Budi Pekerti
Untuk SMK/MAK
Kelas X Semester 1
Penulis:
▪ Ma’sumatun Ni’mah
▪ Arief Nur Rahman Al-Aziiz
Daftar Isi
BAB I BAB II
BAB V BAB VI
Bab I
Tujuh Al-Asma’u Al-Husna
A. Mengenal Tujuh Al-Asma’u Al-Husna Allah Swt.
a. Percaya diri
b. Teguh pendirian
c. Meneguhkan hati orang lain
a. Mengedepankan musyawarah dalam mengambil
keputusan
b. Menjaga persatuan dan kesatuan
• Menutup aurat
• Menutup aurat
• Tidak bertabaruj
Hadis dan
Al-Qur’an Ijtihad
Sunah
1. Al-Qur’an
a. Pengertian Al-Qur’an
Al-Qur’an merupakan bentuk masdar dari kata
kerja, qara’a yang berarti bacaan; berbicara tentang
sesuatu yang ditulis; atau melihat dan menelaah.
Secara istilah, definisi Al-Qur’an disampaikan oleh
banyak ulama salah satunya disampaikan DR. Subhi
as-Salih. Menurut DR. Subhi as-Salih definisi
Al-Qur’an yaitu Kalam Allah Swt. yang merupakan
mukjizat dan diturunkan kepada Nabi Muhammad
saw., ditulis dalam mushaf, diriwayatkan secara
mutawatir, serta membacanya bernilai ibadah.
b. Kedudukan Al-Qur’an sebagai Sumber Hukum
Islam
Al-Qur’an merupakan sumber rujukan hukum utama.
Kedudukan Al-Qur’an sebagai sumber hukum Islam sebagai
berikut.
1) Sebagai rujukan pertama dalam menetapkan hukum atau
ketentuan suatu perkara dalam kehidupan.
2) Al-Qur’an merupakan sumber hukum utama. Oleh karena
itu, segala ketentuan hukum dari sumber lain yang bertentangan
dengan ketentuan Al-Qur’an dipandang batal dan tidak
boleh digunakan. Diperlukan kajian mendalam sebelum
menentukan suatu ketentuan dalam ajaran Islam.
3) Sebagian ketentuan dalam Al-Qur’an hanya bersifat garis
besar dan ada pula yang telah dijelaskan secara terperinci.
c. Kandungan Hukum dalam Al-Qur’an
Kandungan hukum dalam Al-Qur’an dibagi menjadi empat
aspek sebagai berikut.
1) Hukum peribadatan dan muamalah.
2) Kisah-kisah para nabi.
3) Informasi kehidupan dan alam semesta di antaranya informasi
tentang terbentuknya alam semesta dan penciptaan manusia.
4) Janji dan ancaman Allah Swt. terhadap seluruh manusia.
d. Dalalah Al-Qur’an
Dalalah adalah kandungan pengertian yang terdapat pada suatu
kata atau kalimat dalam nas Al-Qur’an. Dalalah Al-Qur’an terbagi
menjadi dua, yaitu dalalah qat‘i dan dalalah zanniy.
2. Hadis dan Sunah
Hadis Sunah
Menurut ahli fikih, hadis adalah Sunah yaitu segala yang dinukilkan
segala perkataan, perbuatan, dan dari Nabi Muhammad saw.
ketetapan Nabi Muhammad saw. mencakup perkataan, perbuatan,
Hadis Nabi Muhammad saw. ketetapan, pengajaran, sifat,
diceritakan secara turun-temurun tingkah laku, perjalanan hidup baik
dari satu generasi kepada generasi terjadi sebelum masa kerasulan
berikutnya. Oleh karena itu, dalam maupun sesudah kerasulan. Sunah
ilmu hadis dikenal tiga istilah yaitu Nabi Muhammad saw. terbagi
Sanad, Matan, dan Rawi. menjadi tiga, yaitu sunah qauliah,
sunah fi‘liah, dan sunah taqririah.
b. Kedudukan
c. Fungsi hadis
hadis sebagai d. Klasifikasi
terhadap
sumber hukum hadis
Al-Qur’an
Islam
a. Definisi Ijtihad
Kata ijtihad berasal dari bahasa Arab, ijtahada-
yajtahidu-ijtihadan yang artinya segala kemampuan,
bersungguh-sungguh mencurahkan tenaga, atau
bekerja secara optimal. Secara istilah, ijtihad artinya
menggunakan pikiran dengan penuh kesungguhan
untuk menemukan hukum atau ketentuan tentang
sesuatu hal berdasarkan aturan dalam Al-Qur’an dan
hadis serta kaidah berijtihad.
b. Syarat-Syarat c. Kedudukan d. Cara-Cara
Mujtahid Ijtihad Ijtihad
Menjadikan
Taat
Al-Qur’an
Berperilaku Beribadah
sebagai
Ikhlas kepada Allah
Pedoman
Swt.
Hidup
Menjadikan
Al-Qur’an Taat
Berperilaku Beribadah
sebagai
Ikhlas kepada Allah
Pedoman
Hidup Swt.
a. Mengajarkan a. Secara
Q.S. Al-Alaq [96]:
tauhid atau sembunyi-
1-5
akidah. sembunyi
b. Menanamkan (Ad-Da’wah Bi
kemuliaan Al-Sirr).
Q.S. Al-Muddassir akhlak. a. Secara terang-
[74]: 1-7 c. Membangun terangan
kebudayaan (Ad-Da’wah Bi
yang beradab. Al-Jahr).
d. Menyampaikan a. Dengan
agama yang keimanan dan
menjadi rahmat kesabaran.
bagi seluruh
alam.
B. Meneladan Sifat dan Perilaku
Nabi Muhammad saw.
3. Hadis
tentang
1. Q.S. Perilaku
Al-Hujurat Mujahadah
An-Nafs,
[49]:10 Husnuzan, dan
2. Q.S. Ukhuwah
Al-Hujurat
[49]: 12
1. Surah Al-Hujurat [49] Ayat 10
Kosakata
Surah
Damaikanlah al-Hujurat [49] Bersaudara
ayat 10
a. Kosakata
Janganlah
Surah
menggunjing al-Hujurat [49] Prasangka
ayat 12
Janganlah kamu
mencari-cari Dosa
kesalahan orang lain
Hukum Bacaan Surah al-Hujurat [49] ayat 12
Ikhfa Idgam
syafawi bilagunnah
3. Hadis tentang Perilaku Mujahadah An-Nafs,
Husnuzan, dan Ukhuwah
a. Kandungan hadis
b. Kandungan hadis c. Kandungan hadis
tentang mujahadah
tentang husnuzan tentang ukhuwah
An-Nafs
Mengamalkan Mengamalkan
Perilaku Perilaku
Mujahadah Mengamalkan Ukhuwah dan
An-Nafs dan Perilaku Hikmahnya
Hikmahnya Husnuzan dan
Hikmahnya
a. Pengamalan
perilaku Mengamalkan b. Hikmah
mujahadah Perilaku perilaku
An-Nafs Mujahadah mujahadah
dalam An-Nafs dan An-Nafs
keseharian Hikmahnya
1) Meningkatkan kesabaran.
1) Meningkatkan keimanan 2) Dapat mempertimbangkan
dan ketakwaan kepada kebutuhan hidup sesuai
kemampuan diri.
Allah Swt. 3) Meningkatkan rasa syukur kepada
2) Melaksanakan perintah Allah Swt.
Allah Swt. seperti salat, 4) Mempererat tali silaturahmi.
5) Terhindar dari maksiat.
puasa, zakat, dan haji.
6) Terhindar dari perselisihan.
3) Menjauhi perbuatan 7) Mengurangi rasa gelisah, cemas,
tercela. iri, dan tidak puas.
8) Meningkatkan keimanan.
a. Pengamalan
perilaku Mengamalkan b. Hikmah
husnuzan Perilaku perilaku
dalam Husnuzan dan husnuzan
keseharian Hikmahnya