Tugas Indonesia
Tugas Indonesia
Tugas Indonesia
KELOMPOK:
1. Fadel Aidul Fiqri
2. Diva Latisya Putri
3. Raffy Putra Gustia
4. Topan Bayu Sagara
Pengertian Ejaan
Ejaan adalah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkan
bunyi-bunyi ujaran, bagaimana menempatkan tanda-tanda baca,
bagaimana memotong-motong suatu kata, dan bagaimana
menggabungkan kata-kata. Ejaan merupakan kaidah yang harus dipatuhi
oleh pemakai bahasa demi keteraturan dan keseragaman bentuk,
terutama dalam bahasa tulis.Keteraturan bentuk akan berimplikasi pada
ketepatan dan kejelasanmakna. Ibarat sedang mengemudi kendaraan,
ejaan adalah rambu lalulintas yang harus dipatuhi oleh setiap pengemudi.
Jika para pengemudimematuhi rambu-rambu yang ada, terciptalah lalu
lintas yang tertib dan teratur. Seperti itulah kira-kira bentuk hubungan
antara pemakai bahasa dengan ejaan.
Penulisan Akronim
Menurut Pedoman EYD, akronim ialah singkatan yang berupa
gabungan huruf awal, gabungan suku kata, ataupun gabungan huruf dan
suku kata dari deret kata yang diperlakukan sebagai kata.Pertama,
akronim nama diri berupa gabunga suku kata. Kedua, akronim yang
bukan nama diri berupa gabungan huruf.
a. Akronim nama diri
Pedoman EYD menyatakan, akronim nama diri yag berupa
gabungan suku kata atau gabungan huruf dan suku kata dari deret kata
ditulis dengan huruf awal huruf kapital.
b. Akronim bukan nama diri
Menurut Pedoman EYD, akronim yang bukan nama diri yang
berupa gabungan huruf, suku kata, ataupun gabungan huruf dan suku
kata dari deret kata seluruhnya ditulis dengan huruf kecil.
Sebagai catatan, Pedoman EYD mengingatkan, jika dianggap perlu
membentuk akronim, maka harus diperhatikan dua syaratPertama, jumlah
suku akronim jangan melebihi jumlah suku kata yang lazim pada kata
Indonesia.Kedua, akronim dibentuk yang sesuai dengan mengindahkan
keserasian kombinasi vokal dan konsonan yang sesuai dengan pola kata
Indonesia yang lazim.
Contoh:
Huruf vokal Gambungan huruf vokal dan
konsonan
A Api , padi , anak
I Itu ,sisi ,sisa
U Untuk ,kuku ,paku
E Enak ,kena ,emas
O Oleh , kota , radio
2. Huruf konsonan
Ada 21 huruf konsonan yang terdiri dari
b,c,d,f,g,h,j,k,l,m,n,p,q,r,s,t,v,w,x,y,dan z. Huruf Konsonan adalah bunyi
ujaran akibat adanya udara yang keluar dari paru-paru mendapatkan
hambatan atau halangan.biasa nya disebut dengan huruf mati maka harus
digabungkan dengan huruf vokal .
Contoh : m (masa)
3. Huruf diftong
Huruf diftong adalah gabungan dua buah huruf vokal yang
menghasilkan bunyi rangkap.Dalam Bahasa Indonesia huruf diftong
berbentuk ai, au, dan oi.
Contoh : Bangau, Pakai, Sengau, Perangai, dsb