Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ilmu dan kebudayaan merupakan dua hal yang tidak dapat

dipisahkan, karena ketika ilmu berkembang akan menopang

perkembangan kebudayaan, begitupun sebaliknya. Ketika ilmu-ilmu

berkembang maka penemuan-penemuan baru bermunculan.

Penemuan-penemuan ini selanjutnya akan turut membentuk

kebudayaan yang baru1

Masing-masing kita menganggap diri sebagai seorang-perorangan

yang memiliki pendapat-pendapat pribadi, kegemaran-kegemaran dan

keanehan-keanehan yang unik sering kita membanggakan diri karena,

dalam beberapa hal, kita masing-masing berbeda dengan orang lain.

Namun, mengherankan sekali, bahwa reaksi kita serupa terhadap

fenomena-fenomena tertentu. Khususnya terhadap cara-cara berlaku

atau kepercayaan yang sangat berbeda dengan apa yang menjadi

kebiasaan kepada kita, maka kita menunjukan reaksi yang sama,

meskipun kita memiliki sifat-sifat yang sangat menonjol

perbedaannya, namun bila berkenalan dengan pola-pola kelakuan

dalam masyarakat-masyarakat lain maka pola-pola itu memberi kesan

yang sama pada kita.2

B. Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang yang ada, maka yang menjadi rumusan

masalah adalah sebagai berikut:


1. Definisi ilmu dan kebudayaan?

2. Bagaimana hubungan ilmu dengan kebudayaan?

3. Bagaimana peranan ilmu terhadap pengembangan kebudayaan?

C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui dari definisi ilmu dan kebudayaan.

2. Untuk mengetahui hubungan antara ilmu dengan kebudayaan.

3. Untuk mengetahui peranan ilmu terhadap pengembangan

kebudayaan
BAB II
PEMBAHASAN
1. Definisi Ilmu dan kebudayaan
Ilmu adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan,
dan meningkatakan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan
dalam alam manusia.3 Menurut kamus besar bahasa Indonesia ilmu itu
memiliki arti pengetahuan atau kepandaaian. Pengetahuan atau kepandaian
tidak hanya berkenan dengan masalah keadaan alam saja, tetapi
“kebatinan” dan persoalan-persoalan lain juga.
Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup
pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.
ilmu bukan sekedar pengetahuan, tetapi merangkum pengetahuan
berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji
dengan seperangkat metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu.
Sedangkan menurut Conny Semiawan Ilmu umunya didasarkan
pada apa yang dikerjakan oleh ilmu itu dengan melihat metode yang
digunakannya.4
Dari beberapa pengertian ilmu diatas maka dapat dapat
disimpulkan bahwa ilmu adalah seperangkat pengetahuan yang merupakan
hasil pemikiran manusia yang memiliki metode atau cara tertentu yang
berguna untuk umat manusia agar manusia dapat bermanfaat bagi
kehidupannya sendiri dan bagi kehidupan orang lain di masa sekarang dan
masa yang akan datang.
Budaya atau kebudayaan berasal dari kata sanskerta yaitu
buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi yang berarti
buddhi(budi atau akal) yang dapat diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan
dengan budi dan akal manusia. Di dalam bahasa inggris, kebudayaan
disebut culture, yang berasal dari kata latin colere,yang memiliki arti
mengolah atau mengerjakan. Bisa juga diartikan sebagai usaha mengolah
tanah atau bertani.
Berikut beberapa pengertiab budaya menurut para ilmuan antara
lain:
1. E. B. Taylor
kebudayaan merupakan satu keseluruhan yang kompleks, yang
di dalamnya terkandung ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni,
moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain
didapat oleh seseorang sebagai anggota masyarakat.
2. M. Jacobs dan B.J. Stern
Kebudayaan itu mencakup kesatuaan yang meliputi bentuk
teknologi sosial, ideology, religi, dan kesenian serta benda,
yang kesemuanya merupakan warisan sosial.
3. Kuntjaraningrat
Kebudayaan adalah keseluruhan sistem ide/gagasan, tindakan,
dan hasil karya manusia dalam rangka memenuhi kehidupan
masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar.
4. Dr. K. Kupper
Kebudayaan merupakan sistem gagasan yang menjadi
pedomandan pengarah bagi manusia dalam bersikap dan
bereprilaku, baik secara individu maupun kelompok.
5. William H. Haviland
Kebudayaan adalah seperangkat peraturan dan norma yang
dimiliki bersama oleh para anggota masyarakat, yang jika
dilaksanakan oleh para anggotanya akan melahirkan perilaku
yang dipandang layak dan dapat diterima oleh semua
masyarakat.
6. Ki Hajar Deawantara
Kebudayaan berarti buah budi manusia adalah hasil
perjuanagan manusia terhadapa dua pengaruh kuat, yakni
zaman dan alamyang merupakan bukti kejayaan hidup manusia
untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran di dalam
hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan
kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai.
Dari berbagai definisi kebudayaan menurut para ahli diatas,
maka dapat disimpulkan bahwa kebudayaan yaitu sistem
pengetahuan yang meliputi sistem ide atau gagasan yang
terdapat di dalam pikiran manusia, yang terdapat dalam
kehidupan sehari-hari, yang bersifat abstrak atau nyata.
Sedangkan perwujudan dari kebudayaannya adalah benda-
benda yang merupakan hasil karya yang dibuat oleh manusia
sebagai makluk yang berbudaya yang berupa perilaku dan
benda-benda yang sifatnya nyata, misalkan pola-pola peilaku
atau tingkah laku, bahasa sehari-hari, peralatan yang digunakan
dalam kehidupannya, organisasi sosial, religi, seni, adat istiadat
dan lain-lain, yang kesemuanya itu memiliki tujuan untuk
membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan
bermasyarakat.
A. Hubungan Ilmu Dengan Kebudayaan

Anda mungkin juga menyukai