20 Mei 2020
dasar Sistem EFI
A. SOAL
LK 1.1. Jelaskan cara kerja Air Induction System EFI !
B. JAWABAN/PEMBAHASAN
Air
Valve
Cara kerjanya : Udara dari air cleaner lewat melalui pengukur jumlah udara dan
membuka measuring plate sebelum mengalir ke air intake chamber. Volume udara
yang mengalir ke air intake chamber ditentukan oleh tingkat membukanya katup
gas. Dari intake air chamber udara didistribusikan kesetiap manifold dan mengalir
kedalam ruang bakar. Bila keadaan mesin masih dingin, air valve akan terbuka dan
udara mengalir melalui air intake chamber, sekalipun katup gas keadaan tertutup.
Udara akan mengalir ke air intake chamber untuk menambah putaran idle atau
disebut fast idle. Saat air valve menutup, udara akan mengalir melalui saluran
baypass melewati idle adjusting screw menuju air intake chamber,sehingga mesin
bisa idle walapun katup gas dalam keadaan tertutup. Fungsi dari idle adjusting
screw kedepannya digantikan oleh ISC (idle speed control) yang tidak memerlukan
penyetelan secara manual. ISC secara otomatis akan diperintahkan oleh ECU untuk
menyeimbangkan putaran mesin.
b. Skema Aliran Sistem Induksi Tipe D-EFI
Air
Valve Manifold
Preasure
Sensor
Cara Kerjanya : Udara dari air cleaner akan mengalir ke intake air chamber melewati
throttle body. Banyaknya udara yang masuk ke intake air chamber tergantung dari
pembukaan throttle body dan akan diukur oleh manifold preasure sensor sesuai
kevakuman (negative preasurre) yang terjadi di intake air chamber.Dalam kondisi
mesin masih dingin, udara akan melewati dua saluran, walaupun throttle valve
dalam keadaan tertutup.Yang pertama udara melewati air valve menuju air intake
chamber dan melewati baypass menuju idle speed adjusting crew terus menuju air
intake chamber.Sehingga putaran idle akan menjadi naik (fast idle).Saat mesin sudah
mulai mencapai temperature kerja,airvalve akan tertutup,udara hanya melewati
saluran baypass, melewati idle speed adjusting crew menuju intake air chamber,
akibatnya putaran idle akan kembali turun (normal).Penyesuain putaran idle masih
dilakukan secara manual melalui idle speed adjusting screw. Dengan adanya ISC idle
speed adjusting screw tidak diperlukan lagi.Karena ISC langsung diperintah oleh ECU
untuk menyeimbangkan putaran mesin.