(SMK_KELAS_XII)
SEMESTER I
MATERI PEMBELAJARAN I
Pengantar Administrasi Pajak
Soal Pengetahuan
1. Siapa yang disebut dengan orang pribadi menurut UU Perpajakan?
2. Apa yang disebut dengan tahun pajak?
3. Apa yang disebut dengan pajak, penghasilan, subjek pajak, wajib pajak,
orang pribadi, dan domisili pajak menurut UU Perpajakan?
4. Sebutkan perbedaan subjek pajak dalam negeri dan subjek pajak dalam
negeri!
5. Siapakah yang disebut sebagai subjek pajak orang pribadi dalam negeri
dan luar negeri?
6. Jelaskan bagaimanakah kriteria wajib pajak orang pribadi yang
menggunakan pencatatan.
7. Apa yang dimaksud dengan penghasilan luar negeri?
8. Jelaskan Karakteristik dari penghasilan yang dikenakan pajak secara
khusus (final).
9. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis penghasilan yang dikenakan pajak
final.
10. Sebutkan jenis penghasilan lain yang dikenakan pajak final, dan
sebutkan penghasilan yang bukan merupakan objek pajak
MATERI PEMBELAJARAN II
Penghasilan Kena Pajak (PKP)
- Wajib pajak kawin, istri memiliki penghasilan dan digabung dengan suami
Uraian Status PTKP
+ WP Kawin K/I/0 75.000.000,-
+ Tanggungan 1 K/I/1 78.000.000,-
+ Tanggungan 2 K/I/2 81.000.000,-
+ Tanggungan 3 K/I/3 84.000.000,-
3. Perubahan Penghasilan Tidak Kenal Pajak – PTKP 2016
Usul kenaikan Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) untuk Wajib Pajak yang
semula Rp.36 juta berubah menjadi Rp.54 juta pertahun (setara dengan Rp.
4,5 juta per bulan) telah disetujui DPR. Menurut Menteri Keuangan Bambang
P.S. Brodjonegoro, PTKP ini akan diberlakukan mulai Bulan Juni 2016
mendatang, dan perhitungannya berlaku surut mulai dari Bulan Januari 2016.
Kalau diperhatikan dan dianalisa kenaikan PTKP 2016 ini lebih kurang 50%
dari PTKP 2015, dan kenaikan PTKP 2015 juga demikian lebih kurang 50%
dari PTKP 2014 (data aktual PTKP 2014 : 24,3 juta, 2015 : 36 juta, 2016 : 54
juta).
Kenaikan PTKP 2016 ini ditanggapi positip dari berbagai kalangan masyarakat
terutama karyawan atau buruh yang saat ini masih memperoleh penghasilan
lebih kurang senilai Upah Minimum Regional (UMR).
Dengan adanya penyesuaian tarif PTKP 2016 ini secara hitungan matematis
sudah pasti menyebabkan pendapatan negara dari Wajib Pajak orang pribadi
akan turun, namun diharapkan dengan adanya kenaikan tarif ini dapat
mensejahterakan masyarakat kurang mampu dan meningkatkan kesadaran
bagi Wajib Pajak untuk melapor SPT PPh sesuai dengan penghasilan yang
diperolehnya.
- PTKP wajib pajak tidak kawin dan memiliki tanggungan
Uraian Status PTKP
Wajib Pajak TK0 54.000.000,-
+ TK1 58.500.000,-
Tanggungan
1
+ TK2 63.000.000,-
Tanggungan
2
+ TK3 67.500.000,-
Tanggungan
3
- PTKP wajib pajak istri mempunyai penghasilan dan digabung dengan suami
Uraian Status PTKP
+ WP Kawin K/I/0 112.500.000,-
+ Kawin Anak K/I/1 117.000.000,-
1
+ Kawin Anak K/I/2 121.500.000,-
2
+ Kawin Anak K/I/3 126.000.000,-
3
Kurang Bayar (PPh Pasal 29 UU PPh) adalah saat di mana PPh Terutang lebih
besar dari Kredit Pajak, sedangkan Lebih Bayar adalah saat di mana PPh
Terutang lebih kecil dari Kredit Pajak yang harus dilunasi paling lambat
tanggal 25 bulan ketiga setelah tahun pajak berakhirnya dan sebelum SPT
Tahunan disampaikan.
Soal Pengetahuan
Nama WP : Tn Bagas
Status : K/2
NPWP : 21.123.456.789-4.987.000
Alamat : Garut Jawa Barat
BIAYA OPERASIONAL
Gaji & Upah Rp. 350.000.000,-
ATK Rp. 15.000.000,-
Transportasi:
Wisata Karyawan Rp. 7.500.000,-
Perjalanan Dinas (bukti lengkap) Rp. 30.000.000,-
Pemeliharaan Kantor Rp. 45.000.000,-
Listrik & Telepon Rp. 25.000.000,-
Penyusutan Aktiva Rp. 300.000.000,-
Sewa Kantor Rp. 25.000.000,-
Kerugian Penjualan Mobil (Pribadi) Rp. 30.000.000,-
Sumbangan untuk karyawan menikah Rp. 5.000.000,-
Biaya Iklan:
Promosi Usaha Rp. 30.000.000,-
Ucapan Selamat Lebaran Rp. 3.000.000,-
Biaya Asuransi:
Premi asuransi kebakaran toko/kanto Rp.17.500.000,-
Premi asuransi jiwa Tn. Bagas Rp. 15.000.000,-
Pendidikan & pelatihan pegawai Rp. 12.000.000,-
Sumbangan:
Korban longsor Pameungpeuk Rp. 7.000.000,-
GN OTA Rp. 13.000.000,-
Bobotoh Persib Rp. 2.000.000,-
Lain-lain:
Hadiah kpd pegawai (pakaian) Rp. 6.000.000,-
Makan siang seluruh karyawan Rp. 25.000.000,-
Honor Cleaning Service Rp. 24.000.000,-
Jumlah Biaya Operasional Rp. 987.000.000,-
Penghasilan Sblm Pajak (Komersil) Rp. 513.000.000,-
Keterangan tambahan:
Setelah dihitung kembali, penyusutan aktiva menurut fiskal
seharusnya Rp. 275.000.000,-
Diminta hitung Pajak kurang bayar Tn. Bagas untuk tahun 2014?
TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR/ TIDAK TERSTRUKTUR
MATERI PEMBELAJARAN I
Soal Keterampilan