Anda di halaman 1dari 9

Nama: Novemby Karisma Putri

NPM: 1711090027

Kelas: Fisika 6A

1) Anda jelaskan : a) Pengertian Fisika menurut para Ahli? b) Hubungan fisika dengan Ilmu
pengetahuan lain?

Penyelesaian:

a) Pengertian Fisika menurut para ahli :

 Bambang Ruwanto
Fisika adalah salah satu bagian dari ilmu dasar atau sains serta merupakan ilmu yang
fundamental.
 KBBI
Menurut kamus besar bahasa Indonesia menyatakan bahwa fisika merupakan suatu ilmu
mengenai zat serta energi seperti cahaya, panas, bunyi, dan lain sebagainya.
 Efrizon Umar
Fisika merupakan salah satu ilmu yang didasarkan kepada berbagai besaran-besaran dalam ilmu
fisika.
 Young, Hough D
Fisika adalah ilmu yang sangat dasar dari ilmu-ilmu pengetahuan.
 Mikrajudin
Menurut Mikrajudin berpendapat bahwa fisika merupakan cabang paling utama dalam ilmu
sains, hal ini karena berbagai prinsipnya merupakan dasar atas setiap cabang sains yang lainnya.
 Ensiklopedia
Fisika adalah ilmu yang di dalamnya mempelajari tentang benda beserta gerakannya dan juga
manfaatnya bagi kehidupan manusia.
 Osa Pauliza
Fisika adalah sesuatu yang dapat diukur serta memiliki nilai-nilai yang dinyatakan ke dalam
bentuk satuan.
 Gerthsen
Fisika sebagai teori yang mendeskripsikan tentang berbagai gejala alam hingga sesederhana
mungkin serta berusaha dalam menemukan hubungan antara kenyataannya. Permasalahan dasar
guna memecahkan persoalannya ialah dengan cara mengamati gejala tersebut.
 Brockhaus
Fisika merupakan pelajaran tentang kejadian alam yang dapat memungkinkan untuk percobaan,
penelitian, pengukuran apa yang didapat, berdasarkan peraturan-peraturan umum, serta
penyajian secara sistematis.
 Dahmen
Fisika sebagai uraian tertutup mengenai berbagai kejadian fisis yang didasarkan pada hukum-
hukum dasar.
 Weizacher
Fisika sebagai teori peramaian berbagai alternatif yang secara empiris dengan percobaan yang
dapat dibedakan.
 Deruxes
Fisika sebagai suatu ilmu pengetahuan yang berusaha untuk menguraikan dan menjelaskan
hukum alam serta berbagai kejadian alam dengan suatu gambaran menurut pemikiran manusia
itu sendiri.
 Kusuma
Fisika merupakan sebuah ilmu yang mempelajari mengenai berbagai gejala alam yang terjadi
pada energi atau materi yang menempati ruang serta mempunyai massa. Fisika merupakan salah
satu cabang IPA yang mempelajari tentang gejala alam keseluruhan.
 E.Budikase dan Nyoman
Fisika merupakan ilmu yang banyak memerlukan pemahaman dibandingkan penghafalan.
 Drs. Supiyanto, M. Si.
Ilmu Fisika merupakan ilmu fundamental yang menjadi suatu tulang punggung perkembangan
ilmu pengetahuan.

b) Fisika adalah salah satu ilmu pengetahuan alam dasar yang banyak digunakan sebagai dasar
bagi ilmu-ilmu yang lain seperti Kimia, Biologi dan lain-lain. Fisika adalah ilmu yang mempelajari
gejala alam secara keseluruhan seperti mempelajari materi, energi, dan fenomena atau kejadian
alam, baik yang bersifat makroskopis (berukuran besar, seperti gerak Bumi mengelilingi Matahari)
maupun yang bersifat mikroskopis (berukuran kecil, seperti gerak elektron mengelilingi inti) yang
berkaitan dengan perubahan zat atau energi.
Fisika menjadi dasar berbagai pengembangan ilmu dan teknologi. Kaitan antara fisika dan
disiplin ilmu lain membentuk disiplin ilmu yang baru, misalnya engan ilmu astronomi membentuk
ilmu astrofisika, dengan biologi membentuk biofisika, dengan ilmu kima membentuk bidang
Fisika-kimia, dengan ilmu matematik membentuk bidang Fisika Matematik (untuk kajian fisika
teori), dengan ilmu kesehatan membentuk fisika medis, dengan ilmu bahan membentuk fisika
material, dengan geologi membentuk geofisika. Selanjutnya bioelektromagnetik adaIah disiplin
ilmu yang mempelajari fenomena listrik, magnetik dan elektromagnetik yang muncul pada
jaringan makhluk bidup, biomekanika meliputi gaya dan hukum fluida dalam tubuh, bioakuistik
(bunyi dan efeknya pada sel hidup/ manusia), biooptik (mata dan penggunaan alat-alat optik),
Biolistrik (sistem listrik pada sel hidup terutama pada jantung manusia), audio bioharmonik bunyi
dan efeknya pada makluk hidup misal pada tanaman untuk peningkatan pertumbuhan dan
produktivitas, geofisika adalah perpaduan antara ilmu fisika, geografi, kimia dan matematika.
Selain yang diuraikan di atas, seiring perkembangan zaman, ilmu fisika telah menjadi bagian dari
segi kehidupan, misalnya ; Ekonomifisika yang merupakan aplikasi fisika dalam bidang ekonomi,
Fisika Komputasi adalah solusi persamaan-persamaan Fisika- Matematik dengan menggunakan
perhitungan numerik, dan lain- lain yang mengakibatkan fisika itu selalu ada dalam berbagai aspek
bidang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Antara ilmu fisika dan ilmu kimia satu sama lain saling menguatkan. ada fenomena fisika
tertentu yang lebih mudah dijelaskan dengan ilmu kimia dan juga sebaliknya. Dalam bidang
keilmuan, juga dikenal yang namanya Kimia Fisik. Kimia Fisik adalah ilmu yang mempelajari
fenomena makroskopik, mikroskopik, atom, subatom dan partikel dalam sistem dan proses kimia
berdasarkan prinsip-prinsip dan konsep-konsep fisika, dengan bidang khusus, termodinamika
kimia, kimia kuantum, dan kinetika.
Kimia Fisik banyak menggunakan konsep-konsep dan prinsip Fisika Klasik (seperti energi,
entropi, suhu, tekanan, tegangan permukaan, viskositas, hukum Coulomb, interaksi dipol), Fisika
Kuantum (seperti foton, bilangan kuantum, spin, kebolehjadian, prinsip ketakpastian), maupun
Mekanika Statistik (seperti fungsi partisi, distribusi Boltzmann). Bagian penting dari ilmu ini
termasuk termodinamika kimia, kinetika kimia, kimia kuantum, elektrokimia, kimia permukaan
dan kimia padatan, dan spektroskopi. Kimia fisik juga penting bagi ilmu material modern.
Pada satu sisi ilmu fisika dan kimia sangat bersinggungan yaitu pada bidang konfigurasi
elektron dalam atom. Ilmu fisika lebih mendalami mengapa elektron membentuk konfigurasi
tersebut sedangkan ilmu kimia mempelajari dampak dari konfigurasi elektron pada reaksi kimia.
Kalau membahas kimia maka akan terbatas pada reaksi senyawa dan unsur dimana atom-atom
akan saling bertukar tempat dan menyusun senyawa baru dengan melepas atau menyerap energi.
Sedangkan untuk reaksi nuklir dimana yang terjadi adalah pertukaran sub atomik seperti proton
dan neutron maka bidang ini tidak masuk kimia lagi tetapi sudah masuk bidang fisika nuklir.

2) Bagaimana perkembangan fisika yang tercatat sejarah ?


Penyelesaian :
a. Sejarah perkembangan fisika menurut Richtmeyer
Menurut Richtmeyer, Sejarah perkembangan ilmu Fisika dibagi menjadi empat periode, yaitu:
1. Periode pertama
Dimulai dari zaman prasejarah sampai tahun 1550an. Dalam periode pertama ini belum ada
penelitian yang sistematis. Pada zaman ini manusia mulai mengembangkan ilmu pengetahuan
menggunakan pola pikir. Ilmu pengetahuan berkembang dengan adanya pengamatan,pengalaman,
dan pemikiran yang terbatas
2. Periode Kedua
Dimulai dari tahun 1550an sampai tahun1800an. Pada periode kedua ini mulai dikembangkan
metoda penelitian yang sistematis dengan galileodikenal sebagai pencetus metoda saintifik dalam
penelitian. Galileo memperbaiki teori-teori sebelumnya untuk menghasilkan mekanika. Dalam
bukunya Discourses Concerning Two New Sciences, ia tidak lagi mencari penyebab gerakan
(dinamika), tapi menerangkan dengan gejalanya (kinematika).
3. Periode Ketiga
Dimulai dari Tahun 1800an sampai 1890an. Pada periode ini diformulasikan konsep-konsep fisika
yang mendasar yang sekarang kita kenal dengan sebutan fisika klasik. Dalam periode ini fisika
berkembang dengan pesat terutama dalam mendapatkan formulasi-formulasi umum dalam
mekanika, Fisika panas, Listrik-Magnet dan gelombang, yang masih terpakai sampai saat ini.
4. Periode Keempat
Dimulai dari tahun 1890an sampai sekarang. Pada akhir abad ke-19 ditemukan beberapa fonumena
yang tidak bisa dijelaskan melalui fisika klasik. Hal ini menentut pengembangan konsep fisika
yang lebih mendasar lagi yang sekarang disebut Fisika Modern. Dalam periode ini dikembangkan
teori-teori yang lebih umum yang dapat mencankup masalah yang berkaitan dengan kecepatan
yang sangat tinggi (relativitas) dan yang berkaitan dengan partikal yang sangat kecil (teori
kuantum).

b. Sejarah perkembangan fisika menurut Jacoub


Perkembangan sejarah fisika dibagi kedalam 5 periode (boer Jacoub, 1968), yaitu :
 Periode pertama (Antara zaman purbakala s.d. 1500)
Belum adanya eksperimen yang sistematis dan kebebasan dalam mengadakan percobaan.
 Periode kedua (sekitar 1550-1800)

Perkembangan fisika berdasarkan metode eksperimen yang dapat dipertanggungjawabkan,


diakui, dan diterima sebagai persoalan yang ilmiah

 Periode Ketiga (periode singkat, 1800-1890)

Berkembangnya fisika klasik yang meletakkan dasar fisika kuantum.

 Periode Keempat (Tahun 1887 s.d. 1925)

Adanya fenomena mikroskopis (elektron dll). Teori klasik semi modern, teori kuantum masih
terkait fisika klasik (the old quantum mechanics).

 Periode Kelima (tahun 1925 s.d. sekarang)

Fenomena mikroskopis revolusioner, dibuat teori baru yang tidak terkait fisika klasik (the new
quantum mechanics).

3) Siapa saja Ilmuwan yang berperan penting dalam perkembangan Fisika?

Penyelesaian :
 Albert Einstein, Ilmuwan Terbesar Abad 20.
 Allesandro Volta, Ilmuwan Penemu Baterai.
 Archimedes, Bapak IPA Eksperimental.
 Aristoteles, Filsuf Yang Paling Berpengaruh.
 Arthur Holly Compton, Fisikawan Amerika Serikat.
 Blaise Pascal, Fisikawan Perancis.
 Charles Augustin de Coulomb.
 Fermi, Ilmuwan Jago Teori dan Eksperimen.
 Galileo Galilei, Bapak Astronomi Dunia
 Gustav Robert Kirchhoff, Fisikawan Jerman
 Hans Christian Oersted, Ahli Fisika dan Kimia
 Johannes Kepler, Pria yang Menyibak Rahasia Tata Surya
 Joseph Louis Gay-Lussac
 Louis de Broglie, Fisikawan Perancis
 Max Planck, Fisikawan Jerman

4) Jelaskan serta gambarkan perbedaan masing-masing perkembangan teori Atom:


a. Teori Atom Dalton
b. Teori Atom Thomson
c. Teori Atom Rutherfor
d. Teori Atom Bohr
Penyelesaian:

Model Atom Dalton


Ilustrasi Model Atom Dalton (Sumber: haikudeck.com)

Model atom yang paling sederhana adalah model atom dalton, yang dikemukakan oleh John
Dalton, seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris. Menurut model atom ini, atom merupakan bola
pejal yang tidak bermuatan. Selain itu, menurut teori atom ini, atom merupakan kesatuan terkecil
yang tidak bisa dibagi-bagi lagi. Unsur kimia yang berbeda akan memiliki jenis atom yang
berbeda-beda pula.

Model Atom Thompson

Ilustrasi Model Atom Thompson (Sumber: socratic.org)

Model atom yang kedua adalah model atom Thompson. Sesuai dengan namanya, model atom ini
ditemukan oleh Joseph John Thompson. Model atom Thompson berbentuk seperti roti kismis. Hal
itu dikarenakan atom merupakan bola padat bermuatan positif dengan partikel negatif (elektron)
yang tersebar didalamnya. Selain itu, muatan positif dan negatif pada atom tersebut jumlahnya
sama. Model atom ini dibuktikan dengan penelitian Thomson yang menggunakan sinar tabung
katoda.
Model Atom Rutherford

Ilustrasi Model Atom Rutherford (Sumber: cevaplarin.com)

Model atom Rutherford dikemukakan oleh Ernest Rutherford pada tahun 1911. Dalam teori atom
ini, setiap atom mengandung inti atom yang bermuatan positif dengan elektron yang mengelilingi
dalam lintasannya. Selain itu, massa atom ini terpusat di inti atom dan sebagian besar volume atom
tersebut merupakan ruang hampa, lho. Hal ini dibuktikan dari hasil percobaan penembakan logam
oleh sinar alpha, yang dikenal juga dengan Percobaan Geiger-Marsden.

Model Atom Bohr

Ilustrasi Model Atom Bohr (Sumber: Pinterest.ca)

Model atom Bohr dicetuskan oleh Niels Bohr dan Ernest Rutherford pada tahun 1913. Dalam
model atom Bohr, dinyatakan bahwa atom terdiri dari inti atom yang mengandung proton dan
neutron dan dikelilingi oleh elektron yang berputar dalam orbitnya (tingkat energi tertentu). Orbit
ini dikenal sebagai kulit atom.
5) Jelaskan perbedaan perkembangan Mekanika Klasik dengan Mekanika Modern?
Serta sebutkan cabang-cabang Mekanika Klasik dan cabang-cabang Mekanika Modern?
Penyelesaian :

a. Perbedaan mekanika klasik dan mekanika modern


1. Mekanika Klasik :
Mekanika klasik adalah bagian dari ilmu fisika mengenai gaya yang bekerja pada benda. Sering
dinamakan "Mekanika Newton" dari Newton dan hukum gerak Newton. Mekanika klasik
dibagi menjadi sub bagian lagi, yaitu statika (mempelajari benda diam), kinematika
(mempelajari benda bergerak), dan dinamika (mempelajari benda yang terpengaruh gaya).
Lihat juga mekanika.

2 Mekanika Modern :

Mekanika Modern (kuantum), termasuk teori medan kuantum, adalah cabang dasar fisika yang
menggantikan mekanika klasik pada tataran sistem atom dan subatom. Sistem yang mengikuti
mekanika kuantum ini dapat berada dalam superposisi kuantum pada keadaan yang berbeda, tidak
seperti pada fisika klasik. Ilmu ini memberikan kerangka matematika untuk berbagai cabang fisika
dan kimia, termasuk fisika atom, fisika molekular, kimia komputasi, kimia kuantum, fisika
partikel, dan fisika nuklir. Mekanika kuantum adalah bagian dari teori medan kuantum dan fisika
kuantum umumnya, yang, bersama relativitas umum, merupakan salah satu pilar fisika modern.
Dasar dari mekanika kuantum adalah bahwa energi itu tidak kontinu, tetapi diskrit berupa 'paket'
atau 'kuanta'. Konsep ini cukup revolusioner, karena bertentangan dengan fisika klasik yang
berasumsi bahwa energi itu berkesinambungan.

b. Cabang-cabang mekanika klasik dan mekanika modern


1. Mekanika klasik : Hukum gerak Newton, Lagrangian dan mekanika Hamiltonian.
2. Mekanika modern : fisika atom, fisika molekular, kimia komputasi, kimia kuantum, fisika
partikel, dan fisika nuklir.

Anda mungkin juga menyukai