Anda di halaman 1dari 3

Nama ; Rizki wahyudi

Nim : 194840133

1. Definisi kepatuhan

Kepatuhan merupakan perilaku yang tidak mudah untuk dijalankan, karena untuk mencapai
kesembuhan dari suatu penyakit diperlukan kepatuhan atau keteraturan berobat bagi setiap
pasien. Pasien dianggap patuh dalam pengobatan adalah yang menyelesaikan proses
pengobatan secara teratur dan lengkap tanpa terputus selama minimal 6 bulan sampai dengan
9 bulan (Depkes RI, 2000)

2. faktor yang mempengaruhi kepatuhan

Menurut Kozier (2010), faktor yang mempengaruhi kepatuhan adalah

sebagai berikut:

a. Motivasi klien untuk sembuh

b. Tingkat perubahan gaya hidup yang dibutuhkan


c. Persepsi keparahan masalah kesehatan

d. Nilai upaya mengurangi ancaman penyakit

e. Kesulitan memahami dan melakukan perilaku khusus

f. Tingkat gangguan penyakit atau rangkaian terapi

g. Keyakinan bahwa terapi yang diprogramkan akan membantu atau tidak

membantu

h. Kerumitan, efek samping yang diajukan

i. Warisan budaya tertentu yang membuat kepatuhan menjadi sulit dilakukan

j. Tingkat kepuasan dan kualitas serta jenis hubungan dengan penyediaan

layanan kesehatan
3. Cara mengukur kepatuhan

Setidaknya terdapat lima cara yang dapat digunakan untuk mengukur


kepatuhan pada pasien. (Feist, 2014:191-192).

a. Menanyakan pada Petugas Klinis.

b. Menanyakan pada Individu yang Menjadi Pasien

c. Menanyakan Pada Individu Lain yang Selalu Memonitor Keadaan

Pasien

d. Menghitung Berapa Banyak Pil Atau Obat Yang Seharusnya

Dikonsumsi Pasien Sesuai Saran Medis Yang Diberikan Oleh Dokter.

e. Memeriksa bukti-bukti biokimia

4.Cara–Cara Meningkatkan Kepatuhan

Smet (1994:259) menyebutkan beberapa strategi yang dapat dicoba

untuk meningkatkan kepatuhan, antara lain:

a. Segi Penderita (Internal)

b. Segi Tenaga Medis (External)

4. cara mengurangi ketidakpatuhan

Menurut Niven (2012) perawat dapat mengusulkan rencana untuk

mengatasi ketidakpatuhan klien antara lain :

a. Menegembangkan tujuan dari kepatuhan itu sendiri, banyak dari klien yang

tidak patuh yang memiliki tujuan untuk mematuhi nasihat-nasihat pada

awalnya. Pemicu ketidakpatuhan dikarenakan jangka waktu yang cukup lama

serta paksaan dari tenaga kesehatan yang menghasilkan efek negatif pada

klien sehingga awal mula klien mempunyai sikap patuh bisa berubah menjadi

tidak patuh.

b. Perilaku sehat, hal ini sangat dipengaruhi oleh kebiasaan, sehingga perlu
dikembangkan suatu strategi yang bukan hanya untuk mengubah prilaku,

tetapi juga untuk mempertahankan perubahan tersebut. Kontrol diri, evaluasi

diri dan penghargaan terhadap diri sendiri harus dilakukan dengan kesadaran

diri. Modifikasi perilaku harus dilakukan antara klien dengan pemberi

pelayanan kesehatan agar terciptanya perilaku sehat.

c. Dukungan sosial, dukungan sosial dari anggota keluarga dan sahabat dalam

bentuk waktu, motivasi dan uang merupakan faktor penting dalam kepatuhan

klien. Contohnya tidak memiliki pengasuh, transportasi tidak ada, anggota

keluarga sakit, dapat mengurangi intensitas kepatuhan. Keluarga dan teman

dapat membantu mengurangi ansietas yang disebabkan oleh penyakit tertentu,

keluarga dan teman dapat menghilangkan perilaku ketidaktaatan dan sebagai

pendukung untuk mencapai kepatuhan.

Anda mungkin juga menyukai