perancangan pompa 01

kode : P-01
fungsi : mengalirkan cairan dari tangki berpengaduk ke filter 1
1. menentukan jenis pompa yang digunakan
2. menghitung daya pompa yang dibutuhkan

1. Jenis Pompa
Pompa yang dipilih adalah jenis centrifugal pump dengan pertimbangan:
- Dapat digunakan range kapasitas yang besar
- Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
- Kecepatan putarannya stabil
- Tidak memerlukan area yang luas

2. Menghitung laju alir pompa

a. Kapasitas, Q
Q = m/ρ
komponen masuk pompa dari tangki berpengaduk
komponen wi (kg/jam) kmol/jam xi ρ (kg/L) xi.ρ (kg/L)
H2O 757.040 186.552 0.045 1.000 0.045
NaOH 12870.967 279.804 0.771 2.130 1.641
C40H52O4 13.191 0.022 0.001 1.070 0.001
Na2CO3 713.624 6.734 0.043 3.140 0.134
C8H15NO6 1170.176 5.764 0.070 1.370 0.096
C10H16N2O7 1177.576 8.059 0.071 1.460 0.103
Total 16702.573 486.934 1.000 2.021

ρ = 2.021 kg/L
= 126.139 lb/ft3

laju alir (Q) =m/ρ

= 8266.07803375 L/jam 2.2961327872 L/s
= 0.08108717165 ft3/s
= 0.60657412822 gal/s
= 36.394447693 gpm
3 menghitung ukuran pipa optimum
Dopt = 3,9 (Q)0,45 (ρ)0,13 (Peters Timmerhouse 3ed, 1991)
= 2.3616 in
Dipilih pipa standar :
Dnom = 2 1/2 in (Kern, tabel.11 P.844)
OD = 2.88 in = 0.2400 ft
at = 4.790 in2 = 0.0333 ft2
Sch = 40
ID = 2.469 in = 0.2058 ft

a. Kecepatan aliran (V)

Q
V 
at
 Q
V 
at
= 2.438 ft/s

b. Bilangan reynold (Re)

 .V . D
Re 

Komponen xi µ Xi.µ
H2O 0.0453 6.699E-01 3.036E-02
NaOH 0.7706 1.426E+01 1.099E+01
C40H52O4 0.0008 0.000E+00 0.000E+00
Na2CO3 0.0427 3.400E+00 1.453E-01
C8H15NO6 0.0701 1.350E+02 9.458E+00
C10H16N2O7 0.0705 4.323E-06 3.048E-07
Total 1.0000 2.062E+01

µ cairan = 20.6198 cP
= 49.9000 lb/ft jam
= 1.39E-02 lb/ft s

Re = 4564.251
Karena Re > 2100, maka aliran turbulen
Dari Brown, fig.126, didapat ε/D = 0.0020 (commercial steel)
Dari Brown, fig.125, didapat f = 0.0140

Dari fig 2.10.3 Geankoplis, utk Comercial steel, E = 4.6E-05

ID = 0.0627 in = 0.2058
E/ID = 0.0007
Dari fig. 2.10-3 Geankoplis diperoleh f = 0.01
Direncanakan panjang pipa = 10.6627 ft = 3.2500
jadi,
Ff = 4 * f * (ΔL / D) * (V ^ 2 / (2 * gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
= 0.1907 ft.lbf/lbm
eters Timmerhouse 3ed, 1991)

ern, tabel.11 P.844) 851

 m
ft

ankoplis, pers. 2.10-6)

Pompa (P-02)

Fungsi : mengalirkan HCl dari T-02 ke tangki pengenceran (M-02)

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

M-02

T-02

1,5 m
T-02 E-1

2m
1m

1m 1m

Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari T-01)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
H2O 18.016 2271.136 126.06214 0.7 1 0.7
HCl 40.000 973.344 24.333595 0.3 1.18 0.354
3244.479 150.39573 1 1.054
densitas campuran = 948.766603 kg/m3 59.229564 lb/ft3
volume = 3.4196811906 m3/jam
0.0009499114 m3/s
0.0335445822 ft3/s

over design 20%

Vol. perancangan = 0.68393624 m3/jam
= 0.0402535 ft3/s
= 18.0681854 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah

b. menghitung diameter optimum pipa

aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 0.0402534987 ft/s
rho = 59.229563567 lb/ft3
d= 1.5619108847 in 0.1301592 ft

digunakan pipa standar (Brownell app K item2)

Nominal = 1.5 in = 0.0381 m = 0.1249996 ft
SN = 40
OD = 1.9 in = 0.04826 m = 0.1583329 ft
ID = 1.61 in = 0.040894 m = 0.1341663 ft
flow area (A)= 2.04 in2 = 0.0013161 m2 = 0.0141667 ft3

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 2.8414235474 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
H2O 18.016 0.700 0.6699004 0.4689303
HCl 40.000 0.300 0.3103803 0.0931141
0.5620444
viskositas campuran = 1.7792189 cp
0.00119558 ft/lb.s
maka N Re = 18885.938053 (aliran turbulen)

Neraca tenaga mekanis

dihitung dengan persamaan Bernoulli
v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v /2.α.gc
2
beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 18885.938053
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.040894 m = 0.1341663 ft
E/ID = 0.0011248594
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
0.3066 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 3 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.094025867 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.2820776 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 2 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0213125298 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.04262506 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter HE-01 ke diameter pipa pengaliran]
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang M-02 ke pipa pengaliran D1 3.068 in
A2 luas pipa D2 1.61 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 2.5921 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 0.2753855
A1
maka :
Kc = 0.3985379847
hc = 0.0500 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 1.61 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 2.5921 in2
A1 = 0.0704677
A2
maka :
h ex = 0.1241258365 ft.lbf/lbm

TOTAL FRIKSI = 0.8054 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :

- Ws = 4.9064 ft.lbf/lbm
Head pompa = 4.9064 ft = 1.4954923 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 18.0682 gpm = 0.6839 m3/jam
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal = 49%
BHP = 0.04340576 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm

Menghitung Tenaga Motor

Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7 psi
ρL = 59.230 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.9492
maka,
Abs press = 35.62 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
line loss 1.64042 ft

* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 41.361 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 18.1 gpm
 C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 0.5760 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 02
Kode = P-02
Fungsi = mengalirkan HCL 30% dari T-02 ke M-02
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 18.0681854 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 0.5760 ft
NPSH available = 41.361 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.0381 m
SN = 40
OD pipa = 0.04826 m
ID pipa = 0.040894 m
A inside = 0.00131613 m2
= 0.49
 PRA PERANCANGAN PABRIK KITOSAN DENGAN BAHAN BAKU CANG
KAPASITAS 10000 TON/TAHUN

kapasitas 10000 ton/tahun

10000000 kg/tahun
pabrik beroperasi 330 hari/tahun
produksi 1262.6262626 kg/jam
umpan 3217.42 kg/jam

komponen rumus molekul fraksi mr

astaxhantin C40H52O4 0.004 596.840
sodium karbonat Na2CO3 0.222 105.980
kitin C8H15NO6 0.364 203.000
asam glutamat C5H8O4 0.366 146.122
H2O pada cngkng H2O 0.045 18.016
1.000 213.992

TANGKI BERPENGADUK (PROSES DEPIGMENTASI)

H2O
C2H5OH

C40H52O4
Na2CO3 Tangki
(C8H13O5N)n
berpengaduk
C5H8O4

solid : liquid 1: 5
perbandingan et-air 80% liquid = 16088.709
solid = 3217.742
komposisi umpan 1
BM
No Komponen Komposisi
kg/kmol
1 H2O 18.016 20.000
2 C2H5OH 46.000 80.000
Total 100.000

komposisi umpan 2
BM
No Komponen Komposisi
kg/kmol
1 C40H52O4 596.840 0.410
2 Na2CO3 105.980 22.180
 3 C8H15NO6 203.000 34.420
4 C5H8O4 146.122 36.590
5 H2O 18.016 6.400
Total 100.000

Neraca massa depigmentasi

Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
H2O 18.016 3360.917 186.552
C2H5OH 46.000 12870.967 279.804
C40H52O4 596.840 13.191 0.022
Na2CO3 105.980 713.624 6.734
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.764
C10H16N2O7 146.122 1177.576 8.059
Total 19306.450 486.934

FILTER
asumsi : Filtrat yang terikut adalah 20% padatan
H2O yang terikut cake 613.864 kg/jam 34.073

C40H52O4
Na2CO3 FILTER
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
C2H5OH
H2O
C2H5OH
C40H52O4

Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
H2O 18.016 3360.917 186.552
C2H5OH 46.000 12870.967 279.804
C40H52O4 596.840 13.191 0.022
Na2CO3 105.980 713.624 6.734
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.764
C10H16N2O7 146.122 1177.576 8.059
Total 19306.450 486.934

REAKTOR BERPENGADUK (PROSES DEPROTEINASI)

 NaOH
H2O

H2O
Na2CO3 Reaktor-01
C8H15NO6
C10H16N2O7

T = 70 C = 343
P = 1 atm
perbandingan solid : liquid 1 : 24
solid 3204.550 kg/jam
liquid 76909.208 kg/jam

komposisi umpan 1
BM Laju Alir
No Komponen
kg/kmol kg/jam
1 Na2CO3 105.980 713.624
2 C8H15NO6 203.000 1170.176
3 C10H16N2O7 146.122 1177.576
4 H2O 18.016 757.040
total 3818.415

komposisi umpan 2
BM
No Komponen Komposisi
kg/kmol
1 H2O 18.016 96.300
2 NaOH 40.000 3.700
total 100.000
x 0.8257
reaksi : C10H16N2O7 + 2 NaOH 2 C5H8NNaO4 + H2O
n awal 8.059 71.141
n rx 6.654 13.308 13.308 6.654
n sisa 1.405 57.833 13.308 6.654

Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
Na2CO3 105.980 713.624 6.734
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.764
C10H16N2O7 146.122 1177.576 8.059
H2O 18.016 74820.607 4153.009
NaOH 40.000 2845.641 71.141
 C5H8NNaO4 159.000 0.000 0.000
80727.622 4244.707

FILTER
asumsi : Filtrat yang terikut adalah 20% padatan
H2O yang terikut cake 446.445 kg/jam = 24.780

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7 FILTER
H2O
NaOH

H2O
NaOH
C5H8NNaO4

Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
Na2CO3 105.980 713.624 6.734
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.764
C10H16N2O7 146.122 205.251 1.405
H2O 18.016 74940.489 4159.663
NaOH 40.000 2313.305 57.833
C5H8NNaO4 159.000 2116.034 13.308
Total 81458.879 4244.707

REAKTOR BERPENGADUK (PROSES DEMINERALISASI)

HCl

H2O
Na2CO3 Reaktor-02
C8H15NO6
C10H16N2O7

T = 25 C 298
P = 1 atm
perbandingan solid : liquid 1 : 11
 solid 2131.0713
liquid 23441.78390648
komposisi umpan 1
BM Laju Alir
No Komponen
kg/kmol kg/jam
1 Na2CO3 105.980 713.624
2 C8H15NO6 203.000 1170.176
3 C10H16N2O7 146.122 205.251
4 H2O 18.016 589.620
total 2678.671

komposisi umpan 2
BM
No Komponen Komposisi
kg/kmol
1 H2O 18.016 94.780
2 HCl 36.500 5.220
total 100.000

x 0.9908
reaksi Na2CO3 + 2 HCl + NaCl H2O +
n awal 6.734 33.525
n rx 6.672 13.343 6.672 6.672
n sisa 0.062 20.182 6.672 6.672

Neraca massa reaktor demineralisasi

Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
Na2CO3 105.980 713.624 6.734
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.764
C10H16N2O7 146.122 205.251 1.405
H2O 18.016 22218.123 1265.972
HCl 36.500 1223.661 33.525
NaCl 58.440 0.000 0.000
CO2 44.010 0.000 0.000
total 25530.835 1313.399

FILTER
asumsi : Filtrat yang terikut adalah 20% padatan
H2O yang terikut cake 305.034 kg/jam 16.931

CO2
NaCl
Na2CO3 FILTER
 FILTER
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
HCl
H2O
CO2
HCl
NaCl

Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
Na2CO3 105.980 6.565 0.062
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.764
C10H16N2O7 146.122 205.251 1.405
H2O 18.016 22927.939 1272.643
HCl 36.500 736.633 20.182
NaCl 58.440 389.890 6.672
CO2 44.010 293.618 6.672
25730.072 1313.399

REAKTOR BERPENGADUK (PROSES DEASETILASI)

NaOH
H2O

H2O
Na2CO3 Reaktor-03
C8H15NO6
C10H16N2O7

T 120 C 393
P 2.2 atm
NaOH 50% (m/v)
solid : liquid 0.05 m3/kg solid solid =
liquid =

komposisi umpan 1
BM Laju Alir
No Komponen
kg/kmol kg/jam
1 Na2CO3 105.980 6.565
 2 C8H15NO6 203.000 1170.176
3 C10H16N2O7 146.122 205.251
4 H2O 18.016 448.209
total 1830.201

komposisi umpan 2
BM
No Komponen Komposisi
kg/kmol
1 H2O 18.016 50.000
2 NaOH 40.000 50.000
total 100.000

x 0.9909
reaksi C8H15NO6 + NaOH C6H13NO5 + C2H3NaO2
n awal 5.764 24.236
n rx 5.712 5.712 5.712 5.712
n sisa 0.052 18.524 5.712 5.712

Neraca massa reaktor deasetilasi

Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
Na2CO3 105.980 6.565 0.062
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.764
C10H16N2O7 146.122 205.251 1.405
H2O 18.016 1417.653 78.689
NaOH 40.000 969.444 24.236
C6H13NO5 179.000 0.000 0.000
C2H3NaO2 72.000 0.000 0.000
total 3769.089 110.156
FILTER
asumsi : Filtrat yang terikut adalah 20% padatan
H2O yang terikut cake 250.571 kg/jam 13.908

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7 FILTER
H2O
NaOH
C6H13NO5
C2H3NaO2
H2O
NaOH
C2H3NaO2
 Masuk
Komponen Bm
kg/jam kmol/jam
Na2CO3 105.980 6.565 0.062
C8H15NO6 203.000 10.649 0.052
C10H16N2O7 146.122 205.251 1.405
H2O 18.016 1417.653 78.689
NaOH 40.000 740.966 18.524
C6H13NO5 179.000 1022.440 5.712
C2H3NaO2 72.000 411.261 5.712
3814.784 110.156

EVAPORATOR

H2O

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
C6H13NO5

kadar air 0.100

Keluar
Masuk
Komponen Bm aliran keluar 1
kg/jam kmol/jam kg/jam
Na2CO3 105.980 6.565 0.062 6.565
C8H15NO6 203.000 10.649 0.052 10.649
C10H16N2O7 146.122 205.251 1.405 205.251
H2O 18.016 393.746 21.855 39.375
C6H13NO5 179.000 1022.440 5.712 1022.440
Total 1638.651 0.000 1284.280
1638.651 29.086 1638.651

(1 bar, 120 oC)

(1 bar, 120 oC)

(superheated 20oC)
DENGAN BAHAN BAKU CANGKANG UDANG
0000 TON/TAHUN

kmol/jam kg/jam
0.022 13.191
6.734 713.624
5.764 1170.176
8.059 1177.576
7.947 143.175
28.526 3217.742

C40H52O4
Na2CO3
(C8H13O5N)n
C5H8O4
H2O
C2H5OH (Rioz dkk,2017)

kg/jam
kg/jam

Laju Alir
kg/jam kmol/jam
3217.742 178.605
12870.967 279.804
16088.709 458.408

Laju Alir
kg/jam kmol/jam
13.191 0.022
713.624 6.734
 1170.176 5.764
1177.576 8.059
143.175 7.947
3217.742 28.526

keluar
kg/jam kmol/jam
757.040 186.552
12870.967 279.804
13.191 0.022
713.624 6.734
1170.176 5.764
1177.576 8.059
16702.573 486.934

kmol/jam

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O

keluar
kg/jam (1) kmol/jam kg/jam (2) kmol/jam
757.040 42.020 2603.877 144.531
0.000 0.000 12870.967 279.804
0.000 0.000 13.191 0.022
713.624 6.734 0.000 0.000
1170.176 5.764 0.000 0.000
1177.576 8.059 0.000 0.000
3818.415 62.577 15488.036 424.357
19306.450 486.934
 Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
NaOH

K (Rioz dkk,2017)

Laju Alir
kmol/jam
6.734
5.764
8.059
42.020
62.577

Laju Alir
kg/jam kmol/jam
74063.567 4110.988
2845.641 71.141
76909.208 4182.129

keluar
kg/jam kmol/jam
713.624 6.734
1170.176 5.764
205.251 1.405
74940.489 4159.663
2313.305 57.833
 2116.034 13.308
81458.879 4244.707

kmol/jam

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O

keluar
kg/jam (1) kmol/jam kg/jam (2) kmol/jam
713.624 6.734 0.000 0.000
1170.176 5.764 0.000 0.000
205.251 1.405 0.000 0.000
589.620 32.728 74350.868 4126.935
0.000 0.000 2313.305 57.833
0.000 0.000 2116.034 13.308
2678.671 46.630 78780.207 4198.076
81458.879 4244.707

CO2
NaCl
Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
HCl

K (Rioz dkk,2017)
Laju Alir
kmol/jam
6.734
5.764
1.405
32.728
46.630

Laju Alir
kg/jam kmol/jam
22218.123 1233.244
1223.661 33.525
23441.784 1266.769

CO2

6.672
6.672

keluar
kg/jam kmol/jam
6.565 0.062
1170.176 5.764
205.251 1.405
22927.939 1272.643
736.633 20.182
389.890 6.672
293.618 6.672
25436.454 1313.399

kmol/jam

Na2CO3
C8H15NO6
 C10H16N2O7
H2O

keluar
kg/jam (1) kmol/jam kg/jam (2) kmol/jam
6.565 0.062 0.000 0.000
1170.176 5.764 0.000 0.000
205.251 1.405 0.000 0.000
448.209 24.878 22479.730 1247.765
0.000 0.000 736.633 20.182
0.000 0.000 389.890 6.672
0.000 0.000 293.618 6.672
1830.201 32.109 23899.871 1281.290
25730.072 1313.399

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
NaOH

K (US Patent,2012)

1830.2012 kg
1938.88765235 kg

Laju Alir
kmol/jam
0.062
 5.764
1.405
24.878
32.109

Laju Alir
kg/jam kmol/jam
969.444 53.810
969.444 24.236
1938.888 78.046

keluar
kg/jam kmol/jam
6.565 0.062
10.649 0.052
205.251 1.405
1417.653 78.689
740.966 18.524
1022.440 5.712
411.261 5.712
3814.784 110.156

kmol/jam

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
 keluar
kg/jam (1) kmol/jam kg/jam (2) kmol/jam
6.565 0.062 0.000 0.000
10.649 0.052 0.000 0.000
205.251 1.405 0.000 0.000
393.746 21.855 1023.907 56.833
0.000 0.000 740.966 18.524
1022.440 5.712 0.000 0.000
0.000 0.000 411.261 5.712
1638.651 29.086 2176.133 81.069
3814.784 110.156

Na2CO3
C8H15NO6
C10H16N2O7
H2O
C6H13NO5

(Sugita dkk, 2009)

Keluar
aliran keluar 1 aliran keluar 2
kmol/jam kg/jam kmol/jam
0.062 0.000 0.000
0.052 0.000 0.000
1.405 0.000 0.000
2.186 354.4 19.670
5.712 0.000 0.000
9.417 354.371 19.670
29.086

0.240
Pompa (P-03)

Fungsi : mengalirkan dari R-02 menuju SP-01

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

P-11
E-12 SP-02

P-12
E-11
1,5 m
1m

P-04

V-5

E-9
1m 1m
Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari R-02)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
Na2CO3 105.980 5.367 0.0506397 0.000258 3.14 0.00081
C8H15NO6 203.000 940.441 4.6327126 0.0452174 1.37 0.061948
C10H16N2O7 146.122 164.955 1.1288883 0.0079312 1.46 0.01158
H2O 18.016 18508.706 1027.3483 0.8899187 1.46 1.299281
NaOH 40.000 29.636 0.7409076 0.0014249 1 0.001425
HCl 36.500 590.365 16.174375 0.0283854 1.18 0.033495
NaCl 58.440 318.713 5.4536752 0.0153241 2.16 0.0331
CO2 44.000 240.016 5.4549147 0.0115402 0.00198 2.28E-05
20798.199 1060.9844 1 1.441661
densitas campuran = 693.644105 kg/m3 43.302786 lb/ft3
volume = 29.983962764 m3/jam
0.0083288785 m3/s
 0.2941208402 ft3/s

over design 20%

Vol. perancangan = 5.99679255 m3/jam
= 0.35294501 ft3/s
= 158.422896 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah

b. menghitung diameter optimum pipa

aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 0.3529450083 ft/s
rho = 43.302786442 lb/ft3
d= 3.9836377246 in 0.3319698 ft

digunakan pipa standar (Kern, tabel 11 hal.844)

Nominal = 4 in = 0.1016 m = 0.3333323 ft
SN = 40
OD = 4.5 in = 0.1143 m = 0.3749989 ft
ID = 4.026 in = 0.1022604 m = 0.335499 ft
flow area (A)= 12.7 in2 = 0.0081935 m2 = 0.0881944 ft3

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 4.0018963116 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
Na2CO3 105.980 0.000 3.4 0.0008773
C8H15NO6 203.000 0.045 135 6.1043501
C10H16N2O7 146.122 0.008 4.323E-06 3.429E-08
H2O 18.016 0.890 0.6699004 0.5961569
NaOH 40.000 0.001 14.256664 0.020315
HCl 36.500 0.028 0.3103803 0.0088103
NaCl 58.440 0.015 0.3103803 0.0047563
CO2 44.000 0.012 1.8E-08 2.077E-10
6.7352659
viskositas campuran = 0.14847224 cp
9.9769E-05 ft/lb.s
maka N Re = 582743.92049 (aliran turbulen)
Neraca tenaga mekanis
dihitung dengan persamaan Bernoulli
v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v /2.α.gc
2
beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 582743.92049
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.1022604 m = 0.335499 ft
E/ID = 0.000449832
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
 0.2432 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 4 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.1865121206 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.74604848 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 1 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0422760807 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.04227608 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter R-02 ke SP-01
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang R-02 ke SP-01 D1 3.068 in
A2 luas pipa D2 4.026 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 16.208676 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 1.7220146
A1
maka :
Kc = -0.397108033
hc = -0.0988 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 4.026 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 16.208676 in2
A1 = 0.440642
A2
maka :
h ex = 0.1614870156 ft.lbf/lbm
TOTAL FRIKSI = 1.0942 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :

- Ws = 5.1953 ft.lbf/lbm
Head pompa = 5.1953 ft = 1.5835449 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 158.4229 gpm = 5.9968 m3/jam
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal = 49%
BHP = 0.29462817 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm

Menghitung Tenaga Motor

Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7 psi
ρL = 43.303 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.6940
maka,
Abs press = 48.72 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
 line loss 1.64042 ft

* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 54.462 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 158.4 gpm
C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 2.4494 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 03
Kode = P-03
Fungsi = mengalirkan umpan hasil R-02 ke SP-01
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 158.422896 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 2.4494 ft
NPSH available = 54.462 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.1016 m
SN = 40
OD pipa = 0.1143 m
ID pipa = 0.1022604 m
A inside = 0.00819353 m2
= 0.49
Pompa (P-03)

Fungsi : mengalirkan dari R-02 menuju SP-01

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

R-03 Valve-02
P-33
P-31

HE-02
0,5 m

V-15

E-29
1m

P-30

2m
V-14
P-34
E-30
E-31

1m 0,5 m 2m

Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari R-02)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
Na2CO3 105.980 713.624 6.73357007 0.0087605 3.14 0.0275081
C8H15NO6 203.000 1170.176 5.76441209 0.0143652 1.37 0.01968037
C10H16N2O7 146.122 205.251 1.40465808 0.0025197 1.46 0.00367875
H2O 18.016 74940.489 4159.663 0.9199794 1.46 1.3431699
NaOH 40.000 2313.305 57.8326272 0.0283984 1 0.02839844
C5H8NNaO4 159.000 2116.034 13.3083899 0.0259767 1.18 0.03065252
81458.879 4244.70666 1 1.45308807
densitas campuran = 688.189530993 kg/m3 42.962269 lb/ft3
volume = 118.36692492 m3/jam
0.0328797014 m3/s
1.161093338 ft3/s

over design 20%

Vol. perancangan = 23.6733849842 m3/jam
= 1.39331200556 ft3/s
= 625.402026814 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah

b. menghitung diameter optimum pipa

aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 1.3933120056 ft/s
rho = 42.962268513 lb/ft3
d= 7.3822324214 in 0.61518601 ft

digunakan pipa standar (Kern, tabel 11 hal.844)

Nominal = 8 in = 0.2032 m = 0.6666647 ft
SN = 40
OD = 8.625 in = 0.219075 m = 0.7187478 ft
ID = 7.981 in = 0.2027174 m = 0.6650813 ft
flow area (A)= 50 in2 = 0.032258 m2 = 0.3472222 ft2

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 4.0127387313 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
Na2CO3 105.980 0.009 3.4 0.0297858
C8H15NO6 203.000 0.014 135 1.9393063
C10H16N2O7 146.122 0.003 4.32327E-06 1.089E-08
H2O 18.016 0.920 0.66990042 0.6162946
NaOH 40.000 0.028 14.256664 0.404867
C5H8NNaO4 159.000 0.026 0.31038032 0.0080627
2.9983164
viskositas campuran = 0.33352050894 cp
0.00022411578 ft/lb.s
maka N Re = 511599.85716 (aliran turbulen)
Neraca tenaga mekanis
dihitung dengan persamaan Bernoulli
v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v /2.α.gc
2
beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 511599.85716
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.2027174 m = 0.66508133 ft
E/ID = 0.0002269169
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
 0.1233 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 4 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.1875241319 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.75009652761 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 1 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0425054699 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.0425054699 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter R-01 ke CL-01
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang R-02 ke SP-01 D1 3.068
A2 luas pipa D2 7.981
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 63.696361 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 6.76712052
A1
maka :
Kc = -3.171916285
hc = -0.7931 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 7.981 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 63.696361 in2
A1 = 1.73162167
A2
maka :
h ex = 0.9986426609 ft.lbf/lbm
TOTAL FRIKSI = 1.1215 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :

- Ws = 5.2226 ft.lbf/lbm
Head pompa = 5.2226 ft = 1.59185387 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 625.4020 gpm = 23.6734
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal =
BHP = 1.16000475103 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm

Menghitung Tenaga Motor

Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7
ρL = 42.962 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.6885
maka,
Abs press = 49.11 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
 line loss 1.64042 ft

* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 54.848 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 625.4
C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 6.1182 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 02
Kode = P-03
Fungsi = mengalirkan umpan hasil R-02 ke SP-01
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 625.402026814 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 6.1182 ft
NPSH available = 54.848 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.2032 m
SN = 40
OD pipa = 0.219075 m
ID pipa = 0.2027174 m
A inside = 0.032258 m2
 Valve-02

HE-02
V-15
2m

m
0.16, p.379)
in
in
 m3/jam
49% = 0.49

Branan, p. 82 )
psi
gpm
Pompa (P-03)

Fungsi : mengalirkan dari R-02 menuju SP-01

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

Valve-02 R-03
P-25
P-29
HE-02
0,5 m

E-26 P-21
T-01 V-11
0,75 m

V-13 P-26

E-28
E-25
1m 1m 2m

Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari R-02)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
H2O 18.016 3126.779 173.555691 0.5 1.46 0.73
NaOH 40.000 3126.779 78.1694834 0.5 1 0.5
6253.559 251.725175 1 1.23
densitas campuran = 813.008130081 kg/m3 50.754439 lb/ft3
volume = 7.6918771657 m3/jam
0.0021366325 m3/s
0.0754517137 ft3/s

over design 20%

Vol. perancangan = 1.53837543313 m3/jam
= 0.09054205647 ft3/s
= 40.6407074662 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah
b. menghitung diameter optimum pipa
aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 0.0905420565 ft/s
rho = 50.754439024 lb/ft3
d= 2.2047476615 in 0.18372896 ft

digunakan pipa standar (Kern, tabel 11 hal.844)

Nominal = 2 in = 0.0508 m = 0.1666662 ft
SN = 40
OD = 2.38 in = 0.060452 m = 0.1983327 ft
ID = 2.067 in = 0.0525018 m = 0.1722495 ft
flow area (A)= 3.35 in2 = 0.00216129 m2 = 0.0232639 ft3

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 3.8919572048 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
H2O 18.016 0.500 0.66990042 0.3349502
NaOH 40.000 0.500 14.256664 7.128332
7.4632822
viskositas campuran = 7.46328222347 cp
0.00501510176 ft/lb.s
maka N Re = 6784.5376946 (aliran turbulen)

Neraca tenaga mekanis

dihitung dengan persamaan Bernoulli
v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v2/2.α.gc beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 6784.5376946
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.0525018 m = 0.17224948 ft
E/ID = 0.0008761604
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
0.4480 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 4 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.176405251 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.70562100392 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 1 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0399851902 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.03998519022 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter R-01 ke CL-01
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang R-02 ke SP-01 D1 3.068
A2 luas pipa D2 2.067
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 4.272489 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 0.45391051
A1
maka :
Kc = 0.3003492172
hc = 0.0706 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 2.067 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 4.272489 in2
A1 = 0.11615003
A2
maka :
h ex = 0.228903534 ft.lbf/lbm

TOTAL FRIKSI = 1.4932 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :

- Ws = 5.5942 ft.lbf/lbm
Head pompa = 5.5942 ft = 1.7051339 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 40.6407 gpm = 1.5384
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal =
BHP = 0.09539022267 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm
Menghitung Tenaga Motor
Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7
ρL = 50.754 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.8134
maka,
Abs press = 41.57 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
line loss 1.64042 ft

* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 47.309 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 40.6
C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 0.9889 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 02
Kode = P-03
Fungsi = mengalirkan umpan hasil R-02 ke SP-01
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 40.6407074662 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 0.9889 ft
NPSH available = 47.309 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.0508 m
SN = 40
OD pipa = 0.060452 m
ID pipa = 0.0525018 m
A inside = 0.002161286 m2
0.16, p.379)
in
in

m3/jam
49% = 0.49
Branan, p. 82 )
psi

gpm
Pompa (P-06)

Fungsi : mengalirkan dari R-03 menuju RDF-02

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

R-03 Valve-02
P-33
P-31

HE-02
0,5 m

V-15

E-29
1m

P-30

2m
V-14
P-34
E-30
E-31

1m 0,5 m 2m

Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari R-03)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
Na2CO3 105.980 5.367 0.0506397 0.0016164 3.14 0.00507539
C8H15NO6 203.000 8.558 0.04215768 0.0025775 1.37 0.00353116
C10H16N2O7 146.122 164.955 1.12888826 0.0496811 1.46 0.07253439
H2O 18.016 1144.475 63.5255023 0.3446919 1 0.34469186
HCl 36.500 8.643 0.23678316 0.002603 1.18 0.0030715
NaCl 58.440 170.452 2.9166968 0.0513365 2.16 0.11088678
NaOH 40.000 665.606 16.6401606 0.2004666 2.13 0.42699388
C6H13NO5 179.000 821.709 4.5905549 0.2474815 1.56 0.38607116
C2H3NaO2 72.000 330.520 4.5905549 0.0995456 1.53 0.15230482
3320.286 93.7219383 1 1.50516094
densitas campuran = 664.380779539 kg/m3 41.475937 lb/ft3
volume = 4.9975643748 m3/jam
0.0013882123 m3/s
0.0490224673 ft3/s

over design 20%

Vol. perancangan = 0.99951287495 m3/jam
= 0.05882696071 ft3/s
= 26.405069585 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah

b. menghitung diameter optimum pipa

aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 0.0588269607 ft/s
rho = 41.47593673 lb/ft3
d= 1.7688357145 in 0.14740297 ft

digunakan pipa standar (Kern, tabel 11 hal.844)

Nominal = 2 in = 0.0508 m = 0.1666662 ft
SN = 40
OD = 2.38 in = 0.060452 m = 0.1983327 ft
ID = 2.067 in = 0.0525018 m = 0.1722495 ft
flow area (A)= 3.35 in2 = 0.00216129 m2 = 0.0232639 ft2

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 2.5286813942 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
Na2CO3 105.98 0.00 3.40 0.01
C8H15NO6 203.00 0.00 135.00 0.35
C10H16N2O7 146.12 0.05 0.00 0.00
H2O 18.02 0.34 0.67 0.23
HCl 36.50 0.00 0.31 0.00
NaCl 58.44 0.05 1.90 0.10
NaOH 40.00 0.20 14.26 2.86
C6H13NO5 179.00 0.25 265.00 65.58
C2H3NaO2 72.00 0.10 0.68 0.07
69.19
viskositas campuran = 0.01 cp
9.71181359E-06 ft/lb.s
maka N Re = 1860149.712 (aliran turbulen)

Neraca tenaga mekanis

dihitung dengan persamaan Bernoulli
v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v2/2.α.gc beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 1860149.712
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.0525018 m = 0.17224948 ft
E/ID = 0.0008761604
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
0.1891 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 4 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.0744669595 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.29786783819 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 1 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0168791775 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.0168791775 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter R-01 ke CL-01
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang R-02 ke SP-01 D1 3.068
A2 luas pipa D2 2.067
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 4.272489 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 0.45391051
A1
maka :
Kc = 0.3003492172
hc = 0.0298 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 2.067 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 4.272489 in2
A1 = 0.11615003
A2
maka :
h ex = 0.0966283606 ft.lbf/lbm

TOTAL FRIKSI = 0.6303 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :

- Ws = 4.7314 ft.lbf/lbm
Head pompa = 4.7314 ft = 1.44213709 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 26.4051 gpm = 0.9995
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal =
BHP = 0.04283513575 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm

Menghitung Tenaga Motor

Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7
ρL = 41.476 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.6647
 maka,
Abs press = 50.87 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
line loss 1.64042 ft

* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 56.608 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 26.4
C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 0.7418 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 06
Kode = P-06
Fungsi = mengalirkan dari R-03 menuju RDF-02
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 26.405069585 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 0.7418 ft
NPSH available = 56.608 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.0508 m
SN = 40
OD pipa = 0.060452 m
ID pipa = 0.0525018 m
A inside = 0.002161286 m2
 Valve-02

HE-02
V-15
2m

m
0.16, p.379)
in
in
 m3/jam
49% = 0.49

Branan, p. 82 )
psi
gpm
Pompa (P-07)

Fungsi : mengalirkan dari RDF-02 menuju EV-01

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

P-37 P-39
P-38
0,5 m
V-16

E-39
E-34
1m

E-36
P-36
V-17
2m

E-33
E-35

Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari RDF-02)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
Na2CO3 105.980 5.367 0.0506397 0.0034259 3.14 0.0107573
C8H15NO6 203.000 8.558 0.04215768 0.005463 1.37 0.00748431
C10H16N2O7 146.122 164.955 1.12888826 0.1052992 1.46 0.15373681
H2O 18.016 316.462 17.5655848 0.202013 1 0.20201305
HCl 36.500 2.746 0.07523259 0.0017529 1.18 0.00206842
NaCl 58.440 78.174 1.33768617 0.0499026 2.16 0.10778954
NaOH 40.000 34.251 0.85627897 0.0218642 2.13 0.04657076
C6H13NO5 179.000 821.709 4.5905549 0.5245376 1.56 0.81827871
C2H3NaO2 72.000 134.318 1.86552243 0.0857416 1.53 0.1311846
1566.540 27.5125455 1 1.4798835
densitas campuran = 675.728867223 kg/m3 42.184375 lb/ft3
volume = 2.3182970821 m3/jam
 0.0006439714 m3/s
0.0227408062 ft3/s

over design 20%

Vol. perancangan = 0.46365941641 m3/jam
= 0.02728896741 ft3/s
= 12.2489259127 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah

b. menghitung diameter optimum pipa

aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 0.0272889674 ft/s
rho = 42.184374694 lb/ft3
d= 1.2546671095 in 0.10455559 ft

digunakan pipa standar (Kern, tabel 11 hal.844)

Nominal = 2 in = 0.0508 m = 0.1666662 ft
SN = 40
OD = 2.38 in = 0.060452 m = 0.1983327 ft
ID = 2.067 in = 0.0525018 m = 0.1722495 ft
flow area (A)= 3.35 in2 = 0.00216129 m2 = 0.0232639 ft2

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 1.1730183461 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
Na2CO3 105.98 0.00 3.40 0.01
C8H15NO6 203.00 0.01 135.00 0.74
C10H16N2O7 146.12 0.11 0.00 0.00
H2O 18.02 0.20 0.67 0.14
HCl 36.50 0.00 0.31 0.00
NaCl 58.44 0.05 1.90 0.09
NaOH 40.00 0.02 14.26 0.31
C6H13NO5 179.00 0.52 265.00 139.00
C2H3NaO2 72.00 0.09 0.68 0.06
140.35
viskositas campuran = 0.01 cp
4.7877367E-06 ft/lb.s
maka N Re = 1780262.659 (aliran turbulen)

Neraca tenaga mekanis

dihitung dengan persamaan Bernoulli
v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v2/2.α.gc beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 1780262.659
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.0525018 m = 0.17224948 ft
E/ID = 0.0008761604
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
0.0407 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 4 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.0160245191 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.06409807641 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 1 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0036322243 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.00363222433 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter R-01 ke CL-01
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang R-02 ke SP-01 D1 3.068
A2 luas pipa D2 2.067
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 4.272489 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 0.45391051
A1
maka :
Kc = 0.3003492172
hc = 0.0064 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 2.067 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 4.272489 in2
A1 = 0.11615003
A2
maka :
h ex = 0.0207934233 ft.lbf/lbm

TOTAL FRIKSI = 0.1356 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :

- Ws = 4.2367 ft.lbf/lbm
Head pompa = 4.2367 ft = 1.29135787 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 12.2489 gpm = 0.4637
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal =
BHP = 0.01809698891 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm

Menghitung Tenaga Motor

Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7
ρL = 42.184 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.6760
maka,
Abs press = 50.01 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
line loss 1.64042 ft

* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 55.754 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 12.2
C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 0.4445 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 06
Kode = P-06
Fungsi = mengalirkan dari RDF-02 menuju EV-01
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 12.2489259127 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 0.4445 ft
NPSH available = 55.754 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.0508 m
SN = 40
OD pipa = 0.060452 m
ID pipa = 0.0525018 m
A inside = 0.002161286 m2
P-39

E-39

E-36
0.16, p.379)
in
in
 m3/jam
49% = 0.49

Branan, p. 82 )
psi
gpm
Pompa (P-08)

Fungsi : mengalirkan dari RDF-01 menuju T-03

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

P-11
E-12 SP-02

P-12
E-11
1,5 m
1m

P-04

V-5

E-9
1m 1m
Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari R-02)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
Na2CO3 105.980 0.000 0 0 3.14 0
C8H15NO6 203.000 0.000 0 0 1.37 0
C10H16N2O7 146.122 0.000 0 0 1.46 0
H2O 18.016 59974.053 3328.9328 0.9442801 1.46 1.378649
NaOH 40.000 1838.234 45.955851 0.0289426 1 0.028943
C5H8NNaO4 159.000 1700.603 10.695617 0.0267757 1.18 0.031595
C40H52O4 596.840 0.103 0.0001733 1.628E-06 2.16 3.52E-06
63512.994 3385.5844 1 1.43919
densitas campuran = 694.835128 kg/m3 43.37714 lb/ft3
volume = 91.407287119 m3/jam
0.0253909131 m3/s
0.8966389233 ft3/s
over design 20%
Vol. perancangan = 18.2814574 m3/jam
= 1.07596671 ft3/s
= 482.958417 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah

b. menghitung diameter optimum pipa

aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 1.075966708 ft/s
rho = 43.37713955 lb/ft3
d= 6.5798804123 in 0.5483233 ft

digunakan pipa standar (Kern, tabel 11 hal.844)

Nominal = 8 in = 0.2032 m = 0.6666647 ft
SN = 40
OD = 8.625 in = 0.219075 m = 0.7187478 ft
ID = 7.981 in = 0.2027174 m = 0.6650813 ft
flow area (A)= 50 in2 = 0.032258 m2 = 0.3472222 ft3

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 3.0987842389 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
Na2CO3 105.980 0.000 3.4 0
C8H15NO6 203.000 0.000 135 0
C10H16N2O7 146.122 0.000
4.323E-06 0
H2O 18.016 0.944
0.6699004 0.6325736
NaOH 40.000 0.029
14.256664 0.4126256
C5H8NNaO4 159.000 0.027
0.3103803 0.0083106
C40H52O4 596.840 0.000
0.3103803 5.055E-07
1.0535103
viskositas campuran = 0.9492076 cp
0.00063784 ft/lb.s
maka N Re = 140157.36088 (aliran turbulen)

Neraca tenaga mekanis

dihitung dengan persamaan Bernoulli
 v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v /2.α.gc
2
beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 140157.36088
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.2027174 m = 0.6650813 ft
E/ID = 0.0002269169
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
0.0736 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 4 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.1118299351 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.44731974 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 1 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0253481186 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.02534812 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter R-02 ke SP-01
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang R-02 ke SP-01 D1 3.068 in
A2 luas pipa D2 7.981 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 63.696361 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 6.7671205
A1
maka :
Kc = -3.171916285
hc = -0.4730 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 7.981 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 63.696361 in2
A1 = 1.7316217
A2
maka :
h ex = 0.5955401196 ft.lbf/lbm

TOTAL FRIKSI = 0.6688 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :
- Ws = 4.7699 ft.lbf/lbm
Head pompa = 4.7699 ft = 1.4538706 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 482.9584 gpm = 18.2815 m3/jam
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal = 49%
BHP = 0.82605026 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm

Menghitung Tenaga Motor

Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7 psi
ρL = 43.377 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.6951
maka,
Abs press = 48.64 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
line loss 1.64042 ft
* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 54.379 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 483.0 gpm
C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 5.1498 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 08
Kode = P-08
Fungsi = mengalirkan dari RDF-01 menuju T-03
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 482.958417 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 5.1498 ft
NPSH available = 54.379 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.2032 m
SN = 40
OD pipa = 0.219075 m
ID pipa = 0.2027174 m
A inside = 0.032258 m2
= 0.49
Pompa (P-09)

Fungsi : mengalirkan dari RDF-02 menuju T-03

Jenis : centrifugal pump, single suction,singel stage
Alasan : Dapat digunakan range kapasitas yang besar
Konstruksi sederhana sehingga harganya relatif lebih murah
Kecepatan putarannya stabil
Tidak memerlukan area yang luas
Bahan : Stainless steel (austenitic) AISI tipe 316
konstruksi
Kondisi : T= 30 C
operasi P= 1 atm

P-11
E-12 SP-02

P-12
E-11
1,5 m
1m

P-04

V-5

E-9
1m 1m
Kapasitas pompa
Q = m/rho
Q = kapasitas

komposisi masuk pompa (dari R-02)

komponen BM wi (kg/jam) kmol/jam xi rho rho.xi
Na2CO3 105.980 5.367 0.0506397 0.0034259 3.14 0.010757
C8H15NO6 203.000 8.558 0.0421577 0.005463 1.37 0.007484
C10H16N2O7 146.122 164.955 1.1288883 0.1052992 1.46 0.153737
H2O 18.016 316.462 17.565585 0.202013 1 0.202013
HCl 36.500 2.746 0.0752326 0.0017529 1.18 0.002068
NaCl 58.440 78.174 1.3376862 0.0499026 2.16 0.10779
NaOH 40.000 34.251 0.856279 0.0218642 2.13 0.046571
C6H13NO5 179.000 821.709 4.5905549 0.5245376 1.56 0.818279
C2H3NaO2 72.000 134.318 1.8655224 0.0857416 1.53 0.131185
1566.540 21.056468 1 1.479883
densitas campuran = 675.728867 kg/m3 42.184375 lb/ft3
volume = 2.3182970821 m3/jam
 0.0006439714 m3/s
0.0227408062 ft3/s

over design 20%

Vol. perancangan = 0.46365942 m3/jam
= 0.02728897 ft3/s
= 12.2489259 gpm
pompa sentrifugal single stage memiliki kapasitas 0,25 - 1000 m3/jam (Coulson Tabel 10.16, p.379)
dipakai pompa = 1 buah

b. menghitung diameter optimum pipa

aliran : aliran turbulen
d = 3,9 Q^0.45. rho^0,13
Q= 0.0272889674 ft/s
rho = 42.184374694 lb/ft3
d= 1.2546671095 in 0.1045556 ft

digunakan pipa standar (Kern, tabel 11 hal.844)

Nominal = 1.25 in = 0.03175 m = 0.1041664 ft
SN = 40
OD = 1.66 in = 0.042164 m = 0.1383329 ft
ID = 1.38 in = 0.035052 m = 0.1149997 ft
flow area (A)= 1.5 in2 = 0.0009677 m2 = 0.0104167 ft3

c. menghitung kecepatan linier cairan

V = Q/A
V= 2.619740973 ft/s

d. menghitung bilangan reynold

viskositas cairan
komponen BM xi miu miu.xi
Na2CO3 105.980 0.003 3.4 0.011648
C8H15NO6 203.000 0.005 135 0.737505
C10H16N2O7 146.122 0.105 4.323E-06 4.552E-07
H2O 18.016 0.202 0.6699004 0.1353286
HCl 36.500 0.002 14.256664 0.0249905
NaCl 58.440 0.050 0.3103803 0.0154888
NaOH 40.000 0.022 0.3103803 0.0067862
0.9317477
viskositas campuran = 1.07325196 cp
0.00072119 ft/lb.s
maka N Re = 17621.98901 (aliran turbulen)
Neraca tenaga mekanis
dihitung dengan persamaan Bernoulli
v2 z.g P
Ws   F
2.gc gc 
(pers.2.7-28, Geankoplis)
dengan :
Ws tenaga yang ditambahkan kedalam sistem (power pompa), ft.lbf/lbm
∆v2 perbedaan kecepatan fluida pipa masuk dan keluar pompa = v22- v12, ft/s
α 1.0 untuk aliran turbulen
∆z beda ketinggian cairan, ft
∆P beda tekanan, lbf/ft2
∑F Friction loss, ft.lbf/lbm
g konstanta gravitasi = 32.2 ft/s2
gc gravitational conversion factor = 32.2 lbm.ft/lbf.s2
∆v /2.α.gc
2
beda tenaga kinetik fluida, ft.lbf/lbm
∆z.g/gc beda tenaga potensial, ft.lbf/lbm
Perhitungan :
Beda energi kinetik
Diameter pipa yang digunakan sama maka kecepatan fluidanya sama,
maka :
∆v2 = 0, sehingga ∆v2/2.α.gc = 0 ft.lbf/lbm 3.28084
Beda energi potensial
z1 2.46 ft
z2 6.56 ft
∆z.g/gc 4.10 ft.lbf/lbm
Beda tekanan
P1 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
P2 1 atm = 2116.8 lbf/ft2
ΔP/ρ 0.00 lbf ft/ lbm

Friction loss ∑F
1. Friksi di pipa lurus
untuk pipa,dipilih bahan dari : commercial steel
Nre = 17621.98901
Dari fig. 2.10.3 Geankoplis, utk commercial steel , E= 4.6E-05 m
ID = 0.035052 m = 0.1149997 ft
E/ID = 0.001312336
dari fig. 2.10.3 Geankoplis, diperoleh f= 0.0125
Direncanakan panjang pipa 6.5617 ft = 2.0000 m
jadi,
Ff = 4. f . (ΔL /D).(V^2 / (2.gc)) (Geankoplis, pers. 2.10-6)
 0.3040 ft.lbf/lbm
2. Friksi di Elbow 90o
Jumlah = 4 buah
hf = Kf. V^2/(2.gc)
untuk elbow 90, dari tabel Geankoplis didapatkan harga Kf = 0.75
hf = 0.0799267403 ft.lbf/lbm untuk 1 elbow
maka untuk 2 elbow, hf = 0.31970696 ft.lbf/lbm
3. Friksi di gate valve
Jumlah = 1 buah
hf = Kf * V ^ 2 / (2 * gc)
Untuk gate valve wide open, dari tabel 2.10-1 Geankoplis,
didapatkan harga Kf = 0.17
hf = 0.0181167278 ft.lbf/lbm per gate valve
maka utk 2 gate valve hf = 0.01811673 ft.lbf/lbm
4. Sudden Contraction Loss
merupakan friksi akibat pengurangan diameter tempat fluida mengalir
yang tiba-tiba mengecil menjadi diameter pipa pengaliran.
yaitu dari diameter R-02 ke SP-01
hc = Kc * V ^ 2 / (2 * α * gc)
Kc = 0,55 * ( 1 - (A2 / A1))
A1 luas penampang R-02 ke SP-01 D1 3.068 in
A2 luas pipa D2 1.38 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 1.9044 in2
A1 D1^2 9.412624 in2
A2 = 0.202324
A1
maka :
Kc = 0.4387217847
hc = 0.0468 ft.lbf/lbm
5. Expansion Loss
merupakan friksi akibat ekspansi dari pipa pengaliran ke pipa menuju M-02
h ex = (1 - (A1 / A2))^2 * V ^ 2 / (2 * α * gc)
A1 luas pipa D1 1.38 in
A2 luas penampang R-02 D2 6.065 in
α 1.0 untuk aliran turbulen
A2 D2^2 36.784225 in2
A1 D1^2 1.9044 in2
A1 = 0.0517722
A2
maka :
h ex = 0.1059984662 ft.lbf/lbm
TOTAL FRIKSI = 0.7946 ft.lbf/lbm

dari persamaan Bernoulli didapatkan :

- Ws = 4.8957 ft.lbf/lbm
Head pompa = 4.8957 ft = 1.4922148 m

Dipakai pompa sentrifugal single stage karena head pompa < 488 m (Perry,p.6-8)

Menghitung daya pompa

BHP = (-Ws) x Q x ρ / (550.h)
Kapasitas pompa = 12.2489 gpm = 0.4637 m3/jam
Dari Fig. 4,7 Vilbrandt diperoleh efisiensi pompa sentrifugal = 49%
BHP = 0.02091178 HP
Dipakai pompa dengan daya sebesar = 0.0500 hp = 1400 rpm

Menghitung Tenaga Motor

Dari Fig. 4-10 Vilbrandt, diperoleh : Efisiensi m = 0.78
Hpmotor = HP/eff motor
= 0.0641 HP
Dipakai motor induksi tiga fasa dengan daya = 0.0833333 hp
( standard NEMA, Rase & Barrow 1957 (Project enginering of proces plant, p.358 )

Menghitung NPSH ( Net Positive Suction Head ) Pompa

NPSH Available = Abs Press - Vap Press - Line loss + Elevation diff.
( Branan, p. 82 )
Abs press = Tekanan absolut fluida yang akan dipompa
= Gauge pressure + atmosferic pressure ( ft )
Vap Press = Tekanan uap cairan ( ft )
Line loss = Friction loss sebelum suction pompa ( ft )
Elev diff. = Beda ketinggian antara pompa dan cairan yg dipompa (ft)

* Absolute pressure
Abs press = ( P * 2,30 ) / specific gravity ( Branan, p. 82 )
P sist = 1 atm = 14.7 psi
ρL = 42.184 lb/ft3
sp.gravity = Densitas / 62,4
= 0.6760
maka,
Abs press = 50.01 ft

* Line loss
line loss = line loss karena pipa lurus
friksi pipa lurus sepanjang 1.64042 ft
 line loss 1.64042 ft

* Difference in elevation = 4.1011 ft

NPSH Available = Abs Press - Line loss + Elev diff.

= 55.754 ft

Dari Carl R Branan, p.83 diperoleh persamaan :

n(Q)^0.5/(NPSH)^0.75 = C
n = kecepatan putar, rpm = 1400
(kecepatan motor yang umum digunakan)
Q = Kapasitas,gpm = 12.2 gpm
C = Konstanta (7000 - 10000)= 9000
diperoleh :
NPSH required = 0.4445 ft
NPSH available > NPSH required, pompa tidak akan mengalami kavitasi.

PERANCANGAN POMPA - 09
Kode = P-09
Fungsi = mengalirkan dari RDF-02 menuju T-03
Tipe = single stage centifugal pump
Jumlah = 1 buah
Kapasitas = 12.2489259 gpm
Power Pompa = 0.0500 hp
Power motor = 0.08333333 hp
Efisiensi Pompa = 49%
Efisiensi Motor = 79%
NPSH required = 0.4445 ft
NPSH available = 55.754 ft
Bahan konstuksi =
Pipa :
Nominal = 0.03175 m
SN = 40
OD pipa = 0.042164 m
ID pipa = 0.035052 m
A inside = 0.00096774 m2
= 0.49