Anda di halaman 1dari 7

Kasus

Di Rumah Sakit Suwondo Kendal terdapat ruangan Flamboyan yang terdiri dari
12 staf tenaga kesehatan diantaranya : 1 Kepala Ruang, 1 Dokter, 1 Perawat
Pelaksana, 5 Perawat Asosiat, Ahli Gizi, Farmasi, Pasien dan keluarga pasien.
Disebuah ruangan tersebut akan dilakukan ronde keperawatan. dan terdapat pasien
yang akan dilakukan ronde keperawatan adalah Tn. Agus, dengan Keluhan Demam
Typoid.

Pemain Peran
Karu : Zuhri
Dokter : farkhah
PP : anggita
PA1 : fadila
PA2 : sofi
PA3 : rani
PA4 : tata
PA5 : try
Ahli Gizi : reni
Farmasist : tina
Pasien : ulfa
Keluarga Pasien : ovi

Tahap pra ronde keperawatan


PP menemui pasien untuk memberikan informed concent.
Di Ruangan Pasien
PP : Assalamualaikum de. Bagaimana keadaannya?
Nn ulfa : Ners .. Saya merasakan Demam.
PP : Oh, begitu de, begini de... Bu saya mau meminta
persetujuan de dan ibu.
Nn ulfa : Ia, Ners sudah 3 malam ini saya tidak bisa tidur nyenyak.
karena Demam terus.
Ny. ovi : Persetujuan apa Sus?
PA1 : Begini de bu, untuk menindak lanjuti masalah penyakit
yang masih dirasakan bapak maka saya berencana untuk
mengadakan ronde keperawatan. Ronde keperawatan ini
adalah suatu pemecahan masalah keperawatan yang belum
terselesaikan yang nantinya pemasalahan ini akan
diberikan solusi oleh dokter ahli dan tim medis lainnya.
Tujuan tindakan ronde keperawatan ini adalah untuk
menyelesaikan permasalah yang masih dirasakan bapak
saat ini. Untuk itu saya meminta ijin kepada ade dan ibu
untuk mengadakan ronde keperawatan besok pagi dan
mohon bapak untuk mengisi formulir persetujuan tindakan
ronde keperawatan.

Nn ulfa : Oh, gitu.. terus saya harus bagaimana Sus?


PA 1 : Bapak ya tidak harus bagaimana – bagaimana, Bapak
tinggal menyetujui saja. Dengan ronde keperawatan ini,
nanti masalah Bapak Insya’alla akan bisa diatasi.
Ny. ovi : Benar begitu Sus?
PA 1 : Insya’allah Bu. Bagaimana, bersedia ya de?
Nn ulfa : Oh, kalau begitu saya bersedia Sus.
PA 1 : Baik, kalau begitu silakan ade atau ibu tanda tangan disini.
(sambil memberikan surat izin persetujuan dan balpoint)
Setelah mendapatkan persetujuan dari pasien, kemudian PP menuju ke ruang
perawat untuk memberikan tugas kepada perawat pelaksana.
Di Nurse Station
PP : Assalamu’alaikum. Seperti yang sudah direncanakan, hari
ini kita akan melakukan tahap pra ronde keperawatan,
dimana pasien yang akan kita pilih adalah Nn. ulfa.
PA1 : Ia bu, saya rasa memang bagus kalau Nn. ulfa menjadi
pasien yang di ronde kan.
PP : Maka dari itu, nanti tolong ya PA1 dan PA2 untuk
mengkaji lebih lanjut masalah yang ada pada Nn. ulfa.
PA 1 & PA 2 : Baik Bu.
Kemudian perawat asosiet melakukan pengkajian kepada pasien.
Di ruang pasien
PA 1 : Selamat pagi Nn ulfa? Perkenalkan saya Ners fadila, disini
saya yang akan merawat ade pada hari ini bersama teman
saya Ners Sofi. Bagaimana kabarnya?
Ny. ovi : Wah, tidak ada perubahan Ners. ade masih merasakan
demam dan tidak bisa tidur, makan yang diberikan juga
tidak di makan
PA 2 : Oh, begitu ya de. Baik, kami disini, akan melakukan
pengkajian pada ade, untuk mengetahui masalah apa yang
ada pada ade.
Tn. Agus : Oh, iya silahkan suster
PA 1 dan PA 2 pun melakukan pengkajian kepada Nn. ulfa. Ternyata didapatkan
hasil bahwa suhu badan 38,5⁰c , tekanan darah 110/70 mmHg, pernafasan
22x/menit dan frekuensi denyut nadi 80x/menit. kemudian PA 1 dan PA 2
melaporkan hasil pengkajiannya kepada PP.
Di Nurse Station
PA 2 : Bu, pengkajian sudah kami lakukan.
PP : Oh, bagaimana hasilnya?
PA 1 : Ternyata masalah yang didapat pada Nn. ulfa adalah
Demam Thypoid.
PP : Baiklah kalau begitu, mari kita lakukan validasi data,
langsung ke pasiennya saja ya..
PA 1 & PA 2 : Baik Bu..
PP dan PA 1 serta PA 2 melakukan validasi data. Setelah selesai melakukan
validasi data, PP melakukan kontrak waktu esok hari untuk ronde keperawatan
dan diikuti ole PA 3, PA 4, dan PA 5
Di ruang pasien.
PP : Baik, terima kasih atas kerja samanya. Kita ketemu lagi
besok ya de, Bu, untuk melakukan ronde keperawatan.
Ny. ovi : Oh, iya. Terima kasih Sus..
PP : Iya, sama – sama de.. Bu.. Kami permisi dulu ya..
Assalamu’alaikum
Ny. ovi : Wa’alaikumsalam.

Ke esokan harinya Jam 7.30 menit di Ruang Sedap Malam saat konfrence ........
Karu: rekan-rekan sekalian sesuai kontrak kita hari ini kita akan mengadakan
ronde keperawatan pada Nn. Ulfa pada jam 10.00. Yang akan melakukan ronde
keperawatan adalah Ners anggita sebagai PP. Jam 10.00 tepat di adakan ronde
keperawatan di ruang pasien kamar 304 atas nama Nn ulfa.
Kegiatan ronde diikuti oleh: kepala ruangan sebagai pemimpin ronde
keperawatan, PP yang akan sebagai pemberi materi ronde keperawatan, PA 1,
PA 2, PA3, PA4, PA5, Dokter, Ahli Gizi dan Farmasis.
Tahap Pelaksanaan Ronde Keperawatan
Di Nurse Station
Karu : Assalamu’alaikum, selamat pagi ade dan Ibu. Di pagi hari
ini, kita akan melaksanakan ronde keperawatan,
sebagaimana yang sudah dijadwalkan sebelumnya.
Langsung saja, silahkan PP membacakan data Nn ulfa

PA 1 : Baik Terima Kasih..


Assalamualaikum wr.wb. Pasien ronde keperawatan kita
kali ini adalah Nn. ulda dengan diagnosa medis Demam
Thypoid. Klien sudah dirawat 5hari tapi belum ada
kemajuan. Kemarin dilakukan pengkajian ulang dan
didapatkan data klien mengalami masalah hipertermi ,
Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dan intoleransi
Aktifitas.
Karu : Sampai disini ada yang mau ditambahan Ners rani, ners
tata dan Ners try..?
PA 3 : untuk menjelaskan intervensi yang akan dilakukan kepada
Nn.ulfa itu apa ya?
PA 2 Baik terima kasih. Intervensi yang akan kami lakukan
untuk mengatasi hipertermi nya yaitu 1. Observasi tanda-
tanda vital , rasionalnya Tanda-tanda vital merupakan
acuan untuk mengetahui keadaan umum pasien. 2.Berikan
kompres hangat pada daerah dahi , rasionalnya Untuk
membantu menurunkan suhu tubuh. 3.Berikan minum
yang banyak (1500-2000 cc) atau sekitar 2,5liter / 24jam
Rasionalnya Peningkatan suhu tubuh mengakibatkan
penguapan tubuh meningkat sehingga perlu diimbangi
dengan asupan cairan yang banyak. 4. Anjurkan klien
menggunakan pakaian tipis dan menyerap keringat.
Rasionalnya Untuk menjaga agar klien merasa nyaman,
pakaian tipis akan membantu mengurangi penguapan
tubuh. 5. Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian  antibiotik dan antipiretik, Rasionalnya
Antibiotik untuk mengurangi infeksi dan antipiretik untuk
mengurangi panas.
Dokter : Dari suhunya bagaimana?
PP : Suhunya 38,5OC. Untuk masalah nutrisi ahli gizi sudah
memberikan TKTP (Tinggi Karbohidrat Tinggi Protein).
Karu : Kira-kira apa ada yang ingin ditambahkan lagi?
Semua : Tidak ada bu..
Karu : Baiklah jika tidak ada yang ingin ditambahkan, kita
langsung saja menuju ruangan pasien untuk memvalidasi
data.
Tim ronde keperawatan bersama karu, dokter, ahli gizi, dan farmasist melakukan
Validasi Data..
Di Ruangan Pasien…
Karu : Assalamualaikum, Selamat pagi Nn. ulfa. Gimana
keadaannya pagi hari ini?
Nn. ulfa : Selamat pagi Ners. Saya masih merasakan demam.
Dokter : Baiklah.. Saya periksa dulu ya Tn. Agus. (Dokter pun
mememriksa keadaan Nn. ulfa.
Dari hasil pemeriksaan memang benar Nn. ulfa mengalami
demam typoid
Karu : Ada keluhan lain yang ade rasakan?
Ny. ovi Gini Ners.. Si ade sudah beberapa hari ini tidak mau
makan dan minum.
Karu : Baiklah bu.. Laporannya kami terima. Nanti untuk
keberlaanjutannya kam informasiikan kembali. Kami
permisi dulu ya bu de.. Selamat pagi..
Nn. ovi : Iya ners.. Selamat pagi.
Post Ronde Keperawatan di Nurse Station
Setelah melakukan Validasi data di ruangan pasien, Tm Ronde keperwatan akan
melanjutkan ke tahap diskusi, rekomendasi dan kesimpulan di nurse station
Karu : Baik, tadi kita sudah sama-sama mengetahui keadaan
pasien tersebut, bagaimana sebaiknya? Ada yang punya
usul tambahan selain yang telah diungkapkan tadi?
Dokter : Kalau untuk status gizinya bagaimana dari nutrisionist?
Ahli Gizi : Menurut saya Nn. ulfa bisa diberikan asupan TKTP ya,
terus bisa diberi lebih banyak asupan sayur dan buah
segarnya. Mungkin ada tambahan dari farmasist, terutama
untuk nutrisi?
Farmasist : Untuk nutrisi kami rekomendasikan Megasterol Asetat ya
untuk meningkatkan nafsu makan.
Karu : Baiklah, untuk masalah cairannya bagaimana?

PA 2 : Kira-kira apakah kekurangan volume cairan dulu atau


kelebihan volume cairan dulu yang harus diatasi?
Dokter : Baik, mungkin kita lihat dari pemeriksaan lab ya ada
albumin yang rendah.
Ahli Gizi : Saya setuju sama dokter. Mungkin untuk jenis asupan
albuminnya bisa diberikan kapsul atau infuse.
PP : Oh iya.. berarti asupan albuminnya ini untk menarik cairan
dari ekstravaskuler ke dalam ya. Jadi kita bisa tetap
memberikan terapi IV NaCl tanpa mengkhawatirkan
pertambahan edema.
Karu : Oke, baiklah kira-kira apakah ada tambahan lain?
Farmasist : Untuk albuminnya berikan transfusi saja agar
peningkatannya lebih cepat.
Karu : Baik.. Ada lagi??
Semua : Tidak ada..
Karu : Baiklah sesuai hasil ronde kita hari ini saya akan
menyimpulkan. Intervensi yang dapat dilakukan pada Tn.
Agus adalah pemberian TKTP, lebih baanyak sayur dan
buah segar, untuk masalah cairan berikan transfusi
albumin dan terapi cairan NaCl bersamaan. Kemudian
berikan terapi O2 pada pasien, terutama jika SAO2nya
<95%.. Apakah ada yang ingin menambah kesimpulan?

Semua : Tidak adaa..


Karu : Baiklah kalau tidak ada kita tutup saja ronde keperawatan
hari ini.. Terima kasih kepada semuanya. Selamat siang.
Assalamalaikum Wr. Wb...
Semua : Iya sama-sama.. Waalaikum salam Wr. Wb...
Akhirnya ronde keperawatan telah selesai dilakukan, semua tim ronde
keperawatan kembali menjalani tugasnya masing-masing..

Anda mungkin juga menyukai