Sistem saraf terdiri dari:

a. Sistem cerebro spinal:

1) Sistem saraf pusat seperti otak dan tulang punggung

2) Sistem saraf tepi (Storer and Usinger, 1957).

b. Sistem otonomi: simpati dan parasimpati. Organ-organ khusus: hidung, mata, dan lain-lain
(Storer and Usinger, 1957).
Keistimewaan sistem saraf pada ikan: sistem saraf pada LL mendeteksi kondisi
lingkungan (pH dan suhu) karena mengandung ujung-ujung sel saraf dan sel darah. Sistem
Hormon adalah hormon dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar hormon adalah hormon pertumbuhan,
hormon reproduksi, hormon ekskresi dan osmoregulasi.
Hasil kelenjar hormon adalah endo hormon yang bekerja di dalam tubuh, seperti hormon-
hormon di atas, kemudian ekto hormon yang bekerja di luar tubuh, misalnya untuk merangsang
jenis kelamin lain yang mendekat (Storer and Usinger, 1957).

1. Sistem Integumen
Sistem integumen adalah kulit dan derivat integumen. Kulit terdiri atas dua lapisan yaitu
epidermis dan dermis, sedangkan derivat integumen berasal dari lapisan kulit yang sebenarnya
dan berhubungan langsung dengan habitat ikan sehingga dapat beradaptasi dengan
lingkungannya dengan baik (Arratia, 2004).

Gambar 72. Kulit Pisces (Berg, 1940).

a. Struktur Kulit
1) Kulit terdiri dari dua lapisan yaitu lapisan luar yang disebut epidermis dan lapisan dalam yang
disebut dermis atau corium (Arratia, 2001).