Notulensi Raisya-1

DEWAN MAHASISWA
DEMA PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) KEDIRI
PERIODE 2020-2021
Sekretariatan : Gedung Fak. Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kediri lt.III Jl. Jokoriyo Ngronggo Kediri 64127085895083681
NOTULENSI
RUTINAN DISKUSI EKONOMI SYARIAH (RAISYA) ONLINE
PERIODE 2020-2021
“Perekonomian Indonesia di Ujung Tanduk, Sektor Mana Yang
BisaDipilihSebagaiPenyelamat?”
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
NOTULENSI
RUTINAN DISKUSI EKONOMI SYARIAH (RAISYA) ONLINE
PERIODE 2020-2021
“Perekonomian Indonesia di Ujung Tanduk, Sektor Mana Yang
Hari/Tanggal : Senin/27 April 2020

Pemateri : Arif Zunaidi SHI, MEI
Moderator : Moh. Alfian N.
PERATURAN RAISYA ONLINE

Pemateri : Arif Zunaidi SHI, MEI
Moderator : Moh. Alfian N.
Tema : “Perekonomian Indonesia di Ujung Tanduk, Sektor Mana Yang
Sebelum diskusi dimulai , akan kami sampaikan peraturan RAISYA ONLINE 2020
sebagai berikut :
1. Diskusi dimulai pukul 14.00 sampai 16.00 wib.

2. Diawali dengan pengantar narasumber -+30 menit.
3. Tanda🙏 digunakan untuk menanggapi.
4. Tanda ☝digunakan untuk bertanya.
5. Selama narasumber menyampaikan materi, peserta dilarang menyela/melakukan
postingapapun.
6. Pertanyaan disampaikan melalui moderator (Moh. Alfian Nurrohman 082331169323)
via japri, dengan format:
Nama:*
Asal Instansi/Program Studi/Semester:*
Pertanyaan:*
7. Pertanyaan akan disampaikan oleh moderator.
8. Jika sudah diberi kesempatan bertanya dan tidak digunakan, moderator ganti ke
penanya selanjutnya.
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
9. Pelaksanaan diskusi online ini akan dibuatkan notulensi, sehingga peserta diharapkan
tidak memberikan pertanyaan diluar topik pembahasan.
10. Bagi yang mengajukan pertanyaan tanpa izin moderator, akan diberi peringatan.
NOTULENSI DISKUSI
[ 27/4 14.08 ] Moderator
Bismillahirrahmanirrokhiim
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillahirobbil 'alamin wabihinastain 'ala umuriddunya waddin sayyidina
wamaulana muhammadin wa'ala alihi washohbihi ajma'in Amma ba'du
Alhamdulillahi Rabbil 'Alamin. Puji Syukur kita panjatkan kepada Illahi Rabbi, yang mana
telah Melimpahkan Rahmat, Taufiq, Hidayah serta Innayah-Nya sehingga kita dapat
mengikuti kajian Raisya di whatsapp kita masing- masing dalam keadaan sehat wal'afiat.
Sholawat dan salam kita Haturkan Kepada Nabi agung Muhammad SAW, sebagai pembawa
Risalah serta Penyelamat Ummat.
Kami ucapakan terimakasih kepada Narasumber, peserta dan juga panitia
kajian atas kerjasamanya sehingga agenda Kajian Online Raisya dapat terlaksana seperti
pada siang kali ini.
[ 27/4 14.08 ] Moderator
Sebelum kita mulai diskusi siang hari ini perkenankan saya memperkenalkan diri .
Nama saya Moh. Alfian Nurrohman sebagai Moderator kajian Raisya siang hari ini
Saya ucapkan terima kasih banyak kepada teman-teman yang sangat antusias mengikuti
kajian Raisya online siang hari ini.
Untuk menjaga kondusifitas grup ini, berikut beberapa aturan terkait diskusi online siang ini:
1. Diskusi dimulai pukul 14.00 sampai 16.00 wib.
2. Diawali dengan pengantar narasumber -+30 menit.
3. Tanda🙏 digunakan untuk menanggapi.
4. Tanda ☝digunakan untuk bertanya.
5. Selama narasumber menyampaikan materi, peserta dilarang menyela/melakukan

posting apapun.
6. Pertanyaan disampaikan melalui moderator (Moh. Alfian Nurrohman

082331169323) via japri, dengan format:
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
Nama:
Asal Instansi/Program Studi/Semester:
Pertanyaan:
7. Pertanyaan akan disampaikan oleh moderator.
8. Jika sudah diberi kesempatan bertanya dan tidak digunakan, moderator ganti ke
penanya selanjutnya.
9. Pelaksanaan diskusi online ini akan dibuatkan notulensi, sehingga peserta diharapkan
tidak memberikan pertanyaan diluar topik pembahasan.
10. Bagi yang mengajukan pertanyaan tanpa izin moderator, akan diberi peringatan.
[ 27/4 14.11 ] Moderator

*CV*
[ 27/4 14.11 ] Moderator

Baik teman-teman semua, jadi pemateri kita pada kajian online siang hari ini yaitu Bapak
Arif Zunaidi, SHI, MEI dan secara detailnya bisa teman-teman lihat mengenai biografi
beliau di CV yang telah saya kirimkan.
Baik teman-teman, langsung saja untuk mengefektifkan waktu, saya persilahkan kepada
pemateri Bapak Arif Zunaidi, SHI, MEI untuk menyampaikan materi pada kajian siang
hari ini😊
[ 27/4 14.13 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

*penjelasan pemateri*

Assalamualaikum, Terimakasih atas waktu yang diberikan. Sesuai dengan tema kita hari ini,
kita akan membahas tentang sector apa saja yang bisa dianggap menyelamatkan perekonomia
kita. Sebelum itu, silahkan baca-baca dulu materi kita sebagai wawasan awal. Nanti kita
lanjut Tanya jawab agar lebih hidup diskusi kita hari ini.

Krisis ekonomi yang kita alami saat ini, sebelumnya kita sudah pernah mengalami pada tahun
1998 , kemudian tahun 2008 kita juga pernah mengalami krisis ekonomi, yang terakhir krisis
kita ini tentang covid-19 ini dampaknya sepertinya juga akan sama, tidak tahu nanti akan
dahsyat mana antara tahun 1998, 2008 atau tahun ini.

pasti karena ini adalah krisis ekonomi yang sifatnya akibat dari covid-19 dan sifatnya sudah
pandemik jadi sifatnya sudah tidak lagi satu wilayah tapi sudah mendunia seluruh dunia juga
akan mengalami, secara otomatis nanti juga akan berpengaruh pada sector perekonomian.
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
Jadi ekonomi kita sekarang bukan satu-satunya yang mengalami krisis ekonomi tapi seluruh
dunia juga akan mengalami.

Cuma bedanya disini Indonesia dianggap siap atau tidak menghadapi krisis ekonomi tersebut,
jadi kalau sebelumnya saya pernah bilang mengapa Indonesia tidak melakukan lockdown
karena menganggap sector ekonomi kita yang harus diselamatkan. Jadi jika terjadi krisis mau
tidak mau yang diselamatkan pertama itu adalah sector ekonominya. Kita pengen aman dulu
perekonomiannya baru yang lainnya.

Kemudian karena virus ini dianggap semakin luas dan korbannya juga semakin banyak dan
Negara kita dianggap lambat dalam menangani itu mencegah masuknya malah Negara kita
dianggap sebagai Negara yang tidak siap karena dalam sector kesehatan kita juga lemah
kemudiann pemerintahannya juga mengganggapnya main-main, berakibat virus semakin
meluas nanti berakibat pada sector perekonomiannya juga.

Saat ini banyak pengusaha yang sudah mengajukan keringanan pada pemerintah agar mereka
menapatkan stimulus. Kemudian disini kalau dilihat dari sejarah ada salah satu sejarah yang
dizamannya Nabi Yusuf paceklik yang seperti ini kasus yang seperti pernah terjadi pada
zamannya Nabi Yusuf raja mengalami mimpi dia meminta seseorang untuk menerjemahkan
arti mimpi tersebut dan nabi Yusuf dianggap mampu menerjemahkan arti mimpi tersebut
kemudian kerajaan tunduk kepada Nabi yusuf kemudian mereka sepakat untuk mengatur
perekonomian agar tidak terjadi krisis. Mereka melakukan tabungan atau lumbung-lumbng
ekonomi untuk menutupi krisis tersebut.

Dimateri yang sudah saya berikan kita lihat disitu ada beberapa sector atau bisnis yang
dianggap mengalami kejatuhan akibat dari krisis itu, jadi yang pertama hotel dan pariwisata
itu dianggap sebagai sector yang paling kena krisis jadi kenapa kok hotel dan pariwisata?
Karena hotel dan pariwisata dianggap salah satu pemasok defisa paling besar. Ketika banyak
orang luar negeri tidak bisa masuk ke Indonesia dan tidak bisa melakukan rekreasi maka
secara otomatis hotel dan pariwiata ini akan terkena dampaknya yang paling besar.

Sector pertanian dianggap sebagai penyelamat, jadi kenapa sector pertanian dianggap sebagai
penyelamat? Karena disini tidak ada spekulasi jadi pertanian tidak mengenal spikulasi seperti
halnya perbankan, keuangan, atau perekonomian yang lainnya. Maka dari itu sector pertanian
dianggap sebagai sector paling utama.
[ 27/4 14.33 ] Moderator

Terima kasih kepada Narasumber kita hari ini Bapak Arif Zunaidi, SHI, MEI yang telah
memberikan yang sangat luar biasa pada siang hari ini.
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
[ 27/4 14.33 ] Moderator
Sekarang kita masuk kepada sesi tanya jawab dengan narasumber. Dipersilahkan kepada
teman-teman peserta untuk bertanya kepada Narasumber.
[ 27/4 14.33] Moderator

Untuk pertanyaan akan dipilih 3 terbaik ☺️
[ 27/4 14.41] Moderator

Question (‫)السؤال‬
Untuk pertanyaan pertama pertama dari saudara ILYAS ADHI PURBA IAIN
KEDIRI/PS/4
Pertanyaan:
Dalam penanganan wabah covid 19 pemerintah telah menyiapkan anggaran dana
sekitar 405 triliun, kemudian sekitar 110 triliun digunakan sebagai jaring
pengaman sosial untuk penduduk miskin dan kurang mampu, bisa dikatakan juga
dana tersebut sebagai bantuan sosial kemasyarakatan untuk membantu penduduk
kurang mampu di Indonesia. Pertanyaan saya: menurut bapak mengapa
pemerintah menggelontorkan dana cukup besar pada sektor tersebut? Apakah
efek skala nasional nya nya bila sektor tersebut kurang mendapat perhatian pada
situasi saat ini? Terimakasih🙏

kenapa pemerintah memberikan bantuan social? Karena factor ekonomi yang saat ini
masyarakat kita tidak ada pemasukan jadi adanya physical distancing, tidak boleh kerja diluar
rumah itu secara otomatis mereka tidak ada pemasukan. Karena tidak ada pemasukan
otomatis mereka tidak bisa belanja. Jadi kalau pemerintah itu tidak memberikan bantuan
social dalam bentuk dana secara otomatis ekonomi akan mati, jadi tidak ada orang yang mau
belanja karena tidak adanya uang mak dari itu pemerintah harus memberikan bantuan dan ini
ada undang-undangnya yang mengatur semua itu jadi pemerintah wajib memberikan bantuan
kepada masyarakat apabila diadakan lockdown jadi kita sudah memberlakukan pengaman
social yang sifatnya bersekala besar tujuannya disitu. Jadi ketika pemerintah mengadakan
lockdown maka pemerintah wajib memberikan bantuan social tujuannya agar ekonomi tetap
jalan dan orang-orang tetap bisa belanja, membeli makan, jika sakit bisa berobat. Kalau
ekonomi tetap jalan maka perekonomian yang lainnya juga akan jalan poduksi tetap lancar.
Ekonomi tidak akan jalan jika tidak ada konsumsi produksi.
[ 27/4 14.43 ] Moderator

Untuk pertanyaan kedua dari saudari Binti Agustin Nur Azizah dari IAIN KEDIRI
jurusan PBA
Pertanyaan:
Sudah 2 bulan negara kita mengalami lockdown
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
Apakah ada sisi negatif dan positif dalam lockdown tersebut? Jika ada tolong
jelaskan!

Lockdown itu sebenarnya seperti semacam dua sisi mata uang, jadi ada sisi positif dan
negatifnya. Positifnya virus tiddak akan menyebar karena banyak orang yang tidak keluar
rumah sebenarnya virus itu akan menyebar karena adanya air luar yang keluar dari mulut
kemudian mengenai orang, nah itu nanti yang mengakibatkan virus dapat menyebar adanya
pertemuan-pertemuan orang dengan orang maka dari itu diberlakukannya lockdown sehingga
bisa mengurangi penyebaran virus. Kemudian sisi negatifnya lockdown itu akan berpengaruh
pada sector ekonomi, jadi ekonomi kita semakin hancur itu karena tidak adanya proses
kegiatan ekonomi tidak ada produksi, tidak ada distribusi, tidak ada konsumsi. Jadi karena
tidak ada produksi, konsumsi dari masyarakat dan distribusi juga terhenti maka ekonomi juga
akan berhenti. Luar negeri juga begitu yang diutamakan adalah penyelamatan ekonominya,
tidak peduli dengan negara tetangganya nanti akan terkena dampaknya atau tidak. Karena
mereka sama-sama mempertaruhkan ekonominya mempertaruhkan dana yang dimilikinya
untuk menyembuhkan virus ini, maka disini dampak negatifnya itu seperti itu ekonomi macet
tidak bisa melakukan transaksi tidak bisa ekspor inpor, mereka fokus hanya menyelamatkan
dalam negeri.
[ 27/4 14.45 ] Moderator

Untuk pertanyaan Ketiga dari saudari Elsa Navatiana jurusan Ekonomi Syariah semester
4,
Pertanyaan:
jika pertanian di anggap sebagai sektor paling aman dalam menyelamatkan
perekonomian indonesia, tetapi disisi lain petani2 di lingkungan kita sekarang
juga kesulitan, karena obat2 kimia mulai langka, ataupun bahan2 yang biasanya
banyak di temui di pasaran sekarang juga tidak ada. bahkan petani juga kesulitan
dalan proses pemasaran barang, kirim barang keluar kota juga terhenti, Apakah
pertanian tetap menjadi penyelamat saat ini? atau beberapa bulan kedepan jika
keadaan masih seperti ini?

Kenapa pertanian dianggap sebagai sector paling aman, yang bisa memberi pertahanan
terhadap krisis ini karena pertanian dianggap sebagai salah satu factor yang bisa
menyembuhkan perekonomian, karena sector ini adalah yang paling tahan banting meskipun
harga obat-obatan mahal kemuudian distribusinya juga susah akan tetapi pemerintah akan
tetap memperbolehkn distribusi ini. Jadi perjalanan perjalanan ini dilarang kecuai produksi
pangan, jadi untuk memberikan suplai memberikan stok tambahan ekspedisi itu tetap berjalan
tidak ada larangan. Sebenarnya tidak hanya pertanian saja yang dianggap sebagai penyelamat
pendemi ini, ada 3 sektor lainnya yaitu, produksi pangan (makanan tetap saji, delivery)
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
pertanian yang kedua pendidikan, yang ketiga kesehatan, disbanding sector yang lainnya
sector ketiga itulah yang paling aman.

Silahkan yang mau Tanya lebih lanjut atau bisa dibuka secara umum lagi biar yang lain bisa
menanggapi
[ 27/4 14.57] Moderator
Terima kasih kepada Narasumber kita Bapak Arif Zunaidi yang telah memberi jawaban
yang sangat luar biasa.
[ 27/4 14.59] Moderator
Kepada penanya dan aundience dipersilahkan menanggapi. Namun dengan peraturan yang
sudah ditetapkan
[ 27/4 15.06 ] Firdausin Nazila

Firdausin Nazila menanggapi :
Assalamualaikum Wr. Wb
mohon menanggapi.
Pak, selain pemerintah memperbolehkan pertanian untuk tetap berjalan adakah bantuan
pemerintah terkait sektor pertanian saat ini?
Terimakasih, Wassalamu'alaikum Wr. Wb

Kalau bantuan secara tunai mungkin belum ada Cuma pemerintah saat hanya melihat stok
pangan apakah tercukupi atau tidak memang dibeberapa wilayah memang fokusnya disitu
jadi, untuk mencegah adanya krisis pangan jadi pemerintah hanya melihat jumlah stok yang
ada dimasyarakat wilayahnya mana yang surplus itu nanti yang akan didistribusikan kepada
wilayah yang minus jadi fokusnya disitu apalagi tidak ada pasokan dari luar negeri jadi
harga-harga di Indonesia saat ini mahal.
[ 27/4 15.28 ] Moderator
Terimakasih kepada bapak Zuanidi yang telah memberikan tanggapan yang luar biasa.
[ 27/4 15.28] Moderator
Selanjutnya akan dibuka untuk pertanyaan sesi kedua.

DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
[ 27/4 15.28] Moderator
Untuk pertanyaan selanjutnya pada sesi 2 dari saudari Izzatul laila IAIN KEDIRI ES Sem
8
Pertanyaan:
Nah untuk bisnis yang dipastikan merugi tersebut,seperti halnya
restoran,bar,warkop apakah setelah masa pandemi usai akan tetap mendapatkan
kepercayaan dari para pelanggan sebelumnya? Yang mana banyak pengusaha
startup baru yang menerapkan harga diskon,layanan gratis antar.dan tidak
menutup kemungkinan apabila keadaan sudah baik" saja, pengusaha startup ini
akan membuka tempat usaha dan lebih berkembang. Nah pertanyaanya? Setelah
pandemi usai apa yang terjadi dengan pengusaha lama dan apa yang terjadi
dengan pengusaha baru?
[ 27/4 15.28 ] Moderator
Untuk pertanyaan kedua pada sesi 2 dari saudara Ahmad Nurudin/Politeknik Negeri
Malang/MI/6
Pertanyaannya:
Saya membaca salah satu artikel, bahwa Indonesia harus mengantisipasi atas
menurunya impor barang dan bahan baku yang dapat memukul investasi dan
produksi di Indonesia. Ada baiknya perusahaan mulai memikirkan substitusi
atau sumber impor dari negara lain.
Memang benar barang impor bisa dikatakan lebih murah dibanding dengan
barang produksi negara sendiri, namun bukankah dengan membeli barang
hasil sendiri juga akan tetap meningkatkan perekonomian Indonesia?
Pertanyaannya, mengapa pemerintah masih melakukan impor dan mengapa
tidak memperhatikan sektor usaha dalam negeri dimana apabila sektor usaha
dalam negeri lebih diperhatikan bisa menyokong perekonomian negara kita.
Selain itu apa yang bisa dilakukan para pelaku usaha dalam negeri untuk tetap
bisa menjual produknya dan tetap mempertahankan usahanya ditengah
pandemi seperti ini?
[27/4 15:31] Arif Zunaidi, SHI, MEI

Untuk usaha usaha yang kena dampak covid 19 ini mereka punya tugas bagaimana caranya
bisa surveiv, jadi mereka harus bisa mikir ulang kira-kira gimana ya masyarakat itu biar
konsumen itu bisa tetap membeli. Jadi saat ini banyak sektor-sektor yang terkena dampak
sudah banyak yang melakukan inovasi-inovasi baru, jadi kayak seperti saat ini hotel itu
disetting agar orang bisa istirahat dihotel selama 14 hari atau melakukan karantina agar tidak
terkena virus, yang kedua banyak retoran yang awalnya itu hanya masak untuk kebutuhan
konsumen para pelanggan dan saat ini lebih banyak kepada delivery jadi melakukan
penjualan pemesanan dari luar, jadi saat ini harus melakukan inovasi untuk wilayah wilayah
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
atau sektor yang terkena dampak. Kalau dia tidak bisa melakukan inovasi tidak bisa
melakukan pembenahan atau terobosan yang baru mereka kan tertinggal.

Kenapa indonesia pemerintah itu tetap melakukan impor barang karena stok pangan itu
kurang, jadi kebijakan untuk impor barang itu tidak serta merta disahkan pemerintah tanpa
melihat data yang berlaku yang ada dimasyarakat. Kalau stok barang tidak ada otomatis
pemerintah kita juga akan melakukan impor akan mendatangkan barang dari luar negeri. Jadi,
harus ada pendataan itu agar tau stok pangan kita itu melimpah atau malah sebaliknya apalagi
negara lain juga fokus memenuhi kebutuhan pokok negaranya sendiri. Kalau kita impor dari
luar negeri otomatis barang-barang dari sana akan mahal. Jadi agar tidak terjadi impor saat ini
makanya harus ada pendataan, pangan kita bagaimana stok pangan kita bagaimana sampek
berapa bulan ini kira-kira tercukupi apa tidak? Kalau tidak tercukupi ya mau tidak mau harus
tetep impor.
[ 27/4 15.38] Moderator
yang sangat luar biasa. Untuk mempersingkat waktu, sesi untuk menanggapi hanya dibatasi 2
tanggapan dari penanya ataupun umum.
[ 27/4 15.42 ] Syafrizal
Menurut bapak tadi impor dilakukan untuk melakukan pemerataan terhadap daerah2 yang
kekurangan pangan, bapak juga menjelaskan indonesia akan men stop expor impor apakah
ada pengaruh nya untuk perekonomian dan pangan, terutama pemerataan pangan pada
daerah2 yg kekurangan?

Saat ini pengusaha juga mengalami kesulitan untuk melakukan impor karena tidak semua
penerbangan melayani tidak semua negara melayani ekspor impor jadi untuk tertentu saja,
izinnya juga sulit untuk memasuki wilayah lain, jadi untuk saat ini kebanyak pengusaha
kebanyakan untuk impor itu susah negara lain juga tidak melakukan ekspor. Yang membuat
ekonomi kita stabil itu di sektor pertanian, dan harapannya itu para petani tetep bisa bertani
jadi kalu tidak ada mudik itu tidak ada penyebaran wilayah virus, virusnya tetap kebanyakan
diwilayah perkotaan karena memang intensitas bertemunya masyarakat di perkotaan itu
paling banyak.
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
[ 27/4 15.44] Novy MW

Mohon menanggapi🙏 lalu kita sebagai pelaku ekonomi UMKM, bagaimana cara agar tetap
survive dan market place mana yang bisa dipilih untuk mempertahankan usaha yang kita
punya dengan menurunnya kebutuhan/permintaan konsumen?

Impor itu diperlukan untuk menstabilkan stok, jadi agar stok pangan stabil maka harus ada
impor, memang ada sebagian wilayah wilayah itu ada yang kekurangan pangan. Jadi
umpamanya jawa timur itu sebagai wilayah lumbung padinya indonesia jadi kalau sebagai
lumbung padi berarti kan stok beras banyak nah diluar jawa itu tidak ada lumbung padi, jadi
untuk yang seperti luar jawa itu dia tidak bisa menyediakan khusus padi, berarti wilayah luar
jawa mereka harus melakukan impor dengan izin pemerintah agar stok barangnya stabil.
[ 27/4 16.02] Moderator

dan tanggapan yang sangat luar biasa
[ 27/4 16.04] Moderator

Sebelumnya mohon maaf kepada Bapak Dosen Arif Zunaidi. Berhubung waktu sudah
menunjukkan pkul 16.04, maka diskusi Raisya akan disambung dilain waktu lagi.
[ 27/4 16.05] Moderator

Sebelum saya menutup acara kajian online pada siang hari ini, saya persilahkan Bapak Arif
Zunaidi, SHI, MEI untuk menyampaikan closing statement

Oke, sedikit tambahan ya karena krisis ini prediksinya tidak sebentar jadi ushakan untuk
hemat, jangan membeli barang atau sesuatu yang tidak bermanfaat atau tidak diperlukan
apalagi ini mau idul fitri biasanya belanja baju itu besar besaran, usahakan jangan banyak
banyak membeli baju fokuskan untuk tabungan, jadi nanti itu tidak hanya tiga bulan ini saja
tapi kita sampai akhir tahun mengalami krisis kalau pemasukan tidak ada kita akan susah,
apalagi perbankan sedang mengalami banyak kredit macet, jadi harapannya masyarakat bisa
lebih hemat. Cari usaha sampingan agar tetap ada pemasukan. Oke, terimaksih atas
partisipasinya semoga nanti bisa bertemu lagi dilain kesempatan, apabila ada kekurangan
saya mohon maaf, Wassalamualikum wr.wb.
[ 27/4 16.09] Moderator

Terima kasih kembali Bapak Arif Zunaidi⁩ yang sudah memberikan materi yang sangat
bermanfaat untuk kita semua dalam menghadapi pandemi Covid19 ini. Semoga Alloh Swt
segera memberikan obat untuk menghilangkan wabah Covid19 ini.. aaamiin ya robbal alaa
miin.
DEWAN MAHASISWA
PERIODE 2020-2021
[ 27/4 16.11] Moderator
Alhamdulillahirobbil Alamin
Usai sudah Kajian Online Raisya pada sore hari ini.
Terimakasih juga kami sampaikan kepada Bapak Arif Zunaidi, SHI, MEI selaku pemateri
dalam kajian siang hari ini
Tak lupa kami sampaikan terimakasih kepada seluruh sahabati dan semua pihak yang ikut
andil berpartisipasi dalam mensukseskan kajian pada siang hari ini
Saya Moh. Alfian Nurrohman selaku moderator mengucapkan maaf yang sebesar -
besarnya, jika ada salah kata selama memandu jalannya kajian pada sore hari ini. Semoga
apa yang kita peroleh melalui diskusi ini dapat bermanfaat.
Akhirukalam.
Wassalamu'alaikum wr.wb

Notulensi Raisya-1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi:

Hak Cipta

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Deskripsi:

Hak Cipta:

Notulensi Raisya-1

Diunggah oleh

Deskripsi:

Hak Cipta:

DEWAN MAHASISWA

DEMA PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH

Hari/Tanggal : Senin/27 April 2020

PERATURAN RAISYA ONLINE

1. Diskusi dimulai pukul 14.00 sampai 16.00 wib.

[ 27/4 14.08 ] Moderator

[ 27/4 14.08 ] Moderator

2. Diawali dengan pengantar narasumber -+30 menit.

3. Tanda🙏 digunakan untuk menanggapi.

4. Tanda ☝digunakan untuk bertanya.

5. Selama narasumber menyampaikan materi, peserta dilarang menyela/melakukan

6. Pertanyaan disampaikan melalui moderator (Moh. Alfian Nurrohman

[ 27/4 14.11 ] Moderator

[ 27/4 14.11 ] Moderator

[ 27/4 14.13 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.13 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.15 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.16 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.16 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.16 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.18 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.21 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.22 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.33 ] Moderator

[ 27/4 14.33] Moderator

[ 27/4 14.41] Moderator

[ 27/4 14.42 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.43 ] Moderator

[ 27/4 14.45 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.45 ] Moderator

[ 27/4 14.52 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.57 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 14.57] Moderator

[ 27/4 14.59] Moderator

[ 27/4 15.06 ] Firdausin Nazila

[ 27/4 15.06 ] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 15.28 ] Moderator

[ 27/4 15.28] Moderator

Selanjutnya akan dibuka untuk pertanyaan sesi kedua.

[ 27/4 15.28 ] Moderator

[27/4 15:31] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[27/4 15:34] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 15.38] Moderator

[ 27/4 15.42 ] Syafrizal

[27/4 15:43] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 15.44] Novy MW

[27/4 15:46] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 16.02] Moderator

[ 27/4 16.04] Moderator

[ 27/4 16.05] Moderator

[27/4 16:07] Arif Zunaidi, SHI, MEI

[ 27/4 16.09] Moderator

[ 27/4 16.11] Moderator

Anda mungkin juga menyukai