Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : X/1
Alokasi Waktu : 4Jp
A. Kompetensi Inti
1. Pengetahuan.memahami,menerapkan,menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
2. Keterampilan mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
1. KD pada KI pengetahuan
3.1 Memahamitekslaporanhasilobservasiyang dipresentasikan dengan lisan dan
tulisan
2. KD pada KI keterampilan
4.1 1menginte rpretasi isi tekslaporan hasil observasi berdasarkan interpretasi
baik secara lisan maupun tulisan
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Indikator KD pada KI pengetahuan
• Menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi
• Membandingkan struktur teks laporan hasil obsevasi dengan teks lainnya
2. Indikator KD pada KI keterampilan
• Menetukan isi teks laporan hasil observasi
• Menceritakan kembali isi teks laporan hasil observasi
D. Tujuan Pembelajaran
a. Siswa mampu menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi dengan baik,
b. Siswa mampu menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi dengan baik,
c. Siswa dapat menentukan teks laporan hasil observasi dengan benar,
d. Siswa dapat menceritakan kembali isi teks laporan dengan baik.
E. Materi Pembelajaran
Teks laporan hasil observasi yang dipesentasikan dengan lisan dan tulisan
1.Teks laporan hasil observasi
2.Struktur teks laporan
3.Teks anekdot
4.Struktur teks anekdot
F. Pendekatan, Model dan Metode
1.Pendekatan : Saintifik
2.Model : Diskovery Learning
3.Metode : Diskusi
G. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu:*)
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (15 menit)
- pertanyaan Peserta didik merespon salam dari guru
- Peserta didik merespon pertanyaan dari guru tentang keterkaitan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
- Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi dasar yang akan dicapai
- Peserta didik menyimak pencapaian cakupan materi dan penjelasan uraian
kegiatan pembelajaran
- Peserta didik menerima informasi pengantar tentang peristiwa sejarah yang
dianggap sebagai proses atau dinamika dalam suatu teks laporan hasil
observasi
- Peserta didik merespon peristiwa yang terjadi dilingkungannya
b. Kegiatan Inti (90 menit)
- Siswa membaca teks laporan hasil observasi
- Guru menyuruh siswa untuk enentukan struktur teks laporan
- Siswa mendata bagian-bagian dari struktur teks laporan hasil observasi
yang dibacanya
- Siswa membandingkan struktur tek laporan hasil observasi yang dibacanya
dengan teks yang lainnya
- Siswa mengkomunikasikan hasil diskusi di depan kelas dan siswa lainnya
menanggapi dan menyimpulkannya dengan bimbingan guru.
c. Penutup ( 15 menit)
- Peserta didik membuat rangkuman hasil pembelajaran dibantu oleh pendidik
- Pendidik menyampaikan materi yang akan disampikan pada pertemuan
berikutnya
Pendidik meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin doa yang berisi
rasa syukur atas diberinya pengetahuan untuk memahami teks laporan hasil
observasi
2. Pertemuan Kedua:*)
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (15 menit)
a) Peserta didik merespon salam dari guru
b) Peserta didik merespon pertanyaan dari guru tentang keterkaitan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
c) Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi dasar yang akan dicapai
d) Peserta didik menyimak pencapaian cakupan materi dan penjelasan uraian
kegiatan pembelajaran
e) Peserta didik menerima informasi pengantar tentang peristiwa sejarah yang
dianggap sebagai proses atau dinamika dalam suatu teks laporan hasil observasi
f) Peserta didik merespon peristiwa yang terjadi dilingkungannya
b. Kegiatan Inti (90 menit)

- Menelaah teks laporan hasil observasi
- Peserta didik dapat menentukan informasi teks laporan hasil observasi yang
dibacanya
- Peserta didik mendata informasi yang telah didapatkannya
- Peserta didik menuliskan isi teks laporan hasil observasi hasil diskusi
- Peserta didik mengkomunikasikan hasil kerja di depan kelas dan siswa
lainnya menanggapi serta menyimpulkan dengan bimbingan guru
c. Penutup (15 menit),

- Peserta didik membuat rangkuman hasil pembelajaran dibantu oleh pendidik
- Pendidik menyampaikan materi yang akan disampikan pada pertemuan
berikutnya
- Pendidik meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin doa yang
berisi rasa syukur atas diberinya pengetahuan untuk memahami teks laporan
hasil observasi
H. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan
1. Instrumen dan Teknik Penilaian
a.Instrumen penilaian
Pengetahuan
Soal
1)Sebutkan ciri struktur teks laporan!
2)Jelaskan fungsi dari struktur teks laporan!
Keterampilan
Soal
3)Simpulkan perbedaan struktur teks laporan dengan struktur teks anekdot
4)Sebutkan informasi yang terdapat dalam teks laporan hasil observasi!
5)Sampaikan kembali isi teks laporan hasil obsevasi dengan bahasa sendiri!
b.Teknik Penilaian
1. Tes tertulis
2. Analisis Hasil Penilaian
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
I. Media, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar

1. Media : Teks laporan
2. Alat
3. Bahan
4. Sumber Belajar
Mengetahui Bekasi , Juli 2019

Kepala SMK Patriot 1 Bekasi Guru Mata Pelajaran,
Agus Yuliono, S.Pd. M.Si Dwi Mulyani, S.S
NIP: -

Kelas/ Semester : X/1
Materi : Teks Laporan Hasil Observasi
Alokasi Waktu :1 x pertemuan ( 45 menit )
A. KOMPETENSI INTI
Pengetahuan
3.2 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah (KI.3)
Keterampilan
4.2 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan (KI.4)
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menganalisis isi dan aspek kebahasaan teks laporan hasil observasi (KD 3.2)
2. Mengkontruksi teks laporan hasil observasi berdasarkan (KD 4.1)
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1. Indikator KD pada KI Pengetahuan.
a. Mengidentifikasi teks laporan hasil observasi
b. Menjelaskan tujuan teks laporan hasil observasi
c. Menjelaskan ciri umum teks observasi
2. Indikator KD Pada KI Keterampilan
a. Mengkontruksi teks laporan hasil observasi
b. Menginterpretasi struktur teks laporan hasil observasi
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah membaca,berdiskusi dan mengerjakan tugas peserta didik dapat:
a. Mengidentifikasiisi dan aspek kebahasaan teks laporan hasil observasi.
b. Menjelaskan isi teks laporan hasil observasi.
c. Menjelaskan kebahasaan tekslaporan hasil observasi .
d. Menginterpretasi ciri-cir kebahasaan teks laporan hasil observasi.
e. Mengkontruksi/membangun teks laporan hasil observasi.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Fakta
1. Pengertian Teks Laporan hasil Observasi
Teks Laporan Hasil Observasi adalah teks laporan yang memuat klasifikasi mengenai
jenis sesuatu berdasarkan kriteria.
2. Isi teks Laporan Hasil Observasi adalah melaporkan hasil observasi secara sistematis dan
objektif berupa hasil pengamatan untukmemecahkan suatu persoalan atau menguji suatu
hipotesis.
Konsep
3. Ciri Umum :
a. bersifat objektif dan tidakmemihak
b. Harus ditulis berdasarkan fakta yang terjadi pada saat pengematan
c. Tidak mengandung hal-hal yang bersifat menyimpang, dugaan-dugaan yang tidak
tepat atau pemihakan terhadap sesuatu
d. Ditulis secara lengkap dan sempurna
e. Sifat universitas dan global
Prosedur
4. Ciri kebahasaan Teks laporan Hasil Observasi
a. adanya frasa/kelompok kata
b. adaya konjungsi dan,tetapi
c. kalimat tunggal
d. kalimat majemuk
e. Kata kerja
f. Menggunakan berbagai istilah
g. Persamaan kata/sinonim
h. Lawan kata/antonym
F. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Student Center

2. Model : Discovery Learning
3. Metode : Tanya Jawab
Presentasi
Pemberian Tugas
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU
1.Kegiatan Awal
a. Pengkondisian kelas (berdoa, pengabsenan, mengatur ruangan

sesuai kebutuhan)
b. Apersepsi
Peserta didik menjawab pertanyaan guru mengenai pelajaran
sebelumnya.
c. Motivasi
Guru menyampaikan informasi mengenai kegiatan pembelajaran 10 menit
hari ini, tujuan pembelajaran serta penilaian.
2. Kegiatan Inti
70 Menit
Peserta didik diminta untuk menonton tayangan observasi ke
suatu tempat.
Peserta didik membaca teks hasil observasi yang sudah disediakan
oleh guru.
Peserta didik mengerjakan lembar kerja yang telah disediakan
guru.
Peserta didik mengerjakan lembar kerja yang telah disediakan
secara berdiskusi dengan bantuan buku-buku dan internet.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi di depankelas dan
teman dari kelompok lain menanggapinya.
Peserta didik dibantu guru menarik kesimpulandari pembelajaran.
3.Kegiatan Akhir 10 Menit
• Refleksi
• Guru memberikan tugas untuk menemukan teks laporan
hasilobservasi di internet.
• Penutupan Pembelajaran
H. PENILAIAN
1.Teknik : Penugasan dan Tes Tulis

2.Bentuk Instrumen : Lembar Kerja siswa, dan Soal Isian
3.Soal/instrumen :
Instrumen Penilaian Pengetahuan
Kompetensi Dasar Indikator Jenis Soal Soal
3.Mengkontruksi a. Menjelaskan sifat Tes Tulis 1. Bagaimanakah sifat teks

teks laporan hasil teks laporan hasil
laporan hasil observasi?
observasi yang observasi
dipresentasikan b. Menjelaskan tujuan
dengan lisan dan teks laporan hasil
2. Jelaskan tujuan teks
tulis (KD 3.1) observasi
c. Menjelaskan ciri laporan hasil observasi!
umum teks
observasi
3. Jelaskan ciriumum teks
d. Menginterpretasi
ciri kebahasaan teks laporan hasil observasi!
laporan hasil
observasi
4. Apa ciri-ciri bahasa dari
e. Menginterpretasi
struktur teks laporan teks laporan hasil
hasil observasi
observasi?
KUNCI JAWABAN
1. Pengertian Teks Laporan hasil Observasi

Teks Laporan Hasil Observasi adalah teks laporan yang memuat klasifikasi mengenai
jenis sesuatu berdasarkan kriteria.
2. Tujuan Teks Laporan Hasil Observasi adalah melaporkan hasil observasi secara
sistematis dan objektif berupa hasil pengamatan untukmemecahkan suatu persoalan atau
menguji suatu hipotesis.
3. Ciri Umum :
a. bersifat objektif dan tidakmemihak
b. Harus ditulis berdasarkan fakta yang terjadi pada saat pengematan
c. Tidak mengandung hal-hal yang bersifat menyimpang, dugaan-dugaan yang tidak
tepat atau pemihakan terhadap sesuatu
d. Ditulis secara lengkap dan sempurna
e. Sifat universitas dan global
4. Ciri kebahasaan Teks laporan Hasil Observasi
a. adanya frasa/kelompok kata
b. adaya konjungsi dan,tetapi
c. kalimat tunggal
d. kalimat majemuk
e. Kata kerja
f. Menggunakan berbagai istilah
g. Persamaan kata/sinonim
h. Lawan kata/antonim
Instrumen Penilaian Keterampilan
4. Indikator: Menginterpretasi isi teks laporan hasil observasi berdasarkan interpretasi baik
secara lisan maupun tulis(KD 4.1)
Interpretasilah ciri kebahasaan dan struktur teks laporan hasil observasi
b) Kriteria Penilaian
NO KRITERIA SKOR
1 Ketepatan Ciri Kebahasaan 25. Jika tidak tepat
75. Jika kurang tepat
100. Jika tepat
2 Gaya Bahasa 25 . jika tidak terdapat gaya bahasa
50 . Jika terdapat dua gaya bahasa
75 . jika terdapat tiga gaya bahasa
100 . Jika terdapat lebih dari tiga gaya
bahasa
3 Diksi 100 . Jika pengunaannya tepat.
75 . Jika pengunaannya kurang tepat
25 . jika pengunaannya tidak tepat
c) Skor maksimal : 10
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 10 :
PerolehanSkor
Nilai akhir = xSkorIdeal (10) = . .
SkorMaksimum
J.MEDIA/ ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media Pembelajaran : In Fokus, netbook, MS Powerpoint.

2. Bahan Pembelajaran : Teks Laporan Hasil Observasi
3. Sumber Pembelajaran :
a. Internet
b. Buku Teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik kelas X



Alokasi Waktu : 2 JP
A. Kompetensi Inti
Pengetahuan :
memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
Keterampilan :
mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar
KD pada KI pengetahuan
3.4menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksposisi
KD pada KI keterampilan
mengonstruksikan teks eksposisi dengan memerhatikan isi (permasalahan, argumen,
pengetahuan, dan rekomendasi), struktur dan kebahasaan
A. Indikator Pencapaian Kompetensi
a. .Indikator KD pada KI pengetahuan
1.Menjelaskan struktur dan kebahasaan teks eksposisi.
2. Menunjukan struktur struktur dan kebahasaan teks eksposisi
3. Menata ulang struktur dankebahasaan dalam teks eksposisi.
b. Indikator KD pada KI keterampilan
c. Membuat dan mencari teks eksposisi berdasarkan struktur dan kebahasaan.
d. Mendomenstrasikan teks eksposisi berdasarkan struktrur dan kebahasaannya

B. Tujuan Pembelajaran
- Setelah membaca teks eksposisi,peserta didik akan dapat menjelaskan struktur
teks eksposisi dan kebahasaan melalui
- Komunikasi yang santun.
i. Setelah membaca teks eksposisi peserta didik akan dapat
menunjukan struktur dan kebahasaan dalam teks eksposisi dengan
percaya diri.
ii. Setelah membaca teks eksposisi peserta didik dapat menata ulang
struktur dan kebahasaan dalm teks eksposisi
- Setelah mengerjakan lembar kerja dan bedrdiskusi,peserta didik mampu

menentukan struktur dan kebahasaan teks eksposisi dengan penuh rasa tanggung
jawab.
Setelah berdiskusi,peserta didik dapat
1. Menganalisis struktur eksposisi dengan penuh rasa tanggung jawab
2. Menganalisis kebahasaan teks eksposisi dengan penuh rasa tanggung jawab.
C. Materi Pembelajaran
(Rincian dari Materi Pokok Pembelajaran)
Fakta
Pengertian,jenis,ciri-ciri,struktur dan contoh teks eksposisi
Pengertian teks eksposisi adalah paragraf atau karangan yang terkandung sejumlah
informasi dan penegtahun yang disajikan secara singkat,padat,dan akurat.
Contoh-contoh teks eksposisi dapat dilihat berita-berita atau koran.
Konsep
Jenis-jenis teks eksposisi
a. Eksposisi definisi
b. Eksposisi proses
c. Eksposisi klasifikasi
d. Eksposisi ilustrasi
e. Eksposisi perbandingan
f. Eksposisi laporan
Ciri-ciri teks eksposisi

a. Menjelaskan infofmasi-informasi pengetahuan
b. Gaya informasi yang mengajak
c. Penyampaian secara luas dan menggunakan bahasa yang baku
d. Tidak memihak artinya tidak memaksakan kemauan penulsi terhadap pembaca
e. Fakta dipakai sebagai alat kontribusi dan kontritasi
Prosedur
Struktur teks eksposisi
a. Tesis (pembukaan)
b. Argumentasi (isi)
c. Penegasan ulang
Tujuan teks eksposisi

Tujuan teks eksposisi adalah untuk memaparkan atau menjelaskan informasi-
informasi tertentu sehingga pengetahuan para pembaca bertbah
D. Pendekatan, Model dan Metode
Pendekatan :Saintifik berbasis teks
Model : Discovery Learning
Metode : Presentasi
Pemberian tugas
E. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran Alokasi waktu
a. Kegiatan awal
1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan
dari guru berhubungan dengan kondisi dan
pemeblajaran sebelumnya.
2. Peserta didik menerima informasi tentang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan
dengan pemeblajaran yang akan dilaksanakan.
3. Peserta didik menerima informasi
kompetensi,materi,tujuan,manfaat dan langkah-
langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.
b. Kegiatan inti
• Guru menayangkan contoh teks eksposisi di
slide
• siswa membaca dan mengamati tesk
eksposisi berdasarakan struktur dan
kebahasaan dengan cermat
• Peserta didik membaca teks eksposisi dengan
seksama
• berkaitan dengan struktur dan kebahasaan
dengan menggunakan bahasa yang santun.
• peserta didik mendiskusikan struktur dan
kebahasaan teks eksposisi
1. Peserta didik dapat menganalisisi struktur dan
kebahasaan teks eksposisi untuk memperkuat
pemahaman siswa
• Peserta didik dengan percaya diiri,kaliamat
yang lugas,dan bahasa lugas dan bahasa
santun melaporkan hasil diskusi tentang
struktur dan kebahasaan yang telah disusun.
• Peserta kelompok lain menganggapi dengan
penuh percaya diri dan kepedulian dengan
menggunakan bahasa yang santun.
• Setiap kelompok mmeperbaiki hasil.
• Pekerjaannya berdasarkan masukan dari
teman dan guru.
• Peserta didik membaca teks eksposisi lain
kemudian npeserta didik menentukan
struktur dan kebahasaan teks eskposisi.
• Peserta didik dan pendidik memberikan
penguatan terhadap tugas peserta didik secara
klasikal
c. Kegiatan penutup
1. Dengan sikap percaya diri,peduli,reponsif,dan
sntun peserta didik bersama guru menyimpulkan
pembelajaran.
2. Bersama guru,peserta didik mengidenrifikasikan
hambatan-hambatan yang dialami saat
mengidentifikasikan struktur dan kebahasaan teks
eksposisi.
3. Dengan sikap percaya diri,peduli,responsif,dan
satun peserta didik mendengarkanbumpan balik
dan penguatan dari guru atas pernyataan mereka
tentang hambatan dalam mengidentifikasi
struktur dan kebahasaan teks eksposisi.
4. Peserta didik mengikuti tes akhir dengan
responsif dan santun
5. Dengan sikap tanggung jawab,peserta didik
mengumpulkan hasil kegiatannya
6. Peserat didik menyimak informasi mengenai
renacana tindak lanjut belajar.
F. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan

a. Penilaiam pengetahuan
Teknik : ters tertulis
Bentuk ; uraian
Instrumen :
Pengetahuan
1. Identifikasikastruktur teks eksposisi pada wacana halaman
2. Identifikasi ciri-ciri bahasa teks eksposisi pada wacana halaman
Keterampilan
i. Buatlah teks eksposisi dengan memperhatikan struktur dan kaidah bahasa
yang membangunnya.
ii. Demontrasiklanlah teks eksposisi yang telah diproduksi di depan kelas
dengan bahasa ya
G. Media, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar
5. Media
a.Teks eksposisi
b.internet
6. Alat
a. LCD
b. Laptop
c. Surat kabar
7. Sumber Belajar
a. Buku siswa
b. internet

NIP: -

Alokasi Waktu : 2 kali pertemuan (4 x 45 menit)
A. Kompetensi Inti
- Spiritual
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
- Sosial
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagan permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam sertadalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
- Pengetahuan
memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
- Keterampilan
mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
3.5 mengevaluasi teks anekdot dari aspek makna tersirat
1.5 mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks anekdot
Indikator KD pada KI pengetahuan
ii. Menjelaskan tentang unsur-unsur teks anekdot
iii. Menentukan makna tersirat dari teks anekdot
iv. Menelaah makna teks anekdot dengan kehidupan sosial masyarakat
v. Membandingkan persamaan /perbedaan makna dari dua teks anekdot
Indikator KD pada KI keterampilan

1. Memproduksi teks anekdot
2. Menyajikan teks anekdot yang sudah dibuat.
D.Tujuan Pembelajaran
d. Setelah membaca teks anekdot dan mendiskusikannya, peserta didik dapat
menjelaskan unsur-unsur teks anekdot dengan tepat
e. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menentukan
makna tersirat dari teks anekdot dengan percaya diri
f. Setelah berdiskusi dengan proaktif, peserta didik dapat menelaah teks anekdot
dengan kehidupan nyata
g. Setelah membaca dua teks anekdot, peserta didik mampu membanding
persamaan/ perbedaan makna dari dua teks anekdot dengan tepat
E.Materi Pembelajaran
• Faktual
Teks anekdot dengan judul “.......” (lampiran)
• Konsep
Unsur-unsur yang membangun teks anekdot (terlampir)
• Prosedur
F.Pendekatan, Model dan Metode
1. Pendekatan : saintifik
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode : Tanya Jawab, Diskusi dan Penugasan
G.Kegiatan Pembelajaran
- Pendahuluan/Kegiatan Awal ( 15 menit)
1) Guru Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
2) Siswa bersama guru mendiskusikan kompetensi yang telah dipelajari dan
dikembangkan sebelumnya terkait dengan kompetensi yang akan
dipelajari.
3) Siswa menyimak guru tentang penyampaikan kompetensi yang akan
dicapai dan manfaatnya bagi kehidupan.
4) Siswa menyimak guru tentang penyampaikan garis besar cakupan materi
dan kegiatan yang akan dilakukan.
5) Siswa menyimak guru tentang penyampaikan lingkup dan teknik
penilaian yang akan digunakan.
- Kegiatan Inti (150 menit)
1) Guru meminta peserta didik untuk membaca teks anekdot dengan
judul”...” terlebih dahulu.
2) Guru meminta peserta didik untuk mengamati dan mendiskusikan unsur-
unsur yang membangun teks anekdot “...”
3) Peserta didik berdiskusi untuk menentukan makna yang tersirat dari teks
anekdot “....”
4) Peserta didik mencatat pesan-pesan yang terdapat dalam teks anekdot
“...”
5) Peserta didik menunjukkan makna yang tersirat yang terdapat dalam teks
anekdot “...”
6) Peserta didik menunjukkanpersamaan/ perbedaan makna dari dua teks
anekdot yang berbeda
7) Peserta didik menyajikan hasil dari membandingkan
persamaan/perbedaan makna dari dua teks yang berbeda.
8) Peserta didik membuat teks anekdot dikaitkan dengan kehidupan sosial di
masyarakat sekitar
9) Peserta didik menyajikan teks anekdot yang telah dibuat.
- Penutup ( 15 menit)
1) Membuat rangkuman/kesimpulan pelajaran bersama-sama antara Guru dan
peserta didik
2) Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3) Merencanakan kegiatan selanjutnya baik dalam bentuk kegiatan mandiri
atau kegiatan kelompok
4) Menyampaikan rencana pembelanjaran untuk selanjutnya.
3. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan

Teknik Instrumen
Kompetensi Dasar
Penilaian Penilaian
3.5 mengevaluasi teks anekdot dari Tes tertulis Soal tes tertulis
aspek makna tersirat
4.5 mengonstruksi makna tersirat dalam penugasan Lembar tugas
sebuah teks anekdot
4. Media, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar

- Media ; White board, slide
- Alat ;
- Bahan ; teks anekdot
- Sumber Belajar ; Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik kelas X
- Buku penunjang lainnya



Kelas/Semester :X/1
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan( 4 x 45 Menit )
A. KOMPETENSI INTI :
Pengetahuan
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
Keterampilan
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. KOMPETENSI DASAR
Menganalisis struktur dan kebahasaan teks anekdot.
Menciptakan kembali teks anekdot dengan memerhatikan struktur, dan
kebahasaan
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
• Menjelaskan struktur dan kebahasaan teks anekdot
• Menunjukan struktur dan kebahsaan teks anekdot
• Menata ulang struktur dan kebahasaan teks anekdot
• Mendemonstrasikan teks anekdot
• Menyimpulkan pesan dalam sebuah teks anekdot
D.TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah membaca dan berdiskusi teks anekdot peserta didik dapat:
• Membuat teks anekdot berdasarkan struktur dan kebahasaan dengan penuh rasa
tanggungjawab
• Mendemontrasikan teks anekdot dengan bahasa yang santun
• Menyimpulkan pesan dalam sebuah teks anekdot
E.MATERI PEMBELAJARAN
Pengertian Anekdot:
Anekdot ialah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan,
biasanya mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang
sebenarnya. Ada pengertian lain bahwa anekdot dapat merupakan cerita rekaan
yang tidak harus didasarkan pada kenyataan yang terjadi di masyarakat. Yang
menjadi partisipan atau pelaku di dalamnya pun tidak harus orang penting. Selain
itu, teks anekdot juga dapat berisi peristiwa-peristiwa yang membuat jengkel atau
konyol bagi partisipan yang mengalaminya. Perasaan jengkel dan konyol seperti
itu merupakan krisis yang ditanggapi dengan reaksi dari pertentangan antara
nyaman dan tidak nyaman, puas dan frustrasi, serta tercapai dan gagal
Struktur Anekdot:
1. Abstraksi : Bagian di awal paragraf yang berfungsi memberi gambaran tentang
isi teks secara umum
2. Orientasi : Bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang
bagian peristiwa terjadi.
3. Krisis : Bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa
yang terjadi pada penulis
4. Reaksi : Bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulius
menyelesaikan masalah yang timbul dengan krisis tadi
5. Koda : Bagian terakhir dari cerita unik tersebut
Ciri-ciri teks anekdot
• Hampir menyerupai seperti dongeng

• Menceritakan hewan dan manusia secara umum dan realistis
• Bersifat humor, menyindir, dan lelucon
• Memiliki tujuan tertentu
Kaidah Anekdot
• Menggunakan pertanyaan retorika

• Menggunakan kata keterangan waktu lampau
• Menggunakan penghubung
• Menggunakan kata kerja menggunakan kalimat perintah
• Urut berdasarkan kejadian waktu
F.PENDEKATAN, MODEL DAN METODE

• Pendekatan : Saintifik berbasis teks
• Model Pembelajaran : Discovery Learning
• Metode : Investigasi kelompok, diskusi
G.KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Alokasi

waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan pertanyaan 15 menit

dari guru berhubungan dengan kondisi dan
pembelajaran sebelumnya
2. Siswa menerima informasi tentang
keterkaitan pembelajaran sebelumnya
dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3. Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan
4. Apersepsi dan Motivasi.
Siswa membuat sebuah kalimat dari kata
terakhir yang diucapkan siswa lain. Siswa
yang lama menyebutkan kalimat harus ke
depan kelas dan menyampaikan cerita lucu,
lelucon atau humor.
5. Contoh teks anekdot digunakan sebagai
stimulan dengan sejumlah pertanyaan
untuk memasuki kegiatan ini.
Kegiatan Inti 140 menit
1. Guru membagikan teks anekdot
2. Siswa dibagi menjadi empat kelompok
3. Siiswa bersama-sama dengan kelompok
mencermati contoh teks anekdot
4. Siswa mengamati unsur-unsur
kebahasaan teks anekdot
1. Guru menugaskan siswa untuk

mengidentifikasi struktur teks anekdot
2. Siswa bertanyajawab dalam kelompok
tentang hal-hal yang berhubungan
dengan isi bacaan
3. Siswa menggali informasi dengan
menggunakan internet
4. Siswa menggali informasi dengan
menggunakan buku sumber
1. Guru membagikan lembar kerja siswa

2. Siswa mengumpulkan informasi tentang
struktur teks anekdot dari buku paket
atau internet
1. Siswa berdiskusi kelompok tentang

struktur anekdot
2. Siswa menanggapi
1. Guru menugaskan siswa untuk

menyajikan struktur teks anekdot
2. Siswa membuat bahan presentasi
tentang struktur teks anekdot
3. Siswa mempresentasikan hasil kerja
4. Siswa lain memberikan tanggapan
terhadap presentasi
5. Siswa menerima tanggapan dari siswa
lain dan guru
6. Siswa memperbaiki hasil presentasi dan
menyimpulkan
Penutup 1. Bersama siswa menyimpulkan 25 menit
pengertian, struktur, dan kaidah teks
anekdot
2. Melaksanakan tes
3. Melakukan refleksi terhadap kegiatan
yang sudah dilakukan
4. Memberikan tugas membuat teks
anekdot dari televisi
5. PENILAIAN PEMBELAJARAN, REMEDIAL DAN PENGAYAAN
6. INSTRUMEN DAN TEKNIK PENILAIAN

a. Kompetensi Pengetahuan:
Indikator Teknik Bentuk Instrumen
Penilaian Penilian Penilaian
Kompetensi
• Membuat teks Tes tertulis Isian 1. Jelaskan struktur teks
anekdot anekdot berikut ini!
berdasarkan
struktur dan
kebahasaan
• Menunjukan Tes tertulis Isian 2. Sebutkan partisipan teks
struktur dan anekdot ” KUHP dalam
Anekdot!
kebahsaan teks
anekdot
b. Kompetensi Keterampilan:
Indikator Penilaian Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Penilian Penilaian
• Menata ulang Penugasan Lembar Tontonlah acara-acara di
struktur dan Kerja televisi selama satu
kebahasaan teks Siswa minggu. Lalu amati salah
anekdot satu acara yang
mengandung anekdot.
Lalu susunlah teks
anekdot berdasarkan
unsur-unsur tek anekdot!
• Mendemonstrasikan Penugasan Lembar Demontrasikan teks
teks anekdot Kerja anekdot yang telah
Siswa disusun!
• Menyimpulkan Tes tertulis Isian Buatlah kesimpulan
pesan dalam sebuah mengenai isi teks anekdot
teks anekdot yang telah diproduksi!
H.ANALISIS HASIL PENILAIAN
I.PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN

J.MEDIA, ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR
Media :
a. Internet
b. Koran/majalah
c. Worksheet atau lembar kerja siswa
Alat/bahan
a. LCD, laptop
b. Contoh teks anekdot
Sumber Belajar
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Bahasa Indonesia Ekspresi Diri
dan Akademik. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.



Kelas/Semester : X/I
AlokasiWaktu : 4 x 45 Menit
A.KompetensiInti
Pengetahuan
3. Memahami, menerapkan, menganalisispengetahuanfaktual, konseptual, proceduralberdasarkan rasa
ingintahunyatentangilmupengetahuan, teknologi, seni, budaya, danhumanioradenganwawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, danperadabanterkaitpenyebabfenomenadankejadian, serta
menerapkanpengetahuanproceduralpadabidangkajian yang spesifiksesuaidenganbakat
Mengolah, menalar, danmenyajidalamranahkonkretdanranahabstrakterkaitdenganpengembangan
Dari yang dipelajarinya di sekolahsecaramandiri, danmampumenggunakanmetodesesuaikaidah
keilmuan.
B.KompetensiDasar
3.11 Menganalisisisi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan, penutup) dankebahasaan
teksnegosiasi.
4.11 Mengonstruksikanteksnegosiasidenganmemerhatikanisi, struktur (orientasi, pengajuan,
penawaran, persetujuan, penutup) dankebahasaan
C.IndikatorPencapaianKompetensi
• Menjelaskanstrukturteksnegosiasi
• Menunjukankaidahkebahasaanteksnegosiasi
• Menganalisisisiteksnegosiasi
• Memproduksiteksnegosiasi
• Mendemonstrasikanteksnegosiasi
D.TujuanPembelajaran
• Setelahmembacateksnegosiasi, pesertadidikdapatmenjelaskanstrukturteksnegosiasi
Dengansantun.
• Setelahmembacateksnegosiasi, pesertadidikdapatmenunjukankaidahkebahasaanteksnegosiasi
dengantanggungjawab.
• Setelahmembacateksnegosiasi,
pesertadidikdapatmenganalisisisiteksnegosiasidengantanggungjawab.
• Setelahberdiskusidanmemahamistrukturdankebahasaanteksnegosiasi,
pesertadidikdapatmembuatteksnegosiasidengantanggungjawab.
• Setelahberdiskusimembuatteksnegosiasi, pesertadidikdapatmendemonstrasikanteksnegosiasi
dengansantun.
7. MateriPembelajaran
Faktual
i. Teksnegosiasi “NegosiasiPenjualdenganPembeli”
Konseptual
1. TeksNegosiasiadalahteks yang berisiinteraksisosial yang berfungsiuntukmencapaikesepakatan di
antarapihak-pihak yang memilikikepentingan yang berbeda.
2. TujuamTeksNegosiasi
A. Untukmenyatukanperbedaan-perbedaanpendapatdari orang-orang yang memiliki
kepentingan yang berbeda,
B. Untukmendapatkanataumencapai kata kesepakatandalamkesamaanpersepsi, salingpengertian,
danpersetujuan.
C. Untukmendapatkankondisipenyelesaianataujalankeluardarimasalah yang dihadapi.
3. CiriUmumTeksNegosiasi
a. MenghasilkanKesepakatan
b. MenghasilkanKeputusan yang salingmenguntungkan
c. MemprioritaskanKepentinganBersama
d. Merupakansaranauntukmencaripenyelesaian
e. Mengarahpadatujuanpraktis
Prosedural
1. Strukturteksnegosiasi
Strukturteksnegosiasiterdapatenambagian, antara lain:
Orientasi :kalimatpembuka, biasanyadibubuhisalam.
Permintaan :suatuhalberupabarangataupunjasa yang ingindibeliolehpembeliataukonsumen.
Pemenuhan : hal yang berupabarangataujasadaripemberijasaataupenjual yang dimintaioleh
pembeliataukonsumen
Penawaran :puncaknyanegosiasiyaituterjadikegiatatawarmenawarbarangataujasa.
Persetujuan :keputusanantaraduabelahpihakuntukpenawaran yang sudahdilakukan.
Penutup :kalimatpenutupatausalampenutup.
2. Kaidahteksnegosiasi
• CiriKebahasaanTeksNegosiasi
Menggunakanbahasa yang santun
Terdapatungkapanpersuasif ( Bahasauntukmembujuk )
Berisipasangantuturan
Keputusanataukesepakatan yang dihasilkantidakmerugikanduabelahpihak
Bersifatmemerintahdanmemenuhiperintah
8. Pendekatan, Model danMetode
Pendekatan : PembelajaranSaintifik
Metode : Tanya jawab, Diskusi, Penugasan
9. KegiatanPembelajaran
KegiatanPembelajaran
KegiatanInti :
a. Stimulasi/PemberianRangsangan
• Guru memintapesertadidikuntukmembukabukupakethalaman …
• Pesertadidikdimintauntukmembacateks yang berjudul
“negosiasipenjualdenganpembeli”
dalambukupaket.
b. IdentifikasiMasalah
• Pesertadidiksecaraberkelompokmencariinformasimengenaistrukturdankaida
hkebahasaan
teksnegosiasi yang berjudul “NegosiasiPenjualdenganpembeli”
dalambukupaket
c. MengumpulkanInformasi
• Pesertadidikberdiskusimelaluikelompokkecilmengenaistrukturdankaidahtek
snegosiasi yang telahditemukandalamteks.
• Pesertadidikberdiskusimelaluikelompokkecilmengenaiisiteksnegosiasi yang
telahdibaca.
d. Pengolahan Data danPembuktian
• Pesertadidiksalingbertukarinformasi minimal dengansatukelompok lain
untukmendapatkan argument yang berbedasebagaibahan lain
untukpemahamandenganwaktu yang ditentukan
• Pesertadidikbersamadengan guru
menarikkesimpulanmengenaistrukturdankaidahkebahasaanteksnegosiasi
yang berjudul “NegosiasiPenjualdenganPembeli”
• Pesertadidikberdiskusimengaplikasikanstruktudankaidahkebahasaanteksneg
osiasikedalamteks yang baru.
e. Generalisasi
• Pesertadidikmendemonstrasikanhasildiskusimemproduksiteksnegosiasidi
depankelas.
• Pesertadidikmelakukanpenilaianteradaphasildiskusipesertalain yang
telahdidemonstrasikansetelahdiadakannyakesepakatandalammelakukanpenil
aian.
KegiatanAkhir :
• Guru danpesertadidikmenyimpulkanmateri yang telahdipelajaribersama-
sama.
• Guru menyampaikanindikatordantujuanpembelajaranselanjutnya.
• Guru merefleksipembelajaran.
• Guru memintapesertadidikmemimpinberdoamengakhiripembelajaran.
10. PenilaianPembelajaran, Remedial danPengayaan

6. InstrumendanTeknikPenilaian
KompetensiDasar TeknikPenilaian InstrumenPenilai
an
3.11 Menganalisisisi, struktur (orientasi, TesTertulis
pengajuan, penawaran, persetujuan, penutup)
dankebahasaanteksnegosiasi.
4.11 Mengonstruksikan teks negosiasi dengan Penugasan LembarKerja
memerhatikan isi, struktur (orientasi, pengajuan,
penawaran, persetujuan, penutup) dan kebahasaan
7. AnalisisHasilPenilaian
8. Pembelajaran Remedial danPengayaan
9.Media,Alat, Bahan, danSumberBelajar
KompetensiDasar Media, Alat, Bahan,

danSumberBelajar
3.11 Menganalisisisi, struktur (orientasi, pengajuan, Alat :
penawaran, persetujuan, penutup) TeksNegosiasiberjudul
dankebahasaanteksnegosiasi. “NegosiasiPenjuandenganPem
beli”
SumberBelajar :
BukuSiswaBahasa Indonesia
EkspresidanAkademikKelas X
4.11 Mengonstruksikan teks negosiasi dengan memerhatikan
isi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan,
penutup) dan kebahasaan



Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
A. Kompetensi Inti
Pengetahuan
KI-3.
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
Keterampilan
KI-4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
3.12. Menghubungkan permasalahan/ isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak
dan simpulan dari debat untuk menemukan esensi dari debat
4.12. Mengonstruksi permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak,
dan simpulan dari debat secara lisan
3.12.1 Membandingkan persamaan tema isi debat
3.12.2 Membandingkan perbedaan penyajian teks isi debat.
1.12.1 Memecahkan simpulan isi debat
1.12.2 Mengembangkan pendapat pada simpulan isi debat
B. Tujuan Pembelajaran
• Siswa dapat membandingkan persamaan tema teks isi debat dengan tepat.
• Siswa dapat membandingkan perbedaan penyajian teks isi debat dengan tepat
• Siswa dapat memecahkan teks isi debat menjadi simpulan sesuai EYD
• Siswa dapat mengembangkan pendapat pada simpulan teks isi debat dengan
Bahasa yang santun
C. Materi Pembelajaran
(Rincian dari Materi Pokok Pembelajaran)
3.12 persamaan tema teks isi debat
3.13 Perbedaan penyajian isi teks debat
3.14 Simpulan isi Teks debat
3.15 Pendapat yang sesuai dengan simpulan isi teks debat
D. Pendekatan, Model dan Metode

Pendekatan : Saintifik
Model : Problem Based learning (PBL)
Metode : Diskusi, tanya jawab
E. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1:
Sintak Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Pembelajaran waktu
a. Pendahuluan • Melakukan doa secara bersama (bila 1. Mengidentifikasi 10 menit
pada jam pertama) masalah
• Peserta didik merespon salam dan
pertanyaan dari guru berhubungan 2. Menetapkan
dengan kondisi dan pembelajaran masalah melaui
sebelumnya berpikir tentang
masalah dan
b. Kegiatan Inti • Peserta didik menerima informasi
menseleksi 60 menit
: kompetensi materi, tujuan, manfaat,
dan langkah-langkah pembelajaran informasi-
yang akan dilaksanakan. informasi yang
relevan
• Guru mengkondisikan peserta didik
3. Mengembangkan
• Siswa dibagi menjadi empat
soluisi melalui
kelompok
pengidentifikasia
• Peserta didik mengamati beberapa n alternative-
teks isi debat (hukuman kebiri bagi pelaku alternatif, tukar
pemerkosa anak dibawah umur) yang dibagikan pikiran dan
mengecek
perbedaan
• Masing-masing kelompok mengamati pandang
dan membaca isi teks debat (hukuman 4. Melakukan
kebiri bagi pelaku pemerkosa anak tindakan
dibawah umur). strategis
• Peserta didik diarahkan untuk
mencari persamaan tema isi teks 5. Melihat ulang
debat . dan
• Peserta didik diberi kesempatan mengevaluasi
menanyakan hal-hal yang kurang pengaruh-
jelas seputar penyajian isi teks debat pengaruh dari
(hukuman kebiri bagi pelaku solusi yang
pemerkosa anak dibawah umur). dilakukan
• Peserta didik mendiskusikan

perbedaan penyajian isi kedua teks
debat
(hukuman kebiri bagi pelaku
pemerkosa anak dibawah umur).
• Perwakilan dari kelompok secara

bergiliran mempresentasikan hasil
diskusi kemudian mengumpulkan 20 menit
hasil diskusi tersebut kepada guru
• Kelompok lain merespon/menanggapi

dengan santun
c. Kegiatan F. Guru mengaragkan Peserta didik
Penutup: untuk merangkum dan
menyimpulkan hasil pembelajaran
mengenai persamaan tema dan
perbedaan penyajian isi teks
debat (hukuman kebiri bagi pelaku
pemerkosa anak dibawah umur).
G. Guru memberikan arahan
kegiatan berikutnya dan tugas
pengayaan
H. Guru mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan memberikan
pesan agar peserta didik selalu
belajar.
Pertemuan ke-2:
SintakModel Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan waktu
a. Pendahuluan • Melakukan doa secara 1. Mengidentifikasi masalah 10
bersama (bila pada jam menit
pertama)
• Peserta didik merespon
salam dan pertanyaan 2. Menetapkan masalah
dari guru berhubungan melaui berpikir tentang
dengan kondisi dan masalah dan menseleksi
b. Kegiatan pembelajaran informasi-informasi yang
Inti : sebelumnya relevan 60
• Peserta didik menerima menit
informasi kompetensi
materi, tujuan, manfaat, 3. Mengembangkan soluisi
dan langkah-langkah melalui
pembelajaran yang akan pengidentifikasian
dilaksanakan. alternative-alternatif,
tukar pikiran dan
• Guru mengkondisikan mengecek perbedaan
peserta didik pandang
• Siswa dibagi menjadi
empat kelompok
• Peserta didik mengamati 4. Melakukan tindakan
beberapa teks isi debat strategis
(hukuman kebiri bagi
pelaku pemerkosa anak
dibawah umur) yang 5. Melihat ulang dan
dibagikan guru mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi
yang dilakukan
• Masing-masing
kelompok mengamati
dan mengidentifikasi hal-
hal penting isi teks debat
dibawah umur).
• Peserta didik diarahkan
untuk menyimpulkan isi
teks debat .
• Peserta didik diberi

c. Kegiatan
kesempatan menanyakan
Penutup: hal-hal yang kurang jelas
seputar pendapat yang
sesuai dengan simpulan
isi teks debat (hukuman
kebiri bagi pelaku
pemerkosa anak dibawah
20
umur).
• Peserta didik menit
mendiskusikan pendapat
yang sesuai dengan
simpulan isi teks debat
dibawah umur).
• Perwakilan dari
kelompok secara
bergiliran
mempresentasikan hasil
diskusi kemudian
mengumpulkan hasil
diskusi tersebut kepada
guru
• Kelompok lain
merespon/menanggapi
dengan santun
I. Guru mengarahkan
Peserta didik untuk
merangkum dan
menyimpulkan hasil
pembelajaran
mengenai simpulan
dan dan pendapat
yang sesuai dengan
simpulan isi
teksdebat (hukuman
kebiri bagi pelaku
pemerkosa anak
dibawah umur).
J. Guru memberikan
arahan kegiatan
berikutnya dan tugas
pengayaan
K. Guru mengakhiri
kegiatan
pembelajaran dengan
memberikan pesan
agar peserta didik
selalu belajar.
1. Penilaian Proses Belajar

a. Internalisasi Sikap (Karakter) Siswa.
Panduan Internalisasi Sikap
Kondisi yang dicapai
No Nilai Sikap/Karakter yang diamati
Ya Belum
A Sikap Ketuhanan.
Mensyukuri anugerah Tuhan akan
keberadaan bahasa Indonesia dan
menggunakannya sebagai sarana
komunikasi dalam memahami,
menerapakan, dan menganalisis
informasi lisan dan tulis melalui tes
anekdot, laporan hasil observasi,
prosedur kompleks, eksposisi, dan
negosiasi.
B Sikap Sosial
1. Jujur
2. Teliti
3. Tanggungjawab
4. Santun
5. Menghargai Pendapat Teman
6. Ekspresif
a. Pengamatan Sikap (Karakter) Siswa.
LEMBAR PENGAMATAN SIKAP SISWA
Mata Pelajaran : ...........................................

Kelas/Semester : ...........................................
Tahun Pelajaran : ...........................................
Waktu Pengamatan : ...........................................
Indikator perkembangan karakter kreatif, komunikatif, dan kerja keras
1. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas.
2. MT (mulai tampak) jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas tetapi masih sedikit dan belum ajeg/konsisten.
3. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten.
4. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
2. Penilaian Sikap (Karakter) siswa

a. Teknik : Tertulis
b. Bentuk : Uraian
c. Instrumen
11.12Jelaskan persamaan tema kedua teks isi debat (hukuman kebiri bagi pelaku
pemerkosa anak dibawah umur)!
11.13Tentukan perbedaan penyajian kedua teks isi debat (hukuman kebiri bagi
pelaku pemerkosa anak dibawah umur)!
11.14Tuliskan simpulan isi debat tersebut!
11.15Tulislah pendapat yang sesuai dengan teks simpulan isi debat berikut alasannya!
d. Penskoran
Kriteria Penilaian
Rubrik Penilaian Pengetahuan: isi debat (permasalahan/isu, sudut pandang dan
argumen beberapa pihak, dan simpulan).
Keterangan:
Indikator Penilaian Pengetahuan
Soal nomor 1
Skor maksimal soal no 1 = 5
Total skor maksimal pengetahuan: 20
Rumus Konversi Nilai:
∑
= ∑
100% = _________


• Media : Teks isi debat
• Alat : Multimedia (internet)
• Bahan :-
• Sumber Belajar : Kemendikbud, 2013. Bahasa Indonesia: Ekspresi Diri dan
Akademik Kelas X. Jakarta: Kemendikbud.



Kelas/Semester :X/2
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (3 x 45 Menit)
A.Kompetensi Inti
Pengetahuan
memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
Keterampilan
mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B.Kompetensi Dasar
3.13 menganalisis isi debat (permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen
beberapa pihak, dan simpulan)
4.13 mengembangkan permasalahan/ isu dari berbagai sudut pandang yang
dilengkapi argumen dalam berdebat
C.Indikator Pencapaian Kompetensi
i. Menjelaskan tahapan berdebat yang diperdengarkan
ii. Menganalisis isi debat yang diperdengarkan
iii. Menyimpulkan isi debat yang diperdengarkan
indikator KD pada KI keterampilan

iv. Menyusun kerangka debat
v. Mempraktikkan debat tentang isu yang berkembang dengan
memperhatikan
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat
vi. menjelaskan tahapan berdebat dengan bahasa yang santun.
vii. menganalisis isi debat dengan bahasa yang santun.
viii. menyimpulkan hasil debat dengan bahasa yang santun.
ix. dapat menyusun kerangka debat dengan benar
x. mempraktikkan debat tentang isu yang sedang berkembang
Terlampir
xi. Pendekatan : saintifik
xii. Model Pembelajaran : discovery learning
xiii. Metode : diskusi, penugasan, tanya jawab
Pendahuluan/Kegiatan Awal (.....menit)

A. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan mengondisikan diri siap belajar.
B. Siswa menyimak informasi guru tentang tujuan pembelajaran dan manfaat
menguasai materi pembelajaran.
C. Siswa menyimak informasi guru tentang pokok-pokok/cakupan materi
pembelajaran.
Kegiatan Inti (..... menit)
a. Guru meminta peserta didik untuk memperhatikan video debat

b. Peserta didik mengidentifikasi tahapan-tahapan dalam melakukan debat
c. Peserta didik secara berkelompok mencari informasi tentang isi debat.
d. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok tentang tahapan berdebat, isi
debat dan simpulan debat
e. Peserta didik diminta untuk membacakan hasil diskusi di depan kelas.
f. Peserta didik membacakan hasil pengisian lembar kerjanya di depan kelas
g. Peserta didik kelompok lain menanggapi hasil presentasi
Penutup (15 menit)

- Refleksi
- Guru memberikan tugas untuk menemukan teks eksposisi di internet.
- Penutupan Pembelajaran
-
H.PenilaianPembelajaran, Remedial dan Pengayaan
Teknik Instrumen
Kompetensi Dasar
Penilaian Penilaian

15. Media : In Fokus, netbook, MS Powerpoint, whiteboard, spidol

16. Alat :-
17. Bahan : Sumber Belajar : Kemendikbud, 2013. Bahasa Indonesia:
Ekspresi Diri dan Akademik Kelas X. Jakarta: Kemendikbud.



Alokasi Waktu : 4x45 menit
A.Kompetensi Inti
i. Menghayati dan mengamalkan aaran agama yan dianutnya

ii. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli(gotong-royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
iii. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untukmemecahkan masalah.
iv. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B.Kompetensi Dasar
3.14 menilai hal yang dapat diteladani dari teks biografi
4.14 mengungkapkan kembali hal-hal yang dapat diteladani dari tokoh yang terdapat
dalam teks biografi

1.14.1 Menentukan hal-hal yang dapat diteladani dari teks biografi yang telah
ditampilkan
1.14.2 Menguraikan hal-hal yang dapat diteladani biografi yang telah ditampilkan
1.14.3 Mengkritisi kelebihan dan kekurangan teks biografi yang telah ditampilkan
4.14.1 Mengungkapkan kembali unsur keteladanan dari biografi tokoh baik secara
lisan atau tulisan
4.14.2 Mengungkapkan kembali biografi tokoh dari segi perjalanan hidupnya baik
secara lisan atau tulisan
a) Setelah berdiskusi dan membaca teks biografi dari sumber yang berbeda, peserta
didik akan dapat menentukan hal-hal yang dapat diteladani dari teks biografi
dengan cermat.
b) Setelah berdiskusi dan membaca teks biografi dari sumber yang berbeda, peserta
didik akan dapat menguraikan hal-hal yang dapat diteladani dari teks biografi
dengan bahasa yang santun.
c) Setelah berdiskusi, peserta didik akan dapat mengkritisi kelebihan dan kekurangan
teks biografi tokoh yang dibaca dengan cermat.
d) Setelah membaca teks biografi yang ditampilkan , peserta didik akan dapat
mengungkapkan kembali unsur keteladanan dari biografi tokoh yang ditayangkan
dengan bahasa yang santun.
e) Setelah membaca teks biografi yang ditampilkan, peserta didik akan dapat
mengungkapkan kembali biografi tokoh dari segi perjalanan hidup tokoh dengan
bahasa yang baik
Fakta :
Teks biografi “Ki Hajar Dewantara”
Konsep:
Hal-hal yang perlu diteladani dari tokoh biografi
-hal-hal positif dari tokoh tersebut
-karya-karya yang dihasilkan oleh tokoh tersebut
-pengalaman-pengalaman sang tokoh yang berkesan
Prinsip
Unsur-unsur yang perlu diteladani dari teks biografi
Prosedur
Langkah-langkah mengungkapkan kembali teks biografi
-membaca teks biografi
-menulis bahan-bahan yang tersedia sesuai dengan struktur teks biografi
-menyusun ide pokok dari setiap bagian teks biografi yang dibaca

v. Pendekatan : saintifik
vi. Model : discovery learning
vii. Metode : Diskusi, tanya jawab, presentasi, penugasan
Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
1. Peserta didik merespons salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran.
2. Pendidik memeriksa kehadiran peserta didik untuk menunjukkan sikap disiplin.
3. Peserta didik menyimak tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
4. Pendidik melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan untuk
mengarahkan peserta didik pada materi yang akan dipelajari.
5. Peserta didik dibagi dalam kelompok diskusi.
Kegiatan Inti (160 menit)

Stimulasi/pemberian rangsangan
1. Pendidik menampilkan gambar tokoh
2. Peserta didik mengamati teks biografi yang ditampilkan
Identifikasi masalah
3. Pendidik bertanya tentang biografi yang ditampilkan kepada peserta didik:
a. Siapa nama tokoh yang ditampilkan?
b. Kapan ia dialahirkan?
c. Dimana dia dilahirkan?
4. Peserta didik mencari tahu jawaban pertanyaan pendidik mengenai hal-hal yang
patut diteladani dari tokoh melalui internet
Pengumpulan data
5. Peserta didik perwakilan dalam kelompok mencari hal-hal yang dapat diteladani
dari tokoh setelah membaca buku biografi yang berbeda atau berbagai sumber dari
kelompok lain
Pengolahan data dan pembuktian

6. Peserta didik menguraikan hal-hal yang dapat diteladani dari teks biografi yang
telah dibaca dan diperoleh dari kelompok lain
7. Peserta didik mengkritisi kelebihan dan kekurangan teks biografi yang telah
ditampilkan
8. Peserta didik mengungkapkan kembali biografi tokoh dari segi perjalanan
hidupnya baik secara lisan atau tulisan
9. Peserta didik mengungkapkan kembali unsur keteladanan dari biografi tokoh baik
secara lisan atau tulisan
Menarik simpulan/generalisasi
10. Peserta didik menyimpulkan hal-hal yang dapat diteladani dari teks biografi
tokoh
Penutup (10 menit)

1. Peserta didik bersama pendidik membuat kesimpulan tentang struktur dan kaidah
teks cerita pendek.
2. Pendidik memberikan refleksi terhadap materi yang telah dibahas.
H.Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan

Contoh Kisi-Kisi Tes Tertulis
Nama Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi
Kelas/Semester : X/
Tahun pelajaran : 2018/2019
Paket Keahlian :
Penilaian : Penilaian Pengetahuan
No Kompete IPK Indikator TH Bentu

Materi Soal
. nsi Dasar Soal B k Soal
1 3.14 • Menentuk • Hal-hal Ditampilk C2 Uraia Perhatika
menil an hal-hal yang an sebuah n n teks
ai hal yang dapat dapat teks biografi
yang diteladani ditelada biografi C3 Ki Hajar
dapat dari teks ni dari tokoh Uraia Dewantar
ditela biografi teks Peserta n a!
dani yang telah biografi didik
dari ditampilka yang dapat
teks n ditampi menentuka Tentukan
biogr lkan n hal-hal hal-hal
afi yang dapat yang
diteladani dapat
dari teks diteladani
• Menguraik biografi C4 dari teks
an hal- ang biografi
hal yang ditampilka Uraia Ki Hajar
dapat n n biografi
diteladani Ki Haar
biografi Peserta Dewantar
yang telah didik a!
ditampilka dapat
n menguraik
an hal-hal
yang dapat C5
diteladani
• Mengkritis dari teks
i kelebian • Kelebih biografi Uraia
dan an dan yang n
kekuranga kekuran ditampilka Uraikan
n teks gan teks n hal-hal
biografi biografi yang
yang telah Peserta dapat
ditampilka didik diteladani
n dapat dari teks
mengkritis biografi
i kelebihan Ki Hajar
dan Dewantar
kekuranga a!
n teks
biografi
yang
ditampilka
n
Berikan
penilaian
terhadap
kelebihan
dan
kekurang
an teks
biografi
Ki hajar
Dewantar
a!
Contoh Kisi-Kisi Tes Tertulis

Nama Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi
Kelas/Semester : XI/
Tahun pelajaran : 2018/2019
Paket Keahlian :
Penilaian : Penilaian Keterampilan
IPK TH Bent
N Kompetensi Indikator Bentuk
Materi B uk
o. Dasar Soal Soal
Soal
1 4.14mengungk • Mengungk Unsur Peserta K4 Uraia Ungkap
apkan apkan ketelada didik dapat n kan
kembali kembali nan teks mengugkap kembali
hal-hal unsur biografi kan unsur
yang keteladana kembali ketelada
dapat n dari unsur nan dari
diteladani biografi keteladanan teks
dari tokoh tokoh baik dari biograf
yang secara lisan biografi Ki Hajar
terdapat atau tulisan tokoh baik K5 Dewant
dalam teks secara lisan Uraia ara!
biografi atau tulisan n
• Mengungk
apkan Peserta Ungkap
kembali didik dapat kan
biografi mengungka kembali
tokoh dari pkan biografi
segi kembali perjalan
perjalanan biografi an hidup
hidupnya tokoh dari Ki Hajar
baik secara segi Dewant
lisan atau perjalanan ara!
tulisan hidup tokoh
baik secara
lisan atau
tulisan
Kriteria Penilaian
1. Kriteria Penilaian Pengetahuan:
a. Menentukan hal-hal yang dapat diteladani dari teks biografi

1) Peserta didik dapat menentukan 5 hal yang dapat diteladani dari teks biografi
skor 100
skor 90
skor 80
skor70
5) Peserta didik dapat menentukan kurang dari 2 hal yang dapat diteladani dari teks
biografi teks 60
b. Menguraikan hal-hal yang dapat diteladani dari teks biografi
1) Peserta didik dapat menguraikan 5 hal yang dapat diteladani dari teks biografi
skor 100
skor 90
skor 80
skor70
5) Peserta didik dapat menguraikan kurang dari 2 hal yang dapat diteladani dari
teks biografi teks 60
c. Menilai kekurangan dan kelebihan teks biografi
1) Jika peserta didik menilai kekurangan dan kelebihan teks biografi dengan
sempurna skor 100
2) Jika peserta didik menilai kekurangan dan kelebihan teks biografi dengan cukup
sempurna skor 80
3) Jika peserta didik menilai kekurangan dan kelebihan teks biografi dengan kurang
sempurna skor 60
4) Jika peserta didik menilai kekurangan dan kelebihan teks biografi dengan tidak
sempurna skor 40
1. Kriteria Penilaian Keterampilan
Aspek Skor Kriteria

100 menguasai topik tulisan; substantif; logis; relevan dengan
topik yang dibahas.
80 cukup menguasai permasalahan; cukup memadai;
pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi
Isi kurang terinci.
60 penguasaan permasalahan terbatas; substansi kurang;
pengembangan topik tidak memadai.
40 tidak menguasai permasalahan; tidak ada substansi; tidak
relevan; tidak layak dinilai.
100 ekspresi lancar; gagasan terungkap padat, dengan jelas;
tertata dengan baik; urutan logis; kohesif.
80 kurang lancar; kurang terorganisasi, tetapi ide utama
ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak
Struktur lengkap.
60 tidak lancar; gagasan kacau atau tidak terkait; urutan dan
pengembangan kurang logis.
40 tidak komunikatif; tidak terorganisasi; tidak layak dinilai.
100 penguasaan kata canggih; pilihan kata dan ungkapan
efektif; menguasai pembentukan kata; penggunaan
register tepat.
80 penguasaan kata memadai; pilihan, bentuk, dan
penggunaan kata/ ungkapan kadang-kadang salah, tetapi
Kosakata tidak mengganggu
penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk,
60 pilihan, dan penggunaan kosakata/ungkapan; makna
membingungkan atau tidak jelas.
40 pengetahuan tentang kosakata, ungkapan, dan
pembentukan kata rendah; tidak layak nilai.
100 konstruksi kompleks dan efektif; terdapat hanya sedikit
kesalahan penggunaan bahasa (urutan/fungsi kata, artikel,
pronomina, preposisi).
80 konstruksi sederhana, tetapi efektif; terdapat kesalahan
kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah
kesalahan penggunaan bahasa (fungsi/urutan kata, artikel,
Kalimat pronomina, preposisi), tetapi makna cukup jelas.
60 terjadi kesalahan serius dalam konstruksi kalimat
tunggal/kompleks (sering terjadi kesalahan pada kalimat
negasi, urutan/ fungsi kata, artikel, pronomina, kalimat
fragmen, pelesapan; makna membingungkan atau kabur.
40 tidak menguasai tata kalimat; terdapat banyak kesalahan;
tidak komunikatif; tidak layak dinilai.
Mekanik 100 menguasai aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan
ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan
paragraf.
80 kadang-kadang terjadi kesalahanejaan, tanda baca,
penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi
tidak mengaburkan makna.
60 sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan
huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tangan tidak
jelas; makna membingungkan atau kabur.
40 tidak menguasai aturan penulisan; terdapat banyak
kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital,
dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak layak
dinilai.
Kunci Jawaban
TEKS BIOGRAFI KI HAJAR DEWANTARA
Biografi Ki Hajar Dewantara - Pahlawan Indonesia. Tokoh berikut ini dikenal

sebagai pelopor pendidikan untuk masyarakat pribumi di Indonesia ketika masih dalam
masa penjajahan Kolonial Belanda. Mengenai profil Ki Hajar Dewantara sendiri, beliau
terlahir dengan nama Raden Mas Soewardi Soerjaningrat yang kemudian kita kenal
sebagai Ki Hadjar Dewantara. Beliau sendiri lahir di Kota Yogyakarta, pada tanggal 2
Mei 1889, Hari kelahirannya kemudian diperingati setiap tahun oleh Bangsa Indonesia
sebagai Hari Pendidikan Nasional. Beliau sendiri terlahir dari keluarga Bangsawan, ia
merupakan anak dari GPH Soerjaningrat, yang merupakan cucu dari Pakualam III.
Terlahir sebagai bangsawan maka beliau berhak memperoleh pendidikan untuk para
kaum bangsawan.
Mulai Bersekolah dan Menjadi Wartawan

Ia pertama kali bersekolah di ELS yaitu Sekolah Dasar untuk anak-anak Eropa/Belanda
dan juga kaum bangsawan. Selepas dari ELS ia kemudian melanjutkan pendidikannya di
STOVIA yaitu sekolah yang dibuat untuk pendidikan dokter pribumi di kota Batavia
pada masa kolonial Hindia Belanda, yang kini dikenal sebagai fakultas kedokteran
Universitas Indonesia. Meskipun bersekolah di STOVIA, Ki Hadjar Dewantara tidak
sampai tamat sebab ia menderita sakit ketika itu.
Ki Hadjar Dewantara cenderung lebih tertarik dalam dunia jurnalistik atau tulis-menulis,
hal ini dibuktikan dengan bekerja sebagai wartawan dibeberapa surat kabar pada masa
itu, antara lain, Sediotomo, Midden Java, De Expres, Oetoesan Hindia, Kaoem Moeda,
Tjahaja Timoer, dan Poesara. Gaya penulisan Ki Hadjar Dewantara pun cenderung
tajam mencerminkan semangat anti kolonial. Seperti yang ia tuliskan berikut ini dalam
surat kabar De Expres pimpinan Douwes Dekker :
..Sekiranya aku seorang Belanda, aku tidak akan menyelenggarakan pesta-pesta

kemerdekaan di negeri yang telah kita rampas sendiri kemerdekaannya. Sejajar dengan
jalan pikiran itu, bukan saja tidak adil, tetapi juga tidak pantas untuk menyuruh si
inlander memberikan sumbangan untuk dana perayaan itu. Ide untuk menyelenggaraan
perayaan itu saja sudah menghina mereka, dan sekarang kita keruk pula kantongnya.
Ayo teruskan saja penghinaan lahir dan batin itu! Kalau aku seorang Belanda, hal yang
terutama menyinggung perasaanku dan kawan-kawan sebangsaku ialah kenyataan
bahwa inlander diharuskan ikut mengongkosi suatu kegiatan yang tidak ada
kepentingan sedikit pun baginya.
Tulisan tersebut kemudian menyulut kemarahan pemerintah Kolonial Hindia Belanda
kala itu yang mengakibatkan Ki Hadjar Dewantara ditangkap dan kemudian ia
diasingkan ke pulau Bangka dimana pengasingannya atas permintaannya sendiri.
Pengasingan itu juga mendapat protes dari rekan-rekan organisasinya yaitu Douwes
Dekker dan Dr. Tjipto Mangunkusumo yang kini ketiganya dikenal sebagai 'Tiga
Serangkai'. Ketiganya kemudian diasingkan di Belanda oleh pemerintah Kolonial.
Masuk Organisasi Budi Utomo

Berdirinya organisasi Budi Utomo sebagai organisasi sosial dan politik kemudian
mendorong Ki Hadjar Dewantara untuk bergabung didalamnya, Di Budi Utomo ia
berperan sebagai propaganda dalam menyadarkan masyarakat pribumi tentang
pentingnya semangat kebersamaan dan persatuan sebagai bangsa Indonesia. Munculnya
Douwes Dekker yang kemudian mengajak Ki Hadjar Dewantara untuk mendirikan
organisasi yang bernama Indische Partij yang terkenal.
Di pengasingannya di Belanda kemudian Ki Hadjar Dewantara mulai bercita-bercita

untuk memajukan kaumnya yaitu kaum pribumi. iaberhasil mendapatkan ijazah
pendidikan yang dikenal dengan nama Europeesche Akte atau Ijazah pendidikan yang
bergengsi di belanda. Ijazah inilah yang membantu beliau untuk mendirikan lembaga-
lembaga pendidikan yang akan ia buat di Indonesia. Di Belanda pula ia memperoleh
pengaruh dalam mengembangkan sistem pendidikannya sendiri.
Pada tahun 1913, Ki Hadjar Dewantara kemudian mempersunting seorang wanita

keturunan bangsawan yang bernama Raden Ajeng Sutartinah yang merupakan putri
paku alaman, Yogyakarta. Dari pernikahannya dengan R.A Sutartinah, Ki Hadjar
Dewantara kemudian dikaruniai dua orang anak bernama Ni Sutapi Asti dan Ki Subroto
Haryomataram. Selama di pengasingannya, istrinya selalu mendampingi dan membantu
segala kegiatan suaminya terutama dalam hal pendidikan.
Kembali Ke Indonesia dan Mendirikan Taman Siswa

Kemudian pada tahun 1919, ia kembali ke Indonesia dan langsung bergabung sebagai
guru di sekolah yang didirikan oleh saudaranya. Pengalaman mengajar yang ia terima di
sekolah tersebut kemudian digunakannya untuk membuat sebuah konsep baru mengenai
metode pengajaran pada sekolah yang ia dirikan sendiri pada tanggal 3 Juli 1922,
sekolah tersebut bernama Nationaal Onderwijs Instituut Tamansiswa yang kemudian
kita kenal sebagai Taman Siswa.
Di usianya yang menanjak umur 40 tahun, tokoh yang dikenal dengan nama asli Raden
Mas Soewardi Soerjaningrat resmi mengubah namanya menjadi Ki Hadjar Dewantara,
hal ini ia maksudkan agar ia dapat dekat dengan rakyat pribumi ketika itu.
Semboyan Ki Hadjar Dewantara

Ia pun juga membuat semboyan yang terkenal yang sampai sekarang dipakai dalam
dunia pendidikan Indonesia yaitu :
• Ing ngarso sung tulodo (di depan memberi contoh).

• Ing madyo mangun karso, (di tengah memberi semangat).
• Tut Wuri Handayani, (di belakang memberi dorongan).
Penghargaan Pemerintah Kepada Ki Hadjar Dewantara

Selepas kemerdekaan Bangsa Indonesia pada tahun 1945, Ki Hadjar Dewantara
kemudian diangkat oleh Presiden Soekarno sebagai Menteri pengajaran Indonesia yang
kini dikenal dengan nama Menteri Pendidikan. Berkat jaa-jasanya, ia kemudian
dianugerahi Doktor Kehormatan dari Universitas Gadjah Mada.
Selain itu ia juga dianugerahi gelar sebagai Bapak Pendidikan Nasional dan juga sebagai
Pahlawan Nasional oleh presiden Soekarno ketika itu atas jasa-jasanya dalam merintis
pendidikan bangsa Indonesia. Selain itu, pemerintah juga menetapkan tanggal kelahiran
beliau yakni tanggal 2 Mei diperingati setiap tahun sebagai Hari Pendidikan Nasional.
Ki Hadjar Dewantara Wafat pada tanggal 26 April 1959 di Yogyakarta dan dimakamkan
di Taman Wijaya Brata. Wajah beliau diabadikan pemerintah kedalam uang pecahan
sebesar 20.000 rupiah.
Kunci Jawaban Pengetahuan:
1. Hal-hal yang patut diteladani dari teks biografi Ki Hajar Dewantara

1) mencerminkan semangat anti kolonial
2) pemberani
3) aktif berorganisasi
4) semangat kebersamaan dan persatuan
5) mendukung pendidikan
2. Menjelaskan hal-hal yang patut diteladani dari teks biografi Ki Hajar Dewantara
1) Mencerminkan semangat anti kolonial maksudnya bahwa Ki Hajar Dewantara
menentang berbagai jenis penjajahan
2) Pemberani maksudnya Ki Hajar Dewantara memiliki keberanian mengkritik
pemerintahan Belanda melalui tulisan-tulisannya.
3) Aktif berorganisasi maksudnya bahwa Ki Hajar Dewantara aktif mengikuti
berbagai organisasi positif untuk membangun pendidikan
4) Semangat kebersamaan dan persatuan maksudnya Ki Hajar Dewantara
mementingkan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi untuk
kemerdekaan bangsa Indonesia terutama membangun persatuan di bidang
pendidikan.
5) Mendukung pendidikan maksudnya Ki Hajar Dewantara berjuang melawan
penjajahan demi mewujudkan bangsa yang berpendidikan.
3.-kelebihan teks biorafi Ki Hajar Dewantara adalah menguraikan perjalanan hidup

lengkap dan pengalaman paling berkesan
-kekurangan teks biografi Ki Hajar Dewantara dilihat dari segi strukturnya kurang
mengarah pada struktur teks biografi yang terdiri atas orientasi, peristiwa, dan
reorientasi.Pada teks ini penulis tidak terlalu menjelaskan reorientasi yaitu pandangan
penulis tentag tokoh yang diceritakan
Kunci Jawaban Keterampilan

Nomor 1 dan 2 peserta didik harus mampu menceritakan kembali teks biografi tokoh
berdasarkan struktur teks biografi, kaidah kebahasaan dan hal-hal penting yang harus
ada dalam teks biografi
Pengolahan Nilai
1. Pengolahan Nilai Pengetahuan
Jumlah skoryang diperoleh

Nilai=x 100 = ____
Jumlah skor maksimal
2. Pengolahan Nilai Keterampilan

Instrumen Penyajian interpretasi makna Teks Cerita Pendek
Aspek yang Dinilai

Struktur Nilai
NO Nama Siswa Isi Kosakata Kalimat Mekanik
Teks Akhir
30 20 20 20 10
1 Fatur 100 100 80 100 80
2 Lia 100 80 80 80 80
3 Sofi 60 60 60 60 60
Contoh Pengolahan Nilai
Nilai Akhir Fatur=(100x30)+(100x20)+(80x20)+(100X20)+(80X10) =94

100
Nilai Akhir Lia =(100x30)+(80x20)+(80x20)+(80X20)+(80X10) = 86
100
Nilai Akhir Sofi=(60x30)+(40x20)+(40x20)+(40X20)+(40X10) = 46
10
a. Media : teks cerita biografi “Ki Hajar Dewantara”
b. Alat dan bahan : laptop, infocus, white board
c. Sumber Belajar : -Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik SMA/SMK
Kelas XI 2013.Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
-buku teks biografi dari sumber lain



Alokasi Waktu : 4x40 menit
A. Kompetensi Inti
i. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

ii. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong-royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
iii. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam
bidang kerja yang spesifik untukmemecahkan masalah.
iv. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B.Kompetensi Dasar
3.15 Menganalisis aspek makna dan kebahasaan dalam teks biografi

4. 15 Menyusun Teks Biografi
3.15.1 Menunjukkan kata-kata sulit pada teks biografi Khalil Gibran

3.15.2 Menentukan makna kata-kata sulit pada teks biografi Khalil Gibran
3.15.3 Menentukan makna kata-kata sulit pada teks biografi Khalil Gibran
4.15.1 Menentukan struktur teks biografi (Orientasi, urutan peristiwa, reorientasi)
Khalil Gibran
4.15.2 Membuat teks biografi Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati) dengan
menggunakan kaidah penulisan sesuai EYD
D. Tujuan Pembelajaran
1.15.1 Setelah guru menjelaskan isi teks biografi, peserta didik dapat menunjukkan
kata-kata sulit pada teks biografi
1.15.2 Setelah guru menjelaskan isi teks biografi, peserta didik dapat menentukan
makna kata dari teks biografi
1.15.3 Setelah guru menampilkan teks biografi, siswa dapat :
1. Menentukan struktur teks biografi
2. Membuat teks biografi
E. Materi Pembelajaran
• Fakta
Teks biografi
• Konsep
Kaidah penulisan EYD
• Prinsip
Struktur teks biografi
Kaidah EYD
Prosedur
• Langkah-langkah membuat biografi :
Melihat tampilan teks biografi
Menentukan struktur teks biografi
Menyusun teks biografi sesuai struktur dan kaidah EYD
F. Pendekatan, Model dan Metode

Pendekatan Saintifik
Model Discovery Learning
Metode Pemberian tugas, presentasi, Tanya jawab
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
1. Peserta didik merespon salam dan
pertanyaan guru yang berhubungan dengan
Pendahuluan kesyukuran kepada Tuhan.
2. Peserta didik menerima informasi tentang 10 menit
keterkaitan pembelajaran sebelumnya
dengan yang akan dilaksanakan.
3. Peserta didik menerima informasi tentang
kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan
langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa
melalui topik pembelajaran ini agar dapat
mengembangkan sikap santun, jujur, kerja
sama, tanggung jawab, dan cinta damai.
1. Guru menjelaskan isi teks biografi 10 menit

2. Peserta didik mendengarkan
Inti penjelasan guru
Penguraian / 3. Peserta didik menunjukkan kata-kata 20 menit
Pengolahan data sulit pada teks biografi
4. Peserta didik menentukan makna 30 menit
kata dari teks biografi
5. Guru menampilkan teks biografi 10 menit
Khalil Gibran
6. Peserta didik menentukan struktur 30 menit
teks biografi Khalil Gibran
7. Peserta didik membuat teks biografi 50 menit
Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung
Jati)
1. Peserta didik dan guru menyimpulkan

Penutup materi teks biografi. 10
Generalisasi 2. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah Menit
dilakukan.

Teknik penilaian:
1. Penilaian proses/ pengamatan.
2. Tertulis.
3. Lisan.
4. Pemberian tugas
Bentuk instrument soal

1. Perhatikan teks biografi Khalil Gibran.
2. Carilah kata-kata sulit dari teks biografi Khalil Gibran!
3. Tentukan makna kata-kata sulit pada teks biografi Khalil Gibran!
4. Tentukan struktur teks biografi (Orientasi, Urutan peristiwa,
Reorientasi) Khalil Gibran!
5. Buatlah teks biografi Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati)
dengan menggunakan kaidah penulisan sesuai EYD!
Kriteria Penilaian
Rubrik penilaian pengetahuan
Aspek Skor Kriteria

Menunjukkan 10 Sangat Baik-Sempurna: Siswa
kata-kata sulit dapatmenemukan 5 kata-kata sulit dengan
pada teks tepat
biografi Khalil 7 Cukup-Baik: Siswa dapat menemukan 4
Gibran kata-kata sulit dengan tepat
5 Sedang-Cukup: Siswa dapat menemukan 3

kata-kata sulit dengan tepat
3 Sangat-Kurang: Siswa dapat menemukan 1

Aspek Skor Kriteria

Menentukan 10 Sangat Baik-Sempurna: Siswa
makna kata- dapatmenemukan 5 makna kata-kata
kata sulit pada sulit dengan tepat
teks biografi 7 Cukup-Baik: Siswa dapat menemukan 4
Khalil Gibran makna kata-kata sulit dengan tepat
5 Sedang-Cukup: Siswa dapat menemukan

3 makna kata-kata sulit dengan tepat
3 Sangat-Kurang: Siswa dapat

menemukan 1 makna kata-kata sulit
dengan tepat
Aspek Skor Kriteria

Menentukan 10 Sangat Baik-Sempurna: menemukan 5
makna kata- makna kata-kata sulit dengan tepat
kata sulit pada
teks biografi 7 Cukup-Baik: menemukan 4 makna kata-
Khalil Gibran kata sulit dengan tepat
5 Sedang-Cukup: menemukan 3 makna

3 Sangat-Kurang: menemukan 1 makna
Aspek Skor Kriteria

Menentukan 10 Sangat Baik-Sempurna:ekspresi lancar;
struktur teks gagasan diungkapkan dengan jelas; padat;
biografi tertata dengan baik; urutan logis; kohesif
(Orientasi, urutan 7 Cukup-Baik: kurang lancar; kurang
peristiwa, terorganisasi tetapi ide utama ternyatakan;
reorientasi)Khalil pendukung terbatas; logis tetapi tidak
Gibran lengkap
5 Sedang-Cukup: tidak lancar; gagasan
kacau atau tidak terkait; urutan dan
pengembangan kurang logis
3 Sangat-Kurang: tidak komunikatif;
tidak terorganisasi;
Keterangan:
Skor yang di peroleh
Nilai akhir = ----------------------------- x 100
Skor maksimal
Kunci Jawaban
Struktur TeksKalimat dalam Teks Biografi Khalil Gibran

Orientasi
Khalil Gibran adalah penyair ternama yang karya karyanya mencerminkan ranah
budaya Timur dan Barat. Karya-karyanya yang penuh perlambangan digemari pelbagai
kalangan, termasuk di Indonesia. Kisah hidupnya sendiri penuh kesulitan: dari soal
ekonomi, ditinggal mati orang yang dicintai, sampai kisah cintanya yang platonis
dengan May Ziadah
Urutan Peristiwa
Tahap 1
Khalil Gibran dilahirkan dalam lingkungan sebuah keluarga miskin pada 6 Desember
1883 di Bisharri, sebuah kota kecil di Lebanon Utara yang terletak di kaki pegunungan
yang dianggap suci, Pegunungan Cedar (Jabal ar-Arz). Keluarga Gibran adalah
penganut agama Kristen Maronit, suatu mazhab yang bernaung dalam lingkungan gereja
Katolik Roma. Ayahnya seorang yang
gagah dan tegar, tetapi pecandu arak dan judi sehingga membuat keluarganya hidup
dalam kesempitan. Ibunya, Kamila Rahmi, anak seorang pendeta gereja Maronit, Istifan
Rahmi. Dari suaminya terdahulu, ibu Gibran memeroleh satu anak, yaitu Boutros,
sementara dari ayah Gibran ia memeroleh tiga anak, yaitu Gibran, Mariana, dan Sultana.
Urutan Peristiwa
Tahap 2
Karena kesulitan ekonomi di Lebanon, keluarga ini akhirnya pindah ke Amerika.
Mereka tiba di Boston pada 1894 meskipun dalam kenyataannya kehidupan ekonomi
mereka tidak begitu membaik. Bakat kesusastraan dan melukis Gibran mulai menonjol
sejak ia bersekolah di Boston (1895—1897). Pada 1896—1901 Gibran kembali ke
Lebanon dan bersekolah di Madrasah al-Hikmah, Beirut. Setelah lulus dengan pujian
tinggi dari al-Hikmah, Gibran mengembara ke Yunani, Italia, Spanyol, dan akhirnya
menetap di Paris untuk belajar seni. Di sinilah ia belajar dan mendapat pengaruh kuat
dari pematung ternama Auguste Rodin.
Urutan Peristiwa
Tahap 3
Gibran kembali ke Boston pada 1902 karena mendapat kabar bahwa ibunya sakit keras.
Ibu yang sangat memengaruhi Gibran ini akhirnya meninggal pada 28 Juni 1903 setelah
didahului oleh adiknya, Sultana (4 April 1902) dan kakaknya Boutros (12 Maret 1903).
Kematian orang-orang yang sangat disayanginya ini sangat membekas pada diri Gibran
yang sangat jelas terekspresikan dalam karya-karya yang ditulisnya.
Urutan Peristiwa
Tahap 4
Hidup dalam dua kutub ranah budaya, Timur dan Barat, Gibran menjelma menjadi
manusia kosmopolit yang tidak terikat pada kebangsaan dan kebudayaan tertentu. Ia
telah megalami “transendensi yang melampaui batasbatas kebangsaan dan kebudayaan
menuju kemanusiaan sejagad,” begitu tulis Fuad Hassan dalam buku Menapak Jejak
Khalil Gibran (Pustaka Jaya, 2000). Ia hanya terikat pada perjuangan hak dan martabat
manusia tanpa memandang batas bangsa dan budaya. “Jagad adalah negeriku dan
keluarga manusia sukuku,” katanya dalam Suara Penyair (Pustaka Jaya, 1988).
Urutan Peristiwa
Tahap 5
Hal yang barangkali tidak banyak diketahui orang adalah bahwa Gibran adalah seorang
pelopor reformasi sosial. Dampaknya tampak nyata pada perubahan yang terjadi di
negerinya, Lebanon. Menurut Fuad Hassan, “Kiranya tidak keliru untuk menyimpulkan
bahwa meluncurnya proses perubahan sosial yang terjadi di Lebanon banyak sekali
dipengaruhi oleh kritik sosial yang secara tajam dan gencar dilancarkan Gibran melalui
tulisan-tulisannya.”
7.
Urutan Peristiwa
Tahap 6
Bukti kritiknya yang tajam terhadap kalangan gereja adalah dibakarnya karya Gibran,
Spirits Rebellious, di muka khalayak ramai di pasar Beirut dan jatuhnya hukuman
ekskomunikasi dari pimpinan gereja Maronit terhadap Gibran. Peristiwa ini juga
membuktikan sisi lain sosok Gibran sebagai seorang pemberontak terhadap
ketidakadilan dan kemunafikan. Ia mencecar habis kaum agamawan dan pihak gereja.
Untuk apa dibangun gereja yang megah jika para penganutnya berada dalam kemiskinan
yang berkepanjangan? Mengapa para pendeta hidup mewah, makan roti segar, dan
minum anggur lezat sementara para penganutnya memeras keringat untuk sekadar
hidup? Dengan perumpamaan yang tepat dan menohok, Gibran melalui cerita “Khalil si
Murtad” (dalam Spirits Rebellious) bertanya kepada para biarawan, “Jesus telah
mengutuk kalian sebagai domba di tengah serigala; lantas, apa yang menjadikan kalian
ibarat serigala di antara domba-domba.”
8.
Urutan Peristiwa
Tahap 7
Bagian paling “tragis” dalam kehidupan Gibran adalah kisah cintanya dengan dua
wanita, yaitu Mary Haskell dan May Zidah. Mary Haskell adalah wanita Amerika yang
sepuluh tahun lebih tua daripada Gibran dan diketahui sangat berpengaruh terhadap
perkembangan Gibran sebagai penyair dan pelukis. Ia pula satu-satunya wanita yang
pernah secara resmi dipinang oleh Gibran, tetapi ditolak karena berbagai macam
pertimbangan. May Zidah adalah sastrawati Arab kelahiran Nazareth (1908) yang
menjalin hubungan cinta melaluii suratmenyurat sampai ke akhir hayat Gibran.
Reorientasi
Hubungan cinta yang tampak jelas dalam surat-surat mereka yang sudah dipublikasikan
sering dijadikan contoh cinta platonis sejati (lihat Surat Cinta Khalil Gibran, Pustaka
Jaya, Cetakan ke-9, 2003). Hal ini merupakan kisah yang sesungguhnya tidak
terbayangkan karena Gibran tidak pernah mengetahui wajah May, bahkan melalui
sehelai foto pun.
Aspek Skor Kriteria

Membuat teks 10 Sangat Baik-Sempurna:menguasai aturan
biografi Syarif penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan,
Hidayatullah tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan
(Sunan Gunung penataan paragraf
Jati) dengan 7 Cukup-Baik: kadang-kadang terjadi
menggunakan kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan
kaidah huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi
penulisan sesuai tidak mengaburkan makna
EYD
5 Sedang-Cukup: sering terjadi kesalahan
ejaan, tanda baca, penggunaan huruf
kapital, dan penataan paragraf; tulisan
tangan tidak jelas;makna membingungkan
atau kabur
3 Sangat-Kurang: tidak menguasai aturan

penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan,
tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan
penataan paragraf; tulisan tidak terbaca;
tidak layak dinilai
Kunci Jawaban
Biografi Sunan Gunung Jati ( Syeikh Syarif Hidayatullah )
Syech Syarief Hidayatulloh dilahirkan Tahun 1448 Masehi. Ayahanda Syech Syarief
Hidayatulloh adalah Syarief Abdullah, seorang dari Mesir keturunan ke 17 Rosulullah
SAW, bergelar Sultan Maulana Muhamad, Ibunda Syech Syarief Hidayatullah adalah
Nyai Rara Santang dan setelah masuk Islam berganti nama menjadi Syarifah Muda’im
adalah Putri Prabu Siliwangi dari kerajaan Padjajaran. Syech Syarief Hidayatullah
berkelana untuk belajar Agama Islam dan sampai di Cirebon pada tahun 1470 Masehi.
Syech Syarief Hidayatullah dengan didukung uwanya, Tumenggung Cerbon Sri
Manggana Cakrabuana alias Pangeran Walangsungsang dan didukung Kerajaan
Demak, dinobatkan menjadi Raja Cerbon dengan gelar Maulana Jati pada tahun
1479.
Sejak itu pembangunan insfrastruktur Kerajaan Cirebon kemudian dibangun
dengan dibantu oleh Sunan Kalijaga, Arsitek Demak Raden Sepat, yaitu
Pembangunan Keraton Pakungwati, Masjid Agung Sang Cipta Rasa, jalan pinggir
laut antara Keraajaan Pakungwati dan Amparan Jati serta Pelabuhan Muara Jati.
Syech Maulana Jati pada Tahun 1526 Masehi, menyebarkan Islam sampai Banten
dan menjadikannya Daerah Kerajaan Cirebon. Dan pada Tahun 1526 Masehi juga
tentara Kerajaan Cirebon dibantu oleh Kerajaan Demak dipimpin oleh Panglima
Perang bernama Fatahillah merebut Sunda Kelapa dan Portugis, dan diberi nama
baru yaitu Jayakarta.
Pada tahun 1533 Masehi, Banten menjadi Kasultanan Banten dengan Sultannya
adalah Putra dari Syech Maulana Jati yaitu Sultan Hasanuddin.
Syech Maulana Jati salah seorang Wali Sanga yang mempekenalkan visi baru bagi
masyarakat tentang apa arti menjadi Pemimpin, apa makna Masyarakatm, apa
Tujuan, Masyarakat, bagaimana seharusnya berkiprah di dalam dunia ini lewat
Proses Pemberdyaan.
Syech Maulan Jati melakukan tugas dakwah menyebarkan Agama Islam ke
berbagai lapisan Masyarakat dengan dukungan personel dan dukungan aspek
organisasi kelompok Forum Walisanga, dimana forum Walisanga secara efektif
dijadikan sebagai organisasi dan alat kepentingan dakwah, merupakan siasat yang
tepat untuk mempercepat teresebarnya Agama Islam.
Syech Maulana Jati berpulang ke Rahmatullah pada tanggal 26 Rayagung tahun
891 Hijriah atau bertepatan dengan tahun 1568 Masehi.
Tanggal Jawanya adalah 11 Krisnapaksa bulan Badramasa tahun 1491 Saka.
Meninggal dalam usia 120 tahun, sehingga Putra dan Cucunya tidak sempat
memimpin Cirebon karena meninggal terlebih dahulu. Sehingga cicitnya yang
memimpin setelah Syech Maulana Jati.
Syech Syarief Hidayatullah kemudian dikenal dengan Sunan Gunung Jati karena
dimakamkan di Bukit Gunung Jati.
8. Media : Slide teks biografi
9. Alat : Laptop, Infocus
10. Bahan : Teks biografi
11. Sumber Belajar : Buku bahasa Indonesia kelas X, Ekspresi Diri dan Akademik



Kelas/Semester :X/1
AlokasiWaktu : 4 x 45 menit
A. KompetensiInti
- Memahami, menerapkan, menganalisispengetahuanfaktual, konseptual,
proceduralberdasarkan rasa ingintahunyatentangilmupengetahuan, teknologi, seni, budaya,
danhumanioradenganwawasankemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
danperadabanterkaitpenyebabfenomenadankejadian,
sertamenerapkanpengetahuanproceduralpadabidangkajian yang
spesifiksesuaidenganbakatdanminatnyauntukmemecahkanmasalah
-Mengolah, menalar, danmenyajidalamranahkonkretdanranah
abstrakterkaitdenganpengembangandari yang dipelajarinya di sekolahsecaramandiri,
danmampumenggunakanmetodesesuaikaidahkeilmuan
B. KompetensiDasar
3.17 Menganalisisunsurpembangunpuisi
4.17 Menulispuisidenganmemerhatikanunsurpembangunnya
C. IndikatorPencapaianKompetensi
3.17 Indikator KD pada KI pengetahuan
• Menerangkanunsurpembangunpuisi
• Menerangkanunsur intrinsic pembangunpuisi
• Menerangkanunsurekstrinsikpembangunpuisi
4.17 Indikator KD pada KI keterampilan
• Menyusunkerangkapuisidenganmemerhatikanunsur pembangunnya
• Menulispuisi
D. TujuanPembelajaran
• Setelah proses pembelajaran, pesertadidikdapatmenerangkanunsur-
unsurpembangunpuisidengansantun.
• Setelah proses pembelajaran,
pesertadidikdapatmenerangkanunsurinstrinsikpembangunpuisidengansantun.
• Setelah proses pembelajaran,
pesertadidikdapatmenerangkanunsurekstrinsikpembangunpuisidengantanggungjawab.
• Selamadansetelah proses pembelajaran,
pesertadidikdapatmenyusunkerangkapuisiberdasarkanunsur-
unsurpembangunpuisidengantanggungjawab.
• Selamadansetelah proses pembelajaran,
pesertadidikdapatmenulispuisiberdasarkantema yang
telahdisusunsesuaitemadenganpenghayatandantanggungjawab.
E. MateriPembelajaran
(RinciandariMateriPokokPembelajaran)
• Unsur-unsurpembangunpuisi
• Unsurintrinsicpuisi
• Unsur ekstrinsikpuisi
• Kerangkapuisi
• Menulispuisi
F. Pendekatan, Model danMetode
Pendekatan : PembelajaranIlmiah (Scientific Approach of Learning)
Metode : Tanya jawab, penugasan, diskusikelompok
G. KegiatanPembelajaran
J. PertemuanKesatu:*)
AlokasiW
NO Deskripsi
aktu
PENDAHULUAN
1. Guru memberikansalamdansiswamenjawabsalam guru, 10 menit
berdo’adanmengondisikandirisiapbelajar.
2. Siswadan Guru membaca Al-Qur’an 1 suratpendek.
3. Guru memeriksakesiapansiswa, antara lain
mencakupkehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapanpembelajarandankesiapanbelajar.
4. Guru melakukanapersepsi /mengajukanpertanyaan-
pertanyaantentangmateri yang
sudahdipelajaridanterkaitdenganmateri yang
akandipelajari.
5. Guru menyampaikantujuanpembelajaran yang
akandicapai.
6. Guru
menyampaikangarisbesarcakupanmateridanpenjelasant
entangkegiatan yang akandilakukansiswa.
7. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan.
KEGIATAN INTI
• Guru menanya kepada siswa mengenai apa yang Sintaks 195 menit
kalian ketahui tentang unsur-unsurpembangunpuisi. Stimulus
• Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan guru
berkaitan dengan unsur-unsurpembangunpuisi.
• Siswa menggali informasi mengenaiunsur-
unsurpembangunpuisi.
• Siswa berdiskusi mengenai unsur-
• Berdasarkan hasil diskusi dan penggalian informasi
siswa mengidentifikasi unsur-unsurpembangunpuisi.
• Guru memberikan tugas untuk mencari unsur- SintaksIde

unsurpembangunpuisi. ntifikasi
• Siswa mengerjakan tugas melalui membaca
bukumodulserta internet.
• Siswa mendiskusikan hasil membaca buku moduldan
internet.
• Berdasarkan diskusi dan menggali informasi siswa
dapatmerumuskanjawabansementara tentangunsur-
• Guru menugaskan kepada siswa untuk mencatatunsur- SintaksMe
unsurpembangunpuisi. ngumpulk
• Siswa mencatatunsur-unsurpembangunpuisipada an
lembaran kerja yang telah disiapkan guru.
• Guru menugaskan siswa untuk membuat simpulan SintaksPe

mengenai unsur-unsurpembangunpuisi. mbuktian
• Siswa membuat simpulan mengenai unsur-
• Siswa memformulasikan unsur-unsurpembangunpuisi.
• Guru menugaskan siswa untuk mempresentasikan hasil SintaksGe
analisis proses discovery mengenai unsur- neralisasi
unsurfungsidancarakerjaprosesor, mainboard,
memoridan media penyimpanan..
• Kelompok siswa mempresentasikan hasil analisis
proses inquirymengenaifungsidancarakerjaprosesor,
mainboard, memoridan media penyimpananpada
kelompok lain
• Kelompok siswa lain memberikan tanggapan dan
masukan.
• Guru meluruskan presentasi kelompok siswa
• Siswa memperbaiki dan membuat
laporancarakerjaprosesor, mainboard, memoridan
media penyimpanan.
• Guru menanyakan hal-hal yang belum terpahami dan
memberikan penguatan/refleksi.
KEGIATAN PENUTUP
1. Guru 20 menit
bersamasiswamembuatrangkuman/simpulanpelajaran.
2. Guru
bersamasiswamelakukanpenilaiandan/ataurefleksiterha
dapkegiatan yang sudahdilaksanakan.
3. Guru bersamasiswamemberikanumpanbalikterhadap
proses danhasilpembelajaran.
4. Guru melakukanpenilaian.
5. Guru memberikan tugas untukpertemuanberikutnya.
K. PertemuanKedua:*)
d. Pendahuluan/KegiatanAwal (… menit)
e. KegiatanInti (... menit)
f. Penutup (… menit),
danpertemuanseterusnya.
H. PenilaianPembelajaran, Remedial danPengayaan
9. InstrumendanTeknikPenilaian
10. AnalisisHasilPenilaian
11. Pembelajaran Remedial danPengayaan
I. Media, Alat, Bahan, danSumberBelajar

12. Media : Laptop,LCD, Video Poetry Reading Mh. Surya Permana
13. Alat
14. Bahan
15. Sumber Belajar : Buku, Internet


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi

b. Kegiatan Inti (90 menit)

c. Penutup (15 menit),

I. Media, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar

Mengetahui Bekasi , Juli 2019

Agus Yuliono, S.Pd. M.Si Dwi Mulyani, S.S

Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

F. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Student Center

G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU

a. Pengkondisian kelas (berdoa, pengabsenan, mengatur ruangan

3.Kegiatan Akhir 10 Menit

1.Teknik : Penugasan dan Tes Tulis

Kompetensi Dasar Indikator Jenis Soal Soal

3.Mengkontruksi a. Menjelaskan sifat Tes Tulis 1. Bagaimanakah sifat teks

1. Pengertian Teks Laporan hasil Observasi

Instrumen Penilaian Keterampilan

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 10 :

J.MEDIA/ ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media Pembelajaran : In Fokus, netbook, MS Powerpoint.

Mengetahui Bekasi , Juli 2019

Agus Yuliono, S.Pd. M.Si Dwi Mulyani, S.S

Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi

b. Indikator KD pada KI keterampilan

c. Membuat dan mencari teks eksposisi berdasarkan struktur dan kebahasaan.

d. Mendomenstrasikan teks eksposisi berdasarkan struktrur dan kebahasaannya

- Setelah mengerjakan lembar kerja dan bedrdiskusi,peserta didik mampu

Ciri-ciri teks eksposisi

Tujuan teks eksposisi

F. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan

Mengetahui Bekasi , Juli 2019

Agus Yuliono, S.Pd. M.Si Dwi Mulyani, S.S

Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi

Indikator KD pada KI keterampilan

3. Instrumen dan Teknik Penilaian

4. Analisis Hasil Penilaian

5. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

4. Media, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar

Mengetahui Bekasi , Juli 2019

Agus Yuliono, S.Pd. M.Si Dwi Mulyani, S.S

Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi

Ciri-ciri teks anekdot

• Hampir menyerupai seperti dongeng

• Menggunakan pertanyaan retorika

F.PENDEKATAN, MODEL DAN METODE

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan pertanyaan 15 menit

1. Guru menugaskan siswa untuk

1. Guru membagikan lembar kerja siswa

1. Siswa berdiskusi kelompok tentang

1. Guru menugaskan siswa untuk

5. PENILAIAN PEMBELAJARAN, REMEDIAL DAN PENGAYAAN

6. INSTRUMEN DAN TEKNIK PENILAIAN

H.ANALISIS HASIL PENILAIAN

I.PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN

Mengetahui Bekasi , Juli 2019

Agus Yuliono, S.Pd. M.Si Dwi Mulyani, S.S

Sekolah : SMK Patriot 1 Bekasi

10. PenilaianPembelajaran, Remedial danPengayaan

9.Media,Alat, Bahan, danSumberBelajar