Konfigurasi DNS di Webmin 1.

7
DNS (Domain Name System) adalah sebuah sistem yang menyimpan
informasi tentang nama host ataupun nama domain dalam bentuk basis data
tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan:
Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata
setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surel
(email) untuk setiap domain.
DNS berfungsi untuk menggantikan IP Address menjadi sebuah nama yang
mudah diingat. Menggantikan disini bukan berarti menghilangkan melainkan
hanya sebagai “panggilan” saja. Coba anda bayangkan jika DNS tidak ada,
anda ingin mengakses situs google melalui alamat IP nya saja, apakah anda
akan mudah untuk menghapal alamat IP tersebut ? Tentu tidak, dengan DNS
ini lah jawabannya.

Pada Webmin juga disematkan fitur untuk mengatur DNS. Webmin

mempermudah kita untuk mengkonfigurasi DNS karena pada Webmin
konfigurasinya berbasis Web-based. Kita tidak memerlukan konfigurasi dari
CLI server secara langsung, karena di Webmin semua sudah bisa dilakukan
seperti setting Reverse, Forward, dsb.
Berikut saya akan me memberikan tutorial bagaimana untuk membuat DNS
pada Webmin. Webmin yang saya gunakan adalah versi 1.7 dan anda dapat
mendownloadnya di website www.webmin.com
Langsung saja, buka halaman awal webmin
misalkan http://192.168.80.55:10000
1. Pilih Create master zone
2. Isikan seperti dibawah untuk membuat Forward Zone, Sesuaikan
denga domain dan IP Address anda, kemudian klik Create
3. Masukkan pada kolom Address, IP Address anda, sedangkan kolom Name,
biarkan kosong, klik Create
4. Buat lagi seperti di atas, namun isikan Name seperti berikut, sesuaikan
dengan hostname yang akan anda buat, klik Create
5. Setelah itu buat hingga menjadi seperti berikut, kemudian klik Return to
record types
6. Pilih Mail Server
7. Isikan kolom menjadi seperti berikut, jangan lupa untuk di sesuaikan
dengan mail server anda, klik Create
8. Setelah itu buat Reverse Zone seperti pada langkah pertama, klik Create
master zone
9. Isikan seperti dibawah, jangan lupa sesuaikan, klik Create
10. Pilih Reverse Address
11. Isikan seperti di bawah, sesuaikan, klik Create
12. Buat hingga menjadi seperti berikut, setelah itu kembali ke Zone list
13. Setelah semua terkonfigurasi, pada bagian pojok kanan atas, Apply
Configuration

Langkah terakhir adalah proses pengecekan. Pengecekan dapat dilakukan

dengan menggunakan nslookup maupun dig. Berikut hasil pengetesan dengan
menggunakan nslookup.
Cek Forward Dengan menggunakan Nslookup

Cek Reverse Dengan Menggunakan Nslookup

Sekian dan terima kasih, semoga artikelnya bermanfaat.