Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM KERJA UTILITY

RUMAH SAKIT RISA SENTRA MEDIKA LOMBOK TIMUR

TAHUN 2020

1
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................3
BAB II LATAR BELAKANG……………………………………………………………………………………………………….3
BAB III TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS.........................................................................4
BAB IV KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN..................................................................5
BAB V CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN................................................................................5
BAB VI SASARAN.......................................................................................................................7
BAB VII JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN...............................................................................8
BAB VIII EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN................................................9
BAB IX PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN................................................9

2
BAB I

PENDAHULUAN

Rumah Sakit Risa Sentra Medika Lombok Timur mempunyai visi yaitu: menjadi rumah
sakit dengan pelayanan yang terbaik di NTB,sehingga hal tersebut menjadi perhatian khusus
dalam setiap kegiatan rumah sakit. Untuk meningkatkan mutu pelayanan, sebagai salah satu
penunjang pelayanan yang mempunyai bidang tugas melakukan pemeliharaan,pengecekan
dan perbaikan sarana dan prasarana,baik peralatan umum maupun peralatan medis di
Rumah Sakit serta meningkatkan mutu pelayanan secara berkesinambungan yang
mengarah pada profesionalisme dengan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi secara terus menerus.Untuk menjamin kegiatan operasional Rumah Sakit selalu
dalam keadaan siap memberikan pelayanan kesehatan maka seluruh utilitas penunjang di
Rumah Sakit harus dilakukan pemeliharaan dan pengecekan sarana dan prasarana secara
berkala sehingga dapat mencegah terjadinya kerusakan yang mengakibatkan terganggunya
pelayanan kesehatan. Program kerja utility ini dibuat agar Rumah Sakit dapat menyediakan
fasilitas pelayanan yang memadai sehingga bangunan Rumah Sakit dan semua sarana
penunjang dalam kondisi prima untuk memberikan pelayanan yang terbaik serta
meningkatnya mutu Rumah Sakit.

BAB II

LATAR BELAKANG

Rumah Sakit Risa Sentra Medika Lombok Timur adalah rumah sakit swasta tipe D
mempunyai luas lahan ± 4.390 merter2. Sumber listrik utama dari PLN terdiri dari satu
sumber gardu 175KV, dengan sumber alternatif satu unit genset daya 275 KVA .

Sumber air bersih utama dipasok dari sumber air tanah dengan pompa submersible satu
unit. Sumber air alternatif diambil dari PDAM, total keseluruhan pasokan air bersih ± 40-50
m3/ hari.
Pengolahan limbah cair yang ada di setiap gedung disalurkan ke IPAL sentral dengan
sistem Bio Filter Aerob Anaerob berkapasitas 10.000Ltr/hari.
Pengelolaan limbah padat, Rumah Sakit Risa memiliki TPS limbah B3 dan TPS non
3
medis. Limbah padat disimpan sementara sebelum diproses pengolahan selanjutnya dengan
pihak ke tiga.
Penataan tata sirkulasi udara gedung dilengkapi oleh AC sebanyak 84 unit yang terdiri
dari AC Split, dan Pencahayaan hampir semua menggunakan lampu hemat energy.
Pelayanan kesehatan tidak dapat dipisahkan dari ketersediaan alat medis untuk
menghasilkan diagnosis dan terapi yang optimal untuk mewujudkan keselamatan pasien.
Saat ini Rumah Sakit Risa Sentra Medika memiliki alat medik sejumlah 398 unit yang
dipelihara dan dikalibrasi secara terjadwal.

BAB III
TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
a.Tujuan Umum

1. Menjamin ketersediaan air dan listrik selama 24 jam dalam sehari 7 hari dalam
seminggu untuk kebutuhan pasien
2. Menjamin kualitas air bersih, air minum, limbah cair, limbah gas, kualitas udara ruang,
makanan pasien, linen steril, tetap memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan
sesuai peraturan yang berlaku
3. Terpeliharanya seluruh peralatan medik dan non medik.

b. Tujuan Khusus

1. Terpeliharanya seluruh sarana dan prasarana di Rumah Sakit Risa sehingga


senantiasa dalam kondisi siap pakai, efektif, efisien dan aman digunakan.
2. Terjaganya kehandalan sistem pemeliharaan sarana dan prasarana di Rumah Sakit
Risa.
3. Menjamin kehandalan kinerja operasional sarana dan prasarana agar dapat
dipakai/beroperasi sesuai yang dipersyaratkan/spesifikasinya.
4. Memperkecil waktu istirahat (shut down time) dari peralatan.
5. Memperpanjang usia kegunaan asset.
6. Mengendalikan biaya pemeliharaan.
7. Meningkatkan keterampilan dan kemampuan teoritis maupun teknis bagi seluruh
4
tenaga pelaksana

BAB IV

KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan pokok yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi peralatan dengan


suatu sistem sehingga dapat mencegah resiko yang timbul terhadap staf dan pengunjung
Rumah Sakit. Dengan terjaminnya ketersediaan air dan listrik selama 24 jam dalam
sehari dan 7 hari dalam seminggu secara otomatis pelayanan Rumah Sakit juga akan
terjamin.Agar ketersediaan air dan listrik terjamin maka perlu dilakukan pemeliharaan
system utility seperti sumber tenaga listrik alternative,sumber air alternative dan teknologi
informasi Rumah Sakit.Semua kegiatan harus di dokumentasikan agar bisa dilihat
kronologi atau riwayat pemeliharaan system tersebut. Untuk memastikan hal tersebut
maka perlu dilakukan pengujian sekurang kurangnya 6 bulan sekali.

BAB V
CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Kegiatan program pemeliharan meliputi persiapan, pelaksanaan, monitoring dan


evaluasi, terakhir pelaporan. Kegiatan persiapan diawali dengan mendesain kegiatan,
melakukan survey kebutuhan sarana prasarana non medik yang akan dipelihara
kemudian melakukan kompilasi dan verifikasi tentang kebutuhan sarana prasarana non
medik yang akan dipelihara dan bahan lainnya pada setiap unit kerja / Instalasi yang akan
dijadikan tempat kegiatan pemeliharaan. Setelah itu disusunlah draft akhir tentang
kebutuhan kegiatan pemeliharaan pada setiap unit kerja / Instalasi. .
Selama kegiatan berlangsung dilakukan monitoring dan evaluasi, terutama terhadap
program yang telah direncanakan, tenaga yang dilatih, penggunaan anggaran,
penyediaan instrument, penyusunan pedoman dan prosedur serta pengelolaan dokumen.

5
Kegiatan ini dilakukan agar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan yang telah
ditetapkan.
a. Terlaksananya pemeliharaan sistem utilitas terutama ketersediaan listrik dan air
selama 24 jam sehari , 7 hari dalam seminggu untuk memenuhi kebutuhan asuhan
pasien
b. Terlaksananya pengelolaan limbah cair, sehingga memenuhi syarat sesuai
peraturan yang berlaku.

c. Terpenuhinya kualitas bakteriologis air bersih, memenuhi syarat sesuai peraturan


yang berlaku

d. Terpenuhinya kebutuhan utilitas untuk pelayanan pasien , penunggu , pengunjung


dan karyawan di Rumah Sakit Risa yang efektif, efisien serta aman digunakan.

DEFINISI DARI PELAYANAN

1. Pemeliharaan sarana yang dipelihara :

Sarana Fisik (Gedung ) meliputi gedung pelayanan kesehatan, pelayanan


penunjang dan pelayanan Administrasi.
2. Prasarana yang dipelihara: (pendukung gedung) meliputi ;
a. Sumber listrik utama
b. Sumber listrik alternatif
c. Sumber air utama
d. Sumber air alternatif
e. Sistem transpostasi
f. Sistem gas medis
g. Sistem Komunikas

3. Terpeliharanya seluruh sarana dan prasarana di Rumah Sakit Risa sehingga


senantiasa dalam kondisi siap pakai, efektif, efisien dan aman digunakan.

6
4. Terjaganya kehandalan sistem pemeliharaan sarana dan prasarana di Rumah Sakit
Risa.

5. Menjamin kehandalan kinerja operasional sarana dan prasarana agar dapat


dipakai/beroperasi sesuai yang dipersyaratkan/spesifikasinya.
6. Memperkecil waktu istirahat (shut down time) dari peralatan.

7. Memperpanjang usia kegunaan asset.

8. Mengendalikan biaya pemeliharaan.

9. Meningkatkan keterampilan dan kemampuan teoritis maupun teknis bagi seluruh


tenaga pelaksana.

BAB VI
SASARAN

a. Teridentifikasi lokasi-lokasi yang beresiko terhadap kegagalan listrik dan air bersih.
b. Kegiatan pemeliharaan torn terlaksana keseluruhan setiap 6 bulan.
c. Kegiatan pemeriksaan pemeliharaan genset terlaksanaan keseluruhan setiap 1 minggu
d. Pemeliharaan IPAL terlaksana setiap hari
e. Pemeliharaan sarana komunikasi terlaksana setiap 1 bulan. .
f. Pemantauan pemeliharaan sarana air bersih terlaksana keseluruhan setiap triwulan.
g. Pemantauan pemeliharaan genset terlaksana keseluruhan sesuai jadwal
h. Pemantauan air limbah terlaksana setiap hari
i. Uji kualitas air terlaksana setiap triwulan
j. Uji fungsi genset terlaksana setiap 6 bulan sekali
k. Uji kualitas air ipal setiap 1 bulan sekali
l. Seluruh karyawan Rumah Sakit mengikuti diklat system utility
m. Seluruh petugas teknisi umum mengikuti Pemeliharaan dan uji fungsi genset

n. Tercapainya target pemeliharaan AC 100%.

7
o. Tercapainya target zero complain dari pengunjung Rumah Sakit.

BAB VII
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

KEGIATAN HARIAN MINGGUAN BULANAN


Pengecekan IPAL
Pengecekan Air Bersih
Pengecekan Genset
Pengecekan Panel Listrik
Pengecekan Gas Medis
Pengecekan AC

BAB VIII

EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan utility dilakukan oleh jajaran unit umum dan staf kemudian

dilaporkan ke managemen Rumah Sakit untuk dilakukan tindak lanjut sesuai prosedur dan

ketentuen yang berlaku.

BAB IX

PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN

1. Pencatatan

Pencatatan kegiatan dilakukan berdasarkan kegiatan dan kondisi yang sebenarnya agar

evaluasi dapat dilakukan dengan hasil yang maximal.


8
2. Pelaporan

Pelaporan hasil kegiatan digunakan sebagai bukti tindak lanjut hasil evaluasi yang sudah

dilakukan guna melakukan pemantauan lebih lanjut.

3. Evaluasi

Evaliasi dilakukan secara berkesinambungan guna meningkatkan pelayanan dan

meningkatkan mutu Rumah Sakit.

Di tetapkan di Selong, 20 Januari 2020

Menyetujui

Direktur
K.A UNIT UMUM

Misi Hendry Alpian, SE dr. Moh. Ainul Yaqin, MARS

9
10

Anda mungkin juga menyukai