NOMOR: 18 TAHUN 2020 TENTANG GUGUS TUGAS/RELAWAN DESA LAWAN COVID-19
KEPUTUSAN KEPALA DESA PEDANDA
Menimbang : a. bahwa Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang menjadi pandemi global telah berdampak serius terhadap sendi-sendi ekonomi dan kesehatan masyarakat desa; b. bahwaPenyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Indonesia cenderung terus meningkat dari waktu ke waktu, yang mmenimbulkan korban jiwa dan kerugian material serta berimplikasi pada aspek sosial, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat; c. bahwa World Heath Orgabization (WHO) sejak tanggal 11 Maret 2020 menyatakan Covid-19 sebagai pandemi; d. bahwa dengan telah terjadi keadaan tertentu dengan adanya penularan Covid-19 di Indonesia, perlu dilakukan antisipasi penyebaran dampaknya dengan langkah cepat, tepat, fokus, terpadu dan sinergitas antar perangkat Desa, BPD,kelembagaan masyarakat desa, serta stakeholder terkait; e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c dan huruf d, perlu menetapkan Keputusan Kepala Desa tentang Gugus Tugas/Relawan Desa Lawan COVID-19. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah Tingkat II Dalam Wilayah Daerah-daerah Disiapkan oleh; Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur Kepala Dinas PMDP3A (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655); 2. Undang-Undang Nomor 4 tahun 1984 tentang wabah Penyakit Yohanes Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984 C.W.Ngebu,S.Sos,M.Si NIP. 19710328 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 199203 1 011 3272); 3. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara Republik Indonesia Diteliti oleh; Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Kabag Hukum Indonesia Nomor 4723); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Yohanes Ghae, SH NIP.19680916 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 199903 1 009 Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Mengetahui; Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Sekretaris Daerah tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); Theodosi198603 1
5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 128, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6236); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2018 tentang
Penyelenggaraan Kedaruratan Bencana pada Kondisi tertentu;
9. Keputusan Presiden Nomor 7 Tahun 2020 tentang Gugus Tugas
10 Surat Edaran Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
. dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid-19 dan Penegasan Padat Karya Tunai Desa;
11 Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
. Nomor 2 Tahun 2018 tentang Penggunaan Dana Siap Pake;
12 Peraturan Daerah Kabupaten Ngada Tahun 2019 tentang
. Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Daerah( Lembaran Daerah Kabupaten Ngada Tahun 2010 Nomor 7 Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Ngada Nomor 1);
13 Surat Edaran Bupati Ngada Nomor 146
. /DPMDP3A/117/03/2020 tentang Percepatan Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease-19 (Covid-19) pada Tingkat Desa Dalam Wilayah Kabupaten Ngada. MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : Gugus Tugas/Relawan Desa Lawan Covid-19 dengan
keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Desa ini; KEDUA : Gugus Tugas/Relawan Desa Lawan Covid-19) sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU mempunyai tujuan: a. meningkatkan kesehatan Desa; b. mempercepat penanganan Covid-19 melalui sinergi antar perangkat Desa, BPD, Kelembagaan Masyarakat Desa dan Stakeholder terkait; c. meningkatkan antisipasi perkembangan eskalasi penyebaran Covid-19; d. meningkatkan sinergi pengambilan kebijakan operasional ; dan e. meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan dalam mencegah, mendeteksi, dan merespon terhadap Covid-19. KETIGA : Gugus Tugas/Relawan Desa Lawan Covid-19 sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati. KEEMPAT : Keputusanini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Pedanda pada tanggal 31 Maret 2020
KEPALA DESA PEDANDA
WAHYUDI
Tembusan ini disampaikan kepada :
1. Bupati Pasangkayu sebagai Laporan; 2. Sekretaris Daerah Kabupaten Pasangkayu selaku Ketua Gugus Tugas Tingkat Kabupaten Ngada di Bajawa; 3. Camat Selaku Ketua Gugus Tugas Kecamatan se-Kabupaten Pasangkayu masing-masing di tempat; dan 4. Pertinggal. LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA DESA PEDANDA NOMOR : 141.1/18/KEP/IV/2020/DP TANGGAL : 31/Maret/2020 TENTANG : GUGUS TUGAS/RELAWAN DESA LAWAN COVID-19 SUSUNAN KEANGGOTAAN GUGUS TUGAS/RELAWAN DESA LAWAN COVID-2019 JABATAN DALAM GUGUS NO NAMA JABATAN TUGAS/RELAWAN TUGAS DESA 1. WAHYUDI Kepala Desa a. Menetapkan dan KETUA melaksanakan rencana operasional percepatan 2. DEMMALLUNGAN WAKIL penanganan Covid-19; 1. SRI WIDYANA SARI (Bidan) ANGGOTA b. Mengkoordinasikan dan 2. DWI FEBRIANI ( Perawat) mengendalikan 3. SUWITO (Kadus) pelaksanaan kegiatan 4. WAKIDI (Ketua RT) percepatan penanganan 5. ADI HARIANTO (Linmas) Covid-19; 6. UMAR (Linmas) c. Melakukan pengawasan 7. SRI SULASTRI (K Posyandu) pelaksanaan percepatan 8. HENDRIANTI AGUSTINA penanganan Covid-19; 9. ISTIQOMAH d. Mengerahkan sumber 10. YUDI KURNIAWAN daya untuk pelaksanaan 11. IRAWATI kegiatan percepatan 12. PAERI penanganan Covid-19; 13. LINA FARISKA e. Melakukan pemantauan 14. NURSARI (Kadus dan pendataan terhadap 15. MATIUS M para pendatang dan 16. SRIONO keluarga yang didatangi; 17. SAER f. Melaporkan keberadaan 18. EDI SUYANTO para pendatang dan 19. SUTAMI keluarga yang didatangi 20. MULIATI kepada Gugus Tugas 21. RAHMAT AKBAR Kecamatan yang tembusannya 22. SISWANTO disampaikan kepada 23. EPPA’ Gugus Tugas Kabupaten 24. BAMBANG SUDARMAJI,S.PdI (termasuk status 25. MAIMANA TUROSIDA,S.Pt kesehatan sebelum, pada 26. MUH ALI MESRAN saat karantina dan 27. SUTRISNO setelah masa karantina); 28. SITI ASIAH g. Mendata penduduk 29. RAHEL rentan sakit, seperti orang 30 B0NARDI tua, balita, serta orang 31. ENNI yang memiliki penyakit 32. LIMBONG MINANGA menahun, penyakit tetap 33. JONI dan penyakit kronis 34. HADRIANUS (KADUS) lainnya; 35. ABNER 36. DEMALIMBO h. Mengidentifikasi fasilitas- 37. ANDARIAS fasilitas desa yang bisa 38 TANGNGA ruang isolasi; 39. DEMMA TANDE i. Melakukan penyemprotan 40. DEMMALLASA diinsfektan di lingkungan desa; 41. MARTA j. Menyediakan alat 42. RIBKA kesehatan untuk deteksi 43. DAMARIS dini, perlindungan, serta 44. ORPA pencegahan penyebaran 45. ARNI,SPdK wabah dan penularan 46. JAMALUDDIN D Covid-19; 47. AMBO DALLE k. Menyediakan informasi 48. SABRI penting terkait dengan 49. DEWI HERLINA (K Posyandu) penanganan Covid-19 50. MUSDALIFA seperti nomor telepon, 51. SURYANI rumah sakit rujuka, 52. KARNYOTO ambulace dll; 53. NASARUDIN l. Melakukan pencatatan 54. DIRMANSYAH tamu yang masuk ke desa dan mencatat keluar 55. HERIWATI masuknya warga desa 56. ZAINAB setempat ke desa/daerah 57. DIAN SAFITRI lain; m.Membantu memfasilitasi 58. SUKARDIN (Babinsa) masyarakat yang 59. NURMAN NURDIN membutuhkan (Babinkamtibnas) penanganan Covid-19; 60. NUR SUCIATI (PDTI) dan n. Menghimbau masyarakat untuk melakukan gerakan PHBS dan STBM. MITRA