Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

PENGANTAR MANAJEMEN DAN ORGANISASI

KELOMPOK 1 :

 Riyan Candra (180301001012)


 Tabita Betaria Brilianti (180301001024)
 Suci Amalia (180301001036)

1
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut namaTuhan Yang Maha Esa. yang telah memberikan waktu,
kesempatan, dan kemudahan penulis untuk menyelesaikan makalah Pengantar Manajemen ini.
Sebelum masuk pada isi di dalam makalah ini mungkin diantara kita sudah tidak asing dengan
kalimat manajemen dan ketika istilah manajemen banyak diadopsi oleh para pihak dalam
berbagai bidang kehidupan, orang dengan mudah menganggap bahwa manajemen merupakan
suatu konsep yang sangat sederhana. Akhirnya, orang dengan mudah merangkai kata
manajemen dengan permasalahan yang harus dipecahkan. Tetapi pada kenyatannya
manajemen bukanlah konsep yang sangat sederhana dan semudah seperti kita membalik
telapak tangan,karena manajemen adalah sumber dari segala sumber konsep yang akan kita
lakukan, dalam segi berorganisasi, berwira usaha, sampai kesegala seluruh aspek kehidupan
kita semua tak lepas dari menejemen.

Maka dari itu di dalam makalah ini akan menjelaskan tentang pengenalan atau
pengantar manajemen yang di dalamnya berisi definisi, proses, pembagian, sejarah, dan evolusi
manajemen. Agar penulis khususnya dan kepada pembaca lebih mengerti tertang manajemen.
Makalah ini di buat untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Manajemen dengan
semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan yang kami miliki dan bantuan dari beberapa
referensi. Dan kami ucapakan kepada Simon Gultom,AMTrU.MMselaku dosen mata kuliah
Pengantar Manejemen yang telah memberikan tugas ini semoga makalah ini berguna dan dapat
membantu kita di segala semua aspek kehidupan, amiin.

Yogyakata, 3 Januari 2014


Penulis,

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………………………………..
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………………………………
BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………….

1.1 LATAR BELAKANG…………………………………………………………………………………….

1.2 RUMUSAN MASALAH………………………………………………………………………………………


BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………………………..
A. PENGERTIAN MANAJEMEN…………………………………………………………………………………
B. TUJUAN MANAJEMEN………………………………………………………………………………………..
C. FUNGSI MANAJEMEN…………………………………………………………………………………………
D. PRINSIP MANAJEMEN………………………………………………………………………………………..
E. TINGKATAN MANAJEMEN………………………………………………………………………………….
F. PENGERTIAN ORGANISASI………………………………………………………………………………….
G. FUNGSI ORGANISASI…………………………………………………………………………………………..
H. PRINSIP ORGANISASI………………………………………………………………………………………….
I. CIRI-CIRI ORGANISASI………………………………………………………………………………………..
J. BENTUK ORGANISASI…………………………………………………………………………………………
K. MANFAAT ORGANISASI……………………………………………………………………………………..
L. TUJUAN ORGANISASI…………………………………………………………………………………………
BAB III PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………
STUDI KASUS......................................................................................................................
KESIMPULAN…………………………………………………………………………………………………………………
SARAN………………………………………………………………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………………………..

3
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Dalam ilmu ekonomi, perusahaan adalah suatu satuan ekonomi  yang bertujuan
menyelenggarakan sebagian dari proses produksi masyarakat guna memperoleh laba atau
penghasilan. Dalam menjalankan kegiatan usahanya terdapat berbagai persoalan yang sering
muncul dalam setiap perusahaan pada umumnya, yakni bagaimana perusahaan
dapat mengatur mengenai proses manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian,
pengimplementasian, dan pengontrolan, bagaimana memperoleh bahan baku dengan mudah
dan dengan biaya yang rendah, bagaimana perusahaan dapat melakukan kegiatan proses
produksi, bagaimana peruahaan dapat memasarkan hasil produksi kepada konsumen sehingga
perusahaan/toko dapat memperoleh penghasilan tertentu dengan biaya seminimal mungkin.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Apa yang dimaksud dengan manajemen?
2. Apa saja tujuan manajemen?
3. Apa saja fungsi manajemen?

4
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN MANAJEMEN
Istilah manajemen berasal dari bahasa Inggris yaitu kata “manage” yang dalam bahasa
Indonesia berarti mengatur atau mengelola. Sehingga manajemen dapat diartikan sebagai seni
untuk mengatur, mengawasi, membimbing, dan memimpin semua yang menjadi bawahannya
agar usaha yang sedang dikerjakan dapat mencapai tujuan dan sasaran yang diinginkan secara
efisien dan efektif.
B. TUJUAN MANAJEMEN
 Melaksanakan dan mengevaluasi strategi yang kita pilih secara efektif dan efisien
 Mengevaluasi kinerja, meninjau, dan mengkaji ulang situasi serta melakukan berbagai
penyesuaian dan koreksi jika terdapat penyimpangan didalam pelaksanaan strategi
 Senantiasa memperbaharui strategi yang kita rumuskan agar sesuai dengan
perkembangan lingkungan eksternal
 Secara efektif menggunakan sumber daya organisasi, Tugas ini melibatkan penggelaran
dan memanipulasi sumber daya manusia, serta efisien mengalokasikan sumber daya
keuangan, teknologi, dan material.

C. FUNGSI MANAJEMEN
 Planning ( fungsi perencanaan )
• Planning merupakan suatu aktivitas menyusun, tujuan organisasi lalu dilanjutkan
dengan menyusun berbagai rencana-rencana guna mencapai tujuan organisasi yang
sudah ditentukan.
• Memutuskan apa yang harus terjadi dimasa depan (hari ini, minggu depan, bulan depan,
tahun depan, dst).
• Planning dilaksanakan  dalam penentuan tujuan organisasi secara keseluruhan dan
merupakan langkah yang terbaik untuk mencapai tujuannya bersama.
Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan
• Menetapkan arah tujuan serta target
• Menyusun strategi dalam pencapaian tujuan dan target
• Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
• Menetapkan standar kesuksesan dalam pencapaian suatu tujuan dan target
• Membuat rencana jangka panjang.
 Organizing (fungsi pengorganisasian)

5
• Organizing adalah suatu aktivitas pengaturan dalam sumber daya manusia dan sumber
daya fisik yang lainnya yang dimiliki oleh organisasi untuk bisa melaksanakan rencana
yang sudah ditetapkan dan mencapai tujuan utama organisasi.
• Dalam bahasa yang lebih sederhana organizing merupakan seluruh proses dalam
mengelompokkan semua orang, alat, tugas tanggung-jawab dan wewenang yang dimiliki
sedemikian rupa hingga memunculkan kesatuan yang bisa digerakkan dalam mencapai
tujuan.
• Organizing dapat membuat manajer mudah dalam melaksanakan pengawasan serta
penentuan personil yang diperlukan untuk menjalankan tugas yang sudah dibagi bagi. 
Aktivitas-aktivitas yang ada dalam Organizing (fungsi pengorganisasian)
• Mengalokasikann sumber daya, menyusun dan menetapkan tugas-tugas serta
menetepkan prosedur yang dibutuhkan
• Menetapkan strukutur organisasi yang menujukan adanya garis kewenangan serta
tanggung jawab
• Aktivitas perekrutan, menyeleksi orang, pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
• Aktivitas penempatan tenaga kerja dalam posisi yang pas dan paling tepat.
 Directing (pengarahan)
• Directing alias fungsi pengarahan merupakan fungsi untuk meningkatkan efektivitas dan
efisiensi kinerja dengan optimal dan menciptakan suasana lingkungan kerja yang
dinamis, sehat dan yang lainnya.
Kegiatan pada fungsi pengarahan :
• Menerapkan suatu proses kepemimpinan, pembimbingan, dan memberikan motivasi
kepada pekerja suapaya bisa bekerja dengan efektif serta efisien
• Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
• Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan

 Controlling (pengendalian)
• Controling merupakan kegiatan dalam menilai suatu kinerja yang berdasarkan pada
standar yang sudah dibuat perubahan atau suatu perbaikan apabila dibutuhkan.
Kegiatan pada fungsi pengendalian misalnya:
• Melakukan klarifikasi dan koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan
• Mengevaluasii keberhasilan dalam proses mencapai tujuan dan target dengan cara
mengikuti indikator yang sudah ditetapkan

6
• Memberi alternatif solusi atas masalah yang terjadi dalam mencapai tujuan yang
ditetapkan
 Staffing (kepegawaian)
• Staffing atau kepegawaian analisis pekerjaan, rekrutmen, dan mempekerjakan orang-
orang dengan keterampilan yang diperlukan untuk pekerjaan yang tepat. Menyediakan
atau memfasilitasi pelatihan yang berkelanjutan, jika perlu, untuk menjaga kemampuan
saat ini.
D. PRINSIP MANAJEMEN
 Prinsip-prinsip manajemen adalah dasar-dasar dan nilai yang menjadi inti dari
keberhasilan sebuah manajemen.
Setidaknya ada 14 prinsip umum manajemen, yaitu :
1. Pembagian Kerja (Division of Work)
2. Keseimbangan Wewenang dan Tanggung Jawab (Authority dan Responsibility)
3. Disiplin (Dicipline)
4. Kesatuan Komando (Unity of Command)
5. Kesatuan Arah (Unity of Direction)
6. Mengutamakan Kepentingan Organisasi diatas kepentingan Individu (Subordination
of Individual Interests to the General Interest)
7.  Kompensasi yang adil (Remuneration)
8. Sentralisasi (Centralization)
9. Rantai Skalar (Scalar Chain)
10. Tata Tertib (Order)
11. Keadilan (Equity)
12. Stabilitas kondisi karyawan (stability of tenure of personnel)
13. .Inisiatif (Initiative)
14. .Semangat Kesatuan (esprits de corps)

7
E. TINGKATAN MANAJEMEN

1. Manajer Tingkat Atas (Top Level of Managers)


Manajemen puncak (top level management) adalah tingkat manajemen yang paling atas
dan memiliki otoritas tertinggi pada sebuah organisasi organisasi dan bertanggungjawab
langsung kepada pemilik organisasi.

 Tugas Manajemen Puncak


Setidaknya terdapat peran dan tugas manajemen puncak, seperti:
• Menyusun dan menetapkan rencana organisasi
• Menentukan tujuan organisasi
• Mengatur manajemen yang berada dibawah posisi manajemen puncak
• Memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh organisasi
• Bertanggungjawab atas semua yang dilakukan oleh manajemen dibawahnya
2. Manajer tingkat menengah (Middle Managers)
Berada pada tengah tengah dari hirarki manajemen pada sebuah organisasi, Manajemen ini
dipilih oleh manajemen puncak dan manajemen tingkat menengah bertanggung jawab atas
pelaksanaan rencana yang sudah ditentukan oleh manajemen puncak. Berbeda dengan
manajer puncak, manajer tengah cenderung bekerja mengandalkan kemampuan manajerial
dan hal teknis.
Contoh tingkatan manajemen tengah adalah :
• Kepala departemen atau HOD. Contohya: manajer keuangan, manajer pembelian,
manajer produksi.

8
• Manajer cabang. Seperti kepala cabang unit 

• Junior executive. Contoh : asisten manajer pembelian, asistem manajer keuangan,


asistem manajer produksi.

tugas dan peran manajemen tingkat menengah sebagai berikut :


• Menjalankan perintah, kebijakan, rencana yang telah disusun oleh manajemen puncak
• Memberi saran atau rekomendasi kepada manajemen puncak
• Mengkoordinasikan seluruh kegiatan semua departemen yang ada
• Berkomunikasi dengan manajemen puncak dan manajemen tingkat yang lebih rendah
posisinya
• Mempersiapkan rencana jangka pendek, umumnya disusun hanya untuk 1 hingga 5
tahun

3. Manajer Lini Pertama (First Line Managers)

Manajemen lini pertama (low Level Management) adalah tingkatan manajemen yang
paling rendah dalam sebuah organisasi. Manajemen ini bertugas untuk memimpin dan
mengawasi kinerja tenaga operasional. Karena salah satu tugasnya mengawasi karyawan,
manajemen tingkat pertama bekerja menggunakan keterampilan teknikal dan kemampuan
komunikasi.
 Tugas yang dilakukan manajemen pada tingkat pertama ini seperti:
• Mengarahkan dan mengendalikan karyawan atau pekerja
• Mengembangkan moral para karyawan
• Menjaga hubungan yang baik antara manajemen tingkat menengah dan para pekerja
F. PENGERTIAN ORGANISASI
Organisasi adalah suatu kelompok orang yang bekerja sama untuk tujuan bersama.
Sedangkan secara terperinci pengertian organisasi adalah sebagai tempat atau wadah untuk
orang berkumpuldan berkerja sama secara rasional dan sistematis, terencana, terpimpin, dan
terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya baik uang, metode, material, lingkungan,
sarana-prasarana, data dan lain sebagainya yang digunakan secara efisen dan efektif untuk
mencapai tujuan bersama.
G. FUNGSI ORGANISASI
1. Untuk memberikan arahan dan pemusatan kegiatan organisasi, mengenai apa
yangseharusnya dilakukan dan tidak dilakukan oleh organisasi.

9
2. Dapat meningkatkan kemampuan anggota organsasi dalam mendapatkan sumber daya
dan dukungan dari lingkungan masyarakat.
3. Dapat memberikan pengetahuan yang baru kepada anggotanya.
H. PRINSIP/ASAS-ASAS ORGANISASI :
1. Perumusan tujuan dengan jelas
2. Pembagian kerja
3. Pelimpahan wewenang
4. Rentang pengawasan/kendali
5. Kesatuan perintah/komando dan tanggung jawab
6. Koordinasi
I. CIRI-CIRI ORGANISASI :
1. Adanya sekelompok orang, yang menggabungkan diri dengan suatu ikatan norma,
peraturan, ketentuan, dan kebijakan yang telah dirumuskan dan masing-masing pihak
siap untuk menjalankannya dengan penuh tanggung jawab.
2. Didalamnya mempunyai tujuan dan sasaran dalam mencapai tujuan
3. Mempunyai suatu komponen yaitu atasan dan bawahan
4. Adanya kerja sama yang terstruktur
J. BENTUK-BENTUK ORGANISASI :
1. Organisasi politik
2. Organisasi sosial
3. Organisasi mahasiswa
4. Organisasi olahraga
5. Organisasi sekolah
6. Organisasi negara
7. Organisasi pemuda
8. Organisasi agama
K. MANFAAT ORGANISASI :
1. Mencapai Tujuan yang Diharapkan Bersama
2. Masalah dapat terpecahkan
3. Menambah pengetahuan dan wawasan
10
4. Timbulnya Semangat Kerjasama
5. Mengembangkan kemampuan public speaking
6. Melatih Jiwa Kepemimpinan
7. Membentuk emotional intelegent
8. Belajar Membagi Waktu
L. TUJUAN ORGANISASI :
1. Tempat untuk mencapai tujuan dengan efisien sertaselektif karena dilakukan secara
bersama-sama.
2. Tempat dalam mendapatkan pembagian kerja dan jabatan. 
3. Tempat untuk mencari keuntungan dan pendapatan bersama-sama.
4. Tempat untuk mengelola lingkungan secara bersama-sama. 
5. Tempat untuk mendapatkan penghargaan.
6. Tempat mendapatkan pengawasan dan kekuasaan.

11
STUDI KASUUS
KONFLIK

Disini saya akan mengangkat contoh konflik dalam organisasi yaitu seperti yang terjadi dalam
konfliknya PSSI yang sudah lama terjadi sampai sekarang belum juga ada penyelesaian yang
pasti. Padahal organisasi sebesar itu yang bernaung langsung dibawah pimpinan Indonesia dan
organisasi sepak bola dunia yaitu FIFA (Federation International Football Assosiation). Akan
tetapi PSSI tidak menunjukkan kinerja yang baik dimata masyarakat Indonesia sendiri bahkan
dimata dunia.
Mungkin saat ini PSSI telah mencoba bangkit dari keterpurukannya selama dipimpin oleh
Nurdin Khalid yang terbukti terlibat kasus korupsi, dan diberhentikan langsung oleh FIFA.

SOLUSI YANG TELAH DILAKUKAN ORGANISASI

Nurdin Khalid pengumumkan pengunduran dirinya setelah menutup rapat-rapat bahwa ia


dapat surat penurunan dari FIFA. Setelah itu melakukan pemilihan ketua, walaupun melalui
proses yang sulit, akhirnya terpilih Johan Arifin menjadi ketua PSSI menggantikan Nurdin Khalid.

KONDISI ORGANISASI SETELAH MENDAPAT SOLUSI

Tidak ada masalah yang dapat diselesaikan dalam sekejap, apalagi masalah organisasi besar seperti PSSI.
Kurangnya respon baik terhadap Liga Premier Indonesia yang dibuat Johan Arifin terjadi karena
beberapa klub besar Indonesia lebih fokus pada Liga Super Indonesia yang telah dibuat oleh pengurus
PSSI yang lama.
Pergantian ketua adalah sebagai pemecahan solusi, ternyata malah terjadi masalah dualisme
kepengurusan. Berbagai usaha telah dilakukan kepengurusan baru agar tidak terjadi perpecahan,
misalnya peraturan bahwa siapa-siapa yang ikut Liga Super Indonesia tidak diizinkan untuk membela
timnas Indonesia, tapi tetap saja.

SOLUSI YANG TEPAT MENURUT SAYA

Memilih pemimpin itu tentu saja tidak sembarangan. Jangan sampai yang terlibat kasus
apapun, terlebih korupsi. Jika tujuan si pemimpin sudah mulai melenceng, misalkan punya
kepentingan pribadi, maka sudah seharusnya diperbaiki, jangan didiamkan. Pergantian
pemimpin sudah sangat baik, tapi masalahpun datang di kepengurusan Johan Arifin. Jadi,

12
menurut saya seorang pemimpin itu adalah orang yang dapat mempengaruhi semua elemen
organisasi tersebut. Sehingga tidak ada lagi masalah dualisme seperti apa yang terjadi.

13
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
Manajemen merupakan seni untuk mengatur system kinerja perusahaan yang meliputi
perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penggerakan (aktuasi), dan
pengontrolan (controlling), untuk mencapai tujuan perusahaan secara efektif dan efisien.
 
SARAN
Kami menyadari bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari kesempurnaan dan
masih banyak hal yang perlu di perbaiki, untuk itu saran yang sifatnya membangun kami
harapkan dari pembaca  sebagai bahan evaluasi dan pembelajaran bagi kami agar dalam
pembuatan makalah kami selanjutnya lebik baik lagi.

14
DAFTAR PUSTAKA

https://rocketmanajemen.com/pengertian-manajemen/
https://pengertianartidefinisidari.blogspot.com/2018/03/pengertian-serta-
tujuan-manajemen.html
http://www.ilmu-ekonomi-id.com/2016/07/14-prinsip-prinsip-manajemen.html
http://nichonotes.blogspot.com/2015/02/tingkatan-manajemen.html
https://dhiedotorg.wordpress.com/2011/09/25/pengertian-definisi-arti-
organisasi-dan-unsur-unsurnya/
http://artikel2bebas.blogspot.com/2015/02/asas-dan-prinsip-organisasi-yang-
sangat.html
https://maliqren.wordpress.com/2011/11/27/ciri-ciri-organisasi/
https://www.jurnal.id/id/blog/2017/8-manfaat-organisasi-bagi-kehidupan-sosial-
anda
http://www.informasiahli.com/2015/08/pengertian-organisasi-tujuan-dan-
fungsinya.html

15

Anda mungkin juga menyukai