NOTULENSI KULIAH TAMU S1 TEKNIK MESIN 2020 ( 26 JUNI 2020)

Kuliah Tamu : OIL AND GASS INDUSTRY

Oleh : Sekar Wuri Dewayani
1. MATERI :
A. Overview Of Drilling Operation :
Drilling Operation di lakukan di 2 tempat yang berbeda, ada yang di darat dan di laut.
Drilling di darat di bagi lagi menjadi 2 yaitu, drilling dataran tinggi (Getermal), yaitu
drilling panas bumi, yang di ambil Ketika drilling di dataran tinggi adalah tekanan.
Daerah drilling getermal, seperti daerah Dieng. Dan drilling dataran rendah. Biasanya
proses drilling di laksanakan di daerah Cepu, dan paling banyak di laksanakan di
daerah Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatra,dan Kalimantan.
Macam Macam Rig:
Slombords Rig : Adalah suatu rig yang di gunakan untuk mengebor di daerah rawa.
Banyak di pakai di daerah Kalimantan. Kedalaman slombords rig ini palinh rendah
hanya bisa mengebor sampai kedalaman 7m di bawah permukaan tanah.
Jackups Rig : Adalah suatu rig yang di gunakan untuk mengebor laut yang tenang ,
yang tidak memiliki gelombang yang tidak terlalu tinggi. Kedalaman mengebor untuk
Jackups Rig ini sebesar ± 150 m seabed. Tidak memiliki kapasitas yang banyak untuk
menampung orang. Memiliki 3 kaki sehingga bisa mengikuti arah gelombang yautu
naik, turun. Biasa di gunakan di PHE ONWJ, PNE Nunukan, PHM, dan Kangean
Energy.
Semisubmersibles : Adalah suatu rig yang di gunakan untuk mengebor laut yan
memiliki gelombang laut yang agak tinggi yang memiliki besar 10m. Kedalaman
mengebor untuk Semisubmersibles ini sebesar ± 90 -100 m seabed. Semisubmersibles
ini di gunakan oleh Niko Resources Ltd yang berada di peraiaran Papua, dan ENI
yang berada di antara peraiaran Sulawesi.
Drill Ship : Hanya terjadi satu kali di peraiaran Makassar. Untuk drill ship memiliki
akomodasi yang terbatas, sehingga untu orang yang bekerja di drill ship ini memiliki
kapal terpisah untuk menampung orang orang tersebut. Biasanya memiliki kedalam >
1.000 m.
Onshore Rig : Merupakan suatu rig yang paling simple. Onshore rig ini biasanya
berada di darat. Memiliki kapasitas sebesar 750 HP - 1000 HP - 1500 HP – 2000HP.
B. Rig Component :
1. Crown Block and Water 10. Blowout Preventer.
Table. 11. Water Tank
2. Catline Boom and Hoist 12. Electric Cable Tray
Line. 13. Engine Generator Sets.
3. Drilling Line. 14. Fuel Tank.
4. Monkeyboard. 15. Electrical Control House.
5. Travelling Block. 16. Mud Pums.
6. Top Drive. 17. Bulks Mud Component
7. Mast. Tanks.
8. Drill Pipe. 18. Mud Tanks.
9. Doghouse. 19. Reserve Pit.
 20. Mud-Gas Separator. 23. Pipe Ramp
21. Shale Shakers 24. Pipe Rack.
22. Choke Manifold. 25. Accumulator.
C. Drilling Services :
Pada drilling services ini tidak hanya di lakukan hanya oleh satu perusahaan saja,
tetapi tertdiri dari beberapa perusaahaan yang di sebut dengan USER. Tugas dari
USER ini adalah untuk menyampaikan proposal bagaimana berjalannya proses
pengeboran tersebut untuk di sampaikan ke SKK MIGAS. Bagian – bagian dari
Drilling Services ini :
1. BOP – STACK UP : Terdiri dari :
A. Annular Preventer : Dapat menutup lubang annulus baik lubang dalam
keadaan kosong ataupun rangkaian pipa.
B. Ram Preventer : Hanya dapat menutup lubang annukus untuk ukuran pipa
tertentu, atau dalam keadaan tidak ada pipa bor dalam.
C. Drilling Spools : Tempat pemasangan Choke line dan Kill.
D. Casing Head : Sebgai fondasi BOP.
2. BHA :
Adalah suatu rangkaian yang berfungsi untuk mengebor suatu sumur.
Rangkaian dari BHA terdiri dari :
A. Drill Pipe : Adalah bagian paling atas yang ada pada BHA.
B. Heavyweight Drill Pipe : Berfungsi untuk membantu drill pipe dalam
proses penguburan sumur ini agar tenaga yang di hasilkan untuk
mengebor sumur lebih besar dan bisa lebih dalam.
C. BIT : Adalah ujung dari BHA yang berfungsi dalam proses pengeboran
ini. Bit ini terdiri dari berbagai macam, tergantung dari formasi tanah
dan sumur yang akan di bor. Contoh dari Bit ini adalah : Mill Tooth
Tricone Bit, dan Tungsten Carbide Insert Tricone Bit.
3. HOLE SECTION : Merupakan besaran lubang untuk pengeboran.
4. MUD FUNCTION :
A. Menghapus stek dari bagian bawah lubang dan membawanya ke
permukaan.
B. Menahan potongan di suspensi ketika sirkulasi dihentikan.
C. Mendiginkan dan melumasi BIT.
D. Untuk mengontrol tekanan sub permukaan dan lubang.
E. Kehilangan Kontrol .
Bagian – Bagian dari MUD SYSTEM :
A. Storage Tanks.
B. Pumps,
C. Kelly and Hose.
D. Drillstring
E. Filtration System : Terdiri dari : Sheakers, Desander, Desiter, dan
Degasser.
D. Drilling Plane :
Merupakan suatu rancangan yang akan di berikan kepada SKK MIGAS sebelum
memulai suatu pengeboran sumur.
2. TANYA JAWAB :
Bagaimana pendapat anda megenai masa depan dunia oil dan gass yang semakin
harinya harga minyak bumi yang semkain turun, dan cadangannya yang semakin
sedikit ?
Di dunia pekerjaan tidak ada yang bisa menjamin bagaimana masa depan dari
pekerjaan tersebut. Setiap pekerjaan memiliki resiko dan tanggungan masing masing.
Kita sebagai manusia hanya bisa yakin dengan keputusan yang kita ambil, dan kita
harus yakin bahwa pekerjaan yang kita ambil kedepannya merupakan rencana dari
tuhan yang baik untuk kita.
Bagaimana cara tips dan trik agar bisa memahami dunia oil dan gas ?
Sudah saya sampaikan sebelumnya bahwa dalam dunia oil dan gas pun masih ada
kaitannya dengan Teknik mesin walaupun hanya sedikit. Tetapi cara saya
menghadapinya adalah jangan takut karena Ketika kita di terima di perusahaan oil dan
gas kita akan di bimbing dan di training terlebih dahulu. Lalu setelah di training kita
akan menghadapi ujian kompetensi yang berfungsi untuk mengetahui seberapa besar
kemampuan kita dan untuk membuat menaikkan level kia. Ketika ada Ujian
Komptensi tersebut maka jiwa kita akan merasa tertantang dan mau untuk belajar.
Dan juga jangan takut karena di dunia oil dan gas kita tidak sendiri, akan banyak
orang yang akan membantu kit ajika kita kesulitan.