Anda di halaman 1dari 6

5

File Server
A. Tujuan
Setelah mengikuti praktikum ini, praktikan diharapkan dapat:

1. Memahami definisi samba server


2. Mengkonfigurasi samba server
3. Mengakses file sharing dari client.

B. Teori Pendahuluan

Seputar Samba

Samba merupakan program aplikasi yang dapat digunakan sebagai jembatan antara
sistem operasi Linux dengan sistem operasi Windows agar dapat saling berbagi pakai baik
file, device/maupun perangkat lainnya seperti printer dan CDROM.

Samba merupakan serangkaian aplikasi linux yang berkomunikasi dengan protokol Server
Message Block (SMB), yang dikembangkan oleh Andrew Tridgell.

Server Message Block (SMB) adalah protokol komunikasi data yang juga digunakan oleh
Microsost dan OS/2 untuk menampilkan fungsi jaringan client-server yang menyediakan
sharing file dan printer serta tugas-tugas lainya yang berhubungan.

Samba server memungkinkan komputer-komputer Linux melakukan sharing file dan printer
dengan komputer Windows bukan hanya dengan komputer-komputer Linux sendiri.

Beberapa fungsi yang disediakan samba server yaitu sebagai berikut :

• Sharing file/direktori antar Linux dengan windows client.


• Sharing printer pada Samba server dengan windows client.
• Menyediakan proses Autentikasi komputer windows client ketika login ke Windows
domain/Primary Domain Controller (PDC).

Modul Praktikum Jarkom 2 – Prodi Teknik Informatika - Unirab


17
Network File System (NFS)

Network File System (NFS) merupakan program aplikasi untuk memudahkan kita dalam
melakukan sharing file atau data di linux.

Melalui NFS, memungkinkan mesin anda untuk melakukan mounting mesin orang lain atau
server melalui remote, sehingga bisa saling berbagi data atau menjalankan program aplikasi.

Dalam hal ini server NFS harus menentukan direktori mana yang akan dieksport, sehingga
dapat diakses dari client NFS dan client NFS harus mengetahui secara pasti nama direktori
yang dieksport oleh server NFS.

C. Peralatan Praktikum
1 PC dengan system operasi linux Ubuntu server yang terhubung ke intranet dan internet, 3
PC dengan system operasi windows.

D. Praktikum

1. Mengkonfigurasi Samba Server


 Pastikan configurasi IP Address sudah benar

root@abdurrab:/# ifconfig

Test ping ke client:


root@abdurrab:/# ping 192.168.x.2
root@abdurrab:/# ping 192.168.x.3
root@abdurrab:/# ping 192.168.x.4

x diganti dengan nomor urut kelompok masing-masing.


Pastikan server dapat berkomunikasi dengan semua client. Jika belum, perbaiki
konfigurasinya.

 Cek paket samba

root@abdurrab:/# dpkg –l samba

Jika paket samba belum terinstal, lakukankan proses instalasi dengan perintah sebagai
berikut:

root@abdurrab:/# apt-get install samba

catatan: perintah di atas membutuhkan koneksi internet.

Modul Praktikum Jarkom 2 – Prodi Teknik Informatika - Unirab


18
 Edit file konfigurasi Samba
File konfigurasi samba terletak di /etc/samba/smb.conf, edit file tersebut sesuai
dengan konfigurasi berikut:

root@abdurrab:/# nano /etc/samba/smb.conf

Tekan Ctrl + W , ketik share definitions lalu tekan enter.


Maksud perintah di atas adalah untuk mencari bagian share definitions. Lalu ikuti
instruksi di bawah ini:

Rubah konfigurasi sesuai pada bagian yang ditandai box merah. x diganti dengan
nomor urut kelompok masing-masing dan valid user diganti dengan user masing-
masing kelompok.

Modul Praktikum Jarkom 2 – Prodi Teknik Informatika - Unirab


19
 Restart service samba
Ketikan perintah berikut untuk melakukan restart service samba:

root@abdurrab:/# /etc/init.d/smbd restart

 Merubah password user untuk samba

root@abdurrab:/# smbpasswd –a abdurrab-x

Username disesusaikan dengan valid user pada konfigurasi samba.

 Cek File Sharing Konfigurasi Samba

root@abdurrab:/# smbclient –L \\192.168.x.1

x diganti dengan nomor urut kelompok masing-masing

Modul Praktikum Jarkom 2 – Prodi Teknik Informatika - Unirab


20
 Konfigurasi Komputer Client

sesuaikan pada bagian yang ditandai box


merah, network pada ip address diganti
nomor urut kelompok masing-masing.

 Akses samba server dari client

Ketik ip address server di address windows explorer seperti yang terlihat pada gambar
berikut:

Buka Folder Share Files, karena pada smb.conf kita tentukan valid user nya, maka
folder ini hanya dapat dibuka oleh user yang bersangkutan.

Masukan username dan password,


laku pilih ok.

Modul Praktikum Jarkom 2 – Prodi Teknik Informatika - Unirab


21
Jika berhasil maka file yang telah di share oleh server akan terlihat, seperti pada
gambar di bawah ini:

Silakan hapus atau edit salah satu file tersebut. Apa yang terjadi? Mengapa demikian?

Buat laporan praktikum pada sesi ini, capture setiap


langkah yang anda lakukan, jelaskan masing-masing
langkah tersebut dengan bahasa sendiri. Laporan
dibuat dalam format file PDF, dikumpul minggu depan

Modul Praktikum Jarkom 2 – Prodi Teknik Informatika - Unirab


22

Anda mungkin juga menyukai