RESUM FARMASETIKA

PULVIS DAN PULVERES

NAMA : INDRI RAHMAWATI

NIM :1904010167
KELAS : 1 E

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SI

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PERJUANGAN
TASIKMALAYA
2019
PULVIS DAN PULVERES
Pulveres merupakan suatu campuran yang terdiri dari satu atau lebih bahan obat yang
dibuat dalam bentuk terbagi-bagi yang kering halus dan homogen.
Tujuan dibuat dalam bentuk pulveres
1. Dinginkan dosis tertentu.
2. Dinginkan beberapa macam obat pada satu sediaan sesuai dengan
kepentingan.
3. Campuran obat lebih stabil dibandingkan larutan.

“PENTING DIPERHATIKAN TAK TERCAMPURNYA OBAT-OBATAN

(O.T.T) BAIK SECARA KIMIA,FISIK,MAUPUN FARMAKOLOGIS”

Kerurangan Sediaan Pulveres

1. Rasa obat yang pahit.
2. Kesulitan dalam menahan terurainya bahan yang higroskopis.
3. Mudah menguap dan mencair
Pulvis merupakan campuran obat dan atau bahan kimia dalam bentuk kering halus
dan homogen.
Penggunaan Pulvis
1. Sebagai obat luar
Contoh : suppositoria
2. Sebagai obat dalam
Cintoh : oral

Jenis Pulvis
1. Pulvis Adspertorus : Serbuk Tabur.
2. Pulvis Dencrificus : Bisa digunakan oleh dokter gigi yang mengandung
CaCo3,Magnesia.
3. Pulvis Sternotatorius : Serbuk bersin ,dihisap melalui hidung.
4. Pulvis Effervescent : Sediaan yang dilarutkan

Proses Pencampuran Bahan Obat

1. Lumping dilapisi zat tambahan.
2. Dimulai dengan menambahkan obat yang jumlahnya sedikit.
3. Bahan yang berwarna dicampur diantara dua lapisan zat netral.
4. Bahan obat yang kasar dihaluskan terlebih dahulu.
5. Bahan obat yang berbobot ringan dan mudah menguap dimasukn terakhir.
 Bahan Padat
1. Halus Sekali
a. Berkhasiat keras
b. Tidak berkhasiat keras
2. Hablur / Kristal

Bahan setengah Padat

a. Jumlah banyak
b. Jumlah sedikit
Contohnya : vaselin ,cera dll
Bahan Cair
1. Minyak atsiri :diteteskan terakhir
2. Kalii arsenitis solution : diuapkan
3. Formalin
4. Tingtur
5. Ekstrak
a. Kental
b. Cair
Bentuk sediaan serbuk
1. Sebuk (pulvi dan pulveres)
2. Kapsul
3. Pil
4. Tablet
Keuntungan sediaan serbuk
a. Sebagai campuran obat : sesuai kebutuhan
b. Dosis lebih tepat
c. Lebih stabil daripada sediaan cair
d. Memberikan disolusi lebih cepat

Kerugian serbuk
a. Kurang baik untuk BO yang mudah rusak atau terurai dengan adanya
kelembaban atau kontak dengan udara
b. BO yang pahit : muntah ,mual ,yang korosif sulit diatasi
c. Peracikan relatife lama
 Karakteristik serbuk yang baik
1. Homogen dan kering.
2. Punya derajat kehalusan tertentu.

Proses Pembagian Serbuk

1. Embagian secara visual (jumlah maksimal 10 bungkus.
2. Jika lebih dari 10 bungkus dibagi melalui pertimbangan atau dibagi-bagi
sehingga dibagi menjadi 10bungkus.
3. Pemakaian dengan DM>80% harus ditimbang satu persatu hasil akhir
ditimbang sebagai berat rata-rata dan ditimbang satu per-satu.
Membungkus serbuk
1. Perkamen, kertas lilin,kertas perak dll.
2. Wadah yang terlindungi dari cahaya.
3. Dos serbuk : pot ,botol mulut lebar.
Pembuatan Serbuk bersifat khusus
a. Bahan Obat Padat
b. Bahan Obat Setengah Paat
c. Bahan Obat Cair