Anda di halaman 1dari 6

LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : Madrasah Ibtidaiyah
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak 
Kelas/Semester : lV / Satu

INDIKATOR
1. Menjelaskan pengertian sidiq 
2. Menyebutkan cirri-ciri orang sidiq 
3. Menguraikan pengertian amanah
4. Menyebutkan ciri-ciri orang yang amanah
5. Menguraikan pengertian tabligh
6. Menjelaskan pengertian fatanah
7. Menyebutkan ciri-ciri anak cerdas

TUJUAN
Agar peserta didik mampu menjelaskan dan membedakan pengertian dan cirri-ciri dari
sifat-sifatterpuji yang ada pada Nabi dan Rasul. Dengan menempelkan kartu pada kertas karton
merupakanpancingan agar dapat memotivasi siswa dalam mengerjakan tugasnya. Dalam
kelompok siswa jugadapat belajar bekerja sama, menerima pendapat orang lain serta bertukar
pikiran ide. Sehingga peserta didik dapat lebih mudah dalam memahami materi yang telah
diajarkan.

MATERI
Sifat-sifat Nabi dan Rasul Allah SWT, yaitu :
1. Sidiq
2. Amanah
3. Tabligh
4. Fatanah
1. Sidiq
Sidiq artinya benar atau jujur. Sidiq merupakan sifat yang wajib ada pada diri seorang
Rasul. Sebagai umat islam, sudah seharusnya kita meneladani sifat Nabi, jadikita harus memiliki
sifat sidiq. Sidiq adalah sifat yang mulia. Rasulullah mengajarkan uamtnya untuk senantiasa
berlaku benar, baik dalam tindakan maupun ucapan.Sidiq sama artinya dengan jujur, jadi jujur
itu dibagi menjadi dua yaitu jujur kepada diri sendiri dan jujur kepada orang lain. Jujur kepada
diri sendiri adalah mengakui sesuatu yang sebanarnya ada pada diri kita. Contohnya saat kita
mengerjakan ulangan harian disekolah, jika kita dapat jujur terhadap diri kita sendiri maka kita
tidak akan menyontek dan berusaha sebisa mungkin untuk mengerjakan soal
ulangan tersebut secara sendiri berdasarkan kemampuan sendiri, apapun itu hasilnya. Sedangkan
jujur kepada orang lain maksudnya adalah mengatakan kebenaran kepada orang lain. Misalnya,
ketika ditanya kita menjawab dengan sebenarnya. Orang yang memilki sifat jujur dalam
hidupnya akan dipercaya orang, dan orang lain tersebut tidak akan khawatir dibohongi. Dengan
kepercayaan yang telah diberikan kepada kita, mereka akan senang berteman dan berhubungan
dengan kita.Lawan sifat sidiq adalah kizib yaitu berdusta, orang yang suka beradaptasi akan
tidak dipercaya oleh orang lain dan temannya sendiri. Untuk itu kita harus menghindari sifat
kizib, agar kita menjadi orang yang dapat dipercaya.
Ciri-ciri orang yang mempunyai sifat sidiq:
1. Mengatakan sesuatu sesuai dengan keadaan yang sebenarnya
2. Menyadari dan mengakui kekurangan yang ada pada diri kita dengan tidak menutupinya
dengan bersikap seolah-olah kita mampu
3. Tidak berbuat curang dalam keadaan apapun.

2. Amanah
Amanah artinya dapat dipercaya, sifat amanah merupakan akhlak yang terpuji. Orang
yang bersifat amanah akan disenangi banyak orang dan teman.Amanah adalah suatu sifat tidak
berkhianat atas kepercayaan yang telah diberikan orang lain kepada kita. Contoh sifat amanah
misalnya, jika kamu diminta ibu guru untuk menyampaikan surat dari kepala sekolah, surat
tersebut berisi tentang teguran karena kamu bolos tidak masuk sekolah selama beberapa hari.
Namun karena kamu takut jika surat tersebut sampai ke orangtuamu dan kamu takut dimarahi
mereka, kamu tidak menyampaikan surat tersebut. Itu berarti kamu tidak amanah.
Sedangkan contoh sifat amanah misalnya ialah, waktu istirahat disekolah ada temanmu
yang menitip untuk dibelikan jajan di kantin, temanmu tersebut memberikan uang padamu. Lalu
kamu kekantin dan membelikan jajan titipan teman kamu dan jika ada uang sisa kamu
kembalikan kepada temanmu.
Amanah merupakan salah satu sifat terpuji yang dimiliki Rasul dan Nabi, untuk itu sudah
seharusnya sebagai umat muslim kita mencontoh sifat Nabi tersebut dengan salah satunya
menerapkan sifat amanah baik dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat sekitar. Allah
memerintahkan hamba-Nya agar bersifat amanah. Allah SWT berfirman dalam surah An-Nisa
ayat 58.

Artinya : Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang


berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum diantara manusia
supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-
baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha mendengar lagi Maha melihat. Lawan dari
sifat amanah adalah khianat, khianat artinya tidak dapat dipercaya. Seseorang yang berkhianat
pasti akan dijauhi teman-temannya. Untuk itu sudah seharusnya kita bersifat amanah dan
menjahui sifat khianat, karena sifat khianat tersebut sangat merugikan diri kita sendiri dan orang
lain.
Ciri-ciri orang yang mempunyai sifat amanah:
1. Dapat menyimpan rahasia orang lain, dengan tidak menceritkan rahasiaorang lain.
2. Tidak menggunakan dan merusak barang orang lain yang dititipkanpada kita.
3. Selalu berperilaku dengan sopan
4. Menghindari sifat menggunjing
5. Taat kepada Allah SWT dan Rasul-Nya

3. Tabligh
Tablig artinya adalah menyampaikan, sebagai seorang muslim kita harus selalu
menyampaikan kebenaran, berani berbuat benar dan selalu taat kepada perintah Allah SWT.
Kebenaran mutlak datang dari Allah SWT. Menaati perintah Allah SWT seperti sholat tepat pada
waktunya, berpuasa, beramal kebajikan, dan lain-lain, dengan seperti itu berarti kamu telah
berbuat tablig.Tablig merupakan salah satu sifat yang harus ada pada diri Rasul, yaitu sifat wajib
Rasul untu menyampaikan risalah dan wahyu Allah SWT kepada umatnya. Tablig merupakan
sifat terpuji, sebagai umat islam kita pun diannjurkan untuk meneladaninya. Jadi dimanapun kita
berada, hendaknya kita dapat mengajak orang lainuntuk selalu berbuat baik, tolong menolong,
dan taat terhadap perintah-perintah Allah SWT dan RasulNya. Lawan dari sifat tablig adalah
kitman artinya menyembunyikan, kitman merupakan akhlak yang tidak baik. Untuk itu kita harus
dapat menghindarinya, karena selain dapat merugikan diri sendiri, sifat kitman juga dapat
merugikan orang lain.
4. Fatanah
Fatanah artinya cerdas, pandai, dan bijaksana. Agar menjadi anak yang berprestasi, kamu
harus menjadai anak yang cerdas. Kecerdasan tersebut bisakita dapat asal kita selalu rajin
belajar. Memiliki sifat cerdas sangatlah bermanfaat, selain menjadi orang yang pintar dan
berprestasi, orang yang cerdas juga terhindar dari tipu daya orang yang berniat ingin menipunya.
Contohnya ialah misal Hasan sangat pintar dalam pelajaran matematika,suatu ketika dia diminta
tolong oleh Ibu guru untuk membeli kertas dan hasan dikasih uang Rp. 10.000, setelah sampai
disana diketahui kalau harga kertasnya adalah Rp. 2500. Hasan membeli satu buah kertas dengan
memberikan uangRp. 10.000 tersebut kepada penjual, namun penjual hanya mengasih kembalian
Rp.6500, setelah itu hasan hitung dan minta kekurangan uang kembalian tersebut kepada
penjual. Dari cerita tersebut dapat kita simpulkan bahwa Hasan merupakan anak yang cerdas,
sehingga dia tahu kalau kembalian yang dia terima kurang. Agar kita tidak mudah tertipu oleh
orang, kita harus mempunyai ilmu dan wawasan yang luas, ilmu dan wawasan yang luas itu
dapat kita peroleh asalkita mau rajin belajar, membaca buku,dan bertanya tentang hal yang
belum dimengerti kepada guru.
Seorang siswa harus memiliki kecerdasan, tantangan dan persaingan hidup manusia
sekarang ini sangatlah berat. Perkembangan ilmu dan teknologi amat pesat. Manusia selalu
berlomba untuk mencapai cita-citanya. Penguasaan komputer dan sains sangat diperlukan, untuk
itu kamu sebagai seorang pelajarharus bersungguh-sungguh dan tekun dalam belajar.
Lembar Kegiatan
1. Tempelkan kartu sesuai dengan urutan pengertian dan cirri-ciri
2. Jawablah dengan mengisi kartu-kartu yang kosong berdasarkan petunjuk yang ada.

Amanah Ialah ciri

Fatanah Ialah ciri

Ialah ciri
Tabligh

Ialah ciri
Sidiq

Bahan dan Alat


1. Potongan kartu yang dibentuk oval, segitiga, dan kotak 
2. Kertas karton
3. Spidol
4. Lem / isolasi
Langkah Kegiatan
1. Tempelkan kartu ( Oval untuk nama sifat, segitiga untuk pengertian, dan kotak untuk
cirri-ciri).
2. Diskusikan dengan kelompokmu
3. Jawablah pertanyaan dengan menuliskan pengertian dan ciri-ciri pada kotak yang
tersedia.
4. Setelah selesai, tunjuklah salah satu dari kelompokmu untuk membacakan jawaban
hasildiskusi di depan kelas.
Sumber
Tim Bina Karya Guru. 2009. Bina Akidah dan Akhlak untuk  Madrasah Ibtidaiyah Kelas IV.
Jakarta: Penerbit Erlangga

Anda mungkin juga menyukai