Anda di halaman 1dari 4

TUGAS APLIKASI KOMPUTER

KELOMPOK : 1. Suci Angraini


2. Julio
3. Clarita Florentina Terdi
4. Dwi Rizki Aldiesi

Perhatikan tabel dibawah ini:


1. Korelasikan setiap item soal dengan y, interpretasikan!
2. Berapa nilai reliabilitas dari data tersebut dan apa maknanya? Jelaskan!

DATA HASIL PENSKORAN ANGKET PENELITIAN


N Kode Item Soal Y
o Res.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 R-01 2 1 1 2 2 1 2 4 1 3 19
2 R-02 4 4 2 4 2 2 4 4 2 4 32
3 R-03 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 37
4 R-04 4 3 3 2 4 2 2 4 2 3 29
5 R-05 4 4 4 4 4 2 4 3 2 4 36
6 R-06 3 1 3 2 4 2 4 3 2 4 28
7 R-07 4 2 1 2 4 2 3 4 2 3 27
8 R-08 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 35
9 R-09 1 1 2 4 2 2 3 4 4 3 26
10 R-10 1 4 3 4 4 1 4 3 1 4 29
11 R-11 1 4 2 2 2 2 2 2 4 1 22
12 R-12 2 4 2 4 3 2 3 4 2 4 30
13 R-13 1 2 4 3 3 1 3 1 4 3 25
14 R-14 4 4 4 4 3 4 1 4 4 4 36
15 R-15 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 37
16 R-16 1 4 2 4 4 4 4 4 2 2 31
17 R-17 2 4 4 4 4 2 4 3 4 4 35
18 R-18 2 2 2 3 3 2 3 1 2 4 24
19 R-19 1 1 2 2 2 3 2 1 2 4 20
20 R-20 1 1 3 4 1 4 4 1 1 3 23
Jumlah 49 58 54 66 62 48 64 60 52 68 581
1. Data di anaslisi menggunakan SPSS dengan cara :

- menginput data kedalam SPSS

- Klik Analyze – Correlation – Bivariate

- Di kolom dialog pindahkan item ke kolom Variables, centang pearson, dan two-taeled

- Lalu tekan tombol OK

Berikut hasil output yang didapat :

Correlations

V1 V2 V3 V4 V5 V6 V7 V8 V9 V10 Y

V1 Pearson Correlation 1 .357 .233 .056 .417 .177 .050 .522* -.017 .360 .630**

Sig. (2-tailed) .123 .323 .814 .067 .456 .833 .018 .944 .119 .003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
* *
V2 Pearson Correlation .357 1 .379 .538 .457 .190 .224 .401 .232 .038 .753**

Sig. (2-tailed) .123 .099 .014 .043 .421 .343 .080 .326 .872 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
*
V3 Pearson Correlation .233 .379 1 .454 .367 .238 .237 -.122 .271 .354 .612**

Sig. (2-tailed) .323 .099 .044 .112 .313 .314 .609 .248 .126 .004

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

V4 Pearson Correlation .056 .538* .454* 1 .082 .378 .527* .225 .143 .319 .669**

Sig. (2-tailed) .814 .014 .044 .730 .100 .017 .340 .546 .170 .001

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

V5 Pearson Correlation .417 .457* .367 .082 1 -.044 .320 .406 .000 .278 .619**

Sig. (2-tailed) .067 .043 .112 .730 .855 .169 .075 1.000 .235 .004

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

V6 Pearson Correlation .177 .190 .238 .378 -.044 1 .078 .071 .000 -.013 .380

Sig. (2-tailed) .456 .421 .313 .100 .855 .744 .766 1.000 .957 .099

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
*
V7 Pearson Correlation .050 .224 .237 .527 .320 .078 1 .037 -.186 .229 .426

Sig. (2-tailed) .833 .343 .314 .017 .169 .744 .876 .433 .331 .061

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

V8 Pearson Correlation .522* .401 -.122 .225 .406 .071 .037 1 -.019 .086 .534*

Sig. (2-tailed) .018 .080 .609 .340 .075 .766 .876 .938 .718 .015

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

V9 Pearson Correlation -.017 .232 .271 .143 .000 .000 -.186 -.019 1 -.215 .263

Sig. (2-tailed) .944 .326 .248 .546 1.000 1.000 .433 .938 .362 .263

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
V10 Pearson Correlation .360 .038 .354 .319 .278 -.013 .229 .086 -.215 1 .404

Sig. (2-tailed) .119 .872 .126 .170 .235 .957 .331 .718 .362 .077

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
** ** ** ** ** *
Y Pearson Correlation .630 .753 .612 .669 .619 .380 .426 .534 .263 .404 1

Sig. (2-tailed) .003 .000 .004 .001 .004 .099 .061 .015 .263 .077

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Dari hasil analisi korelasi, dilakukan uji validitas masing-masing variable item apakah
berkorelasi atau berhubungan dengan variable Y. Kami menggunakan uji Pearson Product
Moment, karena berdasarkan konsep dasar uji validitass peearson menggunakan prinsip
mengkorelasikan antara masing-masing skor item dengan skor total jawaban responden (Y).
Sehingga uji validitas ini sangat cocok dengan data yang diberikan.
Dasar pengambilan uji validitas pearson ada dua cara, yaitu :
a. Pembandingan Nilai r-hitung dengan r-tabel dengan cara :
1. Jika nilai r-hitung > r-tabel = VALID
2. Jika nilai r-hitung < r-tabel = TIDAK VALID
Cara mencari nilai r-tabel dengan N-20 pada signifikansi 5% pada distribusi nilai r-tabel
statistic, maka diperoleh nilai r-tabel sebesar 0,444

b. Melihat nilai signifikansi (Sig.)


1. Jika nilai signifikanssi < 0,05 = VALID
2. Jika nilai signifikansi > 0,05 = TIDAK VALID

Berikut adalah Rangkuman Hasil analisis corelasi dan ketentuan dasar uji validitas pearson,
sebagai berikut :
Item r-hitung r-tabel 5% (20) Sig. Kriteria
V1 0,630 0,444 0,003 VALID
V2 0,753 0,444 0,000 VALID
V3 0,612 0,444 0,004 VALID
V4 0,669 0,444 0,001 VALID
V5 0,619 0,444 0,004 VALID
V6 0,380 0,444 0,099 TIDAK VALID
V7 0,426 0,444 0,061 TIDAK VALID
V8 0,534 0,444 0,015 VALID
V9 0,263 0,444 0,263 TIDAK VALID
V10 0,404 0,444 0,077 TIDAK VALID
Kesimpulannya, dari data tersebut diketahui ada 4 data yang tidak valid (tidak berkolerasi
dengan Y) dan 6 data valid (berkorelasi dengan) berdasarkan hasil uji validitas pearson
product moment.

2. Hasil output analisis Reliabilitas data sebagai berikut :

Case Processing Summary

N %
Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Tabel diatas memberikan informasi tentang jumlah sampel atau responden (N) yang
dianalisis yakni sebanyak 20 orang. Karena tidak ada jawaban kosong ( jawaban responden
diisi semua ), maka jumlah valid adalah 100%.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items


.727 11

Dari table diatas diketahui ada N of Items (banyaknya item atau butir pertanyaan) ada 11 item
dengan nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,727. Karena nilai Alpha 0,727 lebih besar dari 0,60,
maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dalam uji reliabilitas diatas, dapat
disimpulkan bahwa semua item untuk variable “Data Hasil Penskoran Angket Penelitian”
adalah reliable atau konsisten.

Anda mungkin juga menyukai