A. LANDASAN TEORI
windows 10 adalah versi terbaru setelah windows 8. windows 10
sendiri dirilis pada tanggal 29 Juli 2015 sistem ini merupakan versi terbaik
dari sistem operasi Microsoft Windows saat ini.
B. SEJARAH/PENGEMBANGAN WINDOWS 10
Saat proses instal ulang dilakukan, maka secara otomatis seluruh file di
dalam perangkat juga akan terhapus. Oleh karena itu melakukan
backup pada data penting sebaiknya dilakukan sebelum melakukan
instal ulang. Backup bisa dilakukan dengan cara memindahkan file-
file penting ke harddisk eksternal maupun keping CD/flashdisk.
Namun, apabila tidak memiliki harddisk, backup bisa dilakukan
dengan menyimpan file pada media penyimpanan cloud. Setelah intall
ulang selesai dilakukan maka file bisa diunduh kembali.
3. Siapkan Aplikasi
4. Alat Instalasi
2. Instalasi Windows 10
5. Anda akan mendapat notif yang berisi, bahwa semua data yang
terdapat pada flashdisk akan dihapus. Jadi pastikan terlebih dahulu jika
data penting anda pada flashdisk sudah dipindah. Jika sudah, pilih OK.
6. Proses pemindahan file berlangsung. Proses ini memakan waktu
beberapa menit saja.
00:00
01:00
3. Seperti yang anda lihat pada gambar berikut bahwa ruang HDD masih
kosong (Unallocated Space). Untuk itu, anda harus mempartisinya. Untuk
jumlah partisinya, bisa 2 atau lebih, sesuai keinginan anda.
7. Seperti yang anda lihat pada gambar berikut ini, saya hanya membuat 2
partisi utama. Selanjutnya pilih Drive 0 Partition 2 untuk lokasi
instalasinya (jangan ditempatkan di partisi lain ya), lalu pilih Next.
8. Proses instalasi sedang berjalan. Proses ini memakan waktu kira-kira 30
menitan, tunggu saja sambil makan keripik. Ketika proses ini
sudah mencapai 100%, anda bisa mencabut flashdisknya supaya nanti
tidak kembali ke jendela awal instalasi.
9. Oh ya, nantinya komputer/ laptop anda akan restart sendiri berulang kali,
jadi jangan kuatir, karena hal tersebut sebagian dari proses instalasi
windows 10. Dan perlu diingat juga, jika muncul tampilan hitam seperti
pada langkah nomor 1, pastikan anda jangan tekan tombol apapun.
10. Langkah selanjutnya adalah memilih bahasa sesuai lokasi anda, disini kita
memilih Indonesia.
11. Untuk layout keyboard yang digunakan, pilih saja US.
13. Disini kita menggunakan komputer / laptop untuk keperluan pribadi, maka
dari itu pilih Set up for personal use kemudian pilih Next.
14. Disini kita disuruh untuk login ke akun Microsoft anda, saya anggap anda
tidak punya. Maka dari itu, pilih Offline account.