Anda di halaman 1dari 3

Manajemen stratejik adalah suatu proses untuk perencanaan, implementasi ( penerapan ) dan pengendalian

strategi bagi organisasi atau perusahaan, dimana untuk mendukung strategi juga dengan menentukan misi dan
tujuan perusahaan atau organisasi tersebut, untuk menghadapi lingkungan eksternalnya yang selalu
berubah.Beberapa alasan utama tentang pentingnya peranan strategi manajemen bagi perusahaan atau
organisasi, yaitu:
1. Memberi arah jangka panjang yang akan dituju.
2. Membantu perusahaan atau organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahan yang terjadi.
3. Membuat suatu perusahaan atau organisasi menjadi lebih aktif.
4. Mengidentifikasi keunggulan komparatif suatu perusahaan atau organisasi dalam lingkungan
yang semakin beresiko.
5. Aktivitas yang tumpang tindih akan dikurangi.
6. Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi.
7.
Persaingan yang memunculkan daya saing erat kaitannya dengan pemahaman mekanisme pasar (standar dan benchmarking),
kecepatan dan ketepatan penyampaian produk (barang dan jasa) yang mampu menciptakan nilai tambah. Oleh karena itu,
peningkatan daya saing organisasi bersifat unik, tetapi pada intinya dipengaruhi oleh aspek kreativitas, kapasitas, teknologi yang
diguna-kan dan jangkauan pemasaran yang dicapai. Hal tersebut diwujudkan dari tampilan produk, produktivitas yang ting-gi dan
pelayanan yang baik.

Untuk meraih segala cita-cita atau tujuan yang diinginkan oleh suatu organisasi atau perusahaan maka penerapan manajemen
stratejik justru sangat dibutuhkan guna apa yang diinginkan bersama dapat kit capai dengan sebaik mungkin. Peran manajemen
stratejik ketika diimplementasikan dalam suatu organisasi maka setiap unit atau bagian yang ada dalam organisasi tersebut dapat
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebaik mungkin.

Mengapa Manajemen Strategi itu


Penting?
1.Memberikan arah pencapaian tujuan
perusahaan.
2.Membantu memikirkan kepentingan
berbagai pihak.
3.Mengantisipasi setiap perubahan secara
merata.
4.Efisiensi dan efektivitas.
8. Keterlibatan karyawan dalam perubahan strategi akan lebih memotivasi mereka pada tahap
pelaksanaannya.
9. Kegiatan pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan perusahaan atau organisasi
tersebut untuk mencegah munculnya masalah di masa mendatang.

Apalagi melihat perkembangan zaman sekarang ini, dimana setiap organisasi perusahaan telah melakukan ekspansi pasar guna
mendapatkan keuntunga yang banyak. Semuanya itu perlu langkah strategis dan taktik yang tepat sehingga proses atau langkah
yang diambil oleh pimpinan dapat dijalankan seefektif dan seefisen mungkin.
valuasi terhadap strategi tidak hanya dilakukan saat kinerja Perusahaan berada di puncak kejayaan, akan tetapi
bisa juga dilakukan saat kondisi perusahaan dalam keadaan steady atau stagnan dalam beberapa periode. Dan
juga, Evaluasi harus selalu dilakukan ketika ada perubahan dalam faktor eksternal maupun faktor internal
perusahaan.

valuasi strategi adalah cara bagi pelaku bisnis untuk mengevaluasi posisi perusahaan dalam upaya
mencapai tujuan strategis. Evaluasi ini memberikan metode obyektif untuk menguji efisiensi dan
efektivitas strategi bisnis, serta cara untuk menentukan apakah strategi yang sedang dilaksanakan
adalah menggerakkan bisnis ke arah tujuan strategis yang dimaksudkan. Tak hanya itu saja, evaluasi
strategis juga dapat membantu mengidentifikasi kapan dan tindakan korektif apa yang diperlukan untuk
membawa kinerja kembali sejalan dengan tujuan bisnis yang Anda lakukan.

1. Adanya perubahan kondisi dan situasi pasar serta perekonomian dimana pasar semakin
berkembang, teknologi berubah dan pesaing-pesaing baru bermunculan.
2. Semakin rumit dan kompleksnya aktivitas perusahaan, maka dibutuhkan suatu kontrol yang lebih
baik.
3. Semakin terdesentralisirnya kekuasaan dan wewenang, para manajer membutuhkan suatu alat
untuk mengetahui aktivitas dan kinerja para bawahannya.

valuasi terhadap strategi tidak hanya dilakukan saat kinerja Perusahaan berada di puncak kejayaan, akan tetapi
bisa juga dilakukan saat kondisi perusahaan dalam keadaan steady atau stagnan dalam beberapa periode. Dan
juga, Evaluasi harus selalu dilakukan ketika ada perubahan dalam faktor eksternal maupun faktor internal
perusahaan.

Merupakan tahapan final dari manajemen strategi. Biasanya, manajer inginmengetahui


informasi tentang kapan strategi tertentu tidak berjalan dengan baik.Semua stategi sangat
diperlukan untuk modifikasi di masa yang akan datang,sebab lingkungan secara konstan
akan selalu berubah.

Evaluasi strategi sangat penting, sebab sukses sekarang tidak menjaminsukses besok.
Kesuksesan selalu menciptakan masalah baru dan berbeda. Ketigaaktivitas strategi di atas,
yaitu aktivitas formulasi, implementasi dan aktivitasevaluasi strategi diatas muncul pada
tingkatan hierarkhi organisasi besar, sepertitingkat corporate, divisi atau unit-unit bisnis
strategi, dan level fungsional.

Keuntungan yang diperoleh perusahaan apabila melakukan evaluasi strategi adalah:

1. Dapat menentukan sejauh mana program/ proyek berada di jalur, sehingga perusahaan dapat
melakukan aksi atau koreksi yang diperlukan.
2. Memastikan penggunaan sumber daya yang paling efektif dan efisien.
3. Mengevaluasi sejauh mana program/ proyek memiliki atau memiliki dampak yang diinginkan.

Anda mungkin juga menyukai