Materi 1

Yuli Dianah, S.T.

WORLD WIDE WEB
(WWW)
Pengertian
• World Wide Web adah suatu kumpulan penyedia jasa website yang
ada diseluruh dunia.
• Pengguna internet bisa mengakses informasi yang ada didalam
internet baik dalam bentuk teks, gambar, maupun video, suara dan
berbagai hal lain yang dapat ditemukan ketika mengakses internet.
• WWW merupakan bagian yang menarik dari internet, yang
merupakan suatu kumpulan dokumen yang tersimpan di web, dan
yang pelayanannya tersebar di lima benua termasuk di negara
Indonesia yang tersambung menjadi satu dengan jaringan internet.
• Dokumen-dokumen Informasi tersebut disimpan atau dibuat dengan
menggunakan format HTML (Hyper Text Markup Language).
Sejarah
• WWW merupakan suatu program yang ditemukan oleh Tim Berners-Lee di tahun 1991.
Awalnya Barners-Lee hanya hendak menemukan bagaimana cara untuk menyusun arsip-arsip
risetnya. Maka dari itu, dia mengembangkan suatu sistem untuk kebutuhan pribadi. Sistem
itu merupakan program peranti lunak atau software yang diberi nama Enquiere. Dengan
program tersebut, Berners-Lee dapat menciptakan jaringan yang menautkan berbagai arsip
sehinga menjadikan mudah dalam pencarian informasi yang diperlukan. Ini merupakan cikal
bakal dari sebuah perkembangan pesat yang sekarang dikenal dengan WWW.
• WWW Dikembangkan pada mulanya di Pusat Penelitian Fisika Partikel Eropa (CERN), Jenewa
Swiss. Di tahun 1989, Berners-Lee membuat pengajuan untuk proyek pembuatan hiperteks
global, selanjutnya pada bulan Oktober 1990, World Wide Web telah bisa dijalankan dalam
lingkungan CERN. Di musim panas pada tahun 1991, WWW secara resmi dapat
dipergunakan secara luas untuk jaringan Internet.
• WWW yang adalah kependekan dari World Wide Web yang menjadi perhatian publik teramat
besar dan tidak dapat untuk disamai oleh aplikasi internet lain. Pada sekitar tahun 1995,
WWW menjadi pengganti dari FTP sebagai suatu aplikasi internet yang memiliki tanggung
jawab terhadap sebagian besar dari lalu lintas pada jaringingan internet.
Fungsi
1. Sebagai informasi yang bersifat global yang menyambungkan pengguna
jaringan internet atau lebih dikenal dengan sebutan user ke server dan
juga user lain untuk menampilkan suatu data, dokumen dan juga berbagai
macam informasi yang bisa digunakan bersama dengan memakai bahasa
HTML.
2. WWW memililiki fungsi sebagai program yang memiliki tugas untuk
mengatur, menyediakan dan juga menampilan dari setiap data informasi
yang berada di jaringan Internet. Kehadiran program www membuat semua
proses transfer data di jaringan internet menjadi berjalan dengan lebih
cepat dan juga lebih teratur.
3. WWW merupakan bagian yang cukup menarik dari internet dengan melalui
web. Para user bisa membuka atau mengakses informasi yang tidak hanya
berupa teks saja tetapi juga dapat berupa gambar, video, ataupun audio.
Contoh
• Pada saat ini tentu sangat tidak susah untuk menemukan contoh
world wide web (www). Jika kita biasa membuka internet maka
kita akan menemukan bahwa hampir seluruh web yang ada saat
ini memakai awalan www sebelum nama website tersebut. WWW
atau world wide web pada awal kalimat website ini yang
selanjutnya mengantarkan masuk disebuah website. Contohnya,
ketika kita hendak mencari alamat websitenya google sudah tentu
kita menuliskan WWW. sebelum kata google supaya lebih mudah
menemukan alamat websitenya.

www.google.com
UNIFORM RESOURCE LOCATOR
(URL)
Pengertian
URL (Uniform Resource Locator) diartikan sebagai
rangkaian karakter menurut format standar tertentu,
digunakan untuk menunjukan alamat dari suatu sumber
misalnya seperti dokumen, file dan gambar yang terdapat
di internet
Sejarah
URL pertama kali diciptakan oleh tim Berners-Lee pada
tahun 1991 agar penulis-penulis dokumen dokumen dapat
mereferensikan pranala ke World Wide Web. Sejak 1994,
konsep URL telah dikembangkan menjadi istilah Uniform
Resource Identifier (URI) yang lebih umum sifatnya. Namun
istilah URL masih tetap digunakan secara luas.
Jenis URL
URL (Uniform Resource Locator) memiliki beberapa jenis diantaranya :

1. URL Absolut (URL Absolute)

URL absolute merupakan alamat lengkap yang menyertakan nama dari domain, yang
langsung menentukan lokasi dari dokumen atau direktori yang ada pada internet.
Direktori yang terdapat dalam domain dan dokumen yang terdapat dalam direktori.
Contoh URL Absolute :
<img src=http://www.piknikasik.net/images/image.jpg>

2. URL Relatif (URL Relative)

URL Relatif (URL Relative) merupakan sebuah URL yang menentukan suatu alamat
berdasarkan URL yang memang aktif ketika saat itu.
Contoh URL Relatif (URL Relative) : <img src=”image.jpg”>
Fungsi URL
1. Pengidentifikasi suatu dokumen yang terdapat pada Web.

2. Memberikan nama dokumen yang terdapat pada web.

3. Memberikan alamat pada setiap Web yang berisikan

dokumen.

4. Mempermudah dalam mengakses dokumen atau file melalui

suatu web.

5. Mempermudah dalam mengingat alamat dokumen yang ada

dalam suatu web.
Perbedaan
Jenis Perbedaan Web Statis Web Dinamis

Interaksi antara pengguna dan Tidak memungkinkan terjadi Terjadi interaksi melalui
pemilik web interaksi komentar, atau yang lainnya

Bahasa script HTML, CSS, Javascript Lebih kompleks (PHP,

Javascript, ASP , dll)

Penggunaan database Tidak menggunakan database Menggunakan database seperti

MySQL

Konten Jarang diupdate Lebih sering diupdate

Web Statis
Kelebihan Website Statis
1. Tidak perlu keahlian pemrograman untuk membuat halaman statis.
2. Dapat dilihat langsung oleh web browser tanpa membutuhkan
aplikasi server.
3. Lebih mudah untuk website development karena biasanya
menggunakan bahasa pemograman HTML.

Kekurangan Website Statis

1. Kontennya statis, tidak berubah-ubah.
2. Terbatas dalam interaksi dengan pengunjung.
3. Tidak menggunakan database.
4. Tidak menggunakan pemrograman PHP di server.
Web Dinamis
Kelebihan Website Dinamis
1. Konten dan layout dapat berubah-ubah.Dapat dilihat langsung oleh web browser
tanpa membutuhkan aplikasi server.
2. Menggunakan dynamic html (DHTML).
3. Menggunkaan pemograman server untuk mengatur perubahan data & Dapat
menggunakan database untuk menyimpan konten
4. Dapat menggunakan CMS (content management system) untuk mengubah konten
website.
5. Konten web dan layout halaman dibuat terpisah, sehingga loading halaman lebih
cepat.

Kekurangan Website Dinamis

1. Lebih kompleks, sehingga sulit dalam pencarian Search Engine.
2. Website lebih lambat dari web statis karena harus mengambil data dari database.
3. Rentan diretas, jadi membutuhkan keamanan lebih.
4. Biaya lebih besar.
Pengertian
Apa itu Layer ?
• Layer adalah sebuah lapisan
elemen yang dapat bertumpukan
namun tidak menjadi satu yang
digunakan untuk menentukan
suatu objek.
Lapisan layer
Secara umum teknologi disain web terbagi menjadi beberapa layer
(lapisan), yaitu structural layer, presentation layer dan behavioral layer.
1. Structural layer
Layer ini berhubungan dengan struktur dokumen dokumen
web.Bagaimana sebuah dokumen tersusun, format apa yang dipakai,
tanda atau mark up apa yang digunakan merupakan bagian dari layer
ini. Standar teknologi yang direkomendasikan saat ini adalah
Extensible Hypertext Markup Language (XHTML) dan Extensible
Markup Language (XML). XHTML adalah HTML versi terakhir (4.01)
yang ditulis ulang dengan dengan aturan-aturan yang lebih ketat
mengacu pada XML. Sedangkan XML adalah sekumpulan aturan
untuk menyusun bahasa markup.
2. Presentation layer
Layer ini berhubungan dengan bagaimana mengatur tampilan dokumen
pada layar, suara yang keluar, atau bagaimana format pencetakan
dokumen. Pada teknologi web lama bagian ini menyatu dengan structural
layer. Tapi pada standar baru, layer ini disarankan untuk dipisah. Yang
termasuk teknologi ini adalah Cascading Style Sheets (CSS).

3. Behavioral layer
Layer ini berhubungan dengan masalah penggunaan bahasa skrip dan
pemrogramannya untuk tujuan meningkatkan sisi interaktif dan dinamis
halaman web. Yang termasuk dalam layer ini adalah Document Object
Model (DOM) dan JavaScript. DOM memungkinkan suatu dokumen atau
skrip untuk mengakses atau meng-update isi, struktur, dan style dari
dokumen. JavaScript merupakan teknologi yang cukup lama dan tetap
digunakan untuk menambah dokumen menjadi lebih interaktif.
Latihan
Cari contoh website statis dan website dinamis, kemudian analisis,
perbedaan dari kedua website tersebut dari item berikut:
1. Sebutkan alamat website statis website dinamisnya
2. Bandingkan tampilan
3. Cara kerja
4. Cara penyampaian report

Kumpulkan latihan dalam bentuk PDF,

melalui link http://bit.ly/UploadPWPB2020