Anda di halaman 1dari 6

Islam di Indonesia[sunting | sunting sumber]

Artikel utama untuk bagian ini adalah: Sejarah Islam di Nusantara


Islam telah dikenal di Indonesia pada abad pertama Hijriyah atau 7 Masehi, meskipun dalam
frekuensi yang tidak terlalu besar hanya melalui perdagangan dengan para
pedagang muslim yang berlayar ke Indonesia untuk singgah untuk beberapa waktu. Pengenalan
Islam lebih intensif, khususnya di Semenanjung Melayu dan Nusantara, yang berlangsung
beberapa abad kemudian.
Agama islam pertama masuk ke Indonesia melalui proses perdagangan, pendidikan dan lain-
lain.
Tokoh penyebar agama islam adalah walisongo antara lain,

 Sunan Ampel
 Sunan Bonang
 Sunan Muria
 Sunan Gunung Jati
 Sunan Kalijaga
 Sunan Giri .
 Sunan Kudus
 Sunan Drajat
 Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim)
Risalah Islam dilanjutkan oleh Nabi Muhammad di Jazirah Arab pada abad ke-7 ketika Nabi
Muhammad mendapat wahyu dari Allah. Setelah wafatnya nabi Muhammad negara Islam
berkembang hingga Samudra Atlantik di barat dan Asia Tengah di Timur. Hingga umat Islam
berpecah dan terdapat banyak negara- negara Islam lain yang muncul.
Namun, kemunculan Negara-Negara Islam, seperti Kekhalifahan Bani Umayyah, Abbasiyyah,
Turki Seljuk, dan Kesultanan Utsmaniyah, Kemaharajaan Mughal, India dan Kesultanan Melaka
telah menjadi negara yang besar di dunia. Banyak ahli-ahli sains, ahli-ahli filsafat dan
sebagainya muncul dari negeri-negeri Islam terutama pada Zaman Emas Islam. Karena banyak
kerajaan Islam yang menjadikan dirinya sekolah.
Pada abad ke-18 dan ke-19, banyak kawasan-kawasan Islam jatuh ke tangan Eropa. Setelah
Perang Dunia I, Kesultanan Utsmaniyah yang merupakan negara Islam terakhir tumbang.

Nabi Muhammad[sunting | sunting sumber]


Artikel utama: Muhammad
Peta wilayah Kekhilafahan Islam dan sekitarnya pada tahun 750 M (awal abad ke-2 Hijriah)
Jazirah Arab sebelum kedatangan Islam merupakan sebuah kawasan yang sangat mundur.
Kebanyakkan orang Arab merupakan penyembah berhala dan yang lain merupakan pengikut
agama Kristen dan Yahudi. Mekah ketika itu merupakan tempat suci bagi bangsa Arab. karena
di tempat tersebut terdapat berhala-berhala agama mereka dan juga terdapat Sumur
Zamzam dan yang paling penting adalah Ka'bah.
Nabi Muhammad dilahirkan di Makkah pada Tahun Gajah yaitu pada tanggal 12 Rabi'ul Awal
atau pada tanggal 21 April (570 atau 571 Masehi). Nabi Muhammad merupakan seorang anak
yatim sesudah ayahnya Abdullah bin Abdul Muttalib meninggal ketika ia masih dalam kandungan
dan ibunya Aminah binti Wahab meninggal dunia ketika ia berusia 7 tahun. Kemudian ia diasuh
oleh kakeknya Abdul Muthalib. Setelah kakeknya meninggal ia diasuh juga oleh pamannya
yaitu Abu Talib. Nabi Muhammad kemudiannya menikah dengan Siti Khadijah ketika ia berusia
25 tahun. Ia pernah menjadi penggembala kambing.
Nabi Muhammad pernah diangkat menjadi hakim.pada usia 35 tahun, kota mekkah dilanda
banjir, Ia tidak menyukai suasana kota Mekah yang dipenuhi dengan masyarakat yang memiliki
masalah sosial yang tinggi. Selain menyembah berhala, masyarakat Mekah pada waktu itu juga
mengubur bayi-bayi perempuan. Nabi Muhammad banyak menghabiskan waktunya dengan
menyendiri di gua Hira untuk mencari ketenangan dan memikirkan masalah penduduk Mekah.
Ketika Nabi Muhammad berusia 40 tahun, ia didatangi oleh Malaikat Jibril. Setelah itu ia
mengajarkan ajaran Islam secara diam-diam kepada orang-orang terdekatnya yang dikenal
sebagai "as-Sabiqun al-Awwalun(Orang-orang pertama yang memeluk agama Islam)" dan
selanjutnya secara terbuka kepada seluruh penduduk Mekah, setelah turun wahyu al-quran
surat al hijr ayat 94.
Pada tahun 622, Nabi Muhammad dan pengikutnya pindah dari Mekah ke Madinah. Peristiwa ini
dinamai Hijrah. Semenjak peristiwa itu dimulailah Kalender Islam atau kalender Hijriyah.
Penduduk Mekah dan Madinah ikut berperang bersama Nabi Muhammad dengan hasil yang
baik walaupun ada di antaranya kaum Islam yang tewas. Lama kelamaan para muslimin menjadi
lebih kuat, dan berhasil menaklukkan Kota Mekah. Setelah Nabi Muhammad wafat, seluruh
Jazirah Arab di bawah penguasaan Islam.

Perkembangan Islam[sunting | sunting sumber]


Secara umum Sejarah Islam setelah meninggalnya Nabi Muhammad telah berkembang secara
luas di seluruh dunia. Bani Umayyah, Bani Abbasiyah, dan Kesultanan Utsmaniyah boleh
dikatakan penyambung kekuatan Islam setelah pemerintahan Khulafaur Rasyidin.

Khulafaur Rasyidin[sunting | sunting sumber]


Artikel utama: Khulafaur Rasyidin

 632 M - Wafatnya Nabi Muhammad dan Abu Bakar diangkat menjadi khalifah. Usamah


bin Zaid memimpin ekspedisi ke Syria. Perang terhadap orang yang murtad yaitu Bani
Tamim dan Musailamah al-Kadzab.
 633 M - Pengumpulan Al Quran dimulai.
 634 M - Wafatnya Abu Bakar. Umar bin Khatab diangkat menjadi khalifah.
Penaklukan Damaskus.
 636 M - Peperangan di Ajnadin atas tentara Romawi sehingga Syria, Mesopotamia,
dan Palestina dapat ditaklukkan. Peperangan dan penaklukan Kadisia atas tentara Persia.
 638 M - Penaklukan Baitulmuqaddis oleh tentara Islam. Peperangan dan penkalukan
Jalula atas Persia.
 639 M - Penaklukan Madain, kerajaan Persia.
 640 M - Kerajaan Islam Madinah mulai membuat mata uang Islam. Tentara Islam
megepung kota Alfarma, Mesir dan menaklukkannya.
 641 M - Penaklukan Mesir
 642 M - Penaklukan Nahawand, kerajaan Persia dan Penaklukan Persia secara
keseluruhan.
 644 M - Umar bin Khatab mati syahid akibat dibunuh. Utsman bin Affan menjadi khalifah.
 645 M - Cyprus ditaklukkan.
 646 M - Penyerangan Byzantium di kota Iskandariyah Mesir.
 647 M - Angkatan Tentara Laut Islam didirikan & diketuai oleh Muawiyah Abu Sufyan.
Perang di laut melawan angkatan laut Byzantium.
 648 M - Pemberontakan menentang pemerintahan Utsman bin Affan.
 656 M - Utsman mati akibat dibunuh. Ali bin Abi Talib dilantik menjadi khalifah.
Terjadinya Perang Jamal.
 657 M - Ali bin Abi Thalib memindahkan pusat pemerintahan
dari Madinah ke Kufah. Perang Shifin meletus.
 659 M - Ali bin Abi Thalib menyerang kembali Hijaz dan Yamandari Muawiyah. Muawiyah
menyatakan dirinya sebagai khalifah Damaskus.
 661 M - Ali bin Abi Thalib mati dibunuh. Pemerintahan Khulafaur Rasyidin berakhir.
Hasan (Cucu Nabi Muhammad) kemudian diangkat sebagai Khalifah ke-5 Umat Islam
menggantikan Ali bin Abi Thalib.
 661 M - Setelah sekitar 6 bulan Khalifah Hasan memerintah, 2 kelompok besar pasukan
Islam yaitu Pasukan Khalifah Hasan di Kufah dan pasukan Muawiyah di Damsyik telah siap
untuk memulai suatu pertempuran besar. Ketika pertempuran akan pecah, Muawiyah
kemudian menawarkan rancangan perdamaian kepada Khalifah Hasan yang kemudian
dengan pertimbangan persatuan Umat Islam, rancangan perdamaian Muawiyah ini diterima
secara bersyarat oleh Khalifah Hasan dan kekhalifahan diserahkan oleh Khalifah Hasan
kepada Muawiyah. Tahun itu kemudian dikenal dengan nama Tahun Perdamaian/Persatuan
Umat (Aam Jamaah) dalam sejarah Umat Islam. Sejak saat itu Muawiyah menjadi Khalifah
Umat Islam yang kemudian dilanjutkan dengan sistem Kerajaan Islam yang pertama yaitu
pergantian pemimpin (Raja Islam) yang dilakukan secara turun temurun (Daulah Umayyah)
dari Daulah Umayyah ini kemudian berlanjut kepada Kerajaan-Kerajaan Islam selanjutnya
seperti Daulah Abbasiyah, Fatimiyyah, Utsmaniyah dan lain-lain.
Kekhalifahan Bani Ummaiyyah[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Kekhalifahan Umayyah

 661 M - Muawiyah menjadi khalifah dan mndirikan Kerajaan Bani Ummaiyyah.


 669 M - Persiapan perang melawan Konstantinopel
 670 M - Penaklukan Kabul.
 677 M - Penyerangan Konstantinopel yang pertama namun gagal.
 679 M - Penyerangan Konstantinopel yang kedua namun gagal karena Muawiyah
meninggal pada tahun 680.
 680 M - Kematian Muawiyah. Yazid I menaiki tahta. Peristiwa pembunuhan Husain bin
Ali di Karbala.
 685 M - Khalifah Abdul Malik menjadikan Bahasa Arab sebagai bahasa resmi kerajaan.
 700 M - Tentara Islam melawan kaum Barbar di Afrika Utara.
 711 M - Penaklukan Spanyol, Sind, dan Transoxiana.
 712 M - Tentara Bani Ummayyah ke Spanyol, Sind, dan Transoxiana.
 713 M - Penaklukan Multan.
 716 M - Serangan kepada Konstantinopel.
 717 M - Umar bin Abdul Aziz menjadi khalifah. Pembaharuan yang hebat dijalankan.
 725 M - Tentara Islam melawan Nimes di Prancis.
 749 M - Kekalahan tentera Ummayyah di Kufah, Iraq ditangan tentara Abbasiyyah.
 750 M - Damaskus ditaklukkan oleh tentera Abbasiyyah. Runtuhnya Kerajaan Bani
Ummaiyyah.
Kekhalifahan Bani Abbasiyyah[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Kekhalifahan Abbasiyah

 752 M - Berdirinya Kerajaan Bani Abbasiyyah.


 755 M - Pemberontakan Abdullah bin Ali. Pembunuhan Abu Muslim.
 756 M - Abd ar-Rahman I mendirikan Kerajaan Bani Ummaiyyahdi Spanyol.
 763 M - Pendirian kota Baghdad. Kekalahan tentara Abbasiyyah di Spanyol.
 786 M - Harun ar-Rasyid menjadi Khalifah.
 792 M - Penyerangan selatan Prancis.
 800 M - Aljabar diciptakan oleh Al-Khawarizmi.
 805 M - Perlawanan atas Byzantium. Penyerangan Pulau Rhodes dan Cyprus.
 809 M - Kematian Harun ar-Rasyid. Al-Amin diangkat menjadi khalifah.
 814 M - Perang saudara antara Al-Amin dan Al-Ma'mun. Al-Amin terbunuh dan Al-
Ma'mun menjadi khalifah.
 1000 M - Masjid Besar Cordoba siap dibangun.
 1005 M - Multan dan Ghur ditaklukkan.
 1055 M - Baghdad diserang oleh tentara Turki Seljuk. Pemerintahan Abbasiyyah-Seljuk
dimulai, yang berdiri sampai tahun 1258 ketika tentara Mongol memusnahkan Baghdad.
 1085 M - Tentara Kristen menyerang Toledo (di Spanyol).
 1091 M - Bangsa Norman menyerang Sicilia, pemerintahan Islam di sana berakhir.
 1095 M - Perang Salib pertama dimulai.
 1099 M - Tentara Salib menaklukkan Baitul Maqdis. Mereka membunuh semua
penduduknya.
 1144 M - Nuruddin Zengi menaklukkan Edessa dari tentera Kristian. Perang Salib kedua
berlaku.
 1187 M - Salahuddin Al-Ayubbi menaklukkan Baitulmuqaddisdari tentera Salib. Perang
Salib ketiga berlaku.
 1194 M - Pasukan Muslim menaklukkan Delhi, India.
 1236 M - Pasukan Kristen menaklukkan Cordoba (di Spanyol).
 1258 M - Pasukan Mongol menyerang dan memusnahkan Baghdad. Ribuan penduduk
terbunuh. Runtuhnya Baghdad. Tamatnya pemerintahan Kerajaan Bani Abbasiyyah-Seljuk.
 1260 M - Kebangkitan Islam. Kerajaan Bani Mamluk di Mesir (merupakan pertahanan
Islam yang ketiga terakhir setelah Makkah & Madinah) pimpinan Sultan Saifuddin Muzaffar
Al-Qutuz mengalahkan pasukan Mongol di dalam pertempuran di Ain Jalut.
Kesultanan Utsmaniyah[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Kesultanan Utsmaniyah

 1243 M - Bangsa Turki yang hidup secara nomad menetap secara tetap di Asia Kecil.
 1299 M - Sebuah wilayah pemerintahan kecil Turki di bawah Turki Seljuk didirikan di
barat Anatolia.
 1301 M - Osman I menyatakan dirinya sebagai sultan. Berdirinya Kerajaan Turki
Utsmani.
 1345 M - Turki Seljuk menyeberangi Selat Bosporus.
 1389 M - Tentara Utsmani menewaskan tentara Serb di Kosovo.
 1401 M - Sultan Mehmed I mengirim satu regu utusan dakwah ke pulau Jawa yang
dikenal dengan Wali Songo, Surat Perintah Khalifah tersebut saat ini masih tersimpan di
Museum Leiden Belanda
 1402 M - Timurlane, Raja Tartar (Mongol) menumpaskan tentera Uthmaniyyah
di Ankara.
 1451 M - Sultan Mehmed II menjadi pemerintah.
 1453 M - Konstantinopel ditaklukkan oleh tentara Uthmaniyah pimpinan Sultan Mehmed
II. Berakhirnya Kerajaan Byzantium.
 1475 M - setelah 75 tahun dan melalui pengiriman bertahap regu dakwah Wali Songo ke
pulau Jawa hingga 5 angkatan, termasuk Raden Fattah, akhirnya Kesultanan Utsmaniyah
berhasil membidani berdirinya Kesultanan Demak Bintoro sebagai Kerajaan Islam pertama
di pulau jawa dan sebagai perpanjangan amanah khalifah untuk dakwah di pulau Jawa.
Seluruh Surat Keputusan dan Surat Perintah Sultan masih tersimpan di Museum Leiden
Belanda
 1520 M - Sultan Süleyman I dilantik menjadi sultan.
 1526 M - Perang Mohacs
 1529 M - Serangan dan kepungan ke atas Vienna.
 1571 M - Perang Lepanto terjadi.
 1641 M - Pemerintahan Sultan Mehmed IV
 1683 M - Serangan dan kepungan ke atas Vienna untuk yang kedua kalinya.
 1687 M - Sultan Mehmed IV meninggal dunia.
 1703 M - Pembaharuan kebudayaan di bawah Sultan Ahmed III.
 1774 M - Perjanjian Kucuk Kaynarca.
 1792 M - Perjanjian Jassy.
 1793 M - Sultan Selim III mengumumkan "Pentadbiran Baru".
 1798 M - Napoleon mencoba untuk menaklukkan Mesir.
 1804 M - Pemberontakan dan kebangkitan bangsa Serbiapertama.
 1815 M - Pemberontakan dan kebangkitan bangsa Serbia kedua.
 1822 M - Bermulanya perang kemerdekaan Greece.
 1826 M - Pembunuhan massal tentara elit Janissari. Kekalahan tentera laut Uthmaniyyah
di Navarino.
 1829 M - Perjanjian Adrianople.
 1830 M - Berakhirnya perang kemerdekaan Greece.
 1841 M - Konvensyen Selat.
 1853 M - Dimulainya Perang Crimea.
 1856 M - Berakhirnya Perang Crimea.
 1878 M - Kongres Berlin. Serbia dan Montenegro diberi kemerdekaan. Bulgaria diberi
kuasa autonomi.
 1912 M - Perang Balkan pertama.
 1913 M - Perang Balkan kedua.
 1914 M - Kerajaan Utsmani memasuki Perang Dunia I sebagai sekutu kuasa tengah.
 1919 M - Mustafa Kemal Atatürk mendarat di Samsun.
 1922 M - Sistem kesultanan dihapuskan di Turki.
 1923 M - Turki menyatakan sebagai sebuah Republik.
 1924 M - Khalifah dihapus. Berakhirnya pemerintahan Kerajaan Utsmani.

Islam di Indonesia[sunting | sunting sumber]


Artikel utama: Sejarah Islam di Nusantara
Islam telah dikenal di Indonesia pada abad pertama Hijriyah atau 7 Masehi, meskipun dalam
frekuensi yang tidak terlalu besar hanya melalui perdagangan dengan para
pedagang muslim yang berlayar ke Indonesia untuk singgah untuk beberapa waktu. Pengenalan
Islam lebih intensif, khususnya di Semenanjung Melayu dan Nusantara, yang berlangsung
beberapa abad kemudian.
Agama islam pertama masuk ke Indonesia melalui proses perdagangan, pendidikan dan lain-
lain.
Tokoh penyebar agama islam adalah walisongo antara lain,

 Sunan Ampel
 Sunan Bonang
 Sunan Muria
 Sunan Gunung Jati
 Sunan Kalijaga
 Sunan Giri
 Sunan Kudus
 Sunan Drajat
 Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim)

Anda mungkin juga menyukai