TATA TERTIB DI LINGKUNGAN TELKOM DXB DDB

Dalam rangka untuk menjaga ketertiban dan keamanan di perusahaan, kami merasa perlu mengeluarkan
tata tertib yang berlaku di perusahaan. Adapun hal-hal yang perlu ditaati antara lain:

1.  Mahasiswa/i Wajib :

 Bekerja dengan penuh kejujuran dan rasa tanggung jawab

 Mematuhi dan mentaati peraturan yang berlaku di perusahaan.
 Berada ditempat kerja 10 menit sebelum dimulai.
 Menunjukkan sikap sopan, jujur, berkomunikasi dengan baik, bertanggung jawab, berinisiatif dan
kreatif di lingkungan perusahaan.
 Berpakaian yang sopan dan pantas, tidak diperkenankan memakai baju kaos baik yang oblong
maupun lengan pendek, tidak memakai baju yang ketat.
 Bagi Siswa SMK diwajibkan memakai baju seragam sekolah atau baju seragam praktek (menurut
sekolah masing-masing) dan harus memasukkan bajunya ke dalam bagi putra
 Memberitahu pembimbing masing-masing apabila berhalangan hadir atau bermaksud
meninggalkan tempat kerja (karena urusan tertentu).
 Setiap peserta diwajibkan membawa tumbler minum masing-masing
 Mengembalikan ketempat semula dan mengatur kembali peralatan yang sudah selesai
dipergunakan sebelum meninggalkan tempat (peralatan kerja, makan/minum, dll).
 Menjaga kebersihan dan kerapihan meja kerja, mushola/tempat ibadah, ruangan sekitar, toilet dll.
 Buanglah sampah pada tempatnya.
 Menunjukkan surat keterangan dokter jika berhalangan hadir disebabkan sakit. 
 Dilarang melakukan kegiatan yang dapat mengganggu kegiatan bekerja, diluar pekerjaan yang
ditangani (contoh: memasang musik terlalu keras).
 
2.   Mahasiswa/i dilarang

 Mengisap rokok, narkoba, berbuat asusila.

 Menerima tamu pribadi pada saat jam kerja.
 Menggunakan telepon/fasilitas milik perusahaan tanpa izin pembimbing.
 Mengerjakan pekerjaan selain projek yang diberikan pembimbing pada jam kerja.         .
 
3.   Sanksi – sanksi

Pelanggaran tata tertib ini akan dikenakan sanksi - sanksi :

 Peringatan secara lisan.
 Peringatan tertulis.
 Pemberhentian sementara.
 Dikeluarkan dari perusahaan.
 Institusi Pendidikan ditandai buruk sebagai pertimbangan kerjasama selanjutnya.