Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
TUNA RUNGU RINGAN

Nama Sekolah SD-LB SIWI MULYA


Mata Pelajaran Bahasa Inggris
Kelas/Semester III/2
Standar kompetensi 4. Mengeja dan menyalin tulisan bahasa Inggris sangat
sederhana dalam konteks sekolah
Kompetensi Dasar : 4.1 Menyalin kosakata bahasa Inggris sangat sederhana secara
tepat dan berterima dengan ejaan yang benar.
Indikator : 1. Siswa dapat menyalin kosakata sesuai gambar dengan baik
dan benar.
2. Siswa dapat mencocokkan kosakata dengan gambar yang
sesuai dengan baik dan benar.
Nilai Karakter : Komunikatif
Jenis teks : Flash card
Aspek/Skill : Writing
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit
Tujuan Pembelajaran : Siswa diharapkan mampu:
1. Siswa dapat menyalin kosakata sesuai gambar dengan baik
dan benar.
2. Siswa dapat mencocokkan kosakata dengan gambar yang
sesuai dengan baik dan benar.
Metode /Teknik : Drilling
Materi Pembelajaran : Kosakata sederhana terkait lingkungan sekitar.
1. Leaf
2. Kite
3. Grass
4. Hair
Langkah Kegiatan : 1. Kegiatan Pendahuluan
 Apersepsi dan Motivasi
 Guru memberikan salam.
 Guru mengajak siswa berdoa bersama.
 Guru mengecek daftar hadir siswa.
 Guru bertanya pada siswa mengenai hal yang
berkaitan dengan materi pembelajaaran.
 Guru mengajak siswa mengingat kembali kosakata-
kosakata.
2. Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Guru membaca kosakata tentang
lingkungan sekitar dalam bahasa Inggris secara
lantang dengan pengucapan dan intonasi yang sesuai
sementara siswa mendengar.
 Guru mengajarkan cara menulis kosakata
tekata tentang lingkungan sekitar dalam bahasa
Inggris.
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 Guru menjelaskan kosakata tentang
lingkungan sekitar dalam bahasa Inggris secara
lantang.
 Guru meminta siswa untuk mengamati
gambar serta tulisan dibawahnya.
 Masing-masing siswa menyalin dan
mencocokkan kata dengan gambar dengan baik dan
benar (sementara siswa melakukan kegiatan ini, guru
mengitari siswa dan membetulkan dan menjel dan
menjelaskan apabila terdapat siswa yang ke
kebingungan dalam menyalin dan mebingungan
dalam menyalin dan mengaitkan gambar).
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum
diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan
kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
 Guru membantu membenarkan kesalahan dalam
menyocokkan kosakata dengan gambar oleh siswa.
 Guru mengingatkan siswa agar mengingat materi yang
diberikan.
 Guru menanyakan apa ada kesulitan yang dihadapi
siswa.
 Sebelum mengakhiri pelajaran, guru mengajak siswa
untuk berdoa bersama.
 Guru memberikan salam.
Sumber Belajar : 1. Buku pelajaran yang relevan
Penilaian : 1. Jenis : Tes oral/unjuk kerja & observasi
2. Bentuk : kosakata, kalimat & gambar
3. Instrumen : Sebagai berikut
Format Kriteria Penilaian:
 Produk ( hasil diskusi )
No. Aspek Kriteria Skor
1. Konsep Semua benar 4
Sebagian besar benar 3
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

 Performansi
No. Aspek Kriteria Skor
1. Pemahaman Paham 4
Kadang-kadang paham 2
Tidak paham 1

2. Praktek Aktif Praktek 4


Kadang-kadang aktif 2
Tidak aktif 1

3. Sikap Baik 4
Kadang-kadang baik 2
Tidak baik 1

 LEMBAR PENILAIAN
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Praktek Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.

Catatan:
 Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Ngawi, 24 Juni 2020


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris

...................................................... Rendyza Nancy Indriazwari


NIP : NPM : 1902109060P
Alasan kenapa saya memilih tuna rungu dan writing skill karena dari yang saya tau,

anak dengan tuna rungu lebih memilih berkomunikasi dengan memakai tulisan. Oleh karena

itu, peningkatan kemampuan menulis yang baik bagi ABK dibutuhkan supaya meulis yang

baik bagi ABK dibutuhkan supaya mereka tetap bisa berkomunikasi dan bertukar informasi

dengan baik. Lalu kenapa saya memilik menggunakan metode drilling adalah supaya ABK

lebih banyak mendapat pelatihan menulis yang baik serta menambah pemahaman mereka

terhadap materi. Yang tentunya dengan meningkatnya pemahaman serta skill menulis mereka,

meningkat pula kualitas komunikasi mereka.

Anda mungkin juga menyukai