Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN PENELITIAN SOSIAL

SOSIOLOGI

“ SEKOLAH MEMBERI KEBEBASAN, SISWA JADI

KEBABLASAN ”

SMA NEGERI 1 KRIAN

Tahun Ajaran 2014 / 2015

~1~
LAPORAN PENELITIAN SOSIAL

SOSIOLOGI

“ SEKOLAH MEMBERI KEBEBASAN, SISWA JADI

KEBABLASAN ”

DI SUSUN DAN DI TELITI OLEH :

1. ARTIKA INDAHSARI ( 06 )

2. NUR SOFIYAH GUNAWAN ( 23 )

SMA NEGERI 1 KRIAN

Tahun Ajaran 2014 / 2015

~2~
HALAMAN PENGESAHAN

Diterima / disetujui oleh Guru Mata Pelajaran Sosiologi untuk

memenuhi tugas penelitian, dan untuk menambah wawasan dan pengetahuan kami

tentang pelanggaran aturan dan peraturan sekolah SMA Negeri 1 Krian yang kian

meningkat.

Sidoarjo, 13 Mei 2015

Yth. Guru Mata Pelajaran Sosiologi

SMA Negeri 1 Krian

( MARIYAH ULFAH, S.Pd )

~3~
HALAMAN PERSEMBAHAN

Laporan ini kami persembahkan kepada :

Ayah dan Ibu kami yang Tercinta

Bapak Kepala Sekolah yang saya hormati

Ibu Guru Pembimbing yang telah membimbing kami

Bangsa dan Negara yang tercinta Indonesia

Kaum Muslimin di penjuru Tanah Air Indonesia

Teman – teman dan handai taulan kami

~4~
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Syukur Alhamdulillah penulis haturkan kehadirat Allah SWT atas

limpahan rahmat dan karunia-Nya yang telah memberi rahmad dan hidayahnya

kepada kami sehingga laporan penelitian sosial dengan judul “ SEKOLAH

MEMBERI KEBEBASAN, SISWA JADI KEBABLASAN ” ini dapat kami buat

dengan baik dan lancar.

Kami juga mengucapkan terima kasih banyak kepada Yang Terhormat :

1. Bapak Panoyo, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Krian

2. Bu Mariyah Ulfah,S.Pd selaku Guru Mata Pelajaran Sosiologi X Sosial 1

3. Bapak Imam... Selaku Wakil Kepala Sekolah

4. Bapak Turkhan selaku Guru Bimbingan Konseling ( BK ) SMA Negeri 1

Krian

5. Pihak – pihak yang telah memberikan informasi serta saran yang

bermanfaat ketika kami menyusun laporan ini.

Kami juga menyadari laporan ini masih jauh dari sempurna. Maka dari

itu, kami memohon maaf yang sebanyak-banyaknya apabila ada kesalahan dalam

menyusun laporan ini.

13 Mei 2015

Penulis dan Penyusun

~5~
DAFTAR ISI

1. Halaman Sampul ( cover )..................................................................................1


2. Halaman Judul ...................................................................................................2
3. Halaman Pengesahan.........................................................................................3
4. Halaman Persembahan......................................................................................4
5. Kata Pengantar...................................................................................................5
6. Daftar Isi..............................................................................................................6
 Bab 1
Pendahuluan
A. Latar Belakang..............................................................................7
B. Rumusan Masalah ........................................................................7
C. Tujuan Penulisan..........................................................................7
D. Manfaat Penulisan........................................................................7
E. Metode Pengumpulan Data .........................................................7
F. Metode Penulisan.........................................................................8
G. Hipotesis.......................................................................................8
 Bab 2
KajianTeori
a. Landasan Teori..............................................................................9
 Bab 3
Metodologi Penelitian
A. Objek Penelitian...............................................................................10
B. Waktu Penelitian..............................................................................10
C. Sumber Data.....................................................................................10
D. Metode Pengumpulan Data .............................................................10

 Bab 4
Hasil Penelitian dan Pembahasan
A. Hasil Penelitian ...............................................................................15
 Bab5
Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan......................................................................................16
B. Saran................................................................................................16
7. Penutup................................................................................................................17
8. Daftar Pustaka....................................................................................................18

~6~
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Laporan ini kami buat untuk menambah wawasan serta pengetahuan
dan untuk melengkapi tugas Sosiologi.
Laporan ini disusun guna memenuhi tugas dari guru mata pelajaran
Sosiologi sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SK&SD)
Sosiologi ini disusun berdasarkan tugas kelompok untuk melakukan
penelitian sosial tentang permasalahan sosial di SMA Negeri 1 Krian yang
kian meningkat karena banyak gejala yang menjadi masalah sosial di
lingkungan sekolah mulai dari aturan hingga fasilitas di sekolah. Siswa di beri
kebebasan, namun mereka menyalahgunakan menjadi kebablasan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang mendorong siswa menyalahgunakan fasilitas,
kompensasi, dan aturan sekolah ?
2. Mengapa masih di temukan kesalahan dalam
penyalahgunaan fasilitas , kompensasi, dan aturan sekolah ?
3. Apa saja dampak yang dapat ditimbulkan masalah sosial oleh
siswa ini ?
4. Bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki masalah
sosial tersebut ?
5. Siapa saja yang semestinya berperan dalam penanggulangan
masalah ini ?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan yang hendak dicapai mengenai diadakannya penelitian sosial


ini adalah untuk mengurangi dan memperbaiki masalah sosial di lingkungan
sekolah terhadap aturan dan fasilitas yang ada di sekolah SMA Negeri 1
Krian.

D. Manfaat Penulisan
Dengan penyajian laporan ini kami harapkan dapat mendorong kami
agar lebih aktif dalam menyelesaikan tugas individual, kelompok, serta rajin
membaca dalam menambah wawasan yang lebih.
Dengan ini juga, Kami dapat menjadi siswa yang berprestasi karena
penyelesaian laporan ini kami tulis dengan/atas bantuan dan kritikan dari
teman, bapak/ibu guru dan bahkan dari orangtua kami tercinta.
Semoga dengan penulisan laporan ini dapat bermanfaat bagi semua
kalangan bagi yang membacanya.

E. Metode Pengumpulan Data


Dalam karya tulis ini, penulis menggunakan metode atau cara :

~7~
 Literatur, yaitu dengan jalan mempelajari dan mencari sumber
informasi dari buku-buku yang ada hubungannya dengan karya tulis
ini.
 Observasi, yaitu dengan jalan mengadakan survey lapangan, terhadap
tempat yng berkaitan erat dengan karya tulis ini.
 Interview, yaitu mencari data pendukung dengan mewawancarai tokoh
masyarakat.

F. Metode Penulisan
Karya tulis ini terdiri dari beberapa bab. Tiap-tiap bab terbagi menjadi
beberapa sub bab. Penulis akan secara singkat menguraikannya sebagai
berikut:
 Bab 1
Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
E. Metode Pengumpulan Data
F. Metode Penulisan

 Bab 2
Landasan teori

 Bab 3
Metodologi Penelitian

E. Objek Penelitian
F. Waktu Penelitian
G. Sumber Data
H. Metode Pengumpulan Data

 Bab 4
Hasil Penelitian dan Pembahasan

 Bab5
Kesimpulan dan Saran
C. Kesimpulan
D. Saran

G. Hipotesis
Peraturan sekolah SMA Negeri 1 Krian sudah mengikat. Namun masih
banyak ditemukan kesalahan dalam penggunaan fasilitas, kompensasi, dan

~8~
aturan sekolah seperti terlambat, meninggalkan pelajaran, keluar sekolah
tanpa izin. Hal ini dikarenakan adanya kesempatan yang ada karena banyak
guru yang kurang tegas dan belum tahu betul tentang aturan sekolah.
BAB 2
LANDASAN TEORI

Menurut Depdikbud (1989) pengertian tata tertib sekolah adalah


aturan atau peraturan yang baik dan merupakan hasil pelaksanaan yang
konsisten (tatap azas) dari peraturan yang ada. Menurut Mulyono (2000) tata
tertib adalah kumpulan aturan–aturan yang dibuat secara tertulis dan mengikat
anggota masyarakat. Aturan–aturan ketertiban dalam keteraturan terhadap tata
tertib sekolah, meliputi kewajiban, keharusan dan larangan–larangan.

Tata tertib sekolah merupakan patokan atau standar untuk hal–hal


tertentu. Sesuai dengan keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan
Menengah Nomor 158/C/Kep/T.81 Tanggal 24 September 1981 (Tim Dosen
Jurusan Administrasi Pendidikan FIP IKIP Malang, 1989:145) ketertiban
berarti kondisi dinamis yang menimbulkan keserasian, keselarasan dan
keseimbangan dalam tata hidup bersama makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
Ketertiban sekolah tersebut dituangkan dalam sebuah tata tertib sekolah.

Tim Dosen Jurusan Administrasi Pendidikan FIP IKIP Malang (1989)


mengartikan tata tertib sekolah: sebagai kesediaan mematuhi ketentuan
berupa peraturan–peraturan tentang kehidupan sekolah sehari–hari. Tata tertib
sekolah disusun secara operasional guna mengatur tingkah laku dan sikap
hidup siswa, guru dan karyawan administrasi.

Secara umum tata tertib sekolah dapat diartikan sebagai ikatan atau
aturan yang harus dipatuhi setiap warga sekolah tempat berlangsungnya
proses belajar mengajar. Pelaksanaan tata tertib sekolah akan dapat berjalan
dengan baik jika Guru, aparat sekolah dan siswa telah saling mendukung
terhadap tata tertib sekolah itu sendiri, kurangnya dukungan dari siswa akan
mengakibatkan kurang berartinya tata tertib sekolah yang diterapkan di
sekolah.

Peraturan sekolah yang berupa tata tertib sekolah merupakan


kumpulan aturan–aturan yang dibuat secara tertulis dan mengikat di
lingkungan sekolah. Dari pengertian di atas dapat dipahami bahwa tata tertib
sekolah merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan
yang lain sebagai aturan yang berlaku di sekolah agar proses pendidikan dapat
berlangsung dengan efektif dan efisien.

~9~
BAB 3

METODOLOGI PENELITIAN

A. Objek Penelitian

Objek penelitian penulis adalah

 Siswa- Siswi SMA Negeri 1 Krian

 Guru Sosiologi

 Guru BK

 Wakil Kepala Sekolah

B. Waktu Penelitian

Penelitian ini berlangsung sekitar 1 minggu, dari 9 Mei 2015 sampai 12 Mei

2015.

C. Sumber Data

1. Buku- buku referensi

2. Artikel yang terkait di Internet

3. Wawancara

4. Guru Mata Pelajaran Sosiologi, Bu Mariyah Ulfa

D. Metode Pengumpulan Data

1. Melalui wawancara

Penulis mengumpulkan data melalui wawancara dengan Guru Mata

Pelajaran Sosiologi, Bu Mariyah Ulfa dan sejumlah pihak-pihak yang telah

membantu kami mengumpulkan informasi.

2. Melalui Literatur

~ 10 ~
Dalam hal ini penulis mengumpulkan materi dari buku-buku referensi

maupun artikel yang ada di Internet.

BAB 4

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Dengan melakukan observasi di lokasi dan wawancara dengan pihak


tertentu dengan memilih sampel acak dari sebuah populasi.
1. Sampel A dari kelas X IIS 1
1. Menurut anda, bagaimana peraturan sekolah yang ada di SMANIKA?
Peraturan yang bersifat mendidik, membangun kedisiplinan, dan wajib ditaati
oleh semua warga sekolah.
2. ..
Iya
3. Apakah anda pernah melanggar peraturan sekolah ?
Pernah, seperti memakai sepatu warna putih, kemudian terlambat sekolah
4. Apakah anda pernah merusak atau menyalahgunakan fasilitas, kompensasi,
dan aturan sekolah ?
Tidak, karena fasilitas sekolah itu dari sekolah untuk kita. Jika kita merusak,
akan berdampak pada kita sendiri.
5. Apakah anda pernah melihat siswa lain merusak atau menyalahgunakan
fasilitas, kompensasi, dan aturan sekolah ? dan apa yang anda lakukan ?
Pernah, dan saya menegurnya
6. Dampak apa yang bisa di timbulkan dari masalah inI ?
Nama baik kita di depan guru dan teman-teman akan jelek
7. Bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki hal tersebut ?
Hukumannya lebih dipertegas lagi, seperti peraturan BK setelah melanggar 3x
langsung diberi SP saja.

2. Sampel B dari kelas X IIS 1


1. Menurut anda, bagaimana peraturan sekolah yang ada di SMANIKA?
Peraturan yang harus ditaati oleh semua siswa.
2. ..
Iya
3. Apakah anda pernah melanggar peraturan sekolah ?
Pernah, seperti terlambat, tidak memakai topi saat upacara bendera.
4. Apakah anda pernah merusak atau menyalahgunakan fasilitas, kompensasi,
dan aturan sekolah ?
Naila Suroyah : Pernah, menggunakan dispensasi untuk pulang karena saat
cap 3 jari ke SMP, SMP saya jauh jadi sekalian pulang.
5. Apakah anda pernah melihat siswa lain merusak atau menyalahgunakan
fasilitas, kompensasi, dan aturan sekolah ? dan apa yang anda lakukan ?

~ 11 ~
Pernah, tapi cuma bisa melihat
6. Dampak apa yang bisa di timbulkan dari masalah inI ?
Merusak nama baik sekolah
7. Bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki hal tersebut ?
Hukumannya lebih dipertegas.

3. Sampel C dari kelas X IIS 1


1. Menurut anda, bagaimana peraturan sekolah yang ada di SMANIKA?
Peraturan yang mengikat, tertulis, jika melanggar tidak mendapat teguran
seperti ketika kita melanggar karena memakai sepatu putih.
2. ..
Iya, karena hidup disipllin itu perlu, mendisiplinkan diri itu susah, maka harus
dilatih mulai sekarang
3. Apakah anda pernah melanggar peraturan sekolah ?
Pernah, tapi tidak sendiri alias bersama-sama seperti menonton film di LCD
kelas.
4. Apakah anda pernah berlama - lama di sekolah ?
Saya tidak suka berlama-lama di sekolah karena kurang nyaman tapi kalo ada
orang yang spesial pasti betah berlama-lama disekolah.
5. Apakah anda pernah merusak atau menyalahgunakan fasilitas, kompensasi,
dan aturan sekolah ?
Tidak pernah
6. Apakah anda pernah melihat siswa lain merusak atau menyalahgunakan
fasilitas, kompensasi, dan aturan sekolah ? dan apa yang anda lakukan ?
Sering. Saya hanya bisa melihat dan lewat saja karena takut di salahkan balik
7. Dampak apa yang bisa di timbulkan dari masalah inI ?
Dapat teguran dari guru, diri sendiri juga jadi malu
8. Bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki hal tersebut ?
Cara menguranginya gampang, tidak usah di fasilitasi karena jika tidak ada tv
atau LCD mereka tidak akan nonton film, tidak ada hp maka tidak akan main
hp.

4. Sampel D dari kelas X IIS 1


1. Menurut anda, bagaimana peraturan sekolah yang ada di SMANIKA?
Peraturan di SMANIKA menekan, banyak aturan yang sulit ditaati.
2. ..
Saya 50-50, karena yang 50 masih standart namun yang 50 lagi susah ditaati seperti
tidak boleh membolos. *padahal sekolah kan memang tidak boleh membolos? Iya
tapi kalo sekolah terus ya jenuh, kalo nggak nakal sekarang kapanlagi.
3. Apakah anda pernah melanggar peraturan sekolah ?
Pernah, seperti membolos, keluar sekolah dll.
4. Apakah anda pernah berlama - lama di sekolah ?
Ada baik dan jeleknya,
 Baik : Kegiatan negatif diluar sekolah bisa terhindari

~ 12 ~
 Jelek : Pulang telat, uang jajan habis. Tapi saya
melakukannya karena tidak ada kerjaan untuk dilakukan
5. Apakah anda pernah merusak atau menyalahgunakan fasilitas, kompensasi, dan
aturan sekolah ?
Pernah, seperti LCD digunakan untuk menonton film, coret-
coret bangku
6. Apakah anda pernah melihat siswa lain merusak atau menyalahgunakan fasilitas,
kompensasi, dan aturan sekolah ? dan apa yang anda lakukan ?
Sering, yang saya lakukan ya meniru seperti melompat pagar untuk keluar
dari sekolah
7. Dampak apa yang bisa di timbulkan dari masalah inI ?
Menurut saya ada dampak positif dan dampak negatifnya,
 Dampak Negatif : Mendapat sanksi (skors 3hari-1minggu), ditiru oleh orang lain
 Dampak Positif : Menjadi kepuasan diri karena hal-hal yang tidak pernah
dilakukan bisa terlampaui
8. Bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki hal tersebut ?
Dari diri sendiri dengan cara melatih disiplin

5. Sampel E dari Wakil Kepala Sekolah


Wawancara :
1. Peraturan sekolah di SMA Negeri 1 Krian ini, apakah sudah mengikat
dan tegas. Kalau sudah mengikat dan tegas, mengapa masih banyak
ditemukan kesalahan dalam penggunaan fasilitas, kompensasi, dan aturan
sekolah ?
Imam Wahyudi : Sebenarnya sudah, namun ada hal kecil yang kadang
kecolongan. Yang paling sering melanggar adalah siswa sekitar 10-20
anak atau 1-2%. Contohnya terlambat berangkat ke sekolah, keluar kelas
atau sekolah tanpa izin.
2. Apakah anda pernah melihat orang lain melanggar peraturan sekolah dan
apa yang anda lakukan sebagai Wakil Kepala Sekolah ?
Imam Wahyudi : Langsung di tegur jika ada kesempatan
3. Dampak apa yang bisa ditimbulkan dari masalah ini ?
Imam Wahyudi : Mengganggu kegiatan belajar mengajar, dapat membuat
nama baik mereka buruk di depan guru dan teman-temannya sendiri
4. Menurut anda, bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki hal
tersebut ?
Imam Wahyudi : Cara menguranginya dengan meningkatkan pembinaan
melalui BK jika terlanjur pelanggaran berat, akan dikenakan SP (Surat
Panggilan).
5. Menurut anda, siapa saja yang harus berperan dalam penanggulangan
masalah ini ?
Imam Wahyudi : Yang ikut berperan adalah semuanya. Siswa berusaha
untuk tidak melanggar, guru membina siswanya demi kemajuan sekolah
kita.

~ 13 ~
6. Sampel F dari Guru Pembina Bimbingan konseling ( BK )
Wawancara :
1. Peraturan sekolah di SMA Negeri 1 Krian ini, apakah sudah mengikat
dan tegas. Kalau sudah mengikat dan tegas, mengapa masih banyak
ditemukan kesalahan dalam penggunaan fasilitas, kompensasi, dan aturan
sekolah ?
Bp. Turkan : Sudah. Sebelumnya belum, tapi sekarang sudah dipertegas
untuk ketertiban siswa
2. Apakah anda pernah melihat orang lain melanggar peraturan sekolah dan
apa yang anda lakukan sebagai guru BK ?
Bp. Turkhan : Sering, saya langsung tegur dan masuk catatan saya.
3. Dampak apa yang bisa ditimbulkan dari masalah ini ?
Bp. Turkhan : setiap pelanggaran akan dilakukan konsolusi kemudian
diberi SP. Jika tidak ada perubahan, maka dikenai skorsing 1-3 minggu.
Jika memang sama sekali tidak ada perubahan, maka akan dikeluarkan
atau dikembalikan pada orang tuanya. Sembrono dengan mata pelajaran.
4. Menurut anda, bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki hal
tersebut?
Bp. Turkhan : setiap siswa harus mempunyai kesadaran sendiri untuk
bangun pagi agar tidak telat untuk berangkat ke sekolah. Guru Tatib juga
melaksanakan peraturan sekolah tentang gerbang di tutup pada pukul
6.30 WIB. Supaya tidak ada yang terganggu pelajarannya karena datang
terlambat.
5. Menurut anda, siapa saja yang harus berperan dalam penanggulangan
masalah ini ?
Bp. Turkhan : Guru Tatib seperti Pak Nur Yahya, Pembimbing Akademik
Kelas masing-masing, Staff BK ( sebagai tempat pencatatan data ), Bapak
Kepala Sekolah ( sebagai pemberi arahan)

7. Sampel G dari Guru Pembina Sosiologi


Wawancara :
1. Peraturan sekolah di SMA Negeri 1 Krian ini, apakah sudah mengikat
dan tegas. Kalau sudah mengikat dan tegas, mengapa masih banyak
ditemukan kesalahan dalam penggunaan fasilitas, kompensasi, dan aturan
sekolah ?
Bu Mariyah : Peraturan yang mengikat, jika melanggar akan dikenai
sanksi, di panggil orang tua, kemudian di skors, jika tidak ada perubsahan
akan diberi pilihan yaitu tidak naik kelas atau dipinahkan ke sekolah lain.
Peraturan ini dilakukan secara bertahap.
2. Apakah anda pernah melihat orang lain melanggar peraturan sekolah dan
apa yang anda lakukan sebagai guru pembina sosiologi ?
Bu Mariyah : Iya setiap hari, dan saya tegur
~ 14 ~
3. Dampak apa yang bisa ditimbulkan dari masalah ini ?
Bu Mariyah : Terkena sanksi, SP, Skors, keluar atau dipindahkan ke
sekolah lain, tidak naik kelas
4. Menurut anda, bagaimana cara mengurangi dan memperbaiki hal tersebut
?
Bu Mariyah : Semua warga sekolah harus mendukung. Warga sekolah,
siswa, harus ikut melaksanakan ketertiban peraturan sekolah.
5. Menurut anda, siapa saja yang harus berperan dalam penanggulangan
masalah ini ?
Bu Mariyah : Semua guru SMANIKA terutama guru yang ditugasi
ketertiban

B. HASIL PENELITIAN

Dari hasil penelitian dan observasi yang telah kami lakukan mengenai
pemberian kebebasan oleh sekolah kepada siswa yang menjadi kebablasan
dapat dibuktikan bahwa peraturan sekolah sebenarnya sudah tegas, namun
ada bebrapa guru yang tidak mengetahui betul tentang peraturan sekolah
jadi sering terjadi kecolongan terhadap pelanggaran sekolah, selain itu hal
ini dipengaruhi oleh diri sendiri yang kurang disiplin terhadap peraturan
sekolah.

~ 15 ~
BAB 3
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan observasi yang telah kami lakukan mengenai
pemberian kebebasan oleh sekolah kepada siswa yang menjadi kebablasan
dapat dibuktikan bahwa peraturan sekolah sebenarnya sudah tegas, namun ada
bebrapa guru yang tidak mengetahui betul tentang peraturan sekolah jadi
sering terjadi kecolongan terhadap pelanggaran sekolah, selain itu hal ini
dipengaruhi oleh diri sendiri yang kurang disiplin terhadap peraturan sekolah.

Cara mengatasi :
 Hukumannya lebih dipertegas lagi, seperti peraturan BK setelah melanggar 3x
langsung diberi SP(Surat Panggilan) saja.
 Cara menguranginya gampang, tidak usah di fasilitasi karena jika tidak ada tv
atau LCD mereka tidak akan nonton film, tidak ada hp maka tidak akan main
hp.
 Dari diri sendiri dengan cara melatih disiplin
 Cara menguranginya dengan meningkatkan pembinaan melalui BK jika
terlanjur pelanggaran berat, akan dikenakan SP (Surat Panggilan).
 Setiap siswa harus mempunyai kesadaran sendiri untuk bangun pagi agar tidak
telat untuk berangkat ke sekolah. Guru Tatib juga melaksanakan peraturan
sekolah tentang gerbang di tutup pada pukul 6.30 WIB. Supaya tidak ada yang
terganggu pelajarannya karena datang terlambat.
 Semua warga sekolah harus mendukung. Warga sekolah, siswa, harus ikut
melaksanakan ketertiban peraturan sekolah.

B. Saran
Kami yang sebagai insan biasa yang tidak luput dari salah dan
kekurangan merasa perlu sekali adanya kritik dan saran – saran dari semua
pihak yang bersifat membangun demi terwujudnya sesuatu yang lebih baik
khususnya dalam pembuatan laporan ini.
Untuk itu penulis akan memberikan saran – saran yang mudah –
mudahan dapat membawa manfaat dan kebahagiaan karena kita diperintahkan
untuk saling berwasiat atau memberi nasehat dalam kebaikan dan kesabaran,
maka dalam hal ini kami hanya menyimpulkan dengan harapan – harapan
kami :
1. Agar mempergunakan ilmu dengan sebaik – baiknya agar dapat
melakukan sesuatu dengan baik.
2. Kita dikelompok-kelompokkan secara acak agar kita dapat bekerja sama
tidak hanya dengan teman kita sendiri tapi dengan orang lain.

~ 16 ~
PENUTUP

Dengan memanjatkan puja dan puji syukur Alhamdulillah kepada Alloh

S.W.T. atas terselenggarakannya laporan yang kami sajikan ini. Tak lupa kami

sampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan

dan pertolongan serta segala budi baik yang telah disumbangkan kepada kami

senantiasa akan mendapatkan balasan dari Alloh S.W.T.

Dengan harapan yang sangat dalam, mudah – mudahan karangan ilmiah ini

dapat membawa manfaat bagi kami pada khususnya dan bagi pembaca laporan ini

pada umumnya. Disamping itu apa yang kami hasilkan ini akan dapat menjadi

tambahan bagi ilmu – ilmu pengetahuan yang telah ada.

Sebagai akhir kata mudah – mudahan ada manfaatnya dan senantiasa

mendapat rahmad, hidayah, dan taufiq dari Alloh S.W.T.

13 Mei 2015

~ 17 ~
Penulis & Penyusun

DAFTAR PUSTAKA

http://www.psychologymania.com/2013/02/pengertian-tata-tertib-sekolah.html

~ 18 ~

Anda mungkin juga menyukai