Rangkuman jurnal mobile application system for home care:

Pendahuluan

perawatan rumah terdiri kunjungan rumah periodik oleh perawat (atau penyedia layanan kesehatan
lainnya) untuk memantau dan mengobati pasien dengan kondisi pasca-operasi atau kronis serta
dukungan mereka mengenai kegiatan rumah tangga (Gesundheitsberichterstattung des Bundes,
2011; Simons et al, 2007.). Bekerja di bidang ini terutama membutuhkan fleksibilitas temporal yang
tinggi dan sebagian besar terdiri dari tugas-tugas 'on the go'. Karena karakter mobile dengan
kegiatan yang dilakukan di berbagai lokasi, jenis tugas dapat dibedakan dari rawat inap di rumah
sakit atau panti jompo.

telah muncul berbagai area aplikasi yang sering menggunakan solusi mobile, misalnya untuk
dokumentasi di rumah sakit. Sebagian besar menawarkan yang disebut sebagai “mobile” mewakili
PC-aplikasi porting ke PDA atau tablet PC (Rugge, 2008). Namun, perangkat nirkabel akan diabaikan
sampai mereka dibuat lebih nyaman mengenai ukuran dan pilihan input (Tachakra, Wang, Istepanian
dan Song, 2003).Mayoritas perawat menggunakan IT juga untuk alasan profesional dan karena itu
dapat dianggap affine di daerah ini (Gilmour, Scott dan Huntington, 2008; Morris-Docker, Tod,
Harrison, Wolstenholme dan Black, 2004). Juga, pengasuh memanfaatkan handheld (Brian, Brian,
Hildebrandt dan Stolworthy, 2005).

Tujuan

Untuk mengetahui keunggulan menggunakan layanan mobile dalam pelayanan di rumah atau hamo
care. Selain itu, penyedia layanan yang sebenarnya tetap biasanya diserahkan kepada sumber daya
mereka sendiri.

METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi ini mengikuti pendekatan Jha et al. (2008) yang telah disesuaikan dengan fleksibel IT-
solusi dalam perawatan kesehatan, dengan fokus pada dua tujuan:Di satu sisi, kita dimaksudkan
untuk membuktikan penggunaan saat IT dan dengan demikian mengidentifikasi (implisit) kebutuhan
untuk solusi yang mungkin hilang serta potensi faktor yang mempengaruhi dari kekurangan
ditemukan.Di sisi lain, persyaratan pertama untuk solusi mungkin menuntut harus diinduksi dari
pengalaman praktis.

Pembahasan

kebutuhan perawatan di rumah untuk fokus pada pasien, kualitas yang dibutuhkan proses serta
efisiensi dan biaya (Kosteva et al., 2005). Namun, defisit mungkin timbul setiap saat selama
menyusui, misalnya karena kurangnya pengetahuan tentang prosedur tertentu (Giehoff, Hübner dan
Stausberg, 2009). Ini adalah aspek yang menarik, mengingat fakta - seperti yang dinyatakan awalnya
- bahwa ada kekurangan staf yang berkualitas. Sejak laptop terlalu berat (Kosteva et al., 2005),
portabel IT-sistem yang lebih kecil (lihat R2) dapat menjembatani kesenjangan informasi dan
kesalahan menghindari selama perawatan dalam hal ini. Akibatnya, baik posisi kualitas dan biaya
meningkat. Menerapkan konsep ini untuk perawatan di rumah juga didukung oleh asumsi bahwa
ponsel TI-sistem dapat digunakan sebagai buku referensi spesialis portabel dalam perawatan
kesehatan (Leimeister, Krcmar, Kuhn dan HORSCH, 2005). Karena dokumentasi potensi menyangkut
baik kualitas (Lauterbach, 2009) dan menghemat waktu (Albrecht, Wolf-Ostermann dan Friesacher,
2010) melalui IT-berbasis meragukan di Jerman, cara lain untuk IT-support dapat menambahkan
manfaat penting: Ini harus mungkin untuk mengambil ilustrasi dan petunjuk di tempat penyediaan
layanan. Ini merupakan bagian integral dari layanan dan juga berlaku untuk panti jompo (Rugge,
2008). Namun, proses yang berorientasi sistem transparan mewakili tugas-tugas perawatan kurang
(Pryss, Tiedeken, Kreher dan Reichert, 2011;. Reichert et al, 2008).

Proses reprensi

Potensi sistem aplikasi berorientasi proses, mirip dengan yang di TFS, disajikan di sini pada dua
tingkatan: pertama, kita menunjukkan bagaimana proses pengasuhan nyata dapat diwakili dan
kemudian, bagaimana solusi tersebut dapat dilaksanakan. Sebelum menciptakan presentasi berbasis
IT dari proses terjamin keperawatan kualitas standar pada perangkat mobile, mereka harus
dimodelkan. Sebagai contoh, alur kerja untuk mengubah saus diilustrasikan domain-spesifik dengan
Pemodelan Proses Bisnis Notasi (BPMN), sebagai salah satu alternatif yang direkomendasikan oleh
Hess dan Meis (2011)

Implementasi skenario

skenario yang mungkin untuk implementasi harus dirancang mengikuti pendekatan holistik:
tertanam ke dalam perangkat keras yang ada seperti smartphone, diintegrasikan ke dalam masing-
masing terkait dengan sistem perangkat lunak lain melalui antarmuka. Sebuah pendekatan dapat
ditransfer dari TFS: sistem produk-service (PSS). Konsep ini menggambarkan penggabungan faktor-
faktor produksi, produk fisik dan layanan informasi yang relevan ke dalam proses layanan yang
efisien. Layanan dari operator dapat diatur dengan cara yang lebih berorientasi pada pelanggan dan
efisien melalui penggunaan bundel hybrid seperti produk dan layanan, misalnya dengan
menggunakan dokumentasi dan state-of-the-art IT (Thomas, Walter, Loos, Schlicker dan Nüttgens,
2007).

Aspek inovatif dari pendekatan ini merupakan PSS dikembangkan melalui kombinasi pelayanan
keperawatan, dokumentasi, konsultasi proses dan modern IT-produk, seperti digambarkan pada
Gambar 3 termasuk stakeholder yang terlibat. Itu menunjukkan siklus umpan balik dan dapat
diperpanjang. sistem kesehatan di rumah dapat misalnya menerima layanan tambahan (selain
software dan hardware) dari penyedia solusi, seperti manajemen data pusat, pembaruan perangkat
lunak atau kualitas terjamin, standar proses keperawatan representasi masing-masing pelanggan
disesuaikan.

Aspek inovatif dari pendekatan ini merupakan PSS dikembangkan melalui kombinasi pelayanan
keperawatan, dokumentasi, konsultasi proses dan modern IT-produk, seperti digambarkan pada
Gambar 3 termasuk stakeholder yang terlibat. Itu menunjukkan siklus umpan balik dan dapat
diperpanjang. sistem kesehatan di rumah dapat misalnya menerima layanan tambahan (selain
software dan hardware) dari penyedia solusi, seperti manajemen data pusat, pembaruan perangkat
lunak atau kualitas terjamin, standar proses keperawatan representasi masing-masing pelanggan
disesuaikan.