Saluran terbuka adalah saluran dimana air mengalir dengan muka air bebas. Pada semua titik disepanjang saluran, tekanan dipermukaan air adalah sama. Pada saluran terbuka, misalnya sungai (saluran alam), Parameter saluran sangat tidak teratur baik terhadap ruang dan waktu. Parameter tersebut adalah tampang lintang saluran, kekasaran, kemiringan dasar, belokan, pembendungan, debit aliran dan sebagainya. Ketidakteraturan tersebut mengakibatkan analisis aliran sangat sulit untuk diselesaikan secara analitis. Pembendungan pada saluran merupakan suatu peralihan yang berfungsi untuk mengetahui tinggi permukaan air di sepanjang saluran, sifat-sifat aliran yang dalam hal ini adalah aliran yang cenderung berubah secara beraturan. Hal ini membuat untuk mengamati dan meneliti perilaku aliran berubah beraturan sesuai dengan teori-teori dalam ilmu hidrolika. Dari eksperimen aliran pada saluran yang dirancang, selanjutnya dirumuskan permasalahan yaitu, bagaimana kesesuaian hasil analisis data berdasarkan pengukuran debit aliran pada saluran terbuka malalui pembendungan dengan hasil hitungan analitis teoritis (Alfinsyah Fridiyandra, dkk, 2014) Aliran saluran terbuka dapat dalam bentuk yang bervariasi, mulai dari atas permukaan tanah yang terjadi pada waktu hujan, sampai aliran dengan kedalaman air konstan dalam saluran tertutup. Pada aliran saluran tertutup tidak terdapat permukaan bebas sehingga tidak terdapat pengaruh langsung dari tekanan atmosfer, pengaruh yang ada hanyalah tekanan hidraulik yang besarnya dapat lebih besar atau lebih kecil daripada tekanan atmosfer (Sartika Hikaru, 2011) vcvvUntuk itu praktikum ini ditujukan agar mahasiswa dapat melihat dan dapat belajar bagaimana pemodelan saluran terbuka itu serta faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi saluran tersebut dan karakteristik tiap pemodelan saluran terbuka, Maka kami dari kelompok 1 Ril, melakukan praktikum pada percobaan pemodelan saluran terbuka dilaboratorium keairan dan lingkungan Fakultas Teknik Universitas Haluoleo agar dapat lebih memahami dan mendalami prinsip pemodelan saluran terbuka itu sendiri dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sesuai bidang keteknik sipil dengan lebih efektif.
1.2 Tujuan Praktikum
Adapun tujuan dari praktikum pemodelan saluran terbuka adalah sebagai berikut. 1. Untuk mengetahui definisi dan karakteristik aliran pada saluran terbuka 2. Untuk mengklasifikasikan jenis-jenis aliran pada saluran terbuka 3. Untuk mengetahui fenomena yang terjadi pada saluran terbuka 4. Untuk mengetahui bangunan ukur yang dapat digunakan pada saluran terbuka 1.3 Manfaat Praktikum Adapun manfaat dari praktikum pemodelan saluran terbuka adalah sebagai berikut. 1.3.1 Manfaat untuk Individu Manfaat untuk individu yaitu memenuhi tugas mata kuliah hidrolika
1.3.2 Manfaat untuk Ilmu Pengetahuan
Manfaat untuk ilmu pengetahuan yaitu kita dapat menambah wawasan tentang saluran terbuka dan dapat mengetahui tentang saluran terbuka serta pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari-hari
1.3.3 Manfaat untuk Instansi
Manfaat untuk instansi yaitu hasil dari praktikum ini dapat digunakan diberbagai instansi sebagai saran untuk Menyusun strategi dalam pengembangan permodelan saluran terbuka.