PNEUMONIA + COVID 19
Tn. A usia 65 tahun dirawat dengan keluhan batuk. Klien sudah dirawat 1 bulan di ruang Intensif
Care RS UIN Alauddin Makssar dengan terpasang ventilator melalui ETT tube. Klien sesekali
mengeluh sesak napas, kelelahan dan nyeri sendi. klien memiliki riwayat merokok. Riwayat
kesehatan lalu pasien pernah dirawat dengan penyakit yang sama sejak 3 bulan yang lalu.
Dari hasil pengkajian didapatkan tingkat kesadaran somnolen, nyeri dada sesekali, kulit
berkeringat lembab dan basah, pucat, akral teraba dingin. didapatkan bunyi nafas Wheezing, ada
retraksi dada, batuk, nyeri dada, lemah dan pucat.
Dari pemeriksaan fisik, didapatkan berat badan 3 bulan lalu 80 kg, BB sekarang 55 kg, TB = 168
cm, S : 39,8ºC . N: 130 x/menit , P: 35 x/menit, TD: 90/80 MmHg. SPO2 : 30.2%. Dilakukan
pemeriksaan foto Rontgen dengan hasil sebagai berikut: Hasil pemeriksaan foto Thoraks :
infintrat paru kanan, Pasien terpasang kondom kateter dengan output 15 ml/jam. Pemeriksaan
CRT : <2 detik.
PCR = Positif
AGD = pH 7,41
SPO2 = 30.2 %
WBC = 10.770 / ʮL
RBC = 6,82 / ʮL
HGB = 7,6 / ʮL
HCT = 29,7 / ʮL
MCV = 83,3 / ʮL
MCH = 32,1 / ʮL
MCHC = 35,3 / ʮL
PLT = 372.000 / ʮL
NEUT = 62,3 gr/dl
LYMPH = 22,2 / ʮL
MONO = 12,4 / ʮL
EO =2,7 gr/dl
BASO = 0,4 gr/dl
GDS = 80 gr/dl
Kreatinin = 0.48 mg/dl
Hasil Foto :