Anda di halaman 1dari 6

Ust ADI HIDAYAT 20 MARET 2020

2:222 Allah cinta orang yang bertaubat

29:69 : kejar hidayah, akan dibuka jalan

4:100 : berhijrah akan diberi kelapangan/ketenangan

Kitabul iman (Bukhari) Iman bertambah dengan ketaatan, buahnya amal sholeh (detilnya adalah
pekerjaan ibadah)

103 : iman selalu berdampingan dengan amal sholeh

51:49 : semua selain Allah berpasangan

17:81 : yang baik muncul, yang buruk tenggelam, begitupun sebaliknya

Taubat : Allahumma baid baini

4:103 setelah sholat berdzikirlah, (Istighfar

4:17-18 : Tobat itu bagi pendosa

6:66 : malaikat gak pernah salah

Tobat itu teruuuss (Tawwab) sampai dirasakan kebencian terhadap perbuatan buruk

Burhan : cahaya kebaikan kepada seseorang yang tergerak berbuat maksiyat

Ust Salim A Fillah 25 MARET 2020

sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmudzi, Rasulullah SAW bersabda:

‫ار أَوْ بِـ َم ْن تَحْ ـ ُر ُم َعلَـ ْي ِه الـنَّا ُر عَل َى ك ِّل هيِّن ليِّن قريب سهل‬ َ ‫ال َرسُو ُل هللاِ أَالَ أُ ْخـبِ ُر ُك ْم ِبـ َم ْن يَحْ ـ ُر ُم ع‬
ِ َّ‫َلى الـن‬ َ َ‫ ق‬:‫ال‬
َ َ‫ع َْن َعبْـ ِد هللاِ ْب ِن َمسْـعُو ٍد ق‬

Artinya: “Maukah kalian aku beritahu orang-orang yang tidak akan disentuh oleh api neraka atau orang
yang tidak akan masuk ke dalam neraka, mereka adalah setiap orang yang memiliki sifat hayyin, layyin,
qoribin, sahlin”.

“muflis” di hari kiamat berdasarkan hadits berikut,

‫صيَ ٍام َو َزكَا ٍة َويَأْتِي قَ ْد‬ ِ ‫صاَل ٍة َو‬ َ ِ‫س ِم ْن أُ َّمتِي َم ْن يَأْتِي يَوْ َم ْالقِيَا َم ِة ب‬َ ِ‫أَتَ ْدرُونَ َم ِن ْال ُم ْفلِسُ قَالُوا ْال ُم ْفلِسُ فِينَا َم ْن اَل ِدرْ هَ َم لَهُ َواَل َمتَا َع فَقَا َل إِ َّن ْال ُم ْفل‬
‫ضى َما َعلَ ْي ِه‬ َ ‫ت َح َسنَاتُهُ قَ ْب َل أَ ْن يُ ْق‬
ْ َ‫ب هَ َذا فَيُ ْعطَى هَ َذا ِم ْن َح َسنَاتِ ِه َوهَ َذا ِم ْن َح َسنَاتِ ِه فَإِ ْن فَنِي‬ َ ‫ض َر‬َ ‫ك َد َم هَ َذا َو‬ َ َ‫َشتَ َم هَ َذا َوقَ َذفَ هَ َذا َوأَك ََل َما َل هَ َذا َو َسف‬
ِ َّ‫ت َعلَ ْي ِه ثُ َّم طُ ِر َح فِي الن‬
‫ار‬ ْ ‫أُ ِخ َذ ِم ْن َخطَايَاهُ ْم فَطُ ِر َح‬

“Apakah kalian tahu siapa muflis (orang yang pailit) itu?”

Para sahabat menjawab, ”Muflis (orang yang pailit) itu adalah yang tidak mempunyai dirham maupun
harta benda.”
Tetapi Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Muflis (orang yang pailit) dari umatku ialah, orang
yang datang pada hari Kiamat membawa (pahala) shalat, puasa dan zakat, namun (ketika di dunia) dia
telah mencaci dan (salah) menuduh orang lain, makan harta, menumpahkan darah dan memukul orang
lain (tanpa hak). Maka orang-orang itu akan diberi pahala dari kebaikan-kebaikannya. Jika telah habis
kebaikan-kebaikannya, maka dosa-dosa mereka akan ditimpakan kepadanya, kemudian dia akan
dilemparkan ke dalam neraka” (HR. Muslim).

AlFath : 29

QS. Al-Fath [49]: 29

‫ار رُ َح َما ُـء بَ ْينَهُ ْم ۖ ت ََراهُ ْم ُر َّكعًا ُس َّجدًا يَ ْبتَ ُغونَ فَضْ اًل ِمنَ هَّللا ِ َو ِرضْ َوانًا ۖ ِسي َماهُ ْم فِي ُوجُو ِه ِه ْم ِم ْن أَثَ ِر‬
ِ َّ‫ُم َح َّم ٌد َرسُو ُل هَّللا ِ ۚ َوالَّ ِذينَ َم َعهُ أَ ِش َّدا ُء َعلَى ْال ُكف‬
ۗ ‫الزرَّا َع لِيَ ِغيظَ بِ ِه ُم ْال ُكفَّا َر‬ ْ ‫ع أَ ْخ َر َج ش‬
ُّ ُ‫َطأَهُ فَآزَ َرهُ فَا ْستَ ْغلَظَ فَا ْستَ َو ٰى َعلَ ٰىسُوقِ ِه يُ ْع ِجب‬ ٰ
ٍ ْ‫يل كَزَ ر‬ ِ ‫ال ُّسجُو ِد ۚ َذلِكَ َمثَلُهُ ْم فِي التَّوْ َرا ِة ۚ َو َمثَلُهُ ْم فِي اإْل ِ ْن ِج‬
‫ت ِم ْنهُ ْم َم ْغفِ َرةً َوأَجْ رًا َع ِظي ًما‬ ِ ‫َو َع َد هَّللا ُ الَّ ِذينَ آ َمنُوا َو َع ِملُوا الصَّالِ َحا‬

“Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap
orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku’ dan sujud mencari
karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud.
Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman
yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan
tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah
hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah
menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka
ampunan dan pahala yang besar”.

Sunnah :

1. Semua didahulukan karena alasan Cinta kepada Nabi Shallahu alaihi wasallam
2. Bertanya : Kalau Nabi ada disini, beliau akan ngapain
3. Tidak ada besar Tidak ada kecil semua dikerjakan karena Akhirat adalah negeri kejutan (hal yang
besar dinilai kecil, hal kecil berpahala besar)
4. Tidak bentuk fisik tapi substansi.

Banyak mendoakan dan Banyak minta didoakan


Firanda, 29 Maret 2020

Qarun hidup di Zaman Nabi Musa (sepupu)

“Aku kaya karena ilmu yang kumiliki” (Menafikan Allah)

“Aku kaya karena yang Allah berikan, aku hanya menjadi sebab”

Nasehat terhadap qarun

Bersegeralah untuk Kampung akhirat, dan jangan lupa dengan dunia


Dunia hanyalah sampingan. Jangan dibalik dan jangan diseimbangkan (masalah maksud/niat)

Karena hebatnya qarun, sehingga orang2 membayangkan dirinya spt qarun.

Ketika sedang sombong2nya, maka Allah benamkan semuanya

Sehingga orang2 yang semua membayangkan spt qarun berkata

Allah memberi harta kepada yang iman dan kafir, tapi Allah hanya memberi hidayah kepada yang iman,
maka rugilah orang2 kafir

Kenapa qarun dibenamkan :

1. Ketemu dgn wanita pezina disuruh fitnah nabi musa, wanita ketakutan dan jujur disuruh qarun.
Musa berdoa dalam sujudnya untuk menenggelamkan qarun

Hasad :

1. Berangan2 hilangnya nikmat dari orang lain


2. Benci saat orang mendapatkan nikmat

Hasad yang dianjurkan :

1. Orang di beri ilmu mengajarkan ilmu


2. Orang kaya yang menjalankan hartanya di jalan Allah

Gibtoh = menginginkan seperti orang lain

Taqwa : Amal sholeh dan menjauhi kemaksiyatan


‫س ِم ْن أُ َّمتِي َم ْن يَأْتِي يَوْ َم‬ َ ِ‫ إِ َّن ْال َم ْفل‬: ‫ال‬
َ َ‫ ق‬.‫ ْال ُم ْفلِسُ فِينَا َم ْن الَ ِدرْ هَ َم لَهُ َوالَ َمتَا َع‬:‫أَتَ ْدرُونَ َم ِن ْال ُم ْفلِسُ ؟ قَالُوا‬
،‫ب هَ َذا‬ َ ‫ َو‬،‫ك َد َم هَ َذا‬
َ ‫ض َر‬ َ َ‫ َو َسف‬،‫ال هَ َذا‬ َ ‫ َوأَ َك َل َم‬،‫ف هَ َذا‬ ‫ َوقَ َذ َـ‬،‫صيَ ٍـام َو َز َكا ٍة َويَأْتِي َوقَ ْد َشتَ َم هَ َذا‬ َ ِ‫ْالقِيَا َم ِة ب‬
ِ ‫صالَ ٍة َو‬
ْ ‫ضي َما َعلَ ْي ِه أُ ِخ َذ ِم ْن خَ طَايَاهُ ْم فَطُ ِر َح‬
‫ت‬ َ ‫ت َح َسنَاتُهُ قَ ْب َل أَ ْن يُ ْق‬ ْ َ‫ فَإِ ْن فَنِي‬،‫فَيُ ْعطَى هَ َذا ِم ْن َح َسنَاتِ ِه َوهَ َذا ِم ْن َح َسنَاتِ ِه‬
ِ َّ‫َعلَ ْي ِه ثُ َّم طَ ِر َح فِي الن‬
‫ار‬
“Tahukah kalian siapa orang yang bangkrut itu?”

Para sahabat menjawab, “Orang yang bangkrut di tengah-tengah kita adalah orang yang tidak punya
dirham (uang perak) dan tidak punya harta.”

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Orang yang bangkrut dari umatku adalah yang datang
pada hari kiamat nanti dengan membawa (amal) shalat, puasa, dan zakat, (namun) ia telah mencerca ini
(seseorang), menuduh orang (berzina), memakan harta orang, menumpahkan darah orang, dan
memukul orang. (Orang) ini diberi (amal) kebaikannya dan yang ini diberi dari kebaikannya. Apabila amal
kebaikannya habis sebelum terbayar (semua) tanggungannya, dosa-dosa mereka (yang dizalimi) diambil
lalu ditimpakan kepadanya, kemudian dia dilemparkan ke dalam neraka.” (HR. Muslim)
Ust ADI HIDAYAT 20 MARET 2020

Menyikapi Corona :

1. Yakini Tuhan itu satu ; Allah. Allah menguasai Semua urusan

Kalah ada tuhan lebih dari 1 selain Allah, maka aka nada kerusakan

Al-Anbiya : 22-23

Semua yang terjadi merupakan hasil dari yang Allah kehendaki (berjalan dgn Ilmu dan hikmahnya Allah

Alburuj :

An-Insan : 30

Syarah aqidah ahlussunnah Point 40, tingkatan Taqdir ada 4;

ilmu (Ilmu Allah meliputi segala sesuatu); Al-An’am:59, Al-Haj : 70

Masyi’ah

Al-Khalq

2. Muhasabah terhadap dosa2 yang telah dikerjakan, Assura:30, Arrum:41—42, Annisa:73,


Faatir:45
3. Sadar dan Kembali kepada Allah, Al-an’am:42, Ba’sa (kemiskinan), Dhorro (Penyakit,cacat)
4. Pernah terjadi juga wabah dizaman Nabi sehingga arahanya jelas dari Nabi, (Jangan masuk ke
negeri yang berwabah, dan yang didalam jangan keluar). Mati karena wabah adalah syahid. Dulu
thou nada siksaan kepada bani israil.
5. Semua yang terjadi adalah telah ditetapkan/tercatat 50ribu tahun sebelum Allah mencipkan
Langit dan Bumi. Meyakini tidak akan menimpa kita kecuali atas kehendak dan izin Allah.
AtTAubah:51, AlHadid:22, Attaghobun:11
6. Tawakkal kepada Allah (menyerahkan urusan dan menyandarkan hati kepada Allah). Hanya
Allah yang bisa menghilangkan bahaya. bencana dan penyakit. Yunus:107, AlAn-
Am:17,Assu’ara:80 (jika sakit hanya Allah yang mnyembuhkan). Ikhtiar berobat, yang
menyembuhkan adalah Allah. Menakut2in muslim adalah haram

Shoum (makna umum) (1x dlm AlQuran)= 19:26 (menahan bicara)

Shiyam (makna khusus) (9x dlm AlQuran) = memiliki ketentuan yang khusus = menahan diri dari hal yang
ditentukan oleh syar'i - ada syarat dan rukun yang jelas dan harus difahami, dalilnya (2:183)

Shoum = Shiyam = Imsak = Menahan = Puasa (etimologi/asal bahasa)

Waktu sebelum fajar = Sahr

Buka = Futhur

Anda mungkin juga menyukai