Dosen :
Hj Erna Leatari S.Kp.M.P. H
Disusun Oleh :
Ahmad Shauman Yunardi
Eci Meilianci
Eko Patrio
Herlinda Khoirunnisa
Sephia Asriyani
Tomas
PRODI D3 KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SULTAN AGUNG TIRTAYASA
2020
LAPORAN KASUS (PROSES KEPERAWATAN)
Nama :Ahmad Shauman Yunardi
NIM : 8801190061
KASUS INSOM
Tn. A 57 tahun datang ke RS Respati karena akhir-akhir ini Tn. A mengeluhkan susah untuk
memulai tidur. Tn.A juga mengatakan sering merasakan cemas, karena pekerjaannya yang
menumpuk dan ia khawatir tidak mampu menyelesaikan pekerjaan tersebut dalam waktu yang
sudah ditentukan. Istri Tn.A juga mengatakan, Tn.A sering mengigau pada saat tidur. Tn.A juga
mengatakan sering mengalami mimpi buruk, ia juga mengatakan saat bekerja sering merasa
mengantuk, cepat lelah, dan tidak focus dalam bekerja. Tn.A terlihat pucat, lemas, dan kantung
mata Tn.A terlihat membengkak. Tn.A juga mengatakan nafsu makannya menurun, disaat makan
Tn.A mengeluh cepat kenyang. Berat badan Tn.A juga menurun, yang semulanya 70 kg sekarang
menjadi 65 kg. Saat dilakukan pengkajian :
S : 37,5° C
RR : 26x/menit
TB : 170 cm
N : 50x/menit
TD : 100/70 mmHg
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
1. Biodata:
Pasien
Nama : Tn.A
Usia : 57 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : S1
Pekerjaan : PNS
Status pernikahan : Menikah
Suku : Jawa
Bangsa : Indonesia
Alamat : Yogyakarta
Diagnosa medis : Insomnia
Waktu/tgl masuk RS : 10.00WIB/ 06 Mei 2012
Penanggung Jawab
Nama : Ibu. A
Usia : 56 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : S1
Pekerjaan : PNS
Status pernikahan : Menikah
Suku : Jawa
Bangsa : Indonesia
Alamat : Yogyakarta
Hubungan dengn klien : Istri
2. Keluhan utama :
Pasien mengeluh susah untuk memulai tidur.
Riwayat kesehatan :
a. Riwayat penyakit sekarang :
Tn.A mengeluhkan susah untuk memulai tidur. Tn. A juga mengatakan sering mengigau
pada saat tidur. Ia juga mengatakan sering mengalami mimpi buruk, saat bekerja sering merasa
mengantuk, cepat lelah dan tidak fokus dalam bekerja.
d. Nutrisi
Sebelum sakit frekuensi makan klien 3 kali sehari, berat badan klien sebelum sakit 70
kg tetapi setelah sakit klien makan 1 kali sehari sehingga berat badan klien menjadi 65 kg.
f. Oksigenasi
Sebelum dan sesudah mengalami insomnia, klien tidak mengalami sesak nafas.
g. Eliminasi fekal/bowel
Sebelum sakit klien mengatakan BAB 2x sehari, feses berwarna kuning. Setelah sakit
klien mengatakan BAB dua hari sekali, feses berwarna coklat.
h. Eliminasi urin
Sebelum sakit klien mempunyai frekuensi berkemih 500cc/hari, selama sakit klien hanya
berkemih 300cc/hari dan urin kuning.
i. Sensori, persepsi, dan kognitif
Setelah melakukan pengkajian klien tidak mengalami gangguan pada sensori, presepsi,
dan kognitif.
j. Koping-toleransi stres
Saat stress biasanya bpk.E menghirup udara segar, dan tidak memikirkan hal-hal yang
dapat menimbulkan stress.
4. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum
Keadaan umum pasien saat ini adalah :
S : 37,5° C
RR : 26x/menit
TB : 170 cm
N : 50x/menit
TD : 100/70 mmHg
b. Kepala
Pada saat dilakukan inspeksi dan palpasi tidak terdapat benjolan, bentuk tengkorak
simetris, dengan bagian frontal menghadap kedepan dan bagian pariental menghadap
kebelakang, kulit kepala tidak mengalami peradangan, tumor, maupun bekas luka.
c. Leher
Setelah dilakukan inspeksi, palpasi, dan teknik gerakan leher klien dapat melakukan
gerakan leher secara terkoordinasi tanpa gangguan.
d. Dada, paru, dan jantung
Pada saat inspeksi klien tidak terlihat sesak nafas, frekuensi pernapasan 26x/menit, pada
saat dilakukan palpasi getaran pada dinding dada kiri dan kanansama. Pada saat dilakukan
perkusi suara paru klien normal yaitu terdengar bunyi resonan.
e. Abdomen
Setelah dilakukan pemeriksaan fisik abdomen normal, pada saat inspeksi tidak ada
pembengkakan, dan simetris. Pada saat dilakukan auskultasi terdengar suara bising usus secara
normal, terdengar setiap 10x/menit.
6. Pemeriksaan penunjang
a. Terapi medis
Saat di rumah sakit klien diberikan oksigen dan diberikan cairan infuse serta diajarkan
teknik relaksasi.
ANALISIS DATA
Nama klien : Tn. A No Register : 00001
Umur : 57 Tahun Diagnosa Medis : Insomnia
Ruang Rawat : Mawar Alamat : Yogyakarta
NO
DATA FOKUS
ETIOLOGI
PROBLEM
Ds : Tn. A mengeluh susah untuk memuali tidur
Ds : Tn. A juga mengatakan sering merasakan cemas, karena pekerjaanya yang menumpuk dan
ia khawatir tidak mampu menyelesaikan pekerjaan tersebut dalam waktu yang sudah ditentukan.
Do : Tn. A terlihat pucat, lemas, dan kantung mata Tn. A terlihat membengkak.
Ds : Istri Tn. A juga mengatakan Tn. A sering mengigau pada saat tidur.
Ds : Tn. A juga mengatakan sering mengalami mimpi buruk, ia juga mengatakan sering
mengantuk, cepat lelah, dan tidak fokus dalam bekerja.
Ds :Tn. A juga mengatakan sering merasakan cemas, karena pekerjaanya yang menumpuk dan ia
khawatir tidak mampu menyelesaikan pekerjaann tersebut dalam waktu yang sudah ditentukan.
Ds : Tn. A mengatakan nafsu makanya menurun, disaat makan Tn. A mengeluh cepat kenyang.
Do : Berat badan Tn. A juga menurun, Yang semula 70 Kg sekarang menjadi 65 Kg.
Ansietas
Faktor psikologis
Insomnia
Deprivasi tidur
INTERVENSI
Nama klien : Tn. A No Register : 00001
Umur : 57 Tahun Diagnosa Medis : Insomnia
Ruang Rawat : Mawar Alamat : Yogyakarta
NO
Dx Keperawatan
Tujuan Dan Kriteria Hasil
Intervensi
Nama/TTD
1.Insomnia b.d Ansietas
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x 24 jam maka insomnia teratasi dengan
kriteria hasil :
1. Jam tidur bertambah
2. Pola tidur teratur
3. Kualitas tidur meningkat
4. Mimpi buruk mulai hilang
5. Tidak sulit lagi untuk tidur
1) Intruksi pasien untuk memonitor pola tidur.
2) Bantu pasien untuk mengeliminasi situasi stress sebelum waktu tidur.
3) Monitor pola tidur pasien dan berapa lama tidur pasien.
4) Sediakan pamphlet dengan informasi tentang teknik tidur yang benar.
Donny
2.Deprivasi tidur b.d pergeseran tahap tidur berkaitan dengan penuaan.
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x 24 jam maka Deprivasi tidur teratasi dengan
criteria hasil :
1. Stress berkepanjangan dapat teratasi.
2. Sudah bisa berkonsentrasi.
3. Tingkat kepanikan menurun.
4. Gangguan tidur teratasi.
1) Berikan obat-obat untuk mengurangi cemas.
2) Observasi tanda-tanda verbal dan nonverbal dari cemas.
IMPLEMENTASI
Nama klien : Tn. A No Register : 00001
Umur : 57 Tahun Diagnosa Medis : Insomnia
Ruang Rawat : Mawar Alamat : Yogyakarta
NO
TANGGAL
WAKTU
IMPLEMENTASI
EVALUASI
NAMA/TTD
1.06 Mei 2012
06 Mei 2012 ; 08.00
1. Mengintruksi pasien untuk memonitor pola tidur.
S : Klien mengatakan pola tidurnya sudah membaik.
O : Klien terlihat segar.
06 06 Mei 2012 ; 08.30
2. Membantu pasien untuk mengeliminasi situasi stress sebelum waktu tidur.
S : Klien mengatakan sudah tidak stress lagi ketika akan tidur.
O : Klien terlihat sudah tidak stress lagi.
06 06 Mei 2012 ; 09.00
3. Memonitor pola tidur pasien dan berapa lam tidur pasien.
S : Klien mengatakan intensitas tidurnya 7-8 jam per hari.
O : Klien terlihat segar.
06 Mei 2012 ; 09.30
4. Menyediakan pamplet dengan informasi tentang teknik tidur yang benar.
S : Klien mengatakan sudah mengetahui teknik tidur yang benar.
O : klien terlihat segar.
06 Mei 2012 ; 14.00
S : Klien mengatakan sudah tidak sulit lagi untuk memulai tidur .
O : Klien terlihat
segar.
A : Tujuan tercapai.
P : Intervensi dihentikan.
Donny
2.06 Mei 2012
06 Mei 2012 ; 09.30
1. Memberikan obat-obat untuk mengurangi cemas.
S : Klien mengatakan dengan meminum obat tersebut cemas berkurang.
O : Klien sudah tidak terlihat cemas.
06 Mei 2012 ; 10.00
2. Mengobservasi tanda-tanda verbal dan nonverbal dari cemas.
S : Klien mengatakan sudah tidak cemas lagi.
O : kondisi verbal dan nonverbal klien sudah terlihat membaik.
06 Mei 2012 ; 10.30
3. Mengintruksi untuk menggunakan teknik relaksasi.
S : Klien mengatakan ia sudah rileks.
O : Klien terlihat rileks.
06 mei 2012 ; 11.00
4. Mengidentifikasi ketika tingkat kecemasan berubah.
S : Klien mengatakan tidak cemas lagi.
O : Klien tampak tenang.
06 Mei 2012 ; 14.00
S : Klien mengatakan intensitas tidurnya sudah tercukupi.
O : Klien terlihat segar.
A : Tujuan tercapai.
P : Intervensi dihentikan.
Donny
3.06 Mei 2012
06 Mei 2012 ; 11.30
1. Mengkolaborasikan dengan ahli gizi dalam pemenuhan nutrisi pasien.
S : Klien mengatakan gizinya sudah tercukupi.
O : Klien tampak segar.
06 Mei 2012 ; 12.00
2. Mengajarkan pasien bagaimana menjaga kebutuhan makanan setiap hari.
S : Klien mengatakan kebutuhan makananya sudah terpenuhi.
O : Klien tampak segar.
06 Mei 2012 ; 12.30
3. Memantau asupan nutrisi dan kalori.
S : Klien mengatakan asupan nutrisi dan kalorinya sudah tercukupi.
O : Klien tampak segar.
06 Mei 2012 ; 13.00
4. Memberikan informasi tentang kebutuhan nutrisi dan bagaimana cara memenuhinya.
S : Klien mengatakan sudah mengetahui tentang nutrisi dan cara pemenuhanya.
O : klien tampak segar.
06 Mei 2012 ; 14.00
S : Klien mengatakan kebutuhan nutrisinya sudah terpenuhi.
O : Klien terlihat segar.
A : Tujuan tercapai.
P : Intervensi dihentikan
Padatanggal 22 Juni 2010, pukul 11.30 WIB Ny.S datangke UGD dengankeluhandiareselama 2
hari.Klienberumur 50 thdanmengatakansudahdiareselama 2 hari. BAB
encerberlendirdenganfrekuensi 4-5 kali
setiapharinya.Menuruthasilobservasiperawatbadanklienpanas,
warnadanbaufeseskhas.Setelahditanyakembaliklienmengatakansebelumnyamakanmakananpedas.
Berdasarkanpemeriksaanfisikdidapatkantanda-tandavital :
Tensi : 110/70 mmHg
Nadi : 78 x/menit
RR : 20x/menit
Suhu : 37,5 C
Keadaanumum :Lemah
Mukosabibirkering
I. IDENTITAS
a. BiodataKlien
Nama : Ny.S
Jeniskelamin : Perempuan
Umur : 50 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Iburumahtangga
Alamat : Gadung 1
b. PenanggungJawab
Nama : Tn.A
Jeniskelamin : Laki-laki
Umur : 25 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan: SMA
Pekerjaan : Swasta
hubungandenganklien : Anakklien
alamat : Gadung 1
b. RiwayatPenyakitSekarang
Klienmenyatakansudahdiare ± 2 hari yang lalusejaktanggal 20 juni 2010.Klien BAB
encer,denganfrekuensi 4-5x setiapharinya ( ± 500cc),warnadanbaukhasfeses.
Klienmenyatakansebelumnyamengkonsumsimakananpedas.Klienjugamengatakanbadannyapanas
.
c. RiwayatPenyakitdahulu
KlienmengatakansebelumnyaKlientidakpernahsakitsepertiini.Klienjugatidakpernah MRS
sebelumnya.
d. RiwayatPenyakitKeluarga
Klienmengatakantidakadaanggotakeluarga yang mengalami DM, Hipertensi,
danpenyakitmenurunlainnya.
- air putih ± 7
gelas / hari (± 1500 cc
- )
Minu
m
2 PolaEl - 1 – 2x / hari, - 4 – 5x / hari,
. iminas dengankonsistenlunakdanberwarnakuning dengankonsistencair
i
-
BAB
- 6 – 7x / hari ( ± 1400 cc) berwarnakuningjernih
- 6 – 7x / hari (±
1400 cc)
berwarnakuningjernih
-
BAK
3
.
- -
Klienbiasanyabekerjasebagaiiburumahtanggadanwaktuseng Klienhanyamenghabis
Aktivi gangbiasanyadigunakanklienuntukberkumpulbersamakelua kanwaktunya di
tasFisi rganya tempattidur
k
4
.
-
Kera
mas
-
Gosok
Gigi
-
Ganti
Pakaia
n
a. Status Emosi
Klientampaktenangsaatdilakukanpengkajian
b. KonsepDiri
- Body image
KlienmenerimapenyakitnyadenganikhlasdanmenganggapnyasebagaicobaandariTuhan
- Self Ideal
Klienmengatakaningincepatsembuhdanpulang agar
dapatberaktivitassepertibiasadandapatberkumpuldengankeluarganyakembali.
- Self Esteem
Klienmengatakandiperlakukandenganbaikolehdokterdanperawat
- Role Performance
Klien di rumahnyaberperansebagaiiburumahtangga
- Self Identify
Klienadalagseorangibudengantiga orang anakdanseorangistridariseorangsuami
c. InteraksiSosial
Kliensangatkooperatifsaatdilakukanpengkajian.
d. Spiritual
Klienberagama Islam.
V. PEMERIKSAAN FISIK
a. KeadaanUmum : Lemah
b. Kesadaran : Composmentis
d. Kepala
- EkspresiWajah : Tenang
- Rambut : Rambutberuban, persebaranmerata, berminyak.
- Wajah : Simetris, tidakadaluka
- Mata : Skleraputih, Konjungtivamerahmuda, dapatmembukamatasecaraspontan
- Hidung : Tidakadapernapasancupinghidung, tidakada Secret.
- Mulut : Tidakadasariawan, simetris, mukosakering
- Telinga : Simetris, tidakadaserumen, fungsipendengaranbaik
- Leher : Tidakadapembesarankelenjartiroid, tidakadapembengkakan vena jugularis
e. Thorax
- Inspeksi : Simetris, tidakadabenjolandanluka
- Palpasi : Tidakadanyeritekanpada dada
- Perkusi : Suaraparusonor, suarajantungdullnes
- Auskultasi :Tidakadabunyitambahan, iramajantungteratur
f. Abdomen
- Inspeksi : Bentukperutdatar
- Auskultasi :Bisingusus 14x / menit
- Perkusi : Suarahipertimpani
- Palpasi : Tidakadapembesaranhepar
g. Ekstermitas
- Atas : Jarilengkap, terpasanginfusRA : D5 padatangankanan, tonus otot 5 I 5
- Bawah : Jarilengkap, tonus otot 5I5
h.Genetalia :Tidakdikaji
DO : - KeluhanutamaLemah
- Suhu : 37,5 º C - TD : 110/70 mmHg
- Nadi : 78 x / menit - RR : 20 x /menit
- Konsistensifesescair
- Mukosabibirkering
- Suaraperuthipertimpani
ANALISA DATA
Nama : Ny.S
Dx. Medis : Gastroenteritis
Do: - Keluhanutamalemah
- Konsistensifasescairdanberlendir
- Mukosabibirkering
- Suaraperuthipertimpani
- Tugorkulitmenurun
2. Ds: - Klienmengatakanbadanpanas Proses infeksipenyakit Peningkatansuhutubuh
Do: - Keluhanutamalemah
- S : 37,5 OC
- N : 78 X/menit
- TD : 110/70 mmHg
- RR : 20 X/menit
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama : Ny.S
Dx. Medis : Gastrointeritis
NO DIAGNOSA MEDIS
1. Ketidakseimbangancairandanelektrolitberhubungandengankehilangancairansekunder.
2. Hipertermibrerhubungandengan proses infeksipenyakit.
A : Masalahteratasi
P : Intervensidihentikan
Nama : Eko Patrio
NIM : 88011900109
I. IDENTITAS KLIEN
Reg. : 10153977
Umur : 45 tahun
JenisKelamin :♀
Suku/Bangsa :Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan :IbuRumahTangga.
Pendidikan : SD
Penanggung : JPS/Sendiri
RiwayatSebelumSakit:
Alergi : : --
Kebiasaanmerokok/alkohol : : --
RiwayatPenyakitSekarang
RiwayatKesehatanKeluarga Genogram:
RiwayatKesehatanLingkungan : --
RiwayatKesehatanLainnya:
-Lainnya (sebutkan) : --
III. OBSERVASI DAN PEMERIKSAAN FISIK
RR : 20 x/mnt, normal
HR : 84 x/mnt, teratur
TB : 155 cm
BB : 40 kg.
Body Systems:
Trachea :Takadakelainan.
Bentukdada :simetris
Kesadaran :Composmentis
GCS: E = 4, V = 5, M = 6
NervusCranial :Tidakadakelainan
Produksiurine : ± 1500 ml
Warna :kekuninganBau :
biasaKeluhan : tidakadamasalah
Abdomen : Bisingususmenurun, distensi (-), luka post op hemicolectomy (+), terpasang drain,
eksudasi drain lancar, volume ± 50 ml, nyeriluka (+), peradangan (-)
Rectum :tdkdikaji
Kulit :
- Akral :hangat
- Turgor :cukup
SistemEndokrin
Terapihormon : --
Riwayatpertumbuhandanperkembanganfisik: tidakadakelainan
SistemReproduksi
Perempuan:
-Kelamin :tidakdikaji
-Siklushaid : menopause
IV. PSIKOSOSIAL
Sosial/Interaksi:
Dukungankeluarga :aktif
Dukungankelompok/teman/masyarakat :aktif
Reaksisaatinteraksi :kurangantusias,
kesankelemahan (+)
Spiritual:
Konseptentangpenguasakehidupan : Allah
Sumberkekuatan/harapansaatsakit : Allah
KebutuhanPembelajaran:
- Klienmenanyakanka-pan bisaminumdanmakansepertibiasa.
. V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium : (5/5-2002)
Kalium serum 3.8 mEq/L, Na serum 131 mEq/L, Cl serum 109 mEq/L, WBC 3.7, Hb 9.2, Ht
30.4, PLT 238.000, Lymph. 37.5%, MXD 7.9%, Neutr. 54.6%.
Fotoabdomen :
USG abdomen :
- Heparkesanmembesar, tidaktampakmassa
VI. TERAPI
Tgl 6/5-2002:
- Kalfoxim
- Acran
- Becombion
- Rawatluka
- Aff NGT
- Aff drain
LAPORAN KASUS (PROSES KEPERAWATAN)
Nama : HerlindaKhoirunnisa
NIM : 8801190071
I. PENGKAJIAN
A. Identitas Pasien
5. Pekerjaan : Swasta
6. Alamat : Surakarta
3. Alamat : Surakarta
1. Keluhan utama
Penurunan Kesadaran
2 hari sebelumnya pasien demam, kemudian dibawa berobat ke dokter umum dan dikatakan ISK.
± 2 jam yang lalu pasien tiba-tiba tidak sadar, tidak bisa dibangunkan saat tidur dalam kondisi
ngorok. Sebelumnya tidak ada keluhan nyeri kepala, tidak ada muntah dan tidak ada kejang
sebelumnya.Keluarga membawa pasien ke Rumah Sakit Kasih Ibu pukul 00.15 WIB.Kemudian
dari RS Y dirujuk ke IGD RSU X pukul 13.00 WIB.Klien datang di IGD RS X Surakarta dalam
keadaan tidak sadar dengan GCS E1M2V1.Kemudian klien dirujuk ke ruang ICU untuk
mendapatkan perawatan intensif dengan ventilator.Saat pengkajian di ICU klien soporokoma
dengan GCS E1M2VET, terpasang Ventilator dengan mode SIM V, FiO2 70%, PEEP + 5, VT
487, RR 38x/menit. Vital Sign : TD 140/90 mmHg, Heart rate 160x/menit, Suhu : 38,5⁰C, dan
SaO2 100%. Kondisi pupil keduanya miosis, reflek cahaya +/- .Ada akumulasi secret di mulut
dan di selang ET, tidak terpasang mayo dan lidah tidak turun.Terdapat retraksi otot interkosta
dengan RR 38 x/menit dan terdengar ronkhi basah di basal paru kanan.CRT < 3 detik. Di ICU
klien sudah mendapatkan Brainact /12 jam, Alinamin F/12 jam, Ranitidin /12 jam, dan infuse RL
20 tpm.
II. PENGKAJIAN PRIMER
a. Airway
Pada jalan napas terpasang ET, ada akumulasi sekret di mulut dan selang ET, lidah tidak jatuh ke
dalam dan tidak terpasang OPA.
b. Breathing
RR : 38 kali/menit, tidak terdapat nafas cuping hidung, terdapat retraksi otot interkosta, tidak
menggunakan otot bantu pernapasan, ada suara ronkhi basah di basal paru kanan dan tidak
terdapat wheezing, terpasang Ventilator dengan mode SIM V, FiO2 70%, PEEP + 5, VT 487.
Suara dasar vesikuler.
c. Circulation
TD 140/98 mmHg, MAP 112, HR 124x/menit, SaO2 100%, capillary refill < 3 detik, kulit tidak
pucat, konjungtiva tidak anemis.
d. Disability
Kesadaran : soporokoma, GCS : E1M2VET, reaksi pupil +/-, pupil miosis, dan besar pupil 2
mm.
e. Exposure
Tidak ada luka di bagian tubuh klien dari kepala sampai kaki, suhu 38,5 ⁰C
III. PENGKAJIAN SEKUNDER
A. Tanda-tanda Vital
B. PemeriksaanFisik
1. Kepala
Bentuk Mesochepal, tidak ada luka dan jejas, rambut hitam, tidak ada oedem
2. Mata
Mata simetris kanan dan kiri, sclera tidak ikterik, konjungtiva anemis, kedua pupil miosis, reflek
pupil +/-.
3. Telinga
Kedua telinga simetris, tidak ada jejas, bersih, dan tidak ada serumen
4. Hidung
Terpasang NGT warna keruh, tidak ada secret di hidung, tidak ada napas cuping hidung
5. Mulut
6. Leher
Tidak terdapat pembesaran kelenjar limfe dan tiroid, tidak terjadi kaku kuduk.
7. Thoraks
a. Jantung
Perkusi : Pekak
Auskultasi : Bunyi jantung I-II normal, tidak ada bunyi jantung tambahan
b. Paru-paru
Inspkesi : Paru kanan dan kiri simetris, terdapat retraksi interkosta, tidak ada penggunaan
otot bantu napas, RR 38x/menit
Auskultasi : Suara dasar vesikuler, terdapat suara tambahan ronkhi basah di basal paru kanan
8. Abdomen
Inspeksi : Datar
Perkusi : Timpani
9. Ekstremitas
Tidak ada jejas, tidak ada oedem, kekuatan otot 1/1 /1/1
10. Genitalia
Bentuk penis normal, skrotum bentuk dan ukuran normal, tidak ada jejas
C. Pola Eliminasi
a) Urin/shift
22/06/1 DC Kuning √ - -
0
23/06/1 DC Kuning √ - -
0
b) Fekal
22/06/1 - - -
0
1. GCS
21/06/10 1 2 ET -
22/06/10 1 1 ET -
23/06/10 1 1 ET -
2. Status Kesadaran
21/06/1 - - - - √ -
0
22/06/1 - - - - √ -
0
23/06/1 - - - - - √
0
E. Tingkat ketergantungan
Aktivitas
1. Asupan Nutrisi
21/06/10 1 Spooling - - - -
22/06/10 2 Spooling - - - -
23/06/10 3 Spooling - - - -
Status nutrisiperhari : F x A
2. Cairan/24 jam
Tanggal Intake Output Balance Cairan
IWL : 600
Feses : 200 cc
Muntah : -
IWL : 600
Feses : -
Muntah : -
IWL : 600
Feses : 200
Muntah : -
1) Laboratorium
Hb 13 - 16 % 13.8 12.3
Ht 40 - 54 % 44 38
Waktu 10 - 15 dtk
protrombin
AADO2 <100
Laktat 0,4 - 2
FiO2 70 % 60% 40 %
2) Hasil EKG
Kesan :
3) Hasil Rontgen
Kesan :
- Hasil Rontgen tanggal 23 Juni 2010 : Cor dan pulmo dalam batas normal, pulmo tidak
menunjukkan adanya infiltrate
4) Pemeriksaan fundoskopi
Kesan :
Tidak ada
5) Lain-lain.
Tidak ada
H. Therapy
Lasik 20 mg/jam √ √
Koreksi bicnat √
Nebulizer/8 jam √ √
Nama : Sephia Asriyani
Nim : 8801190004
Kelas : 2 B
1. PENGKAJIAN
IDENTITAS
Keluhan utama:
Demam dan intoleran sipisik.
Riwayat Alergi :
Pasien tidak memiliki riwayat alergi
Susunan Keluarga:
Pasien merupakan anak pertama dari 3 bersaudara dalam keluarga Tn. Kosidin.
Pengkajian Fisik
Batas Normal Hasil Pemeriksaan
Tanda-tanda vital Tanda-tanda vitala) Suhu : 39 C
Suhu 36-37 C, b) Nadi :110 x/menit
nadi 60-100 c) TD : 120/70 mmHg
x/menit, d) RR : 30 x/menit
tensi rata-rata 130/80 e) BB : 45 kg
mmHg, f) TB : 156 cm
RR 16-24 x/menit
Tanggal No. Masalah klien Diidentifikasi Keterangan
oleh
26/09/2013 1 Peningkatan suhu tubuh Dr. X
1A Ns. A
Kekurangan volume cairan
Kolaborasi dengan
dokter dalam obat
NamaMahasiswa
: TOMAS
N I M
: 8801190103
Ruangan : Syaraf A Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo.Pengkajian diambil
Diagnosa Medis : Meningoencephalitis.
1. IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn “R”
Umur : 43 Tahun.Jenis Kelamin : Laki-laki.Suku/Bangsa : Jawa/IndonesiaAgama : IslamStatus
Marietal : KawinPendidikan : SDPekerjaan : SwastaBahasa yang digunakan : IndonesiaAlamat :
Tanjungsari Rt 31 Sidoarjo.Cara Masuk : Lewat Instalasi Rawat Darurat RSUD Dr. Soetomo Sur
abayaKeluhan Utama : Demam dan Sakit kepala.1.
2. RIWAYAT KEPERAWATAN (NURSING HISTORY)
1) Riwayat Sebelum Sakit
2) Riwayat Penyakit Sekarang
3) Riwayat Kesehatan Keluarga
4) Keadaan Kesehatan Lingkungan
KeluargaklienmengatakanbahwaLingkunganrumahtempattinggalcukup bersih.1.
3. OBSERVASI DAN PEMERIKSAAN FISIK
1) Keadaan Umum :
lemah
2) Tanda-tanda vital
Suhu : 36,8
3) Body Systems
(1) Pernafasan (B 1 : Breathing)
(2) Cardiovascular (B 2 : Bleeding)
(3) Persyarafan (B 3 : Brain)
(4) Perkemihan-Eliminasi Uri (B.4 : Bladder)
(5) Pencernaan-Eliminasi Alvi (B 5 : Bowel)
(6) Tulang-Otot-Integumen (B 6 : Bone)
Kemampuanpergerakansendilengandan tungkaiterbatasParese (+), Paralise (+), Hemiparese
(+)Ekstrimitas :Atas :Kanan : Tidak ada kelainanKiri : Tidak ada kelainanBawah
:Kanan : Tidak ada kelainan
Kiri : Terdapat kelainan akibat dislokasi pada panggul akibat Kecelakaan Lalulintas sebelumnya.
Tulang Belakang : Tidak ada kelainan.Warna kulit : Kuning kecoklatan.Akral : Dingin basah.Tur
gor : Lambat.Tidak terdapatkontraktur maupundikubitus.
HasilpemeriksaanLaboratorium.
Darah lengkap tanggal : 3 Juni 2002.- Hb : 15,0 mg/dl (L 13,5
-18,0
- P 11,5
-16,0 mg/dl).- Leukosit : 24.000 (4000
- 11.000)- Trombosit : 777.000/cmm (150.000
- 450.000/cmm).- Hematokrit/PCV : 0,44 % (L : 40
- 54 % P : 37
- 47 %)- LED : (L 0
-15/jam P 0
- 20/jamGuladarah- Glukosa ad random : 169 mg/dl
(< 140 mg/dl)FaalHati- SGOT : 55 U/L (L < 37 P < 31 U/L)FaalGinjal- Serum Creatinin : 1,52
mg/dl (L : 0,9
- 1,5 P : 0,7
- 1,3)Elektrolit- Natrium : 154 mmol/l (135
- 145 mmol/l)- Kalium : 4,08 mmol/l (3,5
- 5,5mmol/l)- Clorida : 114 ( 97
- 113 ).