Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH KELOMPOK

FILOSOFI KEPERAWATAN FLORENCE HIGHTINGALE

DOSEN PENDAMPING NS. RAJA FITRINA LESTARI, M.KEP

Kelompok 2 Kelas B

Nama Kelompok :

Yulna 190310

Yustika Andriani 19031043

Nurispa 190310

Poppy 190310

Program Studi Keperawatan

Stikes Hang tuah Pekanbaru

2019
Dalam tulisannya Notes on Nursing What It Is and What It IS Not, Florence Nightingale
mendirikan filosofi keperawatan pertama berdasarkan perawatan dan perbaikan kesehatan
( Nightingale, 1860 ). Pandangan beliau mengenai keperawatan timbul dari filosofi spiritual
yang tumbuh pada masa remaja dan dewasaanya ( MacRae, 1995 ), dan mengamarkan
perubhan dalam kebutuhan masyarakat. Beliau memandang peran keperawatan sebagai “
tugas menjaga kesehatan seseorang ‘’ berdasarkan pengetahun “ bagaimana memuattubuh
berada dalam keadaan yang bebas penyakit atau sembuh dari penyakit ‘’
( Nightingale, 1860 ). Pada tahun yang sama, beliau mendirikan perogram pertama yang
terorgnisasi untuk melatih perawat yaitu Nightingale Training School for Nurses di rumah
sakit St. Thmas di kota London.

Nightingale merupakan perawat ahli epidemiologi pertama yang melakukan praktik


( Cohen, 1984 ). Analisis statisnya menunjukan hubungn antara sanitasi yang buruk dengan
kolera dan disentri. Beliau memandang keperawatan sebagai pencairan kebenaran dalam
menemukan jawaban dan persoalan pelayanan sanitasi. Sebagai hasilnya, angka kematian
pada Rumah Sakit Barracks di Scutari, Turki menurun dari 42,7% menjadi 2,2% dalam 6
bulan ( Donahue, 1996; Woodham-Smith, 1983 ).

Florence Nightingle

Usaha Florece Nightingale merupakan model awal keperawatan. Meleris ( 2006 )


menyebutkan bahwa konsep Nightingale tentang lingkungan berfokus pada pelayanan
keperawatan dan sarannya bahwa perawat tidak perlu mengetahui tentang proses penyakit
yang merupakan awal usaha untuk membedakan antara keperawatan dan kedokteran.

Nightingle tidak melihat keperawatan sebagai batasan administrasi medikasi an


pengobatan, tetapi lebih menyediakan udara segar, pencahayaan, kehangatan, sanitasi,
ketenangan, dan nutrisi yang adekuat ( Nightingale, 1860 ). Melalui observasi dan kupulan
data, Nightingale menghubungkan status kesehatan klien dngan faktor lingkungan, diawali
dengan perbaikan higiene dan sanitasi selama perang crimean.

“ Teori deskriptif ‘’ Nightingale memberikan perawat cara berpikir tentang klien dan
lingkungannya. Catatan dan tulisan Nightingale membantu perawat melayani klien.
Prinsipnya masuk area praktik, penelitian, edukasi. Yang terpenting, konsep dan prnsipnya
mementuk dan menjelaskan praktik keperawatan ( Tomey dan Alligood, 2006 ).
Nightingale mengajarkan dan mengunakan proses keperawatan, menyatakan bahwa
“ observasi penting [ pengkajian ]... bukan untuk membatu penumpulan berbagai infotmasi
atau fakta, tetapi untuk membanu klien.

Nightingle ( 1920-1910 )

Kontribusi Florence Nightingale terhadap keperawatan banyak di dokumentasikan.


Berbagai prestasi yang telah dicapainya dalam meningkatkan standar keperawatan bagi
korban perang di krimea memuatnya dianugrahi gelar “ Lady with the Lamp. ‘’ usahanya
dalam menguhab rumah sakit dan dalam menyusun dan menerapkan kebijakan kesehatan
masyarakat juga telah menjadikannya seorang perawat politikus yang andal.

Anda mungkin juga menyukai