Batik ecoprint adalah salah satu jenis batik yang cara pembuatannya dengan menggunakan

bagian tumbuhan dengan cara mereplikanya ke sebuah kain untuk menciptakan warna serta
motif yang menarik. Bagian tumbuhan yang digunakan untuk mewarnai kain batik ini pun
beragam bisa berupa daun, bunga, dan bahkan ranting. Berbeda dengan batik tulis batik ini
tanpa menggunakan bahan kimia berlebih dalam prosesnya, bahkan batik ini hampir 100%
menggunakan bahan alami. Berikut merupakan proses pembuatan batik ecoprint ini.

1. Rendam kain dengan air tawas selama kurang lebih 10 menit agar pewarnanya lebih
awet.
2. Rendam daun yang sudah dipilih dalam larutan cuka agar warna dari daun keluar
dengan maksimal.
3. Setelah kain selesai direndam, bentangkan dan tempel daun yang sudah direndam
larutan cuka dan sudah dilap sebelumnya, daun ditempelkan secara tengkurap dan
ditata dengan rapi sesuai kreatifitas dan selera masing masing.
4. Setelah selesai meletakkan daun gulung kain hingga berbentuk seperti lontong,
usahakan saat menggulung menghilangkan udarannya.
5. Ikat dengan tali gulungan kain.
6. Kukus kain selama kurang lebih 2 jam.
7. Angkat dan buka gulungan kain, serta ambil daun satu per satu secara perlahan
lahan.
8. Jemur kain yang sudah diangkat daunnya.