NPP: 699
2020
A. Pendahuluan
Maka dari itu saya tertarik untuk membuat judul makalah tentang
“PERGESERAN PARADIGMA ETIKA KOMUNIKASI DI MEDIA
SOSIAL BAGI GENERASI MILENIAL MENUJU GENERASI MUDA
ISLAM YANG BERKARAKTER” Dalam makalah ini akan membahas tentang
defenisi etika komunikasi, Landasan Hukum Dalam Etika Komunikasi, Efek
Negatif Dari Media Sosial, Komunikasi Efektif Bagi Generasi Milenial, Solusi
Etika Komunikasi di Media Sosial Menuju Generasi Muda Yang Berkarakter dan
kesimpulan.
B. Definisi Etika komunikasi
Dari segi etimologi, etika berasal dari bahasa yunani, ethos yang berarti
watak kesusilaan atau adat.1 Dalam kamus besar bahasa Indonesia etika berarti
ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban
moral (akhlak), kumpulan asa atau nilai yang berkenaan dengan akhlak, nilai
mengenai benar dan salah yang di anut suatu golongan atau masyarakat. 2 Jadi
yang dimaksud dengan etika adalah ilmu yang membahas perbuatan baik dan
perbuatan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia atau
tidak lain adalah aturan prilaku, adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara
sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang buruk.
1
Muslimah.2016. Etika komunikasi dalam perspektif islam. Sosial budaya Vol.13, no 2.
Hal: 116
2
Amran caniago.2002. kamus besar bahasa Indonesia. Bandung: Pustaka Setia Hal.186
3
John M. Echols.2003. kamus Inggris Indonesia. Jakarta.: Gramedia. Hal. 131
hubungan manusia dengan tuhan (Iman), sesama manusia dengan manusia dan
sesama manusia dengan alam semesta.
4
Q.S Al Isra’ Ayat 6
5
Nasiruddin abu sa’id Abdullah al baidhowi. 1418. Anwaruttanzil wa asrarut ta’wil juz 5.
Bairut: daru ihya uttarasi. Hal:134
D. Efek Negatif Dari Media Sosial
6
Cartono. 2018. Komunikasi islam dan interaksi media sosial.volume 9 no 2. Hal 69
sementara kebohonganmendatangkan kelemahan. Nabi Muhammad SAW,
bersabda sebagaimana diriwayatkan bukhari muslim sebagai berikut Artinya:
“dari ibnu mas’ud dari nabi SAW, bersabda seseunguhnya kebenaran itu
membawa kepada kebaikan dan kebaikan itu membawa syurga. Seseorang
akan selalu bertindak jujur. Dan sesungguhnya dusta akan membawa kepada
kejahatan dan kejahatan itu membawa ke neraka. Seseorang selelu berdusta
sehingga ia ditulis di sisi Allah sebagai pendusta.” (HR. Bukhari-Muslim)7
Dari uraian diatas tampak bahwa satu sama lain dapat melakukan interaksi
hanya dengan layar dan tombol keyboard yang terkoneksi dengan internet,
dan masing-masing bebas melakukan aktivitas itu di manapun dan kapan pun.
Identitas antara orang-orang saling bergumul. Merujuk pada modal PC,
sambungan, dan fleksibilitas maka sistem keanggotaan dan identitas partisipan
pada ruang pun juga beragam. Maka dari itu kita harus bijak dalam menyikapi
hal tersebut seningga tidak menimbulkan efek negatif bagi diri sendiri
terkhusus generasi milenial dan generasi-generasi yang akan datang.
Komunikasi yang efektif baik itu komunikasi verbal maupun non verbal
menurut perspektif islam sangat diperlukan untuk menjaga lingkungan dan
masyarakat agar tetap damai, tanpa kekerasan, dan harmonis. Naz Muhammad
dan fazle omer pada communication skills in Islamic perspective mengatakan
bahwa prinsip-prinsip komunikasi yang efektif menurut perspektif islam yang
7
Muslimah.2016. Etika komunikasi dalam perspektif islam. Sosial budaya Vol.13, no 2.
Hal: 122
dibagi dalam komunikasi verbal dan komunikasi non verbal. Beberapa prinsip
komunikasi verbal yang efektif dalam perspektif islam adalah:
Artinya: “Allah yang maha pengasih. Yang telah mengajarkan Al quran. Dia
menciptakan manusia, Mengajarkan Pandai berbicara.” (Q.S Ar-Rahman Ayat 1-
4)9
8
Muslimah.2016. Etika komunikasi dalam perspektif islam. Sosial budaya Vol.13, no 2.
Hal: 116
9
Q.S Ar-Rahman Ayat 1-4
Teori komunikasi menurut ajaran islam selalu terikat kepada perintah dan
larangan Allah SWT atau Al quran dan sunnah Nabi Muhammad SAW pada
dasarnya agama sebagai kaidah dan sebagai prilaku adalah pesan (informasi)
kepada warga masyarakat agar berprilaku sesuai dengan perintah dan larangan
tuhan. Dengan kata lain komunikasi menurut ajaran agama sangat memuliakan
etika yang dibarengi sanksi akhirat.
Allah memerintahkan kepada manusia agar selalu berkata yang benar. Hal
ini di jelaskan oleh Allah didalam Al-Quran Surah An-Nisa Ayat 9 berikut ini:
10
Q.S An-Nisa Ayat 9
11
Muslimah.2016. Etika komunikasi dalam perspektif islam. Sosial budaya Vol.13, no 2.
Hal: 118
Perkataan yang benar merupakan upaya untuk berkomunikasi yang baik.
Khususnya di media sosial sesuai dengan Al. Quran.
Artinya: “Mereka itu adalah orang-orang yang Allah mengetahui apa yang ada
di dalam hati mereka. Karena itu berpalinglah kamu dari mereka, dan berilah
mereka pelajaran dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas
pada jiwa mereka.” (Q.S An-nisa Ayat 63)12
Sebagai orang yang bijak kita bisa menggunakan media sosial sebagai
lahan untuk berdakwah. Bisa mengisi media sosial dengan kajian-kajian
ustadz yang bisa menyentuh hati khalayak yang mendengar dan melihat media
sosial. Ini perlunya peran kaum milenial untuk bisa mengisi media sosial
dengan dakwah.agar media sosial tersebut lebih bermanfaat bagi khalayak
umum.
12
Q.S An-Nisa Ayat 63
13
Muslimah.2016. Etika komunikasi dalam perspektif islam. Sosial budaya Vol.13, no 2.
Hal: 119
C. Perkataan yang mulia
G. Kesimpulan