Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PENGGUNAAN MASKER ,CUCI TANGAN & ETIKA


BATUK DAN BERSIN YANG BAIK DAN BENAR

DI SUSUN OLEH :

SAUPI YAUMIL MAHFUZ

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM

PRODI S-1 KEPERAWATAN

2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Topik : Cara menggunakan masker ,cuci tangan & etika batuk dan bersin yang baik
dan benar

Sasaran : keluarga binaan

Tempat : Aplikasi zoom

Hari/tanggal : kamis,20 agustus 2020

Jam : 12:00 - selesai

Penyaji : saupi yaumil mahfuz

A. Latar Belakang
Coronavirus atau virus corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan
infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu. Banyak
orang terinfeksi virus ini, setidaknya satu kali dalam hidupnya.

Pada umumnya,penyebaran corona virus atau covid-19 disebapkan oleh Percikan air
liur pengidap (bantuk dan bersin), Menyentuh tangan atau wajah orang yang
terinfeksi, Menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah memegang barang yang
terkena percikan air liur pengidap virus corona. 

Berdasarkan data hasil tabulasi penduduk di Nusa Tenggara Barat dalam sikap
menangani covid-19 Tidak perlu menggunakan masker jika beraktivitas di luar rumah
yang menjawab salah 6 kk (1 %). Tidak perlu menjaga jarak minimal 1 meter untuk
mencegah penularan covid-19 yang menjawab salah 6 kk (1%). Tidak perlu mencuci
tangan setelah aktivitas/memegang sesuatu yang menjawab salah 9 kk (2%).
Penduduk yang menggunakan sabun untuk mencucitangan setelah beraktifitas yang
menjawab kadang-kadang 327 KK (78%)
B. Tujuan Umum
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang menggunakan masker, selama 30
menit, keluarga mengetahui cara menggunakan masker, mencuci tangan yang benar
dan mengetahui etika batuk dan bersin
C. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 30 menit, keluarga dapat mengetahui
tentang :
1. Prosedur menggunakan masker
2. Cara mencuci tangan yang benar
3. Mengetahui etika batuk dan bersin
D. Sasaran

Sasaran dari kegiatan penyuluhan adalah keluarga binaan

E. Materi Terlampir
Cara menggunakan masker,cuci tangan & etika batuk dan bersin

F. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab

G. Media 
1. Power point
2. Alat peraga (masker,tissue)
H. Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan sasaran


1. 3 Menit Pembukaan
 Salam pembuka 1.      Menjawab salam
 Memperkenalkan diri 2.      Memperhatikan

 Menjelaskan tujuan penyuluhan 3.      Memperhatikan

 Menyebutkan materi yang akan 4.      Memperhatikan

diberikan
2. 15 menit Pelaksanaan
Ceramah  Memperhatikan
Menjelaskan kepada audiens mengenai
cara menggunakan masker,cuci tangan
& etika batuk dan bersin yang baik dan
benar

3. 5 menit Evaluasi
 Memberikan kesempatan untuk Bertanya dan mendengar
bertanya jawaban .
 Meminta audience menyebutkan
beberapa point dari cara
menggunakan masker,cuci tangan &
etika batuk dan bersin
4. 2 menit Terminasi
 Mengucapkan terima kasih atas 1.      Memperhatikan
perhatian yang diberikan 2.      Menjawab salam
 Mengucapkan salam

I. Pengorganisasian
Penyaji : saupi yaumil mahfuz

J. Evaluasi
1)   Evaluasi Struktur
a) Persiapan media yang akan digunakan
b) Persiapan  tempat yang akan digunakan
c) Kontrak waktu
d) Persiapan SAP
2)    Evaluasi Proses
a) Selama penyuluhan peserta memperhatikan penjelasan yang disampaikan
b) Selama penyuluhan peserta aktif bertanya tentang penjelasan yang
disampaikan.
c) Selama penyuluhan peserta aktif menjawab pertanyaan yang diajukan.
3)      Evaluasi Hasil Akhir
Diharapkan peserta penyuluhan dapat:
a) Mengetahui cara menggunakan masker dan tujuannya
b) Mengetahui dan mempraktikkan cara mencuci tangan yang baik dan benar
c) Mengetahui etka batuk dan bersin serta bisa mempraktikkan nya juga

LAMPIRANMATERI
1. PENGGUNAAN MASKER

Penggunaan masker merupakan bagian dari rangkaian komprehensif langkah


pencegahan dan pengendalian yang dapat membatasi penyebaran penyakit-penyakit
virus saluran pernapasan tertentu, termasuk COVID-19. Masker dapat digunakan baik
untuk melindungi orang yang sehat (dipakai untuk melindungi diri sendiri saat
berkontak dengan orang yang terinfeksi) atau untuk mengendalikan sumber (dipakai
oleh orang yang terinfeksi untuk mencegah penularan lebih lanjut).Namun,
penggunaan masker saja tidak cukup memberikan tingkat perlindungan
ataupengendalian sumber yang memadai. Karena itu, langkah-langkah lain di tingkat
perorangan dan komunitas perlu juga diadopsi untuk menekan penyebaran virus-virus
saluran pernapasan. Terlepas dari apakah masker digunakan atau tidak, kepatuhan
kebersihan tangan, penjagaan jarak fisik, dan langkah-langkah pencegahan dan
pengendalian infeksi (PPI) lainnya sangat penting untuk mencegah penularan
COVID-19 dari orang ke orang

2. CARA MEMAKAI MASKER YANG BAIK DAN BENAR

 Cara memakai masker yang baik dan benar:

a. Biasakan mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan masker,


boleh menggunakan air yang mengalir dengan sabun, boleh juga menggunakan
cairan antiseptic berbahan dasar alcohol.
b. Pastikan hidung, mulut dan dagu tertutup seluruhnya, bagia berwarna berada
depan, dan bagian berwarna putih yang menempel diwajah.
c. Tekan bagian atas masker yang ada kawatnya agar sesuai bentuk hidung.
 Selanjutnya bagaimana cara membuka dan membuang masker yang benar
a. Gantilah masker jika rusak, kotor atau basah.
b. Lepas kaitan masker dari telinga atau ikatan masker, pastikan tidak memegang
bagian depan masker.
c. Buanglah masker dengan melipat masker lalu buang ke dalam tempat sampah.
d. Pemakaian masker maksimal 4 jam
e. Cucilah tangan pakai sabun atau bahan berbasis alcohol dengan baik dan
benar.
3. CARA MENCUCI TANGAN YANG BAIK DAN BENAR
Dalam kaitan pandemi, Kementerian Kesehatan pada Maret 2020 menerbitkan
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 yang menganjurkan mencuci
tangan untuk mencegah penularan Covid 19, selain penggunaan masker, menjaga
jarak fisik dan tidak menyentuh bagian wajah.

Metode pencegahan ini makin relevan karena hingga saat ini belum ditemukan vaksin
dan obat-obatan Covid, serta banyaknya orang tanpa gejala (OTG) yang mampu
menularkan kepada orang lain di sekitarnya.Pencegahan ini akan optimal jika
mencuci tangan dilakukan dengan baik dan benar, menggunakan air mengalir dan
sabun, lama 40-60 detik, serta mengikuti metode 6 langkah sesuai anjuran
Kementerian Kesehatan yang diadopsi dari WHO.

enam cara mencuci tangan yang baik dan benar:

1. Basahi tangan, gosokkan sabun, lalu gosok kedua telapak tangan dengan arah
memutar.

2. Usap dan gosok kedua punggung tangan secara bergantian.

3. Gosok sela-sela jari hingga bersih.

4. Bersihkan ujung jari bergantian dengan posisi mengunci.

5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian.

6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan, gosok perlahan secara bergantian,


kemudian bilas dengan air.

4. ETIKA BATUK DAN BERSIN


Batuk bukanlah suatu penyakit. Batuk merupakan mekanisme pertahanan
tubuh pernapasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap
iritasi di tenggorokan karena adanya lendir,makanan,debu,asap dan sebagainya.
Etika adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia dipandang dari segi
baik dan buruk sejauh yang dapat ditentukan oleh akal.Etika Batuk adalah tata cara
batuk yang baik dan benar, dengan cara menutup hidung dan mulut dengan tissue atau
lengan baju. jadi bakteri tidak menyebar ke udara dan tidak menular ke orang lain.
Seperti hal lainnya, batuk dan bersin juga memiliki etika. Banyak orang yang
salah langkah saat mengalami batuk dan bersin, kebanyakan malah menutupi mulut
dan hidungnya dengan telapak tangan. Namun hal ini belum tentu benar, karena
kuman dapat berpindah ke tangan dan menyebar tanpa kita sadari melalui sentuhan
atau bersalaman. Lalu bagaimana etika batuk dan bersin yang benar? Berikut caranya:
a. Tutup mulut dan hidung menggunakan tisu atau lengan baju anda bila batuk atau
bersin
b. Buang tisu yang sudah digunakan ke tempat sampah
c. Cuci tangan menggunakan air bersih dan sabun atau handsanitizer
d. Saat anda batuk atau flu gunakan masker agar orang lain tidak tertular.tidak
meletakkan masker bekas dipakai pada leher karena bisa menyebar kembali virus
dan bakteri ketika digunakan kembali

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Virus Corona atau COVID-19 adalah virus yang sangat berbahaya.Virus ini sangat
mudah menular, salah satunya karena adanya kontak dengan orang yang sudah tertular
virus corona.Gejalanya pun sangat signifikan, jika seseorang mengalami batuk, letih
sesak nafas, sakit perut dan nafsu makan turun, kemungkinan sudah tertular Virus
Corona.

B. Saran

Dengan adanya Virus Corona atau COVID-19, kita diharuskan untuk berhati-hati dan
waspada terhadap penularan Virus Corona. Dengan sering mencuci tangan, menggunakan
masker saat keluar, dan menerapkan physicaldistancing agar kita tetap terhindar dari virus
corona dan kesehatan terjaga

Daftar Pustaka
Notoatmodjo, soekidjo. 2003.Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Penerbit Rineka Cipta.
Jakarta.
Notoatmodjo, Soekidjo, 2005. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Penerbit PT Rineka
Cipta. Jakarta.
https://covid19.kemkes.go.id
https://www.who.int/csr/bioriskreduction/infection_control/publication/en/,
https://covid19.go.id

Anda mungkin juga menyukai