GUGUS TUGAS PERCEPATAN PENANGANAN COVID-19

MALINAU

Malinau, 13 Juni 2020

Kepada
Yth.1.Pimpinan Instansi/Lembaga
2.Masyarakat Se-Kabupaten Malinau
3.Masyarakat Bukan Penduduk Malinau

SURAT EDARAN

NOMOR : 1 TAHUN 2020

TENTANG

KEBIJAKAN LAYANAN DAN BIAYA RAPID DIAGNOSTIC TEST (RDT)

UNTUK PELAKU PERJALANAN DI KABUPATEN MALINAU

Menindaklanjuti :
1. Surat Edaran Kepala BNPB selaku Ketua Pelaksana Gugus Tugas Nasional
Percepatan Penanganan COVID-19 Nomor 7 Tahun 2020 tanggal 6 Juni 2020
tentang Kriteria dan Persyaratan Perjalanan Orang dalam Masa Adaptasi
Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Produktif dan Aman COVID-19;
2. Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor 41 Tahun 2020 tanggal 8 Juni 2020
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 18 Tahun 2020
tentang Pengendalian Transportasi Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran
COVID-19.

Maka dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut :

1. Untuk memudahkan masyarakat sekaligus mempermudah pemantauan dan
pengendalian pelaksanaan Rapid Diagnostic Test (RDT) untuk wilayah Kabupaten
Malinau, khususnya di wilayah mudah terakses (Kecamatan Malinau Kota, Malinau
Utara dan Malinau Barat) dilakukan pelayanan terpusat di Dinas Kesehatan PPKB
dan RSUD Malinau;

2. Layanan Rapid Diagnostic Test Layanan Rapid Test di Dinas Kesehatan PPKB
adalah Layanan Rapid Test Tidak Berbayar; sedangkan Layanan Rapid Test di
RSUD Malinau adalah Layanan Rapid Test Berbayar;

3. Layanan Rapid Test di Dinas Kesehatan PPKB Malinau diperuntukan bagi pelaku
perjalanan :
a. Perjalanan Dinas dan Mutasi ASN/TKK, TNI, POLRI, dan Instansi Vertikal;
- Surat Tugas ASN/TKK Pemerintah Daerah dari Pejabat Eselon II dan Eselon
III Kepala OPD.
 - Surat Tugas TNI, POLRI dan Instansi Vertikal diterbitkan oleh Pimpinan Unit
Kerja yang bersangkutan.
b. Pendamping rujukan pasien dari RSUD Malinau bagi warga Malinau dan dari
Rumah Sakit Kelas D Pratama serta Faskes perbatasan lainnya yang dibuktikan
dengan Surat Rujukan dari Dokter;
c. Perjalanan bagi Keluarga Inti dari yang meninggal atau yang sakit keras, dan
dirawat di Rumah Sakit;
d. Perjalanan bagi calon mahasiswa(i), siswa lanjut sekolah atau mutasi sekolah
dari warga Malinau dan 1 (satu) orang pendamping keluarga (ayah, ibu atau
saudara kandung yang lebih tua), dibuktikan dengan Surat Kelulusan, Surat
Pemberitahuan/Panggilan dari kampus/sekolah tempat mahasiswa/pelajar
menempuh studi, atau bukti Pindah Sekolah;
e. Perjalanan pulang dari Malinau ke Daerah Perbatasan dan Pedalaman wilayah
Kabupaten Malinau dan Nunukan dibuktikan dengan KTP Malinau dan Nunukan,
bukan Surat Keterangan Domisili;
f. Pelaku perjalanan lain berdasarkan pertimbangan Pimpinan, khususnya untuk
masyarakat kurang mampu yang dibuktikan dengan Kartu BPJS Kelas III;
g. Untuk point b, c, d, f, dibuktikan dengan KTP Malinau, bukan Surat Keterangan
Domisili.

4. Layanan Rapid Test yang tidak termasuk dalam kriteria point 3.a. sd 3.f.
dilaksanakan di RSUD Malinau dengan tarif sesuai ketentuan yang berlaku, dengan
biaya :
a. Bagi masyarakat umum : Rp 200.000.-
b. Bagi private/perusahaan : Rp 250.000.-

5. Petugas Layanan Rapid Diagnostic Test (RDT) di Dinas Kesehatan PPKB akan
dilaksanakan oleh Tim Dinas Kesehatan PPKB (bidang P2P), Tim Puskesmas
Malinau Kota, Tim Puskesmas Malinau Seberang dan Tim Puskesmas Tanjung
Lapang yang diatur dengan penjadwalan tersendiri, sekaligus meniadakan Layanan
Rapid Test di Puskesmas Malinau Kota, Puskesmas Malinau Seberang dan
Puskesmas Tanjung Lapang;

6. Pelayanan Rapid Diagnostic Test di Fasilitas Kesehatan lainnya : di Puskesmas

Pulau Sapi, RS Kelas D Pratama Langap dan semua Fasilitas Kesehatan di
Perbatasan kecuali di Puskesmas Long Ampung, tetap dapat dilaksanakan setelah
berkonsultasi dengan Dinas Kesehatan PPKB Kabupaten Malinau.

7. Khusus pelaku perjalanan Motoris dan ABK, Sopir Travel, Ekspedisi dan Pedagang
ber-KTP Malinau akan dibebaskan maksimal 2 (dua) kali dalam sebulan, dengan
jarak minimal 14 hari dari Rapid Diagnostic Test sebelumnya, dengan ketentuan :
a. Motoris dan ABK : memiliki bukti Surat Ijin Motoris dan ABK yang
mendampinginya, yang Rekomendasinya diketahui oleh Dinas Perhubungan;
b. Bagi Sopir Travel : memiliki bukti sebagai sopir travel dari Pemilik Travel yang
Rekomendasinya diketahui oleh Kepala UPTD Terminal;
c. Bagi Sopir Ekspedisi dan Pedagang dibuktikan dengan DO Barang yang akan
diambil/diangkut dan SIUP Pemilik Barang.
8. Bagi warga Perbatasan :
1) Tujuan Malinau : tidak perlu dilakukan Rapid Diagnostic Test (RDT), cukup Surat
Keterangan bebas gejala seperti influenza (influenza like illness) yang dikeluarkan
oleh Puskesmas atau Rumah Sakit Pratama sesuai ketentuan point F.2.b.3 SE
Nomor 7 Tahun 2020 tersebut di atas.
2) Tujuan di luar Kabupaten Malinau : dilakukan Rapid Diagnostic Test (RDT)
GRATIS dengan prioritas pada pelaku perjalanan point 3.a. s/d 3.d. dari warga
Malinau, untuk warga lainnya diberikan Surat Keterangan saja;
3) Apabila tidak ada Stok Rapid Diagnostic Test (RDT), maka dikeluarkan Surat
Keterangan sesuai point 8.1).

9. Surat Edaran ini mulai diberlakukan pada tanggal 13 Juni 2020 sampai terbitnya
aturan baru yang menjadi acuan Surat Edaran ini.

Demikian Surat Edaran ini disampaikan untuk menjadi perhatian dan

dilaksanakan sebagaimana mestinya.

KETUA

Dr. YANSEN TP, M.Si.

Tembusan Kepada Yth :

1. Ketua DPRD Kabupaten Malinau di – Tempat;
2. Kepala Kepolisian Resort Malinau di - Tempat
3. Komandan Kodim 0910 Malinau di - Tempat
4. Ketua Pengadilan Malinau di - Tempat
5. Kepala Kejaksaan Negeri Malinau di - Tempat
6. Inspektur Inspektorat Kabupaten Malinau di – Tempat;
7. Kepala BPKD Kabupaten Malinau di – Tempat;
8. Kepala Dinas Kesehatan PPKB Kabupaten Malinau di – Tempat;
9. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Malinau di – Tempat;
10. Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Malinau di – Tempat;
11. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten di – Tempat;
12. Kabag Hukum Setkab. Malinau di – Tempat;
13. Masing-masing anggota gugus tugas.