Anda di halaman 1dari 2

GLOBAL WARMING

Oleh : Karnidayanti

Pemanasan global atau sering disebut dengan global Warming merupakan sebuah kejadian
dimana meningkatnya termparatur dan juga merupakan adanya ketidakseimbangan antara
ekosistem yang ada di bumi sehingga mengakibatkan adanya proses untuk meningkatnya
termperatur rata-rata pada atsmosfer seperti upa air, karbon diaoksida (CO2), metana
(CH4), dinitrooksida (N20) dan chloroflorocarbon (CFC) di atmosfer mengakibatkan
sebagian dari panas ini dalam bentuk radiasi infra merah tetap terperangkap pada lapisan
atsmosfer yang menjadikan beberapa dari panas yang berupa radiasi infra merah tetap saja
terperangkap pada lapisan atmosfer.

Aktivitas manusia seperti proses industrilisasi dan transportasi yang menggunakan bahan
bakar fosil sudah merusak lingkungan sehingga diyakini menjadi salah satu penyabab
terjadinya pemanasan global. Hasil pembakaran bahan fosil yang menghasilkan berbagai
macam gas antara lain ga CO2 dalam skala global berjumlah miliaran ton setiap tahunnya
yang disemburkan ke atsmosfir bumi.

Isu lingkungan nasional merupakan permasalahan yang akibatnya dapat dirasakan cukup
luas secara nasional yang dapat berasal dari kegiatan manusia dan kegiatan alam. Isu
lingkungan bukan dampak langsung dari aktivitas manusia atau alam namun ini akibat dari
aktivitas alam dan manusia yang mempengaruhi keduanya. Isu lingkungan nasional yang
cukup marak terjadi di negeri kita ini saat ini bahkan dapat dikatakan merupakan
permasalahan yang hampir tiap tahun terjadi, yakni kebakaran hutan, erosi dan bajir,
penggunaan pestisida, pencemaran air dan sebagainya. Pemerintah dalam hal ini harus
ekstra kerja keras dalam mengurangi terjadi melalui indentifikasi lahan hutan yang menjadi
titip pusat kebakaran, strategi pemanfaatan dan restorasi lahan milik pemerintah serta
memberikan program pencegahan kebakaran hutan dimulai dari tingkat desa. Selain
kebakaran hutan yang merupakan salah satu faktor yang paling berpengaruh terhadap
pemanasan global. Penggunaan pestisida juga sangat berpengaruh, kita ketahui bersama
bahwa pestisida merupakan bahan kimia yang berfungsi sebagai pemusnah hama pada
tanaman tetapi kandungan yang adalah didalamnya zat racun. Sehingga diharapkan
penggunaan pestisida di sektor pertanian haruslah diperlakukan secara hati-hati.

Keaadan ini membawa bumi ke titik yang membuatnya semakin terpuruk dan semua unsur
di dalamnya ikut menjadi tumbal, yang terjadi karena ulah manusia sendiri yang tidak
berwawasan lingkungan. Dampak yang cukup mengerikan dari problematika ini, penyebab
terbesarnya ada pada kesadaran kita yang telah lama tidur dan memilih untuk diam dan
abai terhadap lingkungan sekitar. Relasi manusia dan lingkungan mulai mengalamai
degradasi, manusia melupakan hakikatnya sebagai seorang manusia sejati karena
keserakahan, anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk memanfaatkan alam sebaik-
baiknya berubah menjadi penghianatan untuk menaklukan alam dengan melakukan
eksplorasi dan eksploitasi secara brutal.
Menjadikan alam sebagai pemuas nafsu dan keserakahan adalah hal yang seharusnya tidak
boleh ada dalam lubuk hati terdalam. Membuka mata dan telinga untuk melihat dan
mendengar jeritan kesakitan alam hari ini adalah hal yang seharusnya kita lakukan. Cara
merusak memang banyak, tetapi ketika kita menilik dari cara memanfaatkan dan
menyayangi lingkungan tentunya akan lebih banyak. Adapun cara yang dapat kita lakukan
untuk mengatasi dan menanggulangi Pemanasan Global yaitu, mengurangi penggunaan
bahan bakar fosil, menggunakan energi alternatif, tidak menebang pohon di hutan secara
sembarangan, melakukan penanaman pohon kembali (reboisasi), melakukan penghematan
listrik, tidak menggunakan alat yang menghasilakan gas CFC, melakukan reduce, reuse dan
recycle, kurangi penggunaan kertas dan masih banyak lagi. Ketika kita memulai hal baik,
tindakan sekecil apapun itu akan membawa dampak yang besar bagi lingkungan kita.
Mencintai lingkungan tidak perlu disuarakan dengan kata-kata dan lagu yang indah. Karena
pada akhirnya yang lebih indah adalah satu sentuhan daripada seribu ucapan.

Anda mungkin juga menyukai