Anda di halaman 1dari 1

Satpam : Duh, tiap hari selalu ada maling ketangkep.

Mulai dari maling ayam, maling


jemuran, maling motor, sampai-sampai ada juga maling….

Pujangga : Wanita. Begitu cantik parasmu. Hingga membuatku terpesona. Kaulah wanita
tercantik bagaikan….

Tukang sampah: Sampah berserakan. Dipungut setiap hari ke tempat pembuangan. Namun,
bersyukurlah saya. Sebab, dari sampahlah anak istri bisa makan…,

Koki : Cabe sepuluh kilo. Pedasnya menggelora. Semakin pedas semakin disuka. Inilah
makanan paling…

Guru : Menjengkelkan sekali. Murid-murid zaman sekarang selalu lupa mengerjakan PR.
Namun aku harus sabar agar…

Satpam : Maling-maling semakin jera. Kejahatan pun berkurang. Saya harus cepat bertindak,
berpatroli, dan jika melihatnya akan segera teriak. “Wooy, maling….

Pujangga : Aku cinta padamu. Takkan ku melupakanmu. Ingatkah waktu bertemu di taman?
Aku akan mengenangnya. Saat itu, aku tak sengaja mencium….

Tukang sampah: Comberan yang sangat bau. Terbiasa sekali saya dengan hal smeacam itu. Meskipun
bau, saya tetap harus mengaduk sampah di…

Koki : Penggorengan, itulah alat utama yang harus dimiliki seorang koki. Selain itu, ada
juga kompor untuk memasak….

Guru : Kertas ulangan. Seharusnya diberikan murid pada orang tuanya. Namun, selalu
disembunyikan. Karena nilai mereka…

Satpam : Tertembak. Saat itu, aku terkena peluru dari maling yang membawa senjata api.
Diapun menembak…

Tukang sampah: Cacing dan hewan menjijikkan lainnya adalah pemandangan sehari-hari. Jika tak
kuat melihatnya, saya….

Pujangga : Merindukanmu adalah hal yang paling menyiksaku. Berkat dirimulah…

Koki : Sayur lodeh menjadi gurih. Baiklah, mari mulai masak. Pertama, siapkan bahan.
Kemudian, masukkan…

Satpam : Pentungan, pisau, pistol, dan senter. Oh ya ampun, sepertinya ada seseorang yang
masuk dari sebelah sana. Aku berlari mengejar dan tiba-tiba…

Guru : Nilai-nilai menjadi jelek. Mereka tidak pernah belajar. Padahal aku sudah berusaha
sekuat…

Tukang sampah: Tempat pembuangan sampah menjadi tempat bagiku untuk mengais rejeki. Tak apa
asal bisa makan….

Koki : Garam secukupnya, lalu tambahkan…

Satpam : Maling sudah ketangkap. Aku sangat senang. Sambil kupelototi kuteriakkan di dekat
telinganya…

Pujangga : Terima kasih cinta, sudah menerimaku apa adanya. Muaaahhhh!!

Anda mungkin juga menyukai