KELOMPOK A (MANADO)

JUMLAH MAHASISWA : 16 ORANG

A. Kategori A presentase yang ada angka 1 dari soal (1,2,3) 1=195, 2=134, 3=40

hasilnya 369 orang yang menjawab ada nilai 1 berarti 369/726 x 100% = 51%

kebiasaan anak dengan resiko terpapar timbal , 49% tidak beresiko.

B. Kategori B presentase yang menjawab ada angka 1 dari soal (4,5,6,7,8,9)

4=215, 5=199, 6=190, 7=238, 8=217, 9=147 hasilnya 1206 berarti 1206/1440

x 100% = 84% beresiko terpapar timbal, sedangkan 16% tidak beresiko

terpapar.

C. Kategori C presentase yang menjawab ada angka 1 dari soal 10 = 116 orang

yang artinya 116/242 x 100% = 48% beresiko terpapar timbal,sedangkan 52%

tidak beresiko terpapar.

D. Kategori D presentase yang menjawab ada angka 1 dari soal (11,12,13,14,15)

11= 67, 12=194, 13=152, 14=100, 15=198 hasilnya 711 orang yang

menjawab ada nila 1 berarti 711/1210x100% = 59% beresiko terpapar

timbal,sedangkan 41% tidak beresiko terpapar.

Kesimpulan yang dapat kami ambil yaitu menggunakan uji friendman.

Uji Friedman dilakukan untuk mengetahui perbedaan lebih dari dua

kelompok sampel yang saling berhubungan. Data yang dianalisis adalah data

ordinal, sehingga jika data berbentuk interval atau ratio sebaiknya dirubah dulu ke

bentuk ordinal. Uji Friedman merupakan alternative dari ANOVA satu jalur. Uji

ini dilakukan jika asumsi-asumsi dalam statistik parametris tidak terpenuhi, atau

juga karena sampel yang terlalu sedikit.