Anda di halaman 1dari 10

URAIAN TUGAS KEPALA RUANGAN

Nama : Aris Noven, S.Kep,


Hari/ Tanggal : Rabu, 29 Mei 2019

Berikan tanda cek list () pada pernyataan dibawah ini.


N PERNYATAAN DILAKUKAN DENGAN TIDAK KETERANGAN
O MANDIRI BANTUA DILAKUKAN
N

1. Perencanaan:

1) Menunjukkan ketua TIM untuk

bertugas di ruangan.

2) Mengikuti serah terima pasien
pada shift sebelumnya.

3) Mengidentifikasi tingkat
ketergantungan klien: gawat, transisi dan persiapan
pulang, bersama ketua TIM.
4) Mengidentifikasi jumlah 
perawat yang dibutuhkan berdasarkan aktifitas dan 
kebutuhan klien bersama ketua TIM, mengatur
penugasan atau penjadwalan.
5) Merencanakan strategi
pelaksanaan perawatan.
6) Mengikuti visite dokter untuk 
mnegetahui kondisi, patofisiologi, tindakan medis yang
dilakukan, program pengobatan dan mendiskusikan
dengan dokter tentang tindakan yang akan dilakukan
terhadap pasien.
7) Mengatur dan mengendalikan
asuhan keperawatan:
a. Membimbing 

pelaksanaan asuhan keperawatan


b. Membimbing penerapan 
proses keperawatan dan menilai asuhan keperawatan. 
c. Mengadakan diskusi
untuk pemecahan masalah.
d. Memberikan informasi
kepada pasien atau keluarga yang baru masuk.
8) Membantu mengembangkan
niat pendidikan dan latihan diri.
9) Membantu membimbing
peserta didik keperawatan.
10) Menjaga terwujudnya visi dan
misi keperawatan Rumah Sakit.
2. Pengorganisasian:

1) Merumuskan metode penugasan yang digunakan .

2) Merumuskan tujuan metode penugasan.

3) Membuat rincian tugas ketua TIM dan anggota TIM
secara jelas.

4) Membuat rentang kendali kepala ruangan membawahi
ketua TIM, dan ketua TIM membawahi perawat
pelaksana.
5) Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan, 
membuat proses dinas, mengatur tenaga yang ada setiap
hari.
6) Mengatur dan mengendalikan logistik ruangan.

7) Mengatur dan mengendalikan situasi tempat praktek.

8) Mendelegasikan tugas, saat kepala ruangan tidak ada di

tempat kepada ketua TIM.
9) Memberi wewenang kepada tata usaha untuk mengurus

administrasi pasien.

10) Identifikasi masalah dan penanganannya
3. Pengarahan:
1) Memberi pengarahan tentang penugasan kepada ketua

TIM.
2) Memberi pujian kepada anggota TIM yang melakukan
tugas dengan baik. 
3) Memberi motivasi dalam peningkatan pengetahuan, 
ketrampilan dan sikap.
4) Menginformasikan hal-hal yang dianggap penting dan 
berhubungan dengan ASKEP pasien.
5) Melibatkan bawahan sejak awal hingga akhir kegiatan.

6) Membimbing bawahan yang mengalami kesulitan dalam

melaksanakan tugasnya.
7) Meninggkatkan kolaborasi dengan anggota TIM lain

4 Pengawasan:
1) Melalui komunikasi.

Mengawasi dan berkomunikasi lansung dengan ketua
TIM maupun perawat pelaksana mengenai asuhan
keperawatan yang diberikan kepada pasien.
2) Melalui Supervisi.

a. Pengawasan langsung dilakukan dengan cara
inspeksi, mengamati sendiri atau melalui laporan
langsung secara lisan dan memperbaiki atau
mengawasi kelemahan-kelemahan yang ada saat itu
juga.
b. Pengawasan tidak langsung yaitu mengecek daftar
hadir ketua TIM, membaca dan memeriksa rencana
keperawatan serta catatan yang dibuat selama dan
sesudah proses keperawatan dilaksanakan
(didokumentasikan), mendengar laporan ketua TIM
tentang pelaksanaan tugas.
c. Mengevaluasi upaya pelaksanaan dan
membandingkan dengan rencana keperawatan yang
telah disusun bersama ketua TIM.
URAIAN TUGAS KEPALA RUANGAN

Nama : Aris Noven, S.Kep,


Hari/ Tanggal :Kamis, 30 Mei 2019

Berikan tanda cek list () pada pernyataan dibawah ini.


N PERNYATAAN DILAKUKAN DENGAN TIDAK KETERANGAN
O MANDIRI BANTUA DILAKUKAN
N

1. Perencanaan:

11) Menunjukkan ketua TIM untuk

bertugas di ruangan.

12) Mengikuti serah terima pasien
pada shift sebelumnya.

13) Mengidentifikasi tingkat
ketergantungan klien: gawat, transisi dan persiapan
pulang, bersama ketua TIM.
14) Mengidentifikasi jumlah
perawat yang dibutuhkan berdasarkan aktifitas dan 
kebutuhan klien bersama ketua TIM, mengatur 
penugasan atau penjadwalan.
15) Merencanakan strategi
pelaksanaan perawatan.
16) Mengikuti visite dokter untuk

mnegetahui kondisi, patofisiologi, tindakan medis yang
dilakukan, program pengobatan dan mendiskusikan
dengan dokter tentang tindakan yang akan dilakukan
terhadap pasien.
17) Mengatur dan mengendalikan
asuhan keperawatan:
e. Membimbing 
pelaksanaan asuhan keperawatan
f. Membimbing penerapan

proses keperawatan dan menilai asuhan keperawatan.

g. Mengadakan diskusi
untuk pemecahan masalah.
h. Memberikan informasi
kepada pasien atau keluarga yang baru masuk.
18) Membantu mengembangkan
niat pendidikan dan latihan diri.
19) Membantu membimbing
peserta didik keperawatan.
20) Menjaga terwujudnya visi dan
misi keperawatan Rumah Sakit.
2. Pengorganisasian:

11) Merumuskan metode penugasan yang digunakan .

12) Merumuskan tujuan metode penugasan.

13) Membuat rincian tugas ketua TIM dan anggota TIM
secara jelas.

14) Membuat rentang kendali kepala ruangan membawahi
ketua TIM, dan ketua TIM membawahi perawat
pelaksana.
15) Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan, 
membuat proses dinas, mengatur tenaga yang ada setiap
hari.
16) Mengatur dan mengendalikan logistik ruangan.

17) Mengatur dan mengendalikan situasi tempat praktek.

18) Mendelegasikan tugas, saat kepala ruangan tidak ada di

tempat kepada ketua TIM.
19) Memberi wewenang kepada tata usaha untuk mengurus
administrasi pasien. 
20) Identifikasi masalah dan penanganannya 

3. Pengarahan:
8) Memberi pengarahan tentang penugasan kepada ketua

TIM.
9) Memberi pujian kepada anggota TIM yang melakukan

tugas dengan baik.

10) Memberi motivasi dalam peningkatan pengetahuan,
ketrampilan dan sikap.

11) Menginformasikan hal-hal yang dianggap penting dan
berhubungan dengan ASKEP pasien.
12) Melibatkan bawahan sejak awal hingga akhir kegiatan. 

13) Membimbing bawahan yang mengalami kesulitan dalam 


melaksanakan tugasnya.
14) Meninggkatkan kolaborasi dengan anggota TIM lain 

4 Pengawasan:
3) Melalui komunikasi.

Mengawasi dan berkomunikasi lansung dengan ketua
TIM maupun perawat pelaksana mengenai asuhan
keperawatan yang diberikan kepada pasien.
4) Melalui Supervisi.
d. Pengawasan langsung dilakukan dengan cara 
inspeksi, mengamati sendiri atau melalui laporan
langsung secara lisan dan memperbaiki atau
mengawasi kelemahan-kelemahan yang ada saat itu
juga.
e. Pengawasan tidak langsung yaitu mengecek daftar
hadir ketua TIM, membaca dan memeriksa rencana
keperawatan serta catatan yang dibuat selama dan
sesudah proses keperawatan dilaksanakan
(didokumentasikan), mendengar laporan ketua TIM
tentang pelaksanaan tugas.
f. Mengevaluasi upaya pelaksanaan dan
membandingkan dengan rencana keperawatan yang
telah disusun bersama ketua TIM.

Anda mungkin juga menyukai