Anda di halaman 1dari 1

FACULTY OF

NURSING

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA KEPERAWATAN


TENTANG ASUPAN MAKANAN BERSERAT PADA KELANCARAN
BUANG AIR BESAR DI SATU UNIVERSITAS SWASTA INDONESIA BARAT
Dosen pembimbing 1 : Marianna R. Gadis Tampunu, BSN., M.P.H Dosen pembimbing 2 : Ns. Elisa O. Hutasoit, S.Kep

GABRIELLE POLII | IRADAT ZENDRATO | KHARISMA DHEA BR. PURBA

ABSTRAK
Latar belakang : Serat adalah jenis karbohidrat yang menjaga sistem
KERANGKA KONSEP
pencernaan agar tetap lancar. Beberapa makanan yang mengandung serat
yaitu sayuran, buah-buahan, biji-bijian dan kacang-kacangan. Pada tahun
2019 didapatkan sejumlah 1,7 juta angka kematian dunia disebabkan oleh
kurangnya konsumsi buah dan sayuran yang merupakan sumber serat. Tingkat Pengetahuan tentang
Banyak mahasiswa yang mengenal apa itu makanan berserat, tetapi banyak asupan makanan berserat
juga yang belum mengetahui manfaat konsumsi makanan berserat terhadap
kelancaran buang air besar. Tujuan Penelitian : untuk mengidentifikasi
gambaran tingkat pengetahuan mahasiswa keperawatan mengenai asupan
makanan berserat pada kelancaran buang air besar di satu Universitas
Swasta Indonesia Barat. Metodologi Penelitian : penelitian ini Kelancaran buang air besar
menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Instrumen yang digunakan
dalam penelitian ini adalah kuesioner. Populasi yang digunakan adalah
mahasiswa keperawatan dengan jumlah sampel 178 responden. Data yang
diperoleh akan di analisis secara univariat dan diolah menggunakan SPSS.
Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Februari 2019 untuk Kurang: Cukup: Baik:
mengidentifikasi gambaran tingkat pengetahuan mahasiswa keperawatan <55% 56-75% 76- 100 %
tentang asupan makanan berserat pada kelancaran buang air besar di Satu
Universitas Swasta Indonesia Barat. (Nursalam, 2013)

Kata kunci : Tingkat Pengetahuan, Mahasiswa Keperawatan, Makanan


Berserat, Kelancaran Buang Air Besar
PENDAHULUAN METODE PENELITIAN
1,7 juta angka kematian dunia disebabkan oleh kurangnya konsumsi buah &
sayuran yang merupakan sumber serat (World Health Organization, 2019). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif.

Pengumpulan data akan diawali dengan pengajuan

Di Indonesia, konsumsi buah dan sayur tergolong rendah karena informed consent kepada responden yaitu mahasiswa

konsumsi buah yaitu 40,35 kg per kapita dalam setahun yang jauh dari Fakultas Keperawatan Universitas Swasta di Indonesia

standar WHO yaitu 91,25 kg per kapita setahun, sedangkan konsumsi Barat yang sesuai dengan kriteria inklusi lalu

sayur hanya 35 kg per kapita setahun yang hanya setengah dari standar menggunakan kuesioner sebagai instrumen yang diukur

WHO yaitu 73 kg per kapita dalam setahun (Arifin, et al., 2018). menggunakan jawaban benar(B) atau salah (S).

Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis

Salah satu program Indonesia Sehat adalah mengupayakan pola pikir univariat dengan “gambaran tingkat pengetahuan”

masyarakat dapat berubah sehingga memiliki paradigma sebagai variabel.

sehat. Agar pola pikir masyarakat dapat berubah perlunya pengetahuan Penelitian ini akan menggunakan purposive

yang baik karena jika diawali dengan pengetahuan maka perilaku akan sampling dengan menggunakan

bersifat long lasting dibandingkan yang tidak rumus Slovin didapatkan hasil dengan 178 sampel.

diawali dengan pengetahuan (Notoatmodjo, 2007). Dalam penelitan ini peneliti mendapatkan total sampel

dari angkatan 2018 sebanyak 178. Proses


Penelitian sebelumnya yang telah dilakukan oleh Sya’bania (2016) di pengambilan data ini akan dilakukan pada bulan Februari
Universitas Islam Bandung didapatkan bahwa persentase tingkat tahun 2020.
pengetahuan serat responden pada kategori baik sebanyak 35%, kategori
cukup sebanyak 28%, dan kategori kurang sebanyak 37% yang
menunjukan bahwa tingkat pengetahuan serat mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Bandung tahun ajaran 2015-2016 masih
kurang yang diakibatkan oleh salah satu faktor intrapersonal yaitu REFERENSI
pengetahuan. Arifin, B., Achsani, N. A., Martianto, D., Sari, L. K., & Firdaus, A. H. (2018, June). Modeling The Future of
Indonesian Food Consumption . Jakarta: Bappenas, WFP, FAO.

Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi tingkat Sya'bania, N. R. (2016). GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU POLA MAKAN TINGGI
SERAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG TAHUN AJARAN

pengetahuan yang dimiliki oleh mahasiswa Fakultas Keperawatan di 2015-2016 . Skripsi.


Nursalam. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan . Jakarta: Salemba Medika.
salah satu Universitas Swasta tentang asupan makanan berserat WHO. (2019). Nutrition . Retrieved from WHO: https://www.who.int/health-topics/nutrition

terhadap kelancaran buang air besar.

Anda mungkin juga menyukai