LAMPIRAN 1

Kuesioner Penelitian
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
SISWA JURUSAN TEKNIK PEMESINAN
DI SMK NEGERI 2 PAYAKUMBUH
TAHUN 2020

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Saya Puthi Kunanty, mahasiswa semester 8 peminatan kesehatan, keselamatan kerja dan
kesehatan lingkungan (K3KL) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas
(UNAND). Saya akan melakukan penelitian mengenai FAKTOR-FAKTOR YANG
BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN
KERJA SISWA JURUSAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 2
PAYAKUMBUH TAHUN 2020.

Dalam rangka penelitian tersebut, saya meminta kesediaan sdr/i untuk menjawab pertanyaan
dalam kuesioner ini. Jawablah setiap pertanyaan sesuai kondisi yang sdr/i alami. Jawaban
yang bapak sampaikan akan sangat membantu saya. Penelitian ini tidak akan mencapai
sasaran jika sdr/i tidak menjawabnya sesuai dengan kondisi yang sdr/i alami.

Semua data dalam kuesioner ini akan dirahasiakan dan hanya digunakan untuk penelitian.
Setelah saya menyelesaikan pengajuan pertanyaan, mohon sdr/i untuk tidak pergi begitu saja
dari sesi wawancara, dikarenakan saya perlu memeriksa jawaban sdr/i, agar tidak ada yang
terlewat. Atas bantuan dan kerja sama yang sdr/i berikan, saya ucapkan terima kasih.

Mengetahui, Hormat Saya,

Responden Peneliti

__________________ Puthi Kunanty

 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINDAKAN
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
SISWA JURUSAN TEKNIK PEMESINAN
DI SMK NEGERI 2 PAYAKUMBUH
TAHUN 2020

No. Responden :

Tanggal Wawancara :

A. Karakteristik Responden

1. Nama :
2. Umur :
3. Jenis Kelamin : 1. Laki-laki
2. Perempuan
4. Kelas :

B. Pengetahuan
Berilah tanda (X) pada jawaban yang di anggap paling benar pada pilihan a, b, c
atau d!
1. Program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah?
a. Kebersihan, ketertiban, dan keindahan
b. Upaya Pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja
c. Ketertiban administrasi praktek
d. Tidak tahu
2. Berikut ini merupakan alasan dibutuhkannya K3 di bengkel pemesinan,
kecuali…
a. Keamanan
b. Kenyamanan
c. Prevensi kecelakaan
d. Loyalitas
3. Adapun berikut ini adalah istilah yang dipakai menyangkut kecelakaan kerja,
kecuali…
a. Bahaya (hazard)
b. Resiko (risk)
c. Insiden (incident)
d. Kecelakaan (accident)
e. Miskin (poverty)
4. Gambar-gambar pada dinding bengkel pemesinan berfungsi sebagai…
a. Dekorasi
b. Motivator
c. Petunjuk bahaya
d. Tidak ada fungsinya
5. Pada bengkel pemesianan, tempat menyimpan alat-alat bengkel pada
kegiatan servis disebut…
a. Tool box
b. Flash disk
c. Jobsheet
d. Casing
6. Pada saat mengalami kecelakaan dan terluka pada saat bekerja, benda yang
dibutuhkan adalah…
a. Kotak P3K
b. Tool box
c. Jobsheet
d. Ventilasi
7. Berikut adalah hal-hal yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja dari
kesalahan manusianya adalah…
a. Rambut yang terlilit mesin beroda akibat terlalu panjang
b. Motor tua yang mesinnya tidak pernah dirawat
c. Tidak adanya kotak P3K di bengkel.
d. Kurang tersedianya air bersih di bengkel.
8. Kebakaran pada bengkel pemesinan dapat disebabkan bahaya yaitu…
a. Api
b. Kunci pas
c. Obeng
 d. Tang
9. Bahaya pada bengkel pemesinan yang dapat menyebabkan orang terpleset
adalah…
a. Cairan dan benda-benda yang dibiarkan di sembarang tempat
b. Perkakas yang tersusun dengan rapi
c. Ruangan yang memiliki ventilasi
d. Lampu untuk penerangan
10. Faktor-faktor penyebab kecelakaan pada bengkel pemesinan dapat
diakibatkan hal-hal sebagai berikut…
a. Mesin-mesin yang tidak pernah dirawat
b. Bensin yang dibiarkan mengenang
c. Tidak adanya ventilasi
d. a,b,c benar
11. Untuk mencegah kecelakaan bahaya kebakaran pada bengkel pemesinan
diperlukan alat keselamatan kerja, yaitu…
a. Tabung pemadam kebakaran
b. Pasir
c. Majun
d. Serbuk Gergaji
12. Alat yang digunakan untuk membersihkan peralatan atau manusia dari
kotoran yang menempel pada bengkel adalah…
a. Tabung pemadam kebakaran
b. Kain majun
c. Toolbox
d. Pasir
13. Perlunya untuk mencuci bersih tangan setelah bekerja dibengkel pemesinan
untuk menghindari bahaya yaitu…
a. Kuman
b. Virus
c. Zat kimia
d. Jamur
14. Alat-alat pengaman bahaya yang diperlukan pada saat pengelasan di bengkel
pemesinan adalah…
a. kacamata las
 b. topeng las
c. kaos tangan
d. a,b,c benar
15. Untuk mencegah timbulnya biang penyakit yang dapat menggangu kesehatan
di bengkel pemesinan perlu dilakukan yaitu…
a. Menjaga ruangan bengkel tetap bersih
b. Membuang sampah di sembarang tempat
c. Tidak menyimpan alat-alat pada tempatnya
d. Membiarkan sisa oli motor di lantai
16. Pentingnya menjaga kesehatan sebelum bekerja di bengkel dapat dilakukan
dengan cara…
a. Sarapan sebelum masuk bengkel
b. Merokok sebelum masuk bengkel
c. Tidak sarapan sebelum masuk bengkel
d. Minum alkohol sebelum masuk bengkel
17. Pada saat melakukan servis rutin motor, setelah mematikan mesin maka hal
yang selanjutnya perlu dilakukan untuk menghindari kecelakaan adalah....
a. Menyimpan kunci motor
b. Menaruh sepeda motor pada standar tengah
c. Menganalisa kerusakan-kerusakan yang terjadi
d. Menaruh sepeda motor pada standar samping
18. Kesalahan manusia di bengkel pemesinan yang dapat menyebabkan
kebakaran dibawah ini yaitu....
a. Membaca koran pada saat melakukan servis
b. Bersenda gurau dengan teman pada saat melakukan servis
c. Merokok pada saat melakukan servis
d. Makan pada saat melakukan servis
19. Salah satu risiko bahaya yang disebabkan kesalahan manusia sehingga
menyebabkan orang lain terjatuh yaitu...
a. Meletak alat-alat di lantai sembarangan
b. Pembakaran yang tidak sempurna dari sepeda motor
c. Membuang baterei aki pada tempat pembuangan sampah
d. Membersihkan bensin dengan serbuk gergaji
 20. Melindungi pekerja di bengkel pemesinan dari bahaya bagian-bagian
mesin yang berputar yaitu dengan cara....
a. Bekerja jauh dari bagian mesin yang berputar
b. Mesin dimatikan pada saat bekerja
c. Bagian mesin yang berputar diberikan penutup
d. a,b, dan c salah
21. Bahaya pada saat bekerja di bengkel pemesinan yang dapat
menyebabkan kerusakan mata apabila kondisi di bengkel sebagai berikut ini...
a. Kurangnya penerangan yang ada di bengkel
b. Kurangnya ventilasi pada bengkel
c. Kurangnya alat pengaman pada bengkel
d. Kurangnya kerapian pada bengkel
22. Salah satu faktor bahaya yang dapat menyebabkan rusaknya pendengaran
dikarenakan oleh...
a. Kurangnya penerangan
b. Kurangnya ventilasi
c. Kebisingan
d. Tidak adanya alat P3K
C. Sikap

Beri tanda checklist (√) pada keterangan: SS= Sangat Setuju, S= Setuju, KS=
Kurang Setuju, TS= Tidak Setuju, STS= Sangat Tidak Setuju, mengenai
pernyataan di bawah ini!
No Sikap SS S KS TS STS
(4) (3) (2) (1) (0)
1. Saya mendukung program keselamatan dan
kesehatan kerja di SMK
2. Saya akan mengikuti semua program
keselamatan dan kesehatan kerja di tempat
bekerja
3. Saya akan mengikuti pelatihan yang dilakukan
untuk meningkatkan kemampuan bekerja saya
4. Saya akan menegur teman saya yang tidak
melaksanakan program keselamatan dan
kesehatan kerja di tempat praktek
5. Adanya peran serta manajemen dan tim K3
dalam menciptakan keselamatan di tempat kerja
6. Saya ikut bertanggung jawab atas keamanan
tempat kerja saya
 No Sikap SS S KS TS STS
(4) (3) (2) (1) (0)
7. Tindakan yang tidak mengikuti prosedur kerja
akan menimbulkan kecelakaan
8. Guru pembimbing berperan dalam menciptakan
K3 siswa
9. Saya akan melaporkan kecelakaan kerja yang
terjadi di tempat saya bekerja
10. Kegiatan seperti makan, minum dan bercanda
dilarang dalam bekerja

D. Pengawasan K3

Beri tanda checklist (√) pada keterangan: SS= Sangat Sering, S= Sering, KK=
Kadang-Kadang, J= Jarang, TP= Tidak Pernah, mengenai pernyataan di bawah
ini!
No Pengawasan K3 SS S KK J TP
(4) (3) (2) (1) (0)
1 Guru pembimbing melakukan pemerikasaan
peralatan dan kondisi lingkungan kerja
sebelum melakukan praktek
2 Guru pembimbing mengawasi siswa dalam
setiap proses kerja yang dilaksanakan
3 Guru pembimbing mengingatkan tentang
rambu-rambu K3 ketika berada di bengkel
4 Pemeriksaan kelengkapan Alat Pelindung Diri
(APD) siswa sebelum melakukan praktek
5 Guru mengingatkan tentang potensi bahaya
yang ditimbulkan dari kegiatan praktek
6 Guru melakukan inspeksi dan mencatat
apabila terjasi kecelakaan kerja
7 Guru menegur/memberi sanksi ketika siswa
melakukan pelanggaran atau mengabaikan
keselamatan

E. Tindakan K3

Beri tanda checklist (√) pada keterangan: SS= Sangat Sering, S= Sering, KK=
Kadang-Kadang, J= Jarang, TP= Tidak Pernah, mengenai pernyataan di bawah ini!
No Tindakan SS S KK J TP
(4) (3) (2) (1) (0)
1. Apakah anda memakai pakaian praktek ketika
bekerja di bengkel
2 Apakah anda bekerja sesuai dengan prosedur
No Tindakan SS S KK J TP
(4) (3) (2) (1) (0)
kerja (SOP)
3 Apakah anda mematuhi intruksi guru
pembimbing ketika bekerja
4 Apakah anda memakai alat pelindung diri
(ADP) di tempat yang membahayakan
5 Apakah anda mencatat bila terjadi kecelakaan
kerja di tempat kerja
6 Apakah anda menegur teman yang bergurau saat
melakukan praktek di bengkel
7 Apakah anda mematuhi setiap peraturan
keselamatan dan kesehatan kerja yang ditempel
di dinding workshop/bengkel
8 Apakah anda mengetahui cara pemakaian
Pemadam Api Ringan (PAR) jika terjadi
kebakaran di workshop
9 Apakah anda bekerja memperhatikan ergonomi,
tidak jongkok/membungkuk saat bekerja
dibengkel
10 Memakai sepatu safety (tidak licin) pada saat
praktikum
11 Apakah anda meletakkan peralatan pada
tempat yang aman dan bisa dijangkau dengan
mudah pada saat bekerja
12 Apakah anda segera membersihkan tumpahan
bahan bakar, oli, atau gemuk untuk mencegah
agar tidak tergelincir di lantai
13 Apakah anda melaporkan apabila ada
peralatan kerja yang tidak layak pakai kepada
guru pembimbing
14 Apakah anda menyusun peralatan/part sesuai
tempatnya setelah bekerja di bengkel
15 Apakah anda membersihkan tempat praktek
(workshop/bengkel) setelah melakukan praktek
LAMPIRAN 2
DUMMY TABEL PENELITIAN

Analisis Univariat
Tabel 1 Distribusi Frekuensi Tindakan K3 pada Siswa
Teknik Permesinan SMKN 2 Payakumbuh Tahun 2020

Kategori Jumlah Persentase

Kueang Baik
Baik
Total

Tabel 2 Distribusi Frekuensi Pengetahuan pada Siswa

Teknik Permesinan SMKN 2 Payakumbuh Tahun 2020

Kategori Jumlah Persentase

Rendah
Tinggi
Total

Tabel 3 Distribusi Frekuensi Sikap pada Siswa

Teknik Permesinan SMKN 2 Payakumbuh Tahun 2020

Kategori Jumlah Persentase

Negatif
Positif
Total

Tabel 4 Distribusi Frekuensi Pengawasan pada Siswa

Teknik Permesinan SMKN 2 Payakumbuh Tahun 2020

Kategori Jumlah Persentase

Kurang Baik
Baik
Total
Analisis Bivariat
Tabel 5 Hubungan Antara Pengetahuan dengan Tindakan K3 pada Siswa
Teknik Permesinan SMKN 2 Payakumbuh Tahun 2020

Tindakan K3
Pengetahuan Kurang Baik Baik Total p-value
f % f % f %
Rendah
Tinggi
Total

Tabel 6 Hubungan Antara Sikap dengan Tindakan K3 pada Siswa

Teknik Permesinan SMKN 2 Payakumbuh Tahun 2020

Tindakan K3
Sikap Kurang Baik Baik Total p-value
f % f % f %
Negatif
Positif
Total

Tabel 8 Hubungan Antara Pengawasan dengan Tindakan K3 pada Siswa

Teknik Permesinan SMKN 2 Payakumbuh Tahun 2020

Tindakan K3
Pengawasan Kurang Baik Baik Total p-value
f % f % f %
Kurang Baik
Baik
Total