Adoc - Tips - Kesiapan Rantai Pasok Material Peralatan Konstruks
Adoc - Tips - Kesiapan Rantai Pasok Material Peralatan Konstruks
Membangun
Membangun
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Bersama
Membangun
4
Sambutan
Dalam rangka penyerbarluasan informasi tentang Rantai Pasok Material dan Peralatan
Konstruksi, buku profil ini disusun untuk memudahkan para pemangku kepentingan
(stakeholders) dalam mencari informasi terkait kebutuhan material dan peralatan
konstruksi (MPK) serta mendorong peluang pengembangan dan kerjasama sektor
konstruksi nasional.
Buku profil ini antara lain mencakup berbagai informasi terkait dengan material dan
peralatan konstruksi yaitu: kebijakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat dalam pembinaan rantai pasok material dan peralatan konstruksi, isu-isu
strategis beserta rencana tindaknya, estimasi kebutuhan MPK utama tahun 2016, serta
berbagai data dan informasi terkait material semen, beton pracetak dan prategang, aspal , aspal buton, baja
konstruksi, dan alat berat konstruksi.
Kami ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah turut
terlibat dalam penyusunan buku profil ini, khususnya asosiasi terkait material dan peralatan konstruksi, serta
seluruh pemangku kepentingan yang telah terlibat dan berkontribusi dalam mendukung penyusunan buku
profil ini. Semoga buku profil Rantai Pasok Material dan Peralatan Konstruksi Tahun 2016 ini dapat menjadi sarana
informasi bagi masyarakat.
DIREKTUR
Membangun
Daftar Isi
Asosiasi Pengembang
Aspal Buton Indonesia 109 - 129
RANTAI PASOK BAJA NASIONAL
APLIKASI KONSTRUKSI 131 - 163
ASOSIASI INDUSTRI ALAT BESAR INDONESIA
Sekretariat: Pusat Pengembangan Industri Komatsu Indonesia 165 - 173
Pengantar Tujuan
14
di sampaikan oleh :
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
AGENDA
1. Latar Belakang;
2. Program Pelaksanaan Pekerjaan Infrastruktur Kementerian PUPR TA
2016
3. Estimasi Kebutuhan Material dan Peralatan Konstruksi (MPK) di Ke-
menterian PUPR TA 2016; 15
4. Isu Strategis MPK dan Upaya Sinkronisasi Kebijakan;
5. Penutup.
1 LATAR BELAKANG
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
STRUKTUR ORGANISASI
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
2010 - 2014
BADAN PEMBINAAN
KONSTRUKSI
SEKRETARIAT
BADAN PEMBIINAAN KONSTRUKSI
DIREKTORAT JENDERAL
2015 - 2019 BINA KONSTRUKSI
SEKRETARIAT
DIREKTORAT JENDERAL
DIREKTORAT BINA
KELEMBAGAAN DAN SUMBER
DAYA JASA KONSTRUKSI
19
• Pemerintah saat ini mempunyai perhatian • Sebagai bentuk komitmen Pemerintah mendorong
yang sangat besar terhadap pembangunan pembangunan infrastruktur, kapitalisasi sektor
infrastruktur guna mendorong pertumbuhan infrastruktur tahun 2015-2019 diindikasikan
ekonomi nasional sebagaimana yang tertuang sebesar Rp. 5.452 Triliun. Sementara itu, anggaran
dalam Program Nawacita; pembangunan infrastruktur yang disalurkan melalui
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
20 • Alokasi investasi infrastruktur yang besar Rakyat pada tahun 2016 sebesar Rp. 104, 08 triliun.
salah satunya untuk menjawab tantangan Dari anggaran tersebut sebesar + Rp 81,24 Triliun
pembangunan infrastruktur yang diharapkan (78,05%) untuk belanja modal. Bagaimana kesiapan
dapat memenuhi kebutuhan pelaksanaan proyek- sumber daya material dan peralatan konstruksi
proyek strategis, sehingga mampu meningkatkan (MPK)???;
daya saing industri konstruksi nasional dalam
menghadapi ERA MEA 2016 dan Pasar Global
2020;
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
KONEKTIVITAS
• Meningkatkan akses Air Minum Layak 100%
KETAHANAN PANGAN Dimensi • Meningkatkan akses Sanitasi Layak 100%
• Pembangunan dan Pembangunan • Kawasan Permukiman Kumuh Perkotaan 0
Peningkatan Jaringan irigasi Manusia Ha.
air permukaan, air tanah
dan rawa 9,89 Juta Ha
22
• Rehabilitasi jaringan irigasi
permukaan, air tanah dan
rawa 3,01 Juta Ha
• Pembangunan dan KONEKTIVITAS
INFRASTRUK-
Peningkatan irigasi tambak • Meningkatkan Kondisi
TUR
304,75 Ribu Ha mantap jalan Nasional
KE-PU-AN
• Pembangunan 49 Waduk mencapai 98%, jalan
Provinsi 75% dan jalan Kab.
Dimensi Dimensi Pem- 65%
Sektor erataan dan • Pengembangan jalan
Unggulan Kewilayahan nasional sepanjang
45.592km
• Pembangunan jalan baru
sepanjang 2.650 km
• Pengembangan jalan tol
sepanjang 1.000km
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
KONEKTIVITAS
23
- Kemantapan Jalan Nasional 94% 98%
- Waktu Tempuh Rata-Rata (Koridor Utama) 2.5Jam/100Km 2.2Jam/100Km
KETAHANAN AIR
- Kapasitas Air Baku 51.4 M3/Detik 118.6M/Detik
- Storage PerKapita 62.3M3/Kapita 78.36M3/Kapita
- Irigasi yang diairiwaduk 11% 20%
- Jaringan Irigasi Permukaan 7.145 Juta Ha 7.914 Juta Ha
- Kapasitas Desain Banjir 5-25 Tahunan 10-100 Tahunan
PROGRAM PELAKSANAAN
2 PEKERJAAN INFRASTRUKTUR
KEMENTERIAN PUPR TA 2016
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
KONDISI TARGET
AKHIR AKHIR
INDIKATOR
TAHUN TAHUN
Kekurangan tempat
2014 2019 tinggal (backlog)
Kawasan per- berdasarkan perspektif
mukiman kumuh 38.431 Ha 0 Ha menghuni dari 7,6 juta
perkotaan berkurang menjadi
Akses Air Minum 5 juta (Sesuai RPJMN
70 % 100 %
Layak 2015-2019)
Akses sanitasi
62% 100 %
layak
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
28
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
TARGET PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR BIDANG PUPR
TAHUN 2015-2019
29
TARGET PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR BIDANG PUPR
TAHUN 2015-2019
TARGET PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR BIDANG PUPR
TAHUN 2016
TARGET PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR BIDANG PUPR
TAHUN 2016
Krueng Kreuto (Aceh), Logung (Jawa Tengah), Raknamo (Nusa Tenggara Timur), Lolak (Sulawesi
13 BENDUNGAN Utara), Karian (Banten), Bintang Bano (Nusa Tenggara Barat), Tanju (Nusa Tenggara Barat), Mila (Nusa
TA.2015 Tenggara Barat), Passeloreng (Sulawesi Selatan), Rotiklod (Nusa Tenggara Timur), Tapin (Kalimantan
Selatan), Sei Gong (Kepulauan Riau), Sindangheula (Banten)
RENCANA 2016 Rukoh (Aceh), Ciawi (Jawa Barat),Sukamahi (Jawa Barat), Kuwil Kawangkoan (Sulawesi Utara), Suko-
harjo (Lampung), Cipanas (Jawa Barat), Leuwikeris (Jawa Barat), Ladongi (Sulawesi Tenggara),
8 BENDUNGAN
34 TOTAL
RENCANA
65 BENDUNGAN Bener (Jateng) , Semantok (Jawa Timur), Pamakkulu (Sulawesi Selatan), Komering II (Sumatera
RENCANA 2017 Selatan), Sadawarna (Jawa Barat), Tiro (Aceh), Lausimeme (Sumatera Utara), Kolhua (Nusa Tenggara
9 BENDUNGAN Timur), Sidan (Bali)
Telagawaja (Bali), Pelosika (Sulawesi Tenggara), Jenelata (Sulawesi Selatan), Sukaraja III (Lampung),
RENCANA 2018 Segalamider (Lampung), Bagong (Jawa Timur), Rokan Kiri (Riau), Loea (sulawesi Tenggara), Mbay
11 BENDUNGAN (NTT), Matenggeng (Jawa Tengah), Randugunting (Jawa Tengah)
Napunggete ( Nusa Tenggara Timur), Bonehulu ( Gorontalo), Way Apu (Maluku), Jragung (Jawa
RENCANA 2019 Tengah), Bolango Hulu ( Gorontalo), Riam Kiwa (Kalimantan Selatan), Meninting (NTB), Lambakan
8 BENDUNGAN (kalimantan Timur)
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
35
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
1 juta ha
jaringan irigasi baru
36
3 juta ha
rehabilitasi
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
PETA POTENSI
PEMANFAATAN ASBUTON
105.846 Ton
(943,74 Km)
(Dalam Ton)
38 Relasi 54 K 55 K
51 K
Rencana/Target 43 K Penambangan Aspal Buton
25 K 25 K
21 K
13 K
4K
Overlay Jalan Tol Cipularang
Km 109 dengan Asbuton
2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Target
No. Ruas
2015-2019
3 Akses Tanjung Priok 16.67
5 Cengkarng-Batu Ceper-Kunciran 14.19
6 Kunciran-Serpong 11.19
7 Serpong-Cinere 10.14
8 Cinere-Jagorawi 10.44
9 Cimanggis-Cibitung 25.39
10 Cibitung-Cilincing 34.02
11 Depok-Antasari 17.23 41
12 Bekasi-Cawang-Kp.Melayu 21.04
13 Bogor Ring Road 5.20
14 Ciawi-Sukabumi 18.36
15 Gempol-Pandaan 1.56
19 Medan-Binjai 15.80
20 Palembang-Indralaya 22.00
21 Manado-Bitung 39.00
22 Pandaan-Malang 37.62
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
42
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Peluncuran Penandatanganan
Kontrak Kegiatan Tahun Anggaran 2016
• Bidang SDA sebanyak 191 paket senilai Rp. 811,41 • Bidang Infrastruktur Permukiman sebanyak 11 Paket
Miliar untuk mendukung ketahanan pangan, antara senilai Rp. 68,87 Miliar, antara lain Pengembangan
lain Pembangunan Jaringan DI Kelarik Kab. Natuna, SPAM IKK Jatinangor (ITB) Tahap 2, SPAM Kawasan
Lanjutan Pembangunan Sistem Air Baku (SPAM Perkotaan Terfasilitasi Gunung Seriang di Kab. 45
Regional) Kota dan Kab. Sorong, dan Rehabilitasi Bulungan, dan SPAM Kawasan Perkotaan Terfasilitasi
Jaringan Irigasi DI Batang Anai I (6.764 Ha) Kab. Mentarang Kab. Malinau;
Padang Pariaman (Lanjutan);
• Bidang Penyediaan Perumahan sebanyak 6 Paket
• Bidang Jalan dan Jembatan sebanyak 436 Paket senilai Rp. 4,8 Miliar, antara lain Penyusunan
senilai Rp. 7,93 Triliun, antara lain pembangunan Manajemen Mutu SDM Ditjen Penyediaan
dan preservasi jalan nasional di kawasan perbatasan Perumahan, Penyusunan Evaluasi Pelaksanaan
dan jalan trans Papua; SOP di Lingkungan Ditjen Penyediaan Perumahan,
Pengembangan SIMKA Ditjen Penyediaan
Perumahan.
3 ESTIMASI KEBUTUHAN MPK
DI KEMENTERIAN PUPR TA 2016
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Estimasi Kebutuhan
MPK Utama T.A 2016 Kementerian PUPR
Estimasi Kebutuhan MPK Kementerian PUPR**
Anggaran
DIPA* BETON ALAT
SATMINKAL ASPAL SEMEN BAJA
PRACETAK BERAT
(Rp) (TON) (TON) (TON) (TON) (UNIT) 47
Estimasi Kebutuhan
MPK Utama T.A 2016 Kementerian PUPR
TAHUN 2013
TUJUAN
69
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
70
Penutup
• Informasi kebutuhan (demand) MPK untuk jangka waktu menengah/
panjang dari Pembina, pengguna/ pemilik proyek SANGAT DIPERLU-
KAN sehingga Industri MPK Nasional memiliki waktu yang cukup dalam
menyiapkan rencana peningkatan Kapasitas Industrinya;
• Pemerintah perlu bekerjasama dengan seluruh pihak baik akademisi, pro-
72
dusen/ supplier, pengguna, dan asosiasi/ komunitas terkait lainnya dalam
mempersiapkan sumber daya konstruksi khususnya material dan pera-
latan konstruksi;
• Kegiatan FGD ini merupakan langkah awal dalam membangun komu-
nikasi seluruh stakeholders terkait MPK yang selanjutnya akan disusun
kedalam rencana tindak (action plan) bersama dalam rangka mendukung
Program Pembangunan Infrastruktur Nasional.
Bersama
Membangun
TERIMA KASIH
74
75
ISU STRATEGIS
TATA NIAGA
KONSUMEN
-PEMERINTAH
Produsen beton -BUMN
kontraktor -Swasta
pracetak-prategang -Swasta asing
-Perorangan
79
TATA NIAGA
80
Produksi
Distribusi Instalasi
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
120
100
KAPASITAS TERPAKAI ( % )
80
60
81
40
20
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
BULAN
ANGGOTA AP3I
85
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Kondisi 2015
86
87
PROYEKSI 2016
30
KAPASITAS/TAHUN ( JT TON )
25
20
88
15
10
0
2012 2013 2014 2015 2016F
TONASE 18 21 23 25 29
TAHUN
TONASE
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
89
UPAYA YANG TELAH DAN AKAN DILAKUKAN SERTA LANGKAH
STRATEGIS AP3I DALAM MENDUKUNG PERCEPATAN PROGRAM
PELAKSANAAN INFRASTRUKTUR NASIONAL
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
SARAN
• Tender konstruksi dapat dilakukan lebih awal
• Memiliki badan khusus yang menangani buffer stock kebutuhan material precast per
tahun
• Kegiatan sosialisasi katalog dan pendampingan penerapan produk pracetak di SATKER
dan SKPD se Indonesia
• Identifikasi regulasi yang harus dibuat/disempurnakan
• Disain konstruksi menggunakan system pracetak
93
Kesiapan Rantai Pasok
Material& Peralatan Konstruksi
94
97
37%
63%
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
55% Kompetitor
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
100
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Pertamina
Refinery Via Pipa Distributor Curah
Cilacap
101
Curah
Pertamina
Import Third Party Trading
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Crude Oil
102
Refinery
Asphalt
BBM Petrokimia
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
103
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
104
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
108
SEKILAS
110
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
EREKE
LAWELE
111
KABUNGKA
Perkiraan Deposit
667 juta Ton
(Data Dep PU 2007)
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Kabungka Mining
112
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Lawele Mining
113
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Dijual
Mastic Lapen Macadam
Langsung
Granular
114 Hotmix Asbuton
Raw Material BGA B 5/20 LGA
CPHMA
B 50/30
Diproses
Semi Ekstraksi Hotmix Asbuton
Visi
”Menjadikan Aspal Buton sebagai produk unggulan dalam
pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan”
Misi
120 • Bersama pemangku kepentingan mensosialisasikan, mengembangkan dan mensinergikan
pemakaian Asbuton secara berkesinambungan;
• Sebagai mitra pemerintah dalam menyusun National Road Map dalam hal pemanfaatan
Asbuton;
• Mendorong terciptanya iklim usaha yang sehat melalui kebijakan yang kondusif baik di
pihak pemerintah maupun swasta;
• Mendorong terciptanya produk yang berkualitas, terstandarisasi, serta memenuhi
spesifikasi;
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Anggota
Terdiri dari produsen, supplier, peneliti, penambang dan
pecinta Aspal Buton
PT. Buton Asphalt Indonesia B 5/20 Buton 5.000 Ton 60.000 Ton
B 50/30 Buton 5.000 Ton 60.000 Ton
PT. Summitama Intinusa B 5/20 Surabaya 2.000 Ton 24.000 Ton
B 50/30 Mojosari 2.000 Ton 24.000 Ton
PT. Mastic Utama Sarana B 50/30 Pasuruan 1.000 Ton 12.000 Ton
PT. Mitra Bersama Indonesia B 50/30 Pasuruan 1.600 Ton 20.000 Ton
122
B 50/30 Pomala 1.600 Ton 20.000 Ton
JUMLAH KAPASITAS PRODUKSI GRANULAR
19.800 Ton 240.000 Ton
PT. Buton Asphalt Indonesia CPHMA Kendari 5.000 Ton 60.000 Ton
PT. Mastic Utama Sarana CPHMA Bogor 2.000 Ton 24.000 Ton
Pasuruan 2.000 Ton 24.000 Ton
PT. Mitra Bersama Indonesia CPHMA Pasuruan 1.600 Ton 20.000 Ton
CPHMA Pomala 1.600 Ton 20.000 Ton
JUMLAH KAPASITAS PRODUKSI
CPHMA 12.200 Ton 148.000Ton
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
126
1. Kualitas
• Pengujian oleh pihak independen : Sucofindo, Pusjatan/Asbuton Center
• QC Control internal oleh produsen
• Standar kualitas/spesifikasi produk
• Proses aplikasi atau metode pelaksanaan, Mixing di AMP, Penghamparan
Pemadatan, Pemeliharaan
2. Harga
• Angkutan : Jarak angkut, volume angkut, jenis angkutan (transportation mode), jenis 127
3. Pembinaan
• Konsultasi/pembinaan oleh lembaga teknis/penelitian (Balai/ Pusjatan)
• Peluang/kesempatan penggunaan Asbuton
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
128
Alamat Sekretariat:
Gedung AMEX lt. Dasar, Jl. Melawai Raya No. 7
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160
Telp. 021-7222941
Fax. 021-72800402
Email: dwiputranto2004@yahoo.com
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
129
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
130
RANTAI PASOK BAJA
NASIONAL APLIKASI
KONSTRUKSI
Basso D. Makahanap
Standardization & Certification Comittee
Disampaikan Pada FGD “Konsolidasi Rantai Pasok Material dan Peralatan Kon-
struksi untuk Mendukung Percepatan Pelaksanaan Program Penyelenggaraan
Infrastruktur di Lingkungan Kementerian PUPR”
Jakarta 21 Januari 2016
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
132
LATAR BELAKANG
134
Pendahuluan
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Industri
Baja Konstruksi
Perkapalan
Manufaktur
Industri Otomotif
Hilir Oil & Gas
Pipe & Tube
Home & Office
Appliances
Dll
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
136
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
137
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
180
160
140
120
138
100 Infr APBN
Infr PUPR
80
Penjualan Baja
60
Infrastruktur = APBN, PUPR (triliun rph)
40 Penjualan baja (ton) x 100.000
Sumber :
20
APBN
0 Steel World, April 2015
2010 2011 2012 2013 2014 Diolah IISIA
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
CRC/
Slab S
FLAT HR
140 PRODUCT P
Harus diproses lebih
dulu
Bijih besi Wire Rod HRC, HRP, CRC, CRS,
Wire Rod
Langsung dipakai
Bj TB Bj TB, Profil
Billet/Blo
om
LONG Profi
l
PRODUCT
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Pipa Pancang
Baja Canai Panas Pipa Konstruksi Umum
Gulungan (HRC) Pipa Air
Baja
Lapis
Seng
146
Baja Baja
Canai Canai
Panas Dingin Baja
Lapis
Seng
Alumini
um Rollforming
Konstruksi Bangunan
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Produsen
PT NS BlueScope Steel Indonesia
PT Sarana Central Bajatama
PT Sunrise Steel
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
PC
Wire Rod Wire Konstruksi Jalan
PC
Strand
149
Bj TB
Billet/Blo
om
Konstruksi Bangunan
Profi
l
Konstruksi Jembatan
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Millions
8
7 Konsumsi baja tulangan
6 beton dan profil ringan 14%
156 5
4
3
2
1
0
2011. 2012 2013 2014 2015
Estimasi
Supply-Demand HRC/P
6
Millions
4
157
0
2011. 2012 2013 2014 2015 Est
Millions 3.5
2.5
158
1.5
0.5
0
2010 2011 2012 2013 2014
Produksi Ekspor Impor Konsumsi Kapasitas
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
500
Jumlah produsen : 3
Thousands
Terjadi under utilized
400
300 159
200
100
0
2010 2011 2012 2013 2014
1,000
Thousands
800
Terjadi under utilized.
160
600
400
200
0
2010 2011 2012 2013 2014
2015 2014y-o-y
Demand baja
nasional (ASC) 11.9 12.9 -8%
Demand HRC &
Plate 3.7 4.2 -14% 161
Kesimpulan agar
1. Baja aplikasi konstruksi bukanlah baja yang relatif sulit untuk dibuat;
2.. Industri baja nasional sanggup memasok sebagian besar baja aplikasi konstruksi;
3. Demand nasional baja konstruksi tahun 2015 turun dibandingkan tahun 2014
4. Utilisasi pabrik industri baja aplikasi konstruksi saat ini relatif rendah.
163
Harapan
1. Program pemerintah dibidang infrastruktur hendaknya menggunakan baja lokal
sebanyak mungkin agar pertambahan nilai industri baja dinikmti oleh insan local
2. Demand nasional baja tahun 2016 bisa naik minimal sama dengan tahun 2014.
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
164
DISAMPAIKAN PADA
FGD Konsolidasi Rantai Pasok Material dan Peralatan Konstruksi untuk Men-
dukung Percepatan Pelaksanaan Program Penyelenggaraan Infrastruktur di
Lingkungan Kementrian PUPR
166
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
167
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
168
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
1425
1332 1305
1064
872
672
169
244
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Industri Alat Berat Konstruksi & Pertambangan,
Road Construction dan Material Handling
( Demand vs Capacity and Production trend )
20000 Excavator
Buldozer
Est. in 2016,
18000 DumpTruck
Domestic production
Original forecast will grow slightly to
(projection in 2012) Motor Grader
16000 Road Construction keep continue to con-
Material Handling tribute in government
14000 infrastructure projects
Postponement of
demand increase (especially relate to
12000 TKDN issue) and opti-
Demand
170
Capacity mize idle capacity
10000
Idle capacity
8000
6000
Production
3779
4000
2000
0
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
PENUTUP
1. Dewasa ini, tren Kebutuhan alat berat di Indonesia mengalami penurunan. Hal tersebut
dipicu oleh harga-harga komoditas utama yang masih belum membaik. Kebutuhan alat
berat di sektor konstruksi cenderung masih stabil dibanding sektor lainnya.
2. Sebagai dampak kondisi di atas, produksi alat berat Indonesia pun mengalami penurunan
bahkan jauh dibawah dari kapasitas produksinya. Diprediksikan, kondisi ini masih berlanjut
171
di tahun 2016.
3. Untuk mendukung perkembangan industri alat berat di Indonesia, kami berharap kepada
pemerintah agar :
(1) Memprioritaskan Industri Dalam Negeri terutama untuk produk alat
berat yang sudah bisa diproduksi di Dalam Negeri
(2) Implementasi TKDN pada proyek pemerintah
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
172
Mengembangkan industri Alat Berat Nasional
dengan didukung oleh Industri Lokal dan SDM
yang handal
173
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
174
OUTLINE
1 About PAABI
2 Macro Perspective
PAABI
We are Indonesian Heavy Equipment Sole Agent Association
which established on October 2nd, 1970 by several
automotive leaders in Indonesia, and in 1972 PAABI listed as
extraordinary member of Indonesia Chamber of Commerce
and Industry (KADIN).
177
Our Objectives
In general, the association objective is actively participating in
country’s development.
In particular:
178
• Encouraging, fostering and strengthen cooperation and
relationship amongst members.
• As vehicle for members to collaborate, communicate
and consult with the government, directly as well as
through KADIN.
• Supporting members business interests and continuity.
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
OUR Partners :
179
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
OUR Members :
180
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
M AC R O I N D I C ATO R S 181
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
• Increase GDP in 2016 will likely reflect in more economic activities which will support the demand of HE
growth
• Weakening currency will affect buying power and thus limit the growth of HE industry
• Crude oil price decrease will further give pressure on commodity price thus will adversely affect the
demand of HE
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
183
184
State Budget and Ministry of Public Works & Housing Budget Disbursement
185
25,000
20,000
5,000
-
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 e2015 f2016
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
10,000
Weak coal price for coal has caused
coal producers to reduce their overall
8,000 operations costs
(units)
1,500
Increase in pulp production volume
(units)
Highlights
Market Outlook – construction • Infrastructure is now the main driver
for Indonesia HE growth in the next
6,000 few years
3,000
budget in 2015 and 2016
2,000
• Big challenge is still coming from 191
infrastructure budget disbursement
1,000
-
• Infrastructure projects to support
2010 2011 2012 2013 2014 e2015 f2016 government plan to grow national
tourism industry
194
A P P A K S I
ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN HEAVY CONTRUCTION EQUIPMENT OWNERSHIP ASSOCIATION
Profil APPAKSI
• APPAKSI : Asosiasi Pengusaha dan Pemilik Alat Berat Konstruksi Seluruh
196
Indonesia .
A P P A K S I
ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN HEAVY CONTRUCTION EQUIPMENT OWNERSHIP ASSOCIATION
197
VISI
Menjadi Asosiasi Pengusaha dan
Pemilik Alat Berat yang
terkemuka bagi pembangunan
infrastruktur, yang mampu
bersaing di tingkat Nasional
maupun Internasional.
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
A P P A K S I
ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN HEAVY CONTRUCTION EQUIPMENT OWNERSHIP ASSOCIATION
MISI
Menggalang kebersamaan dalam
mengembangkan kompetensi serta
198
memperjuangkan kepentingan anggota.
A P P A K S I
ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN HEAVY CONTRUCTION EQUIPMENT OWNERSHIP ASSOCIATION
199
Bendahara Sekjend.
Andry B.Limawan Ir.A.Suharsono Winoto.MM
wakil wakil.
Lisbeth Naibaho Ir.Freddy Samad
A P P A K S I
ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN HEAVY CONTRUCTION EQUIPMENT OWNERSHIP ASSOCIATION
Dewan Kehormatan:
- Ir.Sampurna Sitepu.
- Ir.Lorentyus Naibaho. Badan Pengurus :
200
- Rachmat Sukmadjaya. - Ir.Dipar Tobing. (Ketua Umum)
- Suhadi Samad. - Ir.A.Suharsono Winoto.MM (Sekretaris Jendral)
- Andry B.Limawan (Bendahara )
Dewan Pembina: - Ir.Freddy Samad. (Wakil Sekjen )
- Sjahrial Ong MBA.
- Ir.Swingly Parubak.MM
- Nierwan Judi.
- DR.Ir.Sarwono Hardjomulyadi.
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
A P P A K S I
ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN HEAVY CONTRUCTION EQUIPMENT OWNERSHIP ASSOCIATION
Material
A P P A K S I
ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN HEAVY CONTRUCTION EQUIPMENT OWNERSHIP ASSOCIATION
Mob /
Demob
BBM
Pelumas,
Sukucadang
Operator
Mekanik
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Pengantar Registrasi
203
• Tindak lanjuti oleh Direktorat Bina Konstruksi PUPR,dan LPJKN serta APPAKSI dengan membuat Kesepakatan
Bersama (MOU) pada tanggal 13 Februari2015,tentang registrasi alat konstruksi,dengan Maksud dan tujuan
untuk dapat melaksanakan pendataan Alat Berat Konstruksi.
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
• Paparan ini bertujuan untuk informasi terkait kesiapan Registrasi Alat Berat Konstruksi pada
lingkungan Perusahaan penyedia Jasa /Kontraktor Spesialis dan Rental Alat Berat Anggota
APPAKSI.dalam rangka memperkuat sistem pasok alat berat konstruki nasional untuk
mendukung pembangunan infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
204 • Tersedianya data base dan informasi keberadaan, serta kondisi Alat Berat Nasional agar
mampu menunjang pelaksanaan pembangunan Infrastruktur.
• Peta ketersediaan / kesiagaan Alat Berat Konstruksi yang mudah di access secara cepat oleh
Penyedia Jasa dan Pengguna Jasa secara baik.
http://mpk.binakonstruksi.pu.go.id
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
1. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1999 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3833);
2. Pemerintah Nomor 28 Tahun 2000 Tentang Usaha dan Peran Masyarakat Jasa Konstruksi sebagaimana
telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 92 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000 Nomor 63, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3955); 205
3. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2000 Tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3956);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2000 Tentang Penyelenggaraan Pembinaan Jasa Konstruksi
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 65, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3957).
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Tahapan Pendataan
• Sosialisasi Registrasi,melalui workshop di daerah daerah
Ruang Lingkup
Pendataan Alat Konstruksi
> Penerapan Pendataan berdasarkan pengelompokan :
• Fungsi Alat
• Umur Alat berat
• Lokasi Alat
• Kondisi (Siap pakai,rusak ringan,rusak berat)
• Status (tersedia apa terikat kontrak ) 207
• Bukti kepemilikan /Penerbitan Factur / dealer
• Spesifikasi khususu alat berat.
> Penyebarluasan ketentuan mengenai pendataan Registrasi
kepada Penyedia Jasa dan Asosiasi.
>> http://mpk.binakonstruksi.pu.go.id
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Kategori Alat
208
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
209
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
210
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
211
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
>> http://mpk.binakonstruksi.pu.go.id
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Pelaksanaan Pendataan
• Bagi setiap anggota yang memiliki alat berat di harapkan dapat mendaftar
sendiri secara on line
• Melalui web. http://mpk.binakonstruksi.pu.go.id
• Hasil registrasi secara online akan di konfirmasikan via email kepada pemilik.
• Pemilik Alat dapat melihat semua alat yang di daftarkan sendiri.
• Hanya pemilik /penanggungjawab alat ,yang dapat mengedit data / status alat
sendiri. 213
• Verifkasi dan Validasi Alat Berat yang telah didaftarkan,akan di laksanakan lebih
lanjut,sesuai program yang di Fasilitasi oleh Kementerian PUPR.
>> http://mpk.binakonstruksi.pu.go.id
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Pelaksanaan Pendataan
• Pencarian Alat berdasarkan kategori, jenis alat: jumlah alat, ketersediaan, lokasi,
dan kondisi alat
• Daftar Anggota yang telah melakukan Registrasi di seluruh Indonesia
• Summary, urut berdasarkan Provinsi atau urut berdasarkan Kategori.
214
• Lebel Data Registrasi Alat. (Stiker yang di lekatkan pada Alat Berat yang teregistrasi
-- proses selanjutnya)
• Kelaikan Operasi Alat Berat Konstruksi. (Program lanjutan)
• Penilaian kemampuan Rantai Pasok Alat Berat Konstruksi (Penyedia Jasa Mampu utk
mengerjakan pembangunan Infrastruktur)
• Laporan berdasarkan Perusahaan/Pemilik Alat (sementara belum di tampilkan)
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
penutup.
• Peningkatan aktivitas pembangunan infrastruktur memerlukan dukungan
ketersediaan sumber daya alat berat konstruksi agar prosesnya dapat
berjalan secara efisien, efektif, berkualitas, dan berkelanjutan.
• Hasil Pemetaan Peralatan : merupakan data Aset yang dapat menunjang target
pelaksanaan insfrastruktur / pembangunan secara berkelanjutan.
• Keberhasilan pendataan secara on line ini adalah kerja sama seluruh pihak
yang terkait: Sebagai Regulator, Pembina, dan Pelaksana Manajemen Peralatan
Konstruksi, dan seluruh stakeholder. 215
• Hasil pendataan alat yang teregistrasi: merupakan profile alat siap pakai yang
dapat menunjang Pembangunan Infrastruktur Nasional secara tepat waktu, dan
sebagai informasi peluang investasi dan peremajaan Alat Konstruksi.
218
klik..Masuk
untuk anggota
klik..Masuk
pendaftaran anggota baru
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
219
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
220
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
221
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
222
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
223
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
224
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Input Lokasi dan alat baru
> http://mpk.binakonstruksi.pu.go.id
225
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
226
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
227
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Proses selanjutnya
• Mengikuti panduan dari tombol Navigator. Sebagaimana yang di inginkan.
228
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Bersama
Membangun
TERIMA KASIH
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
230
231
233
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Investment on Infrastructure
Year 2015-2019
2015-2019 (trillio n rup ia h)
Parsial Scheme (75%) Base Scheme (50%)
Full Scheme
Sectors Proporsi pada
(100%) Kebutuhan Kebutuhan
Proporsi pada
100% 100%
235
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
236
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Anggaran infrastruktur kementrian PU th 2015 hanya sebesar 94.57 trilyun yg terdiri dari carry over 9.1
T dan yg th 2015 85.47.
Anggaran tahun 2016 adalah sebesar 104 Trilyun.
Sejumlah proyek infrastruktur tahun 2015 s/d tahun 2019 sbb :
238
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Kebutuhan Semen
Infrastruktur
25%
Perumahan / 239
Umum
75%
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
240
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
241
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
242
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Kapasitas Terpasang
Design Capacity SHARE HOLDERS
No. COMPANY Clinker Cement
2015 2016 2015 2016
7 PT. LAFARGE CEMENT INDONESIA 1,200 1,200 1,600 1,600 99.90% Financiere Lafarge
0.01% Local Private Company
9 PT. SEMEN BOSOWA MAROS 5,500 5,500 5,700 5,700 100% National Private Company
10 PT. CEMINDO GEMILANG 3,000 3,000 3,600 3,600 100% National Private Company
11 PT. JUISHIN INDONESIA - - 1,500 2,000 100% National Private Company
12 PT. SINAR TAMBANG ARTHALESTARI - - 1,500 1,500 100% National Private Company
13 PT. SEMEN JAWA - 1,600 - 1,800 100% Siam Cement Group
14 PT. CONCH CEMENT INDONESIA - - - 1,700 100% Anhui Conch
TOTAL 57,880 59,480 78,350 92,000
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Bali-Nustra Maluku-Papua
6% 2%
Sulawesi
8%
Kalimantan
7%
244
Sumatera
21%
Jawa
Sumber: Kemenperin 56%
Sumber: Kementrian Perindustrian RI
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
7,000,000
6,000,000
5,000,000
4,000,000
(ton)
247
3,000,000
2,000,000
1,000,000
0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
2014 2015
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Padang
10.8% Gresik
23.2%
Holcim
14.3%
DISTRIBUSI SEMEN
DI INDONESIA
PABRIK Konsumen
Sub
PABRIK Distributor Konsumen
Distributor
Sub
PABRIK Distributor Distributor Pengecer Konsumen
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
Darat
Nama Perusahaan Supply % Sea (Ships) %
(Truck & KA)
PT Lafarge Cement Indonesia 1,835,964 661,217 36.0 1,174,747 64.0
PT Semen Padang 6,520,333 2,333,022 35.8 4,187,311 64.2
PT Semen Baturaja 1,538,049 1,168,262 76.0 369,787 24.0
250
PT Cemindo Gemilang 1,436,247 939,801 65.4 496,446 34.6
PT Indocement Tunggal Prakarsa 16,784,068 12,332,213 73.5 4,451,855 26.5
PT Holcim Indonesia 8,634,796 6,044,439 70.0 2,590,356 30.0
PT Jui Shin Indonesia 858,596 835,919 97.4 22,678 2.6
PT Semen Gresik 13,997,706 12,175,180 87.0 1,822,526 13.0
PT Semen Tonasa 5,450,750 1,369,727 25.1 4,081,023 74.9
PT Semen Bosowa Maros 3,130,653 762,371 24.4 2,368,283 75.6
PT Semen Kupang 253,149 207,619 82.0 45,530 18.0
Total 60,440,312 38,829,770 64.2 21,610,542 35.8
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
100,000
80,000
252
60,000
40,000
20,000
0
2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Kebutuhan Kapasitas
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
1. Semen Padang 1 mtons Dumai, Riau Grinding Plant PT Semen Padang 2nd Semester 2014
253
Semen Padang,
at Dumai
1 m ons
Indocement,
at Citeureup
1,9 mtons
Jui Shin
at Karawang
Holcim
1,5 mtons
at Tuban
1,7 mton
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
1. Semen Bosowa 2,5 mtons Maros, South Sulawesi Integrated Plant Bosowa Group 2nd Semester 2015
2. Holcim Indonesia 1,7 mtons Tuban, East Java Integrated Plant PT Holcim Indonesia 2nd Semester 2015
3. Semindo Gemilang 3,0 mtons Bayah, Banten Integrated Plant PT Semindo Gemilang 2nd Semester 2015
4. Anhui Conch Cement 1,7 mtons Tabalong, South Integrated Plant China 2nd Semester 2015
Kalimantan
5. Semen Jawa (SCG) 1,7 mtons Sukabumi, West Java Integrated Plant Siam Cement Group 2nd Semester 2015
254
Anhui Conch
at South Kalimantan
1,7 mtons
Semen Bosowa,
Semindo at Maros
Holcim
Gemilang 2,5 mtons
at Tuban
at Banten 1,7 mtons
3,0 mtons
Semen Jawa
at Sukabumi
1,7 mtons
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
1. Semen Gresik 2,5 mtons Rembang, Integrated Plant PT Semen Indonesia 2nd Semester 2016
Central Java
2. Semen Padang 2,5 mtons Indarung, West Integrated Plant PT Semen Indonesia 2nd Semester 2016
Sumatra
3. Semen Bima 1,5 mtons Banyumas, Integrated Plant PT Sinar Tambang 1st Semester 2016
Central Java Arthalestari
4. Indocement 4,4 mtons West Java Integrated Plant PT Indocement 2nd Semester 2016
Tunggal Prakarsa
255
Indocement
Semen Padang at Citeureup
at Indarung 4,4 mtons
2,5 mtons
Semen Gresik
Panasia
at Rembang
at Banyumas
2,5 mtons
1,5 mtons
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
TOTAL 10,800 12,493 11,050 13,072 15,500 13,726 15,500 14,412 18,000 15,132 18,000 15,889 18,000 16,684
TOTAL 40,100 33,732 53,600 34,107 58,800 35,812 64,800 37,603 64,800 39,483 64,800 41,457 64,800 43,530
Anhui
SULAWESI
TOTAL 14,900 9,072 17,400 8,967 17,300 9,415 17,300 9,886 17,300 10,380 17,300 10,899 17,300 11,444
NTT - PAPUA
Grand Total 66,200 59,907 82,350 61,001 92,000 64,051 99,700 67,254 102,200 70,616 102,200 74,147 102,200 77,854
updated : 14 Jan 2016
Sumber : Kemenperin yang diolah
Catatan:
- Demand tahun 2015 tidak termasuk impor oleh SCG : 265.073 ton dan Conch Cement : 198.784 ton, sehingga total impor semen : 463.857 ton.
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
258
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
Kesimpulan :
> Industri semen nasional akan menjadi leader di ASEAN (kapasitas telah mencapai lebih 80
juta ton pada tahun 2016 dan 100 juta ton pada tahun 2018).
> Industri semen nasional siap mendukung kebutuhan semen untuk pembangunan infrastruk-
tur, kebutuhan properti dan lain-lain sampai dengan tahun 2020.
> Industri semen nasional siap melakukan ekspor pada tahun 2016.
> Peningkatan konsumsi semen di tahun 2016 diperkirakan 5-6%, hal tersebut dipicu oleh :
260 - adanya realisasi anggaran Kementerian PUPR sebesar
105T yang diharapkan bisa terealisir semua.
- tambahan anggaran Pemerintah untuk pembangunan fisik
pedesaan dari 18T di tahun 2015 menjadi 48T di tahun 2016.
- pembangunan industri-industri tambang dan pembangkt tenaga
listrik masih berjalan.
- program pembangunan 1 juta rumah tetap berjalan dan akan meningkat
dibanding tahun lalu.
Focus Group Discussion
Konsolidasi Rantai Pasok Material & Peralatan Konstruki
261
TIM PENYUSUN
Ir. Yaya Supriyatna, M.Eng.Sc,
Ir. Rusli, MT
Herry Kurniawan, ST, MT
Rino Febrando, SE, MT
Andias Mintoharjo, ST
Nurul Azizah Uliantoro, ST
Andi Tenri Esa, ST
Jamilatul Mukaromah, S.IP, MT
Khanty Angga, S.IP
Asosiasi-asosiasi:
ASPABI, AABI, HINABI, PAABI, APPAKSI,
AP3I, IAPPI, IISIA, AMBI, ASI
DIREKTORAT BINA KELEMBAGAAN DAN SUMBER DAYA JASA KONSTRUKSI
DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
JL. Pattimura No.20 Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110
Telp/Fax : 021-7395063
Email : mpk.djbk@gmail.com
Kesiapan Rantai Pasok
Material & Peralatan Konstruksi
264