Anda di halaman 1dari 3

HORDEOLUM

:
No. Dokumen SOP/TR/VII/BPU
/15/2016
SOP No. Revisi :0

TanggalTerbit : 6 Juni 2016


Halaman : 1 dari 3
PUSKESMAS
dr. Prie Aka Mahdayanti
TEGALREJO KOTA
NIP.197306222006042012
YOGYAKARTA

1.Pengertian Hordeolum adalah peradangan supuratif kelenjar kelopak mata. Biasany


amerupakan infeksi Staphylococcus pada kelenjar sebasea kelopak. Dikenal
dua bentuk hordeolum internum dan eksternum. Hordeolum ekstern um
merupakan infeksi pada kelenjar Zeiss atau Moll. Hordeolum internum
merupakan infeksi pada kelenjar Meibom yang terletak di dalam tarsus.
Hordeolum mudah timbul pada individu yang menderita blepharitis dan
konjungtivitis menahun.
2.Tujuan Sebagai pedoman kerja dalam tatalaksana kasus hordeolum
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Tegalrejo

Nomor : TentangJenis-Jenis Pelayanan Medis


4.Referensi Permenkes RI No.5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter diFasilitas Pelayanan Kesehatan Primer.

5.Prosedur 1. Petugas melakukan anamnesis terhadap pasien (Subjective).


Keluhan
Kelopak bengkak disertai rasa sakit dan mengganjal. Merah dan nyeri
bila ditekan, kelopak terasa tidak nyaman dan ada sensasi terbakar
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang sederhana
(Objective)
Pemeriksaan fisik oftalmologis
Kelopak mata bengkak, merah dan nyeri pada perabaan. Nanah dapat
keluar dari pangkal rambut (hordeolum eksternum). Apabila sudah
terjadi abses dapat timbul undulasi.
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan spesifik tidak diperlukan
3. Petugas melakukan penegakan diagnosis (Assessment)
No. ICD X : H00.0 Hordeolum and other deep inflammation of eyelid
Diagnosis klinis
Diagnosis klinis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan
fisik
Diagnosa Banding
1.Sellulitis preseptal
2.Kalazion
3. Granuloma piogenik
4. Petugas menentukan ada dan tidaknya komplikasi
- Selulitis palpebra
- Abses palpebra
5. Petugas menyusun rencana penatalaksanaan komprehensif (Plan)
Penatalaksanaan
- Kompres hangat mata 4-6x sehari selama 15 menit dengan mata
tertutup untuk membantu drainase.
- Bersihkan kelopak mata dengan air bersih dengan sabun atau sampo
yang non iritatif dalam keadaan mata tertutup untuk mempercepat
proses penyembuhan.
- Jangan menekan dan menusuk hordeolum. Menimbulkan resiko
infeksi yang lebi hserius.
- Hindari make up pada mata
- Hindari lensa kontak untuk mencegah penyebaran infeksi ke kornea
- Topical oxytetrasiklin atau kloramfenikol salep mata setiap 8 jam.
Bila menggunakan tetes berikan 1 tetes tiap 2 jam
- Oral sistemik : eritromisin 500 mg atau dikloksasilin 4 kali sehari
selama 3 hari
6. Petugas memberikan konseling dan edukasi
Hordeolum dapat berulang penting untuk menjaga hygiene dan
kebersihan lingkungan.
7. Petugas menetapkan kriteria rujukan
Apabila tidak respon pengobatan konservatif dan hordeolum
berulang
8. Petugas menentukan prognosis
Prognosis pada umumnya bonam
6. DokumenTerkait Rekam Medis
Lembar Simpus

2 dari 3
7. Unit Terkait 1. Poli Umum

2. Poli Lansia

3. Pustu Bener dan Pustu Tompeyan


8. Rekaman
Historis
No Yang diuabh Isi perubahan Tanggal mulai
Perubahan
diberlakukan

3 dari 3

Anda mungkin juga menyukai