Anda di halaman 1dari 7

NAMA PEMBIMBING

Kegiatan Praktek Profesi Ners Stase Manajemen Keperawatan dengan judul


LAPORAN PRAKTIK STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN DI RUANG
ANAK TRIJATA RS BUDI KEMULIAAN TAHUN 2020 ini telah dibimbing
oleh dosen pembimbing Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara Jakarta

Jakarta, ......................2020

Pembimbing I Koordinator Pj. M.A

(Ns. Sahrudi.,M.Kep.,Sp.KMB) ( Ns. Siti Anisah.,M.Kep)


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa


karena atas berkat dan rahmat-Nya sehingga kegiatan praktek profesi ners
dapat diselesaikan dengan judul LAPORAN PRAKTIK STASE
MANAJEMEN KEPERAWATAN DI RUANG ANAK TRIJATA RS BUDI
KEMULIAAN TAHUN 2020 telah dibimbing oleh dosen pembimbing
STIKes Abdi Nusantara Jakarta sebagai salah satu syarat dalam memenuhi
kegiatan praktek profesi ners semester genap di Program Studi Profesi Ners
STIKes Abdi Nusantara Jakarta.

Dalam penyusunan kegiatan parktek profesi ners ini banyak mendapatkan


bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, untuk itu penyusun
menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada :

1. Ibu Lia Idealistana, MARS sebagai Ketua STIKes Abdi Nusantara Jakarta
2. Bapak Ns. Mahyar Suara, MKes sebagai Waket I Bid akademik STIKes Abdi
Nusantara Jakarta
3. Bapak Ns. Abdul Khamid.,S.Kep.M.Kep Sebagai Pj. Pendidikan Profesi Ners
STIKes Abdi Nusantara Jakarta
4. Ibu Ns. Siti Anisah.,M.Kep Sebagai Koordinator M.A Manajemen
Keperawatan STIKes Abdi Nusantara Jakarta
5. Bapak Ns. Sahrudi.,M.Kep.,Sp.KMB Sebagai Pembimbing
6. Rekan-rekan dan mahasiswa kelompok stase manajemen keperawatan
DAFTAR ISI

Lembar Persetujuan
Kata Pengantar................................................................................................ 0
Daftar Isi......................................................................................................... 0
Daftar Tabel.................................................................................................... 0
Daftar Gambar................................................................................................ 0
Daftar Lampiran.............................................................................................. 0

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 0


1.1 Latar Belakang........................................................................ 0
1.2 Tujuan Penulisan..................................................................... 0
1.3 Manfaat Penulisan................................................................... 0

BAB II PERSPEKTIF PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUANGAN


2.1 Konsep Manajemen Keperawatan........................................... 0
2.2 Konsep Pelayanan Keperawatan Di Ruang Perawatan Anak…... 0

BAB III KAJIAN SITUASIONAL MANAJEMAN KEPERAWATAN.. 0


3.1 Analisa Situasi Ruangan.......................................................... 0
3.2 Analisa SWOT........................................................................ 0
3.3 Rumusan dan Prioritas Masalah.............................................. 0

BAB IV PLANNING OF ACTION ............................................................ 0

BAB V PEMBAHASAN............................................................................ 0

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN...................................................... 0

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Menurut WHO (World Health Organization) tahun 1974, rumah sakit
adalah bagian integral dari suatu organisasi sosial dan kesehatan dengan fungsi
menyediakan pelayanan paripurna (komprehensif), penyembuhan penyakit
(kuratif) dan pencegahan penyakit (preventif) kepada masyarakat. Rumah sakit
juga merupakan pusat pelatihan bagi tenaga kesehatan dan pusat penelitian
medik. Pelayanan kesehatan di rumah sakit berjalan secara sinergis antar
disiplin profesi kesehatan dan non kesehatan.
Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral dari pelayanan
kesehatan. Dalam pelayanan kesehatan, keberadaan perawat merupakan posisi
kunci, yang dibuktikan oleh kenyataan bahwa 40-60 % pelayanan rumah sakit
merupakan pelayanan keperawatan dan hampir semua pelayanan promosi
kesehatan dan pencegahan penyakit baik di rumah sakit maupun tatanan
pelayanan kesehatan lain dilakukan oleh perawat. (Wiwiek, 2008)
Menurut Nursalam (2002), keperawatan sebagai pelayanan yang
professional bersifat humanistik, menggunakan pendekatan holistik, dilakukan
berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan, berorientasi kepada kebutuhan obyektif
klien, mengacu pada standard professional keperawatan dan menggunakan etika
keperawatan sebagai tuntunan utama. Keperawatan profesional secara umum
merupakan tanggung jawab seorang perawat yang selalu mengabdi kepada
manusia dan kemanusiaan, sehingga dituntut untuk selalu melaksanakan asuhan
keperawatan dengan benar (rasional) dan baik (etikal).
Kontribusi pelayanan keperawatan terhadap pelayanan kesehatan, yang
dilaksanakan di sarana kesehatan sangat tergantung pada manajemen pelayanan
perawatan. Manajemen pelayanan keperawatan merupakan suatu proses
perubahan atau transformasi dari sumber daya yang dimiliki untuk mencapai
tujuan. Manajemen merupakan suatu pendekatan yang dinamis dan proaktif
dalam menjalankan suatu kegiatan di organisasi. Dimana di dalam manajemen
tersebut mencakup kegiatan koordinasi dan supervisi terhadap staf, sarana dan
prasarana dalam mencapai tujuan organisasi (Grant & Massey, 1999).
Sedangkan menurut Gillies (1986), manajemen didefinisikan sebagai suatu
proses dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.
Manajemen keperawatan menurut Nursalam (2002), merupakan suatu
pelayanan keperawatan profesional dimana tim keperawatan dikelola dengan
menjalankan empat fungsi manajemen antara lain perencanaan,
pengorganisasian, motivasi, dan pengendalian. Keempat fungsi tersebut saling
berhubungan dan memerlukan keterampilan-keterampilan teknis, hubungan
antar manusia, konseptual yang mendukung asuhan keperwatan yang bermutu,
berdaya guna dan berhasil guna bagi masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa
manajemen keperawatan perlu mendapat prioritas utama dalam pengembangan
keperawatan di masa depan, karena berkaitan dengan tuntutan profesi dan
global bahwa setiap perkembangan serta perubahan memerlukan pengelolaan
secara profesional dengan memperhatikan setiap perubahan yang terjadi.
Ciri–ciri mutu asuhan keperawatan yang baik antara lain : memenuhi
standar profesi yang ditetapkan, sumber daya untuk pelayanan asuhan
keperawatan dimanfaatkan secara wajar, efisien, dan efektif, aman bagi pasien
dan tenaga keperawatan, memuaskan bagi pasien dan tenaga keperawatan serta
aspek sosial, ekonomi, budaya, agama, etika dan tata nilai masyarakat
diperhatikan dan dihormati. Hal ini dapat dicapai dengan adanya manajemen
yang baik. (Arwani, 2002)
Asuhan keperawatan merupakan titik sentral pelayanana keperawatan,
asuhan keperawatan yang bermutu hanya dapat dicapai dengan pengelolaan
asuhan keperawatan yang profesional. Model pemberian asuhan keperawatan
merupakan salah satu pendekatan dalam pengelolaan asuhan keperawatan
profesional yang menjamin terwujudnya kesinambungan dalam pemberihan
asuhan keperawatan dan akuntabilitas. (Nursalam, 2002)
Perawat sebagai bagian integral dari pelayanan kesehatan, dituntut untuk
memiliki kemampuan manajerial yang tangguh, sehingga pelayanan yang
diberikan mampu memuaskan kebutuhan klien. Dalam rangka meningkatkan
keterampilan manajerial peserta didik keperawatan selain mendapatkan materi
kepemimpinan dan manajemen keperawatan juga melakukan praktek langsung
di lapangan. Mahasiswa Program Profesi Ners, Program Studi Ilmu
Keperawatan (PSIK), Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Abdi Nusantara
Jakarta melakukan praktek Stase Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan
di Ruang Anak Trijata RS Budi Kemuliaan dengan arahan pembimbing klinik
dan pembimbing akademik.

1.2 TUJUAN PRAKTEK


a. Tujuan Umum
Setelah melaksanakan praktek manajemen keperawatan praktikan mampu
melakukan dasar pengelolaan unit pelayanan keperawatan sesuai dengan
konsep dan langkah-langkah manajemen keperawatan secara profesional
b. Tujuan Khusus
Setelah melakukan praktek Manajemen Keperawatan, praktikan mahasiswa
Ners mampu:
1. Menerapakan konsep Kepemimpinan dalam mengelola Unit pelayanan
Keperawatan
2. Melakukan kajian situasi di unit pelayanan sebagai dasar penyusunan
rencana
3. Membuat perencanaan pelayanan keperawatan dan Asuhan Keperawatan
di Tingkat Unit pelayanan Keperawatan
4. Mengorganisasi kan pelayanan keperawatan di tingkat unit pelayanan
keperawatan
5. Melakukan pengelolaan staf
6. Menerapkan fungsi pengarahan pada tingkat unit pelayanan keperawatan
yang dikelolanya
7. Melakukan fungsi Pengendalian dalam Pelayanan keperawatan dan
Asuhan Keperawatan
8. Melakukan Evaluasi Program
1.3 Manfaat Penulisan
a. Manfaat Teoritis
Sebagai sumber informasi khususnya bagi mahasiswa program profesi ners
dalam aplikasi konsep kepemimpinan dan manajemen keperawatan secara
langsung.
b. Manfaat Praktis
Sebagai bahan masukan bagi perawat khususnya di Ruang Anak Trijata
untuk meningkatkan kualitas pelayanan asuhan keperawatan yang mangacu
kepada model praktek keperawatan profesional (MPKP).

Anda mungkin juga menyukai