Anda di halaman 1dari 327

Lampiran Surat Keputusan:

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM


NOMOR: 2676 TAHUN 2013

Tentang
KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DAN BAHASA ARAB DI MADRASAH

BAB I
KERANGKA DASAR DAN STRUKTUR KURIKULUM 2013

A. Pendahuluan
1. Kerangka Umum
Kerangka dasar kurikulum Madrasah merupakan landasan filosofis,
sosiologis, psikopedagogis dan yuridis yang berfungsi sebagai acuan
pengembangan struktur kurikulum. Sedang struktur kurikulum Madrasah
merupakan pengorganisasian kompetensi inti, mata pelajaran, beban
belajar dan kompetensi dasar pada setiap Madrasah.
Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional, bahwa pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab dalam segala
urusan yang menjadi tanggung jawabnya.
Untuk mencapai tujuan tersebut, madrasah adalah salah satu bagian
penting dari sistem pendidikan di Indonesia.

2. Latar Belakang Pengembangan


a. Pengertian Kurikulum
Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional, kurikulum adalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Berdasarkan pengertian tersebut, ada dua dimensi kurikulum, yang
pertama adalah rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan
bahan pelajaran. Sedangkan yang kedua adalah cara yang digunakan
untuk kegiatan pembelajaran.

b. Rasional Pengembangan
1) Tantangan Pengembangan
Pendidikan Agama Islam sangat dibutuhkan bagi umat Islam, agar
dapat memahami secara benar ajaran Islam sebagai agama yang

1
sempurna (kwmil), kesempurnaan ajaran Islam yang dipelajari
secara integral (kwffah) diharapkan dapat meningkatkan kualitas
umat Islam dalam keseluruhan aspek kehidupanya. Agar ajaran
Islam dapat dipelajari secara efektif dan efisien, maka perlu
dikembangkan kurikulum pendidikan agama Islam sesuai dengan
perkembangan dan tuntutan zaman. Demikian pula dengan mata
pelajaran Bahasa Arab yang sangat diperlukan sebagai alat untuk
mempelajari dan mendalami sumber-sumber primer dari
Pendidikan Agama Islam yang menggunakan Bahasa Arab
terutama Mata Pelajaran Al-Qur’an dan Hadis.
Selain adanya ketentuan legal-formal yang mengharuskan adanya
perubahan dan penyempurnaan kurikulum, masyarakat Indonesia
dan masyarakat dunia mengalami perubahan yang sangat cepat
dan dalam dimensi yang beragam terkait dengan kehidupan
individual, masyarakat, bangsa, dan umat manusia. Fenomena
globalisasi yang membuka batas-batas fisik (teritorial) negara dan
bangsa dipertajam dan dipercepat oleh kemajuan teknologi,
terutama teknologi informasi dan komunikasi.
Kemajuan ilmu pengetahuan memperkuat dampak globalisasi dan
kemajuan teknologi tersebut. Perubahan yang terjadi dalam dua
dasawarsa terakhir mengalahkan kecepatan dan dimensi perubahan
yang terjadi dalam kehidupan manusia di abad-abad sebelumnya.
Perubahan tersebut telah menjangkau kehidupan manusia dari
tingkat global, nasional, dan regional serta dari kehidupan sebagai
umat manusia, warga negara, anggota masyarakat dan pribadi.
Perubahan dan penyempurnaan tersebut menjadi penting seiring
dengan kontinuitas segala kemungkinan yang terjadi berkaitan
dengan perkembangan masyarakat, ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni budaya pada tataran lokal, nasional, regional, dan global
di masa depan.
Jenlink (1995) mengungkapkan bahwa the future will
bedramatically different from the present, and it is already calling
us into preparation for major changes being brought to life by
forces of change that will require us to transcend current mindsets
of the world we know …. masa depan akan berbeda secara dramatis
dari masa sekarang, dan itu akan menuntut untuk dipersiapkan
antisipasi terjadinya perubahan penting pada kehidupan. Dengan
terjadinya perubahan tersebut diperlukan usaha untuk mengalihkan
pola pikir dalam menatap tentang dunia yang begitu cepat
mengalami perubahan hingga saat ini dan yang akan datang.
Pendidikan yang dalam hal ini kurikulum madrasah sebagai the
heart of education (Klein, 1992) harus mempersiapkan generasi
bangsa yang mampu hidup dan berperan aktif dalam kehidupan
lokal, nasional, dan lokal yang mengalami perubahan dengan cepat
tersebut. Sebagaimana diungkapkan oleh Oliva (1982), kurikulum
perlu memperhatikan perubahan yang terjadi di masyarakat, ilmu
pengetahuan, kepemimpinan, dan politik. Perubahan yang
dikemukakan di atas memberikan landasan kuat bagi perubahan

2
suatu kurikulum di lingkungan madrasah.
Kenyataan adanya amanat legal dan kehidupan manusia yang
berubah cepat yang menyebabkan perubahan dan penyempurnaan
kurikulum madrasah merupakan suatu keniscayaan yang tak dapat
dihindari. Atas dasar itu, rancangan konseptual dan kontekstual
penyempurnaan kurikulum menjadi suatu keniscayaan yang harus
disiapkan secara matang.
Dengan adanya dokumen kurikulum Pendidikan Agama Islam dan
Bahasa Arab ini, Kementerian Agama telah berupaya untuk
mentransformasikan pemikiran yang menjembatani segala sesuatu
yang telah ada saat ini (what it is) dengan segala sesuatu yang
seharusnya ada di masa yang akan datang (what should be next)
dalam suatu rancangan kurikulum yang fungsional dan aktual
dalam kehidupan.
Sesuai dengan arah kebijakan dan penugasan secara khusus,
selanjutnya Direktorat Jenderal Pendidikan Islam menjabarkan
aspek yang berkenaan dengan pengembangan kurikulum dan
penguatan pelaksanaan kurikulum satuan pendidikan dengan
melakukan rekonseptualisasi ide kurikulum, desain kurikulum,
implementasi kurikulum, dan evaluasi kurikulum.
Rekonseptualisasi ide kurikulum merupakan penataan ulang
pemikiran teoritik kurikulum berbasis kompetensi. Teori mengenai
kompetensi dan kurikulum berbasis kompetensi diarahkan kepada
pikiran pokok bahwa konten kurikulum adalah kompetensi, dan
kompetensi diartikan sebagai kemampuan melakukan sesuatu
(ability to perform) berdasarkan sikap, keterampilan, dan
pengetahuan. Hal tersebut terumuskan dalam Kompetensi Inti (KI)
dan Kompetensi Dasar (KD).
Ketetapan yang tercantum dalam Rencana Strategis Kementerian
Agama memperlihatkan arah yang jelas bahwa kurikulum baru
yang dikembangkan perlu mempedulikan aspek-aspek potensi
manusia yang terkait dengan domain sikap untuk pengembangan
soft-skills yang seimbang dengan hard-skills, seiring dengan ruh
Pendidikan Agama Islam itu sendiri.
Desain pengembangan kurikulum baru harus didasarkan pada
pengertian bahwa kurikulum adalah suatu pola pendidikan yang
utuh untuk jenjang pendidikan tertentu. Desain ini menempatkan
mata pelajaran sebagai organisasi konten kurikulum yang terbuka
dan saling mempengaruhi. Desain kurikulum yang akan digunakan
untuk mengembangkan kurikulum baru harus mampu mengaitkan
antar konten kurikulum baik yang bersifat horizontal maupun
vertikal.
Selanjutnya dalam pengembangan kurikulum keseluruhan dimensi
kurikulum, yaitu ide, desain, implementasi dan evaluasi kurikulum,
direncanakan dalam satu kesatuan. Hal inilah sebenarnya yang
menjadi inti dari pengembangan kurikulum (curriculum
development).
Pengembangan kurikulum perlu dilakukan karena adanya berbagai

3
tantangan yang dihadapi, baik tantangan internal maupun tantangan
eksternal. Di samping itu, dalam menghadapi tuntutan
perkembangan zaman, perlu adanya penyempurnaan pola pikir dan
penguatan tata kelola kurikulum serta pendalaman dan perluasan
materi. Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah perlunya
penguatan proses pembelajaran dan penyesuaian beban belajar agar
dapat menjamin kesesuaian antara apa yang diinginkan dengan apa
yang dihasilkan.

2) Penyempurnaan Pola Pikir


Untuk memenuhi pengembangan kerangka berpikir yang sesuai
dengan kebutuhan, maka kurikulum 2013 dikembangkan dengan
penyempurnaan pola pikir sebagai berikut:
a) pola pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi
pembelajaran berpusat pada peserta didik. Peserta didik harus
memiliki pilihan-pilihan terhadap materi yang dipelajari untuk
memiliki kompetensi yang sama;
b) pola pembelajaran satu arah (interaksi guru-peserta didik)
menjadi pembelajaran interaktif (interaktif guru-peserta didik-
masyarakat-lingkungan alam, sumber/media lainnya);
c) pola pembelajaran terisolasi menjadi pembelajaran secara
jejaring (peserta didik dapat menimba ilmu dari siapa saja dan
dari mana saja yang dapat dihubungi serta diperoleh melalui
internet);
d) pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran aktif-mencari
(pembelajaran peserta didik aktif mencari semakin diperkuat
dengan model pembelajaran pendekatan sains);
e) pola belajar sendiri menjadi belajar kelompok (berbasis tim);
f) pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis
alat multimedia;
g) pola pembelajaran berbasis massal menjadi kebutuhan
pelanggan (users) dengan memperkuat pengembangan potensi
khusus yang dimiliki setiap peserta didik;
h) pola pembelajaran ilmu pengetahuan tunggal (monodiscipline)
menjadi pembelajaran ilmu pengetahuan jamak
(multidisciplines); dan
i) pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran kritis.

3) Penguatan Tata Kelola


Pelaksanaan kurikulum selama ini telah menempatkan kurikulum
sebagai daftar mata pelajaran. Pendekatan Kurikulum 2013 diubah
sesuai dengan kurikulum satuan pendidikan. Oleh karena itu dalam
Kurikulum 2013 dilakukan penguatan tata kelola sebagai berikut:
a) tata kerja guru yang bersifat individual diubah menjadi tata
kerja yang bersifat kolaboratif;

4
b) penguatan manajeman madrasah melalui penguatan
kemampuan manajemen kepala madrasah sebagai pimpinan
kependidikan (educational leader); dan
c) penguatan sarana dan prasarana untuk kepentingan
manajemen dan proses pembelajaran.

4) Penguatan Materi
Penguatan materi sebagai proses tersistem dalam pembelajaran
untuk memberikan bobot penguasaan materi esensial ataupun non
esensial. Penguatan materi dimaksudkan untuk memperdalam dan
memperluas tingkat penguasaan sesuai kompetensi dasar. Secara
operasional penguatan materi dilakukan dengan cara pendalaman
dan perluasan materi yang relevan bagi peserta didik.

3. Karakteristik Kurikulum
Kurikulum 2013 ini dirancang dengan karakteristik sebagai berikut:
a. Mengembangkan keseimbangan antara pengembangan sikap spiritual
dan sosial, rasa ingin tahu, kreativitas, kerja sama dengan kemampuan
intelektual dan psikomotorik;
b. Madrasah merupakan bagian dari masyarakat yang memberikan
pengalaman belajar terencana di mana peserta didik menerapkan apa
yang dipelajari di sekolah ke masyarakat dan memanfaatkan masyarakat
sebagai sumber belajar;
c. Mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta
menerapkannya dalam berbagai situasi di madrasah dan masyarakat;
d. Memberi waktu yang cukup leluasa untuk mengembangkan berbagai
sikap, pengetahuan, dan keterampilan;
e. Kompetensi dinyatakan dalam bentuk kompetensi inti kelas yang
dirinci lebih lanjut dalam kompetensi dasar mata pelajaran;
f. Kompetensi inti kelas menjadi unsur pengorganisasian (organizing
elements) kompetensi dasar, di mana semua kompetensi dasar dan
proses pembelajaran dikembangkan untuk mencapai kompetensi yang
dinyatakan dalam kompetensi inti;
g. Kompetensi dasar dikembangkan didasarkan pada prinsip akumulatif,
saling memperkuat (reinforced) dan memperkaya (enriched) antar mata
pelajaran dan jenjang pendidikan (organisasi horizontal dan vertikal).

4. Tujuan Kurikulum
Kurikulum 2013 bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia agar
memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang
beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi
pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban
dunia.

5
B. Kerangka Dasar
1. Landasan Filosofis
Landasan filosofis dalam pengembangan kurikulum menentukan kualitas
peserta didik yang akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari kurikulum,
proses pembelajaran, posisi peserta didik, penilaian hasil belajar,
hubungan peserta didik dengan masyarakat dan lingkungan alam di
sekitarnya.
Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Bahasa
Arab di Madrasah dikembangkan dengan landasan filosofis yang
memberikan dasar bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik
menjadi manusia Indonesia berkualitas yang tercantum dalam tujuan
pendidikan nasional.
Pada dasarnya tidak ada satupun filosofi pendidikan yang dapat digunakan
secara spesifik untuk pengembangan kurikulum yang dapat menghasilkan
manusia yang berkualitas. Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum 2013
dikembangkan menggunakan filosofi sebagai berikut:
a. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan
bangsa masa kini dan masa mendatang. Pandangan ini menjadikan
Kurikulum 2013 dikembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia
yang beragam, diarahkan untuk membangun kehidupan masa kini, dan
untuk membangun dasar bagi kehidupan bangsa yang lebih baik di
masa depan. Mempersiapkan peserta didik untuk kehidupan masa depan
selalu menjadi kepedulian kurikulum, hal ini mengandung makna
bahwa kurikulum adalah rancangan pendidikan untuk mempersiapkan
kehidupan generasi muda bangsa. Dengan demikian, tugas
mempersiapkan generasi muda bangsa menjadi tugas utama suatu
kurikulum. Untuk mempersiapkan kehidupan masa kini dan masa depan
peserta didik, Kurikulum 2013 mengembangkan pengalaman belajar
yang memberikan kesempatan luas bagi peserta didik untuk menguasai
kompetensi yang diperlukan bagi kehidupan di masa kini dan masa
depan, dan pada waktu bersamaan tetap mengembangkan kemampuan
mereka sebagai pewaris budaya bangsa dan orang yang peduli terhadap
permasalahan masyarakat dan bangsa masa kini.
b. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut
pandangan filosofi ini, prestasi anak bangsa di berbagai bidang
kehidupan di masa lampau adalah sesuatu yang harus termuat dalam isi
kurikulum untuk dipelajari peserta didik. Proses pendidikan adalah
suatu proses yang memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan potensi dirinya menjadi kemampuan berpikir rasional
dan kecemerlangan akademik dengan memberikan makna terhadap apa
yang dilihat, didengar, dibaca, dipelajari dari warisan budaya
berdasarkan makna yang ditentukan oleh lensa budayanya dan sesuai
dengan tingkat kematangan psikologis serta kematangan fisik peserta
didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional dan
cemerlang dalam akademik, Kurikulum 2013 memposisikan
keunggulan budaya tersebut dipelajari untuk menimbulkan rasa
bangga, diaplikasikan dan dimanifestasikan dalam kehidupan pribadi,

6
dalam interaksi sosial di masyarakat sekitarnya, dan dalam kehidupan
berbangsa masa kini.
c. Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual
dan kecemerlangan akademik melalui pendidikan disiplin ilmu. Filosofi
ini menentukan bahwa isi kurikulum adalah disiplin ilmu dan
pembelajaran adalah pembelajaran disiplin ilmu (essentialism). Filosofi
ini mewajibkan kurikulum memiliki nama mata pelajaran yang sama
dengan nama disiplin ilmu, selalu bertujuan untuk mengembangkan
kemampuan intelektual dan kecemerlangan akademik.
d. Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan
yang lebih baik dari masa lalu dengan berbagai kemampuan intelektual,
kemampuan berkomunikasi, sikap sosial, kepedulian, dan berpartisipasi
untuk membangun kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih baik
(experimentalism and social reconstructivism).

Dengan filosofi ini, Kurikulum 2013 bermaksud untuk mengembangkan


potensi peserta didik menjadi kemampuan dalam berpikir reflektif bagi
penyelesaian masalah sosial di masyarakat, dan untuk membangun
kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik.
Dengan demikian, Kurikulum 2013 menggunakan filosofi sebagaimana di
atas dalam mengembangkan kehidupan individu peserta didik dalam
beragama, seni, kreativitas, berkomunikasi, nilai dan berbagai dimensi
inteligensi yang sesuai dengan diri seorang peserta didik dan diperlukan
masyarakat, bangsa dan umat manusia.

2. Landasan Teoritis Kurikulum


Kurikulum 2013 dikembangkan atas teori “pendidikan berdasarkan
standar” (standard-based education), dan teori kurikulum berbasis
kompetensi (competency-based curriculum). Pendidikan berdasarkan
standar menetapkan adanya standar nasional sebagai kualitas minimal
warga negara yang dirinci menjadi standar isi, standar proses, standar
kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar
sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan
standar penilaian pendidikan. Kurikulum berbasis kompetensi dirancang
untuk memberikan pengalaman belajar seluas-luasnya bagi peserta didik
dalam mengembangkan kemampuan untuk bersikap, berpengetahuan,
berketerampilan, dan bertindak.
Kurikulum 2013 menganut: (1) pembelajaan yang dilakukan guru (taught
curriculum) dalam bentuk proses yang dikembangkan berupa kegiatan
pembelajaran di madrasah, kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman
belajar langsung peserta didik (learned-curriculum) sesuai dengan latar
belakang, karakteristik, dan kemampuan awal peserta didik. Pengalaman
belajar langsung individual peserta didik menjadi hasil belajar bagi
dirinya, sedangkan hasil belajar seluruh peserta didik menjadi hasil
kurikulum.

7
3. Landasan Yuridis
Landasan yuridis Kurikulum 2013 adalah:
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor
78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
b. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor
41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32
tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5410);
c. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan
Organisasi Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 141);
d. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas,
dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan
Fungsi Eselon I Kementerian Negara, sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 142);
e. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 84/P Tahun 2009
mengenai Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu II sebagaimana
telah diubah terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 5/P Tahun
2013;
f. Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2013 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;
g. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
h. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013
tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
j. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 Tahun 2013
tentang Standar Penilaian Pendidikan;
k. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 67 Tahun 2013
tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Dasar/
Madrasah Ibtidaiyah;
l. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68 Tahun 2013
tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah
Pertama/ Madrasah Tsanawiyah;
m. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 69 Tahun 2013
tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah
Atas/ Madrasah Aliyah;
n. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81 A Tahun
2013 tentang Implementasi Kurikulum Sekolah/ Madrasah.

8
o. Peraturan Menteri Agama Nomor: 090 tahun 2013, tentang
Penyelenggaraan Madrasah dilingkungan Kementerian Agama.

C. Struktur Kurikulum
1. Kompetensi Inti Kurikulum
Sejalan dengan filosofi progresivisme dalam pendidikan, Kompetensi Inti
ibaratnya adalah anak tangga yang harus ditapaki peserta didik untuk
sampai pada kompetensi lulusan jenjang Madrasah Ibtidaiyah sampai pada
jenjang Madrasah Aliyah. Kompetensi Inti (KI) meningkat seiring dengan
meningkatnya usia peserta didik yang dinyatakan dengan meningkatnya
kelas. Melalui Kompetensi Inti, integrasi vertikal berbagai kompetensi
dasar (KD) pada kelas yang berbeda dapat dijaga.
Sebagai anak tangga menuju ke kompetensi lulusan multidimensi,
Kompetensi Inti juga memiliki multidimensi. Untuk kemudahan
operasionalnya, kompetensi lulusan pada ranah sikap dipecah menjadi dua.
Pertama, sikap spiritual yang terkait dengan tujuan pendidikan nasional
membentuk peserta didik yang beriman dan bertakwa. Kedua, sikap sosial
yang terkait dengan tujuan pendidikan nasional membentuk peserta didik
yang berakhlak mulia, mandiri, demokratis, dan bertanggung jawab.
Kompetensi Inti bukan untuk diajarkan melainkan untuk dibentuk melalui
pembelajaran berbagai kompetensi dasar dari sejumlah mata pelajaran
yang relevan. Dalam hal ini mata pelajaran diposisikan sebagai sumber
kompetensi. Apapun yang diajarkan pada mata pelajaran tertentu pada
suatu jenjang kelas tertentu hasil akhirnya adalah Kompetensi Inti yang
harus dimiliki oleh peserta didik pada jenjang kelas tersebut. Tiap mata
pelajaran harus mengacu pada Kompetensi Inti yang telah dirumuskan.
Karena itu, semua mata pelajaran yang diajarkan dan dipelajari pada kelas
tersebut harus berkontribusi terhadap pembentukan Kompetensi Inti.
Kompetensi Inti akan menagih kepada tiap mata pelajaran apa yang dapat
dikontribusikannya dalam membentuk kompetensi yang diharapkan
dimiliki oleh peserta didik. Ibaratnya, Kompetensi Inti adalah pengikat
berbagai kompetensi dasar yang harus dihasilkan dengan mempelajari tiap
mata pelajaran serta berfungsi sebagai integrator horizontal antar mata
pelajaran.
Dalam konteks ini, kompetensi inti adalah bebas dari mata pelajaran
karena tidak mewakili mata pelajaran tertentu. Kompetensi Inti
menyatakan kebutuhan kompetensi peserta didik, sedangkan mata
pelajaran adalah pasokan kompetensi. Dengan demikian, kompetensi inti
berfungsi sebagai unsur pengorganisasi (organising element) kompetensi
dasar. Sebagai unsur pengorganisasi, Kompetensi Inti merupakan pengikat
untuk organisasi vertikal dan organisasi horizontal kompetensi dasar.
Organisasi vertikal kompetensi dasar adalah keterkaitan kompetensi dasar
satu kelas dengan kelas di atasnya sehingga memenuhi prinsip belajar
yaitu terjadi suatu akumulasi yang berkesinambungan antar kompetensi
yang dipelajari peserta didik. Organisasi horizontal adalah keterkaitan
antara kompetensi dasar satu mata pelajaran dengan kompetensi dasar dari

9
mata pelajaran yang berbeda dalam satu kelas yang sama sehingga terjadi
proses saling memperkuat.
Rumusan Kompetensi Inti dalam buku ini menggunakan notasi: 1) KI-1
untuk Kompetensi Inti sikap spiritual, 2) KI-2 untuk Kompetensi Inti sikap
sosial, 3) KI-3 untuk Kompetensi Inti pengetahuan (pemahaman konsep),
4) KI-4 untuk kompetensi inti keterampilan. Urutan tersebut mengacu
pada urutan yang disebutkan dalam Undang-undang Sistem Pendidikan
Nasional No. 20 Tahun 2003 yang menyatakan bahwa kompetensi terdiri
dari kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan.
Selanjutnya Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang telah dirumuskan
untuk jenjang satuan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah
Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Aliyah
Kejuruan (MAK) dipergunakan untuk merumuskan kompetensi dasar
(KD) yang diperlukan untuk mencapainya. Mengingat standar kompetensi
lulusan harus dicapai pada akhir jenjang. Sebagai usaha untuk
memudahkan operasional perumusan kompetensi dasar, diperlukan tujuan
antara yang menyatakan capaian kompetensi pada tiap akhir jenjang kelas
pada setiap jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah
(MTs),Madrasah Aliyah (MA), dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK).
Capaian kompetensi pada tiap akhir jenjang kelas dari Kelas I sampai VI,
Kelas VII sampai dengan IX, Kelas X sampai dengan Kelas XII disebut
dengan Kompetensi Inti.

a. Tabel Kompetensi Inti Madrasah Ibtidaiyah (MI)

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI


KELAS I KELAS II KELAS III
1. Menerima dan 1. Menerima dan 1. Menerima dan
menjalankan ajaran menjalankan ajaran menjalankan ajaran
agama yang agama yang agama yang
dianutnya. dianutnya. dianutnya.
2. Memiliki perilaku 2. Menunjukkan 2. Menunjukkan
jujur, disiplin, perilaku jujur, perilaku jujur,
tanggung jawab, disiplin, tanggung disiplin, tanggung
santun, peduli, dan jawab, santun, peduli, jawab, santun,
percaya diri dalam dan percaya diri peduli, dan percaya
berinteraksi dengan dalam berinteraksi diri dalam
keluarga, teman, dan dengan keluarga, berinteraksi dengan
guru. teman, dan guru. keluarga, teman,
guru dan
tetangganya.
3. Memahami 3. Memahami 3. Memahami
pengetahuan faktual pengetahuan faktual pengetahuan faktual
dengan cara dengan cara dengan cara
mengamati mengamati mengamati
(mendengar, melihat, (mendengar, melihat, (mendengar, melihat,
membaca) dan membaca) dan membaca) dan

10
menanya berdasarkan menanya berdasarkan menanya
rasa ingin tahu rasa ingin tahu berdasarkan rasa
tentang dirinya, tentang dirinya, ingin tahu tentang
makhluk ciptaan makhluk ciptaan dirinya, makhluk
Tuhan dan Tuhan dan ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan kegiatannya, dan kegiatannya, dan
benda-benda yang benda-benda yang benda-benda yang
dijumpainya di dijumpainya di dijumpainya di
rumah dan di rumah dan di rumah dan di
sekolah. sekolah. sekolah.

4. Menyajikan 4. Menyajikan 4. Menyajikan


pengetahuan faktual pengetahuan faktual pengetahuan faktual
dalam bahasa yang dalam bahasa yang dalam bahasa yang
jelas dan logis, dalam jelas dan logis, dalam jelas, sistematis dan
karya yang estetis, karya yang estetis, logis, dalam karya
dalam gerakan yang dalam gerakan yang yang estetis, dalam
mencerminkan anak mencerminkan anak gerakan yang
sehat, dan dalam sehat, dan dalam mencerminkan anak
tindakan yang tindakan yang sehat, dan dalam
mencerminkan mencerminkan tindakan yang
perilaku anak perilaku anak mencerminkan
beriman dan beriman dan perilaku anak
berakhlak mulia. berakhlak mulia. beriman dan
berakhlak mulia.

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI


KELAS IV KELAS V KELAS VI
1. Menerima, 1. Menerima, 1. Menerima,
menjalankan, dan menjalankan, dan menjalankan, dan
menghargai ajaran menghargai ajaran menghargai ajaran
agama yang dianutnya agama yang agama yang
dianutnya. dianutnya.
2. Menunjukkan 2. Menunjukkan 2. Menunjukkan
perilaku jujur, perilaku jujur, perilaku jujur,
disiplin, tanggung disiplin, tanggung disiplin, tanggung
jawab, santun, peduli, jawab, santun, peduli, jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dan percaya diri dan percaya diri
dalam berinteraksi dalam berinteraksi dalam berinteraksi
dengan keluarga, dengan keluarga, dengan keluarga,
teman, guru, dan teman, guru, dan teman, guru, dan
tetangganya. tetangganya serta tetangganya serta
cinta tanah air. cinta tanah air.
3. Memahami 3. Memahami 3. Memahami
pengetahuan faktual pengetahuan faktual pengetahuan faktual
dengan cara dan konseptual dan konseptual

11
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI
KELAS IV KELAS V KELAS VI
mengamati dan dengan cara dengan cara
menanya berdasarkan mengamati dan mengamati dan
rasa ingin tahu mencoba berdasarkan menanya berdasarkan
tentang dirinya, rasa ingin tahu rasa ingin tahu
makhluk ciptaan tentang dirinya, tentang dirinya,
Tuhan dan makhluk ciptaan makhluk ciptaan
kegiatannya, dan Tuhan dan Tuhan dan
benda-benda yang kegiatannya, dan kegiatannya, dan
dijumpainya di benda-benda yang benda-benda yang
rumah, di sekolah dan dijumpainya di dijumpainya di
tempat bermain. rumah, di sekolah dan rumah, di sekolah
tempat bermain. dan tempat bermain.

4. Menyajikan 4. Menyajikan 4. Menyajikan


pengetahuan faktual pengetahuan faktual pengetahuan faktual
dalam bahasa yang dan konseptual dalam dan konseptual dalam
jelas, sistematis dan bahasa yang jelas, bahasa yang jelas,
logis, dalam karya sistematis, logis dan sistematis, logis dan
yang estetis, dalam kritis dalam karya kritis,dalam karya
gerakan yang yang estetis, dalam yang estetis, dalam
mencerminkan anak gerakan yang gerakan yang
sehat, dan dalam mencerminkan anak mencerminkan anak
tindakan yang sehat, dan dalam sehat, dan dalam
mencerminkan tindakan yang tindakan yang
perilaku anak beriman mencerminkan mencerminkan
dan berakhlak mulia. perilaku anak beriman perilaku anak
dan berakhlak mulia. beriman dan
berakhlak mulia.

b. Tabel Kompetensi Inti Madrasah Tsanawiyah (MTs)

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI


KELAS VII KELAS VIII KELAS IX
1. Menghargai dan 1. Menghargai dan 1. Menghargai dan
menghayati ajaran menghayati ajaran menghayati ajaran
agama yang agama yang agama yang
dianutnya. dianutnya. dianutnya.
2. Menghargai dan 2. Menghargai dan 2. Menghargai dan
menghayati perilaku menghayati perilaku menghayati perilaku
jujur, disiplin, jujur, disiplin, jujur, disiplin,
tanggung jawab, tanggung jawab, tanggung jawab,
peduli (toleransi, peduli (toleransi, peduli (toleransi,
gotong royong), gotong royong), gotong royong),
santun, percaya diri, santun, percaya diri, santun, percaya diri,

12
dalam berinteraksi dalam berinteraksi dalam berinteraksi
secara efektif dengan secara efektif dengan secara efektif dengan
lingkungan sosial dan lingkungan sosial dan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan alam dalam jangkauan alam dalam jangkauan
pergaulan dan pergaulan dan pergaulan dan
keberadaannya. keberadaannya. keberadaannya.
3. Memahami 3. Memahami dan 3. Memahami dan
pengetahuan (faktual, menerapkan menerapkan
konseptual, dan pengetahuan (faktual, pengetahuan (faktual,
prosedural) konseptual, dan konseptual, dan
berdasarkan rasa ingin prosedural) prosedural)
tahunya tentang ilmu berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin
pengetahuan, tahunya tentang ilmu tahunya tentang ilmu
teknologi, seni, pengetahuan, pengetahuan,
budaya terkait teknologi, seni, teknologi, seni,
fenomena dan budaya terkait budaya terkait
kejadian tampak mata. fenomena dan fenomena dan
kejadian tampak mata. kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, 4. Mengolah, menyaji 4. Mengolah, menyaji
dan menyaji dalam dan menalar dalam dan menalar dalam
ranah konkret ranah konkret ranah konkret
(menggunakan, (menggunakan, (menggunakan,
mengurai, merangkai, mengurai, merangkai, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan memodifikasi, dan memodifikasi, dan
membuat) dan ranah membuat) dan ranah membuat) dan ranah
abstrak (menulis, abstrak (menulis, abstrak (menulis,
membaca, membaca, membaca,
menghitung, menghitung, menghitung,
menggambar, dan menggambar, dan menggambar, dan
mengarang) sesuai mengarang) sesuai mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari dengan yang dipelajari dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber di sekolah dan sumber di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam lain yang sama dalam lain yang sama dalam
sudut pandang/teori. sudut pandang/teori. sudut pandang/teori.

c. Tabel Kompetensi Inti Madrasah Aliyah (MA)


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI
KELAS X KELAS XI KELAS XII
1. Menghayati dan 1. Menghayati dan 1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran mengamalkan ajaran mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya. agama yang dianutnya. agama yang
dianutnya.
2. Menghayati dan 2. Menghayati dan 2. Menghayati dan
mengamalkan mengamalkan perilaku mengamalkan
perilaku jujur, jujur, disiplin, perilaku jujur,
disiplin, tanggung tanggung jawab, disiplin, tanggung

13
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI
KELAS X KELAS XI KELAS XII
jawab, peduli (gotong peduli (gotong jawab, peduli
royong, kerjasama, royong, kerjasama, (gotong royong,
toleran, damai), toleran, damai), kerjasama, toleran,
santun, responsif dan santun, responsif dan damai), santun,
pro-aktif dan pro-aktif dan responsif dan pro-
menunjukkan sikap menunjukkan sikap aktif dan
sebagai bagian dari sebagai bagian dari menunjukkan sikap
solusi atas berbagai solusi atas berbagai sebagai bagian dari
permasalahan dalam permasalahan dalam solusi atas berbagai
berinteraksi secara berinteraksi secara permasalahan dalam
efektif dengan efektif dengan berinteraksi secara
lingkungan sosial dan lingkungan sosial dan efektif dengan
alam serta dalam alam serta dalam lingkungan sosial
menempatkan diri menempatkan diri dan alam serta dalam
sebagai cerminan sebagai cerminan menempatkan diri
bangsa dalam bangsa dalam sebagai cerminan
pergaulan dunia. pergaulan dunia. bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, 3. Memahami, 3. Memahami,
menerapkan, menerapkan, dan menerapkan,
menganalisis menganalisis menganalisis dan
pengetahuan faktual, pengetahuan faktual, mengevaluasi
konseptual, prosedural konseptual, prosedural, pengetahuan faktual,
berdasarkan rasa dan metakognitif konseptual,
ingintahunya tentang berdasarkan rasa ingin prosedural, dan
ilmu pengetahuan, tahunya tentang ilmu metakognitif
teknologi, seni, pengetahuan, berdasarkan rasa ingin
budaya, dan teknologi, seni, budaya, tahunya tentang ilmu
humaniora dengan dan humaniora dengan pengetahuan,
wawasan wawasan kemanusiaan, teknologi, seni,
kemanusiaan, kebangsaan, budaya, dan
kebangsaan, kenegaraan, dan humaniora dengan
kenegaraan, dan peradaban terkait wawasan
peradaban terkait penyebab fenomena kemanusiaan,
penyebab fenomena dan kejadian, serta kebangsaan,
dan kejadian, serta menerapkan kenegaraan, dan
menerapkan pengetahuan prosedural peradaban terkait
pengetahuan pada bidang kajian penyebab fenomena
prosedural pada yang spesifik sesuai dan kejadian, serta
bidang kajian yang dengan bakat dan menerapkan
spesifik sesuai dengan minatnya untuk pengetahuan
bakat dan minatnya memecahkan masalah. prosedural pada
untuk memecahkan bidang kajian yang
masalah spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya

14
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI
KELAS X KELAS XI KELAS XII
untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, 4. Mengolah, menalar, 4. Mengolah, menalar,
dan menyaji dalam dan menyaji dalam menyaji, dan mencipta
ranah konkret dan ranah konkret dan dalam ranah konkret
ranah abstrak terkait ranah abstrak terkait dan ranah abstrak
dengan pengembangan dengan pengembangan terkait dengan
dari yang dipelajarinya dari yang dipelajarinya pengembangan dari
di sekolah secara di sekolah secara yang dipelajarinya di
mandiri, dan mampu mandiri, bertindak sekolah secara
menggunakan metode secara efektif dan mandiri serta
sesuai kaidah kreatif, serta mampu bertindak secara
keilmuan. menggunakan metode efektif dan kreatif,
sesuai kaidah mampu menggunakan
keilmuan. metode sesuai kaidah
keilmuan.

2. Mata Pelajaran Madrasah


Kompetensi Dasar dibutuhkan untuk mendukung pencapaian kompetensi
lulusan melalui Kompetensi Inti. Selain itu, Kompetensi Dasar diorganisir
ke dalam berbagai mata pelajaran yang pada gilirannya berfungsi sebagai
sumber kompetensi. Mata pelajaran yang dipergunakan sebagai sumber
kompetensi tersebut harus mengacu pada ketentuan yang tercantum pada
Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003,
khususnya ketentuan pada Pasal 37.
Selain jenis mata pelajaran yang diperlukan untuk membentuk
kompetensi, juga diperlukan beban belajar per minggu dan per semester
atau per tahun. Beban belajar ini kemudian didistribusikan ke berbagai
mata pelajaran sesuai dengan tuntutan kompetensi yang diharapkan dapat
dihasilkan oleh tiap mata pelajaran.

a. Beban Belajar dan Struktur Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah (MI)

ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN BELAJAR PER-MINGGU
I II III IV V VI
Kelompok A
1. Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2 2 2 2
c. Fikih 2 2 2 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam - - 2 2 2 2

15
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarga negaraan 5 5 6 5 5 5
3. Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4. Bahasa Arab 2 2 2 2 2 2
5. Matematika 5 6 6 6 6 6
6. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3
7. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3
Kelompok B
1. Seni Budaya dan Prakarya 4 4 4 5 5 5
2. Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 4 4 4 4 4 4
Jumlah Alokasi Waktu Per Minggu 34 36 40 43 43 43

Keterangan:
o Mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya dapat memuat Bahasa
Daerah.Selain kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum di dalam
struktur kurikulum di atas, terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler
Madrasah Ibtidaiyah antara lain Pramuka (Wajib), Usaha Kesehatan
Sekolah, Kegiatan Rohani Islam (Rohis) dan lain sebagainya.
o Kegiatan ekstra kurikuler yaitu, Pramuka (utama), Unit Kesehatan
Madrasah, Palang Merah Remaja, Kegiatan Rohani Islam
(Rohis),Olahraga,Kesenian,Karya Ilmiah Remaja, Olimpiade dan yang
lainnya adalah dalam rangka mendukung pembentukan kepribadian,
kepemimpinan dan sikap sosial peserta didik, terutamanya adalah
sikap peduli. Di samping itu juga dapat dipergunakan sebagai wadah
dalam penguatan pembelajaran berbasis pengamatan maupun dalam
usaha memperkuat kompetensi keterampilannya dalam ranah konkrit.
Dengan demikian kegiatan ekstra kurikuler ini dapat dirancang sebagai
pendukung kegiatan kurikuler.
o Mata pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang
kontennya dikembangkan oleh pusat. Mata pelajaran Kelompok B
yang terdiri atas mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan adalah kelompok mata
pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi
dengan konten lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah.
o Bahasa Daerah sebagai muatan lokal dapat diajarkan secara
terintegrasi dengan mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya atau
diajarkan secara terpisah apabila daerah merasa perlu untuk
memisahkannya. Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran
per minggu sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan tersebut.
o Sebagai pembelajaran tematik terpadu, angka jumlah jam pelajaran per
minggu untuk tiap mata pelajaran adalah relatif. Guru dapat
menyesuaikannya sesuai kebutuhan peserta didik dalam pencapaian
kompetensi yang diharapkan.

16
o Jumlah alokasi waktu jam pembelajaran setiap kelas merupakan
jumlah minimal yang dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan peserta
didik.
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta
didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun pembelajaran.
1. Beban belajar di Madrasah Ibtidaiyah dinyatakan dalam jam
pembelajaran per minggu.
a. Beban belajar satu minggu Kelas I adalah 34 jam pembelajaran.
b. Beban belajar satu minggu Kelas II adalah 36 jam pembelajaran.
c. Beban belajar satu minggu Kelas III adalah 40 jam pembelajaran.
d. Beban belajar satu minggu Kelas IV, V, dan VI adalah 43 jam
pembelajaran, Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 35
menit.
2. Beban belajar di Kelas I, II, III, IV, dan V dalam satu semester paling
sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
3. Beban belajar di kelas VI pada semester ganjil paling sedikit 18
minggu dan paling banyak 20 minggu.
4. Beban belajar di kelas VI pada semester genap paling sedikit 14
minggu dan paling banyak 16 minggu.
5. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan
paling banyak 40 minggu.

b. Beban Belajar dan Struktur Kurikulum Madrasah Tsanawiyah


(MTs)
Berdasarkan kompetensi inti disusun mata pelajaran dan alokasi waktu
yang sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan. Susunan mata
pelajaran dan alokasi waktu untuk Madrasah Tsanawiyah sebagaimana
tabel berikut:

Tabel : Mata Pelajaran Madrasah Tsanawiyah


ALOKASI WAKTU BELAJAR
MATA PELAJARAN PER MINGGU
VII VIII IX
Kelompok A
1. Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fikih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2 2
2. Pedidikan Pancasila dan Kewarga negaraan 3 3 3
3. Bahasa Indonesia 6 6 6
4. Bahasa Arab 3 3 3

17
5. Matematika 5 5 5
6. Ilmu Pengetahuan Alam 5 5 5
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4
8. Bahasa Inggris 4 4 4
Kelompok B
1. Seni Budaya 3 3 3
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
2. Kesehatan 3 3 3
3. Prakarya 2 2 2
Jumlah Alokasi Waktu Per Minggu 46 46 46

Keterangan:
• Mata pelajaran Seni Budaya dapat memuat Bahasa Daerah. Selain
kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum di dalam struktur
kurikulum diatas, terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler Madrasah
Tsanawiyah antara lain Pramuka (Wajib), Usaha Kesehatan Sekolah,
dan Palang Merah Remaja dan lain sebagainya.
• Kegiatan ekstra kurikule, yaitu; Pramuka (utama), Unit Kesehatan
Sekolah, Palang Merah Remaja, Badan Kegiatan Rohani Islam
(Rohis) dan yang lainnya adalah dalam rangka mendukung
pembentukan sikap kepribadian, kepemimpinan dan sikap sosial
peserta didik, terutamanya adalah sikap peduli. Disamping itu juga
dapat dipergunakan sebagai wadah dalam penguatan pembelajaran
berbasis pengamatan maupun dalam usaha memperkuat kompetensi
keterampilannya dalam ranah konkrit. Dengan demikian kegiatan
ekstra kurikuler ini dapat dirancang sebagai pendukung kegiatan
kurikuler.
• Mata pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang
kontennya dikembangkan oleh pusat. Mata pelajaran Kelompok B
yang terdiri atas mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan adalah kelompok mata
pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi
dengan muatan lokal yang dikembangkan oleh Pemerintah Daerah.
• Bahasa Daerah sebagai muatan lokal dapat diajarkan secara
terintegrasi dengan mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya atau
diajarkan secara terpisah apabila daerah merasa perlu untuk
memisahkannya. Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran
per minggu sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan tersebut.
• Sebagai pembelajaran tematik terpadu, angka jumlah jam pelajaran
per minggu untuk tiap mata pelajaran adalah relatif. Guru dapat
menyesuaikannya sesuai kebutuhan peserta didik dalam pencapaian
kompetensi yang diharapkan.
• Jumlah alokasi waktu jam pembelajaran setiap kelas merupakan
jumlah minimal yang dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan peserta
didik.

18
• Muatan pembelajaran di Madrasah Tsanawiyah yang berbasis pada
konsep-konsep terpadu dari berbagai disiplin ilmu untuk tujuan
pendidikan adalah mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
• Pada hakikatnya IPA dan IPS dikembangkan sebagai mata pelajaran
dalam bentuk integrated sciences dan integrated social studies. Muatan
IPA berasal dari disiplin Biologi, Fisika, dan Kimia, sedangkan
muatan IPS berasal dari Sejarah, Ekonomi, Geografi, dan Sosiologi.
Kedua mata pelajaran tersebut merupakan program pendidikan yang
berorientasi aplikatif, pengembangan kemampuan berpikir,
kemampuan belajar, rasa ingin tahu, dan pengembangan sikap peduli
dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sosial dan alam.
• Tujuan pendidikan IPS menekankan pada pemahaman tentang bangsa,
semangat kebangsaan, patriotisme, dan aktivitas masyarakat di bidang
ekonomi dalam ruang atau space wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
• Tujuan pendidikan IPA menekankan pada pemahaman tentang
lingkungan dan alam sekitar beserta kekayaan yang dimilikinya yang
perlu dilestarikan dan dijaga dalam perspektif biologi, fisika, dan
kimia. Integrasi berbagai konsep dalam mata pelajaran IPA dan IPS
menggunakan pendekatan trans-disciplinarity di mana batas-batas
disiplin ilmu tidak lagi tampak secara tegas dan jelas, karena
konsepkonsep disiplin ilmu berbaur dan/atau terkait dengan
permasalahanpermasalahan yang dijumpai di sekitarnya. Kondisi
tersebut memudahkan pembelajaran IPA dan IPS menjadi
pembelajaran yang kontekstual.
• Pembelajaran IPS diintegrasikan melalui konsep ruang, koneksi
antarruang, dan waktu. Ruang adalah tempat di mana manusia
beraktivitas, koneksi antarruang menggambarkan mobilitas manusia
antara satu tempat ke tempat lain, dan waktu menggambarkan masa di
mana kehidupan manusia itu terjadi.
• Pembelajaran IPA diintegrasikan melalui konten biologi, fisika, dan
kimia. Pengintegrasian dapat dilakukan dengan cara connected, yakni
pembelajaran dilakukan pada konten bidang tertentu (misalnya fisika),
kemudian konten bidang lain yang relevan ikut dibahas. Misalnya saat
mempelajari suhu (konten fisika), pembahasannya dikaitkan dengan
upaya makhluk hidup berdarah panas mempertahankan suhu tubuh
(konten biologi), serta senyawa yang digunakan di dalam sistem Air
Condition (konten kimia).
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti
peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun
pembelajaran.
1) Beban belajar di /Madrasah Tsanawiyah dinyatakan dalam jam
pembelajaran per minggu. Beban belajar satu minggu Kelas VII,
VIII, dan IX adalah 46 jam pembelajaran. Durasi setiap satu jam
pembelajaran adalah 40 menit.

19
2) Beban belajar di Kelas VII, VIII, dan IX dalam satu semester paling
sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
3) Beban belajar di kelas IX pada semester ganjil paling sedikit 18
minggu dan paling banyak 20 minggu.
4) Beban belajar di kelas IX pada semester genap paling sedikit 14
minggu dan paling banyak 16 minggu.
5) Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu
dan paling banyak 40 minggu.

c. Beban Belajar dan Struktur Kurikulum Madrasah Aliyah (MA)


Beban belajar dinyatakan dalam jam pelajaran per minggu selama satu
semester. Beban belajar di Madrasah Aliyah untuk kelas X, XI, dan XII
sekurang-kurangnya masing-masing 51 jam per minggu. Durasi satu
jam pelajaran untuk Madrasah Aliyah adalah 45 menit.
Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam, Peminatan Ilmu-
ilmu Sosial, serta Peminatan Ilmu Bahasa dan Budaya. satu semester
terdiri atas 18 minggu, beban belajar ini terdiri atas Kelompok Mata
Pelajaran Wajib A dan B dengan durasi 33 jam pelajaran untuk kelas X
dan 31 untuk kelas XI dan XII. Kelompok Mata Pelajaran Peminatan
dengan durasi 12 jam pelajaran untuk kelas X dan 16 jam pelajaran
untuk kelas XI dan XII. Sedangkan Mata Pelajaran Pilihan dan
Pendalaman 6 jam pelajaran untuk kelas X dan 4 jam pelajaran untuk
kelas XI dan XII. Jumlah jam pelajaran di atas adalah beban minimal,
sehingga melalui pendekatan kurikulum tingkat satuan pendidikan,
pengelola dengan persetujuan komite dan orangtua peserta didik dapat
menambah jam pelajaran sesuai kebutuhan.
Kelompok Peminatan Ilmu-ilmu Agama satu semester terdiri atas 18
minggu, beban belajar ini terdiri atas Kelompok Mata Pelajaran Wajib
A dan B dengan durasi 33 jam pelajaran untuk kelas X dan 31 untuk
kelas XI dan XII. Kelompok Mata Pelajaran Peminatan dengan durasi
12 jam pelajaran untuk kelas X dan 16 jam pelajaran untuk kelas XI dan
XII. Sedangkan Mata Pelajaran Pilihan dan Pendalaman 6 jam
pelajaran untuk kelas X dan 4 jam pelajaran untuk kelas XI dan XII.
Angka-angka di atas adalah beban minimal, sehingga melalui
pendekatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, pengelola dengan
persetujuan komite dan orang tua peserta didik dapat menambah jam
pelajaran sesuai kebutuhan.
Penambahan jam ini sejalan dengan perubahan proses pembelajaran
peserta didik aktif, yaitu proses pembelajaran yang mengedepankan
pentingnya peserta didik mencari tahu melalui proses mengamati,
menanya, mencoba, menalar, dan mengomunikasikan. Proses
pembelajaran semacam ini menghendaki kesabaran guru dalam
mengarahkan peserta didik sehingga mereka menjadi tahu, mampu dan
mau belajar dan menerapkan apa yang sudah mereka pelajari di
lingkungan madrasah dan masyarakat sekitarnya.
Tambahan jam pelajaran ini juga diperlukan supaya guru dapat
mengamati lebih jelas kemajuan peserta didiknya mengingat

20
kompetensi yang diharapkan dari proses pembelajaran ini adalah
kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Pengukuran
kompetensi sikap dan keterampilan membutuhkan pengamatan yang
lebih lama dibandingkan dengan pengukuran kompetensi pengetahuan.
Penilaian untuk ketiga macam kompetensi ini harus berdasarkan
penilaian proses dan hasil, antara lain melalui sistem penilaian otentik
yang tentunya membutuhkan waktu penilaian yang lebih lama.
Selanjutnya mata pelajaran sebagai unit organisasi kompetensi dasar
yang terkecil, karena itu untuk mencapai kebutuhan kompetensi lulusan
diperlukan beberapa mata pelajaran. Mata pelajaran yang dipergunakan
sebagai sumber kompetensi dalam pencapaian kompetensi lulusan,
posisi mata pelajaran dalam kurikulum, distribusi mata pelajaran dalam
semester atau tahun, beban belajar untuk mata pelajaran dan beban
belajar per minggu untuk setiap peserta didik dirumuskan sebagai
Struktur Kurikulum.
Struktur kurikulum menggambarkan konseptualisasi konten kurikulum
dalam bentuk mata pelajaran, posisi konten mata pelajaran dalam
kurikulum, distribusi konten mata pelajaran dalam semester atau tahun,
beban belajar untuk mata pelajaran dan beban belajar per minggu untuk
setiap peserta didik. Struktur kurikulum merupakan aplikasi konsep
pengorganisasian konten dalam sistem belajar dan pengorganisasian
beban belajar dalam sistem pembelajaran. Pengorganisasian konten
dalam sistem belajar yang digunakan adalah sistem semester sedangkan
pengorganisasian beban belajar dalam sistem pembelajaran berdasarkan
jam pelajaran per semester.
Struktur kurikulum sebagai gambaran mengenai penerapan prinsip
kurikulum mengenai posisi seorang pesprta didik dalam menyelesaikan
pembelajaran di suatu satuan atau jenjang pendidikan. Lebih lanjut,
struktur kurikulum menggambarkan posisi belajar seorang peserta didik
yaitu apakah mereka harus menyelesaikan seluruh mata pelajaran yang
tercantum dalam struktur, ataukah kurikulum memberi kesempatan
kepada peserta didik untuk menentukan berbagai pilihan sesuai minat
dan kemampuanya.
Struktur kurikulum Madrasah Aliyah terdiri atas: Kelompok mata
pelajaran wajib yang diikuti oleh seluruh peserta didik Madrasa Aliyah.
Kelompok mata pelajaran peminatan harus diikuti oleh peserta didik
sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya. Mata pelajaran pilihan
lintas minat, untuk tingkat Madrasah Aliyah Pemintaan ilmu-ilmu
Keagamaan dapat menambah dengan mata pelajaran kelompok
peminatan ilmu-ilmu alam, sosial ataupunn bahasa, demikian juga
berlaku untuk peminatan Matematika dan dan Bahasa. Adapun struktur
kurikulum Madrasah Aliyah sebagai berikut:

Struktur Kurikulum 2013: Peminatan Matematika dan Ilmu Alam


Madrasah Aliyah
ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN
PER MINGGU

21
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fikih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2 2
2 Pedidikan Pancasila dan Kewarga negaraan 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 2 2
5 Matematika 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (Wajib)
1 Seni Budaya 2 2 2
2 Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 3 3 3
3 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2
Jumalah Jam Kelompok A dan B Per Minggu 33 31 31
Kelompok C (Peminatan)
Peminatan Matematika dan Ilmu Alam
1 Matematika 3 4 4
2 Biologi 3 4 4
3 Fisika 3 4 4
4 Kimia 3 4 4
Mata Pelajaran Pilihan dan Pendalaman
Pilihan Lintas Minat dan/atau Pendalaman Minat 6 4 4
Jumlah Alokasi WaktuPer-Minggu 51 51 51

Struktur kurikulum 2013: Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial Madrasah


Aliyah
ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN PER MINGGU
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fikih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2 2
2 Pedidikan Pancasila dan Kewarga negaraan 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4

22
4 Bahasa Arab 4 2 2
5 Matematika 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (Wajib)
1 Seni Budaya 2 2 2
2 Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 3 3 3
3 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2
Jumalah Jam Kelompok A dan B Per Minggu 33 31 31
Kelompok C (Peminatan)
Peminatan Ilmu-ilmu Sosial
1 Geografi 3 4 4
2 Sejarah 3 4 4
3 Sosiologi 3 4 4
4 Ekonomi 3 4 4
Mata Pelajaran Pilihan dan Pendalaman
Pilihan Lintas Minat dan/atau Pendalaman Minat 6 4 4
Jumlah Alokasi WaktuPer-Minggu 51 51 51

Struktur Kurikulum 2013: Peminatan Ilmu Bahasa dan Budaya


Madrasah Aliyah
ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN PER MINGGU
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fikih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2 2
2 Pedidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 2 2
5 Matematika 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (Wajib)
1 Seni Budaya 2 2 2
2 Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 3 3 3

23
3 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2
Jumalah Jam Kelompok A dan B Per Minggu 33 31 31
Kelompok C (Peminatan)
Peminatan Ilmu-ilmu Bahasa dan Budaya
1 Bahasa dan Sastra Indonesia 3 4 4
2 Bahasa dan Sastra Inggris 3 4 4
3 Bahasa dan Sastra Asing Lainnya 3 4 4
4 Antropologi 3 4 4
Mata Pelajaran Pilihan dan Pendalaman
Pilihan Lintas Minat dan/atau Pendalaman Minat 6 4 4
Jumlah Alokasi WaktuPer-Minggu 51 51 51

Struktur Kurikulum 2013: Peminatan Ilmu-Ilmu Keagamaan


Madrasah Aliyah
ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN PER MINGGU
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fikih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2 2
2 Pedidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 2 2
5 Matematika 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (Wajib)
1 Seni Budaya 2 2 2
2 Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 3 3 3
3 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2
Jumalah Jam Kelompok A dan B Per Minggu 33 31 31
Kelompok C (Peminatan)
Peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan
1 Tafsir - Ilmu Tafsir 2 3 3
2 Hadis - Ilmu Hadis 2 3 3
3 Fiqih - Ushul Fikih 2 3 3
4 Ilmu Kalam 2 2 2

24
5 Akhlak 2 2 2
6 Bahasa Arab 2 3 3
Mata Pelajaran Pilihan dan Pendalaman
Pilihan Lintas Minat dan/atau Pendalaman Minat 6 4 4
Jumlah Alokasi Waktu Per-Minggu 51 51 51

1) Selain kegiatan intrakurikuler seperti yang tercantum di dalam


struktur kurikulum di atas, terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler
pada tingkat Madrasah Aliyah antara lain Pramuka (Wajib), Palang
Merah Remaja (PMR), Rohani Islam (Rohis), Olah Raga, Seni
Islami, Karya Ilmiah Remaja, dan lain sebagainya.
2) Kegiatan ekstra kurikuler dilaksanakan dalam rangka mendukung
pembentukan karakter islami dan sikap sosial peserta didik,
terutamanya adalah sikap peduli terhadap orang lain dan lingkungan.
Di samping itu, juga dapat dipergunakan sebagai wadah dalam
penguatan pembelajaran berbasis pengamatan maupun dalam usaha
memperkuat kompetensi keterampilannya dalam ranah konkrit.
Dengan demikian, kegiatan ekstra kurikuler ini dapat dirancang
sebagai pendukung kegiatan kurikuler.
3) Jumlah alokasi waktu jam pembelajaran ektrakurikuler setiap kelas
merupakan jumlah minimal yang dapat ditambah sesuai dengan
kebutuhan peserta didik.

Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti


peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun
pembelajaran.
1) Beban belajar di Madrasah Aliyah dinyatakan dalam jam
pembelajaran per minggu.
a) Beban belajar satu minggu Kelas X adalah 51 jam pembelajaran.
b) Beban belajar satu minggu Kelas XI dan XII adalah 51 jam
pembelajaran.
2) Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 45 menit.
3) Beban belajar di Kelas X, XI, dan XII dalam satu semester paling
sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
4) Beban belajar di kelas XII pada semester ganjil paling sedikit 18
minggu dan paling banyak 20 minggu.
5) Beban belajar di kelas XII pada semester genap paling sedikit 14
minggu dan paling banyak 16 minggu.
6) Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu
dan paling banyak 40 minggu.

Setiap satuan pendidikan boleh menambah jam belajar per minggu


berdasarkan pertimbangan kebutuhan belajar peserta didik dan/atau
kebutuhan akademik, sosial, budaya, dan faktor lain yang dianggap
penting.

25
Struktur Kurikulum Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)
1) Kompetensi Inti
Kompetensi inti dirancang seiring dengan meningkatnya usia peserta
didik pada kelas tertentu. Melalui kompetensi inti, integrasi vertikal
berbagai kompetensi dasar pada kelas yang berbeda dapat dijaga.
Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut:
a) Kompetensi inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual;
b) Kompetensi inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial;
c) Kompetensi inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan, dan
d) Kompetensi inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan.

Uraian tentang kompetensi inti untuk jenjang Madrasah Aliyah


Kejuruan dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 1: Kompetensi Inti Madrasah Aliyah Kejuruan


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI KOMPETENSI
KELAS X KELAS XI INTI KELAS XII

1. Menghayati dan 1. Menghayati dan 1. Menghayati dan


mengamalkan mengamalkan mengamalkan
ajaran agama yang ajaran agama yang ajaran agama yang
dianutnya. dianutnya. dianutnya.

2. Menghayati dan 2. Menghayati dan 2. Menghayati dan


mengamalkan mengamalkan mengamalkan
perilaku jujur, perilaku jujur, perilaku jujur,
disiplin, disiplin, disiplin,
tanggungjawab, tanggungjawab, tanggungjawab,
peduli (gotong peduli (gotong peduli (gotong
royong, kerjasama, royong, kerjasama, royong,
toleran, damai), toleran, damai), kerjasama,
santun, responsif santun, responsif toleran, damai),
dan proaktif dan dan proaktif dan santun, responsif
menunjukkan sikap menunjukkan dan proaktif dan
sebagai bagian dari sikap sebagai menunjukkan
solusi atas bagian dari solusi sikap sebagai
berbagai atas berbagai bagian dari solusi
permasalahan permasalahan atas berbagai
dalam berinteraksi dalam berinteraksi permasalahan
secara efektif secara efektif dalam berinteraksi
dengan lingkungan dengan lingkungan secara efektif
sosial dan alam sosial dan alam dengan
serta dalam serta dalam lingkungan sosial
menempatkan diri menempatkan diri dan alam serta
sebagai cerminan sebagai cerminan dalam
bangsa dalam bangsa dalam menempatkan diri
pergaulan dunia. pergaulan dunia. sebagai cerminan

26
bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, 3. Memahami, 3. Memahami,
menerapkan dan menerapkan dan menerapkan,
menganalisis menganalisis menganalisis dan
pengetahuan pengetahuan mengevaluasi
faktual, konseptual faktual, pengetahuan
dan prosedural konseptual, faktual,
berdasarkan rasa prosedural dan konseptual,
ingin tahunya metakognitif prosedural dan
tentang ilmu berdasarkan rasa metakognitif
pengetahuan, ingin tahunya dalam ilmu
teknologi, seni, tentang ilmu pengetahuan,
budaya, dan pengetahuan, teknologi, seni,
humaniora dalam teknologi, seni, budaya, dan
wawasan budaya, dan humaniora dalam
kemanusiaan, humaniora dalam wawasan
kebangsaan , wawasan kemanusiaan,
kenegaraan, dan kemanusiaan, kebangsaan ,
peradaban terkait kebangsaan , kenegaraan, dan
penyebab kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan peradaban terkait penyebab
kejadian dalam penyebab fenomena dan
bidang kerja yang fenomena dan kejadian dalam
spesifik untuk kejadian dalam bidang kerja yang
memecahkan bidang kerja yang spesifik untuk
masalah. spesifik untuk memecahkan
memecahkan masalah.
masalah.
4. Mengolah, 4. Mengolah, 4. Mengolah,
menalar, dan menalar, dan Menalar, dan
menyaji dalam menyaji dalam menyaji dalam
ranah konkret dan ranah konkret dan ranah konkret dan
ranah abstrak ranah abstrak ranah abstrak
terkait dengan terkait dengan terkait dengan
pengembangan pengembangan pengembangan
dari yang dari yang dari yang
dipelajarinya di dipelajarinya di dipelajarinya di
sekolah secara sekolah secara sekolah secara
mandiri dan mandiri, bertindak mandiri dan
mampu secara efektif dan mampu
melaksanakan kreatif dan mampu melaksanakan
tugas spesifik di melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan tugas spesifik di bawah
langsung. bawah pengawasan
pengawasan langsung.
langsung.

27
2) Mata Pelajaran
a) Struktur Kurikulum Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)
Untuk mewadahi konsep kesamaan muatan antara MA dan MAK,
maka dikembangkan struktur Kurikulum Pendidikan Menengah,
terdiri atas kelompok mata pelajaran wajib dan mata pelajaran
pilihan. Mata pelajaran wajib mencakup 9 (sembilan) mata
pelajaran dengan beban belajar 24 jam per minggu. Isi kurikulum
(KI dan KD) dan kemasan substansi untuk mata pelajaran wajib
bagi MA dan MAK adalah sama. Struktur ini menerapkan prinsip
bahwa peserta didik merupakan subjek dalam belajar yang
memiliki hak untuk memilih mata pelajaran sesuai dengan
minatnya.
Mata pelajaran pilihan terdiri atas pilihan akademik untuk MA
serta pilihan akademik dan vokasional untuk MAK. Mata
pelajaran pilihan ini memberi corak kepada fungsi satuan
pendidikan dan di dalamnya terdapat pilihan sesuai dengan minat
peserta didik. Beban belajar di MA untuk tahun X, XI dan XII
masing-masing adalah 42, 44 dan 44 jam pelajaran per minggu.
Satu jam belajar adalah 45 menit. Sedangkan beban belajar untuk
MAK adalah 48 jam pelajaran per minggu. Beban belajar dapat
dinyatakan dalam satuan semester (SKS) yang diatur lebih lanjut
dalam satuan tersendiri.

Tabel 2: Mata pelajaran Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)


ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN
PER MINGGU
Kelompok A (Wajib) X XI XII
Pendidikan Agama Islam

a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
1 b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fikih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan
2 2 2
Islam
Pendidikan Pancasila dan
2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4
4 Bahasa Arab 2 2
5 Matematika 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (Wajib)
8 Seni Budaya 2 2 2
9 Pendidikan Jasmani, Olah 3 3 3

28
Raga dan Kesehatan
Prakarya dan
10 2 2 2
Kewirausahaan
Jumlah Jam Pelajaran Kelompok A
33 31 31
dan B Per Minggu
Kelompok C (Perminatan)
Mata Pelajaran Perminatan
24 24 24
Akademik dan Vokasi
Jumlah Jam Pelajaran yang Harus
57 55 55
Ditempuh Perminggu

Mata pelajaran kelompok A dan C adalah kelompok mata


pelajaran yang substansinya dikembangkan oleh pusat. Mata
pelajaran kelompok B adalah kelompok mata pelajaran yang
substansinya dikembangkan oleh pusat dan dapat dilengkapi
dengan muatan lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah
Kegiatan ekstrakulikuler : Pramuka (wajib), OSIS, UKS, PMR,
dan lain-lain, diatur lebih lanjut dalam bentuk pedoman program
ekstrakulikuler.
b) Struktur Kurikulum Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)
Kurikulum Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) dirancang dengan
pandangan bahwa MAK pada dasarnya sebagai pendidikan
menengah, pembedanya hanya pada pengakomodasian minat
peserta didik saat memasuki pendidikan menengah.
Peraturan pemerintah No 17 tahun 2010 tentang penyelengaraan
dan pengelolaan pendidikan Pasal 80 menyatakan bahwa : (1)
penjurusan pada SMK/MAK atau bentuk lain yang sederajat
berbentuk bidang keahlian; (2). setiap bidang keahlian
sebagimana dimaksud pada ayat (1) dapat terdiri atas 1 (satu)
atau lebih program studi keahlian; (3). setiap program studi
keahlian sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat terdiri atas 1
(satu) atau lebih kompetensi keahlian. Bidang keahlian pada
SMK/MAK meliputi:
o Teknologi dan Rekayasa;
o Teknologi Informasi dan Komunikasi;
o Kesehatan;
o Agribisnis dan Agroteknologi;
o Perikanan dan Kelautan;
o Bisnis dan Manajemen;
o Pariwisata;
o Seni rupa dan Kriya;
o Seni Pertunjukan.
Dalam penetapan penjurusan sesuai dengan bidang/program/
paket keahlian mempertimbangkan spektrum pendidikan
menengah kejuruan yang ditetapkan oleh direktur jenderal
pendidikan menengah kementerian pendidikan dan kebudayaan.
Pemilihan perminatan bidang keahlian dan program keahlian

29
dilakukan saat peserta didik mendaftar pada MAK. Pilihan
pendalaman peminatan keahlian dalam bentuk pilihan paket
keahlian dilakukan pada semester 3, berdasarkan nilai rapor
dan/atau rekomendasi guru BK di MAK dan /atau hasil tes
penempatan (placement test) oleh psikolog.
Pada MAK, mata pelajaran kelompok peminatan (c) terdiri atas:
o Kelompok Mata pelajaran Dasar Bidang keahlian (C1);
o Kelompok Mata pelajaran Dasar Program Keahlian (C2);
o Kelompok mata pelajaran Paket keahlian (C3).

Tabel 3. Mata Pelajaran Umum MAK (Tiga Tahun)


Alokasi Waktu
Mata Pelajaran
Perminggu
Kelompok A (Wajib) X XI XII
Pendidikan Agama Islam 2 2 2
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2
1 b. Akidah Akhlak 2 2 2
c. Fikih 2 2 2
d. Sejarah Kebudayaan
2 2 2
Islam
Pendidikan Pancasila dan
2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 2 2
5 Matematika 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (Wajib)
8 Seni Budaya 2 2 2
Pendidikan Jasmani,
9 3 3 3
Olahraga dan Kesehatan
1 Prakarya dan
2 2 2
0 Kewirausahaan
Jumlah Jam Pelajaran Kelompok
33 31 31
A dan B Perminggu
Kelompok C (Perminatan)
Mata Pelajaran Peminatan
24 24 24
Akademik dan Vokasi (MAK)
JUMLAH ALOKASI WAKTU
57 55 55
PER MINGGU

Keterangan:
Pelaksanaan pembelajaran dapat dilakukan disatuan pendidikan
dan/atau industri (terintegrasi dengan praktik kerja lapangan)
dengan portofolio sebagai instrumen utama penilaian.

30
Tabel 4: Mata Pelajaran Umum MAK (Empat Tahun)
Alokasi Waktu
Mata Pelajaran Perminggu
X XI XII XIII
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan
Budi Pekerti 2 2 2 2
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2
b. Akidah-Akhlak 2 2 2 2
c. Fikih 2 2 2 2
d. Sejarah Kebiudayaan
Islam
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4
5 Bahasa Arab 4 2 2 2
6 Matematika 4 4 4 4
7 Sejarah Indonesia 2 2 2 2
8 Bahasa Inggris 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
9 Seni Budaya 2 2 2 2
10 Pendidikan Jasmani, 3 3 3 3
Olahraga dan Kesehatan
11 Prakarya dan 2 2 2 2
Kewirausahaan
Jumlah Jam Pelajaran Kelompok 33 31 31 31
A dan B Perminggu
Kelompok C (Peminatan)
Mata Pelajaran Peminatan 24 24 24 24
Akademik dan Vokasi (MAK)
JUMLAH ALOKASI WAKTU 57 55 55 55
PER MINGGU
Keterangan:
Pelaksanaan pembelajaran dapat dilakukan di satuan pendidikan
dan/atau industri (Terintegrasi dengan Praktik Kerja Lapangan)
dengan portofolio sebagai instrumen utama penilaian.

Tabel 5: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Teknologi dan


Rekayasa
Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2

31
b. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
c. Fikih 2 2 2 2 2 2
d. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
5 Matematika 4 4 4 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2

8 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
10 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan

11 Fisika 2 2 2 2 - -
12 Kimia 2 2 2 2 - -
13 Gambar Teknik 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 18 18 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 18 18 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

Tabel 6: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Teknologi


Informasi dan Komunikasi
Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
b. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
c. Fikih 2 2 2 2 2 2
d. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 4 4 4 4
5 Matematika 4 4 4 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
7 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
8 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan

32
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang Keahlian
10 Fisika 2 2 2 2 - -
11 Pemograman Dasar 2 2 2 2 - -
12 Sistem Komputer 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 18 18 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 18 18 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

Tabel 7: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Kesehatan


Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
e. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
f. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
g. Fikih 2 2 2 2 2 2
h. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
5 Matematika 4 4 4 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
7 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
8 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang Keahlian
10 Fisika 2 2 2 2 - -
11 Kimia 2 2 2 2 - -
12 Biologi 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 18 18 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 18 18 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

Tabel 8: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Agribisnis dan


Agroteknologi
Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII

33
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
i. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
j. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
k. Fikih 2 2 2 2 2 2
l. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
4 Matematika 4 4 4 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
6 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
7 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
8 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang Keahlian
10 Fisika 2 2 2 2 - -
11 Kimia 2 2 2 2 - -
12 Biologi 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 18 18 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 18 18 24 24
Total 57 55 55 55 55 55

Tabel 9: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Perikanan dan


Kelautan
Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
b. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
c. Fikih 2 2 2 2 2 2
d. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
5 Matematika 4 4 4 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2

34
Kelompok B (wajib)
8 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
10 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang keahlian
11 Fisika 2 2 2 2 - -
12 Kimia 2 2 2 2 - -
13 Biologi 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 18 18 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 18 18 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

Tabel 10: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Bisnis dan


Manajemen
Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
b. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
c. Fikih 2 2 2 2 2 2
d. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
5 Matematika 4 4 4 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
8 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
10 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang Keahlian
11 Pengantar Ekonomi dan Bisnis 2 2 2 2 - -
12 Pengantar Akuntansi 2 2 2 2 - -
13 Pengantar Administrasi Perkantoran 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 18 18 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 18 18 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

35
Tabel 11: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Pariwisata
Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
e. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
f. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
g. Fikih 2 2 2 2 2 2
h. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
5 Matematika 4 4 4 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
8 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
10 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang keahlian
11 IPA Terapan 2 2 2 2 - -
12 Pengantar Pariwisata 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 20 20 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 20 20 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

Tabel 12: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Seni Rupa dan Kriya
Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
i. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
j. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
k. Fikih 2 2 2 2 2 2
l. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
5 Matematika 4 4 4 4 4 4

36
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
8 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
10 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang keahlian
11 Dasar-Dasar Desain 2 2 2 2 - -
12 Pengetahuan Bahan 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 20 20 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 20 20 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

Tabel 13: Mata Pelajaran MAK Bidang Keahlian Seni Pertunjukan


Mata Pelajaran Kelas dan Semester
X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (Wajib)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
m. Al-Qur’an Hadis 2 2 2 2 2 2
n. Akidah-Akhlak 2 2 2 2 2 2
o. Fikih 2 2 2 2 2 2
p. Sejarah Kebiudayaan Islam 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Bahasa Arab 4 4 2 2 2 2
5 Matematika 4 4 4 4 4 4
6 Sejarah Indonesia 2 2 2 2 2 2
7 Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2
Kelompok B (wajib)
8 Seni Budaya 2 2 2 2 2 2
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2
10 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan 3 3 3 3 3 3
Kesehatan
Kelompok C (Peminatan)
C1. Dasar Bidang Keahlian
11 Wawasan Seni Pertunjukan 2 2 2 2 - -
12 Tata Teknik Pentas 2 2 2 2 - -
13 Manajemen Pertunjukan 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian 18 18 - - - -
C3. Paket Keahlian - - 18 18 24 24
Total 57 57 55 55 55 55

37
3) Beban Belajar
Beban Belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti
peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun
pembelajaran.
a) Beban belajar di Madrasah Aliyah Kejuruan dinyatakan dalam jam
pembelajaran perminggu. Beban belajar satu minggu kelas XI dan
XII adalah 55 jam pembelajaran. Durasi setiap satu jam
pembelajaran adalah 45 menit.
b) Beban belajar di kelas X, XI, dan XII dalam satu semester paling
sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
c) Beban belajar di kelas XII pada semester ganjil paling sedikit 18
minggu dan paling banyak 20 minggu.
d) Beban belajar kelas XII pada semester genap paling sedikit 14
minggu dan paling banyak 16 minggu.
e) Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu
dan paling banyak 40 minggu.
Setiap satuan pendidikan boleh menambah jam belajar perminggu
berdasarkan pertimbangan kebutuhan belajar peserta didik dan/ atau
kebutuhan akademik, sosial, budaya, dan faktor lain yang dianggap
penting.

4) Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar dirumuskan untuk mencapai kompetensi inti.
Rumusan Kompetensi Dasar dikembangkan dengan
mempertimbangkan karakteristik peserta didik, kemampuan awal, serta
ciri dari suatu mata pelajaran. Kompetensi Dasar dibagi menjadi 4
kelompok sesuai dengan pengelompokkan Kompetensi Inti sebagai
berikut:
a) Kelompok 1. Kelompok Kompetensi Dasar sikap spiritual dalam
rangka menjabarkan KI-1;
b) Kelompok 2. Kelompok Kompetensi Dasar sikap sosial dalam
rangka menjabarkan KI-2; dan
c) Kelompok 3. Kelompok Kompetensi Dasar pengetahuan dalam
rangka menjabarkan KI-3;
d) Kelompok 4. Kelompok Kompetensi Dasar keterampilan dalam
rangka menjabarkan KI-4.

3. Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 di Madrasah


Sebagai rangkaian untuk mendukung Kompetensi Inti, capaian
pembelajaran mata pelajaran diuraikan menjadi kompetensi-kompetensi
dasar. Pencapaian Kompetensi Inti adalah melalui pembelajaran
kompetensi dasar yang disampaikan melalui mata pelajaran. Rumusannya
dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik,
kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran sebagai pendukung
pencapaian.
Kompetensi Inti, kompetensi dasar dikelompokkan menjadi empat

38
sesuai dengan rumusan Kompetensi Inti yang didukungnya, yaitu: 1).
Kelompok kompetensi dasar sikap spiritual (mendukung KI-1) atau
kelompok 1, 2). Kelompok kompetensi dasar sikap sosial (mendukung KI-
2) atau kelompok 2, 3). Kelompok kompetensi dasar pengetahuan
(mendukung KI-3) atau kelompok 3, dan 4). Kelompok kompetensi dasar
keterampilan (mendukung KI-4) atau kelompok 4.
Uraian kompetensi dasar yang rinci ini adalah untuk memastikan bahwa
capaian pembelajaran tidak berhenti sampai pengetahuan saja, melainkan
harus berlanjut ke keterampilan, dan bermuara pada sikap. Melalui
Kompetensi Inti, tiap mata pelajaran ditekankan bukan hanya memuat
kandungan pengetahuan saja, tetapi juga memuat kandungan proses yang
berguna bagi pembentukan keterampilannya. Selain itu juga memuat pesan
tentang pentingnya memahami mata pelajaran tersebut sebagai bagian dari
pembentukan sikap. Hal ini penting mengingat kompetensi pengetahuan
sifatnya dinamis karena pengetahuan masih selalu berkembang.
Kemampuan keterampilan akan bertahan lebih lama dari kompetensi
pengetahuan, sedangkan yang akan terus melekat pada dan akan
dibutuhkan oleh peserta didik adalah sikap. Kompetensi dasar dalam
kelompok Kompetensi Inti sikap (KI-1 dan KI-2) bukanlah untuk peserta
didik karena kompetensi ini tidak diajarkan, tidak dihafalkan, dan tidak
diujikan, tetapi sebagai pegangan bagi pendidik bahwa dalam mengajarkan
mata pelajaran tersebut ada pesan-pesan sosial dan spiritual sangat penting
yang terkandung dalam materinya.
Dengan kata lain, kompetensi dasar yang berkenaan dengan sikap spiritual
(mendukung KI-1) dan individual-sosial (mendukung KI-2) dikembangkan
secara tidak langsung (indirect teaching) yaitu pada waktu peserta didik
belajar tentang pengetahuan (mendukung KI-3) dan keterampilan
(mendukung KI-4).
Untuk memastikan keberlanjutan penguasaan kompetensi, proses
pembelajaran dimulai dari kompetensi pengetahuan, kemudian dilanjutkan
menjadi kompetensi keterampilan, dan berakhir pada pembentukan sikap.
Dengan demikian, proses penyusunan maupun pemahamannya (dan
bagaimana membacanya) dimulai dari Kompetensi Dasar kelompok Hasil
rumusan Kompetensi Dasar kelompok 3 dipergunakan untuk merumuskan
Kompetensi Dasar kelompok 4.
Hasil rumusan Kompetensi Dasar kelompok 3 dan 4 dipergunakan untuk
merumuskan Kompetensi Dasar kelompok 1 dan 2. Proses
berkesinambungan ini untuk memastikan bahwa pengetahuan berlanjut ke
keterampilan dan bermuara ke sikap sehingga ada keterkaitan erat yang
mendekati linier antara kompetensi dasar pengetahuan, keterampilan dan
sikap.

39
BAB II
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB
DI MADRASAH IBTIDAIYAH,TSANAWIYAH DAN ALIYAH

A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 31
ayat (3) mengamanatkan bahwa pemerintah mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan
keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, yang diatur dengan undangundang. Atas dasar amanat
tersebut telah diterbitkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional.
Sesuai dengan Pasal 2 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional, bahwa pendidikan nasional berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945. Sedangkan Pasal 3 menegaskan bahwa pendidikan nasional
berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik
agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional tersebut diperlukan profil
kualifikasi kemampuan lulusan yang dituangkan dalam standar kompetensi
lulusan. Dalam penjelasan Pasal 35 Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 disebutkan bahwa standar kompetensi lulusan merupakan kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan
peserta didik yang harus dipenuhinya atau dicapainya dari suatu satuan
pendidikan pada jenjang Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan
Madrasah Aliyah.
2. Pengertian Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria mengenai kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
3. Tujuan Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
Standar Kompetensi Lulusan digunakan sebagai acuan utama
pengembangan standar isi, standar proses, standar penilaian pendidikan,
standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana,
standar pengelolaan, dan standar pembiayaan.
4. Ruang Lingkup Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
Standar Kompetensi Lulusan terdiri atas kriteria kualifikasi kemampuan
peserta didik yang diharapkan dapat dicapai setelah menyelesaikan masa
belajarnya di satuan pendidikan pada jenjang Madrasah Ibtidaiyah,
Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah.

40
5. Monitoring dan Evaluasi
Untuk mengetahui ketercapaian dan kesesuaian antara Standar Kompetensi
Lulusan dan lulusan dari masing-masing satuan pendidikan dan kurikulum
yang digunakan pada satuan pendidikan tertentu perlu dilakukan
monitoring dan evaluasi secara berkala dan berkelanjutan dalam setiap
periode. Hasil yang diperoleh dari monitoring dan evaluasi digunakan
sebagai bahan masukan bagi penyempurnaan Standar Kompetensi Lulusan
di masa yang akan datang.

B. Kompetensi Lulusan Madrasah Ibtidaiyah


Setelah menjalani proses pembelajaran secara integral, lulusan Madrasah
Ibtidaiyah diharapkan memiliki sikap, pengetahuan, dan keterampilan sebagai
berikut:

Madrasah Ibtidaiyah
Dimensi Kualifikasi Kemampuan
Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam di lingkungan
rumah, sekolah, dan tempat bermain.
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual dan konseptual
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dalam
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian di
lingkungan rumah, sekolah, dan tempat bermain.
Keterampilan Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang produktif
dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sesuai
dengan yang ditugaskan kepadanya.

C. Kompetensi Lulusan Madrasah Tsanawiyah


Setelah menjalani proses pembelajaran secara integral, lulusan Madrasah
Tsanawiyah diharapkan memiliki sikap, pengetahuan, dan keterampilan
sebagai berikut.

Madrasah Tsanawiyah
Dimensi Kualifikasi Kemampuan
Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.

41
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
dan budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian yang tampak mata.
Keterampilan Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif
dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sesuai
dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain
sejenis.

D. Kompetensi Lulusan Madrasah Aliyah


Setelah menjalani proses pembelajaran secara integral, lulusan Madrasah
Aliyah diharapkan memiliki sikap, pengetahuan, dan keterampilan sebagai
berikut.

Madrasah Aliyah

Dimensi Kualifikasi Kemampuan


Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab serta dampak fenomena dan kejadian.
Keterampilan Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif
dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sebagai
pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara
mandiri.

42
BAB III
STANDAR ISI
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB
DI MADRASAH IBTIDAIYAH,TSANAWIYAH DAN ALIYAH

Standar Isi adalah kriteria mengenai ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi
untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.
Ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi peserta didik yang harus dipenuhi
atau dicapai pada suatu satuan pendidikan dalam jenjang dan jenis pendidikan
tertentu dirumuskan dalam Standar Isi untuk setiap mata pelajaran.
Standar Isi disesuaikan dengan substansi tujuan pendidikan nasional dalam
domain sikap spritual dan sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan.
Oleh karena itu, Standar Isi dikembangkan untuk menentukan kriteria ruang
lingkup dan tingkat kompetensi yang sesuai dengan kompetensi lulusan yang
dirumuskan pada Standar Kompetensi Lulusan, yakni sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
Karakteristik, kesesuaian, kecukupan, keluasan dan kedalaman materi ditentukan
sesuai dengan karakteristik kompetensi beserta proses pemerolehan kompetensi
tersebut. Ketiga kompetensi tersebut memiliki proses pemerolehan yang berbeda.
Sikap dibentuk melalui aktivitas-aktivitas: menerima, menjalankan, menghargai,
menghayati, dan mengamalkan.
Pengetahuan dimiliki melalui aktivitas-aktivitas: mengetahui, memahami,
menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta. Keterampilan diperoleh
melalui aktivitas-aktivitas: mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan
mencipta. Karakteristik kompetensi beserta perbedaan proses perolehannya
mempengaruhi Standar Isi.

A. Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab


Struktur kelompok mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab
dalam kurikulum Madrasah meliputi: 1) Al-Qur’an Hadis, 2) Akidah Akhlak, 3)
Fikih, 4) Sejarah Kebudayaan Islam (SKI), dan 5) Bahasa Arab. Masing-masing
mata pelajaran tersebut pada dasarnya saling terkait dan melengkapi.
1. Al-Qur’an-Hadis merupakan sumber utama ajaran Islam, dalam arti keduanya
merupakan sumber akidah-akhlak, syari’ah/fikih (ibadah, muamalah),
sehingga kajiannya berada di setiap unsur tersebut.Akidah merupakan akar
atau pokok agama. Syari’ah/fikih (ibadah, muamalah) dan akhlakbertitik tolak
dari akidah, yakni sebagai manifestasi dan konsekuensi dari keimanan dan
keyakinan hidup. Akhlak merupakan aspek sikap hidup atau kepribadian hidup
manusia, yang mengatur hubungan manusia dengan Allah SWT. dan
hubungan manusia dengan manusia lainnya. Hal itu menjadi sikap hidup dan
kepribadian hidup manusia dalam menjalankan sistem kehidupannya (politik,
ekonomi, sosial, pendidikan, kekeluargaan, Kebudayaan/seni, ilmu
pengetahuan dan teknologi olahraga/kesehatan, dan lain-lain) yang dilandasi
oleh akidah yang kokoh.
2. Fikih (syari’ah) merupakan sistem atau seperangkat aturan yang mengatur
hubungan manusia dengan Allah SWT. (oablum-Minallwh), sesama manusia
(oablum-Minan-nwsi), dan dengan makhluk lainnya (oablum -Ma‘al-Gairi).

43
3. Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) merupakan catatan perkembangan perjalanan
hidup manusia muslim dari masa ke masa dalam beribada, bermuamalah dan
berakhlak serta dalam mengembangkan sistem kehidupan atau menyebarkan
ajaran Islam yang dilandasi oleh akidah.
4. Bahasa Arab sebagai bahasa pengantar untuk memahami ajaran Islam.
Dengan Bahasa Arab, ajaran Islam dapat difahami secara benar dan mendalam
dari sumber utamanya, yaitu Al-Qur’an dan Hadis serta literatur-literatur
pendukungnya yang berbahasa Arab seperti Kitab Tafsir dan Syarah Hadis.

Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Bahasa Arab di Madrasah memiliki


karakteristik sebagai berikut:
1. Al-Qur’an Hadis, menekankan pada kemampuan baca tulis yang baik dan
benar, memahami makna secara tekstual dan kontekstual, serta mengamalkan
kandungannya dalam kehidupan sehari-hari.
2. Akidah Akhlak menekankan pada kemampuan memahami keimanan dan
keyakinan Islam sehingga memiliki keyakinan yang kokoh dan mampu
mempertahankan keyakinan/keimanannya serta menghayati dan mengamalkan
nilai-nilai al-Asmw’ al-ousnw. Akhlak menekankan pada pembiasaan untuk
menerapkan dan menghiasi diri akhlak terpuji (mahmudah) dan menjauhi serta
menghindari diri dari akhlak tercela (mazmumah) dalam kehidupan sehari-hari.
3. Fikih menekankan pada pemahaman yang benar mengenai ketentuan hukum
dalam Islam serta kemampuan cara melaksanakan ibadah dan muamalah yang
benar dan baik dalam kehidupan sehari-hari.
4. Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) menekankan pada kemampuan mengambil
ibrah/ hikmah (pelajaran) dari sejarah Islam, meneladani tokoh-tokoh
berprestasi, dan mengaitkannya dengan fenomena sosial, budaya, politik,
ekonomi, iptek dan seni, dan lain-lain, untuk mengembangkan Kebudayaan dan
peradaban Islam pada masa kini dan masa yang akan datang.
5. Bahasa Arab merupakan mata pelajaran bahasa yang diarahkan untuk
mendorong, membimbing, mengembangkan, dan membina kemampuan serta
menumbuhkan sikap positif terhasap Bahasa Arab, baik reseptif maupun
produktif. Kemampuan reseptif yaitu kemampuan untuk memahami
pembicaraan orang lain dan memahami bacaan. Kemampuan produktif yaitu
kemampuan menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi baik secara lisan
maupun secara tertulis. Kemampuan berbahasa Arab serta sikap positif
terhadap bahasa Arab tersebut sangat penting dalam membantu memahami
sumber ajaran Isalam yaitu Al-Qur’an dan al- Hadis, serta kitab-kitab
berbahasa Arab yang berkenaan dengan Islam bagi peserta didik. Untuk itu,
Bahasa Arab di Madrasah dipersiapkan untuk pencapaian kompetensi dasar
berbahasa, yang mencakup empat keterampilan berbahasa yang diajarkan
secara integral, yaitu menyimak (mahwratu al- istimw’), berbicara (mahwratu
al-kalwm), membaca (mahwratu al-qirw’ah), dan menulis (mahwratu al-
kitwbah).

B. Kelompok Mata Pelajaran Peminatan


Pada jenjang Madrasah Aliyah (MA) Peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan,
kelompok mata pelajaran peminatan bertujuan untuk, a) memberikan

44
kesempatan kepada peserta didik mengembangkan minatnya dalam
sekelompok mata pelajaran sesuai dengan minat keilmuannya di perguruan
tinggi, dan b) mengembangkan minatnya terhadap suatu disiplin ilmu atau
keterampilan tertentu. Struktur mata pelajaran peminatan hanya terdapat pada
jenjang Madrasah Aliyah (MA).

C. Mata Pelajaran Pemilihan Lintas Kelompok Peminatan


Kurikulum dirancang untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik
belajar berdasarkan minat. Struktur kurikulum memperkenankan peserta didik
melakukan pilihan dalam bentuk pilihan kelompok peminatan, pilihan lintas
minat, dan/atau pilihan pendalaman minat.
Kelompok Peminatan terdiri atas, Peminatan Matematika dan Ilmu Alam,
Peminatan Ilmu-ilmu Sosial, serta Peminatan Ilmu Bahasa dan Budaya dan
Peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan Peserta didik memilih kelompok
peminatan mulai kelas X.
Pemilihan peminatan pada jenjang Madrasah Aliyah berdasarkan pada nilai
rapor di SMP/MTs dan/atau nilai UN SMP/MTs dan/atau rekomendasi guru
Bimbingan Konseling (BK) di SMP/MTs dan/atau hasil tes penempatan
(placement test) ketika mendaftar di Madrasah Aliyah dan/atau tes bakat
minat oleh psikolog dan/atau rekomendasi guru bimbingan konseling di
Madrasah Aliyah.
Pada semester kedua di kelas X, peserta didik masih mungkin mengubah
kelompok peminatan, berdasarkan hasil pembelajaran di semester pertama
dan rekomendasi guru Bimbingan dan Konseling.
Semua mata pelajaran yang terdapat dalam satu kelompok peminatan wajib
diikuti oleh peserta didik. Selain mengikuti seluruh mata pelajaran di
kelompok peminatan. Setiap peserta didik diharuskan mengikuti mata
pelajaran tertentu untuk mata pelajaran lintas minat kelas X, XI dan atau mata
pelajaran pendalaman minat pada kelas XII untuk mengantarkan kesuksesan
peserta didik dalam menghadapi ujian akhir dan atau menyiapkan peserta
didik memilih perguruan tinggi yang menjadi minatnya.

D. Tujuan dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran


1. Tujuan dan Ruang Lingkup Kelompok Mata Pelajaran PAI dan
Bahasa Arab Madrasah Ibtidaiyah
a. Tujuan Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab
Madrasah Ibtidaiyah
1) Al-Qur’an-Hadis
Mata pelajaran Al-Qur’an Hadis di Madrasah Ibtidaiyah adalah salah
satu mata pelajaran PAI yang menekankan pada kemampuan
membaca dan menulis Al-Qur’an dan hadis dengan benar, serta
hafalan terhadap surat-surat pendek dalam Al-Qur’an, pengenalan
arti atau makna secara sederhana dari surat-surat pendek tersebut dan
hadis-hadis tentang akhlak terpuji untuk diamalkan dalam kehidupan
sehari-hari melalui keteladanan dan pembiasaan.

45
Hal ini sejalan dengan misi pendidikan dasar adalah untuk: (1)
pengembangan potensi dan kapasitas belajar peserta didik, yang
menyangkut: rasa ingin tahu, percaya diri, keterampilan
berkomunikasi dan kesadaran diri; (2) pengembangan kemampuan
baca-tulis-hitung dan bernalar, keterampilan hidup, dasar-dasar
keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa; serta (3)
fondasi bagi pendidikan berikutnya.
Di samping itu, juga mempertimbangkan perkembangan psikologis
anak, bahwa tahap perkembangan intelektual anak usia 6–11 tahun
adalah operasional konkret (Piaget). Peserta didik pada jenjang
pendidikan dasar juga merupakan masa social imitation (usia 6 – 9
tahun) atau masa mencontoh, sehingga diperlukan figur yang dapat
memberi contoh dan teladan yang baik dari orang-orang sekitarnya
(keluarga, guru, dan teman-teman sepermainan), usia 9 – 12 tahun
sebagai masa second star of individualisation atau masa
individualisasi, dan usia 12–15 tahun merupakan masa social
adjustment atau penyesuaian diri secara sosial.
Secara substansial mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis memiliki
kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk
mencintai kitab sucinya, mempelajari dan mempraktikkan ajaran dan
nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an-Hadis sebagai sumber
utama ajaran Islam dan sekaligus menjadi pegangan dan pedoman
hidup dalam kehidupan sehari-hari. Mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis
di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan untuk:
a) memberikan kemampuan dasar kepada peserta didik dalam
membaca, menulis, membiasakan, dan menggemari membaca Al-
Qur’an dan Hadis;
b) memberikan pengertian, pemahaman, penghayatan isi kandungan
ayat-ayat Al-Qur’an-Hadis melalui keteladanan dan pembiasaan;
c) membina dan membimbing perilaku peserta didik dengan
berpedoman pada isi kandungan ayat Al-Qur’an dan Hadis.

2) Akidah-Akhlak
Akidah-Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu mata
pelajaran PAI yang mempelajari tentang rukun iman yang dikaitkan
dengan pengenalan dan penghayatan terhadap al-asmw’ al-husnw,
serta penciptaan suasana keteladanan dan pembiasaan dalam
mengamalkan akhlak terpuji dan adab Islami melalui pemberian
contoh-contoh perilaku dan cara mengamalkannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Secara substansial mata pelajaran Akidah-Akhlak memiliki
kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk
mempraktikkan al-akhlak al-karimah dan adab Islami dalam
kehidupan sehari-hari sebagai manifestasi dari keimanannya kepada
Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari
akhir, serta Qada dan Qadar.

46
Al-akhlak al-karimah ini sangat penting untuk dipraktikkan dan
dibiasakan sejak dini oleh peserta didik dalam kehidupan sehari-hari,
terutama dalam rangka mengantisipasi dampak negatif era
globalisasi dan krisis multidimensional yang melanda bangsa dan
Negara Indonesia.
Mata Pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan
untuk membekali peserta didik agar dapat:
a) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan,
dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan,
pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang akidah Islam
sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang
keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT.;
b) Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan
menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari baik
dalam kehidupan individu maupun sosial, sebagai manifestasi dari
ajaran dan nilai-nilai akidah Islam.

3) Fikih
Mata pelajaran Fikih di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu
mata pelajaran PAI yang mempelajari tentang fikih ibadah, terutama
menyangkut pengenalan dan pemahaman tentang cara-cara
pelaksanaan rukun Islam dan pembiasaannya dalam kehidupan
sehari-hari, serta fikih muamalah yang menyangkut pengenalan dan
pemahaman sederhana mengenai ketentuan tentang makanan dan
minuman yang halal dan haram, khitan, kurban, serta tata cara
pelaksanaan jual beli dan pinjam meminjam.
Secara substansial mata pelajaran Fikih memiliki kontribusi dalam
memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mempraktikkan
dan menerapkan hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari sebagai
perwujudan keserasian, keselarasan, dan keseimbangan hubungan
manusia dengan Allah SWT., dengan diri manusia itu sendiri,
sesama manusia, makhluk lainnya ataupun lingkungannya.Mata
pelajaran Fikih di Madrasah Ibtidaiyah bertujuan untuk membekali
peserta didik agar dapat.
a) Mengetahui dan memahami cara-cara pelaksanaan hukum Islam
baik yang menyangkut aspek ibadah maupun muamalah untuk
dijadikan pedoman hidup dalam kehidupan pribadi dan sosial.
b) Melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum Islam dengan
benar dan baik, sebagai perwujudan dari ketaatan dalam
menjalankan ajaran agama Islam baik dalam hubungan manusia
dengan Allah SWT., dengan diri manusia itu sendiri, sesama
manusia, dan makhluk lainnya maupun hubungan dengan
lingkungannya.

4) Sejarah Kebudayaan Islam


Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah
satu mata pelajaran PAI yang menelaah tentang asal-usul,

47
perkembangan, peranan kebudayaan/peradaban Islam dan para tokoh
yang berprestasi dalam sejarah Islam pada masa lampau, mulai dari
sejarah masyarakat Arab pra-Islam, sejarah kelahiran dan kerasulan
Nabi Muhammad Saw., sampai dengan masa Khulafaurrasyidin.
Secara substansial, mata pelajaran Sejarah Kebudayan Islam
memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta
didik untuk mengenal, memahami, menghayati sejarah kebudayaan
Islam, yang mengandung nilai-nilai kearifan yang dapat digunakan
untuk melatih kecerdasan, membentuk sikap, watak, dan kepribadian
peserta didik.
Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah
bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan-kemampuan
sebagai berikut:
a) Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya
mempelajari landasan ajaran, nilai-nilai dan norma-norma Islam
yang telah dibangun oleh Rasulullah Saw. dalam rangka
mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.
b) Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu
dan tempat yang merupakan sebuah proses dari masa lampau,
masa kini, dan masa depan.
c) Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah
secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah.
d) Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap
peninggalan sejarah Islam sebagai bukti peradaban umat Islam di
masa lampau.
e) Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mengambil
ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani
tokoh-tokoh berprestasi, dan mengaitkannya dengan fenomena
sosial, budaya, politik, ekonomi, iptek dan seni, dan lain-lain
untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.

5) Bahasa Arab
Mata pelajaran Bahasa Arab merupakan suatu mata pelajaran yang
diarahkan untuk mendorong, membimbing, mengembangkan, dan
membina kemampuan serta menumbuhkan sikap positif terhadap
bahasa Arab baik reseptif maupun produktif. Kemampuan reseptif
yaitu kemampuan untuk memahami pembicaraan orang lain dan
memahami bacaan. Kemampuan produktif yaitu kemampuan
menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi baik secara lisan
maupun tulis. Kemampuan berbahasa Arab serta sikap positif
terhadap bahasa Arab tersebut sangat penting dalam membantu
memahami sumber ajaran Islam, yaitu Al-Qur’an dan Hadis, serta
kitab-kitab berbahasa Arab yang berkenaan dengan Islam bagi
peserta didik.
Untuk itu, bahasa Arab di madrasah dipersiapkan untuk pencapaian
kompetensi dasar berbahasa, yang mencakup empat keterampilan
berbahasa yang diajarkan secara integral, yaitu menyimak, berbicara,

48
membaca, dan menulis. Meskipun begitu, pada tingkat pendidikan
dasar (elementary) dititikberatkan pada kecakapan menyimak dan
berbicara sebagai landasan berbahasa. Pada tingkat pendidikan
menengah (intermediate), keempat kecakapan berbahasa diajarkan
secara seimbang. Adapun pada tingkat pendidikan lanjut (advanced)
dikonsentrasikan pada kecakapan membaca dan menulis, sehingga
peserta didik diharapkan mampu mengakses berbagai referensi
berbahasa Arab. Mata pelajaran Bahasa Arab memiliki tujuan
sebagai berikut:
a) Mengembangkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Arab,
baik lisan maupun tulis, yang mencakup empat kecakapan
berbahasa, yakni menyimak (istimw’), berbicara (kalam),
membaca (qirw’ah), dan menulis (kitwbah).
b) Menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya bahasa Arab
sebagai salah satu bahasa asing untuk menjadi alat utama belajar,
khususnya dalam mengkaji sumber-sumber ajaran Islam.
c) Mengembangkan pemahaman tentang saling keterkaitan antara
bahasa dan budaya serta memperluas cakrawala budaya. Dengan
demikian, peserta didik diharapkan memiliki wawasan lintas
budaya dan melibatkan diri dalam keragaman budaya.

b. Ruang Lingkup Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab


di Madrasah Ibtidaiyah
1) Al-Qur’an-Hadis
Ruang lingkup mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis di Madrasah
Ibtidaiyah meliputi:
a) Pengetahuan dasar membaca dan menulis Al-Al-Qur’an yang
benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid.
b) Hafalan surah-surah pendek dalam Al-Al-Qur’an dan pemahaman
sederhana tentang arti dan makna kandungannya, serta
pengamalannya melalui keteladanan dan pembiasaan dalam
kehidupan sehari-hari.
c) Pemahaman dan pengamalan melalui keteladanan dan
pembiasaan mengenai hadis-hadis yang berkaitan dengan,
kkeutamaaan membaca Al-Al-Qur’an, kebersihan, niat,
menghormati orang tua, persaudaraan, silaturahmi, takwa,
keutamaan member, menyayangi anak yatim, salat berjamaah,
ciri-ciri orang munafik, dan amal salih.

2) Akidah-Akhlak
Mata pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah berisi
pelajaran yang dapat mengarahkan kepada pencapaian kemampuan
dasar peserta didik untuk dapat memahami rukun iman dengan
sederhana serta pengamalan dan pembiasaan berakhlak Islami secara
sederhana pula, untuk dapat dijadikan perilaku dalam kehidupan
sehari-hari serta sebagai bekal untuk jenjang pendidikan berikutnya.

49
Ruang lingkup mata pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah
Ibtidaiyah meliputi:

a) Aspek Akidah (Keimanan) meliputi:


 Kalimat tayyibah sebagai materi pembiasaan, meliputi: Lw
ilwha illallwh, basmalah, alpamdulillwh, subpwnallwh, Allwhu
Akbar, ta’awwuz, mwsyw Allah, assalwmu‘alaikum, salawat,
tarji’, lw paula walw quwwata illw billah, dan istigfwr.
 Al-Asmw’ al-ousnw sebagai materi pembiasaan, meliputi: al-
Apad, al-Khwliq, ar-Rapmwn, ar-Raprm, as-Samr‘, ar-Razzwq,
al-Mugnr, al-Hamrd, asy-Syakyr, al-Quddys, as-aamad, al-
Muhaimin, al-‘Azrm, al-Karrm, al-Kabrr, al-Mwlik, al-Bwhin,
al-Walr, al-Mujrb, al-Wahhwb, al-‘Alrm, az-jwhir, ar-Rasyrd,
al-Hwdr, as-Salwm, al-Mu’min, al-Lahrf, al-Bwqr, al-Basrr, al-
Mupyi, al-Mumrt, al-Qawr, al-Hakrm, al-Jabbwr, al-
Musawwir, al-Qadrr, al-Gafyr, al-‘Afuww, as-aabyr, dan al-
Halrm.
 Iman kepada Allah dengan pembuktian sederhana melalui
kalimat hayyibah, al-Asmw’ al-ousnw dan pengenalan terhadap
salat lima waktu sebagai manifestasi iman kepada Allah.
 Meyakini rukun iman (iman kepada Allah, Malaikat, Kitab,
Rasul dan Hari akhir serta Qada dan Qadar Allah).

b) Aspek Akhlak meliputi:


 Pembiasaan akhlak karimah (mahmudah) secara berurutan
disajikan pada tiap semester dan jenjang kelas, yaitu: disiplin,
hidup bersih, ramah, sopan-santun, syukur nikmat, hidup
sederhana, rendah hati, jujur, rajin, percaya diri, kasih sayang,
taat, rukun, tolong-menolong, hormat dan patuh, sidik,
amanah, tablig, fatanah, tanggung jawab, adil, bijaksana, teguh
pendirian, dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal.
 Mengindari akhlak tercela (mazmumah) secara berurutan
disajikan pada tiap semester dan jenjang kelas, yaitu: hidup
kotor, berbicara jorok/kasar, bohong, sombong, malas,
durhaka, khianat, iri, dengki, membangkang, munafik, hasud,
kikir, serakah, pesimis, putus asa, marah, fasik, dan murtad.

c) Aspek adab Islami, meliputi:


 Adab terhadap diri sendiri, yaitu: adab mandi, tidur, buang air
besar/kecil, berbicara, meludah, berpakaian, makan, minum,
bersin, belajar, dan bermain.
 Adab terhadap Allah, yaitu: adab di masjid, mengaji, dan
beribadah.
 Adab kepada sesama, yaitu: kepada orang tua, saudara, guru,
dan teman.

50
d) Aspek kisah teladan, meliputi: Kisah Nabi Ibrahim a.s. mencari
Tuhan, Nabi Sulaiman a.s. dengan tentara semut, masa kecil Nabi
Muhammad Saw., masa remaja Nabi Muhammad Saw., Nabi
Ismail a.s., Kan’an, Tsa’labah, Masyitah, Abu Lahab, dan Qarun.
Materi kisah-kisah teladan ini disajikan sebagai penguat terhadap
isi materi, yaitu akidah dan akhlak sehingga tidak ditampilkan
dalam Standar Kompetensi, tetapi ditampilkan dalam Kompetensi
Dasar dan indikator.

3) Fikih
Ruang lingkup mata pelajaran Fikih di Madrasah Ibtidaiyah
meliputi:
a) Fikih ibadah, yang menyangkut: pengenalan dan pemahaman
tentang cara pelaksanaan rukun Islam yang benar dan baik,
seperti: tata cara taharah, salat, puasa, zakat, dan ibadah haji.
b) Fikih muamalah, yang menyangkut: pengenalan dan pemahaman
mengenai ketentuan tentang makanan dan minuman yang halal
dan haram, khitan, kurban, serta tata cara pelaksanaan jual beli
dan pinjam meminjam.

4) Sejarah Kebudayaan Islam


Ruang lingkup Sejarah Kebudayan Islam di Madrasah Ibtidaiyah
meliputi:
a) Sejarah masyarakat Arab pra-Islam, sejarah kelahiran dan
kerasulan Nabi Muhammad Saw.
b) Dakwah Nabi Muhammad Saw.. dan para sahabatnya, yang
meliputi kegigihan dan ketabahannya dalam berdakwah,
kepribadian Nabi Muhammad Saw., hijrah Nabi Muhammad
Saw.. ke Thaif, peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw.
c) Peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw.. ke Yatsrib, keperwiraan
Nabi Muhammad Saw., peristiwa Fatpu Makkah, dan peristiwa
akhir hayat Rasulullah Saw.
d) Peristiwa-peristiwa pada masa khulafaurrasyidin.
e) Sejarah perjuangan Wali Sanga.

5) Bahasa Arab
Ruang lingkup pelajaran Bahasa Arab di Madrasah Ibtidaiyah
meliputi tema-tema tentang perkenalan, peralatan madrasah,
pekerjaan, alamat, keluarga, anggota badan, di rumah, di kebun, di
madrasah, di laboratorium, di perpustakaan, di kantin, jam, kegiatan
sehari-hari, pekerjaan, rumah, dan rekreasi.

2. Tujuan dan Ruang Lingkup Kelompok Mata Pelajaran PAI dan


Bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah

51
a. Tujuan Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab di
Madrasah Tsanawiyah
1) Al-Qur’an-Hadis
Mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis MTs ini merupakan kelanjutan dan
kesinambungan dengan mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis pada
jenjang MI dan MA, terutama pada penekanan kemampuan
membaca Al-Qur’an-Hadis, pemahaman surah-surah pendek, dan
mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari.
Adapun tujuan mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis adalah:
a) Meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap Al-Al-Qur’an dan
Hadis.
b) Membekali peserta didik dengan dalil-dalil yang terdapat dalam
Al-Al-Qur’an dan Hadis sebagai pedoman dalam menyikapi dan
menghadapi kehidupan.
c) Meningkatkan kekhusyukan peserta didik dalam beribadah
terlebih salat, dengan menerapkan hukum bacaan tajwid serta isi
kandungan surah/ayat dalam surat-surat pendek yang mereka
baca.

2) Akidah-Akhlak
Akidah-Akhlak di Madrasah Tsanawiyah adalah salah satu mata
pelajaran PAI yang merupakan peningkatan dari akidah dan akhlak
yang telah dipelajari oleh peserta didik di Madrasah
Ibtidaiyah/Sekolah Dasar. Peningkatan tersebut dilakukan dengan
cara mempelajari tentang rukun iman mulai dari iman kepada Allah,
malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari akhir,
sampai iman kepada Qada dan Qadar yang dibuktikan dengan dalil-
dalil naqli dan aqli, serta pemahaman dan penghayatan terhadap al-
asmw’ al-husnw dengan menunjukkan ciri-ciri/tanda-tanda perilaku
seseorang dalam realitas kehidupan individu dan sosial serta
pengamalan akhlak terpuji dan menghindari akhlak tercela dalam
kehidupan sehari-hari.
Secara substansial mata pelajaran Akidah-Akhlak memiliki
kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk
mempelajari dan mempraktikkan akidahnya dalam bentuk
pembiasaan untuk melakukan akhlak terpuji dan menghindari akhlak
tercela dalam kehidupan sehari-hari. Al-akhlak al-karimah ini sangat
penting untuk dipraktikkan dan dibiasakan oleh peserta didik dalam
kehidupan individu, bermasyarakat dan berbangsa, terutama dalam
rangka mengantisipasi dampak negatif dari era globalisasi dan krisis
multidimensional yang melanda bangsa dan Negara Indonesia.
Mata pelajaran Akidah-Akhlak bertujuan untuk:
a) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan,
dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan,
pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang akidah Islam
sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang
keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT.;

52
b) Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan
menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari, baik
dalam kehidupan individu maupun sosial, sebagai manifestasi dari
ajaran dan nilai-nilai akidah Islam.

3) Fikih
Pembelajaran fikih diarahkan untuk mengantarkan peserta didik
dapat memahami pokok-pokok hukum Islam dan tata cara
pelaksanaannya untuk diaplikasikankan dalam kehidupan sehingga
menjadi muslim yang selalu taat menjalankan syariat Islam secara
kwffah (sempurna).
Pembelajaran fikih di Madrasah Tsanawiyah bertujuan untuk
membekali peserta didik agar dapat: (1) mengetahui dan memahami
pokok-pokok hukum Islam dalam mengatur ketentuan dan tata cara
menjalankan hubungan manusia dengan Allah yang diatur dalam
fikih ibadah dan hubungan manusia dengan sesama yang diatur
dalam fikih muamalah; (2) Melaksanakan dan mengamalkan
ketentuan hukum Islam dengan benar dalam melaksanakan ibadah
kepada Allah dan ibadah sosial. Pengalaman tersebut diharapkan
menumbuhkan ketaatan menjalankan hukum Islam, disiplin dan
tanggung jawab sosial yang tinggi dalam kehidupan pribadi maupun
sosial.

4) Sejarah Kebudayaan Islam


Sejarah Kebudayaan Islam di MTs merupakan salah satu mata
pelajaran yang menelaah tentang asal-usul, perkembangan, peranan
kebudayaan/peradaban Islam dan para tokoh yang berprestasi dalam
sejarah Islam di masa lampau, mulai dari perkembangan masyarakat
Islam pada masa Nabi Muhammad SAW dan Khulafaurrasyidin,
Bani ummayah, Abbasiyah, Ayyubiyah sampai perkembangan Islam
di Indonesia. Secara substansial, mata pelajaran Sejarah Kebudayan
Islam memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada
peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati sejarah
kebudayaan Islam, yang mengandung nilai-nilai kearifan yang dapat
digunakan untuk melatih kecerdasan, membentuk sikap, watak, dan
kepribadian peserta didik.
Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MTs bertujuan agar
peserta didik memiliki kemampuan-kemampuan sebagai berikut:
a) Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya
mempelajari landasan ajaran, nilai-nilai dan norma-norma Islam
yang telah dibangun oleh Rasulullah Saw. dalam rangka
mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.
b) Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu
dan tempat yang merupakan sebuah proses dari masa lampau,
masa kini, dan masa depan.
c) Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah
secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah.

53
d) Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap
peninggalan sejarah Islam sebagai bukti peradaban umat Islam di
masa lampau.
e) Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mengambil
ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani
tokoh-tokoh berpres tasi, dan mengaitkannya dengan fenomena
sosial, budaya, politik, ekonomi, iptek dan seni, dan lain-lain
untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.

5) Bahasa Arab
Mata pelajaran Bahasa Arab merupakan suatu mata pelajaran yang
diarahkan untuk mendorong, membimbing, mengembangkan, dan
membina kemampuan serta menumbuhkan sikap positif terhadap
bahasa Arab baik reseptif maupun produktif. Kemampuan reseptif
yaitu kemampuan untuk memahami pembicaraan orang lain dan
memahami bacaan. Kemampuan produktif yaitu kemampuan
menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi baik secara lisan
maupun secara tertulis.
Kemampuan berbahasa Arab serta sikap positif terhadap bahasa
Arab tersebut sangat penting dalam membantu memahami sumber
ajaran Islam yaitu Al-Al-Qur’an dan Hadis, serta kitab-kitab
berbahasa Arab yang berkenaan dengan Islam bagi peserta didik.
Mata pelajaran Bahasa Arab memiliki tujuan sebagai berikut:
a) Mengembangkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Arab,
baik lisan maupun tulis, yang mencakup empat kecakapan
berbahasa, yakni menyimak (istimw‘), berbicara (kalam),
membaca (qirw’ah), dan menulis (kitwbah).
b) Menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya bahasa Arab
sebagai salah satu bahasa asing untuk menjadi alat utama belajar,
khususnya dalam mengkaji sumber-sumber ajaran Islam.
c) Mengembangkan pemahaman tentang saling keterkaitan antara
bahasa dan budaya serta memperluas cakrawala budaya. Dengan
demikian, peserta didik diharapkan memiliki wawasan lintas
budaya dan melibatkan diri dalam keragaman budaya.

b. Ruang Lingkup Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab


di Madrasah Tsanawiyah
1) Al-Qur’an Hadis
Ruang lingkup mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis di Madrasah
Tsanawiyah meliputi:
a) Membaca dan menulis yang merupakan unsur penerapan ilmu
tajwid.
b) Menerjemahkan makna (tafsiran) yang merupakan pemahaman,
interpretasi ayat, dan hadis dalam memperkaya khazanah
intelektual.
c) Menerapkan isi kandungan ayat/hadis yang merupakan unsur
pengamalan nyata dalam kehidupan sehari-hari.

54
2) Akidah-Akhlak
Ruang lingkup mata pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah
Tsanawiyah meliputi:
a) Aspek akidah terdiri atas dasar dan tujuan akidah Islam, sifat-sifat
Allah, al-Asmw’ al-ousnw, iman kepada Allah, Kitab-Kitab Allah,
Rasul-Rasul Allah, Hari Akhir serta Qada Qadar.
b) Aspek akhlak terpuji yang terdiri atas ber-tauhrd, ikhlas, taat,
khauf, tobat, tawakal, ikhtiar, sabar, syukur, qanaa’ah, tawaduk,
husnuz-zan, tasamuh dan ta‘awun, berilmu, kreatif, produktif, dan
pergaulan remaja.
c) Aspek akhlak tercela meliputi kufur, syirik, riya, nifaq, anwniah,
putus asa, gaiab, tamak, takabur, hasad, dendam, gibah, fitnah,
dan namrmah.
d) Aspek adab meliputi: Adab beribadah: adab salat, membaca Al-
Qur’an dan adab berdoa, adab kepada kepada orang tua dan guru,
adab kepada kepada, saudara, teman, dan tetangga, adab terhadap
lingkungan, yaitu: pada binatang dan tumbuhan, di tempat umum,
dan di jalan
e) Aspek kisah teladan meliputi: Nabi Sulaiman a.s. dan umatnya,
Ashabul Kahfi, Nabi Yunus a.s. dan Nabi Ayyub a.s., Kisah
Sahabat: Abu Bakar r.a., Umar bin Khattab r.a, Usman bin Affan
r.a., dan Ali bin Abi Talib r.a.

3) Fikih
Ruang lingkup fikih di Madrasah Tsanawiyah meliputi ketentuan
pengaturan hukum Islam dalam menjaga keserasian, keselarasan, dan
keseimbangan antara hubungan manusia dengan Allah SWT. dan
hubungan manusia dengan sesama manusia. Adapun ruang lingkup
mata pelajaran Fikih di Madrasah Tsanawiyah meliputi:
a) Aspek fikih ibadahmeliputi: ketentuan dan tatacara taharah, salat
fardu, salat sunnah, dan salat dalam keadaan darurat, sujud, azan
dan iqamah, berzikir dan berdoa setelah salat, puasa, zakat, haji
dan umrah, kurban dan akikah, makanan, perawatan jenazah, dan
ziarah kubur.
b) Aspek fikih muamalah meliputi: ketentuan dan hukum jual beli,
qirwi, riba, pinjam- meminjam, utang piutang, gadai, dan borg
serta upah.

4) Sejarah Kebudayaan Islam


Ruang lingkup Sejarah Kebudayan Islam di Madrasah Tsanawiyah
meliputi:
a) Memahami sejarah Nabi Muhammad Saw. periode Makkah.
b) Memahami sejarah Nabi Muhammad Saw. periode Madinah.
c) Memahami peradaban Islam pada masa Khulafaurrasyidin.
d) Perkembangan masyarakat Islam pada masa Dinasti Bani
Umaiyah.

55
e) Perkembangan masyarakat Islam pada masa Dinasti Bani
Abbasiyah.
f) Perkembangan masyarakat Islam pada masa Dinasti Al
Ayyubiyah.
g) Memahami perkembangan Islam di Indonesia.

5) Bahasa Arab
Ruang lingkup pelajaran Bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah
meliputi tema-tema yang berupa wacana lisan dan tulisan berbentuk
paparan atau dialog sederhana tentang identitas diri, kehidupan
madrasah, kehidupan keluarga, rumah, hobi, profesi, kegiatan
keagamaan, dan lingkungan.

3. Tujuan dan Ruang Lingkup Kelompok Mata Pelajaran PAI dan


Bahasa Arab di Madrasah Aliyah
a. Tujuan Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab di
Madrasah Aliyah
1) Al-Qur’an-Hadis
Mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis di Madrasah Aliyah adalah salah
satu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang merupakan
peningkatan dari Al-Qur’an-Hadis yang telah dipelajari oleh peserta
didik di MTs/SMP. Peningkatan tersebut dilakukan dengan cara
mempelajari, memperdalam serta memperkaya kajian -Al-Qur’an
dan Hadis terutama menyangkut dasar-dasar keilmuannya sebagai
persiapan untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi, serta
memahami dan menerapkan tema-tema tentang manusia dan
tanggung jawabnya di muka bumi, demokrasi serta pengembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi dalam perspektif Al-Qur’an dan
Hadis sebagai persiapan untuk hidup bermasyarakat.
Secara substansial, mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis memiliki
kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk
mempelajari dan mempraktikkan ajaran dan nilai-nilai yang
terkandung dalam Al-Qur’an-Hadis sebagai sumber utama ajaran
Islam dan sekaligus menjadi pegangan dan pedoman hidup dalam
kehidupan sehari-hari.
Mata pelajaran Al-Qur’an-Hadis bertujuan untuk: a) Meningkatkan
kecintaan peserta didik terhadap Al-Qur’an dan Hadis, b) Membekali
peserta didik dengan dalil-dalil yang terdapat dalam Al-Qur’an dan
hadis sebagai pedoman dalam menyikapi dan menghadapi
kehidupan, c) Meningkatkan pemahaman dan pengamalan isi
kandungan Al-Qur’an dan hadis yang dilandasi oleh dasar-dasar
keilmuan tentang Al-Qur’an dan Hadis.

2) Akidah-Akhlak
Mata pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah Aliyah adalah salah satu
mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang merupakan
peningkatan dari akidah dan akhlak yang telah dipelajari oleh peserta

56
didik di Madrasah Tsanawiyah. Peningkatan tersebut dilakukan
dengan cara mempelajari dan memperdalam akidah-akhlak sebagai
persiapan untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi dan
untuk hidup bermasyarakat dan/atau memasuki lapangan kerja.
Pada aspek akidah ditekankan pada pemahaman dan pengamalan
prinsip-prinsip akidah Islam, metode peningkatan kualitas akidah,
wawasan tentang aliran-aliran dalam akidah Islam sebagai landasan
dalam pengamalan iman yang inklusif dalam kehidupan sehari-hari,
pemahaman tentang, konsep Tauhid dalam Islam serta perbuatan
syirik dan implikasinya dalam kehidupan. Aspek akhlak, di samping
berupa pembiasaan dalam menjalankan akhlak terpuji dan
menghindari akhlak tercela sesuai dengan tingkat perkembangan
peserta didik, juga mulai diperkenalkan tasawuf dan metode
peningkatan kualitas akhlak.
Secara substansial mata pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah
Aliyah memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada
peserta didik untuk mempelajari dan mempraktikkan akidahnya
dalam bentuk pembiasaan untuk melakukan akhlak terpuji dan
menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari. Al-akhlak
al-karimah ini sangat penting untuk dipraktikkan dan dibiasakan
oleh peserta didik dalam kehidupan individu, bermasyarakat dan
berbangsa, terutama dalam rangka mengantisipasi dampak negatif
dari era globalisasi dan krisis multidimensional yang melanda
bangsa dan Negara Indonesia.
Mata pelajaran Akidah-Akhlak bertujuan untuk: 1)
Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan
pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan,
serta pengalaman peserta didik tentang akidah Islam sehingga
menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan
ketakwaannya kepada Allah SWT.;2) Mewujudkan manusia
Indonesia yang berakhlak mulia dan menghindari akhlak tercela
dalam kehidupan sehari-hari baik dalam kehidupan individu
maupun sosial, sebagai manifestasi dari ajaran dan nilai-nilai akidah
Islam.

3) Fikih
Mata pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah adalah salah satu mata
pelajaran Pendidikan Agama Islam yang merupakan peningkatan
dari fikih yang telah dipelajari oleh peserta didik di Madrasah
Tsanawiyah/SMP. Peningkatan tersebut dilakukan dengan cara
mempelajari, memperdalam serta memperkaya kajian fikih baik
yang menyangkut aspek ibadah maupun muamalah, yang dilandasi
oleh prinsip-prinsip dan kaidah-kaidah usul fikih serta menggali
tujuan dan hikmahnya, sebagai persiapan untuk melanjutkan ke
pendidikan yang lebih tinggi dan untuk hidup bermasyarakat.
Secara substansial, mata pelajaran Fikih memiliki kontribusi dalam
memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mempraktikkan
dan menerapkan hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari sebagai

57
perwujudan keserasian, keselarasan, dan keseimbangan hubungan
manusia dengan Allah SWT., dengan diri manusia itu sendiri,
sesama manusia, makhluk lainnya ataupun lingkungannya.
Mata pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah bertujuan untuk:1)
Mengetahui dan memahami prinsip-prinsip, kaidah-kaidah dan
tatacara pelaksanaan hukum Islam baik yang menyangkut aspek
ibadah maupun muamalah untuk dijadikan pedoman hidup dalam
kehidupan pribadi dan sosial. 2) Melaksanakan dan mengamalkan
ketentuan hukum Islam dengan benar dan baik, sebagai perwujudan
dari ketaatan dalam menjalankan ajaran agama Islam baik dalam
hubungan manusia dengan Allah SWT, dengan diri manusia itu
sendiri, sesama manusia, dan makhluk lainnya maupun hubungan
dengan lingkungannya.

4) Sejarah Kebudayaan Islam


Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Aliyah merupakan salah
satu mata pelajaran yang menelaah tentang asal-usul, perkembangan,
peranan kebudayaan/ peradaban Islam di masa lampau, mulai dari
dakwah Nabi Muhammad pada periode Makkah dan periode
Madinah, kepemimpinan umat setelah Rasulullah Saw. wafat,
sampai perkembangan Islam periode klasik (zaman keemasan) pada
tahun 650 M–1250 M, abad pertengahan/zaman kemunduran (1250
M–1800 M), dan masa modern/zaman kebangkitan (1800-sekarang),
serta perkembangan Islam di Indonesia dan di dunia. Secara
substansial mata pelajaran Sejarah Kebudayan Islam memiliki
kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk
mengenal, memahami, menghayati Sejarah Kebudayaan Islam, yang
mengandung nilai-nilai kearifan yang dapat digunakan untuk melatih
kecerdasan, membentuk sikap, watak, dan kepribadian peserta didik.
Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Aliyah
bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai
berikut:1)Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya
mempelajari landasan ajaran, nilai-nilai dan norma-norma Islam
yang telah dibangun oleh Rasulullah Saw. dalam rangka
mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.2) Membangun
kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu dan tempat yang
merupakan sebuah proses dari masa lampau, masa kini, dan masa
depan, 3) Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta
sejarah secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah. 4)
Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap
peninggalan sejarah Islam sebagai bukti peradaban umat Islam di
masa lampau. 5) Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam
mengambil ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam),
meneladani tokoh-tokoh berprestasi, dan mengaitkannya dengan
fenomena sosial, budaya, politik, ekonomi, iptek dan seni dan lain-
lain untuk mengembangkan Kebudayaan dan peradaban Islam.

58
5) Bahasa Arab
Mata pelajaran bahasa Arab merupakan suatu mata pelajaran yang
diarahkan untuk mendorong, membimbing, mengembangkan, dan
membina kemampuan serta menumbuhkan sikap positif terhasap
bahasa Arab, baik reseptif maupun produktif. Kemampuan reseptif
yaitu kemampuan untuk memahami pembicaraan orang lain dan
memahami bacaan. Kemampuan produktif yaitu kemampuan
menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi baik secara lisan
maupun secara tertulis.
Kemampuan berbahasa Arab serta sikap positif terhadap bahasa
Arab tersebut sangat penting dalam membantu memahami sumber
ajaran Isalam yaitu Al-Qur’an dan al- hadis, serta kitab-kitab
berbahasa Arab yang berkenaan dengan Islam bagi peserta didik.
Untuk itu, bahasa Arab di Madrasah Aliyah dipersiapkan untuk
pencapaian kompetensi dasar berbahasa, yang mencakup empat
keterampilan berbahasa yang diajarkan secara integral, yaitu
menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Meskipun begitu,
pada tingkat pendidikan dasar (elementary) dititikberatkan pada
kecakapan menyimak dan berbicara sebagai landasan berbahasa.
Pada tingkat pendidikan menengah (intermediate), keempat
kecakapan berbahasa diajarkan secara seimbang. Pada tingkat
pendidikan lanjut (advanced), dikonsentrasikan pada kecakapan
membaca dan menulis, sehingga peserta didik diharapkan mampu
mengakses berbagai referensi berbahasa Arab.
Mata pelajaran bahasa Arab di Madrasah Aliyah memiliki tujuan
sebagai berikut:1) Mengembangkan kemampuan berkomunikasi
dalam bahasa Arab, baik lisan maupun tulis yang mencakup empat
kecakapan berbahasa, yakni menyimak (istimw‘), berbicara (kalam),
membaca (qirw'ah), dan menulis (kitwbah). 2) Menumbuhkan
kesadaran tentang pentingnya bahasa Arab sebagai salah satu bahasa
asing untuk menjadi alat utama belajar, khususnya dalam mengkaji
sumber-sumber ajaran Islam.3) Mengembangkan pemahaman
tentang saling keterkaitan antara bahasa dan budaya serta
memperluas cakrawala budaya. Dengan demikian, peserta didik
diharapkan memiliki wawasan lintas budaya dan melibatkan diri
dalam keragaman budaya.

b. Ruang Lingkup Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab


di Madrasah Aliyah
1) Qur’an-Hadis
1) Masalah dasar-dasar ilmu Al-Qur’an dan al-Hadis, meliputi:
o Pengertian Al-Qur’an menurut para ahli.
o Pengertian hadis, sunnah, khabar, atsar dan hadis qudsi.
o Bukti keotentikan Al-Qur’an ditinjau dari segi keunikan
redaksinya, kemukjizatannya, dan sejarahnya.
o Isi pokok ajaran Al-Qur’an dan pemahaman kandungan ayat-
ayat yang terkait dengan isi pokok ajaran Al-Qur’an.

59
o Fungsi Al-Qur’an dalam kehidupan.
o Fungsi hadis terhadap Al-Qur’an.
o Pengenalan kitab-kitab yang berhubungan dengan cara-cara
mencari surat dan ayat dalam Al-Qur’an.
o Pembagian hadis dari segi kuantitas dan kualitasnya.
2) Tema-tema yang ditinjau dari perspektif Al-Qur’an dan Hadis,
yaitu:
o Manusia dan tugasnya sebagai khalifah di bumi.
o Demokrasi dan musyawarah mufakat.
o Keikhlasan dalam beribadah.
o Nikmat Allah dan cara mensyukurinya.
o Perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup.
o Pola hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa.
o Berkompetisi dalam kebaikan.
o Amar ma‘ruf nahi munkar.
o Ujian dan cobaan manusia.
o Tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.
o Berlaku adil dan jujur.
o Toleransi dan etika pergaulan.
o Etos kerja.
o Makanan yang halal dan baik.
o Ilmu pengetahuan dan teknologi.

2) Akidah-Akhlak
Ruang lingkup mata pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah Aliyah
meliputi:
a) Aspek akidah terdiri atas: prinsip-prinsip akidah dan metode
peningkatannya, al-asmw’ al-husnw, konsep Tauhid dalam Islam,
syirik dan implikasinya dalam kehidupan, pengertian dan fungsi
ilmu kalam serta hubungannya dengan ilmu-ilmu lainnya, dan
aliran-aliran dalam ilmu kalam (klasik dan modern),
b) Aspek akhlak terpuji meliputi: masalah akhlak yang meliputi
pengertian akhlak, induk-induk akhlak terpuji dan tercela, metode
peningkatan kualitas akhlak; macam-macam akhlak terpuji seperti
husnuz-zan, taubat, akhlak dalam berpakaian, berhias, perjalanan,
bertamu dan menerima tamu, adil, rida, amal salih, persatuan dan
kerukunan, akhlak terpuji dalam pergaulan remaja; serta
pengenalan tentang tasawuf.
c) Aspek akhlak tercela meliputi: riya, aniaya dan diskriminasi,
perbuatan dosa besar (seperti mabuk-mabukan, berjudi, zina,
mencuri, mengonsumsi narkoba), isrwf, tabzir, dan fitnah.
d) Aspek adab meliputi: adab kepada orang tua dan guru, adab
membesuk orang sakit, adab berpakaian, berhias, perjalanan,
bertamu dan menerima tamu, melakukan takziyah, adab bergaul
dengan orang yang sebaya, yang lebih tua yang lebih muda dan
lawan jenis, Adab membaca Al-Qur’an dan berdoa.

60
e) Aspek Kisah meliputi: Kisah kelicikan saudara-saudara Nabi
Yusuf a.s., Ulul Azmi, Kisah Sahabat: Fatimatuzzahrah,
Abdurrahman bin Auf, Abu Dzar al-Ghifari, Uwes al-Qarni, al-
Ghazali, Ibn Sina, Ibn Rusyd dan Iqbal

3) Fikih
Ruang lingkup mata pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah meliputi :
kajian tentang prinsip-prinsip ibadah dan syari’at dalam Islam;
hukum Islam dan perundang-undangan tentang zakat dan haji,
hikmah dan cara pengelolaannya; hikmah kurban dan akikah;
ketentuan hukum Islam tentang pengurusan jenazah; hukum Islam
tentang kepemilikan; konsep perekonomian dalam Islam dan
hikmahnya; hukum Islam tentang pelepasan dan perubahan harta
beserta hikmahnya; hukum Islam tentang wakwlah dan sulhu beserta
hikmahnya; hukum Islam tentang daman dan kafwlah beserta
hikmahnya; riba, bank dan asuransi; ketentuan Islam tentang
jinwyah, hudyd dan hikmahnya; ketentuan Islam tentang peradilan
dan hikmahnya; hukum Islam tentang keluarga, waris; ketentuan
Islam tentang siywsah syar’iyah; sumber hukum Islam dan hukum
taklifi; dasar-dasar istinbwt dalam fikih Islam; kaidah-kaidah usul
fikih dan penerapannya.

4) Sejarah Kebudayaan Islam


Ruang lingkup mata pelajaran Sejarah Kebudayan Islam di
Madrasah Aliyah meliputi:
a) Dakwah Nabi Muhammad Saw. pada periode Makkah dan
periode Madinah.
b) Kepemimpinan umat setelah Rasulullah Saw. wafat.
c) Perkembangan Islam periode klasik/zaman keemasan (pada tahun
650 M–1250 M).
d) Perkembangan Islam pada abad pertengahan/zaman kemunduran
(1250 M–1800 M).
e) Perkembangan Islam pada masa modern/zaman kebangkitan
(1800-sekarang).
f) Perkembangan Islam di Indonesia dan di dunia.

5) Bahasa Arab
Mata pelajaran bahasa Arab di Madrasah Aliyah terdiri atas bahan
yang berupa wacana lisan dan tulisan berbentuk paparan atau dialog
tentang perkenalan, kehidupan keluarga, hobi, pekerjaan, remaja,
kesehatan, fasilitas umum, pariwisata, kisah-kisah Islam, wawasan
Islam, hari-hari besar Islamdan tokoh-tokoh Islam untuk melatih
keempat aspek kemampuan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara,
membaca, dan menulis.

4. Tujuan dan ruang lingkup Mata Pelajaran Peminatan Ilmu-ilmu

61
Keagamaan
a. Tujuan Mata Pelajaran Peminatan Madrasah Aliyah:
1) Akhlak
Sebagai mata pelajaran peminatan, mata pelajaran Akhlak di
Madrasah Aliyah PeminatanIlmu-ilmu Keagamaan bertujuan untuk:
a) Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia dan
menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari baik
dalam kehidupan individu maupun sosial.
b) Meningkatkan kemampuan pemahaman, penghayatan, dan
pengamalan peserta didik tentang tasawuf sehingga menjadi
muslim yang penuh tanggung jawab dan bijaksana dalam
kehidupan pribadi, masyarakat, berbangsa, dan bernegara.

2) Sejarah Kebudayaan Islam


Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Aliyah
Peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan bertujuan untuk:
a) Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya
mempelajari landasan ajaran, nilai-nilai dan norma-norma Islam
yang telah dibangun oleh Rasulullah saw dalam rangka
mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.
b) Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu
dan tempat yang merupakan sebuah proses dari masa lampau,
masa kini, dan masa depan.
c) Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah
secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah.
d) Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap
peninggalan sejarah Islam sebagai bukti peradaban umat Islam di
masa lampau.
e) Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mengambil
ibrwh dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani
tokoh-tokoh berprestasi, dan mengaitkannya dengan fenomena
sosial, budaya, politik, ekonomi, iptek dan seni, dan lain-lain
untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.

3) Bahasa Arab
Mata pelajaran bahasa Arab pada Madrasah Aliyah Peminatan Ilmu-
Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran wajib bertujuan untuk:
a) Mengembangkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Arab,
baik lisan maupun tulis yang mencakup empat kecakapan
berbahasa, yakni menyimak (istimw‘), berbicara (kalam),
membaca (qirw’ah), dan menulis (kitwbah).
b) Menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya bahasa Arab
sebagai salah satu bahasa asing untuk menjadi alat utama belajar,
khususnya dalam mengkaji sumber-sumber ajaran Islam.
c) Mengembangkan pemahaman tentang saling keterkaitan antara
bahasa dan budaya serta memperluas cakrawala budaya. Dengan

62
demikian, peserta didik diharapkan memiliki wawasan lintas
budaya dan melibatkan diri dalam keragaman budaya.

4) Tafsir - Ilmu Tafsir


Mata pelajaran Tafsir - Ilmu Tafsir di Madrasah Aliyah Peminatan
Ilmu-Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran peminatan bertujuan
untuk:
a) Meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap Al-Qur’an.
Membekali peserta didik dengan dalil-dalil yang terdapat dalam
Al-Qur’an sebagai pedoman dalam menyikapi dan menghadapi
kehidupan.
b) Meningkatkan pemahaman dan pengamalan isi kandungan Al-
Qur’an yang dilandasi oleh dasar-dasar keilmuan tentang Al-
Qur’an.
c) Meningkatkan kemampuan, pemahaman, penghayatan dan
pengalaman peserta didik tentang tafsir dan ilmu tafsir, sehingga
dapat membekali mereka dalam menafsirkan ayat-ayat Al-Qur’an
sesuai dengan kaidah-kaidah yang benar.
d) Meningkatkan pengamalan peserta didik terhadap isi kandungan
Al-Qur’an dengan penuh tanggung jawab dan bijaksana dalam
kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta
sebagai bekal untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang
lebih tinggi.

5) Hadis - Ilmu Hadis


Mata pelajaran Hadis-Ilmu Hadis di Madrasah Aliyah Peminatan
Ilmu-Ilmu Keagamaan, sebagai mata pelajaran peminatan yang
bertujuan untuk:
a) Meningkatkan kemampuan pemahaman, penghayatan, dan
pengalaman peserta didik tentang hadis sehingga menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT., serta
berakhlak mulia dan bijaksana dalam kehidupan pribadi,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
b) Mengenalkan sumber ajaran atau hukum Islam kepada peserta
didik dalam melaksanakan ajaran atau hukum Islam dalam
kehidupan sehari-hari, baik secara individu maupun sebagai
anggota masyarakat.

6) Fikih - Ushul Fikih


Mata pelajaran Fikih – Ushul Fikih di Madrasah Aliyah Peminatan
Ilmu-Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran peminatan bertujuan
untuk:
a) Mengetahui dan memahami prinsip-prinsip, kaidah-kaidah, dan
tatacara pelaksanaan hukum Islam baik yang menyangkut aspek
ibadah maupun muamalah untuk dijadikan pedoman hidup dalam
kehidupan pribadi dan sosial.

63
b) Melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum Islam dengan
benar dan baik, sebagai perwujudan dari ketaatan dalam
menjalankan ajaran agama Islam baik dalam hubungan manusia
dengan Allah SWT., dengan diri manusia itu sendiri, sesama
manusia, dan makhluk lainnya maupun hubungan dengan
lingkungannya.
c) Mengenal, memahami, dan menghayati terhadap sumber hukum
Islam dengan memanfaatkan usul fikih sebagai metode penetapan
dan pengembangan hukum Islam dari sumbernya.
d) Menerapkan kaidah-kaidah pembahasan dalil-dalil syara’ dalam
rangka melahirkan hukum Islam yang diambil dari dalil-dalilnya
untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

7) Ilmu Kalam
Mata pelajaran Ilmu Kalam di Madrasah Aliyah Peminatan Ilmu-
Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran peminatan bertujuan untuk:
a) Meningkatkan kemampuan pemahaman, penghayatan, dan
pengamalan peserta didik tentang ilmu kalam sehingga menjadi
muslim yang penuh tanggung jawab dan bijaksana dalam
kehidupan pribadi, masyarakat, berbangsa, dan bernegara.
b) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan,
dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan,
pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang akidah Islam
sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang
keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT.
c) Mewujudkan manusia Indonesia yang berakhlak mulia sebagai
manifestasi dari ajaran dan nilai-nilai akidah Islam.

b. Ruang Lingkup Mata Pelajaran Peminatan Ilmu-Ilmu Keagamaan


1) Akhlak
Ruang lingkup mata pelajaran Akhlak di Madrasah Aliyah
peminatan Ilmu-Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran peminatan
sebagai berikut:
a) Aspek akhlak terdiri atas: tobat, wara, qana’ah, zuhud, amanah,
Hak Asasi Manusia, mujahadah an-nafsi, musabaqah bil-khairat,
etos kerja, dinamis, inovatif dan kreatif, syukur, dermawan,
tawakal dan ikhlas, kewajiban manusia terhadap Allah, Rasul-
Nya, diri sendiri, kedua orang tua, keluarga, pemaaf, jujur
ukhuwah, tasamuh, sabar, rida, dan istiqamah (disiplin).
b) Akhlak tercela meliputi: riya, aniaya dan diskriminasi, perbuatan
dosa besar (seperti mabuk-mabukan, berjudi, zina, mencuri,
mengkonsumsi narkoba), isrwf, tabzir, fitnah, riya takabur, nifaq,
fasik, dan hasad, serakah, tamak, bakhil, dan israf/tabzir, zalim,
diskriminasi, gadab, fitnah, namimah dan gibah.
c) Adab terdiri atas: adab membesuk orang sakit, takziyah dan
ziarah kubur, menuntut ilmu, mengundang dan memenuhi
undangan , musyawarah dan adab salam, bergaul orang yang

64
lebih tua, teman sebaya, orang yang lebih muda dan dengan lawan
jenis, adab di masjid, membaca Al-Qur’an, berdoa, berpakaian,
berhias, musafir, bertamu dan menerima tamu.
d) Kisah teladan meliputi: kisah Abu Lahab dan istrinya, istri Nabi
Luth a.s., Luqman Hakim, Ashabul Kahfi dan Maryam, Abu
Bakar Ash-Shiddiq r.a., Umar bin Khattab r.a., Usman bin Affan
r.a., Ali Bin Abi Talib r.a., Umar bin Abdul Aziz, dan Salahuddin
Al Ayyubi.
e) Pengertian, sumber tasawuf dari Al-Qur’an dan As-Sunah dan
hubungan tasawuf dengan akhlak dan syariat, pengertian
maqamat, dan al-ahwal dalam tasawuf serta membandingkan
tasawuf sunni dan tasawuf falsafi serta tokoh-tokohnya, pokok
ajaran tasawuf dari Hasan Basri, Rabi’ah al-Adawiyah, Dzun Nun
al-Misri, Al-Ghazali, Abu Yazid Al-Bustami, Al-Hallaj dan
Muhy ad-Din Ibn ‘Araby, sejarah dan pokok-pokok ajaran
tarikat mu’tabarah (Qadiriyah, Rifa’iyah, Syaziliyah,
Maulawiyah, Syatariyah, Naqsabandiyah dan Suhrawardiyah),
problematika masyarakat modern, relevansi dan peranan tasawuf
dalam kehidupan modern.
2) Sejarah Kebudayaan Islam
Ruang lingkup mata pelajaran Sejarah Kebudayan Islam di
Madrasah Aliyah Peminatan Ilmu-Ilmu Keagamaan sebagai mata
pelajaran peminatan sebagai berikut:
a) Dakwah Nabi Muhammad pada periode Makkah dan periode
Madinah.
b) Kepemimpinan umat setelah Rasulullah Saw. wafat.
c) Perkembangan Islam periode klasik (zaman keemasan) pada
tahun 650M-1250M.
d) Perkembangan Islam pada abad pertengahan/zaman kemunduran
(1250M - 1800M).
e) Perkembangan Islam pada masa modern/zaman kebangkitan
(1800-sekarang).
f) Perkembangan Islam di Indonesia dan di dunia.

3) Bahasa Arab
Mata pelajaran bahasa Arab di Madrasah Aliyah Peminatan Ilmu-
Ilmu Kegamaan Agama sebagai mata pelajaran wajib: terdiri atas
bahan yang berupa wacana lisan dan tulisan berbentuk paparan atau
dialog tentang:
،‫اﻷﺧﻼق اﻟﻜﺮﳝﺔ‬،‫اﳊﻴﺎةاﻟﺪﻳﻨﻴﺔ‬،‫ اﻟﻌﻤﻞ‬،‫ اﳌﺴﻠﻢ‬،‫ اﳌﺴﺠﺪ‬،‫اﳌﺪرﺳﺔ‬
،‫اﻟﺘﻨَﺰﻩ‬،‫ اﻟﻌﻠﻮﻣﻮاﳌﻌﺎرف‬،‫ اﻟﺘﺠﺎرة‬،‫ ﻋﻤﻠﻴﺎ ﺗﺎﻟﺘﻌﻠﻴﻢ‬،‫اﻟﻘﺮآن اﻟﻜﺮﱘ‬
untuk melatih keempat aspek kemampuan berbahasa, yaitu
menyimak, berbicara, membaca, dan menulis.

4) Tafsir - Ilmu Tafsir

65
Ruang lingkup mata pelajaran Tafsir - Ilmu Tafsir di Madrasah
Aliyah Peminatan Ilmu-Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran
peminatan terdiri dari: Ilmu Tafsir dan Tafsir. Bidang Ilmu Tafsir
meliputi:
a) Pengertian tafsir dan ilmu tafsir.
b) Sejarah penafsiran Al-Qur’an sejak masa Nabi, sahabat, tabi’in,
hingga masa tadwin.
c) Qira’at Al-Qur’an.
d) Asbwbun nuzul dan fungsinya dalam penafsiran Al-Qur’an
e) Munasabah dan fungsinya dalam penafsiran Al-Qur'an
f) Naskhul Al Qur’an dan fungsinya dalam penafsiran Al-Qur’an
g) Kaidah-kaidah dalam menafsirkan Al-Qur’an
h) Corak-corak penafsiran Al-Qur’an; Tafsir bil-Ma’fyr dan Tafsir
bir-Ra’yi
i) Metode tafsir Al-Qur’an: Ijmali (global), Tafsili (analitis),
Muqarrin (perbandingan), dan Maudu’i (tematik)

Adapun bidang Tafsir Al-Qur’an berupa telaah ayat-ayat pilihan


yang meliputi:
a) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang taat kepada Allah SWT. dan rasul-
Nya.
b) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang kebesaran dan kekuasaan Allah.
c) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang syukur atas nikmat Allah.
d) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang amar ma’ruf nahi munkar.
e) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang makanan yang halal dan yang
haram.
f) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang pola hidup sederhana dan
menyantuni duafa.
g) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang pemanfaatan kekayaan alam.
h) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang ujian dan cobaan.
i) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang toleransi dan etika pergaulan.
j) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang berlaku adil dan jujur.
k) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang pembinaan pribadi dan keluarga,
serta pembinaan masyarakat secara umum.
l) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang kewajiban berdakwah.
m) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang tanggung jawab manusia terhadap
keluarga dan masyarakat.
n) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang kepemimpinan.
o) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang etos kerja pribadi muslim.
p) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang menyelesaikan perselisihan,
musyawarah, dan ta’aruf.
q) Ayat-ayat Al-Qur’an tentang potensi akal, ilmu pengetahuan, dan
teknologi.

5) Hadis - Ilmu Hadis


Ruang lingkup mata pelajaran Hadis-Ilmu Hadis di Madrasah Aliyah
Peminatan Ilmu-Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran

66
peminatan meliputi bidang Ilmu Hadis dan Hadis. Bidang Ilmu
Hadis meliputi:
a) Pengertian dan macam-macam ilmu hadis;
b) Sejarah perkembangan hadis;
c) Cara menerima dan menyampaikan hadis;
d) Pemahaman tentang pembagian hadis berdasarkan jumlah
perawinya, kualitas sanad, dan tempat penyandarannya;
e) Macam-macam hadis berdasarkan sifat sanad;
f) Macam-macam hadis ditinjau dari diterima atau ditolaknya
menjadi hujjah;
g) Ilmu jarh dan ta’drl;
h) Pengenalan sejarah sigkat pentakhrij hadis yang dikenal sebagai
perawi hadis;
i) Pengenalan kitab-kitab hadis.
Adapun tema-tema yang dibahas dari perspektif hadis adalah:
a) Manusia dan tugasnya sebagai khalifah di bumi;
b) Demokrasi dan permusyawaratan;
c) Keikhlasan dalam beribadah;
d) Nikmat Allah dan cara mensyukurinya;
e) Perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup;
f) Pola hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa;
g) Berkompetisi dalam kebaikan;
h) Amar ma’ruf nahi munkar;
i) Ujian dan cobaan manusia;
j) Tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat;
k) Berlaku adil dan jujur;
l) Toleransi dan etika pergaulan;
m) Etos kerja pribadi muslim pribadi muslim;
n) Makanan yang halal dan baik;
o) Ilmu pengetahuan dan teknologi.

6) Fikih-Usul Fikih
Ruang lingkup mata pelajaran Fikih-Ushul Fikih di Madrasah Aliyah
Peminatan Ilmu-Ilmu Keagamaan sebagai mata pelajaran
peminatan: meliputi bidang Usul Fikih dan Fikih. Bidang. Usul Fikih
meliputi:
a) Mengetahui dan memahami prinsip-prinsip, kaidah-kaidah dan
tata cara pelaksanaan hukum Islam baik yang menyangkut aspek
ibadah maupun muamalah untuk dijadikan pedoman hidup dalam
kehidupan pribadi dan sosial;
b) Melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum Islam dengan
benar dan baik, sebagai perwujudan dari ketaatan dalam
menjalankan ajaran agama Islam baik dalam hubungan manusia
dengan Allah SWT., dengan diri manusia itu sendiri, sesama
manusia, dan makhluk lainnya maupun hubungan dengan
lingkungannya;
c) Usul-fikih: pengertian, tujuan mempelajarinya, dan sejarahnya;

67
d) Hukum syara’, sumber hukum Islam yang muttafaq dan
mukhtalaf;
e) Kaidah-kaidah usul fikih;
f) Masalah pengembangan hukum Islam.

Adapun kajian Fikih meliputi:


a) Prinsip-prinsip ibadah dan syari’at dalam Islam;
b) Hukum Islam dan perundang-undangan tentang zakat dan haji,
hikmah dan pengelolaannya;
c) Hikmah kurban dan akikah;
d) Ketentuan hukum Islam tentang pengurusan jenazah;
e) Hukum Islam tentang kepemilikan;
f) Konsep perekonomian dalam Islam dan hikmahnya;
g) Hukum Islam tentang pelepasan dan perubahan serta harta beserta
hikmahnya;
h) Hukum Islam tentang wakwlah dan sulhu beserta hikmahnya;
i) Hukum Islam tentang iaman dan kafwlah beserta hikmahnya;
j) Riba, bank dan asuransi;
k) Ketentuan Islam tentang jinayah, hudyd dan hikmahnya;
l) Ketentuan Islam tentang peradilan dan hikmahnya;
m) Hukum Islam tentang keluarga, waris;
n) Ketentuan Islam tentang siywsah syar’iyyah.

7) Ilmu Kalam
Ruang lingkup mata pelajaran Ilmu Kalam adalah mata pelajaran
yang memberi bekal peserta didik untuk memahami pemikiran
ulama dalam hal berakidah yang benar dan mengamalkannya dalam
kehidupan sehari-hari. Ruang lingkup materi/bahan kajian pelajaran
Ilmu Kalam meliputi:
a) Aspek Kesejarahan,Aspek kesejarahan ini meliputi sub-sub
aspek: sejarah pertumbuhan dan perkembangan ilmu kalam
seperti aspek politik, ekonomi, geografis, munculnya aliran-aliran
dalam ilmu kalam dan ketokohan para pemimpinnya. Aliran-
aliran kalam: Khawarij, Syi’ah, Jabariyah, Qadariyah, Murji’ah,
Salafiyah, Mu’tazilah, Ahlu Sunnah, Asy’ariyah, dan
Maturidiyah;
b) Aspek Pemikiran, Aspek pemikiran dalam ilmu kalam: seperti
batasan mukmin dan kafir, fungsi wahyu dan akal, kekuasaan,
perbuatan, keadilan, dan sifat-sifat Tuhan, kehendak, kekuasan
dan perbuatan manusia, serta pemikiran modern dalam teologi
Islam;
c) Aspek Akidah,Aspek akidah terdiri atas: prinsip-prinsip akidah
dan metode peningkatannya, al-asma'al-husna, macam-macam
tauhid seperti tauhrd ulyhiyah, tauhrd rubybiyah, tauhrd as-sifwt
wa al-af’al, tauhrd rapmaniyah, tauhrd mulkiyah dan lain-lain,
syirik dan implikasinya dalam kehidupan, pengertian dan fungsi
ilmu kalam serta hubungannya dengan ilmu-ilmu lainnya, dan
aliran-aliran dalam ilmu kalam (klasik dan modern).

68
BAB IV

KOMPETENSI INTI (KI) DAN KOMPETENSI DASAR (KD)


TINGKAT MADRASAH IBTIDAIYAH (MI)

A. AL-QUR’AN HADIS
A.1. KELAS I SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI USULAN KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima ketentuan cara membaca
agama yang dianutnya. huruf-huruf hijaiyah sesuai makhraj dan
tanda bacanya (fathah, kasrah, dan
damah)
1.2 Menerima Q.S. al-Fwtipah (1), an-Nws
(114), al-Falaq (113), al-Ikhlws (112), dan
al-Lahab (111) sebagai firman Allah
SWT.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca huruf-huruf hijaiyah


tanggung jawab, santun, peduli, sesuai makhraj dan tanda bacanya
dan percaya diri dalam (fathah, kasrah, dan damah)
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Terbiasa menghafalkan Q.S. al-Fwtipah
teman, dan guru. (1), an-Nws (114), al-Falaq (113), al-
Ikhlws (112), dan al-Lahab (111)
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyah dan
dengan cara mengamati tanda bacanya (fathah, kasrah, dan
(mendengar, melihat, membaca) damah)
dan menanya berdasarkan rasa 3.2 Mengenal Q.S. al-Fwtipah (1), an-Nws
ingin tahu tentang dirinya, (114), al-Falaq (113), al-Ikhlws (112), dan
makhluk ciptaan Tuhan dan al-Lahab (111)
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca huruf-huruf hijaiyah sesuai
dalam bahasa yang jelas dan logis, makhraj dan tanda bacanya (fathah,
dalam karya yang estetis, dalam kasrah, dan damah)
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Menghafalkan Q.S. al-Fwtipah (1), an-Nws
sehat, dan dalam tindakan yang (114), al-Falaq (113), al-Ikhlws (112), dan
mencerminkan perilaku anak al-Lahab (111) secara benar
beriman dan berakhlak mulia.

A.2. KELAS I SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima ketentuan cara membaca huruf-
agama yang dianutnya. huruf hijaiyah sesuai mahraj dan tanda
bacanya (fathatain, kasratain, damatain,

69
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sukun dan tasydid)
1.2 Menerima Q.S. an-Nasr (110) dan Quraisy
(106) sebagai firman Allah SWT.
1.3 Meyakini kebersihan sebagian dari iman
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca huruf-huruf hijaiyah
tanggung jawab, santun, peduli, sesuai mahraj dan tanda bacanya
dan percaya diri dalam (fathatain, kasratain, damatain, sukun dan
berinteraksi dengan keluarga, tasydid)
teman, dan guru. 2.2 Terbiasa menghafalkan Q.S. an-Nasr
(110) dan Quraisy (106)
2.3 Terbiasa berperilaku bersih dalam
kehidupan sehari-hari
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyah dan
dengan cara mengamati tanda bacanya (fathatain, kasratain,
(mendengar, melihat, membaca) damatain, sukun dan tasydid)
dan menanya berdasarkan rasa 3.2 Mengenal Q.S. an-Nasr (110) dan Quraisy
ingin tahu tentang dirinya, (106)
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
kegiatannya, dan benda-benda tentang kebersihan secara sederhana
yang dijumpainya di rumah dan di riwayat Muslim dari Abu Malik al Asy’ari
sekolah.
(... ‫)اﻟﻄﮭﻮرﺷﻄﺮاﻹﯾﻤﺎن‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca huruf-huruf hijaiyah sesuai
dalam bahasa yang jelas dan logis, mahraj dan tanda bacanya (fathatain,
dalam karya yang estetis, dalam kasratain, damatain, sukun dan tasydid)
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Menghafalkan Q.S. an-Nasr (110) dan
sehat, dan dalam tindakan yang Quraisy (106) secara benar
mencerminkan perilaku anak 4.3 Menghafalkan hadis tentang kebersihan
beriman dan berakhlak mulia. riwayat Muslim dari Abu Malik al Asy’ari
(.... ‫)اﻟﻄﮭﻮرﺷﻄﺮاﻹﯾﻤﺎن‬
A.3. KELAS II SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima ketentuan cara menulis huruf-
agama yang dianutnya. huruf hijaiyah secara terpisah dan
bersambung
1.2 Menerima ketentuan hukum bacaan
gunnah
1.3 Menerima Q.S. al-Kaufar (108) dan al-
Kwfiryn (109) sebagai firman Allah
SWT.
1.4 Meyakini keutamaan orang yang
mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa menulis huruf-huruf hijaiyah
disiplin, tanggung jawab, santun, secara terpisah dan bersambung

70
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Terbiasa menerapkan hukum bacaan
berinteraksi dengan keluarga, gunnah
teman, dan guru. 2.3 Terbiasa menghafalkan Q.S. al-Kaufar
(108) dan al- Kwfiryn (109)
2.4 Memiliki kemauan untuk belajar dan
mengajarkan Al-Qur’an
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui penulisan huruf-huruf
dengan cara mengamati hijaiyah secara terpisah dan bersambung
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami hukum bacaan gunnah
dan menanya berdasarkan rasa 3.3 Mengenal Q.S. al-Kaufar (108) dan al-
ingin tahu tentang dirinya, Kwfiryn (109)
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.4 Memahami arti dan isi kandungan hadis
kegiatannya, dan benda-benda tentang keutamaan belajar Al-Qur’an
yang dijumpainya di rumah dan di riwayat al-Bukhari dari Usman bin Affan
sekolah.
‫)ﺧﯿﺮﻛﻢ ﻣﻦ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻘﺮآن وﻋﻠﻤﮫ‬
(...
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menulis huruf-huruf hijaiyah secara
dalam bahasa yang jelas dan logis, terpisah dan bersambung
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Menerapkan hukum bacaan gunnah
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Menghafalkan Q.S. al-Kaufar (108) dan
sehat, dan dalam tindakan yang al- Kwfiryn (109) secara benar dan fasih
mencerminkan perilaku anak 4.4 Menghafalkan hadis tentang keutamaan
beriman dan berakhlak mulia. belajar Al-Qur’an riwayat al-Bukhari
dari Usman bin Affan
‫)ﺧﯿﺮﻛﻢ ﻣﻦ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻘﺮآن وﻋﻠﻤﮫ‬
(...
A.4. KELAS II SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima Q.S. al-Mw‘yn (107), al-Frl
agama yang dianutnya. (105), al-‘Asr (103), dan al-Qadr (97)
sebagai firman Allah SWT.
1.2 Menerima ketentuan hukum bacaan Al-
Qamariyah dan Al-Syamsiyah
1.3 Meyakini bahwa keridaan Allah
tergantung pada keridaan kedua orang
tua
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa menghafalkan Q.S. al-Mw‘yn
disiplin, tanggung jawab, santun, (107), al-Frl (105), al-‘Asr (103), dan al-
peduli, dan percaya diri dalam Qadr (97)
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Terbiasa menerapkan hukum bacaan Al-
teman, dan guru. Qamariyah dan Al-Syamsiyah
2.3 Memiliki perilaku hormat kepada orang

71
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tua sebagai implementasi dari
pemahaman hadis tentang hormat kepada
orang tua
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal Q.S. al-Mw‘yn (107), al-Frl
dengan cara mengamati (105), al-‘Asr (103), dan al-Qadr (97)
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami hukum bacaan Al-
dan menanya berdasarkan rasa Qamariyah dan Al-Syamsiyah
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
makhluk ciptaan Tuhan dan tentang hormat kepada orang tua riwayat
kegiatannya, dan benda-benda at-Tirmizi dari Abdullah bin Umar
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah.
َ
(…. ‫رﺿﺎﷲ ﻓﻲ رﺿﺎاﻟﻮاﻟﺪﯾﻦ‬)
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Mw‘yn (107), al-
dalam bahasa yang jelas dan logis, Frl (105), al-‘Asr (103), dan al-Qadr
dalam karya yang estetis, dalam (97) secara benar
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Menerapkan hukum bacaan Al-
sehat, dan dalam tindakan yang Qamariyah dan Al-Syamsiyah
mencerminkan perilaku anak 4.3 Menghafalkan hadis tentang hormat
beriman dan berakhlak mulia. kepada orang tua riwayat Tirmizi dari
Abdullah bin Umar
َ
(…. ‫رﺿﺎﷲ ﻓﻲ رﺿﺎاﻟﻮاﻟﺪﯾﻦ‬)

A.5. KELAS III SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima Q.S. al-Humazah (104), at-
ajaran agama yang dianutnya. Takwfur (102), dan az-Zalzalah (99)
sebagai firman Allah SWT.
1.2 Menerima ketentuan hukum bacaan
Qalqalah
1.3 Meyakini bahwa salat berjamaah lebih
utama daripada salat sendirian
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa menghafalkan Q.S. al-
disiplin, tanggung jawab, santun, Humazah (104), at-Takwfur (102), dan
peduli, dan percaya diri dalam az-Zalzalah (99)
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Terbiasa menerapkan hukum bacaan
teman, guru dan tetangganya. Qalqalah
2.3 Terbiasa melaksanakan salat berjamaah
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal Q.S. al-Humazah (104), at-
dengan cara mengamati Takwfur (102), dan az-Zalzalah (99)
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami hukum bacaan
dan menanya berdasarkan rasa Qalqalah
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
makhluk ciptaan Tuhan dan tentang salat berjamaah riwayat al-
kegiatannya, dan benda-benda Bukhari, Muslim, at-Tirmizi, an-Nasai,

72
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
yang dijumpainya di rumah dan Ibnu Majah, dan Ahmad dari Ibnu Umar
di sekolah.
(….‫)ﺻﻼةاﻟﺠﻤﺎﻋﺔأﻓﻀﻞ‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Humazah (104),
dalam bahasa yang jelas, at-Takwfur (102), dan az-Zalzalah (99)
sistematis dan logis, dalam karya secara benar dan fasih
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Menerapkan hukum bacaan Qalqalah
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menghafalkan hadis tentang salat
dalam tindakan yang berjamaah riwayat al-Bukhari, Muslim,
mencerminkan perilaku anak at-Tirmizi, an-Nasai, Ibnu Majah, dan
beriman dan berakhlak mulia. Ahmad dari Ibnu Umar
(….‫)ﺻﻼةاﻟﺠﻤﺎﻋﺔأﻓﻀﻞ‬
A.6. KELAS III SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima Q.S. al-Qwri‘ah (101) dan at-
ajaran agama yang dianutnya. Trn (95) sebagai firman Allah SWT.
1.2 Menghayati arti dan isi kandungan Q.S.
al-Fwtipah (1) dan al-Ikhlws (112)
1.3 Menerima ajaran bahwa sesama mukmin
adalah bersaudara
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa menghafalkan Q.S al-Qwri‘ah
disiplin, tanggung jawab, santun, (101) dan at-Trn (95)
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Menunjukkan perilaku sesuai isi
berinteraksi dengan keluarga, kandungan Q.S. al-Fwtipah (1) dan al-
teman, guru dan tetangganya. Ikhlws (112) dalam kehidupan sehari-hari
2.3 Membiasakan perilaku saling
menyayangi sesama mukmin
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal Q.S. al-Qwri‘ah (101) dan at-
dengan cara mengamati Trn (95)
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami arti dan isi kandungan Q.S.
dan menanya berdasarkan rasa al-Fwtipah (1) dan al-Ikhlws (112)
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
makhluk ciptaan Tuhan dan tentang persaudaraan riwayat al-Bukhari
kegiatannya, dan benda-benda Muslim dari Abu Musa
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah. (…. ‫)اﻟﻤﺆﻣﻦ ﻟﻠﻤﺆﻣﻦ ﻛﺎﻟﺒﻨﯿﺎن‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Qwri‘ah (101) dan
dalam bahasa yang jelas, at-Trn (95)
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Membaca Q.S. al-Fwtipah (1) dan al-
yang estetis, dalam gerakan yang Ikhlws (112) secara benar dan fasih
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menghafalkan hadis tentang
dalam tindakan yang persaudaraan riwayat al-Bukhari Muslim
mencerminkan perilaku anak dari Abu Musa
beriman dan berakhlak mulia.
(…. ‫)اﻟﻤﺆﻣﻦ ﻟﻠﻤﺆﻣﻦ ﻛﺎﻟﺒﻨﯿﺎن‬
73
A.7. KELAS IV SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati arti dan isi kandungan Q.S.
menghargai ajaran agama yang an-Nasr (110), al-Kaufar (108).
dianutnya 1.2 Menerima Q.S. al-‘qdiywt (100) sebagai
firman Allah SWT.
1.3 Menerima ketentuan hukum bacaan izhwr
dan ikhfw’
1.4 Menghayati arti dan isi kandungan hadis
tentang niat
1.5 Menghayati arti dan isi kandungan hadis
tentang takwa
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandungan
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S. an-Nasr (110), al-Kaufar (108)
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Terbiasa menghafalkan Q.S. al-‘qdiywt
berinteraksi dengan keluarga, (100)
teman, guru, dan tetangganya.
2.3 Terbiasa menerapkan hukum bacaan
izhwr dan ikhfw’
2.4 Terbiasa mengamalkan isi kandungan
hadis tentang niat
2.5 Membiasakan perilaku takwa dalam
kehidupan sehari-hari
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami arti dan isi kandungan Q.S.
dengan cara mengamati dan an-Nasr (110), al-Kaufar (108)
menanya berdasarkan rasa ingin 3.2 Mengenal Q.S. al-‘qdiywt (100)
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami hukum bacaan izhwr dan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, ikhfw’
dan benda-benda yang 3.4 Memahami arti dan isi kandungan hadis
dijumpainya di rumah, di sekolah tentang niat riwayat al-Bukhari dari
dan tempat bermain. Umar bin Khattab
(…. ‫)إﻧﻤﺎاﻷﻋﻤﺎﻟﺒﺎﻟﻨﯿﺎت‬
3.5 Memahami arti dan isi kandungan hadis
tentang takwa riwayat at-Tirmizi dari
Abu Zar
ّ ‫)اﺗﻖ‬
(….‫ﷲ ﺣﯿﺜﻤﺎﻛﻨﺖ‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca Q.S. an-Nasr (110), al-Kaufar
dalam bahasa yang jelas, (108) dan al-‘qdiywt (100) secara benar
sistematis dan logis, dalam karya dan fasih
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Menghafalkan Q.S. al-‘qdiywt (100)
mencerminkan anak sehat, dan secara benar dan fasih
dalam tindakan yang 4.3 Menerapkan hukum bacaan izhwr dan
mencerminkan perilaku anak ikhfw’
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Menghafalkan hadis tentang niat riwayat

74
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
al-Bukhari dari Umar bin Khattab r.a.
(…. ‫)إﻧﻤﺎاﻷﻋﻤﺎﻟﺒﺎﻟﻨﯿﺎت‬
4.5 Menghafalkan hadis tentang takwa
riwayat at-at-Tirmizi dari Abu Zar
ّ ‫)اﺗﻖ‬
(….‫ﷲ ﺣﯿﺜﻤﺎﻛﻨﺖ‬
A.8. KELAS IV SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati arti dan isi kandungan Q.S.
menghargai ajaran agama yang al-Lahab (111)
dianutnya 1.2 Menerima Q.S. al-Insyirwp (094)
sebagai firman Allah SWT.
1.3 Menerima ketentuan hukum bacaan
idgwm bigunnah, idgwm bilwgunnah, dan
iqlwb
1.4 Menghayati isi kandungan hadis tentang
silaturrahim
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandungan
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S. al-Lahab (111)
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Terbiasa menghafalkan Q.S. al-Insyirwp
berinteraksi dengan keluarga, (094)
teman, guru, dan tetangganya. 2.3 Terbiasa menerapkan hukum bacaan
idgwm bigunnah, idgwm bilwgunnah, dan
iqlwb
2.4 Terbiasa berperilaku gemar
bersilaturahim sebagai implementasi dari
pemahaman hadis tentang silaturrahim
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami arti dan isi kandungan Q.S.
dengan cara mengamati dan al-Lahab (111)
menanya berdasarkan rasa ingin 3.2 Mengenal Q.S. al-Insyirwp (094)
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami hukum bacaan idgwm
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, bigunnah, idgwm bilwgunnah, dan iqlwb
dan benda-benda yang 3.4 Memahami arti dan isi kandungan hadis
dijumpainya di rumah, di sekolah tentang silaturrahim riwayat Bukhari
dan tempat bermain. Muslim dari Anas
‫)ﻣﻦ أﺣﺐّ ان ﯾﺒﺴﻂ ﻟﮫ ﻓﻰ‬
(….‫رزﻗﮫ‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca Q.S. al-Lahab (111) secara
dalam bahasa yang jelas, benar dan fasih
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Menghafalkan Q.S. al-Insyirwp (094)
yang estetis, dalam gerakan yang secara benar dan fasih
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menerapkan hukum bacaan idgwm
dalam tindakan yang bigunnah, idgwm bilwgunnah, dan iqlwb

75
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mencerminkan perilaku anak 4.4 Menghafalkan hadis tentang silaturahmi
beriman dan berakhlak mulia. riwayat al-Bukhari Muslim dari Anas
‫)ﻣﻦ أﺣﺐّ ان ﯾﺒﺴﻂ ﻟﮫ ﻓﻰ‬
(….‫رزﻗﮫ‬
A.9. KELAS V SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati arti dan isi kandungan Q.S.
menghargai ajaran agama yang al- Kwfiryn (109), al-Mw‘yn (107), dan
dianutnya. at-Takwfur (102)
1.2 Menerima ketentuan hukum bacaan Mim
Mati (Idgwm Mrmi, Ikhfw’ Syafawi, dan
Izhwr Syafawi)
1.3 Menghayati isi kandungan hadis tentang
menyayangi anak yatim
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandungan
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S. al- Kwfiryn (109), al-Mw‘yn (107),
peduli, dan percaya diri dalam dan at-Takwfur (102)
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Terbiasa menerapkan hukum bacaan Mim
teman, guru, dan tetangganya Mati (Idgwm Mrmi, Ikhfw’ Syafawi, dan
serta cinta tanah air. Izhwr Syafawi)
2.3 Terbiasa mengamalkan isi kandungan
hadis tentang menyayangi anak yatim
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami arti dan isi kandungan Q.S.
dan konseptual dengan cara al- Kwfiryn (109), al-Mw‘yn (107), dan
mengamati dan mencoba at-Takwfur (102)
berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Memahami hukum bacaan Mim Mati
tentang dirinya, makhluk ciptaan (Idgwm Mrmi, Ikhfw’ Syafawi, dan Izhwr
Tuhan dan kegiatannya, dan Syafawi)
benda-benda yang dijumpainya di 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
rumah, di sekolah dan tempat tentang menyayangi anak yatim riwayat
bermain. Bukhari Muslim dari Sahl bin Sa’ad
(….‫)أﻧﺎوﻛﺎﻓﻞ اﻟﯿﺘﯿﻢ ﻓﻰ اﻟﺠﻨﺔ‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca Q.S. al- Kwfiryn (109), al-
dan konseptual dalam bahasa Mw‘yn (107), dan at-Takwfur (102)
yang jelas, sistematis, logis dan secara benar dan fasih
kritis dalam karya yang estetis, 4.2 Menerapkan hukum bacaan Mim Mati
dalam gerakan yang (Idgwm Mrmi, Ikhfw’ Syafawi, dan Izhwr
mencerminkan anak sehat, dan Syafawi)
dalam tindakan yang 4.3 Menghafalkan hadis tentang menyayangi
mencerminkan perilaku anak anak yatim riwayat al-Bukhari Muslim
beriman dan berakhlak mulia. dari Sahl bin Sa’ad
(….‫)أﻧﺎوﻛﺎﻓﻞ اﻟﯿﺘﯿﻢ ﻓﻰ اﻟﺠﻨﺔ‬
76
A.10. KELAS V SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati arti dan isi kandungan Q.S.
menghargai ajaran agama yang al-Qadr (97)
dianutnya. 1.2 Menerima Q.S. al-‘Alaq (96) sebagai
firman Allah SWT.
1.3 Menerima ketentuan hukum bacaan
Waqaf dan Washal
1.4 Menghayati arti dan isi kandungan hadis
tentang ciri-ciri orang munafik
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan perilaku mengamalkan isi
disiplin, tanggung jawab, santun, kandungan Q.S. al-Qadr (97)
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Terbiasa menghafal Q.S. al-‘Alaq (96)
berinteraksi dengan keluarga, 2.3 Terbiasa menerapkan hukum bacaan
teman, guru, dan tetangganya Waqaf dan Washal
serta cinta tanah air. 2.4 Menjauhi sifat munafik sebagai
implementasi dari pemahaman hadis
tentang ciri-ciri orang munafik
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami arti dan isi kandungan Q.S.
dan konseptual dengan cara al-Qadr (97)
mengamati dan mencoba 3.2 Mengenal Q.S. al-‘Alaq (96)
berdasarkan rasa ingin tahu 3.3 Memahami hukum bacaan Waqaf dan
tentang dirinya, makhluk ciptaan Washal
Tuhan dan kegiatannya, dan 3.4 Memahami arti dan isi kandungan hadis
benda-benda yang dijumpainya di tentang ciri-ciri orang munafik riwayat
rumah, di sekolah dan tempat al-Bukhari Muslim dari Abu Hurairah
bermain.
(….‫) آﯾﺔاﻟﻤﻨﺎﻓﻖ ﺛﻼث‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca Q.S. al-Qadr (97)secara benar
dan konseptual dalam bahasa dan fasih
yang jelas, sistematis, logis dan 4.2 Menghafal Q.S. al-‘Alaq (96) secara
kritis dalam karya yang estetis, benar dan fasih
dalam gerakan yang 4.3 Menerapkan hukum bacaan Waqaf dan
mencerminkan anak sehat, dan Wasal
dalam tindakan yang 4.4 Menghafal hadis tentang ciri-ciri orang
mencerminkan perilaku anak munafik riwayat al-Bukhari Muslim dari
beriman dan berakhlak mulia. Abu Hurairah
(….‫)آﯾﺔاﻟﻤﻨﺎﻓﻖ ﺛﻼث‬
A.11. KELAS VI SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghayati arti dan isi kandungan Q.S.
menghargai ajaran agama yang ai-uupw (93)
dianutnya 1.2 Menerima ketentuan hukum bacaan Mad
gabi‘r dan Mad Far’i (Wwjib Muttasil

77
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan Jwiz Munfasil)
1.3 Menghayati arti dan isi kandungan hadis
tentang keutamaan memberi
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengamalkan isi kandungan
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S. ai-uupw (93)
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Terbiasa menerapkan hukum bacaan Mad
berinteraksi dengan keluarga, gabi‘r dan Mad Far’i (Wwjib Muttasil
teman, guru, dan tetangganya dan Jwiz Munfasil)
serta cinta tanah air. 2.3 Membiasakan perilaku suka memberi
sebagai implementasi dari pemahaman
hadis tentang keutamaan memberi
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami arti dan isi kandungan Q.S.
dan konseptual dengan cara ai-uupw (93)
mengamati dan menanya 3.2 Memahami hukum bacaan Mad gabi‘r
berdasarkan rasa ingin tahu dan Mad Far’i (Wwjib Muttasil dan Jwiz
tentang dirinya, makhluk ciptaan Munfasil)
Tuhan dan kegiatannya, dan 3.3 Memahami arti dan isi kandungan hadis
benda-benda yang dijumpainya tentang keutamaan memberi menurut
di rumah, di sekolah dan tempat riwayat al-Bukhari Muslim dari Abdullah
bermain. Ibnu Umar
(....‫)اﻟﯿﺪاﻟﻌﻠﯿﺎﺧﯿﺮﻣﻦ اﻟﯿﺪاﻟﺴﻔﻠﻰ‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menghafal Q.S. ai-uupw (93) secara
dan konseptual dalam bahasa benar dan fasih
yang jelas, sistematis, logis dan 4.2 Menerapkan hukum bacaan Mad gabi‘r
kritis,dalam karya yang estetis, dan Mad Far’i (Wwjib Muttasil dan Jwiz
dalam gerakan yang Munfasil)
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menghafal hadis tentang keutamaan
dalam tindakan yang memberi riwayat Bukhari Muslim dari
mencerminkan perilaku anak Abdullah Ibnu Umar
beriman dan berakhlak mulia.
(....‫)اﻟﯿﺪاﻟﻌﻠﯿﺎﺧﯿﺮﻣﻦ اﻟﯿﺪاﻟﺴﻔﻠﻰ‬
A.12. KELAS VI SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima Q.S. al-Bayyinah (98) sebagai
menghargai ajaran agama yang firman Allah SWT.
dianutnya 1.2 Menghayati arti dan isi kandungan hadis
tentang amal salih riwayat Muslim dari
Abu Hurairah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa menghafalkan Q.S. al-Bayyinah
disiplin, tanggung jawab, santun, (98).
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Memiliki perilaku suka beramal salih
berinteraksi dengan keluarga, sebagai implementasi dari pemahaman
teman, guru, dan tetangganya hadis tentang amal salih
serta cinta tanah air.

78
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal Q.S. al-Bayyinah (98)
dan konseptual dengan cara 3.2 Memahami arti dan isi kandungan hadis
mengamati dan menanya tentang amal salih riwayat Muslim dari
berdasarkan rasa ingin tahu Abu Hurairah
tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan ‫) إذاﻣﺎت اﺑﻦ آدم اﻧﻘﻄﻊ‬
benda-benda yang dijumpainya
di rumah, di sekolah dan tempat
(….‫ﻋﻤﻠﮫ‬
bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menghafalkan Q.S. al-Bayyinah (98)
dan konseptual dalam bahasa 4.2 Menghafalkan hadis tentang amal salih
yang jelas, sistematis, logis dan riwayat Muslim dari Abu Hurairah
kritis,dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang ‫)إذاﻣﺎت اﺑﻦ آدم اﻧﻘﻄﻊ‬
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
(….‫ﻋﻤﻠﮫ‬
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

B. AKIDAH AKHLAK
B.1. KELAS 1 SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini kebenaran rukun iman.
agama yang dianutnya. 1.2 Meyakini kebenaran syahadatain.
1.3 Meyakini Allah SWT. Yang Esa (al-
Apad) dan maha Pencipta(al-Khwliq).
1.4 Menerima ketentuan hidup bersih, kasih
sayang, dan rukun.
1.5 Menerima adab mandi dan berpakaian.
1.6 Menerima ketentuan menghindari hidup
kotor.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membisakan berperilaku yang
tanggung jawab, santun, peduli, merefleksikan orang yang beriman.
dan percaya diri dalam 2.2 Membiasakan berperilaku bertauhid.
berinteraksi dengan keluarga, 2.3 Membiasakan diri merenungkan sifat-
teman, dan guru. sifat Allah SWT. yang terkandung dalam
al-Asmw’ al-ousnw (al-Apad dan al-
Khwliq)
2.4 Membiasakan hidup bersih, kasih sayang,
dan rukun dalam kehidupan sehari-hari.
2.5 Membiasakan perilaku adab mandi dan
berpakaian.
2.6 Membiasakan diri untuk menghindari
hidup kotor dalam kehidupan sehari-hari.

79
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal enam rukun iman.
dengan cara mengamati 3.2 Mengenal dua kalimah syahadat sebagai
[mendengar, melihat, membaca] bagian dari rukun Islam yang pertama.
dan menanya berdasarkan rasa 3.3 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
ingin tahu tentang dirinya, terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
makhluk ciptaan Tuhan dan (al-Apad dan al-Khwliq) melalui kisah
kegiatannya, dan benda-benda Nabi Ibrahim a.s. mencari Tuhannya.
yang dijumpainya di rumah dan di 3.4 Memahami perilaku akhlak terpuji hidup
sekolah. bersih, kasih sayang, dan rukun dalam
kehidupan sehari-hari.
3.5 Memahami adab mandi dan berpakaian.
3.6 Menjelaskan akhlak tercela hidup kotor
dalam kehidupan sehari-hari dan cara
menghindarinya.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menunjukkan perilaku beriman kepada
dalam bahasa yang jelas dan logis, enam rukun iman.
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Melafalkan dua kalimah syahadat.
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Melafalkan sifat-sifat Allah SWT. al-Apad
sehat, dan dalam tindakan yang dan al-Khwliq dan maknanya.
mencerminkan perilaku anak 4.4 Mendemonstrasikan tata cara berpakaian
beriman dan berakhlak mulia. secara Islami.
4.5 Menunjukkan perilaku hidup bersih,
kasih sayang, dan rukun dalam kehidupan
sehari-hari.
4.6 Menceritakan cara-cara menghindari
hidup kotor dalam kehidupansehari-hari.

B.1. KELAS I SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
agama yang dianutnya. tayyibah (Basmalah).
1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai ar-
Rapmwn, ar-Raprm dan as-Samr‘.
1.3 Menerima ketentua adab belajar, bermain,
makan dan minum.
1.4 Menerima nilai keramahan dan sopan
santun terhadap orang tua dan guru dalam
kehidupan sehari-hari.
1.5. Menerima ketentuan untuk menghindari
berbicara kotor dan bohong/dusta, dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca basmalah setiap
tanggung jawab, santun, peduli, memulai aktivitas.
dan percaya diri dalam 2.2 Mencontoh sifat Allah (ar-Rapmwn, ar-
berinteraksi dengan keluarga, Raprm dan as-Samr‘).
teman, dan guru. 2.3 Memiliki adab dalam belajar, bermain,
makan dan minum.

80
2.4 Membiasakan sikap ramah dan sopan
santun terhadap orang tua dan guru dalam
kehidupan sehari-hari.
2.5. Membiasakan diri untuk menghindari
akhlak tercela berbicara kotor dan
bohong/dusta, dalam kehidupan sehari-
hari.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah
dengan cara mengamati (Basmalah).
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
dan menanya berdasarkan rasa terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
ingin tahu tentang dirinya, (ar-Rapmwn, ar-Raprm dan as-Samr‘).
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami adab belajar, bermain,
kegiatannya, dan benda-benda makan dan minum.
yang dijumpainya di rumah dan di 3.4 Memahami sikap ramah dan sopan
sekolah. santun terhadap orang tua dan guru dalam
kehidupan sehari-hari.
3.5 Menjelaskan akhlak tercela berbicara
kotor dan bohong/dusta dalam kehidupan
sehari-hari.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Basmalah).
dalam bahasa yang jelas dan logis, 4.2 Melafalkan ar-Rapmwn, ar-Raprm dan as-
dalam karya yang estetis, dalam Samr‘
gerakan yang mencerminkan anak dan artinya.
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menunjukkan adab belajar dan bermain
mencerminkan perilaku anak secara Islami.
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Mendemonstrasikan adab makan dan
minum secara Islami.
4.5 Menyimulasikan sikap ramah dan sopan
santun terhadap orang tua dan guru dalam
kehidupan sehari-hari.
4.5 Menyaji contohkan cara menghindari
berbicara kotor dan bohong/dusta.

B.2. KELAS II SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
agama yang dianutnya. tayyibah (Hamdalah).
1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai ar-Razzwq,
al-oamrd, dan asy-Syakyr.
1.3 Mengakui adanya Allah SWT. melalui
dalil aqli
1.4 Menerima nilai syukur nikmat, hidup
sederhana, dan rendah hati.
1.5 Menerima adab bersin dalam kehidupan
sehari-hari
1.6 Menerima ketentuan untuk menghinndari

81
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sifat sombong dalam kehidupan sehari-
hari.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah
tanggung jawab, santun, peduli, (Hamdalah) setiap menerima kebaikan.
dan percaya diri dalam 2.2 Membiasakan diri mencontoh sifat ar-
berinteraksi dengan keluarga, Razzwq, al-oamrd, dan asy-Syakyr.
teman, dan guru. 2.3 Membiasakan diri perilaku dengan
merasakan adanya Allah SWT. melalui
dalil aqli.
2.4 Memiliki perilaku syukur nikmat, hidup
sederhana, dan rendah hati dalam
kehidupan sehari-hari
2.5 Membiasakan adab bersin.
2.6 Menghindari sifat sombong dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Hamdalah).
dengan cara mengamati 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
[mendengar, melihat, membaca] terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw (ar-
dan menanya berdasarkan rasa Razzwq, al-oamrd, dan asy-Syakyr).
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Mengenal Allah SWT. melalui dalil aqli.
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.4 Memahami sikap syukur nikmat, hidup
kegiatannya, dan benda-benda sederhana, dan rendah hati dalam
yang dijumpainya di rumah dan di kehidupan sehari-hari.
sekolah. 3.5 Mengetahui adab ketika bersin dalam
kehidupan sehari-hari.
3.6 Menjelaskan sikap sombong dan cara
menghindarinya dalam kehidupan sehari-
hari.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah
dalam bahasa yang jelas dan logis, (Hamdalah).
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (ar-
gerakan yang mencerminkan anak Razzwq, al-oamrd, dan asy-Syakyr) dan
sehat, dan dalam tindakan yang artinya.
mencerminkan perilaku anak 4.3 Menyajikan dalil aqli tentang mengenal
beriman dan berakhlak mulia. Allah
4.4 Menunjukkan sikap syukur nikmat, hidup
sederhana, dan rendah hati dalam
kehidupan sehari-hari.
4.5 Mendemonstrasikan adab ketika bersin.
4.6 Menceritakan cara menghindari sifat
sombong dalam kehidupan sehari-hari.

B.3. KELAS II SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
agama yang dianutnya. tayyibah (Tahlrl).

82
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.2 Meyakini Allah SWT sebagai al-Quddys,
as-aamad, al-Muhaimin, dan al-Badr.
1.3 Menerima nilai jujur, rajin, dan percaya
diri.
1.4 Menerima ketentuan adab belajar,
mengaji, dan bermain dalam kehidupan
sehari-hari.
1.5 Menerima ketentuan untuk menghindari
sifat malas.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
tanggung jawab, santun, peduli, tayyibah (Tahlrl).
dan percaya diri dalam 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT. sebagai al-
berinteraksi dengan keluarga, Quddys, as-aamad, al-Muhaimin, dan al-
teman, dan guru. Badr.
2.3 Terbiasa berperilaku jujur, rajin, dan
percaya diri.
2.4 Terbiasa beradab ketika belajar, mengaji,
dan bermain dalam kehidupan sehari-
hari.
2.5 Menghindari sifat malas.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Tahlrl).
dengan cara mengamati 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
[mendengar, melihat, membaca] terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
dan menanya berdasarkan rasa (al-Quddys, as-aamad, al-Muhaimin, dan
ingin tahu tentang dirinya, al-Badr).
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami perilaku jujur, rajin, dan
kegiatannya, dan benda-benda percaya diri.
yang dijumpainya di rumah dan di 3.4 Memahami sikap yang baik ketika
sekolah. belajar, mengaji, dan bermain dalam
kehidupan sehari-hari.
3.5 Menjelaskan sikap malas dan cara
menghindari-nya.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Tahlrl) dan
dalam bahasa yang jelas dan logis, maknanya.
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (al-
gerakan yang mencerminkan anak Quddys, as-aamad, al-Muhaimin, dan al-
sehat, dan dalam tindakan yang Badr) dan artinya.
mencerminkan perilaku anak 4.3 Mencontohkan perilaku jujur, rajin, dan
beriman dan berakhlak mulia. percaya diri.
4.4 Mensimulasikan adab yang baik ketika
belajar, mengaji, dan bermain dalam
kehidupan sehari-hari.
4.5 Menceritakan contoh sikap malas dalam
kehidupan sehari-hari.

B.4. KELAS III SEMESTER GANJIL

83
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerimadanmenjalankanajaran 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
agama yang dianutnya. tayyibah (Subpwnallwh, Mwsyw Allwh).
1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai al-‘Azrm,
al-Kabrr, al-Karrm dan al-Mwlik.
1.3 Meyakini malaikat-malaikat Allah SWT.
dan tugas-tugasnya.
1.4 Menerimanilai rendah hati, santun,
ikhlas, kasih sayang, dan taat.
1.5 Menerima ketentuan patuh dan taat
terhadap kedua orang tua dalam
kehidupan sehari-hari.
1.6 Menerima ketentuan untuk menghindari
durhaka kepada orang tua.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membisakan diri untuk mengucapkan
disiplin, tanggung jawab, santun, kalimah tayyibah (Subpwnallwh, Mwsyw
peduli, dan percaya diri dalam Allwh).
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Mengagumi sifat Allah SWT sebagai al-
teman, guru dan tetangganya. ‘Azrm, al-Kabrr, al-Karrm dan al-Mwlik.
2.3 Mencontoh para Malaikat dalam
ketaatannya kepada Allah SWT.
2.4 Memiliki sikap sifat rendah hati, santun,
ikhlas, kasih sayang, dan taat dalam
kehidupan sehari-hari.
2.5 Memiliki akhlakul karimah patuh dan
taat terhadap kedua orang tua dalam
kehidupan sehari-hari.
2.6 Memiliki sikap menghindari durhaka
kepada orang tua.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah
dengan cara mengamati (Subpwnallwh, Mwsyw Allwh).
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
dan menanya berdasarkan rasa terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
ingin tahu tentang dirinya, (al-‘Azrm, al-Kabrr, al-Karrm dan al-
makhluk ciptaan Tuhan dan Mwlik).
kegiatannya, dan benda-benda 3.3 Menjelaskan malaikat-malaikat Allah
yang dijumpainya di rumah dan di SWT. dan tugas-tugasnya.
sekolah. 3.4 Memahami sikap rendah hati, santun,
ikhlas, kasih sayang, dan taat dalam
kehidupan sehari-hari.
3.5 Menjelaskan kisah Nabi Ismail A.s.
sebagai bentuk sikap taat dan patuh
terhadap orang tua.
3.6 Menjelaskan sikap durhaka kepada orang
tua melalui kisah Kan’an.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah
dalam bahasa yang jelas, (Subpwnallwh, Mwsyw Allwh) dan

84
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sistematis dan logis, dalam karya maknanya.
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (al-
mencerminkan anak sehat, dan ‘Azrm, al-Kabrr, al-Karrm dan al-Mwlik)
dalam tindakan yang dan artinya.
mencerminkan perilaku anak 4.3 Menceritakan malaikat-malaikat Allah
beriman dan berakhlak mulia. SWT. dan tugas-tugasnya.
4.4 Menunjukkan sikap sifat rendah hati,
santun, ikhlas, kasih sayang, dan taat
dalam kehidupan sehari-hari.
4.5 Menyimulasikan akhlak karimah patuh
dan taat terhadap kedua orang tua dalam
kehidupan sehari-hari melalui kisah Nabi
Ismail a.s.
4.6 Menyimulasikan kisah Kan’an sebagai
bentuk cara menghindari sikap durhaka
kepada orang tua.

B.5. KELAS III SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerimadanmenjalankanajaran 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
agama yang dianutnya. tayyibah (Ta’awuz).
1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai al-Bwhin,
al-Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr.
1.3 Meyakini adanya makhluk gaib selain
malaikat (jin dan setan).
1.4 Menerima sikap rukun dan tolong-
menolong.
1.5 Menerima ketentuan akhlakul karimah
terhadap saudaradalam kehidupan sehari-
hari.

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah


disiplin, tanggung jawab, santun, (Ta’awuz)
peduli, dan percaya diri dalam sesuai ketentuan syariat.
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT. sebagai al-
teman, guru dan tetangganya. Bwhin, al-Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr.
2.3 Memiliki sikap positif terhadap adanya
makhluk gaib selain malaikat (jin dan
setan).
2.4 Memiliki sikap rukun dan tolong-
menolong.
2.5 Memiliki akhlakul karimah terhadap
saudara dalam kehidupan sehari-hari.

85
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (Ta’awuz).
dengan cara mengamati 3.2 sifat-sifat Allah SWT. yang terkandung
[mendengar, melihat, membaca] dalam al-Asmw’ al-ousnw (al-Bwhin, al-
dan menanya berdasarkan rasa Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr).
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Menjelaskan adanya makhluk gaib selain
makhluk ciptaan Tuhan dan malaikat (jin dan setan).
kegiatannya, dan benda-benda 3.4 Memahami sikap rukun dan tolong-
yang dijumpainya di rumah dan di menolong.
sekolah. 3.5 Memahami akhlakul karimah terhadap
saudara dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Ta’awuz)
dalam bahasa yang jelas, dan maknanya.
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (al-Bwhin,
yang estetis, dalam gerakan yang al-Walr, al-Mujrb, dan al-Jabbwr) dan
mencerminkan anak sehat, dan artinya.
dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan makhluk gaib selain
mencerminkan perilaku anak malaikat (jin dan setan).
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Menyimulasikan sikap rukun dan tolong-
menolong dalam kehidupan sehari-hari.
4.5 Menyimulasikan akhlakul karimah
terhadap saudara dalam kehidupan
sehari-hari.

B.6. KELAS IV SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini kekuasaan Allah SWT. melalui
menghargai ajaran agama yang kalimat tayyibah Lw oaula Walw
dianutnya. Quwwata Illa Billahil-‘Aliyyil-‘Azrm
(oauqalah).
1.2 Meyakini Allah SWT sebagai al-Mu’min,
al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl, dan al-
oakam.
1.3 Meyakini adanya kitab-kitab Allah SWT.
1.4 Menghayati sifat hormat dan patuh dalam
kehidupan sehari-hari.
1.5 Memiliki sikap tabah dan sabar dalam
menghadapi cobaan sebagai
implementasi dalam meneladani
kisah Masyitah.
1.6 Memiliki sikap menghindari kufur
nikmat sebagai implementasi
menghindari dari kisah Tsa’labah.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah Lw
disiplin, tanggung jawab, santun, oaula Walw Quwwata Illa Billahil-
peduli, dan percaya diri dalam ‘Aliyyil-‘Azrm (oauqalah) sesuai
berinteraksi dengan keluarga, ketentuan syar’i.

86
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
teman, guru, dan tetangganya . 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT sebagai al-
Mu’min, al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl, dan
al-oakam.
2.3 Menerima adanya kitab-kitab Allah
SWT.
2.4 Memiliki sikap hormat dan patuh dalam
kehidupan sehari-hari.
2.5 Memiliki sikap tabah dan sabar dalam
menghadapi cobaan sebagai
implementasi dalam meneladani
kisah Masyitah.
2.6 Memiliki sikap menghindari kufur
nikmat sebagai implementasi
menghindari dari kisah Tsa’labah.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah Lw oaula
dengan cara mengamati dan Walw Quwwata Illa Billahil-‘Aliyyil-
menanya berdasarkan rasa ingin ‘Azrm (oauqalah).
tahu tentang dirinya, makhluk 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
dan benda-benda yang (al-Mu’min, al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl,
dijumpainya di rumah, di sekolah dan al-oakam).
dan tempat bermain. 3.3 Mengetahui adanya kitab-kitab Allah
SWT. sebagai implementasi dari
pengamalan rukun Iman ke-3 (tiga).
3.4 Memahami sikap hormat dan patuh
dalam kehidupan sehari-hari.
3.5 Mendeskripsikan sikap tabah dan sabar
dalammenghadapi cobaan dalam kisah
Masyitah.
3.6 Mendeskripsikan kisah Tsa’labah sebagai
implementasi dalam menghindari sifat
tercela kufur nikmat.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah Lw oaula
dalam bahasa yang jelas, Walw Quwwata Illa Billahil-‘Aliyyil-
sistematis dan logis, dalam karya ‘Azrm (oauqalah) dan maknanya.
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (al-
mencerminkan anak sehat, dan Mu’min, al-‘Azrm, al- Hwdr, al-‘Adl, dan
dalam tindakan yang al-oakam) dan artinya.
mencerminkan perilaku anak 4.3 Menceritakan kitab-kitab Allah SWT.
beriman dan berakhlak mulia. beserta nabi yang menerimanya.
4.4 Menyimulasikan sikap hormat dan patuh
dalam kehidupan sehari-hari.
4.5 Menyimulasikan sikap tabah dan sabar
dalam menghadapi cobaan sebagai
implementasi dalam meneladani
kisah Masyitah.

87
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.7 Menceritakan kisah Tsa’labah sebagai
bentuk menghindari akhlak tercela kufur
nikmat.

B.7. KELAS IV SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
menghargai ajaran agama yang tayyibah (As-salwmu ‘alaikum).
dianutnya. 1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai as-Salwm,
dan al- Latrf.
1.3 Meyakini adanya nabi dan rasul Allah
SWT.
1.4 Menghayati adab bertamu dan berteman
dalam kehidupan sehari-hari.
1.5 Menolak sifat munafik.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengucapkan salam sesuai
disiplin, tanggung jawab, santun, ketentuan syar’i.
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT. sebagai as-
berinteraksi dengan keluarga, Salwm, dan al- Latrf.
teman, guru, dan tetangganya. 2.3 Menerima dengan tulus adanya nabi dan
rasul Allah SWT.
2.4 Terbiasa beradab dalam bertamu dan
berteman dalam kehidupan sehari-hari.
2.5 Menghindari sifat munafik.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (As-salwmu
dengan cara mengamati dan ‘alaikum).
menanya berdasarkan rasa ingin 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT yang
tahu tentang dirinya, makhluk terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, (as-Salwm, dan al- Latrf).
dan benda-benda yang 3.3 Menjelaskan nama-nama nabi, Rasul
dijumpainya di rumah, di sekolah Allah SWT. dan Ulul Azmi, serta sifat-
dan tempat bermain. sifat nabi dan rasul.
3.4 Menjelaskanadab bertamu dan berteman
dalam kehidupan sehari-hari.
3.5 Menjelaskan sifat munafik, dampak
negatif dan cara menghindarinya.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mendemonstrasikan cara mengucapkan
dalam bahasa yang jelas, salam sesuai ketentuan syar’i.
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Melafalkan kalimah as-Salwm, dan al-
yang estetis, dalam gerakan yang Latrf.
mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menyajikan peta konsep nama-nama
dalam tindakan yang nabi, rasul Allah SWT. dan Ulul Azmi,
mencerminkan perilaku anak serta sifat-sifat nabi dan rasul.
beriman dan berakhlak mulia. 4.4 Menyimulasikan adab dalam bertamu dan
berteman dalam kehidupan sehari-hari.

88
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.5 Menceritakan dampak negatif sifat
munafik.

B.8. KELAS V SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, 1.1 Meyakini kebesaran Allah SWT. melalui
dan menghargai ajaran kalimat tayyibah(al-oamdu lillwh dan Allwhu
agama yang dianutnya. Akbar).
1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai ar-Razzwq, al-
Fattwh, asy-Syakyr, al-Mugnr.
1.3 Meyakini adanya hari akhir (kiamat)
1.4 Menghayati akhlak yang baik ketika di tempat
ibadah dan tempat umum.
1.5 Menghayati sikap teguh pendirian dan
dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah (al-oamdu
disiplin, tanggung jawab, lillwh dan Allwhu Akbar) sesuai ketentuan
santun, peduli, dan percaya syar’i.
diri dalam berinteraksi 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT. sebagai ar-
dengan keluarga, teman, Razzwq, al-Fattwh, asy-Syakyr, al-Mugnr.
guru, dan tetangganya serta 2.3 Menunjukkan prilaku orang yang beriman pada
cinta tanah air. hari akhir (kiamat).
2.4 Membiasakan akhlak yang baik ketika di
tempat ibadah dan tempat umum.
2.5 Membiasakan sikap teguh pendirian dan
dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal
dalam kehidupan sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami Allah SWT. melalui kalimat
faktual dan konseptual thayyibah (al-oamdu lillwh dan Allwhu Akbar).
dengan cara mengamati, 3.2 Mengenal Allah SWT. melalui sifat-sifat Allah
menanya dan mencoba SWT. yang terkandung dalam al-Asmw’ al-
berdasarkan rasa ingin tahu ousnw (ar-Razzwq, al-Fattwh, asy-Syakyr, al-
tentang dirinya, makhluk Mugnr).
ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami hikmah beriman kepada hari akhir
kegiatannya, dan benda- (kiamat).
benda yang dijumpainya di 3.4 Mengetahui akhlak yang baik ketika di tempat
rumah, di sekolah dan ibadah dan tempat umum.
tempat bermain. 3.5 Memahami sikap teguh pendirian dan
dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal
dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (al-oamdu lillwh
faktual dan konseptual dan Allwhu Akbar).
dalam bahasa yang jelas, 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (ar-Razzwq, al-
sistematis dan logis, dalam Fattwh, asy-Syakyr, al-Mugnr) dan maknanya.

89
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
karya yang estetis, dalam 4.3 Menyajikan contoh perilaku akhlak mulia
gerakan yang sebagai implementasi hikmah beriman kepada
mencerminkan anak sehat, hari akhir (kiamat).
dan dalam tindakan yang 4.4 Menyimulasikan akhlak yang baik ketika di
mencerminkan perilaku tempat ibadah dan tempat umum.
anak beriman dan berakhlak 4.5 Menyajikan contoh sikap teguh pendirian dan
mulia. dermawan, optimis, qana’ah, dan tawakal
dalam kehidupan sehari-hari.

B.9. KELAS V SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat tayyibah
dan menghargai ajaran (Tarji’).
agama yang dianutnya. 1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai al-Mupyr, al-
Mumrt dan al-Bwqr.
1.3 Menghayati akhlak yang baik dalam hidup
bertetangga dan bermasyarakat.
1.4 Menghayati ketentuan untuk menghindari sifat
pesimis, bergantung, serakah, dan putus asa
dalam kehidupan sehari-hari
1.5 Menghaayati ketentuan untuk menghindari sifat
kikir dan serakah.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa mengucapkankalimat tayyibah (Tarji’)
disiplin, tanggung jawab, sesuai ketentuan syar’i.
santun, peduli, dan percaya 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT. sebagai al-Mupyr,
diri dalam berinteraksi al-Mumrt dan al-Bwqr.
dengan keluarga, teman, 2.3 Membiasakan akhlak yang baik dalam hidup
guru, dan tetangganya serta bertetangga dan bermasyarakat
cinta anah air. 2.4 Membiasakan diri untuk menghindari sifat
pesimis, bergantung, serakah, dan putus asa
dalam kehidupan sehari-hari.
2.5 Membiasakan diri untuk menghindari sifat kikir
dan serakah.
3. Memahami pengetahuan 3.1 Mengenal Allah SWT. melalui kalimat
faktual dan konseptual tayyibah (Tarji’).
dengan cara mengamati, 3.2 Mengenal Allah SWT. melalui sifat-sifat Allah
menanya dan mencoba SWT yang terkandung dalam al-Asmw’ al-
berdasarkan rasa ingin tahu ousnw (al-Mupyr, al-Mumrt dan al-Bwqr).
tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami akhlak yang baik dalam hidup
ciptaan Tuhan dan bertetangga dan bermasyarakat.
kegiatannya, dan benda- 3.4 Memahami akhlak tercela pesimis, bergantung,
benda yang dijumpainya di serakah, dan putus asa serta cara
rumah, di sekolah dan menghindarinya dalam kehidupan sehari-hari.
tempat bermain. 3.5 Mengetahui sifat kikir dan serakah melalui
kisah Qarun dan cara menghindarinya dalam
kehidupan sehari- hari.

90
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4. Menyajikan pengetahuan 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (Tarji’) dan
faktual dan konseptual maknanya.
dalam bahasa yang jelas, 4.2 Melafalkan sifat-sifat Allah SWT. yang
sistematis dan logis, dalam terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw (al-
karya yang estetis, dalam Mupyr, al-Mumrt dan al-Bwqr).
gerakan yang 4.3 Mensimulasikan akhlak yang baik dalam hidup
mencerminkan anak sehat, bertetangga dan bermasyarakat.
dan dalam tindakan yang 4.4 menyajikan contoh cara menghindari sifat
mencerminkan perilaku pesimis, bergantung, serakah, dan putus asa
anak beriman dan berakhlak dalam kehidupan sehari-hari.
mulia. 4.5 Menceritakan kisah Qarun sebagai rujukan
untuk menghindari sifat kikir dan serakah
dalam kehidupan sehari-hari.

B.10. KELAS VI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
menghargai ajaran agama yang tayyibah (Astagfirullwhal-‘akrm).
dianutnya. 1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai al-Qawwiy,
al-Hakim, al-Musawwir dan al-Qwdir.
1.3 Meyakini adanya Qada dan Qadar Allah
SWT. (takdir).
1.4 Menghayati sifat tanggung jawab, adil dan
bijaksana dalam kehidupan sehari-hari.
1.5 Menunjukkan sikap penolakan yang
konsisten terhadap sifat marah, fasik, dan
murtad.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat tayyibah
disiplin, tanggung jawab, santun, (Astagfirullwhal-‘akrm) sesuai ketentuan
peduli, dan percaya diri dalam syar’i.
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT. sebagai al-
teman, guru, dan tetangganya. Qawwiy, al-Hakim, al-Musawwir dan al-
Qwdir.
2.3 Membiasakan diri untuk berprilaku dengan
meyakini Qada dan Qadar Allah SWT.
(takdir)
2.4 Memiliki sifat tanggung jawab, adil dan
bijaksana dalam kehidupan sehari-hari.
2.5 Menghindari sifat marah, fasik, dan
murtad.

91
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah
dan konseptual dengan cara (Astagfirullwhal-‘akrm).
mengamati, menanya dan 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
mencoba berdasarkan rasa ingin terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
tahu tentang dirinya, makhluk (al-Qawwiy, al-Hakim, al-Musawwir dan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, al-Qwdir).
dan benda-benda yang 3.3 Memahami hikmah beriman kepada
dijumpainya di rumah, di sekolah Qada dan Qadar Allah SWT. (takdir).
dan tempat bermain. 3.4 Memahami sifat tanggung jawab, adil
dan bijaksana dalam kehidupan sehari-
hari.
3.5 Mengetahui akhlak tercela sifat marah,
fasik, murtad, dan upaya
menghindarinya.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah
dan konseptual dalam bahasa (Astagfirullwhal-‘akrm) dan maknanya.
yang jelas, sistematis dan logis, 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (al-
dalam karya yang estetis, dalam Qawwiy, al-Hakim, al-Musawwir dan al-
gerakan yang mencerminkan anak Qwdir) dan artinya.
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menyajikan contoh Qada dan Qadar
mencerminkan perilaku anak dalam kehidupan sehari-hari.
beriman dan berakhlak mulia. 4.5 Menyajikan contoh sifat tanggung jawab,
adil dan bijaksana dalam kehidupan
sehari-hari.
4.6 Menyajikan contoh cara menghindari
sifat marah, fasik, dan murtad.

B.11. KELAS VI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini Allah SWT. melalui kalimat
menghargai ajaran agama yang tayyibah (Tobat).
dianutnya. 1.2 Meyakini Allah SWT. sebagai al-Gafyr,
al-Afuwwu, as-aabyr dan al-oalrm.
1.3 Menghayati sifat sabar dan taubat dalam
kehidupan sehari-hari sebagai
implementasi dalam meneladani kisah
Nabi Ayyub a.s. dan kisah Nabi Adam
a.s.
1.4 Menghayati akhlak yang baik terhadap
binatang dan tumbuhan dalam hidup
sehari-hari.

92
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Terbiasa membaca kalimat istigfar sesuai
disiplin, tanggung jawab, santun, ketentuan syar’i.
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Mencontoh sifat Allah SWT. sebagai (al-
berinteraksi dengan keluarga, Gafyr, al-Afuwwu, as-aabyr dan al-
teman, guru, dan tetangganya oalrm).
serta cinta tanah air. 2.3 Memiliki sifat sabar dan taubat dalam
kehidupan sehari-hari.
2.4 Memiliki akhlak yang baik terhadap
binatang dan tumbuhan dalam hidup
sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui kalimat tayyibah (tobat).
dan konseptual dengan cara 3.2 Mengenal sifat-sifat Allah SWT. yang
mengamati, menanya dan terkandung dalam al-Asmw’ al-ousnw
mencoba berdasarkan rasa ingin (al-Gafyr, al-Afuwwu, as-aabyr dan al-
tahu tentang dirinya, makhluk oalrm).
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, 3.3 Memahami sifat sabar dan taubat dalam
dan benda-benda yang kehidupan sehari-hari sebagai
dijumpainya di rumah, di sekolah implementasi meneladani kisah Nabi
dan tempat bermain. Ayub a.s. dan Nabi Adam a.s.
3.4 Memahami akhlak yang baik terhadap
binatang dan tumbuhan dalam kehidupan
sehari-hari.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan kalimat tayyibah (tobat) dan
dan konseptual dalam bahasa maknanya.
yang jelas, sistematis dan logis, 4.2 Melafalkan al-Asmw’ al-ousnw (al-Gafyr,
dalam karya yang estetis, dalam al-Afuwwu, as-aabyr dan al-oalrm) dan
gerakan yang mencerminkan anak artinya.
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan kisah Nabi Ayyub a.s. dan
mencerminkan perilaku anak Nabi Adam a.s. sebagai rujukan dalam
beriman dan berakhlak mulia. meneladani sifat sabar dan tobat dalam
kehidupan sehari-hari.
4.4 Menyajikan contoh akhlak yang baik
terhadap binatang dan tumbuhan dalam
kehidupan sehari-hari.

C. FIKIH
C.1. KELAS I SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima kebenaran rukun Islam
agama yang dianutnya 1.2 Meyakini kebenaran kalimah
syahadatain
1.3 Mengamalkan perintah bersuci dari
hadas dan najis.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menjalankan lima rukun Islam
tanggung jawab, santun, peduli, 2.2 Mengamalkan ketentuan syahadatain
dan percaya diri dalam 2.3 Membiasakan bersuci dari hadas dan

93
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
berinteraksi dengan keluarga, najis
teman dan guru
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami rukun Islam
dengan cara mengamati 3.2 Memahami syahadatain
[mendengar, melihat, membaca] 3.3 Memahami kaifiah bersuci dari hadas
dan menanya berdasarkan rasa dan najis
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mensimulasikan tata cara bersuci dari
dalam bahasa yang jelas dan logis, hadas dan najis menggunakan air
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Mensimulasikan tata cara bersuci dari
gerakan yang mencerminkan anak hadas dan najis menggunakan selain air
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menyajikan arti kalimah syahadatain
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.2. KELAS I SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima tata cara wudu
agama yang dianutnya 1.2 Menghayati manfaat wudu
1.3 Mengamalkan hikmah wudu
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membiasakan wudu setiap akan salat
tanggung jawab, santun, peduli, 2.2 Membiasakan wudu setiap saat
dan percaya diri dalam 2.3 Menjaga kesucian diri dari hadas dan
berinteraksi dengan keluarga, najis
teman dan guru
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1. Memahami tata cara wudu yang benar
dengan cara mengamati 3.2. Mengidentifikasi hal-hal yang
[mendengar, melihat, membaca] membatalkan wudu
dan menanya berdasarkan rasa 3.3. Memahami manfaat dan hikmah wudu
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Mempraktikkan tata cara wudu
dalam bahasa yang jelas dan logis, 4.2. Menghafal doa sesudah wudu
dalam karya yang estetis, dalam 4.3. Menceritakan manfaat wudu
gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

94
C.3. KELAS II SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima lafal azan dan iqamah
agama yang dianutnya 1.2 Meyakini salat sebagai perintah Allah
SWT
1.3 Mengamalkan salat fardu dengan benar
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membiasakan azan dan iqamah
tanggung jawab, santun, peduli, 2.2 Membiasakan meninggalkan aktifitas
dan percaya diri dalam bila mendengar azan
berinteraksi dengan keluarga, 2.3 Menjalankan salat tepat waktu
teman dan guru
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami azan
dengan cara mengamati 3.2 Memahami iqamah
[mendengar, melihat, membaca] 3.3 Memahami salat fardu
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Mempraktikkan azan dan iqamah
dalam bahasa yang jelas dan logis, 4.2. Mempraktikkan bacaan shalat fardu
dalam karya yang estetis, dalam 4.3. Mempraktikkan gerakan shalat fardu
gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.4. KELAS II SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini hikmah salat berjamaah
agama yang dianutnya 1.2 Meyakini hikmah zikir setelah salat fardu
1.3 Meyakini hikmah doa setelah salat fardu
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membiasakan salat berjamaah
tanggung jawab, santun, peduli, 2.2 Membiasakan zikir setelah salat fardu
dan percaya diri dalam 2.3 Membiasakan berdoa setelah salat fardu
berinteraksi dengan keluarga,
teman dan guru
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1. Memahami ketentuan salat berjamaah
dengan cara mengamati 3.2. Memahami zikir setelah salat fardu
[mendengar, melihat, membaca] 3.3. Memahami lafal doa setelah salat fardu
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda

95
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Mensimulasikan tata cara salat
dalam bahasa yang jelas dan logis, berjamaah
dalam karya yang estetis, dalam 4.2. Mempraktikkan zikir setelah salat fardu
gerakan yang mencerminkan anak 4.3. Mempraktikkan doa setelah salat fardu
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.5. KELAS III SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima hikmah salat sunah rawatib
agama yang dianutnya 1.2 Menerima ketentuan salat jamak dan
qasar
1.3 Menerima tata cara tayamum
1.4 Menerima hikmah salat bagi orang sakit
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan salat sunah rawatib
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2 Menghayati ketentuan salat jamak dan
peduli, dan percaya diri dalam qasar
berinteraksi dengan keluarga, 2.3 Menghayati tata cara tayamum
teman, guru dan tetangganya 2.4 Istiqamah salat dalam segala keadaan
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan salat sunah
dengan cara mengamati rawatib
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami ketentuan salat jamak dan
dan menanya berdasarkan rasa qasar
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Memahami tata cara tayamum
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.4 Menganalisis tata cara salat bagi orang
kegiatannya, dan benda-benda sakit
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempratikkan tata cara salat rawatib
dalam bahasa yang jelas, 4.2 Mempraktikan salat jamak dan qasar
sistematis dan logis, dalam karya 4.3 Mempraktikkan tayamum bagi orang
yang estetis, dalam gerakan yang sakit
mencerminkan anak sehat, dan 4.4 Mempraktikan tata cara salat bagi orang
dalam tindakan yang sakit
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.6. KELAS III SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1. Meyakini kebenaran perintah puasa
agama yang dianutnya Ramadan
1.2. Menghayati perintah salat sunah

96
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Tarawih
1.3. Meyakini keutamaan salat Witir
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan empati kepada kaum duafa
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2 Membiasakan salat sunah Tarawih dan
peduli, dan percaya diri dalam Witir
berinteraksi dengan keluarga, 2.3 Mengamalkan amalan bulan Ramadan
teman, guru dan tetangganya

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1. Memahami ketentuan puasa Ramadan


dengan cara mengamati 3.2. Memahami ketentuan salat Tarawih
[mendengar, melihat, membaca] 3.3. Memahami ketentuan salat Witir
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Menghafalkan doa berbuka puasa
dalam bahasa yang jelas, 4.2. Menghafalkan doa setelah salat Tarawih
sistematis dan logis, dalam karya 4.3. Menghafalkan doa setelah salat Witir
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.7. KELAS IV SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1. Meyakini kebenaran perintah zakat
menghargai ajaran agama yang 1.2. Meyakini kebenaran infak
dianutnya 1.3. Meyakini kebenaran sedekah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menjalankan ketentuan zakat fitrah
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2 Mengamalkan ketentuan infak
peduli, dan percaya diri dalam 2.3 Mengamalkan ketentuan sedekah
berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru dan tetangganya
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan zakat fitrah
dengan cara mengamati dan 3.2 Memahami ketentuan infak
menanya berdasarkan rasa ingin 3.3 Memahami ketentuan sedekah
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyimulasikan tata cara zakat fitrah

97
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dalam bahasa yang jelas, 4.2 Menyimulasikan tata cara infak
sistematis dan logis, dalam karya 4.3 Menyimulasikan tata cara sedekah
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.8. KELAS IV SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1. Meyakini salat Jum’at sebagai perintah
menghargai ajaran agama Allah
dianutnya 1.2. Meyakini salat Idain sebagai perintah
Allah
1.3. Mengamalkan kaidah salat Jum’at dan
salat Idain
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menghayati ketentuan salat idain
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2 Membiasakan penerapan nilai-nilai yang
peduli, dan percaya diri dalam terkandung dalam salat Jum’at
berinteraksi dengan keluarga, 2.3 Membiasakan penerapan nilai-nilai yang
teman, guru dan tetangganya terkandung dalam salat Idain

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1. Memahami ketentuan salat Idain


dengan cara mengamati dan 3.2. Mengamalkan ketentuan salat Jum’at
menanya berdasarkan rasa ingin 3.3. Menghargai orang yang menjalankan
tahu tentang dirinya, makhluk salat Idain
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Mendemonstrasikan tata cara salat Idain
dalam bahasa yang jelas, 4.2. Mensimulasikan tata cara salat Jum’at
sistematis dan logis, dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

C.9. KELAS V SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini perintah bersuci dari haid
menghargai ajaran agama yang 1.2 Menerima ketentuan khitan
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1. Mengamalkan perintah bersuci dari haid

98
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2. Menjalankan ketentuan khitan
peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru dan tetangganya serta
cinta tanah air
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami mandi wajib setelah haid
dan konseptual dengan cara 3.2 Memahami ketentuan khitan
mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyimulasikan mandi wajib setelah
dan konseptual dalam bahasa yang haid
jelas, sistematis dan logis, dalam 4.2 Menyimulasikan pelaksanaan khitan
karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.10. KELAS V SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini kurban sebagai perintah Allah
menghargai ajaran agama yang 1.2 Meyakini haji sebagai perintah Allah
dianutnya 1.3 Meyakini umrah sebagai perintah Allah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Mengamalkan nilai-nilai dalam ibadah
disiplin, tanggung jawab, santun, kurban
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Mengamalkan nilai-nilai dalam ibadah
berinteraksi dengan keluarga, haji
teman, guru dan tetangganya serta 2.3 Menghargai nilai-nilai dalam ibadah
cinta tanah air umrah

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan kurban


dan konseptual dengan cara 3.2 Memahami tata cara haji
mengamati, menanya dan 3.3 Memahami tatacara umrah
mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Mendemonstrasikan tata cara kurban
dan konseptual dalam bahasa yang 4.2. Menyimulasikan tata cara haji

99
jelas, sistematis dan logis, dalam 4.3. Menyimulasikan tata cara umrah
karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.11. KELAS VI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima ketentuan makanan
menghargai ajaran agama yang halal/haram
dianutnya 1.2 Menerima ketentuan minuman
halal/haram
1.3 Menerima ketentuan binatang
halal/haram
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan mengonsumsi makanan
disiplin, tanggung jawab, santun, halal
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Membiasakan mengonsumsi minuman
berinteraksi dengan keluarga, halal
teman, guru, dan tetangganya serta 2.3 Membiasakan mengonsumsi binatang
cinta tanah air halal
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ketentuan makanan halal
dan konseptual dengan cara dan haram dikonsumsi
mengamati, menanya dan 3.2 Memahami ketentuan minuman halal
mencoba berdasarkan rasa ingin dan haram dikonsumsi
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 Mengidentifikasi binatang yang halal dan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, haram dikonsumsi
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyajikan klasifikasi makanan halal
dan konseptual dalam bahasa yang dan haram
jelas, sistematis dan logis, dalam 4.2 Menyajikan klasifikasi minuman halal
karya yang estetis, dalam gerakan dan haram
yang mencerminkan anak sehat, 4.3 Menyajikan klasifikasi binatang halal
dan dalam tindakan yang dan haram
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

C.12. KELAS VI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini ketentuan tentang jual beli
menghargai ajaran agama yang 1.2 Menerima ketntuan pinjam meminjam
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan jual beli yang dibolehkan
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2 Mengamalkan ketentuan pinjam-

100
peduli, dan percaya diri dalam meminjam
berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru, dan tetangganya serta
cinta tanah air
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1. Memahami ketentuan jual beli
dan konseptual dengan cara 3.2. Memahami tatacara pinjam-meminjam
mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyimulasikan jual beli yang halal
dan konseptual dalam bahasa yang 4.2 Menyimulasikan pinjam-meminjam
jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

D. SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM


D.1. KELAS III SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini keberanan ajaran Islam dan
agama yang dianutnya menghindari nilai-nilai negatif adat-
istiadat dan kepercayaan masyarakat Arab
pra-Islam.
1.2 Mengamalkan nilai-nilai positif masa
kanak-kanak Nabi Muhammad Saw.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan nilai-nilai positif adat-
disiplin, tanggung jawab, santun, istiadat dan kepercayaan masyarakat Arab
peduli, dan percaya diri dalam pra-Islam dalam kehidupan sehari-hari
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Merefleksikan nilai-nilai positif masa
teman guru dan tetangganya kanak-kanak Nabi Muhammad Saw. dalam
kehidupan sehari-hari

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami adat-istiadat dan kepercayaan


dengan cara mengamati masyarakat Arab pra-Islam
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Mengetahui masa kanak-kanak Nabi
dan menanya berdasarkan rasa Muhammad Saw.
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di

101
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan adat-istiadat dan
dalam bahasa yang jelas, kepercayaan masyarakat Arab pra-Islam
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Menceritakan masa kanak-kanak Nabi
yang estetis, dalam gerakan yang Muhammad Saw.
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

D.2. KELAS III SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menghayati bukti-bukti kerasulan Nabi
agama yang dianutnya Muhammad Saw.
1.2 Menghayati peristiwa kerasulan Nabi
Muhammad Saw.
2 Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Merefleksikan bukti-bukti kerasulan Nabi
disiplin, tanggung jawab, santun, Muhammad Saw. dalam kehidupan sehari-
peduli, dan percaya diri dalam hari.
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Merefleksikan peristiwa kerasulan Nabi
teman, guru dan tetangganya Muhammad Saw. dalam kehidupan sehari-
hari.
3 Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui bukti-bukti kerasulan Nabi
dengan cara mengamati Muhammad Saw.
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Memahami peristiwa kerasulan Nabi
dan menanya berdasarkan rasa Muhammad Saw.
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah

4 Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan masa remaja atau masa muda
dalam bahasa yang jelas, Nabi Muhammad Saw.
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Menceritakan bukti-bukti kerasulan Nabi
yang estetis, dalam gerakan yang Muhammad Saw.
mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

D.3. KELAS IV SEMESTER GANJIL

102
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini kebenaran dari Allah SWT.
agama yang dianutnya walaupun banyak tantangan yang harus
dihadapi sebagai implementasi nilai-nilai
dakwah Rasulullah di tahun-tahun awal
kenabian.
1.2 Terbiasa santun dalam menyampaikan
kebenaran sebagai implementasi nilai
dakwah Rasulullah Saw.
1.3 Mengamalkan kemauan untuk selalu
berubah menuju kebaikan sebagai bentuk
implementasi semangat hijrah para sahabat
Rasulullah ke Habasyah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Membiasakan bersikap tabah dengan
disiplin, tanggung jawab, santun, meneladani ketabahan Nabi Muhammad
peduli, dan percaya diri dalam Saw. dan para sahabat dalam berdakwah.
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Membiasakan diri meneladani kepribadian
teman, guru dan tetangganya Nabi Muhammad Saw. sebagai rahmat
bagi seluruh alam.
2.3 Merefleksikan sebab-sebab Nabi
Muhammad Saw. menganjurkan sahabat
hijrah ke Habasyah dalam kehidupan
sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui contoh-contoh ketabahan Nabi
dengan cara mengamati dan Muhammad Saw. dan para sahabat dalam
menanya berdasarkan rasa ingin berdakwah.
tahu tentang dirinya, makhluk 3.2 Memahami ciri-ciri kepribadian Nabi
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, Muhammad Saw. sebagai rahmad bagi
dan benda-benda yang seluruh alam.
dijumpainya di rumah, di sekolah 3.3 Mengetahui sebab-sebab Nabi Muhammad
dan tempat bermain Saw. menganjurkan sahabat hijrah ke
Habasyah

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan ketabahan Nabi Muhammad


dalam bahasa yang jelas, Saw. dan sahabat dalam berdakwah
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Menceritakan kemuliaan akhlak Nabi
yang estetis, dalam gerakan yang Muhammad Saw. dan sahabat dalam
mencerminkan anak sehat, dan berdakwah
dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan peristiwa hijrah Sahabat ke
mencerminkan perilaku anak Habasyah
beriman dan berakhlak mulia

D.4. KELAS IV SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menunaikan kemauan untuk selalu berubah

103
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
agama yang dianutnya menuju kebaikan sebagai bentuk
implementasi semangat hijrah Rasulullah
Saw. ke Thaif
1.2 Mengamalkan salat lima waktu secara tertib
sebagai bentuk pengamalan peristiwa Isra
Mikraj Nabi Muhammad Saw.
1.3 Menghayati karunia Allah yang
dilimpahkan kepada masyarakat Yastrib
sebelum hijrah Nabi Muhammad Saw.
1.4 Membiasakan untuk selalu berubah menuju
kebaikan sebagai implementasi semangat
hijrah Rasulullah ke Yastrib
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan kesabaran Nabi
disiplin, tanggung jawab, santun, Muhammad Saw. dalam peristiwa hijrah
peduli, dan percaya diri dalam ke Thaif.
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Menunjukkan hikmah dari peristiwa Isra
teman, guru dan tetangganya Mikraj Nabi Muhammad Saw.
2.3 Menunjukkan nilai-nilai positif dari
kehidupan masyarakat Yastrib sebelum
hijrah yang tidak bertentangan dengan
ajaran Islam
2.4 Menunjukkan nilai-nilai positif dari
peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw. ke
Yatsrib
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui sebab-sebab Nabi Muhammad
dengan cara mengamati dan Saw. hijrah ke Thaif
menanya berdasarkan rasa ingin 3.2 Mengenal latar belakang Nabi Muhammad
tahu tentang dirinya, makhluk Saw. di-Isramikrajkan Allah SWT.
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, 3.3 Memahami keadaan masyarakat Yastrib
dan benda-benda yang sebelum hijrah Nabi Muhammad Saw.
dijumpainya di rumah, di sekolah 3.4 Mengetahui sebab-sebab hijrah Nabi
dan tempat bermain Muhammad Saw. ke Yatsrib
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan peristiwa hijrah Sahabat ke
dalam bahasa yang jelas, sistematis Thaif
dan logis, dalam karya yang 4.2 Menceritakan kembali peristiwa penting
estetis, dalam gerakan yang di dalam Isra Mikraj Nabi Muhammad
mencerminkan anak sehat, dan Saw.
dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan keadaan masyarakat Yastrib
mencerminkan perilaku anak sebelum hijrah Nabi Muhammad Saw.
beriman dan berakhlak mulia 4.4 Menceritakan sebab-sebab hijrah Nabi
Muhammad Saw. ke Yatsrib

D.5. KELAS V SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

104
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menghayati keperwiraan Nabi Muhammad
agama yang dianutnya Saw. dalam mempertahankan Kota
Madinah dari serangan kafir Quraisy
1.2 Berkomitmen mengamalkan nilai-nilai
positif dari sebab-sebab terjadinya Fathu
Makkah
1.3 Mengamalkan upaya yang dilakukan Nabi
Muhammad Saw. dalam membina
masyarakat Madinah (sosial, ekonomi,
agama, dan pertahanan)
1.4 Menghayati cara-cara Rasulullah Saw.
dalam menghindari pertumpahan darah
dengan kaum kafir Quraisy dalam
peristiwa Fathu Makkah
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Merefleksikan keperwiraan Nabi
disiplin, tanggung jawab, Muhammad Saw. dalam mempertahankan
santun, peduli, dan percaya diri Kota Madinah dari serangan kafir Quraisy
dalam berinteraksi dengan dalam kehidupan sehari-hari.
keluarga, teman, guru dan 2.2 Menunjukkan nilai-nilai positif dari sebab-
tetangganya serta cinta tanah sebab terjadinya Fathu Makkah
air. 2.3 Menunjukkan upaya yang dilakukan Nabi
Muhammad Saw. dalam membina
masyarakat Madinah (sosial, ekonomi,
agama, dan pertahanan)
2.4 Menunjukkan cara-cara Rasulullah Saw.
dalam menghindari pertumpahan darah
dengan kaum kafir Quraisy dalam
peristiwa Fathu Makkah
2 Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui keperwiraan Nabi
dengan cara mengamati Muhammad Saw. dalam mempertahankan
[mendengar, melihat, membaca] Kota Madinah dari serangan kafir Quraisy
dan menanya berdasarkan rasa 3.2 Mengetahui sebab-sebab terjadinya Fathu
ingin tahu tentang dirinya, Makkah
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Menganalisis upaya yang dilakukan Nabi
kegiatannya, dan benda-benda Muhammad Saw. dalam membina
yang dijumpainya di rumah dan di masyarakat Madinah (sosial, ekonomi,
sekolah agama, dan pertahanan)
3.4 Memahami cara-cara Rasulullah Saw.
dalam menghindari pertumpahan
darah dengan kaum kafir Quraisy
dalam peristiwa Fathu Makkah
3 Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan keperwiraan Nabi
dalam bahasa yang jelas, Muhammad Saw. dalam mempertahankan
sistematis dan logis, dalam karya Kota Madinah dari serangan kafir Quraisy
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Menceritakan sebab-sebab terjadinya Fathu

105
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mencerminkan anak sehat, dan Makkah
dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan upaya yang dilakukan Nabi
mencerminkan perilaku anak Muhammad Saw. dalam membina
beriman dan berakhlak mulia masyarakat Madinah (sosial, ekonomi,
agama, dan pertahanan)
4.4 Menceritakan cara-cara Rasulullah Saw.
dalam menghindari pertumpahan darah
dengan kaum kafir Quraisy dalam
peristiwa Fathu Makkah

D.6. KELAS V SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menghayati peristiwa-peristiwa di akhir
agama yang dianutnya hayat Rasulullah Saw.
1.2 Mengamalkan contoh nilai-nilai positif
dari khalifah Abu Bakar as-Siddiq r.a.
1.3 Mengamalkan contoh nilai-nilai positif
dari khalifah Umar bin Khattab r.a.
2 Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan hikmah dari peristiwa akhir
disiplin, tanggung jawab, santun, hayat Rasulullah Saw.
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Merefleksikan nilai-nilai positif dari
berinteraksi dengan keluarga, kekhalifahan Abu Bakar as-Siddiq r.a.
teman, guru dan tetangganya serta dalam kehidupan sehari-hari
cinta tanah air. 2.3 Merefleksikan nilai-nilai positif dari
kekhalifahan Umar bin Khattab r.a. dalam
kehidupan sehari-hari

3 Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui peristiwa-peristiwa di akhir


dengan cara mengamati hayat Rasulullah Saw.
(mendengar, melihat, membaca) 3.2 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
dan menanya berdasarkan rasa khalifah Abu Bakar as-Siddiq r.a.
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
makhluk ciptaan Tuhan dan khalifah Umar bin Khattab r.a.
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4 Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan peristiwa-peristiwa di akhir
dalam bahasa yang jelas, hayat Rasulullah Saw.
sistematis dan logis, dalam karya 4.2 Menceritakan kepribadian Abu Bakar as-
yang estetis, dalam gerakan yang Siddiq r.a. dan perjuangannya dalam
mencerminkan anak sehat, dan dakwah Islam
dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan kepribadian Umar bin
mencerminkan perilaku anak Khattab dan perjuangannya dalam dakwah
beriman dan berakhlak mulia Islam

106
D.7. KELAS VI SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Mengamalkan nilai-nilai positif dari
agama yang dianutnya khalifah Usman bin Affan
1.2 Mengamalkan nilai-nilai positif dari
khalifah Ali bin Abi Talib
2 Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Merefleksikan nilai-nilai positif dari
disiplin, tanggung jawab, santun, khalifah Usman bin Affan dalam
peduli, dan percaya diri dalam kehidupan sehari-hari
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Merefleksikan nilai-nilai positif dari
teman, guru dan tetangganya serta khalifah Ali bin Abi Talib dalam
cinta tanah air kehidupan sehari-hari
3 Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
dengan cara mengamati khalifah Usman bin Affan
(mendengar, melihat, membaca) 3.2 Mengetahui contoh nilai-nilai positif dari
dan menanya berdasarkan rasa khalifah Ali bin Abi Talib
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4 Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan kepribadian Usman bin
dalam bahasa yang jelas, Affan dan perjuangannya dalam dakwah
sistematis, dan logis, dalam karya Islam
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Menceritakan kepribadian dan perjuangan
mencerminkan anak sehat, dan khalifah Ali bin Abi Talib dalam dakwah
dalam tindakan yang islam
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

D.8. SKI KELAS VI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menghayati sejarah perjuangan Sunan
agama yang dianutnya Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan
Sunan Giri.
1.2 Menghayati sejarah perjuangan Sunan
Bonang, Sunan Kalijaga dan Sunan Drajad
1.3 Menghayati sejarah perjuangan Sunan
Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung
Jati
2 Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Merefleksikan sejarah perjuangan Sunan
disiplin, tanggung jawab, santun, Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan
peduli, dan percaya diri dalam Sunan Giri dalam kehidupan sehari-hari.

107
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Merefleksikan sejarah perjuangan Sunan
teman, guru dan tetangganya serta Bonang, Sunan Kalijaga dan Sunan Drajad
cinta tanah air dalam kehidupan sehari-hari.
2.3 Merefleksikan sejarah perjuangan Sunan
Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung
Jati dalam kehidupan sehari-hari.
3 Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui sejarah perjuangan Sunan
dengan cara mengamati Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan
(mendengar, melihat, membaca) Sunan Giri.
dan menanya berdasarkan rasa 3.2 Mengetahui sejarah perjuangan Sunan
ingin tahu tentang dirinya, Bonang, Sunan Kalijaga dan Sunan Drajad
makhluk ciptaan Tuhan, dan 3.3 Mengetahui sejarah perjuangan Sunan
kegiatannya, dan benda-benda Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung Jati
yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah
4 Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan sejarah perjuangan Sunan
dalam bahasa yang jelas, Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel dan
sistematis, dan logis, dalam karya Sunan Giri.
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Menceritakan sejarah perjuangan Sunan
mencerminkan anak sehat, dan Bonang, Sunan Kalijaga dan Sunan Drajad
dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan sejarah perjuangan Sunan
mencerminkan perilaku anak Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung
beriman dan berakhlak mulia Jati

E. BAHASA ARAB
E.1. KELAS I SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa
agama yang dianutnya Arab merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa
Arab sebagai wujud syukur anugerah
Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, santun, keberadaan wujud benda melalui media
peduli, dan percaya diri dalam bahasa arab dalam berinteraksi dengan
berinteraksi dengan keluarga, keluarga, teman, guru dan tetangga
teman, guru, dan tetangganya
2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca)
.
‫ﻋﻤﻞ اﻟ َﻜ ْﺸﻒ؛ اﻟﺘﻌﺎرف؛ اﻷدوات‬
َ )
108
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, (‫اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ‬
makhluk ciptaan Tuhan, dan baik secara lisan maupun tulisan
kegiatannya, dan benda-benda 3.2 Mengenal makna dari ujaran kata
yang dijumpainya di rumah dan di . (mufradat) terkait topik:
sekolah
‫ﻋﻤﻞ اﻟ َﻜ ْﺸﻒ؛ اﻟﺘﻌﺎرف؛ اﻷدوات‬
َ )
(‫اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya
.
‫ﻋﻤﻞ اﻟ َﻜ ْﺸﻒ؛ اﻟﺘﻌﺎرف؛ اﻷدوات‬
َ )
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan (‫اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ‬
dalam tindakan yang
4.2 Menghafalkan makna dari ujaran kata
mencerminkan perilaku anak
. (mufradat) terkait topik:
beriman dan berakhlak mulia
‫ﻋﻤﻞ اﻟ َﻜ ْﺸﻒ؛ اﻟﺘﻌﺎرف؛ اﻷدوات‬
َ )
(‫اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif
‫ َﻏﺎﺋِـﺐ‬،‫ َﻣ ْﻮ ُﺟ ْـﻮد‬،‫ﺎﺿـﺮ‬ ِ ‫ ﺣ‬- ‫ﺑﺴﻢ اﷲ اﻟـﺮﲪﻦ اﻟـﺮﺣﻴﻢ – ﻧَـﻌﻤـﻞ اﻟ َﻜ ْﺸـﻒ‬
َ َْ
‫ ﺗَـ َﻌـﺎل إِ َﱃ‬-‫ـﺲ‬ ِ‫ اِﺟﻠ‬- ‫ ﻗِـﻒ‬- ‫ ﻋﺒـﺎرة اﻟﺘﺤﻴـﺎت اﻟﻴﻮﻣﻴـﺔ‬- ‫–أَﻳـﻦ ﻓُـﻼن؟‬
ْ ْ ْ َْ
- ، !‫اﻟﻜﺘَﺎب‬ ِ ‫ اُﻧْﻈُﺮ إِ َﱃ‬- ‫ اِﻓْـﺘﺢ ﻫ ِﺬ ِﻩ اﻟﺼ ْﻔﺤﺔ‬،‫اﻟﻜﺘﺎب‬ ِ ‫اﻷَﻣﺎم – اِﻓْـﺘﺢ‬
ْ َ َ َ ْ َ َ َْ َ
! ‫اِ ْﺳـﺘَ ِﻤ ْﻊ !اِ ْﺳـﺘَ ِﻤ ْﻊ َﺟﻴﱢ ًـﺪا‬، !‫ !اِ ْﲰَـﻊ‬- ‫اﻟﺴـﺒﱡـ ْﻮَرة‬ ِ ِ ِ
َ ‫!اُﻧْﻈُْﺮ إ َﱃ‬- ‫أَ ْﻏﻠ ْﻖ اﻟﻜﺘَﺎب‬
.‫ ﻃﻴّﺐ‬- ! ‫ اِﻗْـَﺮأ‬- ‫ ﻗُ ْﻞ‬،‫ﺐ‬ ْ
ِ ‫ أ‬،‫َﻋ ْﺪ – اِﺳﺄ َْل‬
‫َﺟ‬ ْ
ِ ‫أ‬-

E.2. KELAS I SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya bahasa arab dalam berinteraksi dengan
diri dalam berinteraksi dengan

109
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
keluarga, teman, guru, dan keluarga, teman, guru dan tetangga
tetangganya 2.2
Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara
mengamati (mendengar, ‫؛ أﲰﺎءاﻷﻳﺎم؛ ﺑﻌﺾ‬10 - 1‫)اﻟﻌﺪد‬
melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa (‫أﲰﺎءاﻟﻔﻮاﻛﻪ؛ ﺑﻌﺾ اﻷﻟﻮان‬
ingin tahu tentang dirinya,
baik secara lisan maupun tulisan
makhluk ciptaan Tuhan dan
3.2. Mengenal makna dari ujaran kata (mufradat)
kegiatannya, dan benda-benda
terkait topik:
yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah ‫؛ أﲰﺎءاﻷﻳﺎم؛ ﺑﻌﺾ‬10 - 1‫)اﻟﻌﺪد‬
(‫أﲰﺎءاﻟﻔﻮاﻛﻪ؛ ﺑﻌﺾ اﻷﻟﻮان‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
faktual dalam bahasa yang
jelas, sistematis dan logis, ‫؛ أﲰﺎءاﻷﻳﺎم؛ ﺑﻌﺾ‬10 - 1‫)اﻟﻌﺪد‬
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang (‫أﲰﺎءاﻟﻔﻮاﻛﻪ؛ ﺑﻌﺾ اﻷﻟﻮان‬
mencerminkan anak sehat, dan
4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata
dalam tindakan yang
(mufradat) terkait topik:
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia
‫؛ أﲰﺎءاﻷﻳﺎم؛ ﺑﻌﺾ‬10 - 1‫)اﻟﻌﺪد‬
(‫أﲰﺎءاﻟﻔﻮاﻛﻪ؛ ﺑﻌﺾ اﻷﻟﻮان‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif
– ‫ َﻏﺎﺋِﺐ‬،‫ َﻣ ْﻮ ُﺟ ْﻮد‬،‫ﺎﺿﺮ‬ ِ ‫ ﺣ‬- ‫ﺑﺴﻢ اﷲ اﻟﺮﲪﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ – ﻧَـﻌﻤﻞ اﻟ َﻜ ْﺸﻒ‬
َ َْ
‫ ﺗَـ َﻌـﺎل إِ َﱃ‬-‫ـﺲ‬ ِ ِ ِ
ْ ‫ ا ْﺟﻠ‬- ‫ـﻒ‬ ْ ‫ ﻗ‬- ‫ ﻋﺒـﺎرة اﻟﺘﺤﻴـﺎت اﻟﻴﻮﻣﻴـﺔ‬- ‫أَﻳْـﻦ َ◌ﻓُـﻼن؟‬
- !‫اﻟﻜﺘَـﺎب‬ ِ ‫ اُﻧْﻈُـﺮ إِ َﱃ‬- ‫ اِﻓْــﺘﺢ ﻫ ِـﺬ ِﻩ اﻟﺼـ ْﻔﺤﺔ‬،‫اﻟﻜﺘـﺎب‬ ِ ِ
ْ َ َ َ َْ َ ‫اﻷ ََﻣـﺎم – اﻓْــﺘَ ْﺢ‬
‫ اِ ْﺳـﺘَ ِﻤ ْﻊ !– اِ ْﺳـﺘَ ِﻤ ْﻊ‬- !‫اﻟﺴـﺒﱡـ ْﻮَرة ! اِ ْﲰَـﻊ‬ ِ ِ ِ
َ ‫ اُﻧْﻈُْـﺮ إ َﱃ‬-!‫أَ ْﻏﻠ ْـﻖ اﻟﻜﺘَـﺎب‬
.‫ ﻃﻴّﺐ‬- ! ْ‫ اِﻗْـَﺮأ‬- ‫ ﻗُ ْﻞ‬- ‫ﺐ‬ ِ ِ ِ
ْ ‫ أَﻋ ْﺪ – ا ْﺳﺄ َْل– أَﺟ‬-!‫َﺟﻴﱢ ًﺪا‬
E.3. KELAS II SEMESTER GANJIL

110
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya bahasa arab dalam berinteraksi dengan
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga
keluarga, teman, guru, dan
tetangganya 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara
mengamati [mendengar, ‫اﳌﺪرﺳﻲ؛ اﳌﺸﺮوﺑﺎت‬
ّ ‫أﻓﺮاد اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﻟﺰي‬
melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa ‫واﳌﺄﻛﻮﻻت ﰲ اﳌﻘﺼﻒ؛ ﻣﺼﻠﻰ اﳌﺪرﺳﺔ‬
ingin tahu tentang dirinya,
baik secara lisan maupun tulisan
makhluk ciptaan Tuhan dan
3.2. Mengenal makna dari ujaran kata (mufradat)
kegiatannya, dan benda-benda
terkait topik:
yang dijumpainya di rumah
dan di sekolah ‫اﳌﺪرﺳﻲ؛ اﳌﺸﺮوﺑﺎت‬
ّ ‫أﻓﺮاد اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﻟﺰي‬
‫واﳌﺄﻛﻮﻻت ﰲ اﳌﻘﺼﻒ؛ ﻣﺼﻠﻰ اﳌﺪرﺳﺔ‬
3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat) terkait
topik:
‫اﳌﺪرﺳﻲ؛ اﳌﺸﺮوﺑﺎت‬
ّ ‫أﻓﺮاد اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﻟﺰي‬
‫واﳌﺄﻛﻮﻻت ﰲ اﳌﻘﺼﻒ؛ ﻣﺼﻠﻰ اﳌﺪرﺳﺔ‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
faktual dalam bahasa yang
jelas, sistematis dan logis, ‫اﳌﺪرﺳﻲ؛ اﳌﺸﺮوﺑﺎت‬
ّ ‫أﻓﺮاد اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﻟﺰي‬
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang ‫واﳌﺄﻛﻮﻻت ﰲ اﳌﻘﺼﻒ؛ ﻣﺼﻠﻰ اﳌﺪرﺳﺔ‬
mencerminkan anak sehat, dan
4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata
dalam tindakan yang
(mufradat) terkait topik:
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia
‫اﳌﺪرﺳﻲ؛ اﳌﺸﺮوﺑﺎت‬
ّ ‫أﻓﺮاد اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﻟﺰي‬
111
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫واﳌﺄﻛﻮﻻت ﰲ اﳌﻘﺼﻒ؛ ﻣﺼﻠﻰ اﳌﺪرﺳﺔ‬
4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait
topik:
‫اﳌﺪرﺳﻲ؛ اﳌﺸﺮوﺑﺎت‬
ّ ‫أﻓﺮاد اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﻟﺰي‬
‫واﳌﺄﻛﻮﻻت ﰲ اﳌﻘﺼﻒ؛ ﻣﺼﻠﻰ اﳌﺪرﺳﺔ‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif
– ‫ َﻏﺎﺋِـﺐ‬،‫ َﻣ ْﻮ ُﺟ ْـﻮد‬،‫ﺎﺿﺮ‬ ِ ‫ ﺣ‬-‫ﺑﺴﻢ اﷲ اﻟﺮﲪﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ – ﻧَـﻌﻤﻞ اﻟ َﻜ ْﺸﻒ‬
َ َْ
‫ ﺗَـ َﻌﺎل إِ َﱃ اﻷ ََﻣﺎم‬-‫ﺲ‬ ِ‫ اِﺟﻠ‬- ‫ ﻗِﻒ‬- ‫ ﻋﺒﺎرة اﻟﺘﺤﻴﺎت اﻟﻴﻮﻣﻴﺔ‬- ‫أَﻳﻦ ﻓُﻼن؟‬
ْ ْ ْ َْ
‫أَ ْﻏﻠِ ْـﻖ‬- ، !‫اﻟﻜﺘَـﺎب‬ ِ ‫ اِﻓْـﺘﺢ ◌ﻫ ِـﺬ ِﻩ اﻟﺼـ ْﻔﺤﺔ– اُﻧْﻈُـﺮ إِ َﱃ‬،‫اﻟﻜﺘﺎب‬ ِ ‫–اِﻓْـﺘﺢ‬
ْ َ َ ْ َ َ َْ
! ‫ اِ ْﺳﺘَ ِﻤ ْﻊ َﺟﻴﱢ ًﺪا‬-! ‫ اِ ْﺳﺘَ ِﻤ ْﻊ‬،!‫ اِ ْﲰَﻊ‬- ! ‫اﻟﺴﺒﱡـ ْﻮَرة‬ ِ
َ ‫ اُﻧْﻈُْﺮ إ َﱃ‬- ! ‫اﻟﻜﺘَﺎب‬
ِ
! ‫ﺻ ْـﻮﺗَﻚ‬ ‫ـﻊ‬ ‫ﻓ‬‫ر‬ِ‫ اِﻗْـﺮأْ ! ﻃﻴﺐ– ﻫﻴﱠﺎ ﻧـ ْﻘﺮأْ !– ا‬- ‫ ﻗُﻞ‬،‫ أ َِﺟﺐ‬،‫َﻋﺪ – اِﺳﺄ َْل‬ ِ
َ ْْ َ ََ َ ّ َ ْ ْ ْ ْ ‫أ‬
ِ
!‫ُﺧَﺮى‬ْ ‫ َﲨْﻴـ ًﻌﺎ – ﺑﺎﻟـْ َﻤ ْﺠ ُﻤ ْﻮ َﻋﺔ – َﻣﱠﺮًة أ‬- ‫ َواﻵن أَﻧْﺖ‬/‫اﻵﻧﺪ ْوُرك‬
َ ‫ َو‬-
E.4. KELAS II SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, keberadaan wujud benda melalui media
santun, peduli, dan percaya bahasa arab dalam berinteraksi dengan
diri dalam berinteraksi keluarga, teman, guru dan tetangga
dengan keluarga, teman, guru
dan tetangganya 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengenal bunyi mufradat terkait topik:


faktual dengan cara
mengamati (mendengar, ‫آﻻت اﳌﻮاﺻﻼت؛ إﺷﺎرة اﳌﺮور؛ اﻷدوات ﰲ‬

112
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ‫اﻟﺒﻴﺖ‬
ingin tahu tentang dirinya, baik secara lisan maupun tulisan
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.2. Mengenal makna dari ujaran kata (mufradat)
kegiatannya, dan benda- terkait topik:
benda yang dijumpainya di
rumah dan di sekolah ‫آﻻت اﳌﻮاﺻﻼت؛ إﺷﺎرة اﳌﺮور؛ اﻷدوات ﰲ‬
‫اﻟﺒﻴﺖ‬
3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat) terkait topik:
‫آﻻت اﳌﻮاﺻﻼت؛ إﺷﺎرة اﳌﺮور؛ اﻷدوات ﰲ‬
‫اﻟﺒﻴﺖ‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
faktual dalam bahasa yang
jelas, sistematis dan logis, ‫آﻻت اﳌﻮاﺻﻼت؛ إﺷﺎرة اﳌﺮور؛ اﻷدوات ﰲ‬
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang ‫اﻟﺒﻴﺖ‬
mencerminkan anak sehat,
4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata
dan dalam tindakan yang
(mufradat) terkait topik:
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

‫آﻻت اﳌﻮاﺻﻼت؛ إﺷﺎرة اﳌﺮور؛ اﻷدوات ﰲ‬


‫اﻟﺒﻴﺖ‬
4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait
topik:

‫آﻻت اﳌﻮاﺻﻼت؛ إﺷﺎرة اﳌﺮور؛ اﻷدوات ﰲ‬


‫اﻟﺒﻴﺖ‬
Ungkapan Komunikatif Seperti:

- ‫ﺑﺴـﻢ اﷲ اﻟـﺮﲪﻦ اﻟـﺮﺣﻴﻢ – ﻧَـ ْﻌ َﻤـﻞ اﻟ َﻜ ْﺸـﻒ‬


‫ ﻋﺒـﺎرة‬- ‫ َﻏﺎﺋِﺐ – أَﻳْ َـﻦ ﻓُـﻼن؟‬،‫ﻣ ْﻮ ُﺟ ْﻮد‬،‫ـﺮ‬ ِ
َ ‫َﺣﺎﺿ‬
‫ ﺗَـ َﻌﺎل إِ َﱃ‬-‫ﺲ‬ ِ‫ اِﺟﻠ‬- ‫ ﻗِﻒ‬- ‫اﻟﺘﺤﻴﺎت اﻟﻴﻮﻣﻴﺔ‬
ْ ْ ْ

113
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

- ‫اﻟﺼ ْﻔ َﺤﺔ‬ ِِ ِ ِ ِ
َ ‫ اﻓْـﺘَ ْﺢ َﻫﺬﻩ‬،‫اﻷ ََﻣﺎم – اﻓْـﺘَ ْﺢ اﻟﻜﺘَﺎب‬
ِ ‫أَ ْﻏﻠِـﻖ‬- ، !‫اﻟﻜﺘـﺎب‬ ِ
! ‫اﻟﻜﺘَـﺎب‬ ْ َ ‫اُﻧْﻈُ ْـﺮ إِ َﱃ‬
! – ‫اِ ْﺳـﺘَ ِﻤ ْﻊ‬، !‫ اِ ْﲰَـﻊ‬- ! ‫اﻟﺴـﺒﱡـ ْﻮَرة‬ ِ
َ ‫اُﻧْﻈُْـﺮإ َﱃ‬
‫ ﻗُ ْﻞ‬،‫ﺐ‬ ِ ‫ أ‬،‫َﻋ ْﺪ – اِﺳﺄ َْل‬
‫َﺟ‬ ِ ‫ أ‬- ! ‫اِﺳﺘ ِﻤﻊ ﺟﻴﱢ ًﺪا‬
ْ ْ َ ْ َْ
ِ ِ
! ‫ﺻ ْﻮﺗَﻚ‬ َ ‫ ا ْرﻓَ ْﻊ‬- ! ْ‫ َﻫﻴﱠﺎﻧَـ ْﻘَﺮأ‬- ‫ ! ﻃﻴّﺐ‬-ْ‫اﻗْـَﺮأ‬-
َِ - ‫واﻵن أَﻧْـﺖ‬/ ‫ واﻵن دورك‬-
– ‫ﲨْﻴـ ًﻌـﺎ‬ َ َُْ َ
!‫ُﺧَﺮى‬ ْ ‫ َﻣﱠﺮًة أ‬- ‫ﺑﺎﻟـْ َﻤ ْﺠ ُﻤ ْﻮ َﻋﺔ‬
E.5. KELAS III SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa
agama yang dianutnya Arab merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa
Arab sebagai wujud syukur anugerah
Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, santun, keberadaan wujud benda melalui media
peduli, dan percaya diri dalam bahasa arab dalam berinteraksi dengan
berinteraksi dengan keluarga, keluarga, teman, guru dan tetangga
teman, guru dan tetangganya
2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1. Mengenal bunyi mufradat terkait topik:
dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca) ‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, ‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬
makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda
3.2. Mengenal makna dari ujaran kata
yang dijumpainya di rumah dan di
(mufradat)terkait topik:

114
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sekolah
‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬
‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬
3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat)terkait
topik:
‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬
‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬
3.4 Memahami mufradat dan teks sederhana
terkait topik:
‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬
‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya ‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan ‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬
dalam tindakan yang
4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata
mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia (mufradat) terkait topik:

‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬


‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬
4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait
topik:

‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬


‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬
4.4 Mempraktikkan kegiatan menyalin
mufradat dan teks sederhana terkait topik:

‫أﲰﺎء اﻟﺪرس؛ أﻋﻀﺎء اﻟﻮﺿﻮء؛ اﻟﺼﻠﻮات‬


‫اﳋﻤﺲ؛ أﲰﺎء اﻷﻣﺮاض‬

115
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Ungkapan Seperti:
Komunikatif ِ ‫ ﺣ‬-‫ﺑﺴـﻢ اﷲ اﻟـﺮﲪﻦ اﻟـﺮﺣﻴﻢ – ﻧَـﻌﻤـﻞ اﻟ َﻜ ْﺸـﻒ‬
،‫ َﻣ ْﻮ ُﺟ ْـﻮد‬،‫ﺎﺿـﺮ‬ َ َْ
ِ ِ ِ
‫ـﺲ‬
ْ ‫ ا ْﺟﻠ‬- ‫ـﻒ‬ ْ ‫ ﻗ‬- ‫ ﻋﺒـﺎرة اﻟﺘﺤﻴـﺎت اﻟﻴﻮﻣﻴـﺔ‬- ‫ أَﻳْﻦ َ◌ﻓُﻼن؟‬- ‫َﻏﺎﺋِﺐ‬
ِِ ِ ِ ِ
‫ اُﻧْﻈُْﺮ‬- ‫اﻟﺼ ْﻔ َﺤﺔ‬ َ ‫ اﻓْـﺘَ ْﺢ َﻫﺬﻩ‬،‫–ﺗَـ َﻌﺎل إِ َﱃ اﻷ ََﻣﺎم – اﻓْـﺘَ ْﺢ اﻟﻜﺘَﺎب‬
‫ اِ ْﲰَـﻊ‬- ! ‫اﻟﺴـﺒﱡـ ْﻮَرة‬ ِ ِ ِ ِ ِ
َ ‫إ َﱃ اﻟﻜﺘَـﺎب ! – أَ ْﻏﻠ ْـﻖ اﻟﻜﺘَـﺎب !اُﻧْﻈُْـﺮ إ َﱃ‬
- !ْ‫ اِﻗْـ َـﺮأ‬- ‫ ﻗُ ْـﻞ‬،‫ﺐ‬ ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ
ْ ‫ أَﺟ‬،‫ أَﻋ ْﺪ – ا ْﺳﺄ َْل‬-!‫ا ْﺳﺘَﻤ ْﻊ !ا ْﺳﺘَﻤ ْﻊ َﺟﻴﱢ ًﺪا‬،!
.‫ﻃﻴّﺐ‬
َِ - ‫واﻵن أَﻧْـﺖ‬/ ‫ واﻵن دورك‬- ! ‫ اِرﻓَـﻊ ﺻـﻮﺗَﻚ‬- !ْ‫ﻫﻴﱠﺎ ﻧَـ ْﻘﺮأ‬
‫ﲨْﻴـ ًﻌـﺎ‬ َ ُْ َ َ َْ ْ ْ َ َ
ِ
َ‫ َﻫﺎت – َﺟـﺎء‬،‫ أ َْﻋﻄ ِ ْﲏ‬- ! ‫ ! ُﺧ ْﺬ‬- ‫ُﺧَﺮى‬ ْ ‫–ﺑﺎﻟـْ َﻤ ْﺠ ُﻤ ْﻮ َﻋﺔ – َﻣﱠﺮًة أ‬
!‫ ﺑِ ُﺴْﺮ َﻋﺔ‬- ‫اﳊﻤﺪﷲ‬-‫اﺣﺔ اِﻧْـﺘَـ َﻬﻰ َد ْر ُﺳﻨَﺎ‬ ِ ‫وﻗْﺖ‬
َ ‫اﻻﺳ َﱰ‬
ْ ُ َ
E.6. KELAS III SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa
ajaran agama yang dianutnya Arab merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa
Arab sebagai wujud syukur anugerah Allah
SWT
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap
disiplin, tanggung jawab, santun, keberadaan wujud benda melalui media
peduli, dan percaya diri dalam bahasa arab dalam berinteraksi dengan
berinteraksi dengan keluarga, keluarga, teman, guru dan tetangga
teman, guru dan tetangganya
Membiasakan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, dan percaya diri dalam
berinteraksi menggunakan bahasa arab
dengan keluarga, teman, dan guru
2.2
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1. Mengenal bunyi mufradat terkait topik:
dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca) ‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬

116
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, ‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.2. Mengenal makna dari ujaran kata
kegiatannya, dan benda-benda (mufradat) terkait topik:
yang dijumpainya di rumah dan
di sekolah ‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬
‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
3.3 Mengenal ujaran kata (mufradat) terkait
topik:
‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬
‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
3.4 Memahami mufradat dan teks sederhana
terkait topik:
‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬
‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1. Menirukan bunyi mufradat terkait topik:
dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya ‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬
yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan ‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
dalam tindakan yang
4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata
mencerminkan perilaku anak
(mufradat) terkait topik
beriman dan berakhlak mulia

‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬


‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
4.3 Melafalkan ujaran kata (mufradat) terkait
topik:

‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬


‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
4.4 Mempraktekkan kegiatan menyalin
mufradat dan teks sederhana terkait topik:

‫أﻋﻀﺎء اﻷﺳﺮة ﺣﺎﻟﺔ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ ﻣﻨﺎﻇﺮ‬


117
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫اﻟﻌﺎﱂ؛ أﲰﺎء اﳊﻴﻮاﻧﺎت‬
Ungkapan Seperti:
Komunikatif
– ‫ َﻏﺎﺋِـﺐ‬،‫ َﻣ ْﻮ ُﺟ ْـﻮد‬،‫ﺎﺿـﺮ‬ ِ ‫ ﺣ‬-‫ﺑﺴـﻢ اﷲ اﻟـﺮﲪﻦ اﻟـﺮﺣﻴﻢ – ﻧَـﻌﻤـﻞ اﻟ َﻜـﺶ‬
َ ْ َْ
‫ـﺲ – ﺗَـ َﻌـﺎل إِ َﱃ‬ ِ‫ اِﺟﻠ‬- ‫ ﻗِـﻒ‬- ‫ ﻋﺒـﺎرة اﻟﺘﺤﻴـﺎت اﻟﻴﻮﻣﻴـﺔ‬- ‫أَﻳـﻦ ◌ﻓُـﻼن؟‬
ْ ْ ْ َ ْ
–!‫اﻟﻜﺘَـﺎب‬ ِ ‫ اُﻧْﻈُـﺮ إِ َﱃ‬- ‫ اِﻓْــﺘﺢ ﻫ ِـﺬ ِﻩ اﻟﺼـ ْﻔﺤﺔ‬،‫اﻟﻜﺘـﺎب‬ ِ ِ
ْ َ َ َ َْ َ ‫اﻷ ََﻣـﺎم – اﻓْــﺘَ ْﺢ‬
‫ اِ ْﺳـﺘَ ِﻤ ْﻊ!– اِ ْﺳـﺘَ ِﻤ ْﻊ‬،!‫ اِ ْﲰَـﻊ‬-! ‫اﻟﺴـﺒﱡـ ْﻮَرة‬
َ ‫ﱃ‬
َ ِ‫ اُﻧْﻈُـﺮ إ‬- !‫اﻟﻜﺘَـﺎب‬
ْ
ِ ‫أَ ْﻏﻠِـﻖ‬
ْ
.‫ ﻃﻴّﺐ‬- !ْ‫ اِﻗْـَﺮأ‬- ‫ ﻗُ ْﻞ‬،‫ﺐ‬ ِ ِ ِ
ْ ‫ أَﺟ‬،‫ أَﻋ ْﺪ – ا ْﺳﺄ َْل‬- !‫َﺟﻴﱢ ًﺪا‬
– ‫ﲨْﻴـ ًﻌـﺎ‬ َِ - ‫واﻵن أَﻧْـﺖ‬/ ‫واﻵن دورك‬- !‫ﻫﻴﱠـﺎ ﻧَـ ْﻘـﺮأْ! –اِرﻓَـﻊ ﺻـﻮﺗَﻚ‬
َ ُْ َ َ َْ ْ ْ َ َ
‫ـﺖ‬ُ ْ‫ َﻫـﺎت – َﺟـﺎءَ َوﻗ‬،‫ـﲏ‬ ِ ‫ أ َْﻋ ِﻄ‬- !‫ ! ُﺧـ ْﺬ‬- ‫ُﺧ َـﺮى‬ ْ ‫ﺑﺎﻟـْ َﻤ ْﺠ ُﻤ ْﻮ َﻋﺔ – َﻣـﱠﺮةً أ‬
ْ
!‫ ﺑِ ُﺴْﺮ َﻋﺔ‬- ‫اﳊﻤﺪﷲ‬-‫اﺣﺔ اِﻧْـﺘَـ َﻬﻰ َد ْر ُﺳﻨَﺎ‬ ِ
َ ‫اﻻﺳ َﱰ‬
ْ
E.7. KELAS IV SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap keberadaan
jujur, disiplin, tanggung wujud benda melalui media bahasa arab dalam
jawab, santun, peduli, dan berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
percaya diri dalam tetangga
berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin, tanggung
tetangganya jawab, dan percaya diri dalam berinteraksi
menggunakan bahasa arab dengan keluarga,
teman, dan guru

3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase, dan


faktual dengan cara kalimat sederhanaterkait topik:
mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan ‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬

118
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, ‫اﳌﻬﻨﺔ‬
makhluk ciptaan Tuhan dan baik secara lisan maupun tertulis
kegiatannya, dan benda- 3.2. Menemukan makna dari ujaran kata, frase, dan
benda yang dijumpainya di kalimat sederhana terkait topik:
rumah dan di sekolah
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬
‫اﳌﻬﻨﺔ‬
3.3. Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik :
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬
‫اﳌﻬﻨﺔ‬
3.4 Memahami kata, frase dan kalimat sederhana
secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬
‫اﳌﻬﻨﺔ‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, ‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, ‫اﳌﻬﻨﺔ‬
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak
4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata, frase, dan
beriman dan berakhlak mulia
kalimat bahasa Arab terkait topik:
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬
‫اﳌﻬﻨﺔ‬
4.3. Memperagakan kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬
‫اﳌﻬﻨﺔ‬
4.4. Mendemonstrasikan kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait topik:

119
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ؛ اﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ؛ أﺻﺤﺎب‬
‫اﳌﻬﻨﺔ‬
Tarkib: ِ –‫ اﻟﻌﻠﻢ واﻻﺳﻢ اﳌﻔﺮد؛ ﺿﻤﺎﺋﺮ)أﻧﺎ–أﻧﺖ‬+ ‫اﺳﻢ اﻹﺷﺎرة‬
+ (‫أﻧﺖ–ﻫﻮ–ﻫﻲ‬
‫ﻫﻞ‬- ‫ﻣﺎ‬- ‫ ﻣﻦ‬: ‫اﻟﻌﻠﻢ واﻻﺳﻢ اﳌﻔﺮد؛ اﻻﺳﺘﻔﻬﺎم‬
E.8. KELAS IV SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap keberadaan
jujur, disiplin, tanggung wujud benda melalui media bahasa arab dalam
jawab, santun, peduli, dan berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
percaya diri dalam tetangga
berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, dan 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin, tanggung
tetangganya jawab, dan percaya diri dalam berinteraksi
menggunakan bahasa arab dengan keluarga,
teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dengan cara kalimat sederhanaterkait topik:
mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan ‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
menanya berdasarkan rasa baik secara lisan maupun tertulis
ingin tahu tentang dirinya, 3.2. Menemukan makna dari ujaran kata, frase, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan kalimat sederhana terkait topik :
kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di ‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
rumah dan di sekolah
3.3. Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
3.4 Memahami kata, frase dan kalimat sederhana
secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:

120
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, ‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
dalam gerakan yang 4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata, frase, dan
mencerminkan anak sehat, kalimat bahasa Arab terkait topik:
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak ‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
beriman dan berakhlak mulia
4.3. Memperagakan kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
4.4. Mendemonstrasikan kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫اﻟﻌﻨﻮان؛ أﻓﺮاد اﻷﺳﺮة؛ اﻷﺳﺮة ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
Tarkib:
‫ ﰲ‬: ‫أﻳﻦ؟ واﳉﺎر‬: ‫ واﻟﻀﻤﺎﺋﺮ اﳌﺘﺼﻠﺔ اﳌﻔﺮدة؛ اﻻﺳﺘﻔﻬﺎم‬10 – 1‫اﻷرﻗﺎم‬
E.9. KELAS V SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap keberadaan
jujur, disiplin, tanggung wujud benda melalui media bahasa arab dalam
jawab, santun, peduli, dan berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
percaya diri dalam tetangga
berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin, tanggung
keluarga, teman, guru dan jawab, dan percaya diri dalam berinteraksi
tetangganya menggunakan bahasa arab dengan keluarga,
teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dengan cara kalimat sederhanaterkait topik:
mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan ‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬
menanya berdasarkan rasa baik secara lisan maupun tertulis
ingin tahu tentang dirinya, 3.2. Menemukan makna dari ujaran kata, frase, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan kalimat sederhana terkait topik:
kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di ‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬
rumah dan di sekolah
3.3. Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬

121
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.4 Memahami kata, frase dan kalimat sederhana
secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, ‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬
dalam gerakan yang 4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata, frase, dan
mencerminkan anak sehat, kalimat bahasa Arab terkait topik:
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak ‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬
beriman dan berakhlak mulia
4.3. Memperagakan kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬
4.4. Mendemonstrasikan kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫ﻏﺮﻓﺔ اﳉﻠﻮس واﳌﺬاﻛﺮة؛ ﰲ اﳊﺪﻳﻘﺔ؛ اﻷﻟﻮان‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat
Tarkib:
(‫ )اﻟﺼﻔﺎت‬+ ‫ اﻻﺳﻢ‬+ ‫اﻹﺷﺎرة ﻟﻠﻤﻔﺮد‬
E.10. KELAS V SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap keberadaan
jujur, disiplin, tanggung wujud benda melalui media bahasa arab dalam
jawab, santun, peduli, dan berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
percaya diri dalam tetangga
berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin, tanggung
keluarga, teman, guru dan jawab, dan percaya diri dalam berinteraksi
tetangganya menggunakan bahasa arab dengan keluarga,
teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dengan cara kalimat sederhana terkait topik:
mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan ‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬

122
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, ‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
makhluk ciptaan Tuhan dan baik secara lisan maupun tertulis
kegiatannya, dan benda- 3.2. Menemukan makna dari ujaran kata, frase, dan
benda yang dijumpainya di kalimat sederhana terkait topik:
rumah dan di sekolah
‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬
‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
3.3. Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬
‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
3.4 Memahami kata, frase, dan kalimat sederhana
secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬
‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, ‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, ‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
dan dalam tindakan yang
4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata, frase, dan
mencerminkan perilaku anak
kalimat bahasa Arab terkait topik:
beriman dan berakhlak mulia
‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬
‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
4.3. Memperagakan kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬
‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
4.4. Mendemonstrasikan kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫ﰲ اﻟﻔﺼﻞ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﰲ ﻣﻜﺘﺒﺔ‬
123
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫اﻷدوات اﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺔ؛ ﰲ اﳌﻘﺼﻒ‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat

‫اﳌﺒﺘﺪأ واﳋﱪ )اﳉﻬﺎت(؛ اﳋﱪ اﳌﻘﺪم واﳌﺒﺘﺪأ‬


Tarkib:

E.11. KELAS VI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap keberadaan
jujur, disiplin, tanggung wujud benda melalui media bahasa arab dalam
jawab, santun, peduli, dan berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
percaya diri dalam tetangga
berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin, tanggung
keluarga, teman, guru dan jawab, dan percaya diri dalam berinteraksi
tetangganya menggunakan bahasa arab dengan keluarga,
teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dengan cara kalimat sederhanaterkait topik:

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan
‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
kegiatannya, dan benda- baik secara lisan maupun tertulis
benda yang dijumpainya di 3.2. Menemukan makna dari ujaran kata, frase, dan
rumah dan di sekolah kalimat sederhana terkait topik:

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
3.3. Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik :

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
3.4 Memahami kata, frase dan kalimat sederhana
secara lisan dan tertulis terkait topik:

124
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang
‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
mencerminkan perilaku anak 4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata, frase, dan
beriman dan berakhlak mulia kalimat bahasa Arab terkait topik:

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
4.3. Memperagakan kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
4.4. Mendemonstrasikan kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait topik:

‫أﻋﻤﺎﻟﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ وﰲ اﻟﺒﻴﺖ؛ ﻛﻢ اﻟﺴﺎﻋﺔ‬


‫وﰲ أي ﺳﺎﻋﺔ؛ ﺗﻌﻠﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat
Tarkib:
‫اﻷﻓﻌﺎل اﳌﻀﺎرﻋﺔ وأﻓﻌﺎل اﻷﻣﺮ‬
E.12. KELAS VI SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menerima dan meyakini bahwa bahasa Arab
ajaran agama yang dianutnya merupakan anugerah Allah SWT.
1.2 Menjalankan dan mengamalkan bahasa Arab
sebagai wujud syukur anugerah Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku 2.1 Memotivasi rasa ingin tahu terhadap keberadaan
jujur, disiplin, tanggung wujud benda melalui media bahasa arab dalam

125
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
jawab, santun, peduli, dan berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
percaya diri dalam tetangga
berinteraksi dengan 2.2 Membiasakan perilaku jujur, disiplin, tanggung
keluarga, teman, guru dan jawab, dan percaya diri dalam berinteraksi
tetangganya menggunakan bahasa arab dengan keluarga,
teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan 3.1. Mengidentifikasi bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dengan cara kalimat sederhanaterkait topik:
mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan ‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
menanya berdasarkan rasa baik secara lisan maupun tertulis
ingin tahu tentang dirinya, 3.2. Menemukan makna dari ujaran kata, frase, dan
makhluk ciptaan Tuhan dan kalimat sederhana terkait topik:
kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di ‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
rumah dan di sekolah
3.3. Memahami bentuk kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
3.4 Memahami kata, frase, dan kalimat sederhana
secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
4. Menyajikan pengetahuan 4.1. Mempraktikkan bunyi huruf, kata, frase, dan
faktual dalam bahasa yang kalimat bahasa Arab terkait topik:
jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, ‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
dalam gerakan yang 4.2. Menghafalkan makna dari ujaran kata, frase, dan
mencerminkan anak sehat, kalimat bahasa Arab terkait topik:
dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak ‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
beriman dan berakhlak mulia
4.3. Memperagakan kata, frase, dan kalimat
sederhana terkait topik:
‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
4.4. Mendemonstrasikan kata, frase, dan kalimat
sederhana secara lisan dan tertulis terkait topik:
‫اﻟﻮاﺟﺐ اﳌﻨﺰﱄ؛ اﻟﻨﺰﻫﺔ‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat
Tarkib:
‫اﻷﻓﻌﺎل اﳌﺎﺿﻴﺔ‬

126
BAB IV
KOMPETENSI INTI (KI) DAN KOMPETENSI DASAR (KD)
TINGKAT MADRASAH TSANAWIYAH (MTs)

A. AL-QUR’AN HADIS
A.1. KELAS VII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Meyakini Al-Qur’an dan hadis sebagai
ajaran agama yang dianutnya pedoman hidup
1.2 Meyakini isi kandungan hadis tentang
iman dan hadis tentang ibadah yang
diterima Allah adalah yang dilakukan
dengan ikhlas.
1.3 Menghayati kandungan Q.S. al-Fwtipah
(1), an-Nws (114), al-Falaq (113) dan
al-Ikhlws (112) tentang keesaan Allah
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Memiliki perilaku mencintai Al-Qur’an
perilaku jujur, disiplin, tanggung dan hadis dalam kehidupan
jawab, peduli (toleransi, gotong 2.2 Terbiasa beribadah dan berdoa sebagai
royong), santun, percaya diri, penerapan isi kandungan Q.S. al-
dalam berinteraksi secara efektif Fwtipah (1), an-Nws (114), al-Falaq
dengan lingkungan sosial dan (113) dan al-Ikhlws (112) dalam
alam dalam jangkauan pergaulan kehidupan sehari-hari
dan keberadaannya 2.3 Terbiasa beribadah sebagai penerapan
isi kandungan hadis tentang ibadah
yang diterima Allah
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami kedudukan Al-Qur’an dan
(faktual, konseptual, dan hadis sebagai pedoman hidup umat
prosedural) berdasarkan rasa manusia
ingin tahunya tentang ilmu 3.2 Memahami isi kandungan Q.S. al-
pengetahuan, teknologi, seni, Fwtipah (1), an-Nws (114), al-Falaq
budaya terkait fenomena dan (113) dan al-Ikhlws (112) tentang tauhid
kejadian tampak mata dalam konsep Islam
3.3 Memahami keterkaitan isi kandungan
hadis tentang iman riwayat Ali bin Abi
Talib dari Ibnu Majah
‫)اﻹﳝﺎن ﻣﻌﺮﻓﺔ ﺑﺎﻟﻘﻠﺐ وﻗﻮل ﺑﺎﻟﻠﺴﺎن وﻋﻤﻞ‬
(‫ﺑﺎﻷرﻛﺎن‬
dan hadis riwayat Muslim dari Umar
bin Khattab
‫)ﻗﺎل ﻓﺄﺧﱪﱏ ﻋﻦ اﻹﳝﺎن ﻗﺎل أن ﺗﺆﻣﻦ‬

127
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
( ... ‫ﺑﺎﷲ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Abu
Hurairah
‫)اﻹﳝﺎن ﺑﻀﻊ وﺳﺒﻌﻮن ﺷﻌﺒﺔ ﻓﺄﻓﻀﻠﻬﺎﻗﻮل‬
(... ‫ﻻاﻟﻪ إﻻ اﷲ‬
dan hadis tentang ibadah yang diterima
Allah hadis riwayat Al-Bazzar dari Ai-
uappaq:

‫)ﻗﺎل اﷲ ﺗﻌﺎﱃ أﻧﺎ ﺧﲑ ﺷﺮﻳﻚ ﻓﻤﻦ‬


‫أﺷﺮك ﻣﻌﻲ ﺷﺮﻳﻜﺎ ﻓﻬﻮ ﻟﻠﺸﺮﻳﻜﻲ‬
(....‫"أﻳﻬﺎ اﻟﻨﺎس اﺧﻠﺼﻮا أﻋﻤﺎﻟﻜﻢ ﷲ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Aisyah
(‫)ﻣﻦ ﻋﻤﻞ ﻋﻤﻼ ﻟﻴﺲ ﻋﻠﻴﻪ أﻣﺮﻧﺎ ﻓﻬﻮ رد‬
dalam fenomena kehidupan dan
akibatnya
4. Mengolah, menyaji dan menallar 4.1 Mempraktikkan cara hidup yang sesuai
dalam ranah konkret dengan Al Qur’an dan hadis
(menggunakan, mengurai, 4.2 Menunjukkan sikap orang yang
merangkai, memodifikasi, dan memiliki tauhid sesuai isi kandungan
membuat) dan ranah abstrak Q.S. al-Fwtipah (1), an-Nws (114), al-
(menulis, membaca, Falaq (113) dan al-Ikhlws (112).
menghitung, menggambar, dan 4.3 Menunjukkan sikap orang yang
mengarang) sesuai dengan yang beribadah didasari keikhlasan sesuai
dipelajari di sekolah dan sumber hadis tentang iman riwayat Ali bin Abi
lain yang sama dalam sudut Thalib dari Ibnu Majah:
pandang/teori
‫)اﻹﳝﺎن ﻣﻌﺮﻓﺔ ﺑﺎﻟﻘﻠﺐ وﻗﻮل ﺑﺎﻟﻠﺴﺎن وﻋﻤﻞ‬
(‫ﺑﺎﻷرﻛﺎن‬
dan hadist riwayat Muslim dari Umar
bin Khattab:

‫)ﻗﺎل ﻓﺄﺧﱪﱏ ﻋﻦ اﻹﳝﺎن ﻗﺎل أن ﺗﺆﻣﻦ‬


( ... ‫ﺑﺎﷲ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Abu

128
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
Hurairah:

‫)اﻹﳝﺎن ﺑﻀﻊ وﺳﺒﻌﻮن ﺷﻌﺒﺔ ﻓﺄﻓﻀﻠﻬﺎﻗﻮل‬


(... ‫ﻻاﻟﻪ إﻻ اﷲ‬
dan hadis tentang ibadah yang diterima
Allah riwayat Al-Bazzar dari Adh-
Dhahlaq:

‫)ﻗﺎل اﷲ ﺗﻌﺎﱃ أﻧﺎ ﺧﲑ ﺷﺮﻳﻚ ﻓﻤﻦ‬


‫أﺷﺮك ﻣﻌﻲ ﺷﺮﻳﻜﺎﻓﻬﻮﻟﻠﺸﺮﻳﻜﻲ "أﻳﻬﺎ‬
(....‫اﻟﻨﺎس اﺧﻠﺼﻮا أﻋﻤﺎﻟﻜﻢ ﷲ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Aisyah
(‫)ﻣﻦ ﻋﻤﻞ ﻋﻤﻼ ﻟﻴﺲ ﻋﻠﻴﻪ أﻣﺮﻧﺎ ﻓﻬﻮ رد‬

A.2. KELAS VII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Menyadari pentingnya sikap tasamuh
ajaran agama yang dianutnya 1.2 Meyakini pentingnya sikap optimis dan
istiqamah dalam berdakwah
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Memiliki sikap tasamuh sesuai isi
perilaku jujur, disiplin, tanggung kandungan Q.S. al- Kwfiryn (109), Q.S.
jawab, peduli (toleransi, gotong al-Bayyinah (98), dan hadis tentang
royong), santun, percaya diri, toleransi dalam kehidupan sehari-hari
dalam berinteraksi secara efektif 2.2 Memiliki sikap optimis dan istiqamah
dengan lingkungan sosial dan dalam berdakwah sesuai isi kandungan
alam dalam jangkauan pergaulan Q.S. al-Lahab (111) dan Q.S an-Nasr
dan keberadaannya (110) dalam kehidupan sehari-hari

129
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami isi kandungan Q.S. al-
(faktual, konseptual, dan Kwfiryn (109), Q.S al-Bayyinah (98)
prosedural) berdasarkan rasa tentang toleransi dan membangun
ingin tahunya tentang ilmu kehidupan umat beragama dan hadis
pengetahuan, teknologi, seni, riwayat Ahmad, At-Tirmzi, Ibnu
budaya terkait fenomena dan Hibban, Al-Hakim, Al-Baihaqi dari
kejadian tampak mata Ibnu Umar r.a.
‫ﺧﲑ اﻻﺻﺤﺎب ﻋﻨﺪ اﷲ ﺧﲑﻫﻢ‬
‫ﻟﺼﺎﺣﺒﻪ وﺧﲑ اﳉﲑان ﻋﻨﺪ اﷲ ﺧﲑﻫﻢ‬
‫ﳉﺎرﻩ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Anas
bin Malik
‫واﻟﺬى ﻧﻔﺴﻰ ﺑﻴﺪﻩ ﻻ ﻳﺆﻣﻦ ﻋﺒﺪ ﺣﱴ‬
‫ﳛﺐ ﳉﺎرﻩ ﻣﺎﳛﺐ ﻟﻨﻔﺴﻪ‬
3.2 Memahami isi kandungan Q.S. al-
Lahab (111) dan Q.S an-Nasr (110)
tentang problematika dakwah
4. Mengolah, menyaji dan menallar 4.1 Menerapkan hukum bacaan Qalqalah
dalam ranah konkret dalam Q.S. al-Bayyinah(98), al- al-
(menggunakan, mengurai, Kwfiryn (109), dan Al-Qur’an surah-
merangkai, memodifikasi, dan surah pendek pilihan
membuat) dan ranah abstrak 4.2 Mendemonstrasikan sikap tasammuh
(menulis, membaca, (toleran) dalam membangun kehidupan
menghitung, menggambar, dan beragama sesuai hadis riwayat Ahmad,
mengarang) sesuai dengan yang At-Tirmzi, Ibnu Hibban, Al-Hakim, Al-
dipelajari di sekolah dan sumber Baihaqi dari Ibnu Umar r.a.
lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
‫ﺧﲑ اﻻﺻﺤﺎب ﻋﻨﺪ اﷲ ﺧﲑﻫﻢ‬
‫ﻟﺼﺎﺣﺒﻪ وﺧﲑ اﳉﲑان ﻋﻨﺪ اﷲ ﺧﲑﻫﻢ‬
‫ﳉﺎرﻩ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Anas bin
Malik
‫واﻟﺬى ﻧﻔﺴﻰ ﺑﻴﺪﻩ ﻻ ﻳﺆﻣﻦ ﻋﺒﺪ ﺣﱴ‬
‫ﳛﺐ ﳉﺎرﻩ ﻣﺎﳛﺐ ﻟﻨﻔﺴﻪ‬

130
A.3. KELAS VIII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Meyakini bahwa setiap rezeki telah
ajaran agama yang ditentukan Allah
dianutnya 1.1 Menghayati keutamaan tolong-menolong
dan menyantuni anak yatim

2. Menghargai dan menghayati 2.1 Memiliki sikap peduli sebagai


perilaku jujur, disiplin, tanggung implementasi dari pemahaman Q.S. al-
jawab, peduli (toleransi, gotong Kaufar (108) dan Q.S. al-Mw‘yn (107)
royong), santun, percaya diri, 2.2.Memiliki sikap tolong menolong dan
dalam berinteraksi secara efektif mencintai anak yatim sesuai isi
dengan lingkungan sosial dan kandungan Al-Qur’an dan hadis
alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan 3.1. Memahami isi kandungan Q.S. al-
pengetahuan (faktual, Quraisy dan Q.S. al-Insyirwp (94) tentang
konseptual, dan prosedural) ketentuan rezeki dari Allah
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.2 Memahami isi kandungan Q.S. al-Kaufar
tentang ilmu pengetahuan, (108) dan Q.S. al-Mw‘yn (107) tentang
teknologi, seni, budaya terkait kepedulian sosial dan isi kandungan hadis
fenomena dan kejadian tampak tentang perilaku tolong-menolong riwayat
mata Al-Bukhari dari Abdullah Ibnu Umar
(... ‫)اﳌﺴﻠﻢ أﺧﻮاﳌﺴﻠﻢ ﻻﻳﻈﻠﻤﻪ وﻻﻳﺴﻠﻤﻪ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Abu
Hurairah
‫)ﻣﻦ ﻧﻔﺲ ﻋﻦ ﻣﺆﻣﻦ ﻛﺮﺑﺔ ﻧﻔﺲ اﷲ ﻋﻨﻪ‬
(.... ‫ﻛﺮﺑﺔ‬
dan hadis tentang mencintai anak yatim
riwayat Al-Bukhari dari Sahl bin Saad
(... ‫)أﻧﺎوﻛﺎﻓﻞ اﻟﻴﺘﻴﻢ‬
dan hadis riwayat Ibnu Majah dari Abu
Hurairah
(... ‫)ﺧﲑﺑﻴﺖ ﰲ اﳌﺴﻠﻤﲔ ﺑﻴﺖ ﻓﻴﻪ ﻳﺘﻴﻢ‬
dalam fenomena kehidupan dan akibatnya
4. Mengolah, menyaji dan menalar 4.1 Menerapkan hukum bacaan mad ‘iwad,
dalam ranah konkret mad layin, dan mad ‘arid lissukun dalam
(menggunakan, mengurai, Al-Qur’an surah-surah pendek pilihan
merangkai, memodifikasi, dan 4.2 Mensimulasikan sikap tolong menolong
membuat) dan ranah abstrak sesame muslim seauai isi kandungan hadis
(menulis, membaca, menghitung, tentang tolong-menolong riwayat Al-

131
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
menggambar, dan mengarang) Bukhari dari Abdullah bin Umar
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang (... ‫)اﳌﺴﻠﻢ أﺧﻮ اﳌﺴﻠﻢ ﻻﻳﻈﻠﻤﻪ وﻻﻳﺴﻠﻤﻪ‬
sama dalam sudut pandang/teori dan hadis riwayat Muslim dari Abu
Hurairah
. ‫)ﻣﻦ ﻧﻔﺲ ﻋﻦ ﻣﺆﻣﻦ ﻛﺮﺑﺔ ﻧﻔﺲ اﷲ ﻋﻨﻪ ﻛﺮﺑﺔ‬
(..
dan hadis tentang mencintai anak yatim
riwayat Al-Bukhari dari Sahl bin Sa’ad
(... ‫)أﻧﺎوﻛﺎﻓﻞ اﻟﻴﺘﻴﻢ‬
dan hadis riwayat Ibnu Majah dari Abu
Hurairah
(... ‫)ﺧﲑﺑﻴﺖ ﰲ اﳌﺴﻠﻤﲔ ﺑﻴﺖ ﻓﻴﻪ ﻳﺘﻴﻢ‬
A.4. KELAS VIII SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Meyadari akibat sikap buruk
ajaran agama yang dianutnya sebagaimana kandungan Q.S. al-Humazah
(104) dan Q.S. at-Takwfur (102)
1.2 Menyadari pentingnya menerapkan pola
hidup seimbang antara dunia dan akhirat
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Terbiasa menghindari perilaku buruk
perilaku jujur, disiplin, tanggung sesuai isi kandungan Q.S. al-Humazah
jawab, peduli (toleransi, gotong (104) dan Q.S. at-Takwfur (102) dalam
royong), santun, percaya diri, fenomena kehidupan sehari-hari dan
dalam berinteraksi secara efektif akibatnya
dengan lingkungan sosial dan 2.2 Memiliki perilaku keseimbangan hidup
alam dalam jangkauan pergaulan dunia dan akhirat
dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Memahami isi kandungan Q.S. al-
pengetahuan (faktual, Humazah (104) dan Q.S. at-Takwfur
konseptual, dan prosedural) (102) tentang sifat cinta dunia dan
berdasarkan rasa ingin tahunya melupakan kebahagian hakiki
tentang ilmu pengetahuan, 3.2 Memahami isi kandungan hadis tentang
teknologi, seni, budaya terkait perilaku keseimbangan hidup di dunia
fenomena dan kejadian tampak dan akhirat riwayat Ibnu Asakir dari
mata Anas
(... ‫)ﻟﻴﺲ ﲞﲑﻛﻢ ﻣﻦ ﺗﺮك دﻧﻴﺎ ﻫﻞ آﺧﺮﺗﻪ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Abu

132
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
Hurairah
‫)اﳌﺆﻣﻦ اﻟﻘﻮي ﺧﲑ وأﺣﺐ إﱃ اﷲ ﻣﻦ‬
(‫اﳌﺆﻣﻦ اﻟﻀﻌﻴﻒ‬
dan hadis riwayat Al-Bukhari dari
Zubair bin Awwam
‫ﻷن ﻳﺄﺧﺬ أﺣﺪﻛﻢ أﺣﺒﻼ ﻓﻴﺄﺧﺬ ﺧﺰﻣﺔ ﻣﻦ‬
...‫ﺣﻄﺐ‬
4. Mengolah, dan menyaji dan 4.1 Menerapkan hukum bacaan lam dan ra
menalar dalam ranah konkret dalam Q.S. al-Humazah (104), Q.S. at-
(menggunakan, mengurai, Takwfur (102), dan surah-surah lain
merangkai, memodifikasi, dan dalam Al-Qur’an.
membuat) dan ranah abstrak 4.2 Menyajikan data tentang sikap hidup
(menulis, membaca, menghitung, yang seimbang antara kahidupan dunia
menggambar, dan mengarang) dan kehidupan akhirat sesuai hadis
sesuai dengan yang dipelajari di tentang keseimbangan hidup di dunia
sekolah dan sumber lain yang dan akhirat riwayat Ibnu Asakir dari
sama dalam sudut pandang/teori Anas
(... ‫)ﻟﻴﺲ ﲞﲑﻛﻢ ﻣﻦ ﺗﺮك دﻧﻴﺎ ﻫﻞ آﺧﺮﺗﻪ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Abu
Hurairah
‫)اﳌﺆﻣﻦ اﻟﻘﻮي ﺧﲑ وأﺣﺐ إﱃ اﷲ ﻣﻦ‬
(‫اﳌﺆﻣﻦ اﻟﻀﻌﻴﻒ‬
dan hadis riwayat Al-Bukhari dari
Zubair bin Awwam
‫ﻷن ﻳﺄﺧﺬ أﺣﺪﻛﻢ أﺣﺒﻼ ﻓﻴﺄﺧﺬ ﺧﺰﻣﺔ ﻣﻦ‬
...‫ﺣﻄﺐ‬
A.5. KELAS IX SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Menyadari pentingnya menjaga
ajaran agama yang dianutnya kelestarian alam
1.2 Meyakini kekuasaan Allah pada
fenomena alam yang terjadi
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Terbiasa menyikapi dengan baik
perilaku jujur, disiplin, tanggung fenomena alam sebagai penerapan isi

133
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
jawab, peduli (toleransi, gotong kandungan Q.S. al-Qari‘ah (101), Q.S.
royong), santun, percaya diri, al-Zalzalah (99)
dalam berinteraksi secara efektif 2.2 Memiliki sikap peduli terhadap
dengan lingkungan sosial dan lingkungan sesuai isi kandungan hadis
alam dalam jangkauan pergaulan tentang kelestarian alam
dan keberadaannya
3 Memahami dan menerapkan 3.1 Memahami isi kandungan Q.S. al-
pengetahuan (faktual, Qari‘ah (101, Q.S. al-Zalzalah (99)
konseptual, dan prosedural) tentang fenomena alam dalam
berdasarkan rasa ingin tahunya kehidupan
tentang ilmu pengetahuan, 3.2 Memahami keterkaitan isi kandungan
teknologi, seni, budaya terkait hadis riwayat At-Tirmizi
fenomena dan kejadian tampak
mata (...ً‫ﺿ َﺎﻣﻴﱢﺘَﺔ‬
ً ‫َﺣﲕ أ َْر‬
ْ ‫) َﻣﻦ ْ◌أ‬
riwayat Ibnu Majah
ِ
ً ‫) َﻣ ْﻦ َﺣ َﻔَﺮ ﺑِْﺌـًﺮا ﻓَـﻠَﻪُ أ َْرﺑَـﻌُ ْﻮ َن ذ َر‬
(...‫اﻋﺎ‬
riwayat Ahmad
ْ ‫ﺼ ِﺎء‬
(... ‫اﳋَْﻴ ِﻞ‬ َ ‫) َﻋ ْﻦ إِ ْﺧ‬
riwayat Al-Bazzar
... ‫ﺻ ِْﲑ اﻟﱡﺮْو ِح‬
َ ‫ﻧَـ َﻬﻰ‬
tentang perilaku menjaga dan
melestarikan lingkungan alam dengan
fenomena kehidupan dan akibatnya
4 Mengolah, menyaji dan menalar 4.1 Menerapkan hukum mad silah, mad
dalam ranah konkret badal, mad tamkrn, dan mad farqi
(menggunakan, mengurai, dalam Q.S. al-Qari‘ah (101), Q.S. al-
merangkai, memodifikasi, dan Zalzalah (99) dan pada surah-surah
membuat) dan ranah abstrak pendek pilihan.
(menulis, membaca, 4.2 Mendemontrasikan sikap tentang upaya
menghitung, menggambar, dan pelestarian alam sesuai hadis riwayat
mengarang) sesuai dengan yang At-Tirmizi
dipelajari di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam sudut .(...ً‫ﺿ َﺎﻣﻴﱢﺘَﺔ‬
ً ‫َﺣﲕ أ َْر‬
ْ ‫) َﻣﻦ ْ◌أ‬
pandang/teori riwayat Ibnu Majah
ِ
ً ‫) َﻣ ْﻦ َﺣ َﻔَﺮ ﺑِْﺌـًﺮا ﻓَـﻠَﻪُ أ َْرﺑَـﻌُ ْﻮ َن ذ َر‬
(...‫اﻋﺎ‬
riwayat Ahmad
ْ ‫ﺼ ِﺎء‬
(... ‫اﳋَْﻴ ِﻞ‬ َ ‫) َﻋ ْﻦ إِ ْﺧ‬
riwayat Al-Bazzar

134
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫ﺻ ِْﲑ ﻧَـ َﻬﻰ‬
َ ‫ اﻟﱡﺮْو ِح‬... tentang menjaga
dan melestarikan lingkungan alam

A.6. KELAS IX SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Menyadari pentingnya memanfaatkan
ajaran agama yang dianutnya waktu dan mencari ilmu
1.2 Menghayati fenomena alam sebagai
sumber ilmu pengetahuan
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Memiliki semangat menghargai waktu
perilaku jujur, disiplin, tanggung dan mencari ilmu
jawab, peduli (toleransi, gotong 2.2 Membiasakan sikap disiplin dalam
royong), santun, percaya diri, kehidupan sehari-hari
dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Memahami isi kandungan Q.S. al-‘Asr
pengetahuan (faktual, (03) dan Q.S. al-‘Alaq (96) tentang
konseptual, dan prosedural) menghargai waktu dan menuntut ilmu
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.2 Memahami keterkaitan isi kandungan
tentang ilmu pengetahuan, hadis riwayat Al-Bukhari dari Abdullah
teknologi, seni, budaya terkait bin Umar

َ ‫ُﻛ ْﻦ ِﰲ اﻟ ﱡﺪﻧْـﻴَﺎ َﻛﺄَﻧﱠ‬


ٌ ْ‫ﻚ َﻏ ِﺮﻳ‬
... ‫ﺐ‬
fenomena dan kejadian tampak
mata
tentang perilaku menghargai waktu dan
hadis riwayat Ibnu majah dari Anas bin
Malik
‫ﻀﺔٌ َﻋﻠَﻰ ُﻛ ِﻞ ُﻣ ْﺴﻠِ ٍﻢ‬ ِ َ‫ﻃَﻠ‬
َ ْ‫ﺐ اﻟْﻌ ْﻠ ِﻢ ﻓَ ِﺮﻳ‬
ُ
tentang menuntut ilmu
4 Mengolah, menyaji dan menalar 4.1 Menerapkan hukum mad lazim
dalam ranah konkret mukhaffaf kilmi, musaqqal kilmi, mad
(menggunakan, mengurai, lazim musaqqal harfi, dan mad lazim
merangkai, memodifikasi, dan mukhaffaa harfi dalam Al-Qur’an
membuat) dan ranah abstrak 4.2 Membuat jadwal kegiatan harian yang
(menulis, membaca, mencerminkan pemanfaatan waktu dan
menghitung, menggambar, dan menuntut ilmu sesuai Q.S. al-‘Asr (03)
mengarang) sesuai dengan yang dan Q.S. al-‘Alaq (96) dan hadis
dipelajari di sekolah dan sumber riwayat Al-Bukhari dari Abdullah bin
lain yang sama dalam sudut Umar

َ ‫ُﻛ ْﻦ ِﰲ اﻟ ﱡﺪﻧْـﻴَﺎ َﻛﺄَﻧ‬


ٌ ْ‫ﱠﻚ َﻏ ِﺮﻳ‬
... ‫ﺐ‬
pandang/teori

135
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR BARU
tentang perilaku menghargai waktu dan
hadis riwayat Ibnu majah dari Anas bin
Malik
‫ﻀﺔٌ َﻋﻠَﻰ ُﻛ ِﻞ ُﻣ ْﺴﻠِ ٍﻢ‬ ِ َ‫ﻃَﻠ‬
َ ْ‫ﺐ اﻟْﻌ ْﻠ ِﻢ ﻓَ ِﺮﻳ‬
ُ
tentang tentang menuntut ilmu

B. AKIDAH AKHLAK
B.1. KELAS VII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargaidanmenghayatiajara 1.1. Menghayati nilai-nilai akidah Islam
n agama yang dianutnya 1.2. Meyakini sifat-sifat wajib Allah yang
nafsiyah, salbiyah, ma‘ani, dan
ma‘nawiyah, sifat-sifat mustahil, serta
sifat jaiz Allah SWT.
1.3. Menghayati sifat ikhlas, taat, khauf, dan
tobat dalam kehidupan sehari-hari
1.4. Menghayati adab salat dan zikir
1.5. Menghayati kisah keteladanan Nabi
Sulaiman a.s. dan umatnya
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Menampilkan perilaku orang yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung mengimani akidah Islam dalam
jawab, peduli (toleransi, gotong kehidupan sehari-hari
royong), santun, percaya diri, 2.2 Menampilkan perilaku mengimani sifat-
dalam berinteraksi secara efektif sifat wajib Allah yang nafsiyah,
dengan lingkungan sosial dan salbiyah, ma‘ani, dan ma‘nawiyah,
alam dalam jangkauan pergaulan sifat-sifat mustahil, serta sifat jaiz
dan keberadaannya Allah SWT.
2.3 Membiasakan perilaku ikhlas, taat,
khauf, dan tobat dalam kehidupan
sehari-hari
2.4 Terbiasa menerapkan adab salat dan
zikir
2.5 Mencontoh kisah keteladanan Nabi
Sulaiman a.s. dan umatnya
3. Memahami pengetahuan 3.1. Memahami dalil, dasar, dan tujuan
(faktual, konseptual, akidah Islam
danprosedural) berdasarkan rasa 3.2. Mengidentifikasi sifat-sifat wajib Allah
ingintahunyatentangilmupengeta yang nafsiyah, salbiyah, ma‘ani, dan
huan, teknologi, seni, ma‘nawiyah beserta bukti/dalil naqli
budayaterkaitfenomenadankejadi dan aqlinya, sifat-sifat mustahil dan jaiz
antampakmata bagi Allah SWT.
3.3. Memahami pengertian,contoh, dan
dampak positifsifat ikhlas, taat, khauf,
dan tobat

136
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.4. Memahami adab salat dan zikir
3.5. Menganalisiskisah keteladanan Nabi
Sulaiman dan umatnya
4. Mencoba, mengolah, 4.1. Menyajikan fakta dan fenomena
danmenyaji dalam ranah konkret kebenaran akidah Islam
(menggunakan, mengurai, 4.2. Menyajikan contoh fenomena-fenomena
merangkai, memodifikasi, kehidupan yang muncul sebagai bukti
danmembuat) danranahabstrak dari sifat wajib, mustahil, dan jaiz Allah
(menulis, membaca, SWT.
menghitung, menggambar, 4.3. Menceritakan kisah-kisah yang
danmengarang) sesuaidengan berkaitan dengan dampak positif dari
yang dipelajari di perilaku ikhlas, taat, khauf, dan tobat
skolahdansumber lain yang dalam fenomena kehidupan
samadalamsudutpandang/teori 4.4. Mensimulasikan adab salat dan zikir
4.5. Menceritakan kisah keteladanan Nabi
Sulaiman dan umatnya

B.2. KELAS VII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargaidanmenghayatiajara 1.1. Meyakinisifat-sifat Allah SWT. melalui
n agama yang dianutnya al- asmw' al-pusnw (al-‘Azrz, al-Gaffwr,
al-Bwsih, an-Nwfi’, ar-Ra’yf, al-Barr, al-
Fattwp, al-‘Adl, al-Qayyym)
1.2. Meyakiniadanya malaikat-malaikat Allah
dan makhluk gaib lainnya, seperti jin,
iblis, dan setan dalam fenomena
kehidupan
1.3. Menolak akhlak tercela riya’ dan nifaq
1.4. Menghayati adab membaca Al-Qur’an
dan adab berdoa
1.5. Menghayati keteladanan Ashabul Kahfi
2. Menghargai dan menghayati 2.1. Meneladani sifat-sifat Allah yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung terkandung dalam al-asmw' al-pusnw (al-
jawab, peduli (toleransi, gotong ‘Azrz, al-Gaffwr, al-Bwsih, an-Nwfi’, ar-
royong), santun, percaya diri, Ra’yf, al-Barr, al-Fattwp, al-‘Adl, al-
dalam berinteraksi secara efektif Qayyym)
dengan lingkungan sosial dan 2.2. Memilikiperilaku beriman kepada
alam dalam jangkauan pergaulan malaikat Allah dan makhluk gaib
dan keberadaannya lainnya seperti jin, iblis, dan setan dalam
fenomena kehidupan
2.3. Membiasakan diri menghindari akhlak
tercela riya’ dan nifaq
2.4. Terbiasa menerapkan adab membaca Al-
Qur’an dan adab berdoa
2.5. Menghayati kisah keteladanan Ashabul
Kahfi

137
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami pengetahuan 3.1. Menguraikan al-asmw' al-pusnw (al-
(faktual, konseptual, dan ‘Azrz, al-Gaffwr, al-Bwsih, an-Nwfi’, ar-
prosedural) berdasarkan rasa Ra’yf, al-Barr, al-Fattwp, al-‘Adl, al-
ingin tahunya tentang ilmu Qayyym)
pengetahuan, teknologi, seni, 3.2. Mendeskripsikan tugas dan sifat-sifat
budaya terkait fenomena dan malaikat Allah serta makhluk gaib
kejadian tampak mata lainnya, seperti jin, iblis, dan setan
3.3. Memahami akhlak tercela riya’ dan nifaq
3.4. Memahami adab membaca Al-Qur’an
dan adab berdoa
3.5. Menganalisiskisah keteladanan Ashabul
Kahfi
4. Mencoba, mengolah, dan 4.1. Menyajikan fakta dan fenomena
menyaji dalam ranah konkret kebenaran sifat-sifat Allah yang
(menggunakan, mengurai, terkandung dalam al-asmw' al-pusnw (al-
merangkai, memodifikasi, dan ‘Azrz, al-Gaffwr, al-Bwsih, an-Nwfi’, ar-
membuat) dan ranah abstrak Ra’yf, al-Barr, al-Fattwp, al-‘Adl, al-
(menulis, membaca, Qayyym)
menghitung, menggambar, dan 4.2. Menyajikan kisah-kisah dalam fenomena
mengarang) sesuai dengan yang kehidupan tentang kebenaran adanya
dipelajari di sekolah dan sumber malaikat dan makhluk ghaib lainlainnya,
lain yang sama dalam sudut seperti jin, iblis, dan setan
pandang/teori 4.3. Mensimulasikan contoh perilaku riya’
dan nifaq serta dampaknya dalam
kehidupan sehari-hari
4.4. Mempraktikkan adab membaca Al-
Qur’an dan adab berdoa
4.5. Menceritakan kisah keteladanan Ashabul
Kahfi

B.3. KELAS VIII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargaidanmenghayatiajaran 1.1. Meyakiniadanya dan kebenaran kitab-
agama yang dianutnya kitab Allah SWT.
1.2. Menghayati nilai tawakal, ikhtiar,
sabar, syukur dan qana’ah sesuai
perintah syariat
1.3. Menolak perilaku ananiah, putus asa,
gadab, dan tamak
1.4. Menghayati adab yang baik kepada
kepada orang tua dan guru
1.5. Menghayati kisah keteladaan Nabi
Yunus dan Nabi Ayub
2. Menghargai dan menghayati 2.1. Menampilkan perilaku yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung mencerminkan beriman kepada kitab
jawab, peduli (toleransi, gotong Allah SWT.

138
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
royong), santun, percaya diri, 2.2. Berperilaku tawakal, ikhtiyar, sabar,
dalam berinteraksi secara efektif syukur dan qana’ah sesuai perintah
dengan lingkungan sosial dan syariat
alam dalam jangkauan pergaulan 2.3. Membiasakan diri menghindari
dan keberadaannya perilaku ananiah, putus asa, gadab,
dan tamak
2.4. Terbiasa beradab yang baik kepada
orang tua dan guru
2.5. Terbiasameneladani kisah keteladaan
Nabi Yunus dan Nabi Ayub
3. Memahami dan menerapkan 3.1. Memahami hakikat beriman kepada
pengetahuan (faktual, konseptual, kitab-kitab Allah SWT.
danprosedural) berdasarkan rasa 3.2. Memahami pengertian, contoh, dan
ingintahunyatentangilmupengetah dampak positif sifat tawakal, ikhtiyar,
uan, teknologi, seni, budaya sabar, syukuur dan qana’ah
terkait fenomena dan kejadian 3.3. Memahami pengertian, contoh, dan
tampak mata dampak negatif sifat ananiah, putus
asa, gadab, dan tamak
3.4. Memahami adab kepada kepada orang
tua dan guru
3.5. Menganalisis kisah keteladanan Nabi
Yunus dan Nabi Ayub
4. Mengolah, menyaji dan menalar 4.1. Menyajikan data dari berbagai sumber
dalam ranah konkret tentang kebenaran kitab-kitab Allah
(menggunakan, mengurai, SWT.
merangkai, memodifikasi, dan 4.2. Menunjukkan contoh-contoh perilaku
membuat) dan ranah abstrak akhlak terpuji pada diri sendiri
(menulis, membaca, menghitung, (tawakal, ikhtiar, sabar, syukur dan
menggambar, dan mengarang) qana’ah)
sesuaidengan yang dipelajari di 4.3. Mensimulasikan akibat buruk akhlak
sekolah dan sumber lain yang tercela ananiah, putus asa, gadab, dan
sama dalam sudut pandang/teori tamak dalam kehidupan sehari-hari
4.4. Mensimulasikan adab kepada kepada
orang tua dan guru
4.5. Menceritakan kisah keteladanan Nabi
Yunus dan Nabi Ayub

B.4. KELAS VIII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargaidanmenghayatiajaran 1.1. Beriman kepada Rasul Allah SWT.
agama yang dianutnya 1.2. Meyakini sifat-sifat Rasul Allah SWT.
1.3. Meyakiniadanya mukjizat serta kejadian
luar biasa lainnya (karamah, ma‘ynah,
dan irhas)
1.4. Menghayati sifatdampak positif
pusnuzzan, tawwiuk, taswmuh, dan

139
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ta’wwun
1.5. Menolak sifat hasad, dendam, grbah,
fitnah, dan namrmah
1.6. Menghayati adab kepada saudara dan
teman
1.7. Menghayatikisah keteladanan sahabat
Abu Bakar r.a.
2. Menghargai dan menghayati 2.1. Menampilkan perilaku yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung mencerminkan beriman kepada Rasul
jawab, peduli (toleransi, gotong Allah
royong), santun, percaya diri, 2.2. Meneladani sifat-sifatnya dalam
dalam berinteraksi secara efektif kehidupan
dengan lingkungan sosial dan 2.3. Menampilkan perilaku yang
alam dalam jangkauan pergaulan mencerminkan beriman pada mukjizat
dan keberadaannya dan kejadian luar biasa selain mukjizat
2.4. Terbiasa berperilaku pusnuzzan,
tawwiuk, taswmuh, dan ta’wwun dalam
kehidupan sehari-hari
2.5. Terbiasa menghindari perilaku hasad,
dendam, grbah, fitnah, dan namrmah
dalam kehidupan sehari-hari.
2.6. Terbiasamenerapakan adab islami
kepada saudara dan teman
2.7. Meneladanisifat-sifatutama sahabat Abu
Bakarr.a.
3. Memahami dan menerapkan 3.1. Memahamipengertian, dalil, dan
pengetahuan (faktual, konseptual, pentingnya beriman kepada Rasul
danprosedural) berdasarkan rasa Allah SWT.
ingintahunyatentangilmupengetah 3.2. Menguraikan sifat-sifat Rasul Allah
uan, teknologi, seni, budaya SWT.
terkait fenomena dan kejadian 3.3. Memahami pengertian, contohdan
tampakmata hikmah mukjizat serta kejadian luar
biasa lainnya (karamah, ma‘ynah, dan
irhas)
3.4. Memahami pengertian, contoh, dan
dampak positifnya sifat pusnuzzan,
tawwiuk, taswmuh, dan ta’wwun
3.5. Memahami pengertian, contoh dan
dampak negatifnya sifat hasad,
dendam, grbah, fitnah, dan namrmah
3.6. Memahami adab kepada saudara dan
teman
3.7. Manganalisis kisah keteladanan
sahabat Abu Bakar r.a.
4. Mengolah, menyaji, danmenalar 4.1. Menyajikan peta konsep pengertian,
dalamranahkonkret dalil dan pentingnya beriman kepada

140
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
(menggunakan, mengurai, Rasul Allah SWT.
merangkai, memodifikasi, 4.2. Menyajikan peta konsep sifat-sifat
danmembuat) danranahabstrak Rasul Allah SWT.
(menulis, membaca, menghitung, 4.3. Menyajikan kisah-kisah dari berbagai
menggambar, danmengarang) sumber tentang adanya mukjizat dan
sesuaidengan yang dipelajari di kejadian luar biasa lainnya (karamah,
sekolahdansumber lain yang ma‘ynah, dan irhas)
samadalamsudutpandang/teori 4.4. Mensimulasikan dampak positif dari
akhlak terpuji (pusnuzzan, tawwiuk,
taswmuh, dan ta’wwun)
4.5. Mensimulasikan dampak negatif dari
akhlak tercela (hasad, dendam, grbah,
dan namrmah)
4.6. Mensimulasikan adab kepada saudara,
teman
4.7. Menceritakan kisah keteladanan
sahabat Abu Bakar r.a.

B.5. KELAS IX SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargaidanmenghayatiajaran 1.1. Meyakini akan adanya hari akhir
agama yang dianutnya 1.2. Meyakini macam-macam alam gaib
yang berhubungan dengan hari akhir
(‘alam barzah, yaumul ba‘af, yaumul
piswb, yaumul mrzwn,yaumul jazw’)
1.3. Menghayati nilai berilmu, kerja keras,
kreatif, dan produktif dalam fenomena
kehidupan
1.4. Menghayati adab islami kepada
kepada tetangga
1.5. Menghayati kisah sahabat Umar bin
Khattab r.a.
2. Menghargai dan menghayati 2.1. Menampilkan perilaku yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung mencerminkan keimanan terhadap hari
jawab, peduli (toleransi, gotong akhir
royong), santun, percaya diri, 2.2. Menampilkan perilaku yang
dalam berinteraksi secara efektif mencerminkan keimanan terhadap
dengan lingkungan sosial dan alam gaib yang berhubungan dengan
alam dalam jangkauan pergaulan hari akhir (‘alam barzah, yaumul
dan keberadaannya ba‘af, yaumul piswb, yaumul
mrzwn,yaumul jazw’)
2.3. Membiasakan perilaku berilmu, kerja
keras, kreatif, dan produktif dalam
kehidupan sehari-hari
2.4. Terbiasamenerapkan adab islami
kepada tetangga

141
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
2.5. Meneladani sifat-sifat utama sahabat
Umar bin Khattab r.a.
3. Memahami dan menerapkan 3.1. Memahami pengertian beriman kepada
pengetahuan (faktual, konseptual, hari akhir, dalil/buktinya serta tanda
dan prosedural) berdasarkan rasa dan peristiwa yang berhubungan
ingin tahunya tentang ilmu dengan hari Akhir tersebut
pengetahuan, teknologi, seni, 3.2. Memahami macam-macam alam gaib
budaya terkait fenomena dan yang berhubungan dengan hari akhir
kejadian tampak mata (‘alam barzah, yaumul ba‘af, yaumul
piswb, yaumul mrzwn,yaumul jazw’)
3.3. Memahami pengertian, contoh, dan
dampak berilmu, kerja keras, kreatif,
dan produktif dalam fenomena
kehidupan
3.4. Memahami adab islami kepada kepada
tetangga
3.5. Menganalisis kisah sahabat Umar bin
Khattab r.a.
4. Mengolah, menyaji dan menalar 4.1. Menyajikan data dari berbagai sumber
dalam ranah konkret tentang fakta dan fenomena hari akhir
(menggunakan, mengurai, dan alam ghaib lain yang berhubungan
mengkai, memodifikasi, dengan hari akhir
danmembuat) danranahabstrak 4.2. Menyajikan contoh perilaku berilmu,
(menulis, membaca, menghitung, kerja keras, kreatif, dan produktif
menggambar, danmengarang) 4.3. Menyajikan kisah-kisah dari fenomena
sesuaidengan yang dipelajari di kehidupan tentang dampak positif dari
sekolahdansumber lain yang berilmu, kerja keras, kreatif, dan
samadalamsudutpandang/teori produktif
4.4. Mensimulasikan adab islami kepada
tetangga
4.5. Menceritakan kisah keteladanan
sahabat Umar bin Khattab r.a.

B.6. KELAS IX SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargaidanmenghayatiajaran 1.1. Meyakini macam-macam takdir yang
agama yang dianutnya berhubungan dengan qaia’ dan qadar
Allah SWT.
1.2. Menghayati adab pergaulan remaja yang
islami
1.3. Menghayati adab terhadap lingkungan,
yaitu kepada binatang dan tumbuhan, di
tempat umum, dan di jalan
1.4. Menghayati kisah keteladanan sahabat
Usman bin Affan, dan Ali bin Abi Talib
r.a.

142
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
2. Menghargai dan menghayati 2.1. Menampilkan perilaku yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung mencerminkan keimanan kepada qaia’
jawab, peduli (toleransi, gotong dan qadar Allah
royong), santun, percaya diri, 2.2. Menampilkan perilaku akhlak terpuji
dalam berinteraksi secara efektif dalam pergaulan remaja dalam
dengan lingkungan sosial dan kehidupan sehari-hari
alam dalam jangkauan pergaulan 2.3. Terbiasa beradab islami terhadap
dan keberadaannya lingkungan, yaitu kepada binatang dan
tumbuhan, di tempat umum, dan di
jalan
2.4. Meneladani sifat-sifat utama sahabat
Usman bin Affan, dan Ali bin Abi
Talibr.a.
3. Memahamidanmenerapkanpengeta 3.1. Menunjukkan bukti/dalil kebenaran
huan (faktual, konseptual, akan adanya qaia’ dan qadar dan ciri-
danprosedural) berdasarkan rasa ciri perilaku orang yang beriman
ingintahunyatentangilmupengetah kepadanya
uan, teknologi, seni, 3.2. Memahami pentingnya akhlak terpuji
budayaterkaitfenomenadankejadia dalam pergaulan remaja dan dampak
ntampakmata negatif pergaulan remaja yang tidak
sesuai dengan akhlak Islam
3.3. Memahami adab terhadap lingkungan,
yaitu kepada binatang dan tumbuhan di
tempat umum, dan di jalan
3.4. Menganalisis kisah keteladanan
sahabat Usman bin Affan, dan Ali bin
Abi Talib r.a.
4. Mengolah, menyaji dan menalar 4.1. Menyajikan kisah-kisah dari berbagai
dalam ranah konkret sumber dalam fenomena kehidupan
(menggunakan, mengurai, tentang qaia’ dan qadar
merangkai, memodifikasi, dan 4.2. Mensimulasikan contoh perilaku
membuat) dan ranah abstrak terpujidan dampak negatif perilaku
(menulis, membaca, menghitung, tercela dalam pergaulan remaja
menggambar, dan mengarang) 4.3. Mensimulasikan adab terhadap
sesuai dengan yang dipelajari di lingkungan, yaitu kepada binatang dan
sekolah dan sumber lain yang tumbuhan di tempat umum dan di jalan
sama dalam sudut pandang/teori 4.4. Menceritakan kisah keteladaan Usman
bin Affan, dan Ali bin Abi Talib r.a.

C. FIKIH
C.1. KELAS VII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1. Meyakini pentingnya bersuci dari
ajaran agama yang dianutnya hadas dan najis
1.2. Menghayati ketentuan salat lima waktu
1.3. Menghayati makna azan dan ikamah

143
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.4. Meyakini ketentuan salat berjamaah
1.5. Meyakini pentingnya sujud sahwi
1.6. Meyakini manfaat zikir dan doa
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Membiasakan diri bersuci dari hadas
perilaku jujur, disiplin, tanggung dan najis
jawab, peduli (toleransi, gotong 2.2 Membiasakan diri salat lima waktu
royong), santun, percaya diri, 2.3 Membiasakan azan dan ikamah
dalam berinteraksi secara efektif 2.4 Membiasakan diri salat berjamaah
dengan lingkungan sosial dan 2.5 Terbiasa sujud sahwi apabila ada yang
alam dalam jangkauan pergaulan lupa dalam salat
dan keberadaannya 2.6 Senantiasa berzikir dan doa setelah
salat

3. Memahami pengetahuan (faktual, 3.1 Memahami hadas dan najis dan tata
konseptual, dan prosedural) cara menyucikanya
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.2 Memahami waktu-waktu salat
tentang ilmu pengetahuan, 3.3 Memahami ketentuan azan dan
teknologi, seni, budaya terkait ikamah
fenomena dan kejadian tampak 3.4 Menganalisis ketentuan salat
mata berjamaah
3.5 Memahami ketentuan sujud sahwi
3.6 Memahami tatacara berzikir dan
berdoa setelah salat
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji 4.1 Mendemonstrasikan tata cara bersuci
dalam ranah konkret dari hadas dan najis
(menggunakan, mengurai, 4.2 Mempraktikkan salat lima waktu
merangkai, memodifikasi, dan 4.3 Mempraktikkan azan dan ikamah
membuat) dan ranah abstrak 4.4 Mendemonstrasikan tata cara salat
(menulis, membaca, menghitung, berjamaah
menggambar, dan mengarang) 4.5 Memperagakan sujud sahwi
sesuai dengan yang dipelajari di 4.6 Mendemonstrasikan zikir setelah salat
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

C.2. KELAS VII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Meyakini kewajiban melaksanakan
ajaran agama yang dianutnya salat Jum’at
1.2 Menerima ketentuan salat Jamak dan
Qasar
1.3 Meyakini kewajiban salat dalam
berbagai keadaan
1.4 Menghayati hikmah dari salat sunah
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Membiasakan melaksanakan salat
perilaku jujur, disiplin, tanggung Jum’at
jawab, peduli (toleransi, gotong 2.2 Membiaskana salat Jamak dan Qasar

144
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
royong), santun, percaya diri, 2.3 Terbiasa melaksanakan salat wajib
dalam berinteraksi secara efektif dalam berbagai kedaan
dengan lingkungan sosial dan 2.4 Terbiasa melakukan salat sunah
alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, 3.1 Memahami ketentuan salat Jum’at
konseptual, dan prosedural) 3.2 Memahami ketentuan salat Jamak dan
berdasarkan rasa ingin tahunya Qasar
tentang ilmu pengetahuan, 3.3 Memahami kaifiat salat dalam
teknologi, seni, budaya terkait berbagai keadaan
fenomena dan kejadian tampak 3.4 Memahami salat sunah muakkad dan
mata shalat sunah gairu muakkad

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji 4.1 Mempraktikkan salat Jum’at


dalam ranah konkret 4.2 Mempraktekan salat Jamak dan Qasar
(menggunakan, mengurai, 4.3 Memperagakan salat dalam keadaan
merangkai, memodifikasi, dan sakit
membuat) dan ranah abstrak 4.4 Memsimulasikan salat sunah muakkad
(menulis, membaca, menghitung, dan salat sunah gairu muakkad
menggambar, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

C.3. KELAS VIII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Menghayati hikmah sujud tilawah
ajaran agama yang dianutnya 1.2 Meyakini hikmah bersukur
1.3 Menghayati hikmah ibadah puasa
1.4 Menghayati hikmah zakat
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Membiasakan sujud tilawah dalam
perilaku jujur, disiplin, tanggung kehidupan sehari-hari
jawab, peduli (toleransi, gotong 2.2 Membiasakan sikap bersyukur kepada
royong), santun, percaya diri, Allah SWT.
dalam berinteraksi secara efektif 2.3 Memiliki sikap empati dan simpati
dengan lingkungan sosial dan sebagai implementasi hikmah dari
alam dalam jangkauan pergaulan puasa
dan keberadaannya 2.4 Membiasakan sikap dermawan sebagai
inplementasi hikmah dari zakat

145
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Memahami ketentuan sujud syukur
pengetahuan (faktual, konseptual, 3.2 Memahami ketentuan sujud tilawah
dan prosedural) berdasarkan rasa 3.3 Menganalisis ketentuan ibadah puasa
ingin tahunya tentang ilmu 3.4 Menganalisis ketentuan pelaksanaan
pengetahuan, teknologi, seni, zakat
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata

4. Mengolah, menyaji dan menalar 4.1 Memperagakan tata cara sujud syukur
dalam ranah konkret 4.2 Memperagakan tata cara sujud tilawah
(menggunakan, mengurai, 4.3 Mesimulasikan tatacara melaksanakan
merangkai, memodifikasi, dan puasa
membuat) dan ranah abstrak 4.4 Mendemonstrasikan pelaksanaan zakat
(menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

C.4. KELAS VIII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Menghayati nilai-nilai ibadah haji dan
ajaran agama yang dianutnya umrah
1.2 Menyakini hikmah bersedekah, hibah,
dan memberikan hadiah
1.3 Meyakini manfaat mengonsumsi
makanan yang palwlan hayyiban
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Menghargai nilai-nilai positif ibadah
perilaku jujur, disiplin, tanggung haji dan umrah
jawab, peduli (toleransi, gotong 2.2 Membiasakan bersedekah, hibah, dan
royong), santun, percaya diri, memberi hadiah
dalam berinteraksi secara efektif 2.3 Membiasakan diri mengkonsumsi
dengan lingkungan sosial dan makanan dan minuman yang halal dan
alam dalam jangkauan pergaulan baik
dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Memahamii tata cara melaksanakan
pengetahuan (faktual, konseptual, haji dan umrah
dan prosedural) berdasarkan rasa 3.2 Memahami ketentuan sedekah, hibah,
ingin tahunya tentang ilmu dan hadiah
pengetahuan, teknologi, seni, 3.3 Menganalisis ketentuan halal-haram
budaya terkait fenomena dan makanan dan minuman
kejadian tampak mata

4. Mengolah, menyaji, dan menalar 4.1 Mendemonstrasikan tata cara haji dan

146
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dalam ranah konkret umrah
(menggunakan, mengurai, 4.2 Mensimulasikan tata cara sedekah,
merangkai, memodifikasi, dan hibah, dan hadiah
membuat) dan ranah abstrak 4.3 Mempraktikkan tata cara
(menulis, membaca, menghitung, mengkonsumsi makanan dan minuman
menggambar, dan mengarang) yang halal dan baik
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

C.5. KELAS IX SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Meyakini perintah berkurban dan
ajaran agama yang dianutnya akikah
1.2 Menghayati ketentuan jual beli dan
qirad
1.3 Meyakini larangan riba dalam jual beli
2. Menghargai dan menghayati 2.1 membiasakan kurban dan akikah
perilaku jujur, disiplin, tanggung 2.2 mengamalkan ketentuan jual beli dan
jawab, peduli (toleransi, gotong qirad
royong), santun, percaya diri, 2.3 Membiasakan menghindari praktik riba
dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Memahami ketentuan menyembelih
pengetahuan (faktual, konseptual, binatang
dan prosedural) berdasarkan rasa 3.2 Memahami ketentuan kurban dan
ingin tahunya tentang ilmu akikah
pengetahuan, teknologi, seni, 3.3 Memahami ketentuan jual beli dan
budaya terkait fenomena dan qirad
kejadian tampak mata 3.4 Menganalisis larangan riba
4. Mengolah,menyaji, dan menalar 4.1 Mendemonstrasikan menyembelih
dalam ranah konkret binatang
(menggunakan, mengurai, 4.2 Memberi contoh tata cara pelaksanaan
merangkai, memodifikasi, dan kurban akikah
membuat) dan ranah abstrak 4.3 Mempraktikkan pelaksanaan jual beli
(menulis, membaca, menghitung, dan qirad
menggambar, dan mengarang) 4.4 Mensimulasikan tata cara menghidari
sesuai dengan yang dipelajari di riba
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

C.6. Kelas IX SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

147
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Menghayati ketentuan pinjam
ajaran agama yang dianutnya meminjam
1.2 Menghayati nilai-nilai utang piutang
1.3 Menghayati ketentuan gadai
1.4 Meyakini pentingnya pemberian upah
1.5 Menghayati ketengtuan perawatan
jenazah
1.6 Meyakini nilai keadilan dalam waris
2. Menghargai dan menghayati 2.1 Mengamalkan ketentuan pinjam
perilaku jujur, disiplin, tanggung meminjam,
jawab, peduli (toleransi, gotong 2.2 Mengamalkan ketentuan utang-piutang
royong), santun, percaya diri, 2.3 Mengamalkan ketentuan gadai
dalam berinteraksi secara efektif 2.4 Membiasakan diri memberikan upah
dengan lingkungan sosial dan sesuai ketentuan
alam dalam jangkauan pergaulan 2.5 Menghayati pelajaran penting
dan keberadaannya bertakziah
2.6 Membiasakan menegakan ketentuan
waris
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Memahami ketentuan pinjam
pengetahuan (faktual, konseptual, meminjam
dan prosedural) berdasarkan rasa 3.2 Memahami ketentuan utang piutang
ingin tahunya tentang ilmu 3.3 Menganalisis ketentuan gadai
pengetahuan, teknologi, seni, 3.4 Menjelaskan ketentuan upah
budaya terkait fenomena dan 3.5 Memahami ketentuan pengurusan
kejadian tampak mata jenazah, (memandikan, mengkafani,
menyalati, menguburkan)
3.6 Memahami ketentuan waris
4. Mengolah, menyaji, dan menalar 4.1 Mendemonstrasikan pelaksanaan
dalam ranah konkret pinjam-meminjam
(menggunakan, mengurai, 4.2 Mendemonstrasikan tata cara
merangkai, memodifikasi, dan pelaksanaan utang piutang
membuat) dan ranah abstrak 4.3 Mensimulasikan tata cara gadai
(menulis, membaca, menghitung, 4.4 Mensimulasikan tata cara pelaksanaan
menggambar, dan mengarang) pemberian upah
sesuai dengan yang dipelajari di 4.5 Mendemonstrasikan tata cara merawat
sekolah dan sumber lain yang jenazah
sama dalam sudut pandang/teori 4.6 Mensimulasikan pembagian waris

D. SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM


D.1. KELAS VII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1. Meyakini misi dakwah Nabi Muhammad
ajaran agama yang dianutnya Saw. sebagai rahmat bagi alam semesta,
pembawa kedamaian, kesejahteraan, dan
kemajuan masyarakat
1.2. Meyakini kebenaran risalah Nabi

148
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Muhammad Saw
1.3. Meyakini kebenaran risalah Nabi
Muhammad Saw di Madinah
1.4. Menghayati pola dakwah Nabi Muhammad
Saw di Mekkah dan Madinah

2. Menghargai dan menghayati 2.1. Merespon keteladanan perjuangan Nabi dan


perilaku jujur, disiplin, para sahabat dalam menghadapi masyarakat
tanggung jawab, peduli Mekah
(toleransi, gotong royong), 2.2. Merespon keteladanan perjuangan Nabi dan
santun, percaya diri dalam para sahabat dalam menghadapi masyarakat
berinteraksi secara efektif Madinah
dengan lingkungan sosial dan 2.3. Menghargai nilai-nilai dari misi Nabi
alam dalam jangkauan Muhammad Saw.dalam membangun
pergaulan dan keberadaannya masyarakat melalui kegiatan ekonomi dan
perdagangan untuk masa kini dan yang akan
datang
2.4. Menghargai nilai-nilai dari misi Nabi
Muhammad Saw. sebagai rahmat bagi alam
semesta, pembawa kedamaian,
kesejahteraan, dan kemajuan masyarakat
3. Memahami pengetahuan 3.1 Memahami sejarah Nabi Muhammad dalam
(faktual, konseptual dan membangun masyarakat melalui kegiatan
prosedural) berdasarkan rasa ekonomi dan perdagangan
ingin tahunya tentang ilmu 3.2 Memahami misi Nabi Muhammad Saw.
pengetahuan, teknologi, seni sebagai rahmat bagi alam semesta, pembawa
budaya terkait fenomena dan kedamaian, kesejahteraan, dan kemajuan
kejadian tampak mata masyarakat
3.3 Memahami pola dakwah Nabi Muhammad
di Mekah dan Madinah
3.4 Menganalisis pola dakwah Nabi
Muhammad di Mekah dan Madinah

4 Mencoba, mengolah, dan 4.1. Melafalkan Q.S. al-‘Alaq 1–5 yang


menyaji dalam ranah konkret merupakan wahyu pertama diterima Nabi
(menggunakan, mengurai, Muhammad Saw.
merangkai, memodifikasi, 4.2. Melafalkan Q.S. al-Muddaffir 1–7 yang
dan membuat) dan ranah merupakan wahyu kedua diterima Nabi
abstrak (menulis, membaca, Muhammad Saw.
menghitung, menggambar, 4.3. Melafalkan Q.S. asy-Syu‘arw 154 dan al-Hijr
dan mengarang) sesuai 94 sebagai dasar untuk berdakwah secara
dengan yang dipelajari di sembunyi-sembunyi dan terang-terangan
sekolah dan sumber lain 4.4. Mensimulasikan dakwah Nabi Muhammad
yang semua dalam sudut Saw. waktu di Mekah dan Madinah
pandang/teori.

149
D.2. KELAS VII SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1. Menghargai perilaku Khulafaur Rasyidin
ajaran agama yang dianutnya sebagai cerminan dari akhlak Rasulullah
Saw.
1.2. Merespon langkah-langkah yang diambil
oleh khalifah daulah bani Umayyah untuk
kemajuan umat Islam dan budaya Islam
1.3. Merespon keshalihan dan kesederhanaan
Umar bin Abdul Azis merupakan cerminan
perilaku Rasulullah Saw.
1.4. Merespon diri sebagai upaya antisipatif
dari sisi-sisi negatif perilaku para
penguasa daulah dinasti Umayah
2. Menghargai dan menghayati 2.1. Merespon nilai-nilai yang terkandung dari
perilaku jujur, disiplin, prestasi-prestasi yang dicapai oleh
tanggung jawab, peduli Khulafaur Raasyidin untuk masa kini dan
(toleransi, gotong royong), yang akan datang.
santun, percaya diri dalam 2.2. Merespon nilai-nilai dari perkembangan
berinteraksi secara efektif kebudayaan/ peradaban Islam pada masa
dengan lingkungan sosial dan dinasti bani Umaiyah untuk masa kini dan
alam dalam jangkauan yang akan datang
pergaulan dan keberadaannya 2.3. Menghargai kesederhanaan dan kesalehan
Umar bin Abdul Aziz dalam kehidupan
sehari-hari
2.4. Menghargai keteladanan semangat para
ilmuan muslim pada masa dinastibani
Umayyah untuk masa kini dan yang akan
datang

3. Memahami pengetahuan 3.1. Memahami berbagai prestasi yang dicapai


(faktual, konseptual, dan oleh Khulafaur Rasyidin
prosedural) berdasarkan rasa 3.2. Memahami perkembangan
ingin tahunya tentang ilmu kebudayaan/peradaban Islam pada masa
pengetahuan, teknologi, seni dinasti bani Umayyah
budaya terkait fenomena dan 3.3. Memahami tokoh ilmuwan muslim dan
kejadian tampak mata perannya dalam kemajuan
kebudayaan/peradaban Islam pada masa
dinasti Bani Umayyah.
3.4. Memahami sikap dan gaya kepemimpinan
Umar bin Abdul Azis
4. Mencoba, mengolah, dan 4.1. Menceritakan kisah ketegasan Abu Bakar
menyaji dalam ranah as-Siddiq dalam menghadapi kekacauan
konkret (menggunakan, umat Islam saat wafatnya Nabi Muhammad
mengurai, merangkai, Saw.
memodifikasi, dan membuat) 4.2. Memerankan model kepemimpinan
dan ranah abstrak (menulis, Khulafaur Rasyidin

150
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
membaca, menghitung, 4.3. Menceritakan kisah tentang kehidupan Umar
menggambar, dan bin Abdul Azis dalam kehidupan sehari-hari
mengarang) sesuai dengan 4.4. Memerankan model kepemimpinan
yang dipelajari di sekolah Khulafaur Rasyidin
dan sumber lain yang semua
dalam sudut pandang/teori.

D.3. KELAS VIII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1. Menghayati upaya dinasti bani Abbasiyah
ajaran agama yang dianutnya mendirikan daulah merupakan bagian dari
perkembangan kebudayaan Islam
1.2. Menghayati nilai-nilai positif dari khalifah
dinasti bani Abbasiyah yang menonjol
1.3. Menghayati semangat para ilmuwanmuslim
dinasti bani Abbasiyah
1.4. Menghayatiperan para khalifah yang
terkenal (Abu Jakfar Al Manshur, Harun
Arrasyid dan Abdullah Al Makmun)dalam
membangun peradaban Islampada dinasti
bani Abbasiyah

2. Menghargai dan menghayati 2.1. Menghargai semangat belajar para ilmuan


perilaku jujur, disiplin, muslim di masa dinasti Abbasiyah
tanggung jawab, peduli sehingga mampu membawa puncak
(toleransi, gotong royong), kejayaan kebudayaan dan peradaban Islam
santun, percaya diri dalam 2.2. Menghargai nilai-nilai ajaran dari
berinteraksi secara efektif perkembangan kebudayaan/peradaban
dengan lingkungan sosial Islam pada masa dinasti Abbasiyah untuk
dan alam dalam jangkauan masa kini dan yang akan datang
pergaulan dan 2.3. Menghargai keteladanan yang berupa
keberadaannya ketekunan dan kegigihan khalifah dinasti
bani Abbasiyah yang terkenal (Abu Jakfar
Al Manshur, Harun Arrasyid dan Abdullah
Al Makmun)
2.4. Menghargai peran para khalifah yang
terkenal (Abu Jakfar Al Manshur, Harun
Arrasyid dan Abdullah Al Makmun) dalam
membangun peradaban Islam pada dinasti
bani Abbasiyah

3. Memahami dan menerapkan 3.1. Memahami latar belakang berdirinya


pengetahuan (faktual, dinasti bani Abbasiyah
konseptual dan prosedural) 3.2. Memahami perkembangan
berdasarkan rasa ingin kebudayaan/peradaban Islam pada masa
tahunya tentang ilmu Dinasti Abbasiyah

151
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pengetahuan, teknologi, seni 3.3. Memahami tokoh ilmuwan muslim Ali bin
budaya terkait fenomena dan Rabban at-Tabari, Ibnu Sina, ar-Razi (ahli
kejadian tampak mata kedokteran), Al-Kindi, Al-Gazali, Ibnu
Maskawaih (ahli filsafat), Jabir bin
Hayyan ahli kimia), Muhammad bin Musa
al-Khawarizmi (ahli astronomi) dan
perannya dalam kemajuan
kebudayaan/peradaban Islam pada masa
Abbasiyah
3.4. Memahami para ulama’ penyusun
kutubussittah (ahli hadis), empat imam
mazhab (ahli fikih), Imam At-Tabari, Ibnu
Katsir (ahli tafsir) dan perannya dalam
kemajuan kebudayaan/peradaban Islam
pada masa Abbasiyah.

4. Mengolah, menyaji, dan 4.1. Menceritakan silsilah kekhalifahan dinasti


menalar dalam ranah konkret Abbasiyah
(menggunakan, mengurai, 4.2. Menceritakan perkembangan
merangkai, memodifikasi, kebudayaan/peradaban Islam pada masa
dan membuat) dan ranah Dinasti Abbasiyah
abstrak (menulis, membaca, 4.3. Menceritakan biografi dan karya para
menghitung, menggambar, ilmuwan muslim pada masa Dinasti
dan mengarang) sesuai Abbasiyah
dengan yang dipelajari di 4.4. Mensimulasikan sebagai guide dalam
sekolah dan sumber lain menggambarkan keindahan Kota Bagdad
yang semua dalam sudut sebagai wujud kemajuan budaya di masa
pandang/teori. dinasti Abbasiyah

D.4. KELAS VIII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1. Menghayati semangat perjuangan
ajaran agama yang Shalahuddin al-Ayyubi dalam upaya
dianutnya menegakkan agama Allah SWT.
1.2. Menghayati semangat para penguasa
dinasti Al-Ayyubiyah yang terkenal
(Shalahuddin al-Ayyubi, Al Adil dan Al
Kamil)dalam memajukan Islam
1.3. Menghargai semangat para ilmuwan
muslim dinasti Al-Ayyubiyah dalam
membangun peradaban Islam
1.4. Menghayati perjuangan Shalahuddin al-
Ayyubi pada masa dinasti bani Ayyubiyah
dalam mensyiarkan kebenaran sesuai
dengan kondisi sekarang dengan

152
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menitikberatkan aspek humanis
(kemanusiaan)

2. Menghargai dan menghayati 2.1. Merespon perkembangan kebudayaan/


perilaku jujur, disiplin, peradaban Islam pada masa dinasti al-
tanggung jawab, peduli Ayyubiyah untuk masa kini dan yang akan
(toleransi, gotong royong), datang
santun, percaya diri dalam 2.2. Menghargai semangat para ilmuwan
berinteraksi secara efektif muslim dinasti Al-Ayyubiyah
dengan lingkungan sosial 2.3. Menghargai keteladanan sikap keperwiraan,
dan alam dalam jangkauan zuhud, dan kedermawanan Shalahuddin al-
pergaulan dan Ayyubi dalam kehidupan sehari-hari
keberadaannya 2.4. Menghargai semangat para penguasa
dinasti Al-Ayyubiyah yang terkenal
(Shalahuddin al-Ayyubi, Al Adil dan Al
Kamil)

3. Memahami dan menerapkan 3.1. Memahami sejarah berdirinya dinastiAl-


pengetahuan (faktual, Ayyubiyah
konseptual, dan prosedural) 3.2. Memahami perkembangan
berdasarkan rasa ingin kebudayaan/peradaban Islam pada masa
tahunya tentang ilmu penguasa Ayyubiyah
pengetahuan, teknologi, seni 3.3. Memahamisemangat para penguasa dinasti
budaya terkait fenomena dan Al-Ayyubiyah yang terkenal (Shalahuddin
kejadian tampak mata al-Ayyubi, Al Adil dan Al Kamil)
3.4. Memahami ilmuwan muslim dinasti Al-
Ayyubiyah dan perannya dalam kemajuan
kebudayaan/peradaban Islam

4. Mengolah, menyaji, dan 4.1. Menceritakan terjadinya peristiwa Perang


menalar dalam ranah Salib
konkret (menggunakan, 4.2. Menceritakan kegigihan Shalahuddin
mengurai, merangkai, Yusuf al-Ayyubi dalam merebut kembali
memodifikasi dan membuat) Masjidilaqsha
dan ranah abstrak (menulis, 4.3. Menceritakan biografi tokoh yang terkenal
membaca, menghitung, (Shalahuddin al-Ayyubi, Al Adil dan Al
menggambar, dan Kamil)pada masa dinasti Al-Ayyubiyah
mengarang) sesuai dengan 4.4. Menunjukkan contoh peran para ilmuwan
yang dipelajari di sekolah muslim dinasti Al-Ayyubiyah
dan sumber lain yang semua
dalam sudut pandang/teori.

D.5. KELAS IX SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan menghayati 1.1. Menghayati nilai-nilai perjuangan Wali
ajaran agama yang dianutnya Sanga dalam mensyiarkan Islam

153
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.2. Menghargai usaha dakwah yang dilakukan
Abdur Rauf Singkel, Muhammad Arsyad
al-Banjari, K.H. Ahmad Dahlan dan K.H.
Hasyim Asy‘ari dalam beramar makruf
nahi munkar
1.3. Berkomitmen untuk selalu tekun, gigih
dalam belajar dan mensyiarkan Islam
sebagaimana yang dilakukan para Wali
Sanga
1.4. Berkomitmen untuk selalu tekun, gigih
dalam belajar dan mensyiarkan Islam
sebagaimana yang dilakukan Abdur Rauf
Singkel, Muhammad Arsyad al-Banjari,
K.H. Ahmad Dahlan dan K.H. Hasyim
Asy‘ari

2. Menghargai dan menghayati 2.1. Menghargai sikap arif dan bijaksana


perilaku jujur, disiplin, sebagaimana sikap yang dimiliki para
tanggung jawab, peduli penyebar agama Islam di Indonesia
(toleransi, gotong royong), 2.2. Menghargai keteladanan semangat para
santun, percaya diri dalam tokoh yang berperan dalam perkembangan
berinteraksi secara efektif Islam di Indonesia
dengan lingkungan sosial 2.3. Menghargai keteladanan semangat
dan alam dalam jangkauan perjuangan para penyebar agama Islam
pergaulan dan yang ikhlas dan tidak kenal lelah serta
keberadaannya penuh kesabaran
2.4. Menghargai terhadap peninggalan para
penyebar agama Islam dengan tidak
menodai perjuangan mereka ke arah
anarkis (kekerasan)

3. Memahami dan menerapkan 3.1. Memahami sejarah masuknya Islam di


pengetahuan (faktual, Nusantara melalui perdagangan, sosial, dan
konseptual, dan prosedural) pengajaran
berdasarkan rasa ingin 3.2. Memahami sejarah kerajaan Islam di Jawa,
tahunya tentang ilmu Sumatra, dan Sulawesi
pengetahuan, teknologi, seni 3.3. Memahami biografi para tokoh dan
budaya terkait fenomena dan perannya dalam mengembangkan Islam di
kejadian tampak mata Indonesia (Wali Sanga, Abdurrauf
Singkel, Muhammad Arsyad al-Banjari,
K.H. Ahmad Dahlan, dan K.H. Hasyim
Asy‘ari)
3.4. Memahami semangat perjuangan
Abdurrauf Singkel, Muhammad Arsyad
Al-Banjari, K.H. Ahmad Dahlan dan K.H.
Hasyim Asy‘ari dalam menyebarkan agama

154
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Islam di Indonesia

4. Mengolah, menyaji, dan 4.1. Menceritakan alur perjalanan para pedagang


menalar dalam ranah konkret Arab dalam berdakwah di Indonesia
(menggunakan, mengurai, 4.2. Menceritakan sejarah kerajaan Islam di
merangkai, memodifikasi, Jawa, Sumatra, dan Sulawesi
dan membuat) dan ranah 4.3. Menceritakan semangat perjuangan Wali
abstrak (menulis, membaca, Sanga dalam menyebarkan agama Islam di
menghitung, menggambar, Indonesia
dan mengarang) sesuai 4.4. Menceritakan biografi Abdurrauf Singkel,
dengan yang dipelajari di Muhammad Arsyad Al-Banjari, K.H.
sekolah dan sumber lain Ahmad Dahlan, dan K.H. Hasyim Asy‘ari
yang semua dalam sudut dalam menyebarkan agama Islam di
pandang/teori. Indonesia

D.6. KELAS IX SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghargai dan 1.1 Menyakini bentuk seni budaya lokal
menghayati ajaran agama (Wayang, Kasidah, dan Hadrah)
yang dianutnya 1.2 Menghargai bentuk tradisi Islam (Jawa,
Sunda, Melayu, Bugis, Minang, Madura)
1.3 Berkomitmen ikut melestarikan tradisi dan
adat budaya yang Islami
1.4 Berkomitmen ikut melestarikan tradisi Islam
(Jawa, Sunda, Melayu, Bugis, Minang,
Madura)

2 Menghargai dan 2.1. Menghargai tradisi dan upacara adat


menghayati perilaku jujur, kesukuan di Nusantara
disiplin, tanggung jawab, 2.2. Menghargai tradisi dan upacara adat
peduli (toleransi, gotong kesukuan Nusantara (Jawa, Sunda, Melayu,
royong), santun, percaya Bugis, Minang, dan Madura)
diri dalam berinteraksi 2.3. Berkomitmen ikut melestarikan tradisi dan
secara efektif dengan adat budaya yang Islami
lingkungan sosial dan alam 2.4. Berkomitmen ikut melestarikan tradisi Islam
dalam jangkauan pergaulan (Jawa, Sunda, Melayu, Bugis, Minang,
dan keberadaannya Madura)

3. Memahami dan 3.1 Memahami bentuk seni budaya


menerapkan pengetahuan lokal(Wayang, Kasidah, dan Hadrah)
(faktual, konseptual, dan 3.2 Memahami bentuk tradisi Islam (Jawa,
prosedural) berdasarkan Sunda, Melayu, Bugis, Minang, Madura)
rasa ingin tahunya tentang 3.3 Membandingkanpendekatan seni budaya
ilmu pengetahuan, lokal (Wayang, Kasidah, dan Hadrah)
teknologi, seni budaya 3.4 Membandingkannilai-nilaitradisi Islam (di

155
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
terkait fenomena, dan Jawa, Sunda, Melayu, Bugis, Minang,
kejadian tampak mata Madura)

4. Mengolah, menyaji, dan 4.1. Menunjukkan contoh bentuk seni budaya


menalar dalam ranah lokal(Wayang, Kasidah, dan Hadrah)
konkret (menggunakan, 4.2. Menunjukkan tradisi Islam (di Jawa, Sunda,
mengurai, merangkai, Melayu, Bugis, Minang, Madura)
memodifikasi, dan 4.3. Mensimulasikan seni budaya lokal(Wayang,
membuat) dan ranah Kasidah, dan Hadrah)
abstrak (menulis, 4.4. Mensimulasikan tradisi Islam (Jawa, Sunda,
membaca, menghitung, Melayu, Bugis, Minang, Madura)
menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang
semua dalam sudut
pandang/teori

E. BAHASA ARAB
E.1. KELAS VII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menghargai dan menghayati 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional dan bahasa
pengantar khazanah keislaman yang
diwujudkan dalam semangat belajar
2 Menghargai dan menghayati 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dan percaya diri
perilaku jujur, disiplin, dalam berkomunikasi dengan lingkungan
tanggung jawab, peduli sosial sekitar rumah dan sekolah
(toleransi, gotong royong), 2.2 Menunjukkan perilaku motivasi internal
santun, percaya diri dalam (intrinsik) untuk pengembangan kemampuan
berinteraksi secara efektif berbahasa
dengan lingkungan sosial dan 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam
alam dalam jangkauan mempraktikkan bahasa Arab sebagai bahasa
pergaulan dan keberadaannya komunikasi internasional dan pengantar
dalam mengkaji khazanah keislaman
3 Memahami dan menerapkan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan
pengetahuan (faktual, kalimat bahasa Arab yang berkaitan dengan:
konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya ‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni budaya terkait ‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛اﻷﻟﻮان؛‬
fenomena dan kejadian tampak
baik secara lisan maupun tertulis
mata
3.2 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran

156
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang
berkaitan dengan:
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛اﻷﻟﻮان؛‬
4 Mengolah, menyaji dan 4.1 Melafalkan bunyi huruf, kata, frase, dan
menalar dalam ranah konkret kalimat bahasa
(menggunakan, mengurai, Arab yang berkaitan dengan:
merangkai, memodifikasi dan
membuat) dan ranah abstrak ‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
(menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan ‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛ اﻷﻟﻮان؛‬
mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan
4.2. Mendemonstrasikan ungkapan sederhana
sumber lain yang semua dalam
tentang topik
sudut pandang/teori.
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛اﻷﻟﻮان؛‬
dengan memperhatikan struktur teks dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks
4.2 Menunjukkan contoh ungkapan sederhana
untuk menyatakan, menanyakan dan
merespon tentang:
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛اﻷﻟﻮان؛‬
dengan memperhatikan struktur teks dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks
4.3 Menyampaikan berbagai informasi lisan
sederhana tentang:
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛اﻷﻟﻮان؛‬
4.4 Mengungkapkan informasi secara tertulis
tentang:
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
157
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛اﻷﻟﻮان؛‬


dalam berbagai struktur bahasa sederhana
secara tepat.
4.5 Menyusun teks sederhana tentang topik
‫اﻟﺘﻌﺮﻳﻒ ﺑﺎﻟﻨﻔﺲ و ﺑﺎﻟﻌﺎﻣﻠﲔ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳌﺮاﻓﻖ واﻷدوات اﳌﺪرﺳﻴﺔ" ؛اﻷﻟﻮان؛‬
dengan memperhatikan struktur teks dan
unsur kebahasaan yang benar sesuai konteks
Tarkib:
(‫ اﳋﱪ)اﻟﺼﻔﺔ‬+ ‫))ﺿﻤﺎﺋﺮﻣﻔﺮدة(؛ إﺷﺎرة ﻣﻔﺮدة‬
‫واﳉﻬﺎت؛ اﻟﻀﻤﺎﺋﺮ اﳌﻔﺮدة اﳌﺘﺼﻠﺔ‬
E.2. KELAS: VII SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menghargai dan menghayati 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional dan bahasa
pengantar khazanah keislaman yang
diwujudkan dalam semangat belajar
2 Menghargai dan menghayati 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dan percaya
perilaku jujur, disiplin, diri dalam berkomunikasi dengan
tanggung jawab, peduli lingkungan sosial sekitar rumah dan sekolah
(toleransi, gotong royong), 2.2 Menunjukkan perilaku motivasi internal
santun, percaya diri dalam (intrinsik) untuk pengembangan
berinteraksi secara efektif kemampuan berbahasa
dengan lingkungan sosial dan 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam
alam dalam jangkauan mempraktikkan bahasa Arab sebagai bahasa
pergaulan dan keberadaannya komunikasi internasional dan pengantar
dalam mengkaji khazanah keislaman

3 Memahami dan menerapkan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan


pengetahuan (faktual, kalimat bahasa Arab yang berkaitan
konseptual dan prosedural) dengan:
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu ‫اﻟﻌﻨﻮان؛ ﺑﻴﱵ؛ ﻣﻦ ﻳﻮﻣﻴﺎت اﻷﺳﺮة‬
pengetahuan, teknologi, seni baik secara lisan maupun tertulis
budaya terkait fenomena dan 3.2 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
kejadian tampak mata kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang

158
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
berkaitan dengan:
‫اﻟﻌﻨﻮان؛ ﺑﻴﱵ؛ ﻣﻦ ﻳﻮﻣﻴﺎت اﻷﺳﺮة‬

4 Mengolah, menyaji dan 4.1 Melafalkan bunyi huruf, kata, frase, dan
menalar dalam ranah konkret kalimat bahasa
(menggunakan, mengurai, Arab yang berkaitan dengan:
merangkai, memodifikasi dan
membuat) dan ranah abstrak ‫اﻟﻌﻨﻮان؛ ﺑﻴﱵ؛ ﻣﻦ ﻳﻮﻣﻴﺎت اﻷﺳﺮة‬
(menulis, membaca, 4.2. Mendemonstrasikan ungkapan sederhana
menghitung, menggambar, tentang topik:
dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di ‫اﻟﻌﻨﻮان؛ ﺑﻴﱵ؛ ﻣﻦ ﻳﻮﻣﻴﺎت اﻷﺳﺮة‬
sekolah dan sumber lain yang
dengan memperhatikan struktur teks dan
semua dalam sudut
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
pandang/teori.
konteks
4.3 Menyampaikan berbagai informasi lisan
sederhana tentang:
‫اﻟﻌﻨﻮان؛ ﺑﻴﱵ؛ ﻣﻦ ﻳﻮﻣﻴﺎت اﻷﺳﺮة‬
4.4 Mengungkapkan informasi secara tertulis
tentang:
‫اﻟﻌﻨﻮان؛ ﺑﻴﱵ؛ ﻣﻦ ﻳﻮﻣﻴﺎت اﻷﺳﺮة‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana
secara tepat

Tarkib:
‫؛ ﺧﱪﻣﻘﺪم )اﳉﻬﺎت‬100 - 1‫اﻷرﻗﺎم‬
‫ ﻣﺒﺘﺪأﻣﺆﺧﺮ؛ اﻟﻨﻌﺖ اﳌﻔﺮد؛‬+ (‫اﻟﻼم‬، ‫ﻋﻨﺪ‬،
(‫ اﳋﱪ )ﻓﻌﻞ ﻣﻀﺎرع‬+ (‫ﳓﻦ‬/‫اﳌﺒﺘﺪأ )اﳌﻔﺮد‬
E.3. KELAS: VIII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menghargai dan 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
menghayati ajaran Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
agama yang dianutnya internasional dan bahasa pengantar khazanah
keislamana yang diwujudkan dalam semangat
belajar.

159
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
2 Menghargai dan 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dan percaya diri
menghayati perilaku dalam berkomunikasi dengan lingkungan sosial
jujur, disiplin, tanggung sekitar rumah dan sekolah
jawab, peduli (toleransi, 2.2 Menunjukkan perilaku motivasi internal
gotong royong), santun, (intrinsik) untuk pengembangan kemampuan
percaya diri dalam berbahasa
berinteraksi secara 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam
efektif dengan mempraktikkan bahasa Arab sebagai bahasa
lingkungan sosial dan komunikasi internasional dan pengantar dalam
alam dalam jangkauan mengkaji khazanah keislaman
pergaulan dan
keberadaannya
3 Memahami dan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
menerapkan bahasa Arab yang berkaitan dengan:
pengetahuan (faktual,
konseptual dan ‫اﻟﺴﺎﻋﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
prosedural) berdasarkan baik secara lisan maupun tertulis
rasa ingin tahunya
tentang ilmu 3.2 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,
pengetahuan, teknologi, frase, dan kalimat bahasa Arab yang berkaitan
seni budaya terkait dengan:
fenomena dan kejadian
tampak mata ‫اﻟﺴﺎﻋﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬

4 Mengolah, menyaji dan 4.1 Melafalkan bunyi huruf, kata, frase, dan kalimat
menalar dalam ranah bahasa Arab yang berkaitan dengan:
konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, ‫اﻟﺴﺎﻋﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
memodifikasi dan 4.2 Mendemonstrasikan ungkapan sederhana tentang
membuat) dan ranah topik
abstrak (menulis,
membaca, menghitung, ‫اﻟﺴﺎﻋﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
menggambar, dan
dengan memperhatikan struktur teks dan unsur
mengarang) sesuai
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber
4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
lain yang semua dalam
tentang :
sudut pandang/teori.
‫اﻟﺴﺎﻋﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬
4.4 Mengungkapkan informasi secara tertulis
tentang:
‫اﻟﺴﺎﻋﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﳌﺪرﺳﺔ؛ ﻳﻮﻣﻴﺎﺗﻨﺎ ﰲ اﻟﺒﻴﺖ‬

160
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat.

Tarkib:
‫أﺳﺌﻠﺔ ﻋﻦ اﻟﺴﺎﻋﺔ؛ اﳉﻤﻠﺔ اﻻﲰﻴﺔ؛ اﳉﻤﻠﺔ اﻟﻔﻌﻠﻴﺔ‬
‫واﻟﻔﺎﻋﻞ اﳌﻔﺮد؛ اﳌﻔﻌﻮل ﺑﻪ؛ اﳉﻤﻠﺔ أﻧﻮاع اﳉﻤﻊ‬
E.4. KELAS: VIII SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menghargai dan 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari
menghayati ajaran bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
agama yang dianutnya komunikasi internasional dan bahasa pengantar
khazanah keislamana yang diwujudkan dalam
semangat belajar
2 Menghargai dan 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dan percaya diri
menghayati perilaku dalam berkomunikasi dengan lingkungan sosial
jujur, disiplin, tanggung sekitar rumah dan sekolah
jawab, peduli 2.2 Menunjukkan perilaku motivasi internal
(toleransi, gotong (intrinsik) untuk pengembangan kemampuan
royong), santun, berbahasa
percaya diri dalam 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara mempraktikkan bahasa Arab sebagai bahasa
efektif dengan komunikasi internasional dan pengantar dalam
lingkungan sosial dan mengkaji khazanah keislaman
alam dalam jangkauan
pergaulan dan
keberadaannya
3 Memahami dan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
menerapkan bahasa Arab yang berkaitan dengan:

‫اﳌﻬﻨﺔ واﳌﻬﻨﻴﻮن اﻟﺮﻳﺎﺿﻴﻮن؛ اﳌﻬﻨﺔ اﻟﻄﺒﻴﺔ؛‬


pengetahuan (faktual,
konseptual dan
prosedural)
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu
‫ﻋﻴﺎدة اﳌﺮﺿﻰ‬
pengetahuan, teknologi, baik secara lisan maupun tertulis
seni budaya terkait
fenomena dan kejadian 3.2 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
tampak mata kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang
berkaitan dengan:
‫اﳌﻬﻨﺔ واﳌﻬﻨﻴﻮن اﻟﺮﻳﺎﺿﻴﻮن؛ اﳌﻬﻨﺔاﻟﻄﺒﻴﺔ؛ ﻋﻴﺎدة‬

161
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫اﳌﺮﺿﻰ‬

4 Mengolah, menyaji, 4.1 Melafalkan bunyi huruf, kata, frase, dan kalimat
dan menalar dalam bahasa Arab yang berkaitan dengan:
ranah konkret
(menggunakan, ‫اﳌﻬﻨﺔ واﳌﻬﻨﻴﻮن اﻟﺮﻳﺎﺿﻴﻮن؛ اﳌﻬﻨﺔاﻟﻄﺒﻴﺔ؛ ﻋﻴﺎدة اﳌﺮﺿﻰ‬
mengurai, merangkai, 4.2. Mendemonstrasikan ungkapan sederhana tentang
memodifikasi dan topik
membuat) dan ranah
abstrak (menulis, ‫اﳌﻬﻨﺔ واﳌﻬﻨﻴﻮن اﻟﺮﻳﺎﺿﻴﻮن؛ اﳌﻬﻨﺔاﻟﻄﺒﻴﺔ؛ ﻋﻴﺎدة‬
membaca, menghitung,
menggambar, dan ‫اﳌﺮﺿﻰ‬
mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari dengan memperhatikan struktur teks dan unsur
di sekolah dan sumber kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
lain yang semua dalam 4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
sudut pandang/teori. tentang:
‫اﳌﻬﻨﺔ واﳌﻬﻨﻴﻮن اﻟﺮﻳﺎﺿﻴﻮن؛ اﳌﻬﻨﺔاﻟﻄﺒﻴﺔ؛ ﻋﻴﺎدة‬
‫اﳌﺮﺿﻰ‬
4.4 Mengungkapkan informasi secara tertulis
tentang:
‫اﳌﻬﻨﺔ واﳌﻬﻨﻴﻮن اﻟﺮﻳﺎﺿﻴﻮن؛ اﳌﻬﻨﺔاﻟﻄﺒﻴﺔ؛ ﻋﻴﺎدة‬
‫اﳌﺮﺿﻰ‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat

‫ ﻓﻌﻞ ﻣﻀﺎرع؛ اﳌﺼﺪر اﻟﺼﺮﻳﺢ؛‬+ (‫)أن–ﻟﻦ–ﻟِـ‬


Tarkib:

‫اﻟﻔﻌﻞ اﳌﺎﺿﻲ واﳉﻤﻠﺔ اﻟﻔﻌﻠﻴﺔ‬


E.5. KELAS : IX SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menghargai dan 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
menghayati ajaran Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi

162
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
agama yang dianutnya internasional dan bahasa pengantar khazanah
keislaman yang diwujudkan dalam semangat
belajar
2 Menghargai dan 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dan percaya diri
menghayati perilaku dalam berkomunikasi dengan lingkungan sosial
jujur, disiplin, tanggung sekitar rumah dan sekolah
jawab, peduli (toleransi, 2.2 Menunjukkan perilaku motivasi internal (intrinsik)
gotong royong), santun, untuk pengembangan kemampuan berbahasa
percaya diri dalam 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara mempraktikkan bahasa Arab sebagai bahasa
efektif dengan komunikasi internasional dan pengantar dalam
lingkungan sosial dan mengkaji khazanah keislaman
alam dalam jangkauan
pergaulan dan
keberadaannya
3 Memahami dan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
menerapkan bahasa Arab yang berkaitan dengan:
pengetahuan (faktual,
konseptual dan ‫رأس اﻟﺴﻨﺔ اﳍﺠﺮﻳﺔ؛ اﳊﻔﻠﺔ ﻣﻮﻟﺪ اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول‬
prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya ‫اﻟﻘﺮآن و اﻟﻌﻴﺪان‬
tentang ilmu
baik secara lisan maupun tertulis
pengetahuan, teknologi,
3.2 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
seni budaya terkait
kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang
fenomena dan kejadian
berkaitan dengan:
tampak mata
‫رأس اﻟﺴﻨﺔ اﳍﺠﺮﻳﺔ؛ اﳊﻔﻠﺔ ﻣﻮﻟﺪ اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول‬
‫اﻟﻘﺮآن و اﻟﻌﻴﺪان‬

4 Mengolah, menyaji dan 4.1 Melafalkan bunyi huruf, kata, frase, dan kalimat
menalar dalam ranah bahasa Arab yang berkaitan dengan:
konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, ‫رأس اﻟﺴﻨﺔ اﳍﺠﺮﻳﺔ؛ اﳊﻔﻠﺔ ﻣﻮﻟﺪ اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول‬
memodifikasi dan
membuat) dan ranah ‫اﻟﻘﺮآن و اﻟﻌﻴﺪان‬
abstrak (menulis,
4.2 Mendemonstrasikan ungkapan sederhana tentang
membaca, menghitung,
topik
menggambar, dan
mengarang) sesuai ‫رأس اﻟﺴﻨﺔ اﳍﺠﺮﻳﺔ؛ اﳊﻔﻠﺔ ﻣﻮﻟﺪ اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول‬
dengan yang dipelajari
di sekolah dan sumber
lain yang semua dalam
‫اﻟﻘﺮآن و اﻟﻌﻴﺪان‬

163
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sudut pandang/teori. dengan memperhatikan struktur teks dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
tentang:
‫رأس اﻟﺴﻨﺔ اﳍﺠﺮﻳﺔ؛ اﳊﻔﻠﺔ ﻣﻮﻟﺪ اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول‬
‫اﻟﻘﺮآن و اﻟﻌﻴﺪان‬
4.4 Mengungkapkan informasi secara tertulis tentang:

‫رأﺳﺎﻟﺴﻨﺔاﳍﺠﺮﻳﺔ؛اﳊﻔﻠﺒﻤﻮﻟﺪاﻟﺮﺳﻮل؛ﻧﺰوﻻﻟﻘﺮآ‬
‫ﻧﻮاﻟﻌﻴﺪان‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat

‫ﺗﺼﺮﻳﻒ اﻟﻔﻌﻞ اﳌﺎﺿﻲ؛ ﻛﺎن و اﲰﻬﺎ و ﺧﱪﻫﺎ اﳌﻔﺮد؛‬


Tarkib:

‫ اﻟﻔﻌﻞ اﳌﻀﺎرع؛ ا ﺮد واﳌﺰﻳﺪ ﻣﻦ‬+ (‫ﱂ‬،‫)ﻻاﻟﻨﺎﻫﻴﺔ‬


‫اﻟﻔﻌﻞ اﻟﺜﻼﺛﻲ‬

E.6. KELAS : IX SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1 Menghargai dan 1.1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
menghayati ajaran Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
agama yang dianutnya internasional dan bahasa pengantar khazanah
keislaman yang diwujudkan dalam semangat
belajar
2 Menghargai dan 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dan percaya diri
menghayati perilaku dalam berkomunikasi dengan lingkungan sosial
jujur, disiplin, tanggung sekitar rumah dan sekolah
jawab, peduli 2.2 Menunjukkan perilaku motivasi internal
(toleransi, gotong (intrinsik) untuk pengembangan kemampuan
royong), santun, berbahasa
percaya diri dalam 2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara mempraktikkan bahasa Arab sebagai bahasa
efektif dengan komunikasi internasional dan pengantar dalam
lingkungan sosial dan mengkaji khazanah keislaman

164
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
alam dalam jangkauan
pergaulan dan
keberadaannya
3 Memahami dan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
menerapkan bahasa Arab yang berkaitan dengan:
pengetahuan (faktual,
konseptual dan ‫ﲨﺎل اﻟﻄﺒﻴﻌﺔ؛ ﺧﺎﻟﻖ اﻟﻌﺎﱂ؛ اﳊﻔﺎظ ﻋﻠﻰ اﻟﺒﻴﺌﺔ‬
prosedural) baik secara lisan maupun tertulis
berdasarkan rasa ingin 3.2 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,
tahunya tentang ilmu frase, dan kalimat bahasa Arab yang berkaitan
pengetahuan, teknologi, dengan:
seni budaya terkait
fenomena dan kejadian ‫ﲨﺎل اﻟﻄﺒﻴﻌﺔ؛ ﺧﺎﻟﻖ اﻟﻌﺎﱂ؛ اﳊﻔﺎظ ﻋﻠﻰ اﻟﺒﻴﺌﺔ‬
tampak mata

4 Mengolah, menyaji dan 4.1 Melafalkan bunyi huruf, kata, frase, dan kalimat
menalar dalam ranah bahasa Arab yang berkaitan dengan:
konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, ‫ﲨﺎل اﻟﻄﺒﻴﻌﺔ؛ ﺧﺎﻟﻖ اﻟﻌﺎﱂ؛ اﳊﻔﺎظ ﻋﻠﻰ اﻟﺒﻴﺌﺔ‬
memodifikasi dan
membuat) dan ranah 4.2 Mendemonstrasikan ungkapan sederhana tentang
abstrak (menulis, topik
membaca, menghitung,
menggambar, dan ‫ﲨﺎل اﻟﻄﺒﻴﻌﺔ؛ ﺧﺎﻟﻖ اﻟﻌﺎﱂ؛ اﳊﻔﺎظ ﻋﻠﻰ اﻟﺒﻴﺌﺔ‬
mengarang) sesuai
dengan memperhatikan struktur teks dan unsur
dengan yang dipelajari
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
di sekolah dan sumber
4.3 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
lain yang semua dalam
tentang:
sudut pandang/teori.
‫ﲨﺎل اﻟﻄﺒﻴﻌﺔ؛ ﺧﺎﻟﻖ اﻟﻌﺎﱂ؛ اﳊﻔﺎظ ﻋﻠﻰ اﻟﺒﻴﺌﺔ‬
4.4 Mengungkapkan informasi secara tertulis tentang:
‫ﲨﺎل اﻟﻄﺒﻴﻌﺔ؛ ﺧﺎﻟﻖ اﻟﻌﺎﱂ؛ اﳊﻔﺎظ ﻋﻠﻰ اﻟﺒﻴﺌﺔ‬
dalam berbagai struktur bahasa sederhana secara
tepat.

Tarkib:
،‫ اﻟﺬﻳﻦ‬،‫ اﻟﱵ‬،‫ﻓﻌﻞ اﻷﻣﺮ و ﺗﺼﺮﻳﻔﻪ؛ اﳌﻮﺻﻮل )اﻟﺬي‬
‫اﻟﻼﰐ(؛ اﺳﻢ اﻟﺘﻔﻀﻴﻞ‬

165
BAB IV
KOMPETENSI INTI (KI) DAN KOMPETENSI DASAR (KD)
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB
TINGKAT MADRASAH ALIYAH (MA)

PEMINATAN IPA,IPS,BAHASA DAN MADRASAH ALIYAH KEJURUAN


A. MAPEL AL-QUR’AN HADIS
A.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Meyakini Al-Qur’an sebagai pedoman hidup
mengamalkan ajaran 1.2. Menghayati keautentikan Al-Qur’an sebagai wahyu
agama yang Allah
dianutnya 1.3. Memfungsikan Al-Qur’an secara tepat dan benar
dalam kehidupan sehari-hari
1.4. Meyakini kebenaran nilai-nilai yang terdapat pada
pokok-pokok isi Al-Qur’an
1.5. Beramal sesuai dengan kandungan Surah al-
Mu’minyn:12–14; Surah an-Napl: 78; Surah al-
Baqarah: 30–32; dan Surah ak-jwriywt: 56 (dalam
kehidupan sehari-hari)
2 Menghayati dan 2.1. Menunjukkan sikap berpegang teguh dalam
mengamalkan mengamalkan ajaran Al-Qur’an
perilaku jujur, 2.2. Menunjukkan perilaku cermat terhadap dalil syar‘i
disiplin, tanggung sebagai implementasi dari belajar tentang bukti
jawab, peduli (gotong keautentikan Al-Qur’an
royong, kerja sama, 2.3. Menunjukkan prilaku yang mengamalkan ajaran Al-
toleran, damai) Qur’an
santun, responsif dan 2.4. Menunjukkan perilaku yang menjadikan Al-Qur’an
pro-aktif dan sebagai sumber hukum dalam kehidupan sehari-hari
menunjukkan sikap 2.5. Memiliki sikap yang mencerminkan fungsi manusia
sebagai bagian dari baik sebagai hamba Allah maupun khalifah-Nya di
solusi atas berbagai bumi sebagaimana yang terkandung dalam Surah al-
permasalahan dalam Mu’minyn:12–14; Surah an-Napl: 78; Surah al-
berinteraksi secara Baqarah: 30–32; dan Surah ak-jwriywt: 56
efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan
bangsa dalam
pergaulan dunia
3 Memahami, 3.1. Memahami pengertian Al-Qur’an menurut para
menerapkan, ulama’
menganalisis 3.2. Memahami bukti keautentikan Al-Qur’an
pengetahuan faktual, 3.3. Memahami tujuan dan fungsi Al-Qur’an
konseptual, 3.4. Memahami pokok-pokok isi Al-Qur’an

166
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
prosedural 3.5. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang manusia dan
berdasarkan rasa tugasnya sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi
ingintahunya tentang pada Surah al-Mu’minyn:12–14; Surah an-Napl: 78;
ilmu pengetahuan, Surah al-Baqarah: 30–32; dan Surah ak-jwriywt: 56
tehnologi, seni,
budaya, dan
humaniora dengan
wawasan
kemanusiaan,
kebangsaan,
kenegaraan, dan
peradaban terkait
penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan
pengetahuan
prosedural pada
bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya
untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menyajikan pengertian Al-Qur’an yang disampaikan
dan menyaji dalam para ulama
ranah konkret dan 4.2. Menunjukkan contoh bukti-bukti keautentikan Al-
ranah abstrak terkait Qur’an
dengan 4.3. Menceritakan kisah orang yang menjadikan Al-Qur’an
pengembangan dari sesuai dengan tujuan dan fungsinya
yang dipelajarinya di 4.4. Memaparkan pokok-pokok ajaran Al-Qur’an beserta
sekolah secara contoh-contohnya dalam ayat
mandiri, dan mampu 4.5. Mendemonstrasikan hafalan dan arti per kata ayat-ayat
menggunakan metode Al-Qur’an tentang manusia dan tugasnya sebagai
sesuai kaidah hamba Allah dan khalifah di bumi pada Surah al-
keilmuan Mu’minyn:12–14; Surah an-Napl: 78; Surah al-
Baqarah: 30–32; dan Surah ak-jwriywt: 56

A.2. KELAS X SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Meyakini hadis sahih dan hasan sebagai dasar hukum
mengamalkan ajaran ajaran Islam
agama yang dianutnya 1.2 Berpegang teguh pada hadis sahih dan hasan sebagai
pedoman dalam kehidupan sehari-hari
1.3 Menghayati nilai-nilai kebenaran yang terkandung
dalam hadis yang sahih
1.4 Menyakini keanekaragaman hadis dan memedomani

167
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
hadis secara selektif
1.5 Memiliki sikap ikhlas dalam beribadah sebagai
implemantasi dari pemahaman ayat-ayat Al-Qur'an
tentang keikhlasan dalam beribadah pada Surah al-
An‘wm: 162–163; Surah al-Bayyinah: 5; dan hadis
riwayat Al-Bukhari dari Aisyah r.a.
ِ ‫َﻛﺎ َن ﻳـ ُﻘ‬
‫ﺖ‬ْ َ‫ﻮم ﻣ ْﻦ اﻟﻠﱠْﻴ ِﻞ َﺣ ﱠﱴ ﺗﺘَـ َﻔﻄﱠَﺮ ﻗَ َﺪ َﻣﺎﻩُ ﻓَـ َﻘﺎﻟ‬ ُ َ
ِ َ ‫ﻋﺎﺋِ َﺸﺔُ ِﱂ ﺗَﺼﻨَﻊ ﻫ َﺬا ﻳﺎرﺳ‬
ُ‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ َوﻗَ ْﺪ َﻏ َﻔَﺮ اﻟﻠﱠﻪ‬ ََُ َ ُ ْ َ َ
‫ﺐ أَ ْن‬ ‫ﺎل أَﻓَ َﻼأ ُِﺣ ﱡ‬ َ َ‫ﻚ َوَﻣﺎﺗَﺄَ ﱠﺧَﺮﻗ‬ َ ِ‫ﱠم ِﻣ ْﻦ َذﻧْﺒ‬ َ ‫ﻚ َﻣﺎ ﺗَـ َﻘﺪ‬ َ َ‫ﻟ‬
‫ﺻﻠﱠﻰ َﺟﺎﻟِ ًﺴﺎ‬ َ ُ‫أَ ُﻛﻮ َن َﻋْﺒ ًﺪا َﺷ ُﻜ ًﻮرا ﻓَـﻠَ ﱠﻤﺎ َﻛﺜُـَﺮ َﳊْ ُﻤﻪ‬
‫ﻓَِﺈ َذا أ ََر َاد أَ ْن ﻳَـْﺮَﻛ َﻊ ﻗَ َﺎم ﻓَـ َﻘَﺮأَ ﰒُﱠ َرَﻛ َﻊ‬
2 Menghayati dan 2.1. Menunjukkan sikap kritis dalam mengamalkan hadis
mengamalkan perilaku sebagai dasar dalam kehidupan sehari-hari
jujur, disiplin, tanggung 2.2. Menunjukkan perilaku menggunakan hadis
jawab, peduli (gotong sebagaimana fungsinya
royong, kerja sama, 2.3. Menunjukkan sikap cinta ilmu sebagai manfaat dari
toleran, damai) santun, mempelajari macam-macam sunnah
responsif dan pro-aktif 2.4. Menunjukkan perilaku yang selektif terhadap
dan menunjukkan sikap keanekaragaman hadis
sebagai bagian dari 2.5.Memiliki sikap ikhlas dalam berbuat baik terhadap
solusi atas berbagai sesama sebagai implemantasi dari pemahaman ayat-
permasalahan dalam ayat Al-Qur'an tentang keikhlasan pada Surah al-
berinteraksi secara An‘wm: 162–163; Surah al-Bayyinah: 5; dan hadis
efektif dengan riwayat Al-Bukhari dari Aisyah r.a.

ُ‫ﺖ َﻋﺎﺋِ َﺸﺔ‬ ْ َ‫ﻮم ﻣ ْﻦ اﻟﻠﱠْﻴ ِﻞ َﺣ ﱠﱴ ﺗﺘَـ َﻔﻄﱠَﺮ ﻗَ َﺪ َﻣﺎﻩُ ﻓَـ َﻘﺎﻟ‬
ِ ‫َﻛﺎ َن ﻳـ ُﻘ‬
lingkungan sosial dan
alam serta dalam ُ َ
ِ
َ َ‫ﻮل اﻟﻠﱠ ِﻪ َوﻗَ ْﺪ َﻏ َﻔَﺮ اﻟﻠﱠﻪُ ﻟ‬
menempatkan diri
sebagai cerminan ‫ﱠم‬
َ ‫ﻚ َﻣﺎ ﺗَـ َﻘﺪ‬ َ ‫ﺼﻨَ ُﻊ َﻫ َﺬا ﻳَ َﺎر ُﺳ‬ ْ َ‫ﱂَ ﺗ‬
‫ﺎل أَﻓَ َﻼأ ُِﺣ ﱡ‬ َ ِ‫ِﻣ ْﻦ َذﻧْﺒ‬
bangsa dalam
pergaulan dunia ‫ﺐ أَ ْن أَ ُﻛﻮ َن َﻋْﺒ ًﺪا‬ َ َ‫ﻚ َوَﻣﺎﺗَﺄَ ﱠﺧَﺮﻗ‬
‫ﺻﻠﱠﻰ َﺟﺎﻟِ ًﺴﺎ ﻓَِﺈ َذا أََر َاد أَ ْن ﻳَـْﺮَﻛ َﻊ‬ َ ُ‫َﺷ ُﻜ ًﻮرا ﻓَـﻠَ ﱠﻤﺎ َﻛﺜُـَﺮ َﳊْ ُﻤﻪ‬
‫ﻗَ َﺎم ﻓَـ َﻘَﺮأَ ﰒُﱠ َرَﻛ َﻊ‬
3 Memahami, 3.1. Memahami pengertian hadis, sunah, khabar, dan atsar
menerapkan, 3.2. Memahami unsur-unsur hadis
menganalisis 3.3. Mengidentifikasikanmacam-macam sunah (qauliyah,
pengetahuan faktual, fi‘liyah, taqririyah, dan hammiyah) dan fungsinya

168
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
konseptual, prosedural terhadap Al-Qur’an
berdasarkan rasa 3.4. Memahami pembagian hadis dari segi kuantitas dan
ingintahunya tentang kualitasnya
ilmu pengetahuan, 3.5. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang keikhlasan
tehnologi, seni, budaya, dalam beribadah pada Surah al-An‘wm: 162–163;
dan humaniora dengan Surah al-Bayyinah: 5; dan hadis riwayat Al-Bukhari
wawasan kemanusiaan, dari Aisyah r.a.
kebangsaan,
ِ ِ ِ ‫َﻛﺎ َن ﻳـ ُﻘ‬
َ‫ﺖ َﻋﺎﺋ َﺸﺔُ ﱂ‬ ْ َ‫ﻮم ﻣ ْﻦ اﻟﻠﱠْﻴ ِﻞ َﺣ ﱠﱴ ﺗﺘَـ َﻔﻄﱠَﺮ ﻗَ َﺪ َﻣﺎﻩُ ﻓَـ َﻘﺎﻟ‬
kenegaraan, dan
peradaban terkait ُ َ
‫ﱠم ِﻣ ْﻦ‬ َ َ‫ﻮل اﻟﻠﱠ ِﻪ َوﻗَ ْﺪ َﻏ َﻔَﺮ اﻟﻠﱠﻪُ ﻟ‬
penyebab fenomena
dan kejadian, serta َ ‫ﻚ َﻣﺎ ﺗَـ َﻘﺪ‬ َ ‫ﺼﻨَ ُﻊ َﻫ َﺬا ﻳَ َﺎر ُﺳ‬ ْ َ‫ﺗ‬
‫ﺎل أَﻓَ َﻼأ ُِﺣ ﱡ‬
menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian
‫ﺐ أَ ْن أَ ُﻛﻮ َن َﻋْﺒ ًﺪا َﺷ ُﻜ ًﻮرا ﻓَـﻠَ ﱠﻤﺎ‬ َ ِ‫َذﻧْﺒ‬
َ َ‫ﻚ َوَﻣﺎﺗَﺄَ ﱠﺧَﺮﻗ‬
yang spesifik sesuai
dengan bakat dan
‫ﺻﻠﱠﻰ َﺟﺎﻟِ ًﺴﺎ ﻓَِﺈ َذا أََر َاد أَ ْن ﻳَـْﺮَﻛ َﻊ ﻗَ َﺎم ﻓَـ َﻘَﺮأَ ﰒُﱠ‬ َ ُ‫َﻛﺜُـَﺮ َﳊْ ُﻤﻪ‬
minatnya untuk
memecahkan masalah ‫َرَﻛ َﻊ‬
4. Mengolah, menalar, 4.1. Mendeskripsikan substansi perbedaan dan persamaan
dan menyaji dalam pengertian hadis, sunah, khabar, dan atsar
ranah konkret dan 4.2. Menyajikan unsur-unsur yang ada dalam hadis
ranah abstrak terkait 4.3. Mempresentasikankan contoh macam-macam sunnah
dengan (qauliyah, fi’liyah, taqririyah, dan hammiyah)
pengembangan dari 4.4. Mempresentasikan pembagian hadis dari segi kuantitas
yang dipelajarinya di dan kualitasnya.
sekolah secara 4.5. Mendemonstrasikan hafalan dan arti per kata ayat-
mandiri, dan mampu ayat Al-Qur’an tentang keikhlasan dalam
menggunakan metode beribadah pada Surah al-An‘wm: 162–163; Surah
sesuai kaidah al-Bayyinah: 5; dan hadis riwayat Al-Bukhari dari
keilmuan Aisyah r.a.

ُ‫ﺖ َﻋﺎﺋِ َﺸﺔ‬ ْ َ‫ﻮم ﻣ ْﻦ اﻟﻠﱠْﻴ ِﻞ َﺣ ﱠﱴ ﺗﺘَـ َﻔﻄﱠَﺮ ﻗَ َﺪ َﻣﺎﻩُ ﻓَـ َﻘﺎﻟ‬
ِ ‫َﻛﺎ َن ﻳـ ُﻘ‬
ُ َ
ِ
َ ‫ﻚ َﻣﺎ ﺗَـ َﻘﺪ‬
‫ﱠم‬ َ َ‫ﻮل اﻟﻠﱠ ِﻪ َوﻗَ ْﺪ َﻏ َﻔَﺮ اﻟﻠﱠﻪُ ﻟ‬ َ ‫ﺼﻨَ ُﻊ َﻫ َﺬا ﻳَ َﺎر ُﺳ‬ْ َ‫ﱂَ ﺗ‬
‫ﺐ أَ ْن أَ ُﻛﻮ َن َﻋْﺒ ًﺪا َﺷ ُﻜ ًﻮرا‬ ‫ﺎل أَﻓَ َﻼأ ُِﺣ ﱡ‬
َ َ‫ﻚ َوَﻣﺎﺗَﺄَ ﱠﺧَﺮﻗ‬َ ِ‫ِﻣ ْﻦ َذﻧْﺒ‬
َ‫ﺻﻠﱠﻰ َﺟﺎﻟِ ًﺴﺎ ﻓَِﺈ َذا أ ََر َاد أَ ْن ﻳَـْﺮَﻛ َﻊ ﻗَ َﺎم ﻓَـ َﻘَﺮأ‬ َ ُ‫ﻓَـﻠَ ﱠﻤﺎ َﻛﺜُـَﺮ َﳊْ ُﻤﻪ‬
‫ﰒُﱠ َرَﻛ َﻊ‬
A.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL

169
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Menghayati nilai-nilai yang terkait dengan taat pada
mengamalkan ajaran orang tua dan guru sebagaimana tuntunan Al-Qur’an
agama yang dianutnya dan hadis
1.2. Menghayati nilai-nilai yang terkait dengan mujahadah
al-nafs, husnuzan dan ukhuwah
1.3. Menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam
larangan pergaulan bebas dan perbuatan keji
1.4. Menghayati nilai-nilai toleransi yang benar baik intern
umat beragama maupun antar umat beragama
1.5. Menghayati nilai-nilai keilmuan untuk memantapkan
keimanan
2. Mengembangkan 2.1. Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orang
perilaku (jujur, disiplin, tua dan guru sebagai implementasi dari pemahaman
tanggung jawab, Surah al-Isrw’ (17): 23–24; Surah Luqmwn (31): 13–
peduli, santun, ramah 17; hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
lingkungan, gotong
‫ﻮل‬
َ ‫ﻴﻞ َﻣ ْﻦ ﻳَﺎ َر ُﺳ‬ ِ‫ر ِﻏﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪ ﰒُﱠ ر ِﻏﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪ ﰒُﱠ ر ِﻏﻢ ◌أَﻧْـ ُﻔﻪ ﻗ‬
royong, kerja sama, َ ُ َ َ ُ َ َ ُ َ َ
‫َﺣ َﺪ ُﳘَﺎ أ َْوﻛِﻠَْﻴ ِﻬ َﻤﺎ‬ ِ ِ ِ ِ َ َ‫اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗ‬
َ ‫ﺎل َﻣ ْﻦ أ َْدَرَك َواﻟ َﺪﻳْﻪ ﻋْﻨ َﺪ اﻟْﻜ َِﱪ أ‬
cinta damai, responsif
dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
َ‫اﳉَﻨﱠﺔ‬
ْ ‫ﰒُﱠ َﱂْ ﻳَ ْﺪ ُﺧ ْﻞ‬
permasalahan bangsa hadis riwayat Al-Bukhari dan Muslim dari Abdullah
dalam berinteraksi bin Amru
secara efektif dengan
lingkungan sosial dan
ُ ‫ﺖ َﻋْﺒ َﺪ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﺑْ َﻦ َﻋ ْﻤ ٍﺮو َر ِﺿ َﻲ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋْﻨـ ُﻬ َﻤﺎ ﻳَـ ُﻘ‬
َ‫ﻮل َﺟﺎء‬ ُ ‫َﲰ ْﻌ‬
ِ
ِ
‫ﺎﺳﺘَﺄْ َذﻧَﻪُ ِﰲ‬
ْ َ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ ﻓ‬ َ ‫ﱠﱯ‬ ‫َر ُﺟ ٌﻞ إِ َﱃ اﻟﻨِ ﱢ‬
alam serta dalam
menempatkan diri
ِ ‫ﺎل ﻓَِﻔﻴ ِﻬﻤﺎ ﻓَﺠ‬
‫ﺎﻫ ْﺪ‬ َ َ‫َﺣ ﱞﻲ َواﻟِ َﺪ َاك ﻗ‬
َ َ‫ﺎل ﻧَـ َﻌ ْﻢ ﻗ‬ َ ‫ا ْﳉِ َﻬ ِﺎد ﻓَـ َﻘ‬
َ ‫ﺎل أ‬
sebagai cerminan
bangsa dalam
pergaulan dunia
َ َ
2.2. Menunjukkan perilaku kontrol diri (mujwhadah an-
nafs), prasangka baik (pusnuzzan), dan persaudaraan
(ukhuwah) yang terdapat Surah al-Anfwl (8) : 72; Q.S.
al-oujurwt (49): 12; Q.S. al-oujurwt (49): 10); serta
hadis riwayat Al-Bukhari dari Abu Hurairah
ِ ‫اﳊ ِﺪ‬ ِ ِ
‫ﻳﺚ َوَﻻ َﲡَ ﱠﺴ ُﺴﻮا‬ َْ ‫ب‬ ُ ‫إﻳﱠﺎ ُﻛ ْﻢ َواﻟﻈﱠ ﱠﻦ ﻓَﺈ ﱠن اﻟﻈﱠ ﱠﻦ أَ ْﻛ َﺬ‬
‫ﺐ اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ‬ ِ
ُ ُ‫ﻀﻮا َوُﻛﻮﻧُﻮا إ ْﺧ َﻮاﻧًﺎ َوَﻻ َﳜْﻄ‬ ُ ‫َوَﻻ َﲢَ ﱠﺴ ُﺴﻮا َوَﻻﺗَـﺒَﺎ َﻏ‬
‫َﺧ ِﻴﻪ َﺣ ﱠﱴ ﻳَـْﻨ ِﻜ َﺢ أ َْوﻳَـْﺘـُﺮَك‬ ِ ‫ﻋﻠَﻰ ِﺧﻄْﺒ ِﺔ أ‬
َ َ
2.3. Menunjukkan perilaku menghindarkan diri dari
pergaulan bebas dan perbuatan keji sebagai
implementasi dari pemahaman Surah al-Isrw’ (17): 32,

170
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan Surah an-Nyr (24): 2, dan hadis riwayat Al-
Bukhari dari Abu Hurairah
ِ ِ
‫اﳋَ ْﻤَﺮ‬
ْ ‫ب‬ ُ ‫ﲔ ﻳَـْﺰِﱐ َو ُﻫ َﻮ ُﻣ ْﺆﻣ ٌﻦ َوَﻻﻳَ ْﺸَﺮ‬ َ ‫ﻻَﻳَـ ْﺰِﱐ اﻟﱠﺰِاﱐ ﺣ‬
‫ﲔ ﻳَ ْﺴ ِﺮ ُق‬ ِ ِ ِ
َ ‫ب َوُﻫ َﻮ ُﻣ ْﺆﻣ ٌﻦ َوَﻻﻳَ ْﺴ ِﺮ ُق ﺣ‬ ُ ‫ﲔ ﻳَ ْﺸَﺮ‬ َْ‫ﺣ‬
‫ﱠﺎس إِﻟَْﻴ ِﻪ ﻓِ َﻴﻬﺎ‬
ُ ‫ﺐ ﻧـُ ْﻬﺒَﺔً ﻳَـْﺮﻓَ ُﻊ اﻟﻨ‬
ِ ِ
ُ ‫َوُﻫ َﻮُﻣ ْﺆﻣ ٌﻦ َوَﻻﻳـَْﻨﺘَﻬ‬
‫ﲔ ﻳَـْﻨﺘَ ِﻬﺒُـ َﻬﺎ َوُﻫ َﻮُﻣ ْﺆِﻣ ٌﻦ‬ ِ
َ ‫ﺼ َﺎرُﻫ ْﻢ ﺣ‬
َ ْ‫أَﺑ‬
2.4. Memiliki sikap toleransi dan menjunjung tinggi etika
pergaulan sebagai implementasi dari pemahaman
Surah al-Kwfiryn: 1–6; Surah Yynus: 40–41; Surah
al-Kahfi: 29; Surah al-oujurwt: 10–13 dan hadis
riwayat Ahmad dari Ibnu Abbas
ِ ‫ﺎل ﻟَﻴ‬ ‫ﱠﱯ َ ﱠ ﱠ ِ ﱠ‬
‫ﱠﺎﻣ ْﻦ‬
َ ‫ﺲ ﻣﻨ‬ َ ْ َ َ‫ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪُ َﻋﻠَْﻴﻪ َو َﺳﻠ َﻢ ﻗ‬ ‫ﻳَـ ْﺮﻓَـﻌُﻪُ إِ َﱃ اﻟﻨِ ﱢ‬
ِ ‫ﺼﻐِﲑ وﻳﺄْﻣﺮ ﺑِﺎﻟْﻤﻌﺮ‬ ِ
‫وف َوﻳَـْﻨـ َﻬﻰ‬ ُ ْ َ ْ ُ َ َ َ ‫َﱂْ ﻳـُ َﻮﻗﱢـ ْﺮ اﻟْ َﻜﺒ َﲑ َوﻳَـْﺮ َﺣ ْﻢ اﻟ ﱠ‬
‫َﻋ ْﻦ اﻟْ ُﻤْﻨ َﻜ ِﺮ‬
2.5. Menunjukkan sikap semangat menuntut ilmu dan
menyampaikannya kepada sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Surah at-Taubah (9):
122, Surah al-Mujwdalah: 11 dan hadis riwayat Ibnu
Majah dari Anas bin Malik
‫ﺐ اﻟْﻌِْﻠ ِﻢ‬ ‫ﻮل اﻟﻠﱠ ِﻪ َ ﱠ ﱠ ِ ﱠ‬
ُ َ‫ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪُ َﻋﻠَْﻴﻪ َو َﺳﻠ َﻢ ﻃَﻠ‬ ُ ‫ﺎل َر ُﺳ‬
َ َ‫ﻗ‬
‫اﺿ ُﻊ اﻟْﻌِْﻠ ِﻢ ِﻋْﻨ َﺪ َﻏ ِْﲑ أ َْﻫﻠِ ِﻬ َﻜ ُﻢ‬
ِ ‫ﻓَ ِﺮﻳﻀﺔٌ ﻋﻠَﻰ ُﻛ ﱢﻞ ﻣﺴﻠِ ٍﻢ وو‬
ََ ْ ُ َ َ
‫ﺐ‬ ‫ﱠ‬ ‫ﱡ‬ ِ ِ ْ ‫ﻗَـﻠﱢ ِﺪ‬
َ ‫اﳋَﻨَﺎزﻳﺮ ا ْﳉَ ْﻮَﻫَﺮ َو اﻟﻠ ْﺆﻟَُﺆ َواﻟﺬ َﻫ‬
dan hadis riwayat Al-Bukhari dari Abdullah bin Amr
َ َ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ ﻗ‬ ِ ِ
‫ﺎل‬ َ ‫ﱠﱯ‬ ‫َﻋ ْﻦ َﻋْﺒﺪ اﻟﻠﱠﻪ ﺑْ ِﻦ َﻋ ْﻤ ٍﺮو أَ ﱠن اﻟﻨِ ﱠ‬
ِ ِ ‫ﱢ‬
‫ﻴﻞ َوَﻻ َﺣَﺮ َج َوَﻣ ْﻦ‬ َ ‫ﺑَـﻠﻐُﻮا َﻋ ﱢﲏ َوﻟَ ْﻮآﻳَﺔً َو َﺣ ﱢﺪﺛُﻮا َﻋ ْﻦ ﺑَِﲏ إ ْﺳَﺮاﺋ‬
‫ب َﻋﻠَ ﱠﻲ ُﻣﺘَـ َﻌ ﱢﻤ ًﺪا ﻓَـ ْﻠﻴَﺘَﺒَـ ﱠﻮأْ َﻣ ْﻘ َﻌ َﺪﻩُ ِﻣ ْﻦ اﻟﻨﱠﺎ ِر‬
َ ‫َﻛ َﺬ‬
3. Memahami dan 3.1. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang perilaku
menerapkan hormat dan patuh kepada orang tua dan guru pada
pengetahuan faktual, Surah al-Isrw’ (17) :23–24; Surah Luqmwn (31): 13–
konseptual, prosedural, 17; hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah

171
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ِ ِ ِ ِ
‫ﻮل‬
َ ‫ﻴﻞ َﻣ ْﻦ ﻳَﺎ َر ُﺳ‬ َ ‫َرﻏ َﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪ ُ◌ﰒُﱠ َرﻏ َﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪُ ﰒُﱠ َرﻏ َﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪُ ﻗ‬
dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin

‫َﺣ َﺪ ُﳘَﺎ أ َْوﻛِﻠَْﻴ ِﻬ َﻤﺎ‬ ِ ِ ِ ِ َ َ‫اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗ‬


َ ‫ﺎل َﻣ ْﻦ أ َْدَرَك َواﻟ َﺪﻳْﻪ ﻋْﻨ َﺪ اﻟْﻜ َِﱪ أ‬
tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan
humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
ْ ‫ﰒُﱠ َﱂْ ﻳَ ْﺪ ُﺧ ْﻞ‬
َ‫اﳉَﻨﱠﺔ‬
kebangsaan, hadis riwayat Al-Bukhari dan Muslim dari Abdullah
kenegaraan, dan bin Amru
peradaban terkait
fenomena dan kejadian, َ‫ﻮل َﺟﺎء‬ُ ‫ﺖ َﻋْﺒ َﺪ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﺑْ َﻦ َﻋ ْﻤ ٍﺮو َر ِﺿ َﻲ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋْﻨـ ُﻬ َﻤﺎ ﻳَـ ُﻘ‬ ُ ‫َﲰ ْﻌ‬
ِ
ِ
‫ﺎﺳﺘَﺄْ َذﻧَﻪُ ِﰲ‬
ْ َ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ ﻓ‬ َ ‫ﱠﱯ‬ ‫َر ُﺟ ٌﻞ إِ َﱃ اﻟﻨِ ﱢ‬
serta menerapkan
pengetahuan prosedural
ِ ‫ﺎل ﻓَِﻔﻴ ِﻬﻤﺎ ﻓَﺠ‬
‫ﺎﻫ ْﺪ‬ َ َ‫َﺣ ﱞﻲ َواﻟِ َﺪ َاك ﻗ‬
َ َ‫ﺎل ﻧَـ َﻌ ْﻢ ﻗ‬ َ ‫ا ْﳉِ َﻬﺎ ِد ﻓَـ َﻘ‬
َ ‫ﺎل أ‬
pada bidang kajian
yang spesifik sesuai
dengan bakat dan
َ َ
3.2. Memahami manfaat dan hikmah kontrol diri
minatnya untuk (mujwhadah an-nafs), prasangka baik (pusnuzzan), dan
memecahkan masalah persaudaraan (ukhuwah) yang terdapat Surah al-Anfwl
(8) : 72; Q.S. al-oujurwt (49): 12, Q.S. Q.S. al-oujurwt
(49): 10) serta hadis riwayat Al-Bukhari dari Abu
Hurairah
ِ ‫اﳊ ِﺪ‬ ِ ِ
‫ﻳﺚ َوَﻻ َﲡَ ﱠﺴ ُﺴﻮا‬ َْ ‫ب‬ ُ ‫إﻳﱠﺎ ُﻛ ْﻢ َواﻟﻈﱠ ﱠﻦ ﻓَﺈ ﱠن اﻟﻈﱠ ﱠﻦ أَ ْﻛ َﺬ‬
ِ
‫ﺐ اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ‬ُ ُ‫ﻀﻮا َوُﻛﻮﻧُﻮا إ ْﺧ َﻮاﻧًﺎ َوَﻻ َﳜْﻄ‬ ُ ‫َوَﻻ َﲢَ ﱠﺴ ُﺴﻮا َوَﻻﺗَـﺒَﺎ َﻏ‬
‫َﺧ ِﻴﻪ َﺣ ﱠﱴ ﻳَـْﻨ ِﻜ َﺢ أ َْوﻳَـْﺘـُﺮَك‬ِ ‫ﻋﻠَﻰ ِﺧﻄْﺒ ِﺔ أ‬
َ َ
3.3. Menganalisis larangan pergaulan bebas dan perbuatan
keji yang terdapat pada Surah al-Isrw’ (17): 32, dan
Surah an-Nyr (24): 2, dan hadis riwayat Al-Bukhari
dari Abu Hurairah
ِ ِ
‫اﳋَ ْﻤَﺮ‬
ْ ‫ب‬ ُ ‫ﲔ ﻳَـْﺰِﱐ َو ُﻫ َﻮ ُﻣ ْﺆﻣ ٌﻦ َوَﻻﻳَ ْﺸَﺮ‬ َ ‫ﻻَﻳَـ ْﺰِﱐ اﻟﱠﺰِاﱐ ﺣ‬
‫ﲔ ﻳَ ْﺴ ِﺮ ُق‬ ِ ِ ِ
َ ‫ب َوُﻫ َﻮ ُﻣ ْﺆﻣ ٌﻦ َوَﻻﻳَ ْﺴ ِﺮ ُق ﺣ‬ ُ ‫ﲔ ﻳَ ْﺸَﺮ‬ َْ ‫ﺣ‬
‫ﱠﺎس إِﻟَْﻴ ِﻪ ﻓِ َﻴﻬﺎ‬
ُ ‫ﺐ ﻧـُ ْﻬﺒَﺔً ﻳَـْﺮﻓَ ُﻊ اﻟﻨ‬
ِ ِ
ُ ‫َوُﻫ َﻮُﻣ ْﺆﻣ ٌﻦ َوَﻻﻳـَْﻨﺘَﻬ‬
‫ﲔ ﻳَـْﻨﺘَ ِﻬﺒُـ َﻬﺎ َوُﻫ َﻮُﻣ ْﺆِﻣ ٌﻦ‬ ِ
َ ‫ﺼ َﺎرُﻫ ْﻢ ﺣ‬
َ ْ‫أَﺑ‬
3.4. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis tentang
toleransi dan etika pergaulan pada Surah al-Kwfiryn: 1–
6; Surah Yynus: 40–41; Surah al-Kahfi: 29; Surah al-
oujurwt: 10–13 dan hadis riwayat Ahmad dari Ibnu
Abbas

172
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫ﺼﻐِ َﲑ َوﻳَﺄْ ُﻣْﺮ‬


‫ﺲ ِﻣﻨﱠﺎ َﻣ ْﻦ َﱂْ ﻳـُ َﻮﻗﱢـْﺮ اﻟْ َﻜﺒِ َﲑ َوﻳَـْﺮ َﺣ ْﻢ اﻟ ﱠ‬َ ‫ﻟَْﻴ‬
ِ ‫ﺑِﺎﻟْﻤﻌﺮ‬
‫وف َوﻳَـْﻨـ َﻬﻰ َﻋ ْﻦ اﻟْ ُﻤْﻨ َﻜ ِﺮ‬ ُْ َ
3.5. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis tentang
kewajiban menuntut ilmu dan menyampaikannya
kepada sesama pada Surah at-Taubah (9) : 122, Surah
al-Mujwdalah: 11 dan hadis riwayat Ibnu Majah dari
Anas bin Malik
ِ َ‫ﻮل اﻟﻠﱠ ِﻪ ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪ ﻋﻠَﻴ ِﻪ وﺳﻠﱠﻢ ﻃَﻠ‬
َ ‫ﺐ اﻟْﻌ ْﻠ ِﻢ ﻓَ ِﺮ‬
ٌ‫ﻳﻀﺔ‬ ُ َ ََ َْ ُ َ ُ ‫ﺎل َر ُﺳ‬
َ َ‫ﻗ‬
‫اﺿ ُﻊ اﻟْﻌِْﻠ ِﻢ ِﻋْﻨ َﺪ َﻏ ِْﲑ أ َْﻫﻠِ ِﻬ َﻜ ُﻢ ﻗَـﻠﱢ ِﺪ‬
ِ ‫ﻋﻠَﻰ ُﻛ ﱢﻞ ﻣﺴﻠِ ٍﻢ وو‬
ََ ْ ُ َ
‫ﺐ‬ ‫ﱠ‬ ‫ﱡ‬ ِِ ْ
َ ‫اﳋَﻨَﺎزﻳﺮ ا ْﳉَ ْﻮَﻫَﺮ َو اﻟﻠ ْﺆﻟَُﺆ َواﻟﺬ َﻫ‬
dan hadis riwayat Bukhari dari Abdullah bin Amr
‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ‬ ِ ِ
َ ‫ﱠﱯ‬ ‫َﻋ ْﻦ َﻋْﺒﺪ اﻟﻠﱠﻪ ﺑْ ِﻦ َﻋ ْﻤ ٍﺮو أَ ﱠن اﻟﻨِ ﱠ‬
ِ ِ ‫ﻗَ َ ﱢ‬
‫ﻴﻞ َوَﻻ َﺣَﺮ َج‬ َ ‫ﺎل ﺑَـﻠﻐُﻮا َﻋ ﱢﲏ َوﻟَ ْﻮآﻳَﺔً َو َﺣ ﱢﺪﺛُﻮا َﻋ ْﻦ ﺑَِﲏ إ ْﺳَﺮاﺋ‬
‫ب َﻋﻠَ ﱠﻲ ُﻣﺘَـ َﻌ ﱢﻤ ًﺪا ﻓَـ ْﻠﻴَﺘَﺒَـ ﱠﻮأْ َﻣ ْﻘ َﻌ َﺪﻩُ ِﻣ ْﻦ اﻟﻨﱠﺎ ِر‬
َ ‫َوَﻣ ْﻦ َﻛ َﺬ‬
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menghafalkan ayat-ayat Al-Qur’an tentang perilaku
dan menyaji dalam hormat dan patuh kepada orang tua dan guru pada
ranah konkret dan Surah al-Isrw’ (17): 23–24; Surah Luqmwn (31): 13–
ranah abstrak terkait 17; hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
ِ ِ ِ ِ
‫ﻮل‬
َ ‫ﻴﻞ َﻣ ْﻦ ﻳَﺎ َر ُﺳ‬ َ ‫َرﻏ َﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪُ ﰒُﱠ َرﻏ َﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪُ ﰒُﱠ َرﻏ َﻢ أَﻧْـ ُﻔﻪُ ﻗ‬
dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya

‫َﺣ َﺪ ُﳘَﺎ أ َْوﻛِﻠَْﻴ ِﻬ َﻤﺎ‬ ِ ِ ِ ِ َ َ‫اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗ‬


َ ‫ﺎل َﻣ ْﻦ أ َْدَرَك َواﻟ َﺪﻳْﻪ ﻋْﻨ َﺪ اﻟْﻜ َِﱪ أ‬
di sekolah secara
mandiri, bertindak
secara efektif dan
kreatif, sertamampu
menggunakan metode
َ‫اﳉَﻨﱠﺔ‬
ْ ‫ﰒُﱠ َﱂْ ﻳَ ْﺪ ُﺧ ْﻞ‬
sesuai kaidah keilmuan
hadis riwayat Bukhari dan Muslim dari Abdullah bin
Amru

ُ ‫ﺖ َﻋْﺒ َﺪ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﺑْ َﻦ َﻋ ْﻤ ٍﺮو َر ِﺿ َﻲ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋْﻨـ ُﻬ َﻤﺎ ﻳَـ ُﻘ‬


‫ﻮل‬ ِ
ُ ‫َﲰ ْﻌ‬
ِ
ْ َ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ ﻓ‬
ُ‫ﺎﺳﺘَﺄْ َذﻧَﻪ‬ َ ‫ﱠﱯ‬‫َﺟﺎءَ َر ُﺟ ٌﻞ إِ َﱃ اﻟﻨِ ﱢ‬
‫ﺎل ﻓَِﻔﻴ ِﻬ َﻤﺎ‬ َ َ‫َﺣ ﱞﻲ َواﻟِ َﺪ َاك ﻗ‬
َ َ‫ﺎل ﻧَـ َﻌ ْﻢ ﻗ‬ َ ‫ﺎل أ‬َ ‫ِﰲ ا ْﳉِ َﻬ ِﺎد ﻓَـ َﻘ‬

173
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ِ ‫ﻓَﺠ‬
‫ﺎﻫ ْﺪ‬ َ
4.2. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat-ayat Al-
Qur’an tentang kontrol diri kontrol diri (mujwhadah
an-nafs), prasangka baik (pusnuzzan), dan
persaudaraan (ukhuwah) yang terdapat Surah al-Anfwl
(8) : 72; Q.S. al-oujurwt (49): 12, Q.S. Q.S. al-oujurwt
(49): 10) serta hadis riwayat Al-Bukhari dari Abu
Hurairah
ِ ‫اﳊ ِﺪ‬
‫ﻳﺚ َوَﻻ َﲡَ ﱠﺴ ُﺴﻮا‬ َْ ‫ب‬ ُ ‫إِﻳﱠﺎ ُﻛ ْﻢ َواﻟﻈﱠ ﱠﻦ ﻓَِﺈ ﱠن اﻟﻈﱠ ﱠﻦ أَ ْﻛ َﺬ‬
‫ﺐ اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ‬ ِ
ُ ُ‫ﻀﻮا َوُﻛﻮﻧُﻮا إ ْﺧ َﻮاﻧًﺎ َوَﻻ َﳜْﻄ‬ ُ ‫َوَﻻ َﲢَ ﱠﺴ ُﺴﻮا َوَﻻﺗَـﺒَﺎ َﻏ‬
‫َﺧ ِﻴﻪ َﺣ ﱠﱴ ﻳَـْﻨ ِﻜ َﺢ أ َْوﻳَـْﺘـُﺮَك‬ِ ‫ﻋﻠَﻰ ِﺧﻄْﺒ ِﺔ أ‬
َ َ
4.3. Mendemonstrasikan arti per kata ayat-ayat Al-Qur’an
tentang larangan pergaulan bebas dan perbuatan keji
yang terdapat pada Surah al-Isrw’ (17): 32, dan Surah
an-Nyr (24): 2, dan hadis riwayat Al-Bukhari dari
Abu Hurairah
‫ﲔ‬ ِ ْ ‫ﻻَﻳـﺰِﱐ اﻟﱠﺰِاﱐ ِﺣﲔ ﻳـﺰِﱐ وﻫﻮﻣ ْﺆِﻣﻦ وَﻻﻳ ْﺸﺮب‬
َْ ‫اﳋَ ْﻤَﺮ ﺣ‬ ُ َ َ َ ٌ ُ َ ُ َ َْ َ َْ
‫ﲔ ﻳَ ْﺴ ِﺮ ُق َو ُﻫ َﻮُﻣ ْﺆِﻣ ٌﻦ‬ ِ ِ
َ ‫ب َو ُﻫ َﻮ ُﻣ ْﺆﻣ ٌﻦ َوَﻻﻳَ ْﺴ ِﺮ ُق ﺣ‬ ُ ‫ﻳَ ْﺸَﺮ‬
ِ ِِ
‫ﲔ‬
َ ‫ﺼ َﺎرُﻫ ْﻢ ﺣ‬ َ ْ‫ﱠﺎس إِﻟَْﻴﻪ ﻓ َﻴﻬﺎ أَﺑ‬
ُ ‫ﺐ ﻧـُ ْﻬﺒَﺔً ﻳَـْﺮﻓَ ُﻊ اﻟﻨ‬
ِ
ُ ‫َوَﻻﻳَـْﻨﺘَﻬ‬
‫ﻳَـْﻨﺘَ ِﻬﺒُـ َﻬﺎ َوُﻫ َﻮُﻣ ْﺆِﻣ ٌﻦ‬
4.4. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat-ayat Al-
Qur'an dan hadis tentang toleransi dan etika pergaulan
pada Surah al-Kwfiryn: 1–6; Surah Yynus: 40–41;
Surah al-Kahfi: 29; Surah al-oujurwt: 10–13 dan
hadis riwayat Ahmad dari Ibnu Abbas
‫ﺼﻐِ َﲑ َوﻳَﺄْ ُﻣْﺮ‬
‫ﱠﺎﻣ ْﻦ َﱂْ ﻳـُ َﻮﻗﱢـْﺮ اﻟْ َﻜﺒِ َﲑ َوﻳَـْﺮ َﺣ ْﻢ اﻟ ﱠ‬ ِ ‫ﻟَﻴ‬
َ ‫ﺲ ﻣﻨ‬َ ْ
ِ ‫ﺑِﺎﻟْﻤﻌﺮ‬
‫وف َوﻳَـْﻨـ َﻬﻰ َﻋ ْﻦ اﻟْ ُﻤْﻨ َﻜ ِﺮ‬ ُْ َ
4.5. Menghafalkan arti per kata ayat-ayat Al-Qur’an
tentang semangat menuntut ilmu dan
menyampaikannya pada sesama Surah at-Taubah (9):
122 dan hadis riwayat Ibnu Majah dari Anas bin Malik
‫ﺐ اﻟْﻌِْﻠ ِﻢ‬ ‫ﱠ‬
ُ َ‫َو َﺳﻠ َﻢ ﻃَﻠ‬ ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ‬ ِ ُ ‫ﺎل رﺳ‬
َ ‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ‬ ُ َ َ َ‫ﻗ‬

174
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ِ ‫ﻓَ ِﺮﻳﻀﺔٌ ﻋﻠَﻰ ُﻛ ﱢﻞ ﻣﺴﻠِ ٍﻢ وو‬
‫اﺿ ُﻊ اﻟْﻌِْﻠ ِﻢ ِﻋْﻨ َﺪ َﻏ ِْﲑ‬ ََ ْ ُ َ َ
‫ﺐ‬ ‫ﱠ‬ ‫ﱡ‬
َ ‫اﳉَ ْﻮَﻫَﺮ َو اﻟﻠ ْﺆﻟَُﺆ َواﻟﺬ َﻫ‬ ْ ‫أ َْﻫﻠِ ِﻬ َﻜ ُﻢ ﻗَـﻠﱢ ِﺪ‬
ْ ‫اﳋَﻨَﺎ ِزﻳ ِﺮ‬
dan hadis riwayat Al-Bukhari dari Abdullah bin Amr
‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ‬ ِ ِ
َ ‫ﱠﱯ‬ ‫َﻋ ْﻦ َﻋْﺒﺪ اﻟﻠﱠﻪ ﺑْ ِﻦ َﻋ ْﻤ ٍﺮو أَ ﱠن اﻟﻨِ ﱠ‬
ِ ِ ‫ﻗَ َ ﱢ‬
‫ﻴﻞ َوَﻻ َﺣَﺮ َج‬ َ ‫ﺎل ﺑَـﻠﻐُﻮا َﻋ ﱢﲏ َوﻟَ ْﻮآﻳَﺔً َو َﺣ ﱢﺪﺛُﻮا َﻋ ْﻦ ﺑَِﲏ إ ْﺳَﺮاﺋ‬
‫ب َﻋﻠَ ﱠﻲ ُﻣﺘَـ َﻌ ﱢﻤ ًﺪا ﻓَـ ْﻠﻴَﺘَﺒَـ ﱠﻮأْ َﻣ ْﻘ َﻌ َﺪﻩُ ِﻣ ْﻦ اﻟﻨﱠﺎ ِر‬
َ ‫َوَﻣ ْﻦ َﻛ َﺬ‬
A.4. KELAS XI SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Meyadari nilai-nilai tanggung jawab terhadap keluarga
mengamalkan ajaran dan masyarakat
agama yang dianutnya 1.2. Menyadari pentingnya nilai-nilai kompetitif dan kerja
sama dalam kebaikan
1.3. Menghayati nilai-nilai etos kerja pribadi muslim dalam
kehidupan sehari-hari
1.4. Menyadari pentingnya bersikap selektif terhadap
makanan
1.5. Menyadari pentingnya rasa syukur atas nikmat Allah
2. Mengembangkan 2.1. Menunjukkan perilaku tanggung jawab manusia
perilaku (jujur, terhadap keluarga dan masyarakat sebagai implementasi
disiplin, tanggung dari pemahaman Surah at-Taprrm (66): 6, Surah gwhw
jawab, peduli, santun, (20): 132, al-An‘wm (6): 70, an-Nisw’(4) :36, Hyd
ramah lingkungan, (11):117–119 dan hadis riwayat Al-Bukhari dari
gotong royong, kerja Abdullah bin Umar
sama, cinta damai,
responsif dan pro ‫ﺎم َر ٍاع‬ ِْ ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ‬
ُ ‫اﻹ َﻣ‬ ٌ ُ‫ُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َر ٍاع َوُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َﻣ ْﺴﺌ‬
ٌ ُ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ َواﻟﱠﺮ ُﺟﻞُ َر ٍاع ِﰲ أ َْﻫﻠِ ِﻪ َو ُﻫ َﻮَﻣ ْﺴﺌ‬
aktif) dan
menunjukan sikap ‫ﻮل َﻋ ْﻦ‬ ٌ ُ‫َوَﻣ ْﺴﺌ‬
‫ﺖ َزْوِﺟ َﻬﺎ َوَﻣ ْﺴﺌُﻮﻟَﺔٌ َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ َﻬﺎ‬ ِ ‫اﻋﻴﺔٌ ِﰲ ﺑـﻴ‬ ِ ِِ ِ
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan bangsa َْ َ ‫َرﻋﻴﱠﺘﻪ َواﻟْ َﻤْﺮأَةُ َر‬
dalam berinteraksi
secara efektif dengan
َ َ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ ﻗ‬
‫ﺎل‬ ٌ ُ‫اﳋَ ِﺎد ُم َر ٍاع ِﰲ َﻣ ِﺎل َﺳﻴﱢ ِﺪﻩِ َوَﻣ ْﺴﺌ‬ ْ ‫َو‬
lingkungan sosial dan
alam serta dalam ٌ ُ‫ﺎل َواﻟﱠﺮ ُﺟﻞُ َر ٍاع ِﰲ َﻣ ِﺎل أَﺑِ ِﻴﻪ َو َﻣ ْﺴﺌ‬
‫ﻮل‬ َ َ‫ﺖ أَ ْن ﻗَ ْﺪ ﻗ‬ ِ
ُ ‫َو َﺣﺴْﺒ‬
‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ‬
ٌ ُ‫َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ َوُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َر ٍاع َوَﻣ ْﺴﺌ‬
menempatkan diri
sebagai cerminan
bangsa dalam H.R. Abu Dawud dari Ar-Rabi’ bin Sabrah
pergaulan dunia

175
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬ ‫‪KOMPETENSI DASAR‬‬

‫ﲔ َوإِ َذا ﺑَـﻠَ َﻎ‬ ‫ِِ‬ ‫ﺼِﱯ ﺑِﺎﻟ ﱠ ِ‬


‫ﺼ َﻼة إِ َذا ﺑَـﻠَ َﻎ َﺳْﺒ َﻊ ﺳﻨ َ‬ ‫ُﻣُﺮوا اﻟ ﱠ ﱠ‬
‫ﺎﺿ ِﺮﺑُﻮﻩُ َﻋﻠَْﻴـ َﻬﺎ‬
‫ﲔ ﻓَ ْ‬ ‫ِِ‬
‫َﻋ ْﺸَﺮﺳﻨ َ‬
‫‪dan hadis riwayat oleh Al-Bukhari dan Muslim dari Abu‬‬
‫‪Hurairah‬‬

‫َرﱡد اﻟ ﱠﺴ َﻼِم َو ِﻋﻴَ َﺎدةُ‬ ‫ﺲ‬ ‫ِِ‬ ‫ِِ‬


‫َﺣ ﱡﻖ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠﻢ َﻋﻠَﻰ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠﻢ ﲬَْ ٌ‬
‫ﻴﺖ‬ ‫ِ‬ ‫اﻟﺪ ِ‬ ‫اﳉَﻨَﺎﺋِِﺰ َوإِ َﺟﺎﺑَﺔُ‬ ‫اﻟْ َﻤ ِﺮ ِ‬
‫ﱠﻋ َﻮة َوﺗَ ْﺸﻤ ُ‬ ‫ْ‬ ‫ﻳﺾ َواﺗـﱢﺒَﺎعُ ْ‬
‫اﻟْﻌ ِ‬
‫ﺎﻃ ِ‬
‫ﺲ‬ ‫َ‬
‫‪2.2. Membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan dalam‬‬
‫‪kehidupan sehari-hari sebagai pemahaman atas Surah‬‬
‫‪al-Baqarah :148, Surah al-Fwhir : 32, an-Napl: 97, dan‬‬
‫‪hadis riwayat Ibnu Majah dari Jabir bin Abdullah‬‬
‫ﺎل ﻳَﺎ أَﻳـﱡ َﻬﺎ‬ ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ ﻓَـ َﻘ َ‬ ‫ﺧﻄَﺒـﻨَﺎ رﺳ ُ ِ‬
‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ َ‬ ‫َ َ َُ‬
‫ِ‬
‫َﻋ َﻤ ِﺎل‬ ‫ﱠﺎس ﺗُﻮﺑُﻮا إِ َﱃ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗَـْﺒ َﻞ أَ ْن ﲤَُﻮﺗُﻮا َوﺑَﺎد ُروا ﺑِ ْﺎﻷ ْ‬ ‫اﻟﻨ ُ‬
‫ِ ِ‬ ‫اﻟ ﱠ ِ ِ‬
‫ﲔ َرﺑﱢ ُﻜ ْﻢ‬ ‫ﺼﺎﳊَﺔ ﻗَـْﺒ َﻞ أَ ْن ﺗُ ْﺸﻐَﻠُﻮا َوﺻﻠُﻮا اﻟﱠﺬي ﺑَـْﻴـﻨَ ُﻜ ْﻢ َوﺑَـ َْ‬
‫ﺼ َﺪﻗَِﺔ ِﰲ اﻟ ﱢﺴﱢﺮ َواﻟْ َﻌ َﻼﻧِﻴَ ِﺔ ﺗُـْﺮَزﻗُﻮا‬ ‫ﺑِ َﻜﺜْـَﺮِة ِذ ْﻛ ِﺮُﻛ ْﻢ َﳍَُﻮَﻛﺜْـَﺮةِ اﻟ ﱠ‬
‫ض َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ‬ ‫ﺼُﺮوا َوُْﲡﺒَـُﺮوا َو ْاﻋﻠَ ُﻤﻮا أَ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ ﻗَ ْﺪ اﻓْـﺘَـَﺮ َ‬ ‫َوﺗـُْﻨ َ‬
‫اﳉُ ُﻤ َﻌﺔَ ِﰲ َﻣ َﻘ ِﺎﻣﻲ َﻫ َﺬا ِﰲ ﻳَـ ْﻮِﻣﻲ َﻫ َﺬا ِﰲ َﺷ ْﻬ ِﺮي َﻫ َﺬا ِﻣ ْﻦ‬ ‫ْ‬
‫ﻴﺤﻴَ ِﺎﰐ أ َْوﺑَـ ْﻌ ِﺪي‬ ‫ِ‬ ‫ِ ِ ِ ِ‬ ‫ِ‬
‫َﻋﺎﻣﻲ َﻫ َﺬا إ َﱃ ﻳَـ ْﻮم اﻟْﻘﻴَ َﺎﻣﺔ ﻓَ َﻤ ْﻦ ﺗَـَﺮَﻛ َﻬﺎ ﻓ َ‬
‫ﻮدا َﳍَﺎ‬ ‫ِ‬ ‫وﻟَﻪ إِﻣﺎم ﻋ ِﺎد ٌل أَوﺟﺎﺋِﺮ ِ‬
‫اﺳﺘ ْﺨ َﻔﺎﻓًﺎ َﺎ أ َْو ُﺟ ُﺤ ً‬ ‫َْ ٌ ْ‬ ‫َُ ٌَ َ‬
‫ﺻ َﻼ َة ﻟَﻪُ‬ ‫ﻓَ َﻼ َﲨَ َﻊ اﻟﻠﱠﻪُ ﻟَﻪُ َﴰْﻠَﻪُ َوَﻻﺑَ َﺎرَك ﻟَﻪُ ِﰲ أ َْﻣ ِﺮِﻩ أََﻻ َوَﻻ َ‬
‫ﻮب‬ ‫ِ‬
‫ﺻ ْﻮَم ﻟَﻪُ َوَﻻﺑﱠﺮﻟَﻪُ َﺣ ﱠﱴ ﻳَـﺘُ َ‬ ‫َوَﻻ َزَﻛﺎ َة ﻟَﻪُ َوَﻻ َﺣ ﱠﺞ ﻟَﻪُ َوَﻻ َ‬
‫ﺎب اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ أََﻻَﻻﺗَـ ُﺆﱠﻣ ﱠﻦ ْاﻣَﺮأَةٌ َر ُﺟ ًﻼ َوَﻻﻳَـ ُﺆﱠم‬ ‫ﺎب ﺗَ َ‬ ‫ﻓَ َﻤ ْﻦ ﺗَ َ‬
‫ﺎن‬‫ﺎﺟﺮ ﻣ ْﺆِﻣﻨًﺎ إِﱠﻻ أَ ْن ﻳـ ْﻘﻬﺮﻩ ﺑِﺴ ْﻠﻄَ ٍ‬ ‫ِ‬ ‫أَﻋﺮِ ﱞ ِ‬
‫َ َ َُ ُ‬ ‫اﰊ ُﻣ َﻬﺎﺟًﺮا َوَﻻﻳَـ ُﺆﱠم ﻓَ ٌ ُ‬ ‫َْ‬
‫ﺎف َﺳْﻴـ َﻔﻪُ َو َﺳ ْﻮﻃَﻪُ‬ ‫ﳜَ ُ‬
‫‪176‬‬
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬ ‫‪KOMPETENSI DASAR‬‬
‫‪2.3. Memiliki etos kerja pribadi muslim yang tinggi dalam‬‬
‫‪kehidupan sehari-hari sebagai implementasi Surah al-‬‬
‫‪Jumy‘ah 9–11; Surah al-Qasas: 77, dan hadis riwayat‬‬
‫‪Ibnu Majah dari Miqdam bin Ma’dikariba‬‬
‫ﺐ ِﻣ ْﻦ َﻋ َﻤ ِﻞ ﻳَ ِﺪﻩِ َوَﻣﺎ أَﻧْـ َﻔ َﻖ‬
‫ﺐ اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ َﻛ ْﺴﺒًﺎ أَﻃْﻴَ َ‬ ‫َﻣﺎ َﻛ َﺴ َ‬
‫ﺻ َﺪﻗَﺔٌ‬ ‫ِ ِ ِِ ِ ِ ِ ِ ِ‬
‫اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ َﻋﻠَﻰ ﻧَـ ْﻔﺴﻪ َوأ َْﻫﻠﻪ َوَوﻟَﺪﻩ َو َﺧﺎدﻣﻪ ﻓَـ ُﻬ َﻮ َ‬
‫‪dan hadis riwayat Ibnu Majah dari Hisyam bin Urwah‬‬
‫‪dari ayahnya dari kakeknya‬‬
‫اﳉَﺒَ َﻞ ﻓَـﻴَ ِﺠ َﺊ ِﲝُْﺰَﻣ ِﺔ‬
‫َﺣﺒُـﻠَﻪُ ﻓَـﻴَﺄِْﰐَ ْ‬ ‫َﻷَ ْن ﻳَﺄْ ُﺧ َﺬ أ َ‬
‫َﺣ ُﺪ ُﻛ ْﻢ أ ْ‬
‫ﺎﺧْﻴـٌﺮ ﻟَﻪُ ِﻣ ْﻦ‬ ‫ﺐ ﻋﻠَﻰ ﻇَﻬ ِﺮِﻩ ﻓَـﻴﺒِﻴﻌﻬﺎ ﻓَـﻴﺴﺘـ ْﻐِ ِ‬
‫ﲏ ﺑِﺜَ َﻤﻨ َﻬ َ‬‫ْ َ َ َ َ َْ َ‬ ‫َﺣﻄَ ٍ َ‬
‫أَ ْن ﻳَ ْﺴﺄ ََﻻﻟﻨ َ‬
‫ﱠﺎس أ َْﻋﻄَْﻮﻩُ أ َْوَﻣﻨَـﻌُﻮﻩُ‬
‫‪2.4. Membiasakan sikap selektif terhadap makanan dengan‬‬
‫‪memilih makanan yang halal dan baik sebagai‬‬
‫‪implementasi dari pemahaman Surah al-Baqarah‬‬
‫‪(2):168–169, al-Baqarah (2): 172–173, dan hadis‬‬
‫‪riwayat Abu Dawud dari Ma’dikariba‬‬
‫ٍ ِ‬ ‫ِِ ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ َ َﺬا اﻟْ ُﻘ ْﺮآن ﻓَ َﻤ َﺎو َﺟ ْﺪ ُْﰎ ﻓﻴﻪ ﻣ ْﻦ َﺣ َﻼل ﻓَﺄَﺣﻠﱡﻮﻩُ‬
‫َوَﻣ َﺎو َﺟ ْﺪ ُْﰎ ﻓِ ِﻴﻪ ِﻣ ْﻦ َﺣَﺮٍام ﻓَ َﺤﱢﺮُﻣﻮﻩُ أََﻻ َﻻ َِﳛ ﱡﻞ ﻟَ ُﻜ ْﻢ َﳊْ ُﻢ‬
‫ﺎﻫ ٍﺪ‬‫ﺎب ِﻣﻦ اﻟ ﱠﺴﺒ ِﻊ وَﻻﻟَُﻘﻄَﺔُ ﻣﻌ ِ‬
‫َُ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬
‫اﳊِﻤﺎ ِر ْاﻷ َْﻫﻠِ ﱢﻲ وَﻻ ُﻛ ﱡﻞ ِذﻳﻨَ ٍ‬
‫َ‬ ‫َْ‬
‫ﺎﺣﺒُـ َﻬﺎ َوَﻣ ْﻦ ﻧَـَﺰَل ﺑَِﻘ ْﻮٍم ﻓَـ َﻌﻠَْﻴ ِﻬ ْﻢ أَ ْن‬‫إِﱠﻻأَﻧْـﻴﺴﺘـ ْﻐ ِﲏ ﻋْﻨـﻬﺎ ﺻ ِ‬
‫َ َْ َ َ َ َ‬
‫ِ ِِ ِ‬
‫ﻳَـ ْﻘ ُﺮوﻩُ ﻓِﺈ ْن َﱂْ ﻳَـ ْﻘ ُﺮوﻩُ ﻓَـﻠَﻪُ أَ ْن ﻳـُ ْﻌﻘﺒَـ ُﻬ ْﻢ ﲟﺜْ ِﻞ ﻗَﺮاﻩُ‬
‫‪dan hadis riwayat At-Tirmizi dari Abu Hurairah‬‬

‫ﺐ َﻻﻳَـ ْﻘﺒَ ُﻞ إِﱠﻻﻃَﻴﱢﺒً َﺎوإِ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ‬ ‫ﱠﺎس إ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ ﻃَﻴﱢ ٌ‬


‫ﻳﺎأَﻳـﱡ َﻬﺎاﻟﻨ ِ‬
‫ُ‬ ‫َ‬
‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫أَﻣﺮاﻟْﻤ ْﺆِﻣﻨِ ِ‬
‫ﺎل { ﻳَﺎأَﻳـﱡ َﻬﺎ اﻟﱡﺮ ُﺳ ُﻞ‬ ‫ﲔ ﻓَـ َﻘ َ‬ ‫ﲔ ﲟَﺎ أ ََﻣَﺮﺑِﻪ اﻟْ ُﻤْﺮ َﺳﻠ َ‬
‫ََ ُ َ‬
‫ِ‬ ‫ﺎت و ْاﻋﻤﻠُﻮا ِ ِ ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫ﻴﻢ‬
‫ﺻﺎﳊًﺎ إ ﱢﱐ ﲟَﺎ ﺗَـ ْﻌ َﻤﻠُﻮ َن َﻋﻠ ٌ‬ ‫ُﻛﻠُﻮاﻣ ْﻦ اﻟﻄﱠﻴﱢﺒَ َ َ َ‬
‫ﺎل { ﻳﺎأَﻳـﱡﻬﺎ اﻟﱠ ِﺬﻳﻦ آﻣﻨُﻮا ُﻛﻠُﻮا ِﻣﻦ ﻃَﻴﱢﺒ ِ‬
‫ﺎت‬ ‫} َوﻗَ َ‬
‫ْ َ‬ ‫َ َ‬ ‫َ َ‬

‫‪177‬‬
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫ﺚ‬ َ ‫ﺎل َوذَ َﻛَﺮ اﻟﱠﺮ ُﺟ َﻞ ﻳُ ِﻄﻴﻞُ اﻟ ﱠﺴ َﻔَﺮ أَ ْﺷ َﻌ‬ َ َ‫َﻣ َﺎرَزﻗْـﻨَﺎ ُﻛ ْﻢ } ﻗ‬
‫ب َو َﻣﻄْ َﻌ ُﻤﻪُ َﺣَﺮ ٌام‬‫ب ﻳَﺎ َر ﱢ‬ ‫أَ ْﻏﺒَـَﺮ ﳝَُﱡﺪ ﻳَ َﺪﻩُ إِ َﱃ اﻟ ﱠﺴ َﻤ ِﺎء ﻳَ َﺎر ﱢ‬
‫َﱏ‬ ‫ﻒ أﱠ‬ ِ ْ ‫ﺐ‬ ِ َ‫وَﻣ ْﺸﺮﺑُﻪُ َﺣﺮا ٌم وَﻣ ْﻠﺒَﺴﻪ ُ◌ َﺣﺮ ٌام وﻏُ ﱢﺬﻳ‬
َ ‫اﳊََﺮاﻣ‬ َ َ ُ َ َ َ َ
‫ﺎب‬
ُ ‫ﻳُ ْﺴﺘَ َﺠ‬
2.5. Menunjukkan perilaku mensyukuri nikmat Allah dalam
kehidupan sehari-hari sebagai implementasi dari
pemahaman Surah az-Zukhruf (43) :9–13, Surah al-
‘Ankabyt (29):17, dan hadis riwayat Ahmad dari Asy’ab
bin Qaisy
‫ﱠﺎس ﻟِﻠﱠ ِﻪ َﻋﱠﺰَو َﺟ ﱠﻞ أَ ْﺷ َﻜُﺮ ُﻫ ْﻢ ﻟِﻠﻨﱠﺎس‬
ِ ‫إِ ﱠن أَ ْﺷ َﻜَﺮ اﻟﻨ‬
dan H.R. Abu Dawud dari Abu Hurairah
‫ﱠﺎس‬ ‫ﱠ‬
َ ‫َﻻﻳَ ْﺸ ُﻜ ُﺮ اﻟﻠﻪَ َﻣ ْﻦ َﻻ ﻳَ ْﺸ ُﻜُﺮ اﻟﻨ‬
hadis riwayat Ahmad dari Asy’ab bin Qaisy
ِ ‫ﱠﺎس ﻟِﻠﱠ ِﻪ َﻋﱠﺰ َو َﺟ ﱠﻞ أَ ْﺷ َﻜُﺮ ُﻫ ْﻢ ﻟِﻠﻨ‬
‫ﱠﺎس‬ ِ ‫إِ ﱠن أَ ْﺷ َﻜَﺮ اﻟﻨ‬
dan H.R. Muslim dari Abu Hurairah
‫َﺳ َﻔ َﻞ ِﻣْﻨ ُﻜ ْﻢ َوَﻻﺗَـْﻨﻈُُﺮوا إِ َﱃ َﻣ ْﻦ ُﻫ َﻮﻓَـ ْﻮﻗَ ُﻜ ْﻢ‬
ْ ‫اﻧْﻈُُﺮوا إِ َﱃ َﻣ ْﻦ أ‬
َ‫ﺎل أَﺑُﻮ ُﻣ َﻌﺎ ِوﻳَﺔ‬ َ َ‫َﺟ َﺪ ُر أَ ْن َﻻ ﺗَـ ْﺰَد ُروا ﻧِ ْﻌ َﻤﺔَ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗ‬
ْ ‫ﻓَـ ُﻬ َﻮ أ‬
‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜﻢ‬
3. Memahami dan 3.1. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang tanggung
menerapkan jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat
pengetahuan faktual, sebagaimana yang terdapat pada Surah at-Taprrm (66):
konseptual, 6, Surah gwhw (20): 132, al-An‘wm (6): 70, an-Nisw’(4)
prosedural dan :36, Hyd (11):117–119 dan hadis riwayat Al-Bukhari
metakognitif dari Abdullah bin Umar
berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ‫ﺎم َر ٍاع‬ ِْ ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ‬
ُ ‫اﻹ َﻣ‬ ٌ ُ‫ُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َر ٍاع َوُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َﻣ ْﺴﺌ‬
ٌ ُ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ َواﻟﱠﺮ ُﺟﻞُ َر ٍاع ِﰲ أ َْﻫﻠِ ِﻪ َو ُﻫ َﻮَﻣ ْﺴﺌ‬
ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, ‫ﻮل َﻋ ْﻦ‬ ٌ ُ‫َوَﻣ ْﺴﺌ‬
‫ﺖ َزْوِﺟ َﻬﺎ َوَﻣ ْﺴﺌُﻮﻟَﺔٌ َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ َﻬﺎ‬ ِ ‫اﻋﻴﺔٌ ِﰲ ﺑـﻴ‬ ِ ِِ ِ
budaya, dan
humaniora dengan
wawasan َْ َ ‫َرﻋﻴﱠﺘﻪ َواﻟْ َﻤْﺮأَةُ َر‬
kemanusiaan,
kebangsaan,
َ َ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ ﻗ‬
‫ﺎل‬ ٌ ُ‫اﳋَ ِﺎد ُم َر ٍاع ِﰲ َﻣ ِﺎل َﺳﻴﱢ ِﺪﻩِ َوَﻣ ْﺴﺌ‬ ْ ‫َو‬

178
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬ ‫‪KOMPETENSI DASAR‬‬
‫‪kenegaraan, dan‬‬
‫‪peradaban terkait‬‬ ‫ﺎل َواﻟﱠﺮ ُﺟﻞُ َر ٍاع ِﰲ َﻣ ِﺎل أَﺑِ ِﻴﻪ َو َﻣ ْﺴﺌُ ٌ‬
‫ﻮل‬ ‫ﺖ أَ ْن ﻗَ ْﺪ ﻗَ َ‬ ‫ِ‬
‫َو َﺣﺴْﺒ ُ‬
‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ‬
‫َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ َوُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َر ٍاع َوَﻣ ْﺴﺌُ ٌ‬
‫‪fenomena dan‬‬
‫‪kejadian, serta‬‬
‫‪menerapkan‬‬
‫‪pengetahuan‬‬
‫‪Dan hadis riwayat Abu Dawud dari Al-Rabi’ bin Sabrah‬‬
‫ِِ‬ ‫ﺼِﱯ ﺑِﺎﻟ ﱠ ِ‬
‫‪prosedural pada‬‬
‫‪bidang kajian yang‬‬ ‫ﲔ َوإِ َذا ﺑَـﻠَ َﻎ‬
‫ﺼ َﻼة إِ َذا ﺑَـﻠَ َﻎ َﺳْﺒ َﻊ ﺳﻨ َ‬ ‫ُﻣُﺮوا اﻟ ﱠ ﱠ‬
‫‪spesifik sesuai dengan‬‬
‫ﺎﺿ ِﺮﺑُﻮﻩُ َﻋﻠَْﻴـ َﻬﺎ‬
‫ﲔ ﻓَ ْ‬ ‫ِِ‬
‫َﻋ ْﺸَﺮﺳﻨ َ‬
‫‪bakat dan minatnya‬‬
‫‪untuk memecahkan‬‬
‫‪masalah‬‬ ‫‪dan hadis riwayat oleh Al-Bukhari Muslim dari Abu‬‬
‫‪Hurairah‬‬

‫ﺲ َرﱡد اﻟ ﱠﺴ َﻼِم َو ِﻋﻴَ َﺎدةُ‬ ‫ﲬ‬


‫َْ‬ ‫َﺣ ﱡﻖ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠِ ِﻢ َﻋﻠَﻰ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠِ ِ‬
‫ﻢ‬
‫ٌ‬
‫ِ‬
‫ﻴﺖ‬ ‫ِ‬
‫ﱠﻋ َﻮة َوﺗَ ْﺸﻤ ُ‬ ‫اﳉَﻨَﺎﺋِِﺰ َوإِ َﺟﺎﺑَﺔُ اﻟﺪ ْ‬ ‫اﻟْ َﻤ ِﺮ ِ‬
‫ﻳﺾ َواﺗـﱢﺒَﺎعُ ْ‬
‫ﺲ‬‫ﺎﻃ ِ‬ ‫اﻟْﻌ ِ‬
‫َ‬
‫‪3.2. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis tentang‬‬
‫‪kompetisi dalam kebaikan, yang terdapat dalam Surah‬‬
‫‪al-Baqarah :148, Surah al-Fwhir : 32, an-Napl: 97, dan‬‬
‫‪Hadis Riwayat Ibnu Majah dari Jabir bin Abdullah‬‬
‫ﺎل ﻳَﺎ أَﻳـﱡ َﻬﺎ‬ ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ ﻓَـ َﻘ َ‬ ‫ﺧﻄَﺒـﻨَﺎ رﺳ ُ ِ‬
‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ َ‬ ‫َ َ َُ‬
‫ِ‬
‫َﻋ َﻤ ِﺎل‬ ‫ﱠﺎس ﺗُﻮﺑُﻮا إِ َﱃ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗَـْﺒ َﻞ أَ ْن َﲤُﻮﺗُﻮا َوﺑَﺎد ُروا ﺑِ ْﺎﻷ ْ‬ ‫اﻟﻨ ُ‬
‫ِ ِ‬ ‫اﻟ ﱠ ِ ِ‬
‫ﲔ َرﺑﱢ ُﻜ ْﻢ‬ ‫ﺼﺎﳊَﺔ ﻗَـْﺒ َﻞ أَ ْن ﺗُ ْﺸﻐَﻠُﻮا َوﺻﻠُﻮا اﻟﱠﺬي ﺑَـْﻴـﻨَ ُﻜ ْﻢ َوﺑَـ َْ‬
‫ﺼ َﺪﻗَِﺔ ِﰲ اﻟ ﱢﺴﱢﺮ َواﻟْ َﻌ َﻼﻧِﻴَ ِﺔ ﺗُـْﺮَزﻗُﻮا‬ ‫ﺑِ َﻜﺜْـَﺮِة ِذ ْﻛ ِﺮُﻛ ْﻢ َﳍَُﻮَﻛﺜْـَﺮةِ اﻟ ﱠ‬
‫ض َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ‬ ‫ﺼُﺮوا َوُْﲡﺒَـُﺮوا َو ْاﻋﻠَ ُﻤﻮا أَ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ ﻗَ ْﺪ اﻓْـﺘَـَﺮ َ‬ ‫َوﺗـُﻨْ َ‬
‫اﳉُ ُﻤ َﻌﺔَ ِﰲ َﻣ َﻘ ِﺎﻣﻲ َﻫ َﺬا ِﰲ ﻳَـ ْﻮِﻣﻲ َﻫ َﺬا ِﰲ َﺷ ْﻬ ِﺮي َﻫ َﺬا ِﻣ ْﻦ‬ ‫ْ‬
‫ﻴﺤﻴَ ِﺎﰐ أ َْوﺑَـ ْﻌ ِﺪي‬ ‫ِ‬ ‫ِ ِ ِ ِ‬ ‫ِ‬
‫َﻋﺎﻣﻲ َﻫ َﺬا إ َﱃ ﻳَـ ْﻮم اﻟْﻘﻴَ َﺎﻣﺔ ﻓَ َﻤ ْﻦ ﺗَـَﺮَﻛ َﻬﺎ ﻓ َ‬
‫ﻮدا َﳍَﺎ‬ ‫ِ‬ ‫وﻟَﻪ إِﻣﺎم ﻋ ِﺎد ٌل أَوﺟﺎﺋِﺮ ِ‬
‫اﺳﺘ ْﺨ َﻔﺎﻓًﺎ َﺎ أ َْو ُﺟ ُﺤ ً‬ ‫َْ ٌ ْ‬ ‫َُ ٌَ َ‬
‫ﺻ َﻼةَ ﻟَﻪُ‬ ‫ﻓَ َﻼ َﲨَ َﻊ اﻟﻠﱠﻪُ ﻟَﻪُ َﴰْﻠَﻪُ َوَﻻﺑَ َﺎرَك ﻟَﻪُ ِﰲ أ َْﻣ ِﺮِﻩ أََﻻ َوَﻻ َ‬
‫ﻮب‬ ‫ِ‬
‫ﺻ ْﻮَم ﻟَﻪُ َوَﻻﺑﱠﺮﻟَﻪُ َﺣ ﱠﱴ ﻳَـﺘُ َ‬ ‫َوَﻻ َزَﻛﺎةَ ﻟَﻪُ َوَﻻ َﺣ ﱠﺞ ﻟَﻪُ َوَﻻ َ‬
‫‪179‬‬
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬ ‫‪KOMPETENSI DASAR‬‬

‫ﺎب اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ أََﻻَﻻﺗَـ ُﺆﱠﻣ ﱠﻦ ْاﻣَﺮأَةٌ َر ُﺟ ًﻼ َوَﻻﻳَـ ُﺆﱠم‬‫ﺎب ﺗَ َ‬ ‫ﻓَ َﻤ ْﻦ ﺗَ َ‬


‫ﺎﺟﺮ ﻣ ْﺆِﻣﻨًﺎ إِﱠﻻ أَ ْن ﻳـ ْﻘﻬﺮﻩ ﺑِﺴ ْﻠﻄَ ٍ‬
‫ﺎن‬ ‫ِ‬ ‫أَﻋﺮِ ﱞ ِ‬
‫َ َ َُ ُ‬ ‫اﰊ ُﻣ َﻬﺎﺟًﺮا َوَﻻﻳَـ ُﺆﱠم ﻓَ ٌ ُ‬ ‫َْ‬
‫ﺎف َﺳْﻴـ َﻔﻪُ َو َﺳ ْﻮﻃَﻪُ‬
‫ﳜَ ُ‬
‫‪3.3. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis tentang etos‬‬
‫;‪kerja pribadi muslim pada Surah al-Jumy‘ah 9–11‬‬
‫‪Surah al-Qasas: 77, dan hadis riwayat Ibnu Majah dari‬‬
‫‪Miqdam bin Ma’dikariba‬‬

‫ﺐ ِﻣ ْﻦ َﻋ َﻤ ِﻞ ﻳَ ِﺪﻩِ َوَﻣﺎ أَﻧْـ َﻔ َﻖ‬


‫ﺐ اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ َﻛ ْﺴﺒًﺎ أَﻃْﻴَ َ‬ ‫َﻣﺎ َﻛ َﺴ َ‬
‫ﺻ َﺪﻗَﺔٌ‬ ‫ِ ِ ِِ ِ ِ ِ ِ ِ‬
‫اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ َﻋﻠَﻰ ﻧَـ ْﻔﺴﻪ َوأ َْﻫﻠﻪ َوَوﻟَﺪﻩ َو َﺧﺎدﻣﻪ ﻓَـ ُﻬ َﻮ َ‬
‫‪dan hadis riwayat Ibnu Majah dari Hisyam bin Urwah‬‬
‫‪dari ayahnya dari kakeknya‬‬
‫اﳉَﺒَ َﻞ ﻓَـﻴَ ِﺠ َﺊ ِﲝُْﺰَﻣ ِﺔ‬
‫َﺣﺒُـﻠَﻪُ ﻓَـﻴَﺄِْﰐَ ْ‬
‫َﺣ ُﺪ ُﻛ ْﻢ أ ْ‬ ‫َﻷَ ْن ﻳَﺄْ ُﺧ َﺬ أ َ‬
‫ﺎﺧْﻴـٌﺮ ﻟَﻪُ ِﻣ ْﻦ‬ ‫ﺐ ﻋﻠَﻰ ﻇَﻬ ِﺮِﻩ ﻓَـﻴﺒِﻴﻌﻬﺎ ﻓَـﻴﺴﺘـ ْﻐِ ِ‬
‫ﲏ ﺑِﺜَ َﻤﻨ َﻬ َ‬‫ْ َ َ َ َ َْ َ‬ ‫َﺣﻄَ ٍ َ‬
‫أَ ْن ﻳَ ْﺴﺄ ََﻻﻟﻨ َ‬
‫ﱠﺎس أ َْﻋﻄَْﻮﻩُ أ َْوَﻣﻨَـﻌُﻮﻩُ‬
‫‪3.4. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis tentang‬‬
‫‪makanan yang halal dan baikpada Surah al-Baqarah‬‬
‫‪(2):168–169, al-Baqarah (2): 172–173, dan hadis‬‬
‫‪riwayat Abu Dawud dari Ma’dikariba‬‬
‫ٍ ِ‬ ‫ِِ ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ َ َﺬا اﻟْ ُﻘ ْﺮآن ﻓَ َﻤ َﺎو َﺟ ْﺪ ُْﰎ ﻓﻴﻪ ﻣ ْﻦ َﺣ َﻼل ﻓَﺄَﺣﻠﱡﻮﻩُ‬
‫َوَﻣ َﺎو َﺟ ْﺪ ُْﰎ ﻓِ ِﻴﻪ ِﻣ ْﻦ َﺣَﺮٍام ﻓَ َﺤﱢﺮُﻣﻮﻩُ أََﻻَﻻ َِﳛ ﱡﻞ ﻟَ ُﻜ ْﻢ َﳊْ ُﻢ‬
‫ﺎﻫ ٍﺪ‬‫ﺎب ِﻣﻦ اﻟ ﱠﺴﺒ ِﻊ وَﻻﻟَُﻘﻄَﺔُ ﻣﻌ ِ‬
‫َُ‬ ‫ْ ُ َ‬
‫اﳊِﻤﺎ ِر ْاﻷ َْﻫﻠِ ﱢﻲ وَﻻ ُﻛ ﱡﻞ ِذﻳﻨَ ٍ‬
‫َ‬ ‫َْ‬
‫ﺎﺣﺒُـ َﻬﺎ َوَﻣ ْﻦ ﻧَـَﺰَل ﺑَِﻘ ْﻮٍم ﻓَـ َﻌﻠَْﻴ ِﻬ ْﻢ أَ ْن‬
‫إِﱠﻻأَ ْن ﻳﺴﺘـ ْﻐ ِﲏ ﻋْﻨـﻬﺎ ﺻ ِ‬
‫َ َْ َ َ َ َ‬
‫ِ ِِ ِ‬
‫ﻳَـ ْﻘ ُﺮوﻩُ ﻓِﺈ ْن َﱂْ ﻳَـ ْﻘ ُﺮوﻩُ ﻓَـﻠَﻪُ أَ ْن ﻳـُ ْﻌﻘﺒَـ ُﻬ ْﻢ ﲟﺜْ ِﻞ ﻗَﺮاﻩُ‬
‫‪dan hadis riwayat At-Tirmizi dari Abu Hurairah‬‬

‫ﺐ َﻻﻳَـ ْﻘﺒَ ُﻞ إِﱠﻻﻃَﻴﱢﺒً َﺎوإِ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ‬ ‫ﻳﺎأَﻳـﱡ َﻬﺎاﻟﻨ ِ‬


‫ﱠﺎس إ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ ﻃَﻴﱢ ٌ‬
‫ُ‬ ‫َ‬

‫‪180‬‬
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ِ ِ ِ ِ‫أَﻣﺮاﻟْﻤ ْﺆِﻣﻨ‬
‫ﺎل { ﻳَﺎأَﻳـﱡ َﻬﺎ اﻟﱡﺮ ُﺳ ُﻞ‬ َ ‫ﲔ ﻓَـ َﻘ‬َ ‫ﲔ ﲟَﺎ أ ََﻣَﺮﺑِﻪ اﻟْ ُﻤْﺮ َﺳﻠ‬ َ ُ ََ
ِ ِ ِ ِ ‫ﺎت و ْاﻋﻤﻠُﻮا‬ ِ ِ
‫ﻴﻢ‬
ٌ ‫ﺻﺎﳊًﺎ إ ﱢﱐ ﲟَﺎ ﺗَـ ْﻌ َﻤﻠُﻮ َن َﻋﻠ‬ َ َ َ َ‫ُﻛﻠُﻮاﻣ ْﻦ اﻟﻄﱠﻴﱢﺒ‬
‫ﺎت‬ِ ‫ﺎل { ﻳﺎأَﻳـﱡﻬﺎ اﻟﱠ ِﺬﻳﻦ آﻣﻨُﻮا ُﻛﻠُﻮا ِﻣﻦ ﻃَﻴﱢﺒ‬ َ َ‫} َوﻗ‬
َ ْ َ َ َ َ
‫ﺚ‬ َ ‫ﺎل َوذَ َﻛَﺮ اﻟﱠﺮ ُﺟ َﻞ ﻳُ ِﻄﻴﻞُ اﻟ ﱠﺴ َﻔَﺮ أَ ْﺷ َﻌ‬ َ َ‫َﻣ َﺎرَزﻗْـﻨَﺎ ُﻛ ْﻢ } ﻗ‬
‫ب َو َﻣﻄْ َﻌ ُﻤﻪُ َﺣَﺮ ٌام‬ ‫ب ﻳَﺎ َر ﱢ‬ ‫أَ ْﻏﺒَـَﺮ َﳝُﱡﺪ ﻳَ َﺪﻩُ إِ َﱃ اﻟ ﱠﺴ َﻤ ِﺎء ﻳَ َﺎر ﱢ‬
‫َﱏ‬ ‫ﻒ أﱠ‬ ِ ْ ‫ﺐ‬ ِ َ‫وَﻣ ْﺸﺮﺑُﻪُ َﺣﺮ ٌام وَﻣ ْﻠﺒَﺴﻪ ُ◌ َﺣﺮ ٌام وﻏُ ﱢﺬﻳ‬
َ ‫اﳊََﺮاﻣ‬ َ َ ُ َ َ َ َ
‫ﺎب‬
ُ ‫ﻳُ ْﺴﺘَ َﺠ‬
3.5. Mengidentifikasikan konsep syukur nikmat Allah pada
Surah az-Zukhruf (43) :9–13, Surah al-‘Ankabyt
(29):17, dan hadis Ahmad dari Asy’ab bin Qaisy
‫ﱠﺎس ﻟِﻠﱠ ِﻪ َﻋﱠﺰَو َﺟ ﱠﻞ أَ ْﺷ َﻜُﺮ ُﻫ ْﻢ ﻟِﻠﻨﱠﺎس‬
ِ ‫إِ ﱠن أَ ْﺷ َﻜَﺮ اﻟﻨ‬
dan H.R. Abu Dawud dari Abu Hurairah
‫ﱠﺎس‬ ‫ﱠ‬
َ ‫َﻻﻳَ ْﺸ ُﻜ ُﺮ اﻟﻠﻪَ َﻣ ْﻦ َﻻ ﻳَ ْﺸ ُﻜُﺮ اﻟﻨ‬
H.R. Ahmad dari Asy’ab bin Qaisy
ِ ‫ﱠﺎس ﻟِﻠﱠ ِﻪ َﻋﱠﺰ َو َﺟ ﱠﻞ أَ ْﺷ َﻜُﺮ ُﻫ ْﻢ ﻟِﻠﻨ‬
‫ﱠﺎس‬ ِ ‫إِ ﱠن أَ ْﺷ َﻜَﺮ اﻟﻨ‬
dan H.R. Muslim dari Abu Hurairah
‫َﺳ َﻔ َﻞ ِﻣْﻨ ُﻜ ْﻢ َوَﻻﺗَـْﻨﻈُُﺮوا إِ َﱃ َﻣ ْﻦ ُﻫ َﻮﻓَـ ْﻮﻗَ ُﻜ ْﻢ‬
ْ ‫اﻧْﻈُُﺮوا إِ َﱃ َﻣ ْﻦ أ‬
َ‫ﺎل أَﺑُﻮ ُﻣ َﻌﺎ ِوﻳَﺔ‬ َ َ‫َﺟ َﺪ ُر أَ ْن َﻻ ﺗَـ ْﺰَد ُروا ﻧِ ْﻌ َﻤﺔَ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗ‬
ْ ‫ﻓَـ ُﻬ َﻮ أ‬
‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜﻢ‬

4. Mengolah, menalar, 4.1. Mendemonstrasikan hafalan dan arti per kata ayat Al-
dan menyaji dalam Qur'an dan hadis tentang tanggung jawab manusia
ranah konkret dan terhadap keluarga dan masyarakat yang terdapat pada
ranah abstrak terkait Surah at-Taprrm (66): 6, Surah gwhw (20): 132, al-
dengan An‘wm (6): 70, an-Nisw’(4) :36, Hyd (11):117–119 dan
pengembangan dari hadis riwayat Al-Bukhari dari Abdullah bin Umar
yang dipelajarinya di
sekolah secara ‫ﺎم َر ٍاع‬ ِْ ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ‬
ُ ‫اﻹ َﻣ‬ ٌ ُ‫ُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َر ٍاع َوُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َﻣ ْﺴﺌ‬
mandiri, bertindak
secara efektif dan

181
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬ ‫‪KOMPETENSI DASAR‬‬
‫‪kreatif, serta mampu‬‬
‫‪menggunakan metode‬‬ ‫ﻮل َﻋ ْﻦ‬ ‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ َواﻟﱠﺮ ُﺟﻞُ َر ٍاع ِﰲ أ َْﻫﻠِ ِﻪ َو ُﻫ َﻮَﻣ ْﺴﺌُ ٌ‬ ‫َوَﻣ ْﺴﺌُ ٌ‬
‫ﺖ َزْوِﺟ َﻬﺎ َوَﻣ ْﺴﺌُﻮﻟَﺔٌ َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ َﻬﺎ‬ ‫اﻋﻴﺔٌ ِﰲ ﺑـﻴ ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ ِِ‬
‫‪sesuai kaidah‬‬
‫‪keilmuan‬‬ ‫َرﻋﻴﱠﺘﻪ َواﻟْ َﻤْﺮأَةُ َر َ َْ‬
‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ ﻗَ َ‬
‫ﺎل‬ ‫اﳋَ ِﺎد ُم َر ٍاع ِﰲ َﻣ ِﺎل َﺳﻴﱢ ِﺪﻩِ َوَﻣ ْﺴﺌُ ٌ‬ ‫َو ْ‬
‫ﺎل َواﻟﱠﺮ ُﺟﻞُ َر ٍاع ِﰲ َﻣ ِﺎل أَﺑِ ِﻴﻪ َو َﻣ ْﺴﺌُ ٌ‬
‫ﻮل‬ ‫ﺖ أَ ْن ﻗَ ْﺪ ﻗَ َ‬ ‫ِ‬
‫َو َﺣﺴْﺒ ُ‬
‫ﻮل َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ‬
‫َﻋ ْﻦ َر ِﻋﻴﱠﺘِ ِﻪ َوُﻛﻠﱡ ُﻜ ْﻢ َر ٍاع َوَﻣ ْﺴﺌُ ٌ‬
‫ِ◌‬
‫‪hadis riwayat Abu Dawud dari Ar-Rabi’ bin Sabrah‬‬
‫ﲔ َوإِ َذا ﺑَـﻠَ َﻎ‬ ‫ِِ‬ ‫ﺼِﱯ ﺑِﺎﻟ ﱠ ِ‬
‫ﺼ َﻼة إِ َذا ﺑَـﻠَ َﻎ َﺳْﺒ َﻊ ﺳﻨ َ‬ ‫ُﻣُﺮوا اﻟ ﱠ ﱠ‬
‫ﺎﺿ ِﺮﺑُﻮﻩُ َﻋﻠَْﻴـ َﻬﺎ‬
‫ﲔ ﻓَ ْ‬ ‫ِِ‬
‫َﻋ ْﺸَﺮﺳﻨ َ‬
‫‪dan hadis riwayat oleh Al-Bukhari Muslim dari Abu‬‬
‫‪Hurairah‬‬

‫َرﱡد اﻟ ﱠﺴ َﻼِم َو ِﻋﻴَ َﺎدةُ‬ ‫ﺲ‬ ‫ِِ‬ ‫ِِ‬


‫َﺣ ﱡﻖ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠﻢ َﻋﻠَﻰ اﻟْ ُﻤ ْﺴﻠﻢ ﲬَْ ٌ‬
‫ﻴﺖ‬ ‫ِ‬ ‫اﻟﺪ ِ‬ ‫اﳉَﻨَﺎﺋِِﺰ َوإِ َﺟﺎﺑَﺔُ‬ ‫اﻟْ َﻤ ِﺮ ِ‬
‫ﱠﻋ َﻮة َوﺗَ ْﺸﻤ ُ‬ ‫ْ‬ ‫ﻳﺾ َواﺗـﱢﺒَﺎعُ ْ‬
‫اﻟْﻌ ِ‬
‫ﺎﻃ ِ‬
‫ﺲ‬ ‫َ‬
‫‪4.2. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat Al-Qur’an‬‬
‫‪dan hadis tentang kompetisi dalam kebaikan Surah al-‬‬
‫‪Baqarah :148, Surah al-Fwhir : 32, an-Napl: 97, dan‬‬
‫‪Hadis Riwayat Ibnu Majah dari Jabir bin Abdullah‬‬
‫ﺎل ﻳَﺎ أَﻳـﱡ َﻬﺎ‬ ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ ﻓَـ َﻘ َ‬ ‫ﺧﻄَﺒـﻨَﺎ رﺳ ُ ِ‬
‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ َ‬ ‫َ َ َُ‬
‫ِ‬
‫َﻋ َﻤ ِﺎل‬ ‫ﱠﺎس ﺗُﻮﺑُﻮا إِ َﱃ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗَـْﺒ َﻞ أَ ْن َﲤُﻮﺗُﻮا َوﺑَﺎد ُروا ﺑِ ْﺎﻷ ْ‬ ‫اﻟﻨ ُ‬
‫ِ ِ‬ ‫اﻟ ﱠ ِ ِ‬
‫ﲔ َرﺑﱢ ُﻜ ْﻢ‬ ‫ﺼﺎﳊَﺔ ﻗَـْﺒ َﻞ أَ ْن ﺗُ ْﺸﻐَﻠُﻮا َوﺻﻠُﻮا اﻟﱠﺬي ﺑَـْﻴـﻨَ ُﻜ ْﻢ َوﺑَـ َْ‬
‫ﺼ َﺪﻗَِﺔ ِﰲ اﻟ ﱢﺴﱢﺮ َواﻟْ َﻌ َﻼﻧِﻴَ ِﺔ ﺗُـْﺮَزﻗُﻮا‬ ‫ﺑِ َﻜﺜْـَﺮِة ِذ ْﻛ ِﺮُﻛ ْﻢ َﳍَُﻮَﻛﺜْـَﺮةِ اﻟ ﱠ‬
‫ض َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ‬ ‫ﺼُﺮوا َوُْﲡﺒَـُﺮوا َو ْاﻋﻠَ ُﻤﻮا أَ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ ﻗَ ْﺪ اﻓْـﺘَـَﺮ َ‬ ‫َوﺗـُْﻨ َ‬
‫اﳉُ ُﻤ َﻌﺔَ ِﰲ َﻣ َﻘ ِﺎﻣﻲ َﻫ َﺬا ِﰲ ﻳَـ ْﻮِﻣﻲ َﻫ َﺬا ِﰲ َﺷ ْﻬ ِﺮي َﻫ َﺬا ِﻣ ْﻦ‬ ‫ْ‬
‫ﻴﺤﻴَ ِﺎﰐ أ َْوﺑَـ ْﻌ ِﺪي‬ ‫ِ‬ ‫ِ ِ ِ ِ‬ ‫ِ‬
‫َﻋﺎﻣﻲ َﻫ َﺬا إ َﱃ ﻳَـ ْﻮم اﻟْﻘﻴَ َﺎﻣﺔ ﻓَ َﻤ ْﻦ ﺗَـَﺮَﻛ َﻬﺎ ﻓ َ‬
‫‪182‬‬
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬ ‫‪KOMPETENSI DASAR‬‬

‫ﻮدا َﳍَﺎ‬ ‫ِ‬ ‫وﻟَﻪ إِﻣﺎم ﻋ ِﺎد ٌل أَوﺟﺎﺋِﺮ ِ‬


‫اﺳﺘ ْﺨ َﻔﺎﻓًﺎ َﺎ أ َْو ُﺟ ُﺤ ً‬ ‫َْ ٌ ْ‬ ‫َُ ٌَ َ‬
‫ﺻ َﻼ َة ﻟَﻪُ‬ ‫ﻓَ َﻼ َﲨَ َﻊ اﻟﻠﱠﻪُ ﻟَﻪُ َﴰْﻠَﻪُ َوَﻻﺑَ َﺎرَك ﻟَﻪُ ِﰲ أ َْﻣ ِﺮِﻩ أََﻻ َوَﻻ َ‬
‫ﻮب‬ ‫ِ‬
‫ﺻ ْﻮَم ﻟَﻪُ َوَﻻﺑﱠﺮﻟَﻪُ َﺣ ﱠﱴ ﻳَـﺘُ َ‬ ‫َوَﻻ َزَﻛﺎ َة ﻟَﻪُ َوَﻻ َﺣ ﱠﺞ ﻟَﻪُ َوَﻻ َ‬
‫ﺎب اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ أََﻻَﻻﺗَـ ُﺆﱠﻣ ﱠﻦ ْاﻣَﺮأَةٌ َر ُﺟ ًﻼ َوَﻻﻳَـ ُﺆﱠم‬‫ﺎب ﺗَ َ‬ ‫ﻓَ َﻤ ْﻦ ﺗَ َ‬
‫ﺎن‬‫ﺎﺟﺮ ﻣ ْﺆِﻣﻨًﺎ إِﱠﻻ أَ ْن ﻳـ ْﻘﻬﺮﻩ ﺑِﺴ ْﻠﻄَ ٍ‬ ‫ِ‬ ‫أَﻋﺮِ ﱞ ِ‬
‫َ َ َُ ُ‬ ‫اﰊ ُﻣ َﻬﺎﺟًﺮا َوَﻻﻳَـ ُﺆﱠم ﻓَ ٌ ُ‬ ‫َْ‬
‫ﺎف َﺳْﻴـ َﻔﻪُ َو َﺳ ْﻮﻃَﻪُ‬
‫ﳜَ ُ‬
‫‪4.3. Mendemonstrasikan hafalan dan arti per kata ayat Al-‬‬
‫‪Qur'an dan hadis tentang etos kerja pribadi muslim pada‬‬
‫‪Surah al-Jumy‘ah 9–11; Surah al-Qasas: 77, dan hadis‬‬
‫‪riwayat Ibnu Majah dari Miqdam bin Ma’dikariba‬‬
‫ﺐ ِﻣ ْﻦ َﻋ َﻤ ِﻞ ﻳَ ِﺪﻩِ َوَﻣﺎ أَﻧْـ َﻔ َﻖ‬
‫ﺐ اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ َﻛ ْﺴﺒًﺎ أَﻃْﻴَ َ‬
‫َﻣﺎ َﻛ َﺴ َ‬
‫ﺻ َﺪﻗَﺔٌ‬ ‫ِ ِ ِِ ِ ِ ِ ِ ِ‬
‫اﻟﱠﺮ ُﺟ ُﻞ َﻋﻠَﻰ ﻧَـ ْﻔﺴﻪ َوأ َْﻫﻠﻪ َوَوﻟَﺪﻩ َو َﺧﺎدﻣﻪ ﻓَـ ُﻬ َﻮ َ‬
‫‪dan hadis riwayat Ibnu Majah dari Hisyam bin Urwah‬‬
‫‪dari ayahnya dari kakeknya‬‬
‫اﳉَﺒَ َﻞ ﻓَـﻴَ ِﺠ َﺊ ِﲝُْﺰَﻣ ِﺔ‬
‫َﺣﺒُـﻠَﻪُ ﻓَـﻴَﺄِْﰐَ ْ‬ ‫َﻷَ ْن ﻳَﺄْ ُﺧ َﺬ أ َ‬
‫َﺣ ُﺪ ُﻛ ْﻢ أ ْ‬
‫ﺎﺧْﻴـٌﺮ ﻟَﻪُ ِﻣ ْﻦ‬ ‫ﺐ ﻋﻠَﻰ ﻇَﻬ ِﺮِﻩ ﻓَـﻴﺒِﻴﻌﻬﺎ ﻓَـﻴﺴﺘـ ْﻐِ ِ‬
‫ﲏ ﺑِﺜَ َﻤﻨ َﻬ َ‬‫ْ َ َ َ َ َْ َ‬ ‫َﺣﻄَ ٍ َ‬
‫أَ ْن ﻳَ ْﺴﺄ ََﻻﻟﻨ َ‬
‫ﱠﺎس أ َْﻋﻄَْﻮﻩُ أ َْوَﻣﻨَـﻌُﻮﻩُ‬
‫‪4.4. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat Al-Qur’an‬‬
‫‪dan hadis tentang makanan yang halal dan baik pada‬‬
‫–‪Surah al-Baqarah (2):168–169, al-Baqarah (2): 172‬‬
‫‪173, dan hadis riwayat Abu Dawud dari Ma’dikariba‬‬
‫ٍ ِ‬ ‫ِِ ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ َ َﺬا اﻟْ ُﻘ ْﺮآن ﻓَ َﻤ َﺎو َﺟ ْﺪ ُْﰎ ﻓﻴﻪ ﻣ ْﻦ َﺣ َﻼل ﻓَﺄَﺣﻠﱡﻮﻩُ‬
‫َوَﻣ َﺎو َﺟ ْﺪ ُْﰎ ﻓِ ِﻴﻪ ِﻣ ْﻦ َﺣَﺮٍام ﻓَ َﺤﱢﺮُﻣﻮﻩُ أََﻻَﻻ َِﳛ ﱡﻞ ﻟَ ُﻜ ْﻢ َﳊْ ُﻢ‬
‫ﺎﻫ ٍﺪ‬
‫ﺎب ِﻣﻦ اﻟ ﱠﺴﺒ ِﻊ وَﻻﻟَُﻘﻄَﺔُ ﻣﻌ ِ‬
‫َُ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬
‫اﳊِﻤﺎ ِر ْاﻷ َْﻫﻠِ ﱢﻲ وَﻻ ُﻛ ﱡﻞ ِذﻳﻨَ ٍ‬
‫َ‬ ‫َْ‬
‫ﺎﺣﺒُـ َﻬﺎ َوَﻣ ْﻦ ﻧَـَﺰَل ﺑَِﻘ ْﻮٍم ﻓَـ َﻌﻠَْﻴ ِﻬ ْﻢ أَ ْن‬
‫إِﱠﻻ أَ ْن ﻳﺴﺘـ ْﻐ ِﲏ ﻋْﻨـﻬﺎ ﺻ ِ‬
‫َ َْ َ َ َ َ‬
‫ِ ِِ ِ‬
‫ﻳَـ ْﻘ ُﺮوﻩُ ﻓِﺈ ْن َﱂْ ﻳَـ ْﻘ ُﺮوﻩُ ﻓَـﻠَﻪُ أَ ْن ﻳـُ ْﻌﻘﺒَـ ُﻬ ْﻢ ﲟﺜْ ِﻞ ﻗَﺮاﻩُ‬
‫‪183‬‬
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬ ‫‪KOMPETENSI DASAR‬‬

‫‪dan hadis riwayat Tirmidzi dari Abu Hurairah‬‬

‫ﺐ َﻻﻳَـ ْﻘﺒَ ُﻞ إِﱠﻻﻃَﻴﱢﺒً َﺎوإِ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ‬ ‫ﱠﺎس إ ﱠن اﻟﻠﱠﻪَ ﻃَﻴﱢ ٌ‬


‫ﻳﺎأَﻳـﱡ َﻬﺎاﻟﻨ ِ‬
‫ُ‬ ‫َ‬
‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫أَﻣﺮاﻟْﻤ ْﺆِﻣﻨِ ِ‬
‫ﺎل { ﻳَﺎأَﻳـﱡ َﻬﺎ اﻟﱡﺮ ُﺳ ُﻞ‬ ‫ﲔ ﻓَـ َﻘ َ‬‫ﲔ ﲟَﺎ أ ََﻣَﺮﺑِﻪ اﻟْ ُﻤْﺮ َﺳﻠ َ‬ ‫ََ ُ َ‬
‫ِ‬ ‫ﺎت و ْاﻋﻤﻠُﻮا ِ ِ ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫ﺻﺎﳊًﺎ إ ﱢﱐ ﲟَﺎ ﺗَـ ْﻌ َﻤﻠُﻮ َن َﻋﻠ ٌ‬
‫ﻴﻢ‬ ‫ُﻛﻠُﻮاﻣ ْﻦ اﻟﻄﱠﻴﱢﺒَ َ َ َ‬
‫ﺎل { ﻳﺎأَﻳـﱡﻬﺎ اﻟﱠ ِﺬﻳﻦ آﻣﻨُﻮا ُﻛﻠُﻮا ِﻣﻦ ﻃَﻴﱢﺒ ِ‬
‫ﺎت‬ ‫} َوﻗَ َ‬
‫ْ َ‬ ‫َ َ‬ ‫َ َ‬
‫ﺚ‬ ‫ﺎل َوذَ َﻛَﺮ اﻟﱠﺮ ُﺟ َﻞ ﻳُ ِﻄﻴﻞُ اﻟ ﱠﺴ َﻔَﺮ أَ ْﺷ َﻌ َ‬ ‫َﻣ َﺎرَزﻗْـﻨَﺎ ُﻛ ْﻢ } ﻗَ َ‬
‫ب َو َﻣﻄْ َﻌ ُﻤﻪُ َﺣَﺮ ٌام‬ ‫ب ﻳَﺎ َر ﱢ‬ ‫أَ ْﻏﺒَـَﺮ َﳝُﱡﺪ ﻳَ َﺪﻩُ إِ َﱃ اﻟ ﱠﺴ َﻤ ِﺎء ﻳَ َﺎر ﱢ‬
‫َﱏ‬ ‫ﻒ أﱠ‬ ‫ﺐ ْ ِ‬ ‫وَﻣ ْﺸﺮﺑُﻪُ َﺣﺮ ٌام وَﻣ ْﻠﺒَﺴﻪ ُ◌ َﺣﺮ ٌام وﻏُ ﱢﺬﻳَ ِ‬
‫اﳊََﺮاﻣ َ‬ ‫َ َ‬ ‫َ َ َ َ ُ‬
‫ﺎب‬
‫ﻳُ ْﺴﺘَ َﺠ ُ‬
‫‪4.5. Menghafal dan mengartikan ayat-ayat Al-Qur’an dan‬‬
‫‪hadis tentang syukur nikmat Allah pada Surah az-‬‬
‫‪Zukhruf (43) :9–13, Surah al-‘Ankabyt (29):17, dan‬‬
‫‪hadis Ahmad dari Asy’ab bin Qaisy‬‬
‫ﱠﺎس ﻟِﻠﱠ ِﻪ َﻋﱠﺰَو َﺟ ﱠﻞ أَ ْﺷ َﻜُﺮ ُﻫ ْﻢ ﻟِﻠﻨﱠﺎس‬
‫إِ ﱠن أَ ْﺷ َﻜَﺮ اﻟﻨ ِ‬
‫‪dan H.R. Abu Dawud dari Abu Hurairah‬‬
‫ﱠﺎس‬ ‫ﱠ‬
‫َﻻﻳَ ْﺸ ُﻜ ُﺮ اﻟﻠﻪَ َﻣ ْﻦ َﻻ ﻳَ ْﺸ ُﻜُﺮ اﻟﻨ َ‬
‫‪hadis riwayat Ahmad dari Asy’ab bin Qaisy‬‬
‫ﱠﺎس ﻟِﻠﱠ ِﻪ َﻋﱠﺰ َو َﺟ ﱠﻞ أَ ْﺷ َﻜُﺮ ُﻫ ْﻢ ﻟِﻠﻨ ِ‬
‫ﱠﺎس‬ ‫إِ ﱠن أَ ْﺷ َﻜَﺮ اﻟﻨ ِ‬
‫‪dan H.R. Muslim dari Abu Hurairah‬‬
‫َﺳ َﻔ َﻞ ِﻣْﻨ ُﻜ ْﻢ َوَﻻﺗَـْﻨﻈُُﺮوا إِ َﱃ َﻣ ْﻦ ُﻫ َﻮﻓَـ ْﻮﻗَ ُﻜ ْﻢ‬
‫اﻧْﻈُُﺮوا إِ َﱃ َﻣ ْﻦ أ ْ‬
‫ﺎل أَﺑُﻮ ُﻣ َﻌﺎ ِوﻳَﺔَ‬ ‫َﺟ َﺪ ُر أَ ْن َﻻ ﺗَـ ْﺰَد ُروا ﻧِ ْﻌ َﻤﺔَ اﻟﻠﱠ ِﻪ ﻗَ َ‬
‫ﻓَـ ُﻬ َﻮ أ ْ‬
‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜﻢ‬
‫‪A.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL‬‬
‫‪KOMPETENSI INTI‬‬
‫‪1. Menghayati‬‬ ‫‪dan 1.1. Mengamalkan pola hidup sederhana dan gemar‬‬
‫‪mengamalkan ajaran‬‬ ‫‪menyantuni duafa‬‬

‫‪184‬‬
KOMPETENSI INTI
agama yang 1.2. Menghayati nilai sabar dalam menghadapi ujian dan
dianutnya cobaan
1.3. Mengamalkan nilai-nilai yang terkait dengan
kelestarian lingkungan hidup
1.4. Bertindak dan berpikir secara ilmiah dalam beragama
2. Menghayati dan 2.1. Menunjukkan perilaku hidup sederhana dan gemar
mengamalkan menyantuni duafa sebagai implementasi dari Surah al-
perilaku jujur, Furqwn: 67, al-Isrw’: 26–27, 29–30, al-Qasas: 79–82;
disiplin, tanggung Surah al-Baqarah: 177, Surah al-Mw‘yn (107): 1–7 dan
jawab, peduli (gotong hadis riwayat Ibnu Majah dan Ahmad dari Abdullah
royong, kerja sama, bin Amru
toleran, damai)
santun, responsif dan ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ َﻣﱠﺮﺑِ َﺴ ْﻌ ٍﺪ َو ُﻫ َﻮ‬ ِ َ ‫أَ ﱠن رﺳ‬
َ ‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ‬ َُ
pro-aktif dan
ٌ ‫ﻮء إِ ْﺳَﺮ‬
‫اف‬ ِ ‫ﺎل أَِﰲ اﻟْﻮﺿ‬ َ ‫ف ﻓَـ َﻘ‬ ُ ‫ﺎﻫ َﺬا اﻟ ﱠﺴَﺮ‬ َ ‫ﺿﺄُ ﻓَـ َﻘ‬
menunjukkan sikap
sebagai bagian dari
ُُ َ ‫ﺎل َﻣ‬ ‫ﻳَـﺘَـ َﻮ ﱠ‬
solusi atas berbagai
permasalahan dalam َ ‫ﺎل ﻧَـ َﻌ ْﻢ َو إِﻧْ ُﻜْﻨ‬
‫ﺖ َﻋﻠَﻰ ﻧَـ َﻬ ٍﺮ َﺟﺎ ٍر‬ َ َ‫ﻗ‬
berinteraksi secara dan hadis riwayat Imam Al-Bukhari dari Hakim bin
efektif, sosial dan Hiram
alam serta dalam
menempatkan diri
‫اﻟْﻴَ ُﺪ اﻟْﻌُْﻠﻴَﺎ َﺧْﻴـٌﺮ ِﻣ ْﻦ اﻟْﻴَ ِﺪ اﻟ ﱡﺴ ْﻔﻠَﻰ َواﺑْ َﺪأْ ِﲟَ ْﻦ ﺗَـﻌُﻮﻟَُﻮ َﺧْﻴـ ُﺮ‬
‫ﻒ ﻳُﻌِ ﱠﻔﻪُ اﻟﻠﱠﻪُ َوَﻣ ْﻦ‬ ِ
ْ ‫ﺼ َﺪﻗَ ِﺔ َﻋ ْﻦ ﻇَ ْﻬ ِﺮ ِﻏ ًﲎ َوَﻣ ْﻦ ﻳَ ْﺴﺘَـ ْﻌﻔ‬ ‫اﻟ ﱠ‬
sebagai cerminan
bangsa dalam
ِِ ِ
ُ‫ﻳَ ْﺴﺘَـ ْﻐﻨﻴُـ ْﻐﻨﻪ اﻟﻠﱠﻪ‬
pergaulan dunia

2.2. Membiasakan perilaku sabar dalam menghadapi ujian


dan memiliki sikap optimis sebagai implementasi dari
pemahaman Surah al-Baqarah: 155–157, Surah qli
‘Imrwn: 186, hadis riwayat muslim dari Suhaib
‫ﺲ َذ َاك‬ ‫ﱠ‬ ‫ِ ِ ِ ِ ِﱠ‬
َ ‫َﻋ َﺠﺒًﺎ ﻷ َْﻣﺮ اﻟْ ُﻤ ْﺆﻣﻦ إن أ َْﻣَﺮﻩُ ُﻛﻠﻪُ َﺧْﻴـٌﺮ َوﻟَْﻴ‬
ِ ِ ٍ ‫ِﻷ‬
‫َﺻﺎﺑَـْﺘﻪُ َﺳﱠﺮاءُ َﺷ َﻜَﺮ ﻓَ َﻜﺎ َن َﺧْﻴـًﺮا‬ َ ‫َﺣﺪ إِﱠﻻ ﻟ ْﻠ ُﻤ ْﺆﻣ ِﻦ إِ ْن أ‬
َ
ُ‫ﺻﺒَـَﺮ ﻓَ َﻜﺎ َن َﺧْﻴـًﺮا ﻟَﻪ‬
َ ُ‫ﺿﱠﺮاء‬َ ُ‫َﺻﺎﺑَـْﺘﻪ‬َ ‫ﻟَﻪُ َو إِ ْن أ‬
dan hadis riwayat Tirmizi dari Mus’ab bin Sa’ad dari
ayahnya
... ‫ﻗﻠﺖ ﻳﺎرﺳﻮل اﷲ أي اﻟﻨﺎس أﺷﺪ ﺑﻼء ﻗﺎل اﻷﻧﺒﻴﺎء‬
2.3. Memiliki budaya menjaga kelestarian lingkungan hidup
sebagai implementasi dari pemahaman Surah ar-Rym:
41–42, Surah al-A‘rwf: 56–58, awd: 27, al-Furqwn: 45–
50, al-Baqarah: 204–206, hadis tentang kelestarian

185
KOMPETENSI INTI
alam yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari
Anas bin Malik
ِ
ُ‫ع َزْر ًﻋﺎ ﻓَـﻴَﺄْ ُﻛ ُﻞ ﻣْﻨﻪ‬
ُ ‫س َﻏْﺮ ًﺳﺎ أ َْو ﻳَـ ْﺰَر‬ ِ ٍِ ِ
ُ ‫َﻣﺎﻣ ْﻦ ُﻣ ْﺴﻠﻢ ﻳَـ ْﻐﺮ‬
ِِ ‫ﻃَْﻴـﺮ أَو إِﻧْﺴﺎ ٌن أَوَِ ﱠ‬
ٌ‫ﺻ َﺪﻗَﺔ‬َ ‫ﻴﻤﺔٌ إِﻻ َﻛﺎ َن ﻟَﻪُ ﺑﻪ‬ َ ْ َ ْ ٌ
2.4. Menunjukkan perilaku dan cara berpikir ilmiah sebagai
implementasi dari pemahaman terhadap ayat-ayat Al-
Qur'an tentang ilmu pengetahuan dan teknologi yang
terdapat pada Surah al-‘Alaq: 1–5, Surah Yynus: 101;
Surah al-Baqarah: 164, dan hadis riwayat Abu Dawud
dari Abu Darda’
‫ﻚ اﻟﻠﱠﻪُ ﺑِِﻪ ﻃَ ِﺮﻳ ًﻘﺎ‬ ِ ُ‫ﻣﻦ ﺳﻠَﻚ ﻃَ ِﺮﻳ ًﻘﺎ ﻳﻄْﻠ‬
َ َ‫ﺐ ﻓ ِﻴﻪ ِﻋ ْﻠ ًﻤﺎ َﺳﻠ‬ ُ َ َ َ َْ
ِ ‫اﳉﻨ ِﱠﺔ وإِ ﱠن اﻟْﻤ َﻼﺋِ َﻜﺔَ ﻟَﺘﻀﻊ أ‬ ِ ِ
ً ‫َﺟﻨ َﺤﺘَـ َﻬﺎ ِر‬
‫ﺿﺎ‬ ْ َُ َ َ َ َْ ‫ﻣ ْﻦ ﻃُُﺮق‬
ِ ‫ﺎﱂ ﻟَﻴﺴﺘـ ْﻐ ِﻔﺮ ﻟَﻪ ﻣﻦ ِﰲ اﻟ ﱠﺴﻤﻮ‬ ِ ِ ِ ِ ِ‫ﻟِﻄَﺎﻟ‬
‫ات‬ ََ ْ َ ُ ُ َ ْ َ َ ‫ﺐ اﻟْﻌ ْﻠ ِﻢ َوإ ﱠن اﻟْ َﻌ‬
ِ ِ ‫اﳊِﻴﺘﺎ ُن ِﰲ ﺟﻮ‬
‫ﻀ َﻞ‬ْ َ‫ف اﻟْ َﻤﺎء َوإِ ﱠن ﻓ‬ َْ َ ْ ‫ض َو‬ ِ ‫َوَﻣ ْﻦ ِﰲ ْاﻷ َْر‬
ِ ِ
‫ﻀ ِﻞ اﻟْ َﻘ َﻤ ِﺮ ﻟَْﻴـﻠَﺔَ اﻟْﺒَ ْﺪ ِر َﻋﻠَﻰ‬ْ َ‫اﻟْ َﻌﺎﱂ َﻋﻠَﻰ اﻟْ َﻌﺎﺑِﺪك َ◌ﻓ‬
ْ ‫ﺐ َوإِﻧﱠﺎﻟْﻌُﻠَ َﻤﺎءَ َوَرﺛَﺔُ ْاﻷَﻧْﺒِﻴَ ِﺎء َوإِﻧ‬
ْ‫ﱠﺎﻷَﻧْﺒِﻴَﺎءَ َﱂ‬ ِ ِ‫َﺳﺎﺋِِﺮ اﻟْ َﻜﻮاﻛ‬
َ
‫ﻆ‬‫َﺧ َﺬ ِﲝَ ﱟ‬ ِ ِ ِ
َ ‫َﺧ َﺬﻩُ أ‬
َ ‫ﻳـُ َﻮﱢرﺛُﻮا دﻳﻨَ ًﺎرا َوَﻻد ْرَﳘًﺎ َوﱠرﺛُﻮا اﻟْﻌ ْﻠ َﻢ ﻓَ َﻤ ْﻦ أ‬
‫َواﻓِ ٍﺮ‬
3. Memahami, 3.1 Memahami ayat-ayat Al-Qur'an dan hadis tentang pola
menerapkan, hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa
menganalisis dan pada Surah al-Furqwn: 67, al-Isrw’: 26–27, 29–30, al-
mengevaluasi Qasas: 79–82; Surah al-Baqarah: 177, Surah al-Mw‘yn
pengetahuan faktual, (107): 1–7 dan hadis riwayat Ibnu Majah dan Ahmad dari
konseptual, Abdullah bin Amru
prosedural, dan
metakognitif ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ َﻣﱠﺮﺑِ َﺴ ْﻌ ٍﺪ َو ُﻫ َﻮ‬ ِ َ ‫أَ ﱠن رﺳ‬
َ ‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ‬ َُ
berdasarkan rasa
ٌ ‫ﻮء إِ ْﺳَﺮ‬
‫اف‬ ِ ‫ﺎل أَِﰲ اﻟْﻮﺿ‬ َ ‫ف ﻓَـ َﻘ‬ ُ ‫ﺎﻫ َﺬا اﻟ ﱠﺴَﺮ‬ َ ‫ﺿﺄُ ﻓَـ َﻘ‬
ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan,
ُُ َ ‫ﺎل َﻣ‬ ‫ﻳَـﺘَـ َﻮ ﱠ‬
teknologi, seni,
budaya, dan َ ‫ﺎل ﻧَـ َﻌ ْﻢ َو إِﻧْ ُﻜْﻨ‬
‫ﺖ َﻋﻠَﻰ ﻧَـ َﻬ ٍﺮ َﺟﺎ ٍر‬ َ َ‫ﻗ‬
humaniora dengan dan hadis riwayat Imam Al-Bukhari dari Hakim bin
wawasan Hiram

186
KOMPETENSI INTI
kemanusiaan,
kebangsaan, ‫اﻟْﻴَ ُﺪ اﻟْﻌُْﻠﻴَﺎ َﺧْﻴـٌﺮ ِﻣ ْﻦ اﻟْﻴَ ِﺪ اﻟ ﱡﺴ ْﻔﻠَﻰ َواﺑْ َﺪأْ ِﲟَ ْﻦ ﺗَـﻌُﻮﻟَُﻮ َﺧْﻴـ ُﺮ‬
‫ﻒ ﻳُﻌِ ﱠﻔﻪُ اﻟﻠﱠﻪُ َوَﻣ ْﻦ‬ ِ
ْ ‫ﺼ َﺪﻗَ ِﺔ َﻋ ْﻦ ﻇَ ْﻬ ِﺮ ِﻏ ًﲎ َوَﻣ ْﻦ ﻳَ ْﺴﺘَـ ْﻌﻔ‬
kenegaraan, dan
peradaban terkait ‫اﻟ ﱠ‬
penyebab fenomena
ِِ ِ
dan kejadian, serta
menerapkan ُ‫ﻳَ ْﺴﺘَـ ْﻐﻨﻴُـ ْﻐﻨﻪ اﻟﻠﱠﻪ‬
pengetahuan 3.2 Memahami ayat Al-Qur'an dan hadis tentang ujian dan
prosedural pada cobaan pada Surah al-Baqarah: 155–157, Surah qli
bidang kajian yang ‘Imrwn: 186, hadis riwayat muslim dari Suhaib
spesifik sesuai
dengan bakat dan
‫َﺣ ٍﺪ‬ ِ
َ ‫ﺲ َذ َاك ﻷ‬ َ ‫ﻴ‬
َْ‫ﻟ‬‫و‬َ ‫ﺮ‬
ٌ ‫ـ‬ ‫ﻴ‬
ْ ‫ﺧ‬
َ ‫ﻪ‬
ُ ‫َﻋ َﺠﺒًﺎ ِﻷ َْﻣ ِﺮ اﻟْ ُﻤ ْﺆِﻣ ِﻦ إِ ﱠن أ َْﻣﺮﻩُ ُﻛﻠﱠ‬
َ
‫َﺻﺎﺑَـْﺘﻪُ َﺳﱠﺮاءُ َﺷ َﻜَﺮ ﻓَ َﻜﺎ َن َﺧْﻴـًﺮا ﻟَﻪُ َو إِ ْن‬ ِ ِ
َ ‫إِﱠﻻ ﻟ ْﻠ ُﻤ ْﺆﻣ ِﻦ إِ ْن أ‬
minatnya untuk
memecahkan

ُ‫ﺻﺒَـَﺮ ﻓَ َﻜﺎ َن َﺧْﻴـًﺮا ﻟَﻪ‬َ ُ‫ﺿﱠﺮاء‬ َ ُ‫َﺻﺎﺑَـْﺘﻪ‬ َ‫أ‬


masalah

dan hadis riwayat Tirmizi dari Mus’ab bin Sa’ad dari


ayahnya
... ‫ﻗﻠﺖ ﻳﺎرﺳﻮل اﷲ أي اﻟﻨﺎس أﺷﺪ ﺑﻼء ﻗﺎل اﻷﻧﺒﻴﺎء‬
3.3 Memahami ayat-ayat Al-Qur'an dan hadis tentang
kelestarian lingkungan hidup pada Surah ar-Rym: 41–
42, Surah al-A‘rwf: 56–58, awd: 27, al-Furqwn: 45–50,
al-Baqarah: 204–206, hadis tentang kelestarian alam
yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim dari
Anas bin Malik
‫س َﻏْﺮ ًﺳﺎ أ َْو ﻳَـ ْﺰَرعُ َزْر ًﻋﺎ ﻓَـﻴَﺄْ ُﻛ ُﻞ ِﻣْﻨﻪُ ﻃَْﻴـٌﺮ‬ ِ ‫َﻣ ِﺎﻣ ْﻦ ُﻣ ْﺴﻠِ ٍﻢ ﻳَـ ْﻐ‬
‫ﺮ‬
ُ
ِِ ‫أَو إِﻧْﺴﺎ ٌن أَوَِ ﱠ‬
َ ‫ﻴﻤﺔٌ إِﻻ َﻛﺎ َن ﻟَﻪُ ﺑﻪ‬
ٌ‫ﺻ َﺪﻗَﺔ‬ َ ْ َ ْ
3.4 Menganalisis ayat-ayat Al-Qur’an tentang ilmu
pengetahuan dan teknologi yang terdapat pada Surah al-
‘Alaq: 1–5, Surah Yynus: 101; Surah al-Baqarah: 164,
dan hadis riwayat Abu Dawud dari Abu Darda’
‫ﻚ اﻟﻠﱠﻪُ ﺑِِﻪ ﻃَ ِﺮﻳ ًﻘﺎ‬ ِ ُ‫ﻣﻦ ﺳﻠَﻚ ﻃَ ِﺮﻳ ًﻘﺎ ﻳﻄْﻠ‬
َ َ‫ﺐ ﻓ ِﻴﻪ ِﻋ ْﻠ ًﻤﺎ َﺳﻠ‬ ُ َ َ َ َْ
ِ ‫اﳉﻨ ِﱠﺔ وإِ ﱠن اﻟْﻤ َﻼﺋِ َﻜﺔَ ﻟَﺘﻀﻊ أ‬ ِ ِ
ً ‫َﺟﻨ َﺤﺘَـ َﻬﺎ ِر‬
‫ﺿﺎ‬ ْ َُ َ َ َ َْ ‫ﻣ ْﻦ ﻃُُﺮق‬
ِ ‫ﺎﱂ ﻟَﻴﺴﺘـ ْﻐ ِﻔﺮ ﻟَﻪ ﻣﻦ ِﰲ اﻟ ﱠﺴﻤﻮ‬ ِ ِ ِ ِ ِ‫ﻟِﻄَﺎﻟ‬
‫ات‬ ََ ْ َ ُ ُ َ ْ َ َ ‫ﺐ اﻟْﻌ ْﻠ ِﻢ َوإ ﱠن اﻟْ َﻌ‬
ِ ِ ‫اﳊِﻴﺘﺎ ُن ِﰲ ﺟﻮ‬
‫ﻀ َﻞ‬ ْ َ‫ف اﻟْ َﻤﺎء َوإِ ﱠن ﻓ‬ َْ َ ْ ‫ض َو‬ ِ ‫َوَﻣ ْﻦ ِﰲ ْاﻷ َْر‬
‫ﻀ ِﻞ اﻟْ َﻘ َﻤ ِﺮ ﻟَْﻴـﻠَﺔَ اﻟْﺒَ ْﺪ ِر َﻋﻠَﻰ َﺳﺎﺋِِﺮ‬ ِ ِ
ْ ‫اﻟْ َﻌﺎﱂ َﻋﻠَﻰ اﻟْ َﻌﺎﺑِﺪ َﻛ َﻔ‬
187
KOMPETENSI INTI
ِ ِ ِ‫اﻟْ َﻜﻮاﻛ‬
ْ‫ﺐ َوإِ ﱠن اﻟْﻌُﻠَ َﻤﺎءَ َوَرﺛَﺔُ ْاﻷَﻧْﺒِﻴَﺎء َوإِ ﱠن ْاﻷَﻧْﺒِﻴَﺎءَ َﱂ‬ َ
‫َﺧ َﺬ ِﲝَ ﱟ‬
‫ﻆ‬ ِ ِ ِ
َ ‫َﺧ َﺬﻩُ أ‬
َ ‫ﻳـُ َﻮﱢرﺛُﻮا دﻳﻨَ ًﺎرا َوَﻻد ْرَﳘًﺎ َوﱠرﺛُﻮا اﻟْﻌ ْﻠ َﻢ ﻓَ َﻤ ْﻦ أ‬
‫َواﻓِ ٍﺮ‬
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menghafal dan mengartikan per kata ayat-ayat Al-
menyaji, dan mencipta Qur’an dan hadis tentang pola hidup sederhana dan
dalam ranah konkret perintah menyantuni para duafa pada Surah al-Furqwn:
dan ranah abstrak 67, al-Isrw’: 26–27, 29–30, al-Qasas: 79–82; Surah al-
terkait dengan Baqarah: 177, Surah al-Mw‘yn (107): 1–7 dan hadis
pengembangan dari riwayat Ibnu Majah dan Ahmad dari Abdullah bin
yang dipelajarinya di Amru
sekolah secara
mandiri, serta ‫ﺻﻠﱠﻰ اﻟﻠﱠﻪُ َﻋﻠَْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠﱠ َﻢ َﻣﱠﺮﺑِ َﺴ ْﻌ ٍﺪ َو ُﻫ َﻮ‬ ِ َ ‫أَ ﱠن رﺳ‬
َ ‫ﻮل اﻟﻠﱠﻪ‬ َُ
bertindak secara
ٌ ‫ﻮء إِ ْﺳَﺮ‬
‫اف‬ ِ ‫ﺎل أَِﰲ اﻟْﻮﺿ‬ َ ‫ف ﻓَـ َﻘ‬ ُ ‫ﺎﻫ َﺬا اﻟ ﱠﺴَﺮ‬ َ ‫ﺿﺄُ ﻓَـ َﻘ‬
efektif dan kreatif,
dan mampu
ُُ َ ‫ﺎل َﻣ‬ ‫ﻳَـﺘَـ َﻮ ﱠ‬
menggunakan metode
sesuai kaidah َ ‫ﺎل ﻧَـ َﻌ ْﻢ َو إِﻧْ ُﻜْﻨ‬
‫ﺖ َﻋﻠَﻰ ﻧَـ َﻬ ٍﺮ َﺟﺎ ٍر‬ َ َ‫ﻗ‬
keilmuan dan hadis riwayat Imam Al-Bukhari dari Hakim bin
Hiram
‫اﻟْﻴَ ُﺪ اﻟْﻌُْﻠﻴَﺎ َﺧْﻴـٌﺮ ِﻣ ْﻦ اﻟْﻴَ ِﺪ اﻟ ﱡﺴ ْﻔﻠَﻰ َواﺑْ َﺪأْ ِﲟَ ْﻦ ﺗَـﻌُﻮﻟَُﻮ َﺧْﻴـ ُﺮ‬
‫ﻒ ﻳُﻌِ ﱠﻔﻪُ اﻟﻠﱠﻪُ َوَﻣ ْﻦ‬ ِ
ْ ‫ﺼ َﺪﻗَ ِﺔ َﻋ ْﻦ ﻇَ ْﻬ ِﺮ ِﻏ ًﲎ َوَﻣ ْﻦ ﻳَ ْﺴﺘَـ ْﻌﻔ‬ ‫اﻟ ﱠ‬
ِِ ِ
ُ‫ﻳَ ْﺴﺘَـ ْﻐﻨﻴُـ ْﻐﻨﻪ اﻟﻠﱠﻪ‬
4.2. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat Al-Qur’an
dan hadis tentang ujian dan cobaan pada Surah al-
Baqarah: 155–157, Surah qli ‘Imrwn: 186, hadis
riwayat muslim dari Suhaib
‫ﺲ َذا َﻛ ِﻞ‬ ‫ﻴ‬
َْ‫ﻟ‬‫و‬َ ‫ﺮ‬
ٌ ‫ـ‬ ‫ﻴ‬
ْ ‫ﺧ‬
َ ‫ﻪ‬
ُ ‫َﻋ َﺠﺒًﺎ ِﻷ َْﻣ ِﺮ اﻟْ ُﻤ ْﺆِﻣ ِﻦ إِ ﱠن أ َْﻣﺮﻩُ ُﻛﻠﱠ‬
َ َ
ِ ِ ٍ ‫أ‬
ُ‫َﺻﺎﺑَـْﺘﻪُ َﺳﱠﺮاءُ َﺷ َﻜَﺮﻓَ َﻜﺎ َن َﺧْﻴـًﺮا ﻟَﻪ‬ َ ‫َﺣﺪ إِﱠﻻ ﻟ ْﻠ ُﻤ ْﺆﻣ ِﻦ إِ ْن أ‬ َ
ُ‫ﺻﺒَـَﺮ ﻓَ َﻜﺎ َن َﺧْﻴـًﺮاﻟَﻪ‬َ ُ‫ﺿﱠﺮاء‬ َ ُ‫َﺻﺎﺑَـْﺘﻪ‬ َ ‫َو إِ ْن أ‬
dan hadis riwayat At-Tirmizi dari Mus’ab bin Sa’ad
dari ayahnya
... ‫ﻗﻠﺖ ﻳﺎرﺳﻮل اﷲ أي اﻟﻨﺎس أﺷﺪ ﺑﻼء ﻗﺎل اﻷﻧﺒﻴﺎء‬
4.3. Menghafal dan mengartikan per kata dari ayat-ayat Al-
Qur’an dan hadis tentang kelestarian lingkungan hidup

188
KOMPETENSI INTI
pada Surah ar-Rym: 41–42, Surah al-A‘rwf: 56–58,
awd: 27, al-Furqwn: 45–50, al-Baqarah: 204–206, hadis
tentang kelestarian alam yang diriwayatkan oleh Al-
Bukhari dan Muslim dari Anas bin Malik
ِ
ُ‫ع َزْر ًﻋﺎ ﻓَـﻴَﺄْ ُﻛ ُﻞ ﻣْﻨﻪ‬
ُ ‫س َﻏْﺮ ًﺳﺎ أ َْو ﻳَـ ْﺰَر‬ ِ ٍِ ِ
ُ ‫َﻣﺎﻣ ْﻦ ُﻣ ْﺴﻠﻢ ﻳَـﻐْﺮ‬
ِِ ‫ﻃَْﻴـﺮ أَو إِﻧْﺴﺎ ٌن أَوَِ ﱠ‬
َ ‫ﻴﻤﺔٌ إِﻻ َﻛﺎ َن ﻟَﻪُ ﺑﻪ‬
ٌ‫ﺻ َﺪﻗَﺔ‬ َ ْ َ ْ ٌ
4.4. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat Al-Qur'an
dan hadis tentang ilmu pengetahuan dan teknologi yang
terdapat pada Surah al-‘Alaq: 1–5, Surah Yynus: 101;
Surah al-Baqarah: 164, dan hadis riwayat Abu Dawud
dari Abu Darda’
‫ﻚ اﻟﻠﱠﻪُ ﺑِِﻪ ﻃَ ِﺮﻳ ًﻘﺎ‬ ِ ُ‫ﻣﻦ ﺳﻠَﻚ ﻃَ ِﺮﻳ ًﻘﺎ ﻳﻄْﻠ‬
َ َ‫ﺐ ﻓ ِﻴﻪ ِﻋ ْﻠ ًﻤﺎ َﺳﻠ‬ ُ َ َ َ َْ
ِ ‫اﳉﻨ ِﱠﺔ وإِ ﱠن اﻟْﻤ َﻼﺋِ َﻜﺔَ ﻟَﺘﻀﻊ أ‬ ِ ِ
‫ﺿﺎ‬ً ‫َﺟﻨ َﺤﺘَـ َﻬﺎ ِر‬
ْ َُ َ َ َ َْ ‫ﻣ ْﻦ ﻃُُﺮق‬
ِ ‫ﺎﱂ ﻟَﻴﺴﺘـ ْﻐ ِﻔﺮ ﻟَﻪ ﻣﻦ ِﰲ اﻟ ﱠﺴﻤﻮ‬ ِ ِ ِ ِ ِ‫ﻟِﻄَﺎﻟ‬
‫ات‬ ََ ْ َ ُ ُ َ ْ َ َ ‫ﺐ اﻟْﻌ ْﻠ ِﻢ َوإ ﱠن اﻟْ َﻌ‬
ِ ِ ‫ض وا ْﳊِﻴﺘﺎ ُن ِﰲ ﺟﻮ‬
‫ﻀ َﻞ‬ ْ َ‫ف اﻟْ َﻤﺎء َوإِ ﱠن ﻓ‬ َْ َ َ ِ ‫َوَﻣ ْﻦ ِﰲ ْاﻷ َْر‬
‫ﻀ ِﻞ اﻟْ َﻘ َﻤ ِﺮ ﻟَْﻴـﻠَﺔَ اﻟْﺒَ ْﺪ ِر َﻋﻠَﻰ َﺳﺎﺋِِﺮ‬ ِ ِ
ْ ‫اﻟْ َﻌﺎﱂ َﻋﻠَﻰ اﻟْ َﻌﺎﺑِﺪ َﻛ َﻔ‬
ِ ِ ِ‫اﻟْ َﻜﻮاﻛ‬
ْ‫ﺐ َوإِ ﱠن اﻟْﻌُﻠَ َﻤﺎءَ َوَرﺛَﺔُ ْاﻷَﻧْﺒِﻴَﺎء َوإِ ﱠن ْاﻷَﻧْﺒِﻴَﺎءَ َﱂ‬ َ
‫ﻆ‬ ‫َﺧ َﺬ ِﲝَ ﱟ‬ ِ ِ ِ
َ ‫َﺧ َﺬﻩُ أ‬
َ ‫ﻳـُ َﻮﱢرﺛُﻮا دﻳﻨَ ًﺎرا َوَﻻد ْرَﳘًﺎ َوﱠرﺛُﻮا اﻟْﻌ ْﻠ َﻢ ﻓَ َﻤ ْﻦ أ‬
‫َواﻓِ ٍﺮ‬
A.6 KELAS XII SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Mengamalkan dakwah dengan hikmah, mau’izah
mengamalkan ajaran hasanah dan perdebatan yang baik
agama yang 1.2. Mengamalkan amar makruf nahi munkar secara tepat
dianutnya dengan tangan, lisan dan hati
1.3. Menghayati nilai-nilai demokratis dalam kehidupan
sehari-hari
1.4. Menyadari pentingnya nilai-nilai kejujuran dalam
kehidupan sehari-hari
2. Menghayati dan 2.1. Menunjukkan perilaku dalam dakwah yang baik sebagai

189
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengamalkan perilaku implementasi dari Surah an-Napl (16): 125, Surah asy-
jujur, disiplin, Syu‘arw‘ (26): 214–216, Surah al-oijr (15): 94–96, dan
tanggung jawab, peduli hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
ِ ‫ﻣﻦ دﻋﺎ إِ َﱃ ﻫ ًﺪى َﻛﺎ َن ﻟَﻪ ِﻣﻦ ْاﻷ‬
ُ‫ُﺟﻮِرَﻣ ْﻦ ﺗَﺒِ َﻌﻪ‬
ُ ‫َﺟ ِﺮ ﻣﺜْ ُﻞ أ‬
(gotong royong, kerja
sama, toleran, damai) ْ ْ ُ ُ ََ َْ
‫ﺿ َﻼﻟٍَﺔ‬ ِ ‫َﻻ ﻳـْﻨـ ُﻘﺺ َذﻟِﻚ ِﻣﻦ أ‬
َ ‫ُﺟﻮِر ﻫ ْﻢ َﺷْﻴﺌًﺎ َوَﻣ ْﻦ َد َﻋﺎ إِ َﱃ‬
santun, responsif dan
pro-aktif dan ُ ْ َ ُ َ
menunjukkan sikap
‫ﻚ‬ ِ ‫اﻹ ْﰒ ِﻣﺜْﻞ آﺛَ ِﺎم ﻣﻦ ﺗَﺒِﻌﻪ َﻻﻳـْﻨـ ُﻘ‬ ِْ ‫َﻛﺎ َن َﻋﻠَْﻴ ِﻪ ِﻣ ْﻦ‬
sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
َ ‫ﺺ َذﻟ‬ ُ َ َُ ْ َ ُ
permasalahan dalam
berinteraksi secara
‫ِﻣ ْﻦ آﺛَ ِﺎﻣ ِﻬ ْﻢ َﺷْﻴﺌًﺎ‬
efektif, sosial dan alam 2.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan kewajiban amar
serta dalam ma‘ruf nahi munkar dalam kehidupan sehari-hari
menempatkan diri sebagaimana sebagai implementasi dari pemahaman atas
sebagai cerminan Surah qli ‘Imrwn: 104, hadis Ibnu Majah dari Qais bin
bangsa dalam Hazim
pergaulan dunia
‫إن اﻟﻨﺎس إذا رأوا اﳌﻨﻜﺮ‬
dan hadis Muslim dari Abu Said
‫ﻳﺴﺘَ ِﻄ ْﻊ‬ ‫ﱂ‬
َْ ‫ن‬ْ َِ‫ﻣﻦ رأَى ِﻣْﻨ ُﻜﻢ ﻣْﻨ َﻜﺮا ﻓَـ ْﻠﻴـﻐَﻴﱢـﺮﻩُ ﺑِﻴ ِﺪﻩِ ﻓ‬
‫ﺈ‬
ْ َ ْ ُ ً ُ ْ َ َْ
ِ ِ
ِ َ‫اﻹﳝ‬
‫ﺎن‬ ِْ ‫ﻒ‬
ُ ‫َﺿ َﻌ‬
ْ ‫ﻚأ‬ َ ‫ﻓَﺒِﻠ َﺴﺎﻧِِﻪ ﻓَِﺈ ْن ﻟَ ْﻤ َﻲ ْﺳﺘَ ِﻄ ْﻊ ﻓَﺒِ َﻘ ْﻠﺒِ ِﻪ َو َذﻟ‬
2.3. Memiliki sikap demokratis dalam kehidupan sehari-hari
sebagai implementasi dari pemahaman atas Surah qli
‘Imrwn: 159, Surah asy-Syyra: 38, dan hadis riwayat
Muslim dari Malik al-Asyaja‘i
‫ﺧﻴﺎرأﺋﻤﺘﻜﻢ اﻟﺬﻳﻦ ﲢﺒﻮ ﻢ‬
hadis riwayat Al-Bukhari
ِ
‫ﺎل‬
َ َ‫ﺎﻋﺔَ ﻗ‬ َ ‫ﺖ ْاﻷ ََﻣﺎﻧَﺔُ ﻓَﺎﻧْـﺘَﻈْﺮ اﻟ ﱠﺴ‬ ُ ‫ﺎل ﻓَِﺈ َذا‬
ْ ‫ﺿﻴﱢـ َﻌ‬ َ َ‫ﺎﻋﺔُ ﻗ‬َ ‫َﻣ َﱴ اﻟ ﱠﺴ‬
‫ﺎل إِ َذا ُو ﱢﺳ َﺪ ْاﻷ َْﻣُﺮ إِ َﱃ َﻏ ِْﲑ أ َْﻫﻠِ ِﻪ ﻓﺎﻧْـﺘَ ِﻈْﺮ‬
َ َ‫ﺎﻋﺘُـ َﻬﺎ ﻗ‬
َ‫ﺿ‬ َ ِ‫ﻒ إ‬ َ ‫َﻛْﻴ‬
َ‫ﺎﻋﺔ‬
َ ‫اﻟ ﱠﺴ‬
2.4. Membiasakan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-
hari sebagai implementasi dari pemahaman Surah al-
Mwidah (5): 8–10, Surah at-Taubah (9): 119, an-Napl
(16): 90–92, an-Nisw’ (4): 105, dan hadis riwayat
Muslim dari Abdullah

190
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫ﺼ ْﺪ َق ﻳَـ ْﻬ ِﺪي إِ َﱃ اﻟِْ ﱢﱪ َوإِ ﱠن اﻟِْﱪﱠ‬


‫ﺼ ْﺪ ِق ﻓَِﺈ ﱠن اﻟ ﱢ‬ ‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ ﺑِﺎﻟ ﱢ‬
ْ ‫ﻳَـ ْﻬ ِﺪي إِ َﱃ‬
‫اﳉَﻨ ِﱠﺔ‬
3. Memahami, 3.1. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang kewajiban
menerapkan, berdakwah yang terdapat pada Surah an-Napl (16): 125,
menganalisis dan Surah asy-Syu‘arw‘ (26): 214–216, Surah al-oijr (15):
mengevaluasi 94–96, dan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
‫ُﺟﻮِرَﻣ ْﻦ‬ ِ ‫ﻣﻦ دﻋﺎ إِ َﱃ ﻫ ًﺪى َﻛﺎ َن ﻟَﻪ ِﻣﻦ ْاﻷ‬
ُ ‫َﺟ ِﺮ ﻣﺜْ ُﻞ أ‬
pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural ْ ْ ُ ُ ََ َْ
‫ُﺟﻮِر ِﻫ ْﻢ َﺷْﻴﺌًﺎ َوَﻣ ْﻦ َد َﻋﺎ إِ َﱃ‬ ِ َ ِ‫ﺗَﺒِﻌﻪ َﻻ ﻳـْﻨـ ُﻘﺺ ذَﻟ‬
, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin ُ ‫ﻚ ﻣ ْﻦ أ‬ ُ َ َُ
tahunya tentang ilmu
ِ ِ ِ ِْ ‫ﺿ َﻼﻟٍَﺔ َﻛﺎ َن ﻋﻠَﻴ ِﻪ ِﻣﻦ‬
pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, ُ ‫اﻹ ِْﰒ ﻣﺜْ ُﻞ آﺛَﺎم َﻣ ْﻦ ﺗَﺒ َﻌﻪُ َﻻﻳَـْﻨـ ُﻘ‬
‫ﺺ‬ ْ َْ َ
‫ﻚ ِﻣ ْﻦ آﺛَ ِﺎﻣ ِﻬ ْﻢ َﺷْﻴﺌًﺎ‬ ِ
dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, َ ‫َذﻟ‬
kebangsaan, 3.2. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis tentang amar
kenegaraan, dan ma‘ruf nahi munkar Surah qli ‘Imrwn: 104, hadis Ibnu
peradaban terkait Majah dari Qais bin Hazim
penyebab fenomena
dan kejadian, serta ‫إن اﻟﻨﺎس إذارأوا اﳌﻨﻜﺮ‬
menerapkan dan hadis Muslim dari Abu Said
‫ﻳﺴﺘَ ِﻄ ْﻊ‬ ِ ِِ ِ ِ
ْ ْ‫َﻣ ْﻦ َرأَى ﻣْﻨ ُﻜ ْﻢ ُﻣْﻨ َﻜًﺮا ﻓَـ ْﻠﻴُـﻐَﻴﱢـْﺮﻩُ ﺑﻴَﺪﻩ ﻓَﺈ ْن َﱂ‬
pengetahuan
prosedural pada bidang
ِ ِ
ِ َ‫اﻹﳝ‬ َ ‫ﻓَﺒِﻠ َﺴﺎﻧِِﻪ ﻓَِﺈ ْن ﻟَ ْﻤ َﻲ ْﺳﺘَ ِﻄ ْﻊ ﻓَﺒِ َﻘ ْﻠﺒِ ِﻪ َو َذﻟ‬
kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat ‫ﺎن‬ ِْ ‫ﻒ‬
ُ ‫َﺿ َﻌ‬
ْ ‫ﻚأ‬
dan minatnya untuk
memecahkan masalah 3.3. Memahami ayat-ayat Al-Qur'an tentang demokrasi pada
Surah qli ‘Imrwn: 159, Surah asy-Syyra: 38, dan hadis
riwayat Muslim dari Malik al-Asyaja‘i
‫ﺧﻴﺎرأﺋﻤﺘﻜﻢ اﻟﺬﻳﻦ ﲢﺒﻮ ﻢ‬
hadis riwayat Bukhari
ِ
َ ‫ﺖ ْاﻷ ََﻣﺎﻧَﺔُ ﻓَﺎﻧْـﺘَﻈْﺮ اﻟ ﱠﺴ‬
َ‫ﺎﻋﺔ‬ ُ ‫ﺎل ﻓَِﺈ َذا‬
ْ ‫ﺿﻴﱢـ َﻌ‬ َ َ‫ﺎﻋﺔُ ﻗ‬
َ ‫َﻣ َﱴ اﻟ ﱠﺴ‬
‫ﺎل إِ َذا ُو ﱢﺳ َﺪ ْاﻷ َْﻣُﺮ إِ َﱃ َﻏ ِْﲑ أ َْﻫﻠِ ِﻪ‬
َ َ‫ﺎﻋﺘُـ َﻬﺎ ﻗ‬
َ‫ﺿ‬ َ ِ‫ﻒ إ‬َ ‫ﺎل َﻛْﻴ‬َ َ‫ﻗ‬
َ‫ﺎﻋﺔ‬ ِ
َ ‫ﻓﺎﻧْـﺘَﻈْﺮ اﻟ ﱠﺴ‬
3.4. Memahami ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis tentang jujur
dan adil pada Surah al-Mwidah (5): 8–10, Surah at-
Taubah (9): 119, an-Napl (16): 90–92, an-Nisw’ (4): 105,

191
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan hadis riwayat Muslim dari Abdullah

‫ﺼ ْﺪ َق ﻳَـ ْﻬ ِﺪي إِ َﱃ اﻟِْ ﱢﱪ َوإِ ﱠن اﻟِْﱪﱠ‬


‫ﺼ ْﺪ ِق ﻓَِﺈ ﱠن اﻟ ﱢ‬‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ ﺑِﺎﻟ ﱢ‬
ْ ‫ﻳَـ ْﻬ ِﺪي إِ َﱃ‬
‫اﳉَﻨ ِﱠﺔ‬
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menghafalkan arti per kata ayat-ayat Al-Qur'an tentang
menyaji, dan mencipta kewajiban berdakwah yang terdapat pada Surah an-Napl
dalam ranah konkret (16): 125, Surah asy-Syu‘arw‘ (26): 214–216, Surah al-
dan ranah abstrak oijr (15): 94–96, dan hadis riwayat Muslim dari Abu
terkait dengan Hurairah
ِ ‫ﻣﻦ دﻋﺎ إِ َﱃ ﻫ ًﺪى َﻛﺎ َن ﻟَﻪ ِﻣﻦ ْاﻷ‬
ُ‫ُﺟﻮِرَﻣ ْﻦ ﺗَﺒِ َﻌﻪ‬
ُ ‫َﺟ ِﺮ ﻣﺜْ ُﻞ أ‬
pengembangan dari
yang dipelajarinya di ْ ْ ُ ُ ََ َْ
‫ﺿ َﻼﻟٍَﺔ‬ ِ ‫َﻻ ﻳـْﻨـ ُﻘﺺ َذﻟِﻚ ِﻣﻦ أ‬
َ ‫ُﺟﻮِر ﻫ ْﻢ َﺷْﻴﺌًﺎ َوَﻣ ْﻦ َد َﻋﺎ إِ َﱃ‬
sekolah secara
mandiri, serta ُ ْ َ ُ َ
bertindak secara
‫ﻚ ِﻣ ْﻦ‬ ِ ‫اﻹ ِْﰒ ِﻣﺜْﻞ آﺛَ ِﺎم ﻣﻦ ﺗَﺒِﻌﻪ َﻻﻳـْﻨـ ُﻘ‬ ِِ
efektif dan kreatif,
dan mampu
َ ‫ﺺ َذﻟ‬ ُ َ ُ َ ْ َ ُ ِْ ‫َﻛﺎ َن َﻋﻠَْﻴﻪ ﻣ ْﻦ‬
menggunakan metode
sesuai kaidah
‫آﺛَ ِﺎﻣ ِﻬ ْﻢ َﺷْﻴﺌًﺎ‬
keilmuan 4.2. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat-ayat Al-
Qur’an dan hadis tentang amar ma‘ruf nahi munkar
Surah qli ‘Imrwn: 104, hadis Ibnu Majah dari Qais bin
Hazim
‫إن اﻟﻨﺎس إذا رأوا اﳌﻨﻜﺮ‬
dan hadis Muslim dari Abu Said
‫ﻳﺴﺘَ ِﻄ ْﻊ‬ ِ ِِ ِ ِ
ْ ْ‫َﻣ ْﻦ َرأَى ﻣْﻨ ُﻜ ْﻢ ُﻣْﻨ َﻜًﺮا ﻓَـﻠْﻴُـﻐَﻴﱢـْﺮﻩُ ﺑﻴَﺪﻩ ﻓَﺈ ْن َﱂ‬
ِ ِ
ِ َ‫اﻹﳝ‬
‫ﺎن‬ ِْ ‫ﻒ‬ُ ‫َﺿ َﻌ‬
ْ ‫ﻚأ‬َ ‫ﻓَﺒِﻠ َﺴﺎﻧِِﻪ ﻓَِﺈ ْن ﻟَ ْﻤ َﻲ ْﺳﺘَ ِﻄ ْﻊ ﻓَﺒِ َﻘ ْﻠﺒِ ِﻪ َوذَﻟ‬
4.3. Mensimulasikan perilaku hidup demokratis seperti
terkandung dalam Al-Qur’an Surah qli ‘Imrwn: 159,
Surah asy-Syyra: 38, dan hadis riwayat Muslim dari
Malik al-Asyaja‘i
‫ﺧﻴﺎرأﺋﻤﺘﻜﻢ اﻟﺬﻳﻦ ﲢﺒﻮ ﻢ‬
4.4. Mempresentasikan isi dan kandungan ayat-ayat Al-
Qur’an tentang jujur dan adil pada Surah al-Mwidah (5):
8–10, Surah at-Taubah (9): 119, an-Napl (16): 90–92, an-
Nisw’ (4): 105, dan hadis riwayat Muslim dari Abdullah

‫ﺼ ْﺪ َق ﻳَـ ْﻬ ِﺪي إِ َﱃ اﻟِْ ﱢﱪ َوإِ ﱠن اﻟِْﱪﱠ‬


‫ﺼ ْﺪ ِق ﻓَِﺈ ﱠن اﻟ ﱢ‬
‫َﻋﻠَْﻴ ُﻜ ْﻢ ﺑِﺎﻟ ﱢ‬

192
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

ْ ‫ﻳَـ ْﻬ ِﺪي إِ َﱃ‬


‫اﳉَﻨ ِﱠﺔ‬

B. MAPEL AKIDAH AKHLAK


B.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Meyakini kesempurnaan akidah Islam
mengamalkan ajaran 1.2. Meyakini ajaran tauhid dalam kehidupan sehari-hari
agama yang dianutnya 1.3 Menghayati akhlak Islam dan metode peningkatan
kualitasnya
1.4. Menghayati nilai akhlak terpuji (hikmah, iffah,
syaja‘ah dan ‘adalah)
1.5. Menunjukkan sikap penolakan terhadap akhlak tercela
(pubbun-dun-ya, pasad, takabur/ujub, riya’)
1.6. Menghayati makna syukur, qana‘ah, rida, dan sabar
1.7. Menghayati adab kepada orang tua dan guru
1.8 Menghayati kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.
2 Menghayati dan 2.1. Memiliki akidah yang kukuh dalam kehidupan sehari-
mengamalkan hari
perilaku jujur, 2.2. Terbiasa bertauhid dalam kehidupan sehari-hari
disiplin, tanggung 2.3. Terbiasa menerapkan metode-metode peningkatan
jawab, peduli (gotong kualitas akhlak dalam kehidupan
royong, kerja sama, 2.4. Membiasakan akhlak-akhlak terpuji (hikmah, iffah,
toleran, damai) syaja‘ah dan ‘adalah) dalam kehidupan
santun, responsif dan 2.5. Menghindarkan diri dari akhlak tercela (pubbun-dun-
pro-aktif dan ya, pasad, takabur/ujub, riya’)
menunjukkan sikap 2.6. Terbiasa bersyukur, qana‘ah, rida, dan sabar dalam
sebagai bagian dari kehidupan
solusi atas berbagai 2.7. Terbiasa berakhlak terpuji kepada orang tua dan guru
permasalahan dalam dalam kehidupan sehari-hari
berinteraksi secara 2.8 Meneladani sifat-sifat utama Nabi Yusuf a.s.
efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan
bangsa dalam
pergaulan dunia
3 Memahami, 3.1. Memahami akidah Islam dan metode peningkatan
menerapkan, kualitasnya
menganalisis 3.2. Memahami konsep tauhiid dalam Islam
pengetahuan faktual, 3.3. Memahami akhlak Islam dan metode peningkatan

193
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
konseptual, kualitasnya
prosedural 3.4. Menganalisis induk-induk akhlak terpuji (hikmah,
berdasarkan rasa iffah, syaja‘ah dan ‘adalah)
ingintahunya tentang 3.5. Menganalisis induk-induk akhlak tercela (pubbun-dun-
ilmu pengetahuan, ya, pasad, takabur/ujub, riya’)
tehnologi, seni, 3.6. Memahami makna syukur, qana‘ah, rida, dan sabar
budaya, dan 3.7. Memahami adab kepada orang tua dan guru
humaniora dengan 3.8 Menganalisis kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.
wawasan
kemanusiaan,
kebangsaan,
kenegaraan, dan
peradaban terkait
penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan
pengetahuan
prosedural pada
bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya
untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1.Mempraktikkan metode-metode peningkatan kualitas
dan menyaji dalam iman/ akidah islamiyah
ranah konkret dan 4.2. Menunjukkan contoh prilaku bertauhid dalam Islam
ranah abstrak terkait 4.3. Mempraktikkan metode-metode peningkatan kualitas
dengan akhlak dalam Islam
pengembangan dari 4.4.Mempraktikan contoh-contoh akhlak yang baik
yang dipelajarinya di (hikmah, iffah, syaja‘ah dan ‘adalah)
sekolah secara 4.5.Menunjukkan contoh-contoh akhlak tercela (pubbun-
mandiri, dan mampu dun-ya, pasad, takabur/ujub, riya’)
menggunakan metode 4.6. Menunjukkan contoh-contoh perilaku bersyukur,
sesuai kaidah qana‘ah, rida, dan sabar
keilmuan 4.7.Mensimulasikan adab kepada orang tua dan guru
4.8. Menyajikan sinopsis kisah keteladanan Nabi Yusuf
a.s.

B.2. KELAS X SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Menunjukkan sikap penolakan terhadap perbuatan
mengamalkan ajaran syirik dalam kehidupan sehari-hari
agama yang dianutnya 1.2 Menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam 10
Asmwul ousnw: al-Karrm, al-Mu’min, al-Wakrl, al-
Matrn, al-Jwmi‘, al-‘Adl, an-Nwfi‘, al-Bwsih, al-oafrz

194
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan al-qkhir
1.3 Menghayati perilaku husnuzzan, raja‘, dan tobat
1.4. Menunjukkan sikap penolakan terhadap perilaku licik,
tamak, dzalim dan diskriminasi
1.5. Menghayati akhlak (adab) yang baik ketika membesuk
orang sakit
1.6 Menghayati akhlak utama dan keteguhan nabi-nabi Ulul
Azmi
2 Menghayati dan 2.1. Menghindari perbuatan syirik dalam kehidupan sehari-
mengamalkan perilaku hari
jujur, disiplin, tanggung 2.2. Membiasakan diri untuk meneladani sifat Asmwul
jawab, peduli (gotong ousnw: al-Karrm, al-Mu’min, al-Wakrl, al-Matrn, al-
royong, kerja sama, Jwmi‘, al-‘Adl, an-Nwfi‘, al-Bwsih, al-oafrz dan al-qkhir
toleran, damai) santun, 2.3. Terbiasa berperilaku pusnuzzan, raja‘, dan tobat
responsif dan pro-aktif 2.4. Menghindari perilaku licik, tamak, zalim, dan
dan menunjukkan sikap diskriminasi
sebagai bagian dari 2.5. Membiasakan akhlak (adab) yang baik ketika
solusi atas berbagai membesuk orang sakit
permasalahan dalam 2.6 Meneladani akhlak utama dan keteguhan nabi-nabi
berinteraksi secara Ulul Azmi
efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan
bangsa dalam
pergaulan dunia
3 Memahami, 3.1. Menganalisis perbuatan syirik dan macam-macam dan
menerapkan, cara menghindarinya
menganalisis 3.2. Menganalisis makna 10 Asmwul ousnw: al-Karrm, al-
pengetahuan faktual, Mu’min, al-Wakrl, al-Matrn, al-Jwmi‘, al-‘Adl, an-
konseptual, prosedural Nwfi‘, al-Bwsih, al-oafrz dan al-qkhir
berdasarkan rasa 3.3. Memahami pengertian dan pentingnya memiliki
ingintahunya tentang akhlak husnuzzan, raja‘, dan tobat
ilmu pengetahuan, 3.4. Memahami pengertian dan pentingnya menghindari
tehnologi, seni, budaya, licik, tamak, zalim, dan diskriminasi
dan humaniora dengan 3.5. Memahami adab islami ketika membesuk orang sakit
wawasan kemanusiaan, 3.6 Menganalisis kisah keteguhan nabi-nabi Ulul Azmi
kebangsaan,
kenegaraan, dan
peradaban terkait
penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan
pengetahuan prosedural

195
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pada bidang kajian
yang spesifik sesuai
dengan bakat dan
minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menyajikan contoh praktik-praktik perbuatan syirik di
dan menyaji dalam masyarakat
ranah konkret dan 4.2. Menghafalkan lafal-lafal Asmwul ousnw
ranah abstrak terkait 4.3. Melafalkan doa-doa tobat dari Al-Qur’an dan hadis
dengan 4.4. Menceritakan bahaya dari akhlak tercela licik, tamak,
pengembangan dari zalim, dan diskriminasi
yang dipelajarinya di 4.5. Mempraktikkan contoh akhlak (adab) yang baik ketika
sekolah secara membesuk orang sakit
mandiri, dan mampu 4.6. Mencerikatan kisah keteguhan nabi-nabi Ulul Azmi
menggunakan metode
sesuai kaidah
keilmuan

B.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Menghayati fungsi ilmu kalam dalam
mengamalkan ajaran mempertahankan akidah
agama yang dianutnya 1.2. Menghayati nilai-nilai positif dari adanya aliran-aliran
dalam ilmu kalam
1.3. Menghayati kewajiban menghindari perilaku dosa
besar
1.4. Menghayati akhlak (adab) yang baik dalam
berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu, dan
menerima tamu
1.5. Menghayati keutamaan sifat Fatimatuzzahra dan
Uways al-Qarni
2. Mengembangkan 2.1 Terbiasa berpikir kritis dan kreatif serta menghargai
perilaku (jujur, disiplin, keberagaman dalam kehidupan sehari-hari
tanggung jawab, peduli, 2.2 Membiasakan diri untuk menghargai perbedaan
santun, ramah aliran-aliran yang ada dalam kehidupan bermasyarakat
lingkungan, gotong 2.3. Menghindari dampak negatif akibat perbuatan dosa
royong, kerja sama, besar (mabuk-mabukan, mengkonsumsi narkoba,
cinta damai, responsif berjudi, zina, pergaulan bebas dan mencuri)
dan pro-aktif) dan 2.4. Membiasakan akhlak (adab) yang baik dalam
menunjukan sikap berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu dan
sebagai bagian dari menerima tamu
solusi atas berbagai 2.5. Meneladani keutamaan sifat Fatimatuzzahra dan
permasalahan bangsa Uways al-Qarni
dalam berinteraksi

196
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
secara efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan
dunia
3. Memahami dan 3.1 Memahami pengertian, ruang lingkup, fungsi ilmu
menerapkan kalam serta hubungannya dengan ilmu lainnya
pengetahuan faktual, 3.2 Menganalisis pokok-pokok aliran-aliran ilmu kalam
konseptual, prosedural, (Khawarij, Murjiah, Syi’ah, Jabariyah, Qadariyah,
dan metakognitif Asy‘ariyah, al-Maturidiyah, dan Mu‘tazilah)
berdasarkan rasa ingin 3.3 Memahami dosa besar (mabuk-mabukan,
tahunya tentang ilmu mengkonsumsi narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas
pengetahuan, teknologi, dan mencuri)
seni, budaya, dan 3.4 Memahami akhlak (adab) berpakaian, berhias,
humaniora dengan perjalanan, bertamu dan menerima tamu
wawasan kemanusiaan, 3.5 Menganalisis sifat-sifat utama Fatimatuzzahra dan
kebangsaan, Uways al-Qarni
kenegaraan, dan
peradaban terkait
fenomena dan kejadian,
serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian
yang spesifik sesuai
dengan bakat dan
minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menyajikan peta konsep pengertian, ruang lingkup,
dan menyaji dalam fungsi ilmu kalam serta hubungannya dengan ilmu
ranah konkret dan ranah lainnya
abstrak terkait dengan 4.2. Menyajikan peta konsep pokok-pokok aliran-aliran
pengembangan dari ilmu kalam (Khawarij, Murjiah, Syi’ah, Jabariyah,
yang dipelajarinya di Qadariyah, Asy‘ariyah, al-Maturidiyah, dan Mu‘tazilah)
sekolah secara mandiri, 4.3. Menyajikan contoh perbuatan dosa besar di masyarakat
bertindak secara efektif dan akibatnya
dan kreatif, sertamampu 4.4. Mensimulasikan akhlak (adab) berpakaian, berhias,
menggunakan metode perjalanan, bertamu dan menerima tamu dalam
sesuai kaidah keilmuan kehidupan sehari-hari
4.5. Menceritakan sifat-sifat utama Fatimatuzzahra dan
Uways al-Qarni

B.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

197
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati ajaran tasawuf untuk memperkukuh
mengamalkan ajaran keimanan
agama yang dianutnya 1.2 Menghayati nilai-nillai tasawuf dalam kehidupan
modern
1.3 Menghayati nilai-nilai positif dalam pergaulan remaja
1.4 Menyadari kewajiban menghindari akhlak tercela: israf,
tabzir, dan bakhil
1.5 Menghayati nilai-nilai dari peristiwa kematian melalui
takziyah
1.6 Menghayati keutamaan sifat sahabat Abdurrahman bin
Auf dan Abu Dzar al-Gifari
2. Mengembangkan 2.1 Membiasakan penerapan nilai-nilai tasawuf dalam
perilaku (jujur, disiplin, kehidupan sehari-hari
tanggung jawab, peduli, 2.2 Membiasakan penerapan nilai-nilai tasawuf dalam
santun, ramah kehidupan modern
lingkungan, gotong 2.3 Menghindari perilaku pergaulan remaja yang tidak
royong, kerja sama, sesuai dengan akhlak Islam dalam fenomena kehidupan
cinta damai, responsif 2.4 Menghindari perbuatan israf, tabzir, dan bakhil dalam
dan pro aktif) dan kehidupan sehari-hari
menunjukan sikap 2.5 Membiasakan diri untuk melakukan takziah
sebagai bagian dari 2.6 Meneladani keutamaan sifat sahabat Abdurrahman bin
solusi atas berbagai Auf dan Abu Dzar al-Gifari
permasalahan bangsa
dalam berinteraksi
secara efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan
bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami dan 3.1 Memahami pengertian, kedudukan dan sejarah tasawuf
menerapkan dalam Islam
pengetahuan faktual, 3.2 Menganalisis fungsi dan peranan tasawuf dalam
konseptual, prosedural kehidupan modern
dan metakognitif 3.3 Memahami pentingnya akhlak terpuji dalam pergaulan
berdasarkan rasa ingin remaja
tahunya tentang ilmu 3.4 Memahami pengertian dan bentuk israf, tabzir dan
pengetahuan, bakhil
teknologi, seni, 3.5 Memahami akhlak (adab) yang baik ketika melakukan
budaya, dan takziyah
humaniora dengan 3.6 Menganalisis kisah keteladanan sahabat Abdurrahman
wawasan bin Auf dan Abu Dzar al-Gifari
kemanusiaan,
kebangsaan,

198
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kenegaraan, dan
peradaban terkait
fenomena dan
kejadian, serta
menerapkan
pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menyajikan pengertian, kedudukan dan sejarah tasawuf
dan menyaji dalam dalam Islam
ranah konkret dan 4.2. Memaparkan fungsi dan peranan tasawuf dalam
ranah abstrak terkait keagamaan dan kehidupan modern
dengan pengembangan 4.3. Menyajikan contoh-contoh akhlak terpuji dalam
dari yang dipelajarinya pergaulan remaja
di sekolah secara 4.4. Menyajikan peta konsep contoh dan ciri-ciri prilaku
mandiri, bertindak israf, tabzir, dan bakhil
secara efektif dan 4.5. Mempraktikkan tatacara takziyah
kreatif, serta mampu 4.6. Menceritakan kisah keteladanan sahabat Abdurrahman
menggunakan metode bin Auf dan Abu Dzar al-Gifari
sesuai kaidah keilmuan

B.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Meyakini sifat-sifat Allah yang terkandung dalam
mengamalkan ajaran tujuh Asmwul ousnw: al-Gaffar, al-Razzaq, al-Malik,
agama yang dianutnya al-oasrb, al-Hwdi, al-Khwliq dan al-oakrm
1.2 Menghayati nilai-nilai positif dari amal salih,
toleransi, musawah, dan ukhuwwah
1.3 Menyadari dampak negatif dari perilaku nifaq dan
keras hati (pemarah)
1.4 Menghayati adab yang baik dalam bergaul dengan
orang yang sebaya, yang lebih tua, yang lebih muda
dan lawan jenis
1.5 Menghayati keutamaan sifat-sifat Al-Gazali dan Ibnu
Sina
2. Menghayati dan 2.1 Terbiasa menerapkan nilai-nilai positif yang
mengamalkan perilaku terkandung dalam tujuh Asmwul ousnw: al-Gaffar, al-
jujur, disiplin, Razzaq, al-Malik, al-oasrb, al-Hwdi, al-Khwliq dan al-
tanggung jawab, peduli oakrm dalam keseharian
(gotong royong, kerja 2.2 Terbiasa berperilaku amal salih, toleransi, musawah
sama, toleran, damai) dan ukhuwwah dalam kehidupan sehari-hari

199
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
santun, responsif dan 2.3 Menghindari nilai-nilai negatif akibat perilaku nifaq
pro-aktif dan dan keras hati (pemarah)
menunjukkan sikap 2.4 Terbiasa beradab yang baik dalam bergaul dengan
sebagai bagian dari orang yang sebaya, yang lebih tua, yang lebih muda
solusi atas berbagai dan lawan jenis
permasalahan dalam 2.5 Meneladani keutamaan sifat-sifat Al-Gazali dan Ibnu
berinteraksi secara Sina
efektif, sosial dan alam
serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan
bangsa dalam
pergaulan dunia

3. Memahami, 3.1 Memahami makna tujuh Asmwul ousnw: al-Gaffar, al-


menerapkan, Razzaq, al-Malik, al-oasrb, al-Hwdi, al-Khwliq dan al-
menganalisis dan oakrm
mengevaluasi 3.2 Memahami pengertian dan pentingnya amal saleh,
pengetahuan faktual, toleransi, musawah dan ukhuwwah
konseptual, prosedural, 3.3 Memahami pengertian nifaq dan keras hati (pemarah)
dan metakognitif 3.4 Memahami adab bergaul dengan orang yang sebaya,
berdasarkan rasa ingin yang lebih tua yang lebih muda dan lawan jenis
tahunya tentang ilmu 3.5 Menganalisis kisah keteladanan Al-Gazali dan Ibnu
pengetahuan, Sina
teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan,
kenegaraan, dan
peradaban terkait
penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan
pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1. Melafalkan dan menghafal Asmwul ousnw dengan baik
menyaji, dan mencipta 4.2. Menyajikan peta konsep tentang keutamaan amal salih,
dalam ranah konkret toleransi, musawah dan ukhuwah
dan ranah abstrak 4.3. Memaparkan dampak negatif dari perilaku nifaq dan
terkait dengan keras hati (pemarah)
pengembangan dari 4.4. Mensimulasikan adab bergaul dengan orang yang

200
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
yang dipelajarinya di sebaya, yang lebih tua, yang lebih muda dan lawan
sekolah secara mandiri, jenis
serta bertindak secara 4.5. Menceritakan kisah keteladanan Al-Gazali dan Ibnu
efektif dan kreatif, dan Sina
mampu menggunakan
metode sesuai kaidah
keilmuan

B.6 KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1.1. Menghayati dan 1.1 Menghayati pentingnya nilai-nilai positif pada


mengamalkan ajaran kompetisi dalam kebaikan (fastabiqul khairwt),
agama yang dianutnya optimis, dinamis, inovatif, dan kreatif
1.2 Menghayati bahaya fitnah, namimah, dan ghibah
1.3 Meyakini keutamaan membaca Al-Qur’an dan doa
1.4 Menghayati keutamaan sifat Ibn Rusyd dan
Mohammad Iqbal
2. Menghayati dan 2.1 Membiasakan berperilaku dengan semangat
mengamalkan perilaku berkompetisi dalam kebaikan (fastabiqul khairwt),
jujur, disiplin, tanggung optimis, dinamis, inovatif, dan kreatif
jawab, peduli (gotong 2.2 Menghindari hal-hal yang mengarah pada perilaku
royong, kerja sama, fitnah, namimah, dan gibah
toleran, damai) santun, 2.3 Terbiasa membaca Al-Qur’an dan berdoa dengan
responsif dan pro-aktif adab yang baik
dan menunjukkan sikap 2.4 Meneladani keutamaan sifat Ibnu Rusyd dan
sebagai bagian dari solusi Mohammad Iqbal
atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif,
sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menjelaskan pengertian dan pentingnya perilaku
menganalisis dan semangat berkompetisi (fastabiqul khairwt), optimis,
mengevaluasi dinamis, inovatif dan kreatif
pengetahuan faktual, 3.2 Memahami pengertian dan bahaya perilaku tercela
konseptual, prosedural , fitnah, namimah, dan gibah
dan metakognitif 3.3 Memahami keutamaan adab membaca Al-Qur’an dan
berdasarkan rasa ingin adab berdoa dengan baik
tahunya tentang ilmu 3.4 Menganalisis keutamaan sifat Ibnu Rusyd dan
pengetahuan, teknologi, Mohammad Iqbal
seni, budaya, dan

201
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1 Menyajikan contoh-contoh perilaku berkompetisi
menyaji, dan mencipta (fastabiqul khairwt), optimis, dinamis, inovatif dan
dalam ranah konkret dan kreatif
ranah abstrak terkait 4.2 Mempresentasikan pengertian dan bahaya perilaku
dengan pengembangan tercela fitnah, namimah, dan gibah
dari yang dipelajarinya 4.3 Mempraktikkan akhlak (adab) membaca Al-Qur’an
di sekolah secara dan berdoa secara baik dan benar
mandiri, serta bertindak 4.4 Meceritakan keutamaan sifat Ibnu Rusyd dan
secara efektif dan kreatif, Mohammad Iqbal
dan mampu
menggunakan metode
sesuai kaidah keilmuan

C. MAPEL FIKIH
C.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.Menghayati dan 1.1. Meyakini kesempurnaan aja ra n agama Islam
mengamalkan ajaran melalui komlpleksitas aturan fikih
agama yang dianutnya 1.2. Meyakini syariat Islam tentang kewajiban
penyelenggaraan jenazah
1.3. Meyakini kebenaran konsep zakat dalam
mengurangi kesenjangan antara yang kaya dan yang
miskin
1.4. Menghayati hikmah pelaksanaan ibadah haji dan
umrah
1.5. Menghayati nilai-nilai mulia dari syraiat kurban dan
akikah
2 Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku taat terhadap ketentuan hukum
mengamalkan perilaku fikih dalam kehidupan sehari-hari
jujur, disiplin, tanggung 2.2 Memiliki rasa tanggung jawab tentang kewajiban
jawab, peduli (gotong penyelenggaraan jenazah
royong, kerja sama, 2.3 Memiliki kepekaan sosial sebagai implementasi dari

202
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
toleran, damai) santun, nilai-nilai yang terdapat pada zakat
responsif dan pro-aktif 2.4 Membiasakan sikap kerja sama, dan tolong-
dan menunjukkan sikap menolong sebagai implementasi hikmah dari ibadah
sebagai bagian dari solusi haji dan umrah
atas berbagai 2.5 Membiasakan s i ka p pe du l i kepada orang lain
permasalahan dalam sebagai impelementasi dari nilai-nilai yang terdapat
pada ibadah kurban dan akikah
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
3 Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami konsep fikih dalam Islam
menganalisis 3.2. Menganalisis tata cara pengurusan jenazah dan
pengetahuan faktual, hikmahnya
konseptual, prosedural 3.3. Menelaah ketentuan Islam tentang zakat,
berdasarkan rasa undang-undang pengelolaan zakat dan
ingintahunya tentang hikmahnya
ilmu pengetahuan, 3.4. Menelaah ketentuan Islam tentang haji dan umrah,
Undang-Undang penyelenggaraan haji dan umrah
tehnologi, seni, budaya, beserta hikmahnya
dan humaniora dengan 3.5. Menganalisis tata cara pelaksanaan kurban dan
wawasan kemanusiaan, akikahserta hikmahnya
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1. Mempresentasikan konsep fikih Islam
menyaji dalam ranah 4.2. Memperagakan tata cara penyelenggaraan
konkret dan ranah abstrak jenazah
terkait dengan 4.3. Menunjukkan contoh penerapan ketentuan zakat
pengembangan dari yang 4.4. Memperagakan simulasi manasik haji dan
dipelajarinya di sekolah umrah
secara mandiri, dan 4.5. Mendemontrasikan pelaksanaan kurban dan
akikah sesuai syariat
mampu menggunakan
metode sesuai kaidah
keilmuan

C.2. KELAS X SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

203
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Meyakini kebenaran syariat Islam tentang
mengamalkan ajaran agama kepemilikan
yang dianutnya 1.2 Menghayati hikmah dari ketentuan syariat Islam
mengenai mu’amalah
1.3 Menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam
ibadah wakaf, hibah, sedekah dan hadiah
1.4 Menghayati hikmah dari perintah Allah tentang
wakalah dan sulpu
1.5 Menghayati manfaat dari perintah Allah tentang
iaman dan kafalah
1.6 Meyakini adanya hikmah dari larangan praktik
ribawi

2 Menghayati dan 2.1 Memiliki rasa tanggung jawab sebagai


mengamalkan perilaku impelementasi dari pemahaman tentang ketentuan
jujur, disiplin, tanggung kepemilikan dan akad
jawab, peduli (gotong 2.2 Membiasakan bekerja sama dalam kehidupan sehari-
royong, kerja sama, toleran, hari sebagai implementasi dari pemahaman tentang
damai) santun, responsif kerjasama ekonomi dalam Islam
dan pro-aktif dan 2.3 Membiasakan sikap peduli sebagai implementasi
menunjukkan sikap sebagai dari pemahaman tentang wakaf, hibah, sedekah, dan
bagian dari solusi atas hadiah
berbagai permasalahan 2.4 Menunjukkan rasa tanggung jawab sebagai
dalam berinteraksi secara implementasi dari pemahaman tentang wakalah dan
efektif dengan lingkungan sulpu
sosial dan alam serta dalam 2.5 Meningkatkan kepedulian terhadap sesama sebagai
menempatkan diri sebagai implementasi dari pemahaman iaman, dan kafalah
cerminan bangsa dalam 2.6 Menunjukan sikap penolakan terhadap segala
pergaulan dunia praktik ribawi dalam kehidupan sehari-hari
3 Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami ketentuan Islam tentang kepemilikan
menganalisis pengetahuan dan akad
faktual, konseptual, 3.2 Menelaah ketentuan Islam tentang perekonomian
prosedural berdasarkan rasa Islam
ingintahunya tentang ilmu 3.3 Memahami ketentuan Islam tentang wakaf, hibah,
pengetahuan, tehnologi, sedekah dan hadiah
seni, budaya, dan humaniora 3.4 Memahami ketentuan Islam tentang wakalah dan
dengan wawasan sulpu
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5 Memahami ketentuan Islam tentang iaman dan
kenegaraan, dan peradaban kafalah
terkait penyebab fenomena 3.6 Menganalisis hukum riba, bank, dan asuransi.
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya

204
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Mempresentasikan aturan Islam tentang kepemilikan
menyaji dalam ranah dan akad
konkret dan ranah abstrak 4.2 Mensimulasikan cara jual beli, khiywr, muswqah,
terkait dengan muzwra’ah, mukhwbarah, syirkah, murwbapah,
pengembangan dari yang muiwrabah, dan salam
dipelajarinya di sekolah 4.3 Mempraktikkan cara pelaksanaan wakaf, hibah,
secara mandiri, dan sedekah, dan hadiah
mampu menggunakan 4.4 Mempresentasikan ketentuan wakalah dan sulpu
metode sesuai kaidah 4.5 Mempraktikkan cara iaman dan kafalah
keilmuan 4.6 Menunjukkan contoh tentang praktik ribawi

C.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Menghayati hikmah syariat Islam tentang jinayat
mengamalkan ajaran agama 1.2. Menghayati hikmah syariat Islam tentang hudud
yang dianutnya 1.3. Menghayati hikmah syariat Islam tentang bughat
1.4. Meyakini kebenaran hukum peradilan Islam
2. Mengembangkan perilaku 2.1 Menunjukkan sikap adil dan tanggung jawab
(jujur, disiplin, tanggung sebagai implementasi dari pemahaman tentang
jawab, peduli, santun, hukum jinayat
ramah lingkungan, gotong 2.2 Membiasakan sikap kontrol diri sebagai
royong, kerja sama, cinta implementasi dari pemahaman tentang hukum
damai, responsif dan pro- hudud
aktif) dan menunjukan sikap 2.3 Menunjukkan sikap taat dan patuh sebagai
sebagai bagian dari solusi implementasi dari pemahaman tentang hukum
atas berbagai permasalahan bughat
bangsa dalam berinteraksi 2.4 Memiliki sikap adil dan patuh sebagai implementasi
secara efektif dengan dari pemahaman tentang peradilan Islam
lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan
dunia
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Menelaah ketentuan Allah tentang jinayat dan
pengetahuan faktual, hikmahnya
konseptual, prosedural, dan 3.2 Menganalisis ketentuan Allah tentang hudud dan
metakognitif berdasarkan hikmahnya
rasa ingin tahunya tentang 3.3 Memahami hukum Islam tentang bughat dan
ilmu pengetahuan, hikmahnya
teknologi, seni, budaya, dan 3.4 Menganalisis ketentuan Islam tentang peradilan dan
humaniora dengan wawasan hikmahnya
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban

205
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1. Menunjukkan contoh-contoh pelanggaran yang
menyaji dalam ranah terkena ketentuan jinayat
konkret dan ranah abstrak 4.2. Menyajikan contoh-contoh pelanggaran yang terkena
terkait dengan ketentuan hudud
pengembangan dari yang 4.3. Mempresentasikan ketentuan hukum bughat
dipelajarinya di sekolah 4.4. Mempraktikkan contoh penerapan ketentuan Islam
secara mandiri, bertindak tentang peradilan
secara efektif dan kreatif,
sertamampu menggunakan
metode sesuai kaidah
keilmuan

C.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
2. Menghayati dan 1.1 Menghayati hikmah dari ketentuan Islam tentang
mengamalkan ajaran pernikahan
agama yang dianutnya 1.2 Menghayati hikmah dan manfaat dari ketentuan
syariat Islam tentang pembagian harta warisan dan
wasiat
2. Mengembangkan perilaku 2.1 Membiasakan sikap taat dan bertanggung jawab
(jujur, disiplin, tanggung sebagai implementasi dari pemahaman tentang
jawab, peduli, santun, ketentuan perkawinan
ramah lingkungan, gotong 2.2 Meningkatkan sikap peduli, jujur dan kerja sama
royong, kerja sama, cinta sebagai implementasi dari pemahaman tentang
damai, responsif dan pro ketentuan pembagian harta warisan dan wasiat
aktif) dan menunjukan
sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai
permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
3. Memahami dan 3.1 Menelaah ketentuan perkawinan dalam Islam,

206
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
menerapkan pengetahuan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan
faktual, konseptual, dan hikmahnya
prosedural dan 3.2 Menganalisis ketentuan hukum mawaris dan wasiat
metakognitif berdasarkan dalam Islam
rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian,
serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menyajikan hasil analisis praktik perkawinan
menyaji dalam ranah yang salah di masyarakat berdasarkan ketentuan
konkret dan ranah abstrak hukum Islam
terkait dengan 4.2 Menyajikan hasil analisis praktik waris dalam
pengembangan dari yang masyarakat yang tidak sesuai dengan ketentuan
dipelajarinya di sekolah hukum Islam
secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif,
serta mampu
menggunakan metode
sesuai kaidah keilmuan

C.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI
INTI
1. Menghayati dan 1.1 Menghayati hikmah khilafah dalam Islam
mengamalkan ajaran 1.2 Meyakini kemulian berjihad di jalan Allah Swt.
agama yang dianutnya 1.3 Meyakini kebenaran sumber hukum syariat Islam
1.4 Meyakini bahwa kemampuan berijtihad merupakan
anugerah dari Allah
1.5 Menerima kebenaran hukum syar‘i
2. Menghayati dan 2.1 Memiliki perilaku jujur, disiplin, dan tanggung
mengamalkan perilaku jawab sebagai implementasi dari pemahaman tentang
jujur, disiplin, tanggung khilafah
jawab, peduli (gotong 2.2 Menunjukkan sikap berani dalam mempertahankan

207
KOMPETENSI
INTI
royong, kerja sama, kebenaran sebagai implementasi dari pemahaman
toleran, damai) santun, tentang jihad
responsif dan pro-aktif 2.3 Memiliki sikap toleran dan saling menghargai
dan menunjukkan sikap sebagai implementasi dari pemahaman mengenai
sebagai bagian dari solusi sumber hukum Islam yang muttafaq dan mukhtalaf
atas berbagai 2.4 Menunjukkan rasa cinta ilmu sebagai implementasi
permasalahan dalam dari hikmah materi ijtihad
berinteraksi secara efektif, 2.5 Menunjukkan sikap patuh kepada aturan yang
sosial dan alam serta berlaku sebagai implementasi dari pemahaman
dalam menempatkan diri tentang konsep hukum dalam Islam
sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia

3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menelaah ketentuan Islam tentang pemerintahan


menganalisis dan (khilafah)
mengevaluasi 3.2 Memahami konsep jihad dalam Islam
pengetahuan faktual, 3.3 Mengidentifikasi sumber hukum Islam yang
konseptual, prosedural, muttafaq dan mukhtalaf
dan metakognitif 3.4 Menjelaskan pengertian, fungsi, dan kedudukan
berdasarkan rasa ingin ijtihad
tahunya tentang ilmu 3.5 Memahami konsep hukum syar’i dalam Islam (al-
pengetahuan, teknologi, pakrm, al-pukmu, al-Mapkym frh dan al Mapkym
seni, budaya, dan alaih)
humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menyajikan contoh penerapan dasar-dasar khalifah
menyaji, dan mencipta 4.2. Menyajikan contoh-contoh jihad yang benar
dalam ranah konkret dan menurut ketentuan Islam
ranah abstrak terkait 4.3. Menyajikan peta konsep hukum Islam yang muttafaq
dengan pengembangan dan mukhtalaf
dari yang dipelajarinya di 4.4. Menyajikan syarat-syarat menjadi seorang mujtahid
sekolah secara mandiri, 4.5. Membuat contoh macam-macam hukum taklifi dan
serta bertindak secara hukum wai‘i
efektif dan kreatif, dan

208
KOMPETENSI
INTI
mampu menggunakan
metode sesuai kaidah
keilmuan

C.6 KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
INTI
1. Menghayati dan 1.1 Meyakini kebenaran hukum Islam yang
mengamalkan ajaran agama disampaikan dalam bentuk amr dan nahi
yang dianutnya 1.2 Menghayati hikmah hukum Islam dari kaidah usul
fikih ‘wm dan khass
1.3 Menghayati hikmah hukum Islam dari kaidah usul
fikih takhsis dan mukhasis
1.4 Menerima kebenaran hukum Islam yang
disampaikan dalam bentuk mujmal dan mubayyan
1.5 Menyadari kesempurnaan hukum Islam yang
disampaikan dalam bentuk muradif dan musytarak
1.6 Meyakini kebenaran hukum Islam yang
disampaikan dalam bentuk mutlaq dan muqayyad
1.7 Menghayati hikmah hukum Islam dari kaidah usul
fikih zahir dan takwil
1.8 Menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam
kaidah usul fikih manhuq dan mafhum
2. Menghayati dan 2.1 Memiliki sikap tanggung jawab dalam
mengamalkan perilaku jujur, mengemukakan pendapat sebagai implementasi
disiplin, tanggung jawab, hikmah dari pemahaman tentang kaidah amr dan
peduli (gotong royong, kerja nahi
sama, toleran, damai) santun, 2.2 Menunjukkan sikap cinta ilmu sebagai
responsif dan pro-aktif dan implementasi hikmah dari pemahaman tentang
menunjukkan sikap sebagai kaidah ‘wm dan khass
bagian dari solusi atas 2.3 Menunjukkan sikap kritis dalam menyikapi
berbagai permasalahan persoalan sebagai implementasi hikmah dari
dalam berinteraksi secara pemahaman tentang kaidah takhsis dan mukhasis
efektif, sosial dan alam serta 2.4 Menunjukkan sikap rasa ingin tahu sebagai
dalam menempatkan diri implementasi hikmah dari pemahaman tentang
sebagai cerminan bangsa kaidah mujmal dan mubayyan
dalam pergaulan dunia 2.5 Menunjukkan sikap cinta ilmu dan bijaksana
sebagai implementasi hikmah dari pemahaman
tentang kaidah muradif dan musytarak
2.6 Menunjukkan sikap kehati-hatian sebelum
mengambil kesimpulan sebagai implementasi
hikmah dari pemahaman tentang kaidah mutlaq dan
muqayyad
2.7 Menunjukkan sikap kritis dalam menyikapi

209
KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
INTI
persoalan sebagai implementasi hikmah dari
pemahaman tentang kaidah zahir dan takwil
2.8 Memiliki sikap selektif dalam kehidupan sebagai
implementasi hikmah dari pemahaman tentang
kaidah manhuq dan mafhum
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami amr dan nahi
menganalisis dan 3.2 Memahami lafal ‘wm dan khass
mengevaluasi pengetahuan 3.3 Memahami takhsis dan mukhasis
faktual, konseptual, 3.4 Menjelaskan mujmal dan mubayyan
prosedural , dan 3.5 Memahami muradif dan musytarak
metakognitif berdasarkan 3.6 Memahami mutlaq dan muqayyad
rasa ingin tahunya tentang 3.7 Memahami zahir dan takwil
ilmu pengetahuan, teknologi, 3.8 Memahami manhuq dan mafhum
seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, 4.1. Menyajikan makna dan fungsi dari kaidah amr dan
menyaji, dan mencipta nahi
dalam ranah konkret dan 4.2. Mencari contoh lafal ‘wm dan khass dalam
ranah abstrak terkait dengan alQur’an dan Hadis
pengembangan dari yang 4.3. Menyajikan contoh kaidah takhsis dan mukhasis
dipelajarinya di sekolah 4.4. Mempresentasik perbedaan antara mujmal dan
secara mandiri, serta mubayyan
bertindak secara efektif dan 4.5. Menyajikan contoh penetapan hukum dari muradif
kreatif, dan mampu dan mustarak
menggunakan metode 4.6. Memberikan contoh penetapan hukum dari mutlak
sesuai kaidah keilmuan dan muqayyad
4.7. Memberikan contoh penetapan hukum dari zahir
dan takwil
4.8. Memberikan contoh penetapan hukum dari
manhuq dan mafhum

D. MAPEL SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM (SKI)


D.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI

210
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
1. Menghayati dan 1.1 Meyakini bahwa setiap muslim memiliki
mengamalkan ajaran kewajiban berdakwah terhadap masyarakat
agama yang dianutnya 1.2 Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban
setiap muslim
1.3 Menghayati nilai-nilai hijrah yang dilakukan oleh
Rasulullah Saw. dan para sahabat
1.4. Menghayati nilai-nilai positif yang dimiliki oleh
masyarakat Madinah
1.5. Menghayati nilai-nilai perjuangan dakwah
Rasulullah Saw. pada periode Medinah
1.6. Menghayati sikap istikamah perjuangan as-
sabiqunal awwalun dalam berdakwah bersama
Rasulullah Saw.
1.7. Menghayati nilai-nilai jihad yang lakukukan oleh
Rasullah Saw dan para sahabat dalam Fathu
Makkah
2 Menghayati dan 2.1 Memiliki semangat melakukan perubahan ke arah
mengamalkan perilaku yang baik sebagai impelementasi dari hikmah
jujur, disiplin, tanggung memahami kondisi masyarakat Mekah sebelum
jawab, peduli (gotong Islam.
royong, kerja sama, toleran, 2.2 Memiliki semangat berdakwah sebagai
damai) santun, responsif implementasi dari pemahaman strategi dakwah
dan pro-aktif dan Rasulullah saw. di Mekah.
menunjukkan sikap sebagai 2.3. Memiliki semangat hijrah ke arah yang lebih baik
bagian dari solusi atas sebagai implementasi dari hikmah memahami
berbagai permasalahan peristiwa hijrah
2.4. Membiasakan hidup tolong menolong sebagai
dalam berinteraksi secara
impelementasi dari hikmah memahami kondisi
efektif dengan lingkungan masyarak Medinah sebelum Islam
sosial dan alam serta dalam 2.5.Membiasakan hidup rukun dan tolong menolong
menempatkan diri sebagai sebagai implemantasi dari memahami hubungan
cerminan bangsa dalam kaum Anshar dan Muhajirin di Medinah
pergaulan dunia 2.6. Meneladani sifat mulia dari para sahabat sahabat
as-sabiqunal awwalun
2.7.Memiliki sikap tangguh dan semangat
menegakkan kebenaran sebagai implementasi
dari pemahaman peristiwa Fathu Makkah
3 Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami kondisi Masyarakat Mekah sebelum
menganalisis pengetahuan Islam
faktual, konseptual, 3.2. Memahami substansi dan strategi dakwah
prosedural berdasarkan rasa Rasulullah Saw. periode Mekah
ingintahunya tentang ilmu 3.3. Menganalisis faktor-faktor penyebab hijrah
pengetahuan, tehnologi, Rasulullah Saw.
seni, budaya, dan 3.4. Memahami kondisi Masyarakat Medinah sebelum
humaniora dengan Islam
wawasan kemanusiaan, 3.5. Memahami subtansi dan strategi dakwah

211
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
kebangsaan, kenegaraan, Rasulullah Saw. periode Madinah
dan peradaban terkait 3.6. Memahami sifat/kepribadian dan peran para
penyebab fenomena dan sahabat as-sabiqunal awwalun
kejadian, serta menerapkan 3.7. Mengidentifikasi faktor-faktor keberhasilan
pengetahuan prosedural Fathu Makkah tahun 9 hijriyah
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1. Menceritakan kondisi masyarakat Mekah sebelum
menyaji dalam ranah Islam
konkret dan ranah abstrak 4.2. Menyajikan dalam peta konsep mengenai faktor-
terkait dengan faktor keberhasilan dakwah Rasulullah Saw.
pengembangan dari yang periode Mekah
dipelajarinya di sekolah 4.3. Memetakan faktor-faktor penyebab hijrahnya
secara mandiri, dan mampu Rasulullah saw.
menggunakan metode 4.4. Menceritakan kondisi masyarakat Medinah
sesuai kaidah keilmuan sebelum Islam
4.5. Mempresentasikan hubungan antara kaum Anshor
dan Muhajirin
4.6. Menceritakan sikap-sikap utama dari as-sabiqunal
awwalun
4.7. Membuat peta konsep mengenai kunci
keberhasilan Fathu Makkah

D.2. KELAS X SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Menyadari bahwa kekuasaan adalah amanah dari
mengamalkan ajaran agama Allah Swt.
yang dianutnya 1.2. Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban
setiap muslim
1.3. Meyakini bahwa istikamah adalah salah kunci
keberhasilan dakwah Khulafaur Rasyidin
1.4. Mengambil ibrah dari kepemimpinan Khulafaur
Rasyidin
1.5. Menyadari bahwa dalam setiap usaha dakwah
selalu ada kesulitan dan hambatan
2. Menghayati dan 2.1. Membiasakan sikap demokratis dan musyawarah
mengamalkan perilaku jujur, sebagai implementasi dari pemahaman tentang
disiplin, tanggung jawab, proses pemilihan Khulafaur Rasyidin
peduli (gotong royong, kerja 2.2. Membiasakan perilaku saling memberi nasehat
sama, toleran, damai) santun, terhadap sesama
responsif dan pro-aktif dan 2.3. Menunjukkan sikap dinamis sebagai implementasi

212
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menunjukkan sikap sebagai dari pemahaman tentang keberhasilan Khulafaur
bagian dari solusi atas Rasyidin
berbagai permasalahan 2.4. Membiasakan sikap amanah sebagai implementasi
dalam berinteraksi secara dari pemahaman tentang kebijakan Khulafaur
efektif dengan lingkungan Rasyidin
sosial dan alam serta dalam 2.5. Membiasakan sikap sabar dan tabah sebagai
menempatkan diri sebagai implementasi dari pemahaman tentang kesulitan-
cerminan bangsa dalam kesulitan yang dihadapi Khulafaur Rasyidin
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami proses pemilihan Khulafaur Rasyidin
menganalisis pengetahuan 3.2 Mendeskripsikan substansi dan strategi dakwah
faktual, konseptual, Khulafaur rasyidin
prosedural berdasarkan rasa 3.3 Memahami keberhasilan-keberhasilan yang
ingintahunya tentang ilmu dicapai pada masa pemerintahan Khulafaur
pengetahuan, tehnologi, seni, Rasyidin
budaya, dan humaniora 3.4 Menganalisis kebijakan pemerintahan Khulafaur
dengan wawasan Rasyidin
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5 Mengidentifikasi kesulitan-kesulitan yang
kenegaraan, dan peradaban dihadapi masa pemerintahan Khulafaur Rasyidin
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1. Menceritakan tentang proses pemilihan Khulafaur
menyaji dalam ranah konkret Rasyidin
dan ranah abstrak terkait 4.2. Mempresentasikan tentang staregi dakwah yang
dengan pengembangan dari dilakukan Khulafaur Rasyidin dalam berdakwah
yang dipelajarinya di sekolah 4.3. Membuat peta konsep tentang keberhasilan-
secara mandiri, bertindak keberhasilan yang diraih oleh Khulafaur Rasyidin
secara efektif dan kreatif, 4.4. Mempresentasikan tentang kebijakan yang
sertamampu menggunakan dilakukan oleh Khulafaur Rasyidin
metode sesuai kaidah 4.5. Memetakan faktor-faktor penghambat yang
keilmuan dialami Khulafaur Rasyidin.

D.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Menyadari bahwa kekuasaan adalah amanah dari
mengamalkan ajaran agama Allah Swt.
yang dianutnya 1.2 Menyadari bahwa dalam perjuangan ada fase-fase
yang harus dilewati
1.3 Meyakini bahwa berdakwah dan melakukan hal-

213
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
hal yang bermanfaat adalah kewajiban setiap
muslim
1.4 Meyakini bahwa ilmu pengetahuan adalah bekal
penting bagi manusia untuk meraih kesuksesan
1.5 Menyadari bahwa manusia diciptakan oleh Allah
Swt. dengan berbagai macam potensi sehingga
mampu menciptakan peradaban
1.6 Mensyukuri nikmat Allah Swt. berupa kekayaan
peradaban yang diraih umat Islam.
1.7 Menyadari bahwa sebuah kekuasaan yang dimiliki
oleh manusia pada saatnya akan berakhir
2. Mengembangkan perilaku 2.1 Membiaskan sikap bijaksana dalam kehidupan
(jujur, disiplin, tanggung sehari-hari sebagai inplementasi dari pemahaman
jawab, peduli, santun, ramah mengenai proses lahirnya bani Umayyah di
lingkungan, gotong royong, Damaskus
kerja sama, cinta damai, 2.2 Meneladani perilaku mulia dari Khalifah bani
responsif dan pro-aktif) dan Umayah Damaskus sebagai inplementasi dari
menunjukan sikap sebagai pemahaman mengenai dinasti bani Umayah di
bagian dari solusi atas Damaskus
berbagai permasalahan 2.3 Menunjukkan sikap dinamis sebagai implementasi
bangsa dalam berinteraksi dari pemahaman tentang keberhasilan bani
secara efektif dengan Umayah di Damaskus
lingkungan sosial dan alam 2.4 Mencintai ilmu pengetahuan yang ditunjukkan
serta dalam menempatkan dengan semangat belajar yang maksimal
diri sebagai cerminan bangsa 2.5 Memiliki sikap semangat mengembangkan ilmu
dalam pergaulan dunia pengetahuan dan kerja keras sebagai
implementasi dari pemahaman tentang pusat-pusat
peradaban Islam pada masa pemerintahan bani
Umayah Damaskus
2.6 Menghargai karya orang lain sebagai
implementasi dari pemahaman tentang
peninggalan–peninggalan peradaban Islam masa
pemeritahan bani Umayah
2.7 Membiasakan sikap hati-hati dan kontrol diri
sebagai implementasi dari pemahaman tentang
faktor-faktor penyebab runtuhnya bani Umayyah
Damaskus
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Menganalisis proses lahirnya bani Umayyah di
pengetahuan faktual, Damaskus
konseptual, prosedural, dan 3.2 Memahami fase-fase pemerintahan dinasti bani
metakognitif berdasarkan Umayah di Damaskus
rasa ingin tahunya tentang 3.3 Mengidentifikasi keberhasilan-keberhasilan yang
ilmu pengetahuan, teknologi, dicapai pada bani Umayyah di Damaskus
seni, budaya, dan humaniora 3.4 Menganalisis perkembangan peradaban dan ilmu
dengan wawasan pengetahuan pada masa bani Umayyah di

214
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kemanusiaan, kebangsaan, Damaskus
kenegaraan, dan peradaban 3.5 Memahami pusat-pusat peradaban Islam pada
terkait fenomena dan masa pemerintahan bani Umayah Damaskus
kejadian, serta menerapkan 3.6 Mengidentifikasi peninggalan–peninggalan
pengetahuan prosedural pada peradaban Islam masa pemeritahan bani Umayah
bidang kajian yang spesifik 3.7 Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab
sesuai dengan bakat dan runtuhnya bani Umayyah Damaskus
minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Menceritakan proses berdirinya dinasti bani
menyaji dalam ranah konkret Umayah
dan ranah abstrak terkait 4.2 Membuat sinopsis tentang fase pemerintahan
dengan pengembangan dari dinasti bani Umayah di Damaskus
yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak 4.3 Memetakan keberhasilan-keberhasilan yang
secara efektif dan kreatif, dicapai pada masa bani Umayah
sertamampu menggunakan 4.4 Mempresentasikan mengenai perkembangan ilmu
metode sesuai kaidah pengetahuan dan peradaban pada masa bani
keilmuan Umayyah di Damaskus
4.5 Memaparkan pusat-pusat peradaban Islam pada
masa pemerintahan bani Umayah Damaskus
4.6 Membuat peta konsep mengenai peninggalan–
peninggalan peradaban Islam masa pemeritahan
bani Umayah
4.7 Menceritakan proses berakhirnya dinasti bani
Umayah

D.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
1. Menghayati dan 1.1. Menyadari bahwa kekuasaan adalah amanah dari
mengamalkan ajaran Allah Swt.
agama yang dianutnya 1.2. Menyadari bahwa dalam perjuangan ada fase-fase
yang harus dilewati
1.3. Mensyukuri nikmat Allah Swt. berupa potensi dan
karakter yang beraneka ragam
1.4. Meyakini bahwa berdakwah dan melakukan hal-hal
yang bermanfaat adalah kewajiban setiap muslim
1.5. Meyakini bahwa ilmu pengetahuan adalah bekal
penting bagi manusia untuk meraih kesuksesan
1.6. Mensyukuri nikmat Allah Swt. berupa kekayaan
peradaban yang diraih umat Islam.
1.7. Menyadari bahwa sebuah kekuasaan yang dimiliki

215
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
oleh manusia pada saatnya akan berakhir
2. Mengembangkan perilaku 2.1. Membiaskan sikap bijaksana dalam kehidupan
(jujur, disiplin, tanggung sehari-hari sebagai inplementasi dari pemahaman
jawab, peduli, santun, mengenai proses lahirnya bani Abbasiyah
ramah lingkungan, gotong 2.2. Meneladani perilaku mulia dari Khalifah bani
royong, kerja sama, cinta Abbasiyah sebagai implementasi dari
damai, responsif dan pro pemahaman mengenai dinasti bani Abbasiyah
aktif) dan menunjukan 2.3. Terbiasa menghargai perbedaan sebagai
sikap sebagai bagian dari implementasi dari pemahaman tentang karakteristik
solusi atas berbagai umum sistem pemerintahan bani Abbasiyah
permasalahan bangsa dalam 2.4. Menunjukkan sikap dinamis sebagai implementasi
berinteraksi secara efektif dari pemahaman tentang keberhasilan bani
dengan lingkungan sosial Abbasiyah
dan alam serta dalam 2.5. Mencintai ilmu pengetahuan yang ditunjukkan
menempatkan diri sebagai dengan semangat belajar yang maksimal
cerminan bangsa dalam 2.6. Menghargai karya orang lain sebagai implementasi
pergaulan dunia dari pemahaman tentang pusat-pusat peradaban
Islam masa pemerintahan Abbasiyah
2.7. Membiasakan sikap hati-hati dan kontrol diri
sebagai implementasi dari pemahaman tentang
faktor-faktor penyebab runtuhnya bani
Abbasiyah
3. Memahami dan 3.1 Menganalisis proses lahirnya bani Abbasiyah di
menerapkan pengetahuan Bagdad
faktual, konseptual, 3.2 Mengidentifikasi fase-fase pemerintahan bani
prosedural dan Abbasiyah di Bagdad
metakognitif berdasarkan 3.3 Memahami karakteristik umum sistem
rasa ingin tahunya tentang pemerintahan bani Abbasiyah
ilmu pengetahuan, 3.4 Mendeskripsikan keberhasilan-keberhasilan pada
teknologi, seni, budaya, dan masa Abbasiyah di Bagdad
humaniora dengan 3.5 Mendeskripsikan perkembangan peradaban dan
wawasan kemanusiaan, ilmu pengetahuan pada masa Abbasiyah
kebangsaan, kenegaraan, 3.6 Mengidentifikasi pusat-pusat peradaban Islam masa
dan peradaban terkait pemerintahan Abbasiyah
fenomena dan kejadian, 3.7 Menganalisis faktor-faktor penyebab runtuhnya
serta menerapkan bani Abbasiyah
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan 4.1. Menceritakan sejarah berdirinya bani Abbasiyah
menyaji dalam ranah 4.2. Membuat sinopsis tentang fase pemerintahan
konkret dan ranah abstrak dinasti bani Abbasiyah

216
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
terkait dengan 4.3. Memaparkan karakteristik umum sistem
pengembangan dari yang pemerintahan bani Abbasiyah
dipelajarinya di sekolah 4.4. Memetakan keberhasilan-keberhasilan yang dicapai
secara mandiri, bertindak pada masa bani Abbasiyah
secara efektif dan kreatif, 4.5. Mempresentasikan mengenai perkembangan ilmu
serta mampu menggunakan pengetahuan dan peradaban pada masa bani
metode sesuai kaidah Abbasiyah
keilmuan 4.6. Memaparkan pusat-pusat peradaban Islam pada
masa pemerintahan bani Abbasiyah
4.7. Memetakan faktor-faktor penyebab kemunduran
dan runtuhnya bani Abbasiyah

D.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati nilai-nilai pembaharuan sebagai upaya
ajaran agama yang mengembalikan kemajuan umat Islam
dianutnya 1.2 Menghayati pikiran-pikiran positif para pembaharu
sebagai upaya memajukan umat Islam
1.3 Menghayati nilai-nilai perjuangan dari tokoh-
tokoh pembaharuan dunia Islam
1.4 Menyadari bahwa berdakwah adalah kewajiban
setiap muslim
1.5 Meyakini bahwa sikap istikamah adalah kunci
sukses dalam usaha dakwah
1.6 Meyakini bahwa kesabaran adalah salah satu
kunci sukses Wali Sanga dalam berdakwah
1.7 Meyakini bahwa dakwah yang didukung oleh
berbagai pihak termasuk ulil amri akan lebih
maksimal hasilnya
1.8 Menyadari bahwa setiap muslim berkewajiban
melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi kemajuan
umat Islam
2. Menghayati dan 2.1. Terbiasa berpikir kritis sebagai implementasi dari
mengamalkan perilaku pemahaman terhadap sejarah pembaharuan atau
jujur, disiplin, tanggung modernisasi Islam di dunia
jawab, peduli (gotong 2.2. Terbiasa berpikir kritis dan logis sebagai
royong, kerja sama, toleran, implementasi dari pemahaman terhadap pemikiran-
damai) santun, responsif pemikiran pembaharuan dunia Islam
dan pro-aktif dan 2.3. Memiliki kepedulian terhadap perjuangan
menunjukkan sikap sebagai memajukan umat Islam sebagai implementasi dari
bagian dari solusi atas pemahaman terhadap nilai-nilai perjuangan dari
berbagai permasalahan gerakan pembaharuan dunia Islam
dalam berinteraksi secara 2.4. Menunjukkan sikap menghargai para juru dakwah
efektif, sosial dan alam masa lalu dengan timbulnya kesadaran ikut

217
KOMPETENSI INTI
serta dalam menempatkan melakukan dakwah sesuai dengan kemampuan
diri sebagai cerminan 2.5. Menunjukkan perilaku kreatif dan inovatif sebagai
bangsa dalam pergaulan implementasi dari pemahaman terhadap strategi
dunia dakwah dan perkembangan Islam di Indonesia
2.6. Berperilaku sabar dalam kehidupan sehari-hari
sebagai implementasi dari pemahaman terhadap
strategi dakwah yang dikembangkan oleh Wali
Sanga di Indonesia
2.7. Berperilaku dinamis dalam kehidupan sehari-hari
sebagai implementasi dari pemahaman terhadap
peranan kerajaan-kerajaan awal Islam terhadap
perkembangan Islam di Indonesia
2.8. Menunjukkan sikap peduli terhadap kemajuan
bangsa sebagai implementasi dari pemahaman
terhadap peranan umatnya di Indonesia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis sejarah pembaharuan atau
menganalisis dan modernisasi Islam di dunia
mengevaluasi pengetahuan 3.2 Memahami pemikiran-pemikiran pembaharuan
faktual, konseptual, dunia Islam
prosedural, dan 3.3 Mengidentifikasi nilai-nilai perjuangan dari
metakognitif berdasarkan gerakan pembaharuan dunia Islam
rasa ingin tahunya tentang 3.4 Mendeskripsikan sejarah masuknya Islam di
ilmu pengetahuan, Indonesia
teknologi, seni, budaya, dan 3.5 Menganalisis strategi dakwah dan perkembangan
humaniora dengan wawasan Islam di Indonesia
kemanusiaan, kebangsaan, 3.6 Menganalisis strategi dakwah yang
kenegaraan, dan peradaban dikembangkan oleh Wali Sanga di Indonesia
terkait penyebab fenomena 3.7 Menganalisis peranan kerajaan-kerajaan awal
dan kejadian, serta Islam terhadap perkembangan Islam di Indonesia
menerapkan pengetahuan 3.8 Mendiskusikan peranan umatnya di Indonesia dari
prosedural pada bidang waktu ke waktu
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1. Menceritakan sejarah pembaharuan atau
dan mencipta dalam ranah modernisasi Islam di dunia
konkret dan ranah abstrak 4.2. Membuat peta konsep tentang pemikiran-
terkait dengan pemikiran pembaharuan dunia Islam
pengembangan dari yang 4.3. Mempresentasikan nilai-nilai perjuangan dari
dipelajarinya di sekolah gerakan pembaharuan dunia Islam
secara mandiri, serta 4.4. Menceritakan sejarah masuknya Islam di
bertindak secara efektif dan Indonesia
kreatif, dan mampu 4.5. Membuat sinopsis tentang strategi dakwah dan
menggunakan metode sesuai perkembangan Islam di Indonesia
kaidah keilmuan 4.6. Menceritakan pendekatan dakwah yang dilakukan

218
KOMPETENSI INTI
oleh Wali Sanga
4.7. Membuat peta konsep berkaitan dengan kerajaan
Islam yang pernah muncul di Indonesia
4.8. Memamparkan dalam tulisan singkat mengenai
peranan umatnya di Indonesia

D.6 KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1 Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban
mengamalkan ajaran agama setiap muslim
yang dianutnya 1.2 Menghayati nilai-nilai perjuangan yang
dicontohkan olehh juru dakwah di Afrika
1.3 Menghayati nilai-nilai perjuangan yang
dicontohkan olehh juru dakwah di Amerika
1.4 Menghayati nilai-nilai perjuangan yang
dicontohkan olehh juru dakwah di Australia
1.5 Menghayati nilai-nilai perjuangan yang
dicontohkan olehh juru dakwah di Eropa
1.6 Menghayati nilai-nilai perjuangan yang
dicontohkan olehh juru dakwah pada zaman
sekarang
1.7 Menyadari pentingnya ilmu pengetahuan bagi
kemajuan umat
1.8 Mensyukuri nikmat Allah Swt. berupa kekayaan
peradaban yang diraih umat Islam zaman sekarang
2. Menghayati dan 2.1. Menunjukkan perilaku bijaksana (hikmah) sebagai
mengamalkan perilaku jujur, implementasi dari pemahaman terhadap sejarah
disiplin, tanggung jawab, perkembangan Islam di Asia Tenggara
peduli (gotong royong, kerja 2.2. Meneladani perilaku istikamah seperti yang
sama, toleran, damai) santun, dicontohkan oleh juru dakwah di Afrika
responsif dan pro-aktif dan 2.3. Meneladani perilaku istikamah seperti yang
menunjukkan sikap sebagai dicontohkan oleh juru dakwah di Amerika
bagian dari solusi atas 2.4. Meneladani perilaku istikamah seperti yang
berbagai permasalahan dalam dicontohkan oleh juru dakwah di Australia
berinteraksi secara efektif, 2.5. Meneladani perilaku istikamah seperti yang
sosial dan alam serta dalam dicontohkan oleh juru dakwah di Eropa
menempatkan diri sebagai 2.6. Menunjukkan sikap optimis dalam kebaikan sebagai
cerminan bangsa dalam implementasi dari pemahaman terhadap
pergaulan dunia perkembangan Islam dunia zaman sekarang
2.7. Memiliki sikap semangat melakukan penelitian di
bidang ilmu pengetahuan dari tokoh-tokoh ilmu
pengetahuan dunia Islam sebagai implementasi dari
kecintaan terhadap perkembangan Islam di dunia
2.8. Memiliki sikap dinamis sebagai implementasi dari

219
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pemahaman terhadap pusat-pusat peradaban Islam
dunia modern zaman sekarang
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mendeskripsikan sejarah perkembangan Islam di
menganalisis dan Asia Tenggara
mengevaluasi pengetahuan 3.2. Mendeskripsikan sejarah perkembangan Islam di
faktual, konseptual, Benua Afrika
prosedural , dan metakognitif 3.3. Mendeskripsikan sejarah perkembangan Islam di
berdasarkan rasa ingin Benua Amerika
tahunya tentang ilmu 3.4. Mendeskripsikan sejarah perkembangan Islam di
pengetahuan, teknologi, seni, Benua Australia
budaya, dan humaniora 3.5. Mendeskripsikan sejarah perkembangan Islam di
dengan wawasan Benua Eropa
kemanusiaan, kebangsaan, 3.6. Mendeskripsikan perkembangan Islam dunia
kenegaraan, dan peradaban zaman sekarang
terkait penyebab fenomena 3.7. Mengenal tokoh-tokoh ilmu pengetahuan Islam
dan kejadian, serta dunia modern zaman sekarang
menerapkan pengetahuan 3.8. Mengidentifikasi pusat-pusat peradaban Islam
prosedural pada bidang dunia modern zaman sekarang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1. Menceritakan secara umum perkembangan umat
dan mencipta dalam ranah Islam di beberapa negara Asia Tenggara
konkret dan ranah abstrak 4.2. Memperesentasikan sejarah perkembangan Islam
terkait dengan di Benua Afrika
pengembangan dari yang 4.3. Memetakan tokoh-tokoh pejuang Islam yang ada di
dipelajarinya di sekolah Amerika
secara mandiri, serta 4.4. Memaparkan peta konsep mengenai sejarah
bertindak secara efektif dan perkembangan Islam di Benua Australia
kreatif, dan mampu 4.5. Membuat peta konsep mengenai faktor-faktor
menggunakan metode sesuai penghambat dalam penyebaran Islam Eropa
kaidah keilmuan 4.6. Membuat sinopsis mengenai perkembangan Islam
dunia zaman sekarang
4.7. Membuat daftar table tentang tokoh-tokoh ilmu
pengetahuan Islam dunia modern zaman sekarang
beserta bidang kahliannya dan asal negaranya
4.8. Memaparkan peta konsep tentang pusat-pusat
peradaban Islam dunia modern zaman sekarang

E. MAPEL BAHASA ARAB


E.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Menyadari bahwa kemampuan berbicara adalah

220
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengamalkan ajaran agama nikmat yang penting yang dianugerahkan oleh
yang dianutnya Allah Swt.
1.2. Mensyukuri nikmat Allah berupa kemampuan
berbicara dengan baik dan lancar
1.3. Mensyukuri kemampuan mengungkapkan gagasan
dan ide dengan pembicaraan yang baik sehingga
bisa dimengerti orang lain
1.4. Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan dalam semangat
belajar
2 Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
mengamalkan perilaku melaksanakan komunikasi antar pribadi dengan
jujur, disiplin, tanggung guru dan teman
jawab, peduli (gotong 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri,
royong, kerja sama, toleran, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
damai) santun, responsif komunikasi transaksional dengan guru dan teman
dan pro-aktif dan 2.3.Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
menunjukkan sikap sebagai kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
bagian dari solusi atas komunikasi fungsional
berbagai permasalahan 2.4. Menunjukan perilaku santun, antusias, kreatif,
dalam berinteraksi secara ekspresif, interaktif, kerjasama, dan imajinatif
efektif dengan lingkungan dalam menghargai budaya dan bahasa.
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3 Memahami, menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
menganalisis pengetahuan bahasa Arab yang berkaitan dengan :
faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﳊﻴﺎة‬
ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, tehnologi, ‫ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan baik secara lisan maupun tertulis
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban 3.2 Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa Arab
terkait penyebab fenomena yang berkaitan dengan :
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan ‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﳊﻴﺎة‬
prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
‫ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
untuk memecahkan masalah
3.3 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,

221
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
frase, dan kalimat bahasa Arab yang berkaitan
dengan :
‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ‬
‫اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛ اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ‬
‫اﻟﻄﻼب‬
baik secara lisan maupun tertulis

3.4 Memahami secara sederhana unsur kebahasaan,


struktur teks dan unsur budaya dari teks terkait
topik :
‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya

4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Melakukan dialog sederhana sesuai konteks


menyaji dalam ranah konkret dengan tepat dan lancar terkait topik :
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari ‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, dan mampu ‫اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
menggunakan metode sesuai
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
kaidah keilmuan
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana


tentang :
‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.3 Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan cara memberitahu dan
menanyakan fakta, perasaan dan sikap terkait topik
:

222
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬


‫اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks

4.4. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan informasi terkait topik :
‫اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ؛ اﳌﺮاﻓﻖ اﻟﻌﺎﻣﺔ ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ؛‬
‫اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
sesuai dengan unsur kebahasaan dan budaya
Tarkib:
‫اﻟﻨﻜﺮة واﳌﻌﺮﻓﺔ)ﺑﺄل واﻟﻀﻤﺎﺋﺮ واﻹﺿﺎﻓﺔ ﲟﻌﲎ‬
(‫اﻟﻼم(؛ اﳌﺒﺘﺪأ واﳋﱪ )ﺻﻔﺔ(؛ اﳌﺒﺘﺪأ )ﺿﻤﺎﺋﺮ‬
(‫واﳋﱪ )اﻟﻔﻌﻞ اﳌﻀﺎرع‬
E.2. KELAS X SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyadari bahwa kemampuan berbicara adalah
ajaran agama yang dianutnya nikmat yang penting yang dianugerahkan oleh
Allah Swt.
1.2. Mensyukuri nikmat Allah berupa kemampuan
berbicara dengan baik dan lancar
1.3. Mensyukuri kemampuan mengungkapkan
gagasan dan ide dengan pembicaraan yang baik
sehingga bisa dimengerti orang lain
1.4. Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan dalam semangat
belajar
2 Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
mengamalkan perilaku jujur, melaksanakan komunikasi antar pribadi dengan
disiplin, tanggung jawab, guru dan teman
peduli (gotong royong, kerja 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri,
sama, toleran, damai) santun, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
responsif dan pro-aktif dan komunikasi transaksional dengan guru dan teman
menunjukkan sikap sebagai 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,

223
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bagian dari solusi atas kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
berbagai permasalahan dalam komunikasi fungsional
berinteraksi secara efektif 2.4. Menunjukkan perilaku santun, antusias, kreatif,
dengan lingkungan sosial dan ekspresif, interaktif, kerjasama, dan imajinatif
alam serta dalam dalam menghargai budaya dan bahasa.
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3 Memahami, menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
menganalisis pengetahuan bahasa Arab yang berkaitan dengan :
faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, tehnologi, seni, ‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
budaya, dan humaniora
baik secara lisan maupun tertulis
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
3.2 Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa Arab
kenegaraan, dan peradaban
yang berkaitan dengan :
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta ‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan
‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
bakat dan minatnya untuk 3.3 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,
memecahkan masalah frase, dan kalimat bahasa Arab yang berkaitan
dengan :
‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
baik secara lisan maupun tertulis

3.4 Memahami secara sederhana unsur kebahasaan,


struktur teks dan unsur budaya dari teks terkait
topik :
‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya

4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Melakukan dialog sederhana sesuai konteks


menyaji dalam ranah konkret dengan tepat dan lancar terkait topik :
dan ranah abstrak terkait

224
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di ‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan ‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
metode sesuai kaidah
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
keilmuan
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana


tentang :
‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan cara memberitahu dan
menanyakan fakta, perasaan dan sikap terkait topik
:
‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks

4.4.Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan informasi terkait topik :
‫ﻫﻮاﻳﺎت اﻟﻄﻼب واﳌﻌﺮض؛ اﳌﻬﻨﺔ واﳊﻴﺎة؛ اﳌﻬﻨﺔ‬
‫واﻟﻨﻈﺎم اﳊﻴﺎة ﰱ اﻷﺳﺮة وﰱ ﺳﻜﻦ اﻟﻄﻼب‬
sesuai dengan unsur kebahasaan dan budaya
Tarkib:
‫ﻣﻌﻲ؛‬/‫اﳌﺼﺪر؛ ﻣﻌﺎﱐ ﺣﺮوف اﳉﺮ؛ ﻟﻴﺲ ﻋﻨﺪي‬
‫ ﺧﱪ)اﳌﻀﺎرع(؛ اﻟﻌﻄﻒ‬+ (‫ﻣﺒﺘﺪأ)ﺿﻤﺎﺋﺮاﳉﻤﻊ‬
E.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL

225
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyadari bahwa kemampuan berbicara adalah
ajaran agama yang dianutnya nikmat yang penting yang dianugerahkan oleh
Allah Swt.
1.2. Mensyukuri nikmat Allah berupa kemampuan
berbicara dengan baik dan lancar
1.3. Mensyukuri kemampuan mengungkapkan gagasan
dan ide dengan pembicaraan yang baik sehingga
bisa dimengerti orang lain
1.4. Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari
bahasa Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan dalam semangat
belajar
2. Mengembangkan perilaku 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
(jujur, disiplin, tanggung melaksanakan komunikasi antar pribadi dengan
jawab, peduli, santun, ramah guru dan teman
lingkungan, gotong royong, 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri,
kerja sama, cinta damai, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
responsif dan pro-aktif) dan komunikasi transaksional dengan keluarga guru dan
menunjukan sikap sebagai teman
bagian dari solusi atas 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
berbagai permasalahan kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
bangsa dalam berinteraksi komunikasi fungsional
secara efektif dengan 2.4. Menunjukkan perilaku santun, antusias, kreatif,
lingkungan sosial dan alam ekspresif, interaktif, kerjasama, dan imajinatif
serta dalam menempatkan diri dalam menghargai budaya dan bahasa.
sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
pengetahuan faktual, bahasa Arab yang berkaitan dengan :
konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬
ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, ‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
budaya, dan humaniora
baik secara lisan maupun tertulis
dengan wawasan
3.2. Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa Arab
kemanusiaan, kebangsaan,
yang berkaitan dengan :
kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan ‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik
‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
sesuai dengan bakat dan 3.3 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,
minatnya untuk memecahkan frase, dan kalimat bahasa Arab yang berkaitan
masalah dengan :

226
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬


‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
baik secara lisan maupun tertulis
3.4 Membuat analisis sederhana unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya dari teks terkait
topik :
‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬
‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Melakukan dialog sederhana sesuai konteks
menyaji dalam ranah konkret dengan tepat dan lancar terkait topik :
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari ‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬
yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak ‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
secara efektif dan kreatif,
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
sertamampu menggunakan
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
metode sesuai kaidah
konteks
keilmuan
4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
tentang :
‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬
‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan cara memberitahu dan
menanyakan fakta, perasaan dan sikap terkait topik
:
‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬
‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai

227
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dengan konteks

4.4 Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan informasi terkait topik :
‫آﻣﺎل اﳌﺮاﻫﻘﲔ واﻟﺼﺤﺔ؛ اﻟﺮﻋﺎﻳﺔ اﻟﺼﺤﻴﺔ؛‬
‫اﻟﻨﻈﺎﻓﺔ ﰲ اﻹﺳﻼم‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks
Tarkib:
‫أن و اﻟﻔﻌﻞ اﻟﻔﺎﻋﻞ واﳌﻔﻌﻮل ﺑﻪ؛ اﻟﻨﻌﺖ اﳌﻔﺮد واﻹﺿﺎﻓﺔ‬
‫اﳌﻌﻨﻮﻳﺔ واﳌﻘﺎرﻧﺔ ﺑﲔ اﻟﱰﻛﻴـﺒﲔ‬

E.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan 1.1. Menyadari bahwa kemampuan berbicara adalah
mengamalkan ajaran nikmat yang penting yang dianugerahkan oleh Allah
agama yang dianutnya Swt.
1.2. Mensyukuri nikmat Allah berupa kemampuan
berbicara dengan baik dan lancar
1.3. Mensyukuri kemampuan mengungkapkan gagasan
dan ide dengan pembicaraan yang baik sehingga
bisa dimengerti orang lain
1.4. Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan dalam semangat
belajar
2. Mengembangkan perilaku 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
(jujur, disiplin, tanggung melaksanakan komunikasi antar pribadi dengan guru
jawab, peduli, santun, ramah dan teman
lingkungan, gotong royong, 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri,
kerja sama, cinta damai, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
responsif dan pro aktif) dan komunikasi transaksional dengan keluarga guru dan
menunjukan sikap sebagai teman
bagian dari solusi atas 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
berbagai permasalahan kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
bangsa dalam berinteraksi komunikasi fungsional
secara efektif dengan 2.4. Menunjukkan perilaku santun, antusias, kreatif,
lingkungan sosial dan alam ekspresif, interaktif, kerjasama, dan imajinatif dalam
serta dalam menempatkan menghargai budaya dan bahasa.
diri sebagai cerminan

228
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bangsa dalam pergaulan
dunia
3. Memahami dan menerapkan 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
pengetahuan faktual, bahasa Arab yang berkaitan dengan :
konseptual, prosedural dan
metakognitif berdasarkan ‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, ‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
teknologi, seni, budaya, dan
baik secara lisan maupun tertulis
humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
3.2 Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa Arab
kebangsaan, kenegaraan,
yang berkaitan dengan :
dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, ‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk 3.3 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,
memecahkan masalah frase, dan kalimat Bahasa Arab yang berkaitan
dengan :
‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
baik secara lisan maupun tertulis

3.4 Membuat analisis sederhana unsur kebahasaan,


struktur teks dan unsur budaya dari teks terkait topik
:
‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4. Mengolah, menalar, dan 4.1 Melakukan dialog sederhana sesuai konteks dengan
menyaji dalam ranah konkret tepat dan lancar terkait topik :
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari ‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, ‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
bertindak secara efektif dan
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
kreatif, serta mampu
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
menggunakan metode sesuai
konteks.

229
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kaidah keilmuan
4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
tentang :
‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan cara memberitahu dan menanyakan
fakta, perasaan dan sikap terkait topik :
‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks

4.4 Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan informasi terkait topik :
‫اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت اﻟﻌﺎﻣﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ؛ اﻟﺘﺴﻬﻴﻼت ﻟﻌﺒﺎدة‬
‫اﷲ؛ ﻣﻌﺎﱂ اﻟﺴﻴﺎﺣﺔ اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ واﻟﻄﺒﻴﻌﻴﺔ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks
Tarkib:
‫اﳉﻤﻠﺔ اﻟﻔﻌﻠﻴﺔ؛ واﻟﻔﻌﻞ اﻟﺜﻼﺛﻲ اﳌﺰﻳﺪ ﲝﺮف وﲝﺮﻓﲔ‬
‫وﺑﺜﻼﺛﺔ أﺣﺮف)اﺳﺘﻔﻌﻞ(؛ﻓﻌﻞ اﻷﻣﺮ؛ اﺳﻢ اﻟﻔﺎﻋﻞ‬
‫واﳌﻔﻌﻮل اﻟﺜﻼﺛﻲ وﻏﲑاﻟﺜﻼﺛﻲ‬
E.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan 1.1.Menyadari bahwa kemampuan berbicara adalah
mengamalkan ajaran agama nikmat yang penting yang dianugerahkan oleh
yang dianutnya Allah Swt.

230
KOMPETENSI INTI
1.2. Mensyukuri nikmat Allah berupa kemampuan
berbicara dengan baik dan lancar
1.3. Mensyukuri kemampuan mengungkapkan gagasan
dan ide dengan pembicaraan yang baik sehingga
bisa dimengerti orang lain
1.4. Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan dalam semangat
belajar
2. Menghayati dan 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
mengamalkan perilaku jujur, melaksanakan komunikasi antar pribadi, dengan
disiplin, tanggung jawab, guru dan teman
peduli (gotong royong, kerja 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri,
sama, toleran, damai) santun, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
responsif dan pro-aktif dan komunikasi transaksional dengan keluarga guru dan
menunjukkan sikap sebagai teman
bagian dari solusi atas 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
berbagai permasalahan kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
dalam berinteraksi secara komunikasi fungsional
efektif, sosial dan alam serta 2.4. Menunjukkan perilaku santun, antusias, kreatif,
dalam menempatkan diri ekspresif, interaktif, kerjasama, dan imajinatif
sebagai cerminan bangsa dalam menghargai budaya dan bahasa.
dalam pergaulan dunia

3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat


menganalisis dan bahasa Arab yang berkaitan dengan :
mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, ‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬
prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin ‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, (‫اﳋﻄﺎب‬
budaya, dan humaniora
dengan wawasan baik secara lisan maupun tertulis
kemanusiaan, kebangsaan, 3.2 Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa Arab
kenegaraan, dan peradaban yang berkaitan dengan :
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang ‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
(‫اﳋﻄﺎب‬
kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah 3.3 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,
frase, dan kalimat Bahasa Arab yang berkaitan
dengan :

231
KOMPETENSI INTI

‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬


‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
(‫اﳋﻄﺎب‬
baik secara lisan maupun tertulis
3.4 Membuata analisis sederhana unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya dari teks terkait
topik :
‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬
‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
(‫اﳋﻄﺎب‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1 Melakukan dialog sederhana sesuai konteks
dan mencipta dalam ranah dengan tepat dan lancar terkait topik :
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan ‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, serta ‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
bertindak secara efektif dan
kreatif, dan mampu (‫اﳋﻄﺎب‬
menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks.
4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
tentang :
‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬
‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
(‫اﳋﻄﺎب‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan cara memberitahu dan
menanyakan fakta, perasaan dan sikap terkait topik

232
KOMPETENSI INTI
:
‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬
‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
(‫اﳋﻄﺎب‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks

4.4 Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan informasi terkait topik :
‫اﳊﻀﺎرة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ اﻟﺮﺣﻼت واﻟﺜﻘﺎﻓﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ؛ ﻣﻦ‬
‫رﺟﺎل اﻹﺳﻼم )اﻟﺒﺨﺎري واﺑﻦ ﺳﻴﻨﺎ وﻋﻤﺮ ﺑﻦ‬
(‫اﳋﻄﺎب‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks
Tarkib:
‫اﻟﻔﻌﻞ اﳌﻀﺎرع اﳌﻨﺼﻮب ﺑﺄن وﻟﻦ وﻻم اﻟﺘﻌﻠﻴﻞ؛اﻟﻔﻌﻞ‬
‫اﳌﻀﺎرع ا ﺰوم ﺑﻠﻢ وﻻ اﻟﻨﺎﻫﻴﺔ وﻻم اﻷﻣﺮ؛ اﻟﻔﻌﻞ اﳌﺒﲏ‬
‫ﻟﻠﻤﺠﻬﻮل وﻧﺎﺋﺐ اﻟﻔﺎﻋﻞ‬
E.6 KELAS XII SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menghayati dan 1.1. Menyadari bahwa kemampuan berbicara adalah


mengamalkan ajaran agama nikmat yang penting yang dianugerahkan oleh
yang dianutnya Allah Swt.
1.2. Mensyukuri nikmat Allah berupa kemampuan
berbicara dengan baik dan lancar
1.3. Mensyukuri kemampuan mengungkapkan gagasan
dan ide dengan pembicaraan yang baik sehingga
bisa dimengerti orang lain
1.4. Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
Arab sebagai bahasa pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan dalam semangat

233
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
belajar
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
perilaku jujur, disiplin, melaksanakan komunikasi antar pribadi dengan
tanggung jawab, peduli guru dan teman
(gotong royong, kerja sama, 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri,
toleran, damai) santun, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
responsif dan pro-aktif dan komunikasi transaksional dengan keluarga guru dan
menunjukkan sikap sebagai teman
bagian dari solusi atas 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
berbagai permasalahan dalam kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
berinteraksi secara efektif, komunikasi fungsional
sosial dan alam serta dalam 2.4. Menunjukkan perilaku santun, antusias, kreatif,
menempatkan diri sebagai ekspresif, interaktif, kerjasama, dan imajinatif
cerminan bangsa dalam dalam menghargai budaya dan bahasa.
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat
menganalisis dan bahasa Arab yang berkaitan dengan :
mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural ‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
, dan metakognitif berdasarkan baik secara lisan maupun tertulis
rasa ingin tahunya tentang 3.2 Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa Arab
ilmu pengetahuan, teknologi, yang berkaitan dengan :
seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, ‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
kebangsaan, kenegaraan, dan
3.3 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran kata,
peradaban terkait penyebab
frase, dan kalimat Bahasa Arab yang berkaitan
fenomena dan kejadian, serta
dengan :
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian ‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk baik secara lisan maupun tertulis
memecahkan masalah 3.4 Membuat analisis sederhana unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya dari teks terkait
topik :
‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1 Melakukan dialog sederhana sesuai konteks
dan mencipta dalam ranah dengan tepat dan lancar terkait topik :
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan ‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
dari yang dipelajarinya di dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
sekolah secara mandiri, serta teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
bertindak secara efektif dan

234
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kreatif, dan mampu konteks
menggunakan metode sesuai 4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan sederhana
kaidah keilmuan tentang :
‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
konteks

4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan cara memberitahu dan
menanyakan fakta, perasaan dan sikap terkait topik:
‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks

4.4 Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk


mengungkapkan informasi terkait topik :
‫اﻷﻋﻴﺎدﰲ اﻹﺳﻼم؛ إﺑﺮاﻫﻴﻢ واﻟﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﳋﺎﻟﻖ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
dengan konteks
Tarkib:
‫ﻣﺮاﺟﻌﺔ ﳌﺮﻓﻮﻋﺎت اﻷﲰﺎء – اﳌﻔﻌﻮل اﳌﻄﻠﻖ واﳌﻔﻌﻮل‬
‫ﻷﺟﻠﻪ – ﻣﺮاﺟﻌﺔ ﻟﺴﺎﺋﺮﻣﻨﺼﻮﺑﺎت اﻷﲰﺎء‬
PEMINATAN ILMU-ILMU KEAGAMAAN
A. TAFSIR - ILMU TAFSIR
A.1. KELAS X, SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini kebenaran Al-Qur’an yang
ajaran agama yang dianutnya harus diterima dan diamalkan dalam
kehidupan sehari-hari
1.2. Menghayati tafsir, ta’wrl, terjemah dan
ilmu tafsir
1.3. Menghayati sejarah penafsiran Al-Qur’an
pada periode Nabi Muhammad Saw.,
sahabat, tabiin dan periode pembukuan
tafsir (tadwrn)

235
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.4. Menyakini nilai-nilai asbwbun-nuzyl Al-
Qur’an
1.5. Menyadari pentingnya nilai-nilai
munwsabah dalam menafsirkan Al-
Qur’an
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Memiliki sikap sebagaimana yang
disiplin, tanggung jawab, peduli, terkandung dalam Al-Qur’an
santun, ramah lingkungan, 2.2. Memiliki sikap sebagaimana seorang
gotong royong, kerjasama, cinta mufassir pada masa Nabi Muhammad
damai, responsif dan pro-aktif) Saw., sahabat, tabiin, dan masa tadwrn
dan menunjukan sikap sebagai dalam menafsirkan Al-Qur’an
bagian dari solusi atas berbagai 2.3. Meneladani prilaku seorang mufassir
permasalahan bangsa dalam dalam menafsirkan Al-Qur’an dengan
berinteraksi secara efektif dengan memperhatikan asbwbun-nuzyl Al-Qur’an
lingkungan sosial dan alam serta 2.4. Menunjukkan sikap yang menunjukkan
dalam menempatkan diri sebagai diri berpedoman terhadap asbwbun-nuzyl
cerminan bangsa dalam dalam memahami al Qur’an.
pergaulan dunia 2.5. Meneladani adab dan syarat seorang
mufassir dalam menafsirkan Al-Qur’an
dengan memperhatikan munwsabah Al-
Qur’an
3. Memahami, menerapkan dan 3.1. Memahami pengertian Al-Qur’an
menganalisis pengetahuan 3.2. Memahami pengertian ilmu tafsir,tafsir,
faktual, konseptual, prosedural ta’wrl dan terjamah Al-Qur’an
dalam ilmu pengetahuan, 3.3. Mengetahui sejarah tafsir pada periode
teknologi, seni, budaya, dan Nabi Muhammad Saw. dan sahabat, tabiin,
humaniora dengan wawasan dan periode pembukuan (tadwrn)
kemanusiaan, kebangsaan, 3.4. Memahami asbwbun-nuzyl dalam
kenegaraan, dan peradaban menafsirkan Al-Qur’an.
terkait fenomena dan kejadian, 3.5. Memahami munwsabah dalam
serta menerapkan pengetahuan menafsirkan Al-Qur’an.
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Mendeskripsikan pengertian Al-Qur’an
dalam ranah konkret dan ranah 4.2. Menunjukkan contoh ilmu tafsir, tafsir,
abstrak terkait dengan ta’wrl dan tarjamah Al-Qur’an
pengembangan dari yang 4.3. Menceritakan sejarah penafsiran Al-
dipelajarinya di sekolah secara Qur’an pada periode Nabi Muhammad
mandiri, dan mampu SAW,Sahabat, Tabi’in dan tadwrn
menggunakan metode sesuai 4.4. Menunjukkan contoh beberapa asbwbun-
kaidah keilmuan nuzyl dalam menafsirkan Al-Qur’an
4.5. Menunjukkan contoh munwsabah dalam
menafsirkan Al-Qur’an

236
A.2. KELAS X SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menghayati hikmah nwsikh dan mansykh
ajaran agama yang dianutnya Al-Qur’an
1.2. Menghayati nilai-nilai qirw’wt Al-Qur’an
1.3. Menyadari nilai-nilai kaidah tafsir dalam
menafsirkan Al-Qur’an
1.4. Menghayati nilai-nilai metode tafsir Al-
Qur’an bil ma’fur dan tafsir Al-Qur’an bir
ra’yi
1.5. Menghayati hikmah corak tafsir Al-
Qur’an; taplrli (analitis),
maudy‘i (tematik), ijmwli (global) dan
muqarrin (perbandingan)
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Memiliki adab dan syarat seorang mufassir
disiplin, tanggung jawab, peduli, dalam menafsirkan Al-Qur’an dengan
santun, ramah lingkungan, memperhatikan naskh Al Al-Qur’an
gotong royong, kerjasama, cinta 2.2. Menunjukan prilaku yang membenarkan
damai, responsif dan pro-aktif) adanya macam-macam cara membaca al-
dan menunjukan sikap sebagai Qur’an.
bagian dari solusi atas berbagai 2.3. Memiliki adab dan syarat seorang mufassir
permasalahan bangsa dalam dalam menafsirkan Al-Qur’an dengan
berinteraksi secara efektif memperhatikan kaidah-kaidah penafsiran
dengan lingkungan sosial dan dalam memahami Al-Qur’an
alam serta dalam menempatkan 2.4. Memiliki adab dan syarat seorang mufassir
diri sebagai cerminan bangsa dalam menafsirkan Al-Qur’an dengan
dalam pergaulan dunia memperhatikan metode penafsiran Al-
Qur’an bil ma’fur dan bir ra’yi
2.5. Memiliki adab dan syarat seorang mufassir
dalam menafsirkan Al-Qur’an dengan
memperhatikan corak tafsir Al-
Qur’an; taplrli (analitis),
maudy‘i (tematik), ijmwli (global) dan
muqarrin (perbandingan)
3. Memahami, menerapkan dan 3.1. Memahami naskh Al-Qur’an dalam
menganalisis pengetahuan menafsirkan Al-Qur’an
faktual, konseptual, prosedural 3.2. Memahami qirw’wt Al-Qur’an dalam
dalam ilmu pengetahuan, menafsirkan Al-Qur’an
teknologi, seni, budaya, dan 3.3. Memahami kaidah-kaidah dalam
humaniora dengan wawasan menafsirkan Al-Qur’an; jama’, mufrad,
kemanusiaan, kebangsaan, mukakkar, mu’annaf, iamrr, nakirah,
kenegaraan, dan peradaban ma’rifah, suwl wal jawwb
terkait fenomena dan kejadian, 3.4. Memahami metode tafsir Al-Qur’an bil
serta menerapkan pengetahuan ma’fur dan bir ra’yi serta mengenal
prosedural pada bidang kajian contoh-contohnya
yang spesifik sesuai dengan 3.5. Memahami corak tafsir Al-Qur’an;
bakat dan minatnya untuk taplrli (analitis), maudy‘i (tematik),

237
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
memecahkan masalah ijmwli (global) dan muqarrin
(perbandingan)
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menunjukkan contoh naskh Al-Qur’an
dalam ranah konkret dan ranah dalam menafsirkan Al-Qur’an
abstrak terkait dengan 4.2. Menunjukkan contoh qirw’wt Al-Qur’an
pengembangan dari yang yang sahih
dipelajarinya di sekolah secara 4.3. Menunjukkan contoh kaidah dalam
mandiri, dan mampu menafsirkan Al-Qur’an
menggunakan metode sesuai 4.4. Menunjukkan contoh kitab tafsir yang
kaidah keilmuan menggunakan metode bil ma’fur dan bir-
ra’yi
4.5. Menunjukkan contoh kitab tafsir bercorak
Al-Qur’an; taplrli (analitis),
maudy‘i (tematik), ijmwli (global) dan
muqarrin (perbandingan)

A.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
ajaran agama yang dianutnya taat kepada Allah Swt. dan Rasul-Nya
1.2. Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
kebesaran dan kekuasaan Allah
1.3. Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
syukur atas nikmat Allah
1.4. Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
perilaku amar ma’ryf nahi munkar
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Memiliki sikap taat kepada Allah dan
disiplin, tanggung jawab, peduli, Rasul-Nya sesuai kandungan Al-Qur’an
santun, ramah lingkungan, dalam Surah an-Nyr/24: 54; dan Surah an-
gotong royong, kerjasama, cinta Nisw’ /4: 80
damai, responsif dan pro-aktif) 2.2. Memiliki kebiasaan merenungi kebesaran
dan menunjukan sikap sebagai dan kekuasaan Allah sesuai kandungan Al-
bagian dari solusi atas berbagai Qur’an dalam an-Napl/16: 65-70, Surah al-
permasalahan bangsa dalam Baqarah/2: 164; Surah an-Napl/16:72;
berinteraksi secara efektif Q.S. al-Isrw’/17: 12; dan Surah al-
dengan lingkungan sosial dan Anbiyw’/21: 30
alam serta dalam menempatkan 2.3. Memiliki sikap bersyukur atas nikmat
diri sebagai cerminan bangsa Allah sesuai kandungan Al-Qur’an dalam
dalam pergaulan dunia Surah az-Zukhruf/43: 9-13, dan Surah al-
’Ankabyt/29: 17
2.4. Memiliki sikap amar ma’ryf nahi munkar
sesuai kandungan Al-Qur’an dalam Surah
qli ʻImrwn/3: 104; Surah al- Mw’idah/5:
78-80; Surah as-aaff/61:3
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
menganalisis pengetahuan taat kepada Allah Swt. dan Rasul-Nya

238
faktual, konseptual, prosedural, dalam Surah an-Nyr/24: 54; dan Surah an-
dan metakognitif berdasarkan Nisw’ /4: 80
rasa ingin tahunya tentang ilmu 3.2. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
pengetahuan, teknologi, seni, kebesaran dan kekuasaan Allah dalam
budaya, dan humaniora dengan Surah an-Napl/16: 65-70, Surah al-
wawasan kemanusiaan, Baqarah/2: 164; Surah an-Napl/16:72; Q.S.
kebangsaan, kenegaraan, dan al-Isrw’/17: 12; dan Surah al-Anbiyw’/21:
peradaban terkait penyebab 30
phenomena dan kejadian, serta 3.3. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
menerapkan pengetahuan syukur atas nikmat Allah dalam surah az-
prosedural pada bidang kajian Zukhruf/43: 9-13, dan Surah al-
yang spesifik sesuai dengan ’Ankabyt/29: 17
bakat dan minatnya untuk 3.4. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
memecahkan masalah amar ma’ryf nahi munkar dalam Surah qli
ʻImrwn/3: 104; Surah al- Mw’idah/5: 78-80;
Surah as-aaff/61:3
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menunjukkan contoh perilaku orang-orang
dalam ranah konkret dan ranah yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya
abstrak terkait dengan sesuai kandungan Al-Qur’an Surah an-
pengembangan dari yang Nyr/24: 54; dan Surah an-Nisw’ /4: 80
dipelajarinya di sekolah secara 4.2. Menunjukkan contoh tanda-tanda
mandiri, dan mampu kebesaran dan kekuasaan Allah sesuai
menggunakan metode sesuai dengan kandungan Al-Qur’an Surah an-
kaidah keilmuan Napl/16: 65-70, Surah al-Baqarah/2: 164;
Surah an-Napl/16:72; Q.S. al-Isrw’/17: 12;
dan Surah al-Anbiyw’/21: 30
4.3. Mempresentasikan cara-cara syukur atas
nikmat Allah sesuai kandungan Al-Qur’an
surah az-Zukhruf/43: 9-13, dan Surah al-
’Ankabyt/29: 17
4.4. Menujukkan contoh penerapan amar
ma’ryf nahi munkar dalam kehidupan
sehari-hari sesuai Al-Qur’an Surah qli
ʻImrwn/3: 104; Surah al- Mw’idah/5: 78-80;
Surah as-aaff/61:3

A.4. KELAS XI, SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
ajaran agama yang dianutnya makanan yang halal dan yang haram
1.2 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
pola hidup sederhana dan perintah
menyantuni para duafa
1.3 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
pemanfaatan kekayaan alam
1.4 Meyakini adanya ujian dan cobaan dari
Allah sesuai dengan kandungan Al-Qur’an

239
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tentang ujian dan cobaan
1.5 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
toleransi dan etika pergaulan
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Berprilaku selektif dalam memilih
disiplin, tanggung jawab, peduli, makanan sesuai dengan Al Qur’an Surah
santun, ramah lingkungan, al-Baqarah/2: 172-173, Surah al-
gotong royong, kerjasama, cinta Mw’idah/5: 87-88, Surah an-Napl/16: 66,
damai, responsif dan pro-aktif) 68-69, Surah al-Baqarah/2: 219, Surah al-
dan menunjukan sikap sebagai Mw’idah/5: 90-91
bagian dari solusi atas berbagai 2.2. Memiliki sikap sederhana sesuai
permasalahan bangsa dalam kandunganAl-Qur’an dalam Surah al-
berinteraksi secara efektif Qasas/28: 79-82; Surah al-Isrw’/17: 26-27,
dengan lingkungan sosial dan 29-30, Surah al-Baqarah/2: 177
alam serta dalam menempatkan 2.3. Memiliki sikap melestarikan alam sesuai
diri sebagai cerminan bangsa kandungan Al-Qur’an dalam Surah al-
dalam pergaulan dunia Baqarah/2: 267-268, Surah al-Ma’wrij /70:
19-25
2.4. Memiliki sikap sabar dalam menghadapi
bermacam-macam kondisi dan situasi
sesuai kandungan Al-Qur’an dalam Surah
al-Baqarah/2: 155
2.5. Memiliki sikap toleransi dan etika
pergaulan sesuai kandungan Al-Qur’an
dalam Surah al-Kwfiryn: 1-6; Surah Yynus:
40-41; Surah al-Kahf: 29; surah al-oujurwt:
10-13; Surah qli ‘Imrwn: 103, Surah al-
Mujwdilah: 11
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1 Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
menganalisis pengetahuan makanan yang halal dan yang haram dalam
faktual, konseptual, prosedural, Surah al-Baqarah/2: 172-173, Surah al-
dan metakognitif berdasarkan Mw’idah/5: 87-88, Surah an-Napl/16: 66,
rasa ingin tahunya tentang ilmu 68-69, Surah al-Baqarah/2: 219, Surah al-
pengetahuan, teknologi, seni, Mw’idah/5: 90-91
budaya, dan humaniora dengan 3.2 Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
wawasan kemanusiaan, pola hidup sederhana dan perintah
kebangsaan, kenegaraan, dan menyantuni para duafa dalam Surah al-
peradaban terkait penyebab Qasas/28: 79-82; Surah al-Isrw’/17: 26-27,
phenomena dan kejadian, serta 29-30, Surah al-Baqarah/2: 177
menerapkan pengetahuan 3.3 Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
prosedural pada bidang kajian pemanfaatan kekayaan alam dalam surah
yang spesifik sesuai dengan Surah al-Baqarah/2: 267-268, Surah al- al-
bakat dan minatnya untuk Ma’wrij /70: 19-25
memecahkan masalah 3.4 Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
ujian dan cobaan dalam Surah al-Baqarah/2:
155
3.5 Memahami kandungan Al-Qur’an tentang

240
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
toleransi dan etika pergaulan dalam Surah
al-Kwfiryn: 1-6; Surah Yynus: 40-41; Surah
al-Kahf: 29; surah al-oujurwt: 10-13; Surah
qli ‘Imrwn: 103, Surah al-Mujwdilah: 11
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menunjukkan contoh makanan dan
dalam ranah konkret dan ranah minuman yang halal dan yang haram sesuai
abstrak terkait dengan kandungan Al-Qur’an surah al-Baqarah (2):
pengembangan dari yang 172-173, Surah al-Baqarah/2: 172-173,
dipelajarinya di sekolah secara Surah al-Mw’idah/5: 87-88, Surah an-
mandiri, dan mampu Napl/16: 66, 68-69, Surah al-Baqarah /2:
menggunakan metode sesuai 219, Surah al-Mw’idah /5: 90-91
kaidah keilmuan 4.2. Mempresentasikan pola hidup sederhana
dan menyantuni duafa sesuai kandungan
Al-Qur’an Surah al-Qasas/28: 79-82;
Surah al-Isrw’/17: 26-27, 29-30, Surah al-
Baqarah/2: 177
4.3. Menunjukkan contoh prilaku orang yang
memanfaatkan kekayaan alam sesuai
kandungan Al-Qur’an surah al-Baqarah /2:
267-268, Surah al-Ma’wrij (70): 19-25
4.4. Mempresentasikan perilaku sabar dalam
menghadapi ujian dan cobaan sesuai
kandungan Al-Qur’an Surah al-Baqarah /2:
155
4.5. Menunjukkan contoh perilaku bertoleransi
dan beretika dalam pergaulan sesuai
kandungan Al-Qur’an Surah al-Kwfiryn: 1-
6; Surah Yynus: 40-41; Surah al-Kahf: 29;
surah al-oujurwt: 10-13; Surah qli ‘Imrwn:
103, Surah al-Mujwdilah: 11

A.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati kandungan Al-Qur’an
ajaran agama yang dianutnya tentang berlaku adil dan jujur
1.2 Menghayati kandungan Al-Qur’an
tentang pembinaan pribadi dan keluarga,
serta pembinaan masyarakat secara
umum
1.3 Menghayati kandungan Al-Qur’an
tentang kewajiban berdakwah
1.4 Menghayati kandungan Al-Qur’an
tentang tanggung jawab manusia terhadap
keluarga dan masyarakat
3. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Berprilaku jujur dan adil sesuai
perilaku jujur, disiplin, tanggung kandungan Al-Qur’an Surah al-Mw’idah:

241
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
jawab, peduli (gotong royong, 8-10; Surah an-Napl: 90-92; Surah an-
kerjasama, toleran, damai) Nisw’: 105.
santun, responsif dan pro-aktif 2.2. Memiliki sikap yang gemar melakukan
dan menunjukkan sikap sebagai pembinaan terhadap diri dan keluarga
bagian dari solusi atas berbagai serta masyarakat sesuai kandungan Al-
permasalahan dalam berinteraksi Qur’an Surah an-Nisw’: 9, Surah al-
secara efektif, sosial dan alam Baqarah: 44-45, Surah an-Napl: 125,
serta dalam menempatkan diri Surah al-Baqarah: 177
sebagai cerminan bangsa dalam 2.3. Memiliki sikap sebagai seorang dai sesuai
pergaulan dunia. kandungan Al-Qur’an tentang kewajiban
berdakwah dalam Surah an-Napl: 125;
Surah asy-Syu‘arw’: 214-216, Surah al-
oijr: 94-96
2.4. Memiliki sikap bertanggung jawab sesuai
kandungan Al-Qur’an Surah at-Taprrm:6,
Surah gwhw: 132; Surah al-An‘wm:70 ;
Surah an-Nisw’:36 dan Surah Hyd: 117-
119
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
menganalisis dan mengevaluasi berlaku adil dan jujur dalam Surah al-
pengetahuan faktual, konseptual, Mw’idah: 8-10; Surah an-Napl: 90-92;
prosedural , dan metakognitif Surah an-Nisw’: 105
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.2. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
tentang ilmu pengetahuan, pembinaan pribadi dan keluarga, serta
teknologi, seni, budaya, dan pembinaan masyarakat secara umum
humaniora dengan wawasan dalam Surah an-Nisw’: 9, Surah al-
kemanusiaan, kebangsaan, Baqarah: 44-45, Surah an-Napl: 125,
kenegaraan, dan peradaban Surah al-Baqarah: 177
terkait penyebab fenomena dan 3.3. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
kejadian, serta menerapkan kewajiban berdakwah surah an-Napl:
pengetahuan prosedural pada 125; Surah asy-Syu‘arw’: 214-216, Surah
bidang kajian yang spesifik al-oijr: 94-96
sesuai dengan bakat dan Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
minatnya untuk memecahkan tanggung jawab manusia terhadap
masalah keluarga dan masyarakat dalam Surah at-
Taprrm:6, Surah gwhw: 132; Surah al-
An‘wm:70 ; Surah an-Nisw’:36 dan Surah
Hyd: 117-119
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Mempresentasikan perilaku adil dan jujur
mencipta dalam ranah konkret dalam perkataan dan perbuatan sesuai
dan ranah abstrak terkait dengan kandungan Al-Qur’an dalam surah al-
pengembangan dari yang Mw’idah: 8-10; Surah an-Napl: 90-92;
dipelajarinya di sekolah secara Surah an-Nisw’: 105
mandiri, serta bertindak secara 4.2. Memaparkan cara pembinaan pribadi dan
efektif dan kreatif, dan mampu keluarga, serta masyarakat sesuai
menggunakan metode sesuai kandungan Al-Qur’an dalam Surah an-

242
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kaidah keilmuan Nisw’: 9, Surah al-Baqarah: 44-45, Surah
an-Napl: 125, Surah al-Baqarah: 177
4.3. Mempresentasikan strategi berdakwah
sesuai kandungan Al-Qur’an dalam Surah
an-Napl: 125; Surah asy-Syu‘arw’: 214-
216, Surah al-oijr: 94-96
4.4. Menunjukkan contoh perilaku bertanggung
jawab terhadap keluarga dan masyarakat
sesuai kandungan Al-Qur’an Surah at-
Taprrm:6, Surah gwhw: 132; Surah al-
An‘wm:70 ; Surah an-Nisw’:36 dan Surah
Hyd: 117-119

A.6. KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
ajaran agama yang dianutnya kepemimpinan
1.2 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
etos kerja pribadi muslim seorang muslim
1.3 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
penyelesaikan perselisihan, musyawarah,
dan taaruf dalam kehidupan
1.4 Menghayati kandungan Al-Qur’an tentang
potensi akal , ilmu pengetahuan, dan
teknologi
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Memiliki jiwa kepemimpinan sesuai
perilaku jujur, disiplin, tanggung kandungan Al-Qur’an Surah an-Nisw’:58-
jawab, peduli (gotong royong, 59; Surah an- an-Nisw’:144; Surah al-
kerjasama, toleran, damai) Mw’idah: 56-57; Surah at-Taubah: 71
santun, responsif dan pro-aktif tentang kepemimpinan
dan menunjukkan sikap sebagai 2.2. Memiliki etos kerja pribadi muslim sesuai
bagian dari solusi atas berbagai kandungan Al-Qur’an Surah al-Jumu’ah 9-
permasalahan dalam berinteraksi 11; Surah al- al-Qasas: 77
secara efektif, sosial dan alam 2.3. Memiliki sikap peduli dalam menyelesaian
serta dalam menempatkan diri perselisihan, musyawarah, dan ta‘wruf
sebagai cerminan bangsa dalam sesuai kandungan Al-Qur’an Surah qli
pergaulan dunia ‘Imrwn: 159, surah al-oujurwt: 9, Surah
Nisw’: 59; Surah al-oujurwt: 9; Surah al-
A‘rwf: 199; Surah an-Napl:126, Surah al-
oujurwt: 13
2.4. Memiliki sikap semangat dalam menuntut
ilmu pengetahuan sesuai kandungan Al-
Qur’an dalam Surah al-Baqarah: 164;
Surah qli ‘Imrwn:190-191; Surah al-Aʻrwf:
179; Surah al- al-Isrw’: 36; Surah ar-

243
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Rapmwn:1-4, Surah al-ʻAlaq: 1-5, Surah
Yynus: 101; Surah al-Baqarah: 164
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Menganalisis kandungan Al-Qur’an
menganalisis dan mengevaluasi tentang kepemimpinan dalam Surah an-
pengetahuan faktual, konseptual, Nisw’:58-59; Surah an- an-Nisw’:144;
prosedural , dan metakognitif Surah al-Mw’idah: 56-57; Surah at-Taubah:
berdasarkan rasa ingin tahunya 71
tentang ilmu pengetahuan, 3.2. Memahami tafsir Al-Qur’an tentang etos
teknologi, seni, budaya, dan kerja pribadi muslim sesuai kandungan
humaniora dengan wawasan Al-Qur’an dalam Surah al-Jumu’ah 9-11;
kemanusiaan, kebangsaan, Surah al- al-Qasas: 77
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.3. Menjelaskan kandungan Al-Qur’an
penyebab fenomena dan kejadian, tentang menyelesaikan perselisihan,
serta menerapkan pengetahuan musyawarah, dan ta’aruf dalam Surah qli
prosedural pada bidang kajian ‘Imrwn: 159, surah al-oujurwt: 9, Surah
yang spesifik sesuai dengan bakat Nisw’: 59; Surah al-oujurwt: 9; Surah al-
dan minatnya untuk memecahkan A‘rwf: 199; Surah an-Napl:126, Surah al-
masalah oujurwt: 13
3.4. Memahami kandungan Al-Qur’an tentang
potensi akal, ilmu pengetahuan, dan
teknologi dalam Surah al-Baqarah: 164;
Surah qli ‘Imrwn:190-191; Surah al-Aʻrwf:
179; Surah al- al-Isrw’: 36; Surah ar-
Rapmwn:1-4, Surah al-ʻAlaq: 1-5, Surah
Yynus: 101
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Menunjukkan contoh perilaku pemimpin
mencipta dalam ranah konkret yang sesuai dengan kandungan Al-Qur’an
dan ranah abstrak terkait dengan dalam Surah an-Nisw’:58-59; Surah an-
pengembangan dari yang an-Nisw’:144; Surah al-Mw’idah: 56-57;
dipelajarinya di sekolah secara Surah at-Taubah: 71
mandiri, serta bertindak secara 4.2. Memperesentasikan etos kerja pribadi
efektif dan kreatif, dan mampu muslim yang sesuai kandungan Al-Qur’an
menggunakan metode sesuai dalam Surah al-Jumu’ah 9-11; Surah al-
kaidah keilmuan al-Qasas: 77
4.3. Menunjukkan contoh cara menyelesaikan
perselisihan sesuai kandungan Al-Qur’an
dalam Surah qli ‘Imrwn: 159, surah al-
oujurwt: 9, Surah Nisw’: 59; Surah al-
oujurwt: 9; Surah al-A‘rwf: 199; Surah an-
Napl:126, Surah al-oujurwt: 13
4.4. Menyajikan potensi akal untuk
mempelajari ilmu pengetahuan dan
teknologi sesuai kandungan Al-Qur’an
dalam Surah al-Baqarah: 164; Surah qli
‘Imrwn:190-191; Surah al-Aʻrwf: 179;
Surah al- al-Isrw’: 36; Surah ar-Rapmwn:1-

244
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4, Surah al-ʻAlaq: 1-5, Surah Yynus: 101

B. HADIS – ILMU HADIS


B.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini kedudukan hadis sebagai
ajaran agama yang dianutnya sumber hukum Islam yang kedua setelah
Al-Qur’an
1.2. Meyakini keaslian hadis yang telah
dibenarkan oleh para ulama hadis dahulu
dan menjadikannya sebagai pujjah dalam
menentukan hukum syar‘i sehari-hari.
1.3. Menerima pendapat-pendapat ulama
terpercaya dalam meneliti hadis yang
dijadikan pujjah sehari-hari
1.4. Berkomitmen untuk menggunakan hadis
sebagai sumber ajaran agama Islam yang
kedua sebagai implikasi dari kepercayaan
terhadap para pentakhrij hadis.
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Membiasakan diri berpikir kritis sebagai
perilaku jujur, disiplin, tanggung implikasi dari materi ilmu hadis
jawab, peduli (gotong royong, 2.2. Merefleksikan perilaku semangat dan
kerja sama, toleran, damai) santun, objektif dalam meneladani kejujuran para
responsif dan pro-aktif dan mupaddifrn
menunjukkan sikap sebagai bagian 2.3. Membiasakan mengoleksi hadis yang
dari solusi atas berbagai benar sebagai perwujudan dari spirit para
permasalahan dalam berinteraksi mupaddifrn
secara efektif dengan lingkungan 2.4. Membiasakan perilaku adil dan jujur
sosial dan alam serta dalam dalam menyampaikan berita setelah
menempatkan diri sebagai mempelajari perilaku para mupaddifrn
cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami pengertian dan macam-
menganalisis pengetahuan faktual, macam ilmu hadis
konseptual, prosedural berdasarkan 3.2. Mengetahui sejarah pemeliharaan dan
rasa ingintahunya tentang ilmu pembukuan hadis
pengetahuan, tehnologi, seni, 3.3. Mengetahui sejarah singkat para sahabat
budaya, dan humaniora dengan yang banyak meriwayatkan hadis (Abu
wawasan kemanusiaan, Hurairah, Anas bin Malik, Abdullah bin
kebangsaan, kenegaraan, dan Umar, Abdullah bin Amru bin Ash,
peradaban terkait penyebab Abdullah bin Abbas, dan Aisyah)
fenomena dan kejadian, serta 3.4. Mengetahui sejarah singkat para pen-
menerapkan pengetahuan takhrrj hadis yang dikenal sebagai penulis
prosedural pada bidang kajian al-kutub at-tis‘ah al-Mu‘tabarah. (al-
yang spesifik sesuai dengan bakat Bukhari, Muslim, Abu Dawud, at-Tirmizi,
dan minatnya untuk memecahkan an-Nasa’i, Ibnu Majah, Malik bin Anas,

245
masalah Ahmad bin Hanbal, dan ad-Darimi).
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menunjukkan contoh kitab hadis dirwyah
dalam ranah konkret dan ranah dan riwwyah.
abstrak terkait dengan 4.2. Menceritakan kondisi hadis pada zaman
pengembangan dari yang Nabi, Khulafa’u ar-Rasyidin, Tabiin, dan
dipelajarinya di sekolah secara masa tadwin.
mandiri, dan mampu menggunakan 4.3. Menceritakan riwayat kehidupan para
metode sesuai kaidah keilmuan sahabat yang bayak meriwayatkan hadis.
4.4. Menceritakan kisah ulama hadis yang
mentakhrrj hadis.

B.2. KELAS X SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menghayati fungsi dan nilai-nilai ajaran
ajaran agama yang dianutnya hadis
1.2. Meyakini kedudukan kitab hadis
mu’tabarah sebagai sumber ajaran agama
Islam yang kedua
1.3. Menghayati pengelompokan jenis kitab
hadis
1.4. Meyakini kebenaran hadis yang telah
ditakhrij.
1.5. Menghayati prinsip-prinsip mupaddifrn
dalam hal sikap jujur dan adil
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Membiasakan diri untuk menggunakan
perilaku jujur, disiplin, tanggung hadis sebagai dasar hukum dalam
jawab, peduli (gotong royong, kehidupan sehari-hari
kerja sama, toleran, damai) santun, 2.2. Membiasakan sikap selektif dalam
responsif dan pro-aktif dan memanfaatkan kitab hadis yang akan
menunjukkan sikap sebagai bagian dijadikan rujukan hukum syar’i
dari solusi atas berbagai 2.3. Membiasakan sikap kritis terhadap
permasalahan dalam berinteraksi kualitas hadis yang digunakan sebagai
secara efektif dengan lingkungan dasar hukum syar’i.
sosial dan alam serta dalam 2.4. Memperbaiki perilaku sehari-hari dengan
menempatkan diri sebagai berpijak pada hadis yang dapat dijadikan
cerminan bangsa dalam pergaulan pujjah
dunia. 2.5. Membiasakan menyampaikan berita
sesuai dengan sumber aslinya (jujur)

3. Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami kedudukan hadis dan


menganalisis pengetahuan faktual, fungsinya dalam menentukan hukum
konseptual, prosedural berdasarkan syar‘i
rasa ingintahunya tentang ilmu 3.2. Mengenal macam-macam kitab hadis al-
pengetahuan, tehnologi, seni, mu‘tabarah
budaya, dan humaniora dengan 3.3. Menganalisis pengelompokkan jenis kitab
wawasan kemanusiaan, hadis
kebangsaan, kenegaraan, dan 3.4. Memahami cara-cara sederhana men-

246
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
peradaban terkait penyebab takhrrj hadis
fenomena dan kejadian, serta 3.5. Memahami tahammul wa adw’ al-hadif
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menceritakan fungsi dan kedudukan
dalam ranah konkret dan ranah hadis dalam kehidupan sehari-hari
abstrak terkait dengan 4.2. Memperesentasikan karakteristik jenis-
pengembangan dari yang jenis kitab hadis yang mu‘tabarah
dipelajarinya di sekolah secara 4.3. Mendemonstrasikan kegunaan kitab hadis
mandiri, dan mampu menggunakan dalam kehidupan sehari-hari
metode sesuai kaidah keilmuan 4.4. Mempraktikkan (takhrrj) dengan cara
mencari hadis dari kitab hadis al-
mu’rabarah
4.5. Mensimulasikan sanad berdasarkan teori
tahammul wa adw’ al-hadif

B.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati nilai-nilai sifat rijal hadis.
ajaran agama yang dianutnya 1.2 Berkomitmen meneladani mupaddifrn
dalam menggunakan prinsip jarp dan
ta‘dil
1.3 Meyakini kebenaran informasi yang
bersumber dari banyak rijal yang fiqah
1.4 Menerima hadis maqbyl sebagai pedoman
dalam kehidupan sehari-hari
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Membiasakan sikap selektif dalam
perilaku jujur, disiplin, tanggung memanfaatkan hadis
jawab, peduli (gotong royong, 2.2. Membiasakan sikap kritis terhadap
kerja sama, toleran, damai) kualitas hadis yang digunakan sebagai
santun, responsif dan pro-aktif pujjah dengan melihat kedudukan rijal
dan menunjukkan sikap sebagai sanadnya.
bagian dari solusi atas berbagai 2.3. Memiliki perilaku kolektif dan
permasalahan dalam berinteraksi demokratis sebagai implementasi nilai-
secara efektif dengan lingkungan nilai hadis mutawatir
sosial dan alam serta dalam 2.4. Memperbaiki perilaku sehari-hari dengan
menempatkan diri sebagai berpijak pada hadis yang dapat dijadikan
cerminan bangsa dalam pergaulan pujjah
dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Menganalisis syarat-syarat rijwl al-hadrf
menganalisis pengetahuan faktual, 3.2. Memahami jarp dan ta‘dil
konseptual, prosedural 3.3. Memahami definisi, macam-macam,
berdasarkan rasa ingintahunya contoh, dan kedudukan hadis mutawwtir

247
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tentang ilmu pengetahuan, 3.4. Memahami definisi, macam-macam,
tehnologi, seni, budaya, dan contoh, dan kedudukan hadis ahad
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1 Menceritakan sifat rijwl al-hadrf yang
dalam ranah konkret dan ranah dapat diterima periwayatan hadisnya
abstrak terkait dengan 4.2 Memperagakan contoh jarp dan ta‘dil
pengembangan dari yang 4.3 Menyajikan contoh sanad hadis
dipelajarinya di sekolah secara mutawatir
mandiri, dan mampu 4.4 Menyajikan contoh sanad hadis ahad
menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan.

B.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Meyakini kebenaran informasi yang
ajaran agama yang dianutnya bersumber dari orang yang ‘wdil dan
iwbih
1.2 Menghayati nilai-nilai demokrasi dan
kebersamaan sebagai implikasi pengertian
hadis hasan
1.3 Menghayati nilai-nilai penolakan
terhadap sifat rijwl al-hadrf ia‘rf.
1.4 Berkomitmen meneladani sifat
mupaddifrn dalam menjaga ajaran agama
Islam
1.5 Berkomitmen meneladani cara muhadisin
dalam mengambil sumber berita.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Membiasakan sikap selektif dalam
disiplin, tanggung jawab, peduli, memanfaatkan hadis yang berkedudukan
santun, ramah lingkungan, gotong sahih
royong, kerjasama, cinta damai, 2.2. Membiasakan sikap kritis terhadap
responsif dan pro-aktif) dan kualitas hadis yang digunakan sebagai
menunjukan sikap sebagai bagian dasar hukum
dari solusi atas berbagai 2.3. Menunjukkan prilaku berhati-hati dalam
permasalahan bangsa dalam memanfaatkan hadis.
berinteraksi secara efektif dengan 2.4. Membiasakan perhatian terhadap sifat-
lingkungan sosial dan alam serta sifat sanad hadis sebelum menjadikannya
dalam menempatkan diri sebagai sebagai dasar hukum.

248
cerminan bangsa dalam pergaulan 2.5. Membiasakan perhatian terhadap sumber
dunia hadis yang akan dijadikan hujjah.
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1 Memahami definisi, macam-macam,
menganalisis pengetahuan faktual, contoh, dan kedudukan hadis sahih
konseptual, prosedural, dan 3.2 Memahami definisi, macam-macam,
metakognitif berdasarkan rasa contoh, dan kedudukan hadis pasan
ingin tahunya tentang ilmu 3.3 Memahami definisi, macam-macam,
pengetahuan, teknologi, seni, contoh, dan kedudukan hadis ia‘rf
budaya, dan humaniora dengan 3.4 Memahami definisi, macam-macam,
wawasan kemanusiaan, contoh, dan kedudukan hadis dari segi
kebangsaan, kenegaraan, dan sifat sanad
peradaban terkait penyebab 3.5 Memahami definisi, macam-macam,
phenomena dan kejadian, serta contoh, dan kedudukan hadis dari segi
menerapkan pengetahuan penyandarannya
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1 Menyajikan contoh dan syarat-syarat
dalam ranah konkret dan ranah hadis sahih
abstrak terkait dengan 4.2 Menyajikan contoh dan syarat-syarat
pengembangan dari yang hadis pasan.
dipelajarinya di sekolah secara 4.3 Mempresentasikan perbedaan hadis sahih,
mandiri, dan mampu menggunakan pasan, dan hadis ia‘rf.
metode sesuai kaidah keilmuan 4.4 Menyajikan sanad hadis musalsal,
musnad, muttasil, mu’an’an, Ali dan
Nazil.
4.5 Mempresentasikan contoh hadis qudsi,
marfu’, mauquf, dan hadis maqthu’.

B.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Meyakini kekuasaan dan keagungan
ajaran agama yang dianutnya Allah
1.2 Meyakini konsep syukur kepada Allah
atas nikmat yang telah diberikannya
mendatangkan nilai kebaikan.
1.3 Bertakwa kepada Allah
1.4 Berkomitmen mencari rezeki yang halal
dan memakan makanan yang halal dan
baik
1.5 Menghayati nilai-nilai kebaikan yang
diperintahkan oleh Allah
1.6 Meyakini terwujutnya kemaslahatan
setelah diamalkannya amar ma‘ryf nahi
munkar.
1.7 Meyakini bahwa bertanggungjawab

249
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
terhadap diri, keluarga dan masyarakat
adalah perintah syar’i.
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Membiasakan diri merenungi kebesaran
perilaku jujur, disiplin, tanggung dan kekuasaan Allah.
jawab, peduli (gotong royong, 2.2 Membiasakan diri untuk bersyukur atas
kerjasama, toleran, damai) santun, nikmat yang diberikan oleh Allah.
responsif dan pro-aktif dan 2.3 Meninggalkan larangan Allah dan Rasul-
menunjukkan sikap sebagai bagian Nya serta menjalankan apa yang
dari solusi atas berbagai diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya.
permasalahan dalam berinteraksi 2.4 Membiasakan berbuat selektif terhadap
secara efektif, sosial dan alam serta memakan makanan.
dalam menempatkan diri sebagai 2.5 Menunjukkan perilaku berkompetisi
cerminan bangsa dalam pergaulan dalam kebaikan
dunia 2.6 Membiasakan amar ma‘ryf nahi munkar.
2.7 Memperbaiki keadaan keluarga dan
menyelamatkannya dari sisksa api neraka

3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mengetahui kedudukan dan kandungan


menganalisis dan mengevaluasi hadis tentang keagungan dan kekuasaan
pengetahuan faktual, konseptual, Allah riwayat Abu Dawud dari Abu
prosedural , dan metakognitif Hurairah
berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, ...‫اﻟﻜﱪﻳﺎء رداﺋﻲ‬
teknologi, seni, budaya, dan dan hadis riwayat Muslim dari Ibnu
humaniora dengan wawasan Umar
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait ‫ﻳﻄﻮي اﷲ ﻋﺰوﺟﻞ اﻟﺴﻤﺎوات‬
penyebab fenomena dan kejadian,
3.2 Menganalisis kedudukan dan kandungan
serta menerapkan pengetahuan
hadis tentang nikmat Allah dan cara
prosedural pada bidang kajian
mensyukurinya yang diriwayatkan oleh
yang spesifik sesuai dengan bakat
Imam Ahmad dari Nukman bin Basyir
dan minatnya untuk memecahkan
masalah ... ‫ﻣﻦ ﱂ ﻳﺸﻜﺮ اﻟﻘﻠﻴﻞ ﱂ ﻳﺸﻜﺮ اﻟﻜﺜﲑ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Abu
Hurairah
... ‫اﻧﻈﺮوا إﱃ ﻣﻦ أﺳﻔﻞ ﻣﻨﻜﻢ‬
3.3 Memahami kedudukan dan kandungan
hadis tentang taat kepada Allah dan
Rasul-Nya riwayat Muslim dari Abu
Hurairah
...‫ﻣﻦ أﻃﺎﻋﲏ ﻓﻘﺪ أﻃﺎع اﷲ‬
dan hadis riwayat Muslim dari Abu
Hurairah

250
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
... ‫ﻣﺎ ﻴﺘﻜﻢ ﻋﻨﻪ ﻓﺎﺟﺘﻨﺒﻮﻩ‬
dan hadis riwayat al-Bukhari dari
Abdullah ibnu Umar
... ‫اﻟﺴﻤﻊ واﻟﻄﺎﻋﺔ ﻋﻠﻰ اﳌﺮء اﳌﺴﻠﻢ‬
3.4 Mengidentifikasi makanan yang halal dan
baik yang terkandung dalam hadis riwayat
Abu Dawud dari Ma’dikariba
‫ﻋﻠﻴﻜﻢ ﺬااﻟﻘﺮآن ﻓﻤﺎ وﺟﺪﰎ ﻣﻦ ﺣﻼل‬
...‫ﻓﺄﺣﻠﻮا‬
dan hadis riwayat Ibnu Majah dari
Abdullah ibnu Umar
... ‫ﻛﻞ ﻣﺴﻜﺮﲬﺮ‬
dan hadis riwayat at-Tirmizi dari Abu
Hurairah
‫ﻳﺎأﻳﻬﺎ اﻟﻨﺎس إن اﷲ ﻃﻴﺐ ﻻﻳﻘﺒﻞ إﻻ‬
... ‫ﻃﻴﺒﺎ‬
3.5 Memahami perintah tentang kompetisi
dalam kebaikan yang terkandung dalam
hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah
dari Jabir bin Abdullah
‫ﺧﻄﺒﻨﺎرﺳﻮل اﷲ ﻓﻘﺎل ﻳﺎأﻳﻬﺎ اﻟﻨﺎس‬
‫ﺗﻮﺑﻮا إﱃ اﷲ ﻗﺒﻞ أن ﲤﻮﺗﻮا‬
3.6 Mendeskripsikan hadis tentang amar
ma‘ryf nahi munkar yang diriwayatkan
oleh Imam Muslim dari Abu Said
‫ﻣﻦ رأى ﻣﻨﻜﻢ ﻣﻨﻜﺮا‬
dan riwayat Ibnu Majah dari Abu Hazim
‫إن اﻟﻨﺎس إذا رأو اﳌﻨﻜﺮ‬
3.7 Memahami konsep dan fakta tanggung
jawab terhadap diri, keluarga dan
masyarakat sebagaimana yang terkandung
dalam hadis riwayat Bukhari dari Abu
Hurairah

251
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
....‫ﺣﻖ اﳌﺴﻠﻢ ﻋﻠﻰ اﳌﺴﻠﻢ ﲬﺲ‬
dan riwayat Abu Dawud dari Sabrah
....‫ﻣﺮوا اﻟﺼﱯ ﺑﺎﻟﺼﻼة‬
3. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1 Mempresentasikan tanda tanda keagungan
mencipta dalam ranah konkret dan kebesaran Allah.
dan ranah abstrak terkait dengan 4.2 Menunjukkan contoh sikap orang yang
pengembangan dari yang mensyukuri nikmat Allah.
dipelajarinya di sekolah secara 4.3 Menunjukkan cara-cara mentaati Allah
mandiri, serta bertindak secara dan Rasul-Nya.
efektif dan kreatif, dan mampu 4.4 Menceritakan cara memakan makanan
menggunakan metode sesuai yang halal dan baik sesuai teladan
kaidah keilmuan Rasulullah Saw.
4.5 Menunjukkan contoh prilaku yang
berkompetisi dalam kebaikan
4.6 Mempresentasikan macam-macam contoh
sikap orang yang melakukan amar ma‘ryf
nahi munkar.
4.7 Menunjukkan prilaku orang yang
bertanggungjawab terhadap diri, keluarga
dan masyarakat.

B.6. KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menerima prinsip kepemimpinan
ajaran agama yang dianutnya berdasarkan nilai-nilai keadilan
1.2 Meyakini keutamaan jujur dan adil
dalam beribadah dan berdakwah
1.3 Menyadari pentingnya hidup sederhana
dalam kebersamaan, kesetaraan hak dan
derajat
1.4 Berkomitmen meningkatkan
produktivitas bekerja untuk menjalankan
perintah Allah
1.5 Menaati perintah Allah dalam
mengembangkan bidang keilmuan
1.6 Meyakini pentingnya sikap melestarikan
alam untuk kemakmuran
1.7 Meyakini pentingnya kesabaran dalam
menerima ujian dan cobaan dari Allah
4. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Membiasakan diri untuk berlaku jujur
perilaku jujur, disiplin, tanggung dan adil
jawab, peduli (gotong royong, 2.2 Membiasakan sikap sederhana, semangat
kerjasama, toleran, damai) santun, dalam bekerja dan menyantuni orang
responsif dan pro-aktif dan lemah

252
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menunjukkan sikap sebagai bagian 2.3 Merefleksikan sikap toleran
dari solusi atas berbagai sebagaimana isi hadis
permasalahan dalam berinteraksi 2.4 Meningkatkan penjagaan terhadap
secara efektif, sosial dan alam serta kelestarian alam dilingkungannya
dalam menempatkan diri sebagai 2.5 Memotivasi diri untuk meningkatkan
cerminan bangsa dalam pergaulan keilmuan
dunia. 2.6 Membiasakan sikap sabar dalam
menghadapi ujian dan cobaan
2.7 Menunjukkan sikap sabar kepada orang
lain dalam menghadapi ujian dan cobaan
2.8 Meningkatkan semangat bekerja sebagai
isi hadis
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mengetahui prosedur yang benar dalam
menganalisis dan mengevaluasi menyelesaikan perselisihan sesuai makna
pengetahuan faktual, konseptual, yang terkandung dalam hadis riwayat al-
prosedural , dan metakognitif Bukhari dari Abdullah ibnu Umar
berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, ... ‫ﻛﻠﻜﻢ راع وﻛﻠﻜﻢ ﻣﺴﺆول ﻋﻦ رﻋﻴﺘﻪ‬
teknologi, seni, budaya, dan dan hadis riwayat Muslim dari Auf bin
humaniora dengan wawasan Malik
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait ‫ﺧﻴﺎر أﺋﻤﺘﻜﻢ اﻟﺬﻳﻦ ﲢﺒﻮ ﻢ‬
penyebab fenomena dan kejadian,
dan riwayat Muslim dari Ma’qil
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian ... ‫ﻣﺎ ﻣﻦ ﻋﺒﺪ ﻳﺴﱰﻋﻴﻪ‬
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan 3.2 Memahami konsep adil dan jujur sesuai
masalah dengan ajaran hadis riwayat Abu Dawud
dari Buraidah
.... ‫اﻟﻘﻀﺎة ﺛﻼﺛﺔ واﺣﺪ ﰲ اﳉﻨﺔ‬
dan hadis riwayat at-Tirmizi dari Hasan
bin Ali
.... ‫دع ﻣﺎﻳﺮﻳﺒﻚ إﱃ ﻣﺎﻻ ﻳﺮﻳﺒﻚ‬
3.3 Memahami kandungan hadis tentang
kesederhanaan yang diriwayatkan oleh
Muslim dari Abdullah bin Amr bin Ash
.... ‫ﻗﺪأﻓﻠﺢ ﻣﻦ أﺳﻠﻢ ورز‬
3.4 Menganalisis hadis tentang menyantuni
sebagaimana dalam hadis yang
diriwayatkan oleh al-Bukhari dari
Hakim bin Hisyam
‫اﻟﻴﺪ اﻟﻌﻠﻴﺎ ﺧﲑﻣﻦ اﻟﻴﺪ اﻟﺴﻔﻠﻰ‬
253
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.5 Memahami spirit etos kerja pribadi
muslim dari hadis yang diriwayatkan
oleh Ibnu Majah dari Miqdam bin
Ma‘dikariba
...‫ﻣﺎﻛﺴﺐ اﻟﺮﺟﻞ ﻛﺴﺒﺎ أﻃﻴﺐ‬
dan hadis riwayat Ibnu Majah dari
Urwah dari ayahnya
‫ﻷن ﻳﺄﺧﺬ أﺣﺪﻛﻢ ﺣﺒﻠﻪ‬
3.6 Mengetahui sikap toleransi dalam hadis
yang diriwayatkan oleh Ahmad dari
Ibnu Abbas
...‫ﻟﻴﺲ ﻣﻨﺎ ﻣﻦ ﱂ ﻳﻮﻗﺮﻛﺒﲑﻧﺎ‬
dan hadis riwayat Ahmad dari Ubay
. ...‫إﱐ ﺑﻌﺜﺖ إﱃ أﻣﺔ أﻣﻴﲔ‬
3.7 Menganalisis spirit pengetahuan dan
tekhnologi dari hadis Nabi riwayat ibnu
Majah dari Anas bin Malik
‫ﻃﻠﺐ اﻟﻌﻠﻢ ﻓﺮﻳﻀﺔ ﻋﻠﻰ ﻛﻞ ﻣﺴﻠﻢ‬
‫وواﺿﻊ اﻟﻌﻠﻢ‬
dan riwayat Abu Dawud dari Abu
Darda’
...‫إن اﻟﻌﺎﱂ ﻟﻴﺴﺘﻐﻔﺮﻟﻪ ﻣﻦ ﰲ اﻟﺴﻤﻮات‬
3.8 Memahami hadis yang memerintahkan
untuk melestarikan alam yang
diriwayatkan oleh Abu Dawud dari
salah seorang muhajirin
....‫ﺛﻼﺛﺎ أﲰﻌﻪ ﻳﻘﻮل اﳌﺴﻠﻤﻮن ﺷﺮﻛﺎء‬
dan riwayat Muslim dari syadad bin
Aus
‫إن اﷲ ﻛﺘﺐ اﻹﺣﺴﺎن ﻋﻠﻰ ﻛﻞ ﺷﻴﺊ‬
....
3.9 Memahami kandungan hadis tentang
ujian dan cobaan yang diriwayatkan
oleh Ibnu Majah dari Anas bin Malik

254
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫ﻋﻈﻢ اﳉﺰاء ﻣﻊ ﻋﻈﻢ اﻟﺒﻼء‬
dan hadis riwayat Muslim dari Shuhaib
...‫ﻋﺠﺒﺎ ﻷﻣﺮ اﳌﺆﻣﻦ إن أﻣﺮﻩ ﻛﻠﻪ ﺧﲑ‬
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1 Menyajikan contoh-contoh cara
mencipta dalam ranah konkret dan menyelesaikan permasalahan
ranah abstrak terkait dengan 4.2 Menunjukkan contoh sikap pemimpin
pengembangan dari yang yang adil dan jujur
dipelajarinya di sekolah secara 4.3 Menunjukkan contoh sikap sederhana,
mandiri, serta bertindak secara 4.4 Menunjukkan contoh sikap menyantuni,
efektif dan kreatif, dan mampu 4.5 Menunjukkan contoh prilaku orang yang
menggunakan metode sesuai memiliki etos kerja yang tinggi.
kaidah keilmuan 4.6 Mempresentasikan cara-cara toleransi
dalam Islam.
4.7 Mempresentasikan butuhnya manusia
terhadap pengetahuan dan teknologi
4.8 Menunjukkan contoh prilaku orang yang
melestarikan alam.
4.9 Menunjukkan contoh perilaku orang
yang sabar dalam menerima ujian dan
cobaan

C. FIKIH – USHUL FIKIH


C.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menerima kesempurnaan agama Islam
ajaran agama yang dianutnya melalui komlpleksitas aturan fikih
1.2. Meyakini syariat Islam tentang
kewajiban penyelenggaraan jenazah
1.3. Meyakini kebenaran konsep zakat
dalam menghilangkan kesenjangan
antara yang kaya dan yang miskin
1.4. Menghayati undang-undang zakat
1.5. Menghayati hikmah pelaksanaan
perintah haji dan umrah
1.6. Menghayati undang-undang haji dan
umrah
1.7. Menghayati hikmah kurban dan aqiqah
1.8. Menyadari pentingnya proses
penukilan hukum melalui ushul fikih
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Mematuhi hukum fikih dalam ibadah
perilaku jujur, disiplin, tanggung dan syariah
jawab, peduli (gotong royong, 2.2 Memiliki rasa tanggung jawab melalui
kerja sama, toleran, damai) materi penyelenggaraan jenazah
santun, responsif dan pro-aktif 2.3 Meningkatkan sikap peduli terhadap

255
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan menunjukkan sikap sebagai penderitaan orang lain melalui zakat
bagian dari solusi atas berbagai 2.4 Memiliki sikap patuh terhadap undang-
permasalahan dalam berinteraksi undang zakat
secara efektif dengan lingkungan 2.5 Membiasakan sikap kerjasama, dan
sosial dan alam serta dalam tolong menolong melalui praktik
menempatkan diri sebagai pelaksanaan haji
cerminan bangsa dalam 2.6 Memiliki sikap patuh terhadap undang-
pergaulan dunia undang penyelenggaraan haji dan
umrah
2.7 Membiasakan rasa peduli kepada orang
lain melalui kurban dan aqiqah
2.8 Memiliki rasa ingin tahu sebagai
implementasi materi konsep ushul fikih
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami konsep fikih dalam Islam
menganalisis pengetahuan 3.2. Menganalisis tata cara pengurusan
faktual, konseptual, prosedural jenazah dan hikmahnya
berdasarkan rasa ingintahunya 3.3. Menelaah ketentuan Islam tentang zakat
tentang ilmu pengetahuan, dan hikmahnya
tehnologi, seni, budaya, dan 3.4. Mengidentifikasi undang-undang
humaniora dengan wawasan pengelolaan zakat
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5. Menelaah ketentuan Islam tentang haji
kenegaraan, dan peradaban dan umrah beserta hikmahnya
terkait penyebab fenomena dan 3.6. Menelaah Undang-undang
kejadian, serta menerapkan penyelenggaraan haji dan umrah
pengetahuan prosedural pada 3.7. Menganalisis tata cara pelaksanaan
bidang kajian yang spesifik kurban dan aqiqahserta hikmahnya
sesuai dengan bakat dan 3.8. Menelaah konsep ushul-fikih
minatnya untuk memecahkan
masalah
3. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1 Menyajikan konsep ibadah berdasarkan
dalam ranah konkret dan ranah aturan fikih
abstrak terkait dengan 4.2 Memperagakan tata cara
pengembangan dari yang penyelenggaraan jenazah
dipelajarinya di sekolah secara 4.3 Menunjukkan contoh penerapan
mandiri, dan mampu ketentuan zakat
menggunakan metode sesuai 4.4 Menunjukkan cara pelaksanaan zakat
kaidah keilmuan sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan
4.5 Menunjukkan contoh penerapan
macam-macam manasik haji
4.6 Mempraktikkan pelaksanaan manasik
haji sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan
4.7 Mendemonstrasikan pelaksanaan kurban
dan aqiqah
4.8 Menyajikan peta konsep ushul fikih

256
C.2. KELAS X SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini kebenaran syariat Islam tentang
ajaran agama yang dianutnya kepemilikan
1.2. Meyakini kebenaran syariat Islam tentang
perekonomian
1.3. Menghayati perintah Allah tentang waqaf
1.4. Meyakini perintah Allah tentang wakalah
dan sulh
1.5. Meyakini perintah Allah tentang iaman
dan kafwlah
1.6. Meyakini adanya larangan praktik ribawi
1.7. Meyakini Al-Qur’an sebagai sumber
hukum Islam
1.8. Meyakini hadis sebagai sumber hukum
Islam
1.9. Meyakini kebenaran ijmw‘ dan qiyws
sebagai sumber hukum Islam
1.10. Meyakini kebenaran qiyws sebagai
sumber hukum Islam
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Memiliki rasa tanggung jawab melalui
perilaku jujur, disiplin, tanggung materi kepemilikan
jawab, peduli (gotong royong, 2.2 Membiasakan bekerja sama dalam
kerja sama, toleran, damai) perekonomian Islam
santun, responsif dan pro-aktif 2.3 Membiasakan sikap peduli melalui materi
dan menunjukkan sikap sebagai wakaf, hibah, sedekah dan hadiah.
bagian dari solusi atas berbagai 2.4 Menunjukkan rasa tanggung jawab
permasalahan dalam berinteraksi melalui materi wakalah dan sulh
secara efektif dengan lingkungan 2.5 Meningkatkan kepedulian terhadap
sosial dan alam serta dalam sesama melalui materi iaman dan kafwlah
menempatkan diri sebagai 2.6 Menolak segala praktik ribawi
cerminan bangsa dalam pergaulan 2.7 Membiasakan prilaku yang selalu merujuk
dunia pada Al-Qur’an
2.8 Membiasakan prilaku yang selalu meruju
pada hadis shahih dan hasan.
2.9 Memiliki pendirian yang teguh dan
tanggung jawab sebagai implementasi
materi sumber hukum yang berupa ijmw‘
2.10 Memiliki pendirian yang teguh dan
tanggung jawab sebagai implementasi
materi sumber hukum yang berupa qiyws.
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami aturan Islam tentang
menganalisis pengetahuan kepemilikan
faktual, konseptual, prosedural 3.2. Menelaah aturan Islam tentang
berdasarkan rasa ingintahunya perekonomian Islam
tentang ilmu pengetahuan, 3.3. Memahami ketentuan Islam tentang

257
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tehnologi, seni, budaya, dan wakaf, hibah, sedekah dan hadiah
humaniora dengan wawasan 3.4. Memahami ketentuan Islam tentang
kemanusiaan, kebangsaan, wakalah dan sulh
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.5. Memahami ketentuan Islam tentang
penyebab fenomena dan kejadian, iaman dan kafwlah
serta menerapkan pengetahuan 3.6. Menganalisis hukum riba, bank, dan
prosedural pada bidang kajian asuransi
yang spesifik sesuai dengan bakat 3.7. Menganalisis kedudukan Al-Qur’an
dan minatnya untuk memecahkan sebagai sumber hukum Islam
masalah 3.8. Mengidentifikasikan fungsi sunah
sebagai sumber hukum Islam
3.9. Menelaah fungsi dan kedudukan ijmw‘
dalam hukum Islam
3.10. Menganalisis fungsi dan kedudukan
qiyws dalam hukum Islam
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Memperagakan aturan Islam tentang
dalam ranah konkret dan ranah kepemilikan dan akad
abstrak terkait dengan 4.2. Mempraktikkan cara jual beli, khiywr,
pengembangan dari yang muswqah, muzwra ah, mukhwbarah,
dipelajarinya di sekolah secara syirkah, murwbapah, muiwrabah, dan
mandiri, dan mampu salam
menggunakan metode sesuai 4.3. Mempraktikkan cara pelaksanaan wakaf,
kaidah keilmuan hibah, sedekah, dan hadiah
4.4. Mempraktikkan cara wakalah dan sulh
4.5. Mempraktikkan cara iaman dan kafwlah
4.6. Menunjukkan contoh tentang praktik
ribawi
4.7. Menunjukkan contoh tentang Al-Qur’an
sebagai sumber hukum yang paling
utama
4.8. Menunjukkan contoh tentang Al-hadis
sebagai sumber hukum yang kedua
setelah Al-Qur’an.
4.9. Menyajikan contoh hasil ijmw‘ sebagai
dasar dalam menetapkan sebuah hukum
4.10. Menunjukkan contoh hasil qiyws dalam
menetapkan sebuah hukum

C.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini kebenaran hukum jinwywt
ajaran agama yang dianutnya. 1.2. Meyakini kebenaran hukum hudyd
1.3. Meyakini kebenaran hukum bugat
1.4. Menyadari pentingnya hukum peradilan
Islam
1.5. Menghayati sumber hukum yang berupa

258
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
istipsan
1.6. Menghayati sumber hukum yang berupa
maslahatul-mursalah
1.7. Menghayati sumber hukum yang berupa
‘urf
1.8. Menghayati sumber hukum yang berupa
istispab
1.9. Menghayati sumber hukum yang berupa
syar‘u man qablanw
1.10. Menghayati sumber hukum yang
berupa qaulus sapabi
1.11. Menghayati sumber hukum yang
berupa saddui-iarw’i
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Menunjukkan sikap adil dan tanggung
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab sebagai implementasi materi
jawab, peduli (gotong royong, hukum jinwywt
kerjasama, toleran, damai), 2.2 Membiasakan sikap adil dan tanggung
santun, responsif dan pro -aktif jawab sebagai penerapan materi hukum
dan menunjukkan sikap sebagai hudyd
bagian d ari solusi atas berbagai 2.3 Menunjukkan sikap adil dan tanggung
permasalahan dalam berinteraksi jawab sebagai penerapan materi hukum
secara efektif dengan lingkungan bugat
sosial dan alam serta dalam 2.4 Memiliki sikap patuh pada hukum
menempatkan diri sebagai 2.5 Membiasakan sikap menghormati
cerminan bangsa dalam pergaulan pendapat atas pemahaman sumber hukum
dunia istipsan
2.6 Membiasakan sikap menghormati
pendapat atas pemahaman sumber hukum
maslahatul-mursalah
2.7 Membiasakan sikap menghormati
pendapat atas pemahaman sumber hukum
‘urf
2.8 Membiasakan sikap menghormati
pendapat atas pemahaman sumber hukum
istispab
2.9 Membiasakan sikap menghormati
pendapat atas pemahaman sumber hukum
syar‘u man qablanw
2.10Membiasakan sikap menghormati
pendapat atas pemahaman sumber hukum
qaulus sapabi
2.11Membiasakan sikap menghormati
pendapat atas pemahaman sumber hukum
saddui-iarw’i.

3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Menelaah ketentuan Allah tentang

259
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menganalisis pengetahuan jinwywt dan hikmahnya
faktual, konseptual, prosedural, 3.2. Menganalisis ketentuan Allah tentang
dan metakognitif berdasarkan hudyd dan hikmahnya
rasa ingin tahunya tentang ilmu 3.3. Memahami hukum Islam tentang bugat
pengetahuan, teknologi, seni, dan hikmahnya
budaya, dan humaniora dengan 3.4. Menganalisis ketentuan Islam tentang
wawasan kemanusiaan, peradilan dan hikmahnya
kebangsaan, kenegaraan, dan 3.5. Menelaah istipsan sebagai sumber
peradaban terkait penyebab hukum
phenomena dan kejadian, serta 3.6. Memahami maslahatul-mursalah
menerapkan pengetahuan sebagai sumber hukum
prosedural pada bidang kajian 3.7. Menganalisis ‘urf sebagai sumber
yang spesifik sesuai dengan bakat hukum
dan minatnya untuk memecahkan 3.8. Memahami istispab sebagai sumber
masalah hukum
3.9. Memahami syar‘u man qablanw
sebagai sumber hukum
3.10. Menjelaskan qaulus sapabi sebagai
sumber hukum
3.11. Menelaah saddui-iarw’i sebagai
sumber hukum
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Menunjukkan contoh pelanggaran yang
mencipta dalam ranah konkret terkena ketentuan jinwywt
dan ranah abstrak terkait dengan 4.2. Menunjukkan contoh pelanggaran yang
pengembangan dari yang terkena ketentuan hudyd
dipelajarinya di sekolah secara 4.3. Menunjukkan contoh pelanggaran yang
mandiri serta bertindak secara terkena ketentuan bugat
efektif dan kreatif, mampu 4.4. Memperagakan contoh penerapan
menggunakan metode sesuai ketentuan Islam tentang peradilan
kaidah keilmuan 4.5. Menunjukkan contoh perbuatan dalam
kehidupan masyarakat berdasarkan hukum
istipsan
4.6. Menunjukkan contoh perbuatan dalam
kehidupan masyarakat berdasarkan hukum
maslahatul-mursalah
4.7. Menunjukkan contoh perbuatan dalam
kehidupan masyarakat berdasarkan hukum
‘urf
4.8. Menunjukkan contoh perbuatan dalam
kehidupan masyarakat berdasarkan hukum
istispab
4.9. Menunjukkan contoh perbuatan dalam
kehidupan masyarakat berdasarkan hukum
syar‘u man qablanw
4.10. Menunjukkan contoh perbuatan dalam
kehidupan masyarakat berdasarkan hukum

260
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
qaulus sapabi
4.11. Menunjukkan contoh perbuatan dalam
kehidupan masyarakat berdasarkan hukum
saddui-iarw’i

C.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati ketentuan Islam tentang
ajaran agama yang dianutnya pernikahan
1.2 Menghayati ketentuan syariat Islam
dalam melakukan pembagian warisan dan
wasiat
1.3 Meyakini kebenaran hukum syar‘i
1.4 Meyakini Allah memberi kewajiban
sesuai dengan kadar kemampuannya
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Membiasakan sikap patuh tanggung jawab
perilaku jujur, disiplin, tanggung dalam menerapkan hukum Islam
jawab, peduli (gotong royong, 2.2 Mematuhi undang-undang pernikahan
kerjasama, toleran, damai), 2.3 Meningkatkan sikap peduli, jujur dan
santun, responsif dan pro-aktif kerjasama dalam urusan waris dan wasiat
dan menunjukkan sikap sebagai 2.4 Memiliki sikap tanggung jawab dalam
bagian dari solusi atas berbagai menerapkan hukum syar‘i
permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1 Menelaah ketentuan perkawinan dalam
menganalisis pengetahuan faktual, Islam dan hikmahnya
konseptual, prosedural, dan 3.2 Memahami ketentuan perkawinan
metakognitif berdasarkan rasa menurut perundang-undangan
ingin tahunya tentang ilmu 3.3 Menganalisis ketentuan hukum mawaris
pengetahuan, teknologi, seni, dan wasiat dalam Islam
budaya, dan humaniora dengan 3.4 Mengidentifikasi konsep hukum syar‘i
wawasan kemanusiaan, dalam Islam (al-pwkim. al-pukmu, al-
kebangsaan, kenegaraan, dan mapkym frh dan al-mapkym ʻalaih)
peradaban terkait penyebab
phenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1 Menyajikan hasil analisis praktik
mencipta dalam ranah konkret perkawinan yang salah di masyarakat

261
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan ranah abstrak terkait dengan berdasarkan ketentuan hukum Islam
pengembangan dari yang 4.2 Menunjukkan contoh penguatan
dipelajarinya di sekolah secara kemaslahatan aturan pernikahan dalam
mandiri serta bertindak secara Islam melalui Undang Undang Perkawinan
efektif dan kreatif, mampu 1975
menggunakan metode sesuai 4.3 Menyajikan hasil analisis praktik waris
kaidah keilmuan. dalam masyarakat yang tidak sesuai
dengan ketentuan hukum Islam
4.4 Mencontohkan macam-macam hukum
taklifi dan wai‘i

C.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati konsep khilwfah dalam
ajaran agama yang dianutnya Islam
1.2 Menyadari pentingnya ketentuan ryh al-
jihwd dalam syariat Islam.
1.3 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
amar dan nahi dalam nash syar’i.
1.4 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
‘wm dan khas dalam nash syar’i.
1.5 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
takhsrs dan mukhasis dalam nash syar’i
1.6 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
mujmal dan mubayan dalam nash syar’i
1.7 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
murwdif dan musytarak dalam nash
syar’i
1.8 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
muthlaq dan muqayad dalam nash syar’i
1.9 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
zwhir dan ta’wrl dalam nash syar’i
1.10 Menerima kebenaran hukum Islam yang
dihasilkan melalui penerapan kaidah
manhyq dan mafhym dalam nash syar’i
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Memiliki perilaku jujur, disiplin dan
perilaku jujur, disiplin, tanggung tanggung jawab sebagai implementasi
jawab, peduli (gotong royong, dari materi khilwfah
kerjasama, toleran, damai) santun, 2.2 Memiliki sikap berani mempertahankan

262
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
responsif dan pro-aktif dan kebenaran sebagai implikasi dari materi
menunjukkan sikap sebagai jihad.
bagian dari solusi atas berbagai 2.3 Membiasakan diri mengamalkan kaidah
permasalahan dalam berinteraksi amar dan nahi.
secara efektif, sosial dan alam 2.4 Membiasakan diri mengamalkan kaidah
serta dalam menempatkan diri ‘wm dan khas
sebagai cerminan bangsa dalam 2.5 Membiasakan diri mengamalkan qaidah
pergaulan dunia takhsrs dan mukhasis
2.6 Membiasakan diri mengamalkan qaidah
mujmal dan mubayan
2.7 Membiasakan diri mengamalkan qaidah
murwdif dan musytarak
2.8 Membiasakan diri mengamalkan qaidah
muthlaq dan muqayad
2.9 Membiasakan diri mengamalkan qaidah
zwhir dan ta’wrl
2.10 Membiasakan diri mengamalkan qaidah
manhyq dan mafhym.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menelaah ketentuan Islam tentang
menganalisis dan mengevaluasi pemerintahan (khilwfah)
pengetahuan faktual, konseptual, 3.2 Memahami konsep jihad dalam Islam
prosedural, dan metakognitif 3.3 Memahami kaidah amr dan nahi
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.4 Memahami lafal ‘wm dan khas
tentang ilmu pengetahuan, 3.5 Memahami takhsrs dan mukhasis
teknologi, seni, budaya, dan 3.6 Menelaah mujmal dan mubayyan
humaniora dengan wawasan 3.7 Memahami murwdif dan musytarak
kemanusiaan, kebangsaan, 3.8 Memahami lafal mutlaq dan muqayyad
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.9 Menganalisis zwhir dan ta’wrl
penyebab fenomena dan kejadian, 3.10 Menelaah manhyq dan mafhym
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Menyajikan contoh penerapan dasar-
mencipta dalam ranah konkret dasar khilwfah
dan ranah abstrak terkait dengan 4.2. Menunjukkan contoh jihad yang benar
pengembangan dari yang 4.3. Mendemontrasikan kaidah amr dan nahi
dipelajarinya di sekolah secara dalam kehidupan
mandiri, serta bertindak secara 4.4. Mendemontrasikan kaidah ‘wm dan khas
efektif dan kreatif, dan mampu dalam kehidupan
menggunakan metode sesuai 4.5. Menyajikan contoh penetapan hukum
kaidah keilmuan dari takhsrs dan mukhasis
4.6. Menyajikan contoh penetapan hukum
dari mujmal dan mubayyan
4.7. Menyajikan contoh penetapan hukum

263
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dari murwdif dan musytarak
4.8. Memberikan contoh penetapan hukum
dari mutlaq dan muqayyad
4.9. Memberikan contoh penetapan hukum
dari zwhir dan ta’wrl
4.10. Memberikan contoh penetapan hukum
dari manhyq dan mafhym

C.6. KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini kebenaran tahapan hukum
ajaran agama yang dianutnya dalam penentuan hukum melalui proses
nwsikh mansykh.
1.2. Meyakini kebenaran tahapan hukum
dalam penentuan hukum melalui proses
ta‘wrui
1.3. Meyakini kebenaran tahapan hukum
dalam penentuan hukum melalui proses
tarjrh
1.4. Meyakini potensi ijtihad yang dimiliki
setiap orang
1.5. Meyakini kebenaran tahapan hukum
dalam penentuan hukum melalui proses
ittiba’
1.6. Meyakini kebenaran tahapan hukum
dalam penentuan hukum melalui proses
taqlrd
1.7. Meyakini kebenaran tahapan hukum
dalam penentuan hukum melalui proses
talfrq
1.8. Menghayati adanya perbedaan sebagai
sunnatullwh sebagai implikasi dari materi
perbedaan makhab
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Menunjukkan sikap selektif dan
perilaku jujur, disiplin, tanggung toleransi sebagai implikasi dari materi
jawab, peduli (gotong royong, nwsikh mansykh
kerjasama, toleran, damai) santun, 2.2 Menunjukkan sikap selektif dan
responsif dan pro-aktif dan toleransi sebagai implikasi dari materi
menunjukkan sikap sebagai bagian ta‘wrui al-adillah
dari solusi atas berbagai 2.3 Menunjukkan sikap selektif dan
permasalahan dalam berinteraksi toleransi sebagai implikasi dari materi
secara efektif, sosial dan alam serta tarjrh
dalam menempatkan diri sebagai 2.4 Memiliki sikap patuh terhadap hasil
cerminan bangsa dalam pergaulan ijtihad yang benar
dunia. 2.5 Menunjukkan sikap selektif dan
toleransi sebagai implikasi dari materi

264
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
ittiba’
2.6 Menunjukkan sikap selektif dan
toleransi sebagai implikasi dari materi
taqlrd
2.7 Menunjukkan sikap selektif dan
toleransi sebagai implikasi dari materi
talfrq
2.8 Membiasakan sikap menghormati
pendapat sebagai implikasi dari materi
perbedaan makhab
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Memahami nwsikh mansykh
menganalisis dan mengevaluasi 3.2 Menganalisis ta‘wrui al-adillah
pengetahuan faktual, konseptual, 3.3 Memahami ketentuan tarjrh
prosedural, dan metakognitif 3.4 Menganalisis ketentuan ijtihwd
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.5 Memahami ittiba‘ dan hukum ittiba‘
tentang ilmu pengetahuan, 3.6 Menelaah ketentuan taqlrd
teknologi, seni, budaya, dan 3.7 Memahami ketentuan talfrq
humaniora dengan wawasan 3.8 Menelaah makhab fikih
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1 Menyajikan contoh proses nwsikh dan
mencipta dalam ranah konkret mansykh
dan ranah abstrak terkait dengan 4.2 Menyajikan contoh ta‘wrui dalam
pengembangan dari yang sumber hukum
dipelajarinya di sekolah secara 4.3 Mempresentasikan contoh talfiq dan
mandiri, serta bertindak secara tarjrh
efektif dan kreatif, dan mampu 4.4. Menyajikan contoh proses ijtihwd
menggunakan metode sesuai 4.5. Menyajikan contoh ittiba‘
kaidah keilmuan 4.6. Menyajikan contoh taqlrd
4.7. Menyajikan contoh talfiq
4.8 Memaparkan contoh perbedaan
madzhab

D. ILMU KALAM
D.1. KELAS X SEMESTER 1
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini prinsip-prinsip akidah Islam
ajaran agama yang dianutnya dalam kehidupan

265
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.2. Menghayati metode-metode peningkatan
kualitas akidah Islam dalam kehidupan
1.3. Menghayati nilai tauhrd dengan benar
1.4 Menunjukkan sikap penolakan terhadap
hal-hal yang mengarah kepada perbuatan
syirik dalam kehidupan sehari-hari
1.5. Meyakini pentingnya keimanan yang kuat
setelah memahami ilmu kalam
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menerapkan prinsip-prinsip akidah Islam
perilaku jujur, disiplin, tanggung dalam kehidupan
jawab, peduli (gotong royong, 2.2.Terbiasa menerapkan metode-metode
kerja sama, toleran, damai) santun, peningkatan kualitas akidah Islam dalam
responsif dan pro-aktif dan kehidupan
menunjukkan sikap sebagai bagian 2.3. Membiasakan diri bertauhid dengan benar
dari solusi atas berbagai 2.4 Berkomitmen membiasakan diri
permasalahan dalam berinteraksi menghindari hal-hal yang mengarah
secara efektif dengan lingkungan kepada perbuatan syirik dalam kehidupan
sosial dan alam serta dalam sehari-hari
menempatkan diri sebagai 2.4 Mengamalkan ilmu kalam untuk
cerminan bangsa dalam pergaulan memperbaiki sikap sosial di masyarakat
dunia 2.5. Menghargai perbedaan pendapatpara
ulama ilmu kalam yang berpengaruh pada
sikap keseharian
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Menganalisis prinsip-prinsip akidah Islam
menganalisis pengetahuan faktual, 3.2. menganalisis metode-metode peningkatan
konseptual, prosedural kualitas akidah Islam
berdasarkan rasa ingintahunya 3.3. Membandingkan pengertian tauhrd dan
tentang ilmu pengetahuan, istilah-istilah yang terkait
tehnologi, seni, budaya, dan 3.4. Memahami pengertian, contoh dan
humaniora dengan wawasan dampak syirik
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5. Memahami pengertian, ruang lingkup dan
kenegaraan, dan peradaban terkait kedudukan ilmu kalam dan kajian Islam
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menyajikan peta konsep prinsip-prinsip
dalam ranah konkret dan ranah akidah Islam
abstrak terkait dengan 4.2. Menyajikan berbagai konsep metode-
pengembangan dari yang metode peningkatan kualitas akidah Islam
dipelajarinya di sekolah secara 4.3. Menyajikan peta konseppengertian tauhrd
mandiri, dan mampu dan istilah-istilah yang terkait
menggunakan metode sesuai 4.4 Mensimulasikan praktik-praktik perbuatan
kaidah keilmuan syrik dalam masyarakat

266
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.5. Menyusun peta konsep pengertian, ruang
lingkup dan kedudukan ilmu kalam dan
kajian Islam

D.2. KELAS X SEMESTER 2


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Meyakini fenomena ketauhidan pada masa
ajaran agama yang dianutnya Nabi Adam a.s. hingga masa Nabi
Muhammad Saw.
1.2 Menolak bentuk penyimpangan umat-
umat terdahulu dari dakwah para Nabi
1.3 Menghayati perkembangan akidah pada
masa Nabi Muhammad Saw
1.4 Menghayati perkembangan akidah pada
masa masa sahabat
1.5 Menghayati faktor-faktor penyebab
timbulnya aliran-aliran ilmu kalam
1.6 Menerima fakta historis aliran Khawarij,
tokoh-tokoh dan doktrin-doktrinnya
1.7 Menerima fakta historis aliran Murji‘ah,
tokoh-tokoh dan doktrin-doktrinnya
1.8 Menerima fakta historis aliran Syi‘ah,
tokoh-tokoh dan doktrin-doktrinnya
1.9 Menerima fakta historis aliran Jabariyah
dan Qadariyah, tokoh-tokoh serta doktrin-
doktrinnya
1.10Menerima fakta historis aliran Mu‘tazilah,
tokoh-tokoh dan doktrin-doktrinnya
1.11Menghayati aliran Asy‘ariyah, tokoh-
tokoh dan doktrin-doktrinnya
1.12Menghayati aliran Maturidiyah, tokoh-
tokoh dan doktrin- doktrinnya
1.13Menghayati perbedaan antara aliran-aliran
ilmu kalam yang satu dengan lainnya
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Terbiasa meneladani fenomena
perilaku jujur, disiplin, tanggung ketauhidan pada masa Nabi Adam a.s.
jawab, peduli (gotong royong, hingga masa Nabi Muhammad Saw.
kerja sama, toleran, damai) santun, 2.2 Menghindari bentuk penyimpangan umat-
responsif dan pro-aktif dan umat terdahulu dari dakwah para Nabi
menunjukkan sikap sebagai bagian 2.3 Meneladani model penanamanakidah pada
dari solusi atas berbagai masa Nabi Muhammad Saw.
permasalahan dalam berinteraksi 2.4. Meneladani model penanamanakidah pada
secara efektif dengan lingkungan masa masa sahabat
sosial dan alam serta dalam 2.5 Menghindari faktor-faktor penyebab
menempatkan diri sebagai timbulnya aliran-aliran ilmu kalam

267
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
cerminan bangsa dalam pergaulan dalamkehidupan sehari hari
dunia 2.6 Meneladani aspek positif aliran Khawarij
dan menghindari aspek negatifnya
2.7 Meneladani aspek positif aliran Murji‘ah
dan menghindari aspek negatifnya
2.8 Meneladani aspek positif aliran Syi‘ah
dan menghindari aspek negatifnya
2.9 Meneladani aspek positif aliran Jabariyah
dan Qadariyah dan menghindari aspek
negatifnya
2.10 Meneladani aspek positif aliran
Mu‘tazilah dan menghindari aspek
negatifnya
2.11 Meneladani aspek positif aliran
Asy‘ariyah
2.12 Meneladani aspek positif aliran
Maturidiyah
2.13 Meneladani aspek positif perbedaan
antara aliran-aliran ilmu kalam yang satu
dengan lainnyadan menghindari aspek
negatifnya
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Membandingkan fenomena ketauhidan
menganalisis pengetahuan faktual, pada masa Nabi Adam a.s. hingga masa
konseptual, prosedural Nabi Muhammad Saw.
berdasarkan rasa ingintahunya 3.2 Mengidentifikasi bentuk penyimpangan
tentang ilmu pengetahuan, umat-umat terdahulu dari dakwah para
tehnologi, seni, budaya, dan Nabi
humaniora dengan wawasan 3.3 Menganalisis perkembangan akidah pada
kemanusiaan, kebangsaan, masa Nabi Muhammad Saw.
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.4 Menganalisis perkembangan akidah pada
penyebab fenomena dan kejadian, masa sahabat
serta menerapkan pengetahuan 3.5 Mengidentifikasikan faktor-faktor
prosedural pada bidang kajian penyebab timbulnya aliran-aliran ilmu
yang spesifik sesuai dengan bakat kalam
dan minatnya untuk memecahkan 3.6 Menganalisis aliran Khawarij, tokoh-
masalah tokoh dan doktrin-doktrinnya
3.7 Menganalisis aliran Murji‘ah, tokoh-
tokoh dan doktrin-doktrinnya
3.8 Menganalisis aliran Syi‘ah, tokoh-tokoh
dan doktrin-doktrinnya
3.9 Menganalisis aliran Jabariyah dan
Qadariyah, tokoh-tokoh serta doktrin-
doktrinnya
3.10 Menganalisis aliran Mu‘tazilah, tokoh-
tokoh dan doktrin-doktrinnya
3.11 Menganalisis aliran Asy‘ariyah, tokoh-

268
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tokoh dan doktrin-doktrinnya
3.12 Menganalisis aliran Maturidiyah, tokoh-
tokoh dan doktrin- doktrinnya
3.13 Menganalisis perbedaan antara aliran-
aliran ilmu kalam yang satu dengan
lainnya
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1 Menceritakan fenomena ketauhidan
dalam ranah konkret dan ranah pada masa Nabi Adam a.s. hingga masa
abstrak terkait dengan Nabi Muhammad Saw.
pengembangan dari yang 4.2 Menceritakan bentuk penyimpangan
dipelajarinya di sekolah secara umat-umat terdahulu dari dakwah para
mandiri, dan mampu Nabi
menggunakan metode sesuai 4.3 Menceritakan perkembangan akidah
kaidah keilmuan pada masa Nabi Muhammad saw
4.4 Menceritakan perkembangan akidah
pada masa masa sahabat
4.5 Menceritakan faktor-faktor penyebab
timbulnya aliran-aliran ilmu kalam
dalam kehidupan sehari hari
4.6 Menyajikan peta konsep aliran Khawarij,
tokoh-tokoh dan doktrin-doktrinnya
4.7 Menyajikan peta konsep aliran Murji‘ah,
tokoh-tokoh dan doktrin-doktrinnya
4.8 Menyajikan peta konsep aliran Syi‘ah,
tokoh-tokoh dan doktrin-doktrinnya
4.9 Menyajikan peta konsep aliran Jabariyah
dan Qadariyah, tokoh-tokoh serta
doktrin-doktrinnya
4.10 Menyajikan peta konsep aliran
Mu‘tazilah, tokoh-tokoh dan doktrin-
doktrinnya
4.11 Menyajikan peta konsep aliran
Asy‘ariyah, tokoh-tokoh dan doktrin-
doktrinnya
4.12 Menyajikan peta konsep aliran
Maturidiyah, tokoh-tokoh dan doktrin-
doktrinnya
4.13 Menyajikan peta konsep perbedaan
antara aliran-aliran ilmu kalam yang satu
dengan lainnya

D.3. KELAS XI SEMESTER 1


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Mengimani peristiwa Isrw’ Mi‘rwj dan
ajaran agama yang dianutnya hikmahnya
1.2. Beriman kepada hari akhir

269
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.3. Mengimani tanda besar kiamat ( Dajjal,
turunnya Nabi Isa a.s., Ya‘jyj dan Ma‘jyj,
Imam Mahdi) dan hikmahnya
1.4. Menghayati perkembangan aliran
Mu‘tazilah dan Asy‘ariyah
1.5. Menghayati peristiwa mihnah dan
perkembangan pemikiran kalam setelah
peristiwa mihnah
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Meneladani kisah-kisah keteladanan pada
disiplin, tanggung jawab, peduli, peristiwa Isrw’ Mi‘rwj
santun, ramah lingkungan, gotong 2.2. Terbiasa berprilaku beriman kepada hari
royong, kerjasama, cinta damai, akhir
responsif dan pro aktif) dan 2.3. Terbiasa bermuhasabah sebagai realisasi
menunjukan sikap sebagai bagian iman terhadap tanda besar kiamat (Dajjal,
dari solusi atas berbagai turunnya Nabi Isa a.s., Ya‘jyj dan Ma‘jyj,
permasalahan bangsa dalam Imam Mahdi) dan hikmahnya
berinteraksi secara efektif dengan 2.4. Meneladani aspek positif perkembangan
lingkungan sosial dan alam serta aliran Mu‘tazilah dan Asy‘ariyah serta
dalam menempatkan diri sebagai menghindarkan aspek negatifnya
cerminan bangsa dalam pergaulan 2.5. Meneladani kegigihan dan keteladanan
dunia Imam Ahmad bin Hanbal, dan lain-lain
dalam peristiwa mihnah
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Menganalisis peristiwa Isrw’ Mi‘rwj dan
menganalisis pengetahuan faktual, hikmahnya
konseptual, prosedural, dan 3.2. Memahami pengertian hari kiamat, tanda-
metakognitif berdasarkan rasa tanda dan dalilnya
ingin tahunya tentang ilmu 3.3. Menganalisis tanda besar kiamat (Dajjal,
pengetahuan, teknologi, seni, turunnya Nabi Isa a.s., Ya‘jyj dan Ma‘jyj,
budaya, dan humaniora dengan Imam Mahdi) dan hikmahnya
wawasan kemanusiaan, 3.4. Menganalisis perkembangan aliran
kebangsaan, kenegaraan, dan Mu‘tazilah dan Asy‘ariyah
peradaban terkait penyebab 3.5. Menganalisis peristiwa mihnah dan
phenomena dan kejadian, serta perkembangan pemikiran kalam setelah
menerapkan pengetahuan peristiwa mihnah
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4.1. Menceritakan peristiwa Isrw’ Mi‘rwj
4. Mengolah, menalar, dan menyaji
4.2. Mencerikatan kejadian hari akhir dalam
dalam ranah konkret dan ranah
pandangan Al-Qur’an dan hadis
abstrak terkait dengan pengem-
4.3. Menyajikan peta konsep tanda besar
bangan dari yang dipelajarinya di
kiamat (Dajjal, turunnya Nabi Isa a.s.,
sekolah secara mandiri, dan
Ya‘jyj dan Ma‘jyj, Imam Mahdi)
mampu menggunakan metode
4.4. Menyajikan peta konsep perkembangan
sesuai kaidah keilmuan
aliran Mu‘tazilah dan Asy‘ariyah

270
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.5. Menceritakan peristiwa mihnah dan
perkembangan pemikiran kalam setelah
peristiwa mihnah.

D.4. KELAS XI SEMESTER 2


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini peristiwa ba‘af, hasyr dan
ajaran agama yang dianutnya mauqrf pada hari kiamat
1.2. Meyakini adanya pertanggungjawaban
amal perbuatan, catatan amal perbuatan
dan mizan
1.3. Meyakini adanya qisws, sirah dan syafaat
1.4. Meyakini adanya surga dan neraka,
hauiul mauryd dan kaufar
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Terbiasa berperilaku yang menunjukkan
disiplin, tanggung jawab, peduli, keimanan pada peristiwa ba‘af, hasyr
santun, ramah lingkungan, gotong dan mauqrf pada hari kiamat
royong, kerjasama, cinta damai, 2.2. Terbiasa berperilaku yang menunjukkan
responsif dan pro aktif) dan keimanan pada pertanggungjawaban
menunjukan sikap sebagai bagian amal perbuatan, catatan amal perbuatan
dari solusi atas berbagai dan mizan
permasalahan bangsa dalam 2.3. Terbiasa berperilaku yang menunjukkan
berinteraksi secara efektif dengan keimanan padaadanya qisws, sirah dan
lingkungan sosial dan alam serta syafaat
dalam menempatkan diri sebagai 2.4. Terbiasa berprilaku yang menunjukkan
cerminan bangsa dalam pergaulan keimanan padaadanya surga dan neraka,
dunia hauiul mauryd dan kaufar
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Mendeskripsikan peristiwa ba‘af, hasyr
menganalisis pengetahuan faktual, dan mauqrf serta dalil dan hikmahnya
konseptual, prosedural, dan 3.2. Mendiskusikan peristiwa hisab amal
metakognitif berdasarkan rasa perbuatan, catatan amal perbuatan dan
ingin tahunya tentang ilmu mizan serta dalil dan hikmahnya
pengetahuan, teknologi, seni, 3.3. Memahami pengertian qisws, sirah dan
budaya, dan humaniora dengan syafaat dan dalilnya
wawasan kemanusiaan, 3.4. Memahami pengertian surga dan neraka,
kebangsaan, kenegaraan, dan hauiul mauryd dan kaufar serta
peradaban terkait penyebab hikmahnya.
phenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menceritakan hal ihwal ba‘af, hasyr dan
dalam ranah konkret dan ranah mauqrf serta dalil
abstrak terkait dengan pengem- 4.2. Menceritakan hal ihwal hisab amal

271
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bangan dari yang dipelajarinya di perbuatan, catatan amal perbuatan dan
sekolah secara mandiri, dan mizan serta dalil
mampu menggunakan metode 4.3. Menceritakan hal ihwal qisws, sirah dan
sesuai kaidah keilmuan syafaat dan dalilnya
4.4. Menceritakan hal ihwal surga dan
neraka, hauiul mauryd dan kaufar

D.5. KELAS XII SEMESTER 1


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menghayati dengan benar kedudukan
ajaran agama yang dianutnya wahyu dan akal menurut perspektif aliran
kalam
1.2. Meyakini dengan benar mengenai iman
dan kufur menurut perspektif aliran kalam
1.3. Berkomitmen menghindari perbuatan dosa
besar setelah memahami hukum pelaku
dosa besar menurut perspektif aliran
kalam
1.4. Menyadari pentingnya keimanan yang
benar setelah memahami mengenai sifat-
sifat, perbuatan dan kehendak Tuhan,
kehendak, kekuasaan dan perbuatan
manusia
1.5. Meyakini kalwmullwh
2. Menghayati dan Mengamalkan 2.1 Terbiasa mendahulukan wahyu baru akal
perilaku jujur, disiplin, tanggung 2.2 Terbiasa beriman dan mghindari prilaku
jawab, peduli (gotong royong, kufur menurut perspektif aliran kalam
kerjasama, toleran, damai) 2.3 Menghindari dosa besar menurut
santun, responsif dan pro-aktif perspektif aliran kalam
dan menunjukkan sikap sebagai 2.4 Terbiasa berbuat sesuai dengan
bagian dari solusi atas berbagai kehendak,perbuatan dan sifat Tuhan dan
permasalahan dalam berinteraksi manusia dalam pandangan aliran kalam
secara efektif, sosial dan alam 2.5 Terbiasa mengamalkan kalwmullwh
serta dalam menempatkan diri menurut perspektif aliran kalam
sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis kedudukan wahyu dan akal
menganalisis dan mengevaluasi menurut perspektif aliran kalam
pengetahuan faktual, konseptual, 3.2 Menganalisis iman dan kufur menurut
prosedural , dan metakognitif perspektif aliran kalam
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.3 Menganalisis hukum pelaku dosa besar
tentang ilmu pengetahuan, menurut perspektif aliran kalam
teknologi, seni, budaya, dan 3.4 Menganalisis kehendak, perbuatan dan
humaniora dengan wawasan sifat Tuhan dan manusia menurut
kemanusiaan, kebangsaan, perspektif aliran kalam
kenegaraan, dan peradaban 3.5 Menganalisis kalwmullwh menurut

272
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
terkait penyebab fenomena dan perspektif aliran kalam
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1 Menyajikan peta konsep tentang


mencipta dalam ranah konkret kedudukan wahyu dan akal menurut
dan ranah abstrak terkait dengan perspektif aliran kalam
pengembangan dari yang 4.2 Menyajikan peta konsep tentang iman dan
dipelajarinya di sekolah secara kufur menurut perspektif aliran kalam
mandiri, serta bertindak secara 4.3 Menyajikan peta konsep tentang hukum
efektif dan kreatif, dan mampu pelaku dosa besar menurut perspektif
menggunakan metode sesuai aliran kalam
kaidah keilmuan 4.4 Menyajikan peta konsep tentang
kehendak, kekuasaan dan perbuatan Tuhan
dan manusia menurut perspektif aliran
kalam
4.5 Menyajikan peta konsep tentang
kalwmullwh menurut perspektif aliran
kalam

D.6. KELAS XII SEMESTER 2


Kompetensi inti Kompetensi dasar
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyadari pentingnya keyakinan yang kuat
ajaran agama yang dianutnya dalam berakidah setelah memahami
pemikiran kalam Muhammad Abduh,
Sayyid Ahmad Khan, Muhammad Iqbal
1.2. Menyadari pentingnya keyakinan yang kuat
dalam berakidah setelah memahami
pemikiran kalam Hamzah Fansuri,
Syamsuddin as-Sumatrani, Nuruddin ar-
Raniri, Nawawi al-Bantani, dan Syekh
Ahmad Khatib as-Sambasi
1.3. Meyakini kebenaran aliran dengan objektif
setelah mempelajari dalil-dalil dan
argumentasi dari berbagai aliran pemikiran
ulama’
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menunjukkan perilaku yang positif setelah
perilaku jujur, disiplin, tanggung memahami pemikiran kalam Muhammad
jawab, peduli (gotong royong, Abduh, Sayyid Ahmad Khan, Muhammad
kerjasama, toleran, damai) santun, Iqbal
responsif dan pro-aktif dan 2.2. Menunjukkan perilaku yang positif setelah
menunjukkan sikap sebagai memahami pemikiran kalam Hamzah

273
Kompetensi inti Kompetensi dasar
bagian dari solusi atas berbagai Fansuri, Syamsuddin as-Sumatrani,
permasalahan dalam berinteraksi Nuruddin ar-Raniri, Nawawi al-Bantani,
secara efektif, sosial dan alam dan Syekh Ahmad Khatib as-Sambasi
serta dalam menempatkan diri 2.3. Membiasakan diri berargumentasi sebagai
sebagai cerminan bangsa dalam implikasi dari materi pemikiran ulama’
pergaulan dunia tentang ilmu kalam

3. Memahami, 3.1. Menganalisis pemikiran kalam yang


menerapkan,menganalisis dan dikembangkan Muhammad Abduh, Sayyid
mengevaluasi pengetahuan Ahmad Khan Muhammad Iqbal
faktual, konseptual, prosedural , 3.2. Menganalisis pemikiran kalam Hamzah
dan metakognitif berdasarkan rasa Fansuri, Syamsuddin as-Sumatrani,
ingin tahunya tentang ilmu Nuruddin ar-Raniri, Nawawi al-Bantani,
pengetahuan, teknologi, seni, dan Syekh Ahmad Khatib as-Sambas serta
budaya, dan humaniora dengan pengaruhnya
wawasan kemanusiaan, 3.3. Membandingkan pemikiran kalam
kebangsaan, kenegaraan, dan Muhammad Abduh, Sayyid Ahmad Khan,
peradaban terkait penyebab Muhammad Iqbal, Hamzah Fansuri,
fenomena dan kejadian, serta Syamsuddin as-Sumatrani, Nuruddin ar-
menerapkan pengetahuan Raniri, Nawawi al-Bantani, dan Syekh
prosedural pada bidang kajian Ahmad Khatib as-Sambasi
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Mempresentasikan peta konsep pemikiran
mencipta dalam ranah konkret kalam Muhammad Abduh, Sayyid Ahmad
dan ranah abstrak terkait dengan Khan,Muhammad Iqbal
pengembangan dari yang 4.2. Mempresentasikan peta konsep pemikiran
dipelajarinya di sekolah secara kalam Hamzah Fansuri, Syamsuddin as-
mandiri, serta bertindak secara Sumatrani, Nuruddin ar-Raniri, Nawawi al-
efektif dan kreatif, dan mampu Bantani, dan Syekh Ahmad Khatib as-
menggunakan metode sesuai Sambas
kaidah keilmuan 4.3. Mendialogkan pemikiran para ulama
kalam.

E. AKHLAK
E.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyadari pentingnya ber-akhlakul
ajaran agama yang dianutnya karimah dalam pergaulan remaja
1.2. Menghayati nilai-nilai sifat tobat, wara’,
qanw’ah, zuhud, dan amanah
1.3. Menyadari kewajiban menghindari
perilaku dosa besar (mabuk-mabukan,
mengkonsumsi narkoba, berjudi, zina,

274
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pergaulan bebas dan mencuri)
1.4. Menghayati nilai-nilai membesuk orang
sakit, takziyah dan ziarah kubur
1.5 Menyadari pentingnya menghindari perilaku
tercela seperti yang dilakukan oleh Abu
Lahab dan istrinya dan istri Nabi Luth
2. Mengembangkan perilaku (jujur, 2.1. Membiasakan akhlak terpuji dalam
disiplin, tanggung jawab, peduli, pergaulan remaja
santun, ramah lingkungan, gotong 2.2. Membiasakan perilaku tobat,wara’,
royong, kerjasama, cinta damai, qanw’ah, zuhud, dan amanah
responsif dan pro aktif) dan 2.3. Menghindari perilaku dosa besar (mabuk-
menunjukan sikap sebagai bagian mabukan, mengkonsumsi narkoba,
dari solusi atas berbagai berjudi, zina, pergaulan bebas dan
permasalahan bangsa dalam mencuri)
berinteraksi secara efektif dengan 2.4. Membiasakan membesuk orang sakit,
lingkungan sosial dan alam serta takziyah dan ziarah kubur dengan adab
dalam menempatkan diri sebagai yang baik
cerminan bangsa dalam pergaulan 2.5. Menghindari perilaku tercela seperti
dunia perilaku Abu Lahab dan istrinya dan istri
Nabi Luth
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Memahami akhlak terpuji dalam pergaulan
menganalisis pengetahuan faktual, remaja
konseptual, prosedural, dan 3.2. Menganalisis sifat tobat,wara’, qanw’ah,
metakognitif berdasarkan rasa zuhud, dan amanah serta cara
ingin tahunya tentang ilmu membiasakannya
pengetahuan, teknologi, seni, 3.3. Memahami pengertian dan bahaya dosa
budaya, dan humaniora dengan besar (mabuk-mabukan, mengkonsumsi
wawasan kemanusiaan, narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas
kebangsaan, kenegaraan, dan dan mencuri) serta cara menghindarinya
peradaban terkait penyebab 3.4. Memahami adab membesuk orang sakit,
phenomena dan kejadian, serta takziyah dan ziarah kubur serta hikmahnya
menerapkan pengetahuan 3.5. Menganalisis perilaku tercela Abu Lahab
prosedural pada bidang kajian dan istrinya dan istri Nabi Luth
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menunjukkan contoh akhlak terpuji dalam
dalam ranah konkret dan ranah pergaulan remaja
abstrak terkait dengan pengem- 4.2. Menunjukkan contoh sifat tobat,wara’,
bangan dari yang dipelajarinya di qanw’ah, zuhud, dan amanah
sekolah secara mandiri, dan 4.3. Mempresentasikan cara menghindari dosa
mampu menggunakan metode besar(mabuk-mabukan, mengkonsumsi
sesuai kaidah keilmuan narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas
dan mencuri)

275
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.4. Mempraktikkan adab membesuk orang
sakit, takziyah dan ziarah kubur
4.5. Menceritakan kisah Abu Lahab dan
istrinya dan istri Nabi Luth

E.2. KELAS X SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyadari nilai-nilai hak asasi manusia
ajaran yang dianutnya yang dilindungi Islam
1.2. Menghayati nilai-nilai mujwhadah an-nafsi
(kontrol diri), musabwqah bil khairwt, etos
kerja pribadi muslim, dinamis, inovatif dan
kreatif
1.3. Menyadari kewajiban menghindari riyw’
takabbur, nifwq, fwsiq, dan hasad
1.4. Menghayati nilai-nilai akhlak terpuji dalam
adab mengundang dan memenuhi undangan
1.5 Menghayati akhlak utama dari Abu Bakar
as-Siddiq r.a., Umar bin Khattab r.a.,
Usman bin Affan r.a., dan Ali Bin Abi Talib
r.a.
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Memahami hak asasi manusia yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung dilindungi Islam
jawab, peduli (gotong royong, 2.2. Terbiasa melaksanakan mujwhadah an-
kerjasama, toleran, damai), santun, nafsi (kontrol diri), musabwqah bil khairwt,
responsif dan pro-aktif dan etos kerja pribadi muslim, dinamis, inovatif
menunjukkan sikap sebagai bagian dan kreatif
dari solusi atas berbagai 2.3.Menghindari perilaku riyw’ takabbur, nifwq,
permasalahan dalam berinteraksi fwsiq, dan hasad
secara efektif dengan lingkungan 2.4. Membiasakan akhlak terpuji ketika
sosial dan alam serta dalam mengundang dan menerima undangan
menempatkan diri sebagai 2.5. Meneladani akhlak utama dari Abu Bakar
cerminan bangsa dalam pergaulan as-Siddiq r.a., Umar bin Khattab r.a.,
dunia Usman bin Affan r.a., dan Ali Bin Abi
Talib r.a.
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Memahami pandangan Islam mengenai hak
menganalisis pengetahuan faktual, asasi manusia
konseptual, prosedural, dan 3.2. Menganalisis mujwhadah an-nafsi (kontrol
metakognitif berdasarkan rasa diri), musabwqah bil khairwt, etos kerja
ingin tahunya tentang ilmu pribadi muslim, dinamis, inovatif dan
pengetahuan, teknologi, seni, kreatif serta cara membiasakannya
budaya, dan humaniora dengan 3.3. Menganalisis pengertian dan bahaya riyw’
wawasan kemanusiaan, takabbur, nifwq, fwsiq, dan hasad serta cara
kebangsaan, kenegaraan, dan menghindarinya.

276
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
peradaban terkait penyebab 3.4. Memahami adab mengundang dan
fenomena dan kejadian, serta memenuhi undangan
menerapkan pengetahuan 3.5. Menganalisis akhlak utama dari Abu Bakar
prosedural pada bidang kajian as-Siddiq r.a., Umar bin Khattab r.a.,
yang spesifik sesuai dengan bakat Usman bin Affan r.a., dan Ali Bin Abi Talib
dan minatnya untuk memecahkan r.a.
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Mempresentasikan pandangan Islam
dalam ranah konkret dan ranah mengenai Hak Asasi manusia
abstrak terkait dengan 4.2. Menunjukkan contoh mujwhadah an-nafsi
pengembangan dari yang (kontrol diri), musabwqah bil khairwt, etos
dipelajarinya di sekolah secara kerja pribadi muslim, dinamis, inovatif dan
mandiri, bertindak secara efektif kreatif serta cara membiasakannya
dan kreatif, serta mampu 4.3. Mempresentasikan contoh sifat riyw’
menggunakan metode sesuai takabbur, nifwq, fwsiq, dan hasad serta cara
kaidah keilmuan menghindarinya
4.4. Mempraktikkan adab mengundang dan
memenuhi undangan
4.5. Menceritakan kisah teladan Abu Bakar as-
Siddiq r.a., Umar bin Khattab r.a., Usman
bin Affan r.a., dan Ali Bin Abi Talib r.a.

E.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menghayati kedudukan nafsu, akal dan
ajaran agama yang dianutnya kalbu dalam diri manusia
1.2. Menghayati nilai-nilai syukur, dermawan,
tawakal dan ikhlas
1.3. Menghayati kewajiban menghindari
perilaku serakah, tamak, bakhil, dan
isrwf/tabkrr
1.4. Menghayati nilai-nilai adab dalam menuntut
ilmu, musyawarah dan salam
1.5. Menghayati pentingya akhlak mulia yang
dicontohkan : Luqman Hakim, Ashabul
Kahfi dan Maryam
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menghindari nafsu negatif dalam kehidupan
perilaku jujur, disiplin, tanggung sehari-hari
jawab, peduli (gotong royong, 2.2.Membiasakan perilaku syukur, dermawan,
kerja sama, toleran, damai) santun, tawakal dan ikhlas
responsif dan pro-aktif dan 2.3. Menghindari perilaku serakah, tamak,
menunjukkan sikap sebagai bagian bakhil, dan isrwf/tabkrr
dari solusi atas berbagai 2.4. Membiasakan akhlak mulia dalam menuntut
permasalahan dalam berinteraksi ilmu, ketika musyawarah dan

277
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
secara efektif dengan lingkungan membudayakan salam
sosial dan alam serta dalam 2.5. Meneladani akhlak mulia orang saleh:
menempatkan diri sebagai Luqman Hakim, Ashabul Kahfi dan
cerminan bangsa dalam pergaulan Maryam
dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Menganalisis pengertian dan kedudukan
menganalisis pengetahuan faktual, nafsu, akal dan qalbu
konseptual, prosedural 3.2. Menganalisis sifat syukur, dermawan,
berdasarkan rasa ingintahunya tawakal dan ikhlas
tentang ilmu pengetahuan, 3.3. Menganalisis perilaku serakah, tamak,
tehnologi, seni, budaya, dan bakhil, dan isrwf/tabkrr dan cara
humaniora dengan wawasan menghindarinya
kemanusiaan, kebangsaan, 3.4. Memahami adab menuntut ilmu, adab
kenegaraan, dan peradaban terkait musyawarah dan adab salam
penyebab fenomena dan kejadian, 3.5.Menganalisis kisah-kisah orang saleh:
serta menerapkan pengetahuan Luqman Hakim, Ashabul Kahfi dan
prosedural pada bidang kajian Maryam
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1.Membuat peta konsep tentang pengertian
dalam ranah konkret dan ranah dan kedudukan nafsu, akal dan qalbu
abstrak terkait dengan 4,2 Menunjukkan contoh prilaku syukur,
pengembangan dari yang dermawan, tawakal dan ikhlas
dipelajarinya di sekolah secara 4.3. Mempresentasikan bahaya serakah, tamak,
mandiri, dan mampu bakhil, dan isrwf/tabkrr dan cara
menggunakan metode sesuai menghindarinya
kaidah keilmuan 4.4. Mempraktikan contoh adab menuntut ilmu,
adab musyawarah dan tata cara salam
4.5. Menceritakan kisah Lukman Al Hakim,
Ashabul Kahfi dan Maryam.

E.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menghayati nilai-nilai akhlak terpuji
ajaran agama yang dianutnya (pikmah, iffah, syajwah, dan ‘adwlah)
1.2. Menyadari pentingnya meningkatkan
kwalitas akhlak
1.3. Menghayati nilai-nilai akhlak dalam
tasawuf yang bersumber dari al Al-Qur’an
dan al Sunah
1.4. Menghayati nilai-nilai maqwmwt, dan al-
apwwl dalam tasawuf
1.5. Menyadari pentingnya nilai-nilai tasawuf

278
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
yang dicontohkan Hasan Basri, Rabi’ah al-
Adawiyah, Dzun Nun Al-Misri, Al-
Ghazali, Abu Yazid al-Bustami, Al-Hallaj,
Muhyidin Ibn ʻAraby
1.6. Menghayati nilai-nilai akhlak terpuji
kepada orang tua, guru, orang yang lebih
tua, teman sebaya, orang yang lebih muda
dan lawan jenis
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Membiasakan diri menerapkan akhlak
perilaku jujur, disiplin, tanggung terpuji (pikmah, iffah, syajwah, dan ‘adwlah)
jawab, peduli (gotong royong, 2.2. Membiasakan diri meningkatkan kualitas
kerja sama, toleran, damai) santun, akhlak
responsif dan pro-aktif dan 2.3. Meneladani ke-sufi-an Nabi Muhammad
menunjukkan sikap sebagai bagian Saw dan sahabat-sahabatnya.
dari solusi atas berbagai 2.4. Meneladani perilaku orang yang memiliki
permasalahan dalam berinteraksi maqwmwt, dan al-apwwl dalam tasawuf
secara efektif dengan lingkungan 2.5. Meneladani perilaku sufistik Hasan Basri,
sosial dan alam serta dalam Rabi’ah al-Adawiyah, Dzun Nun al-Misri,
menempatkan diri sebagai Al- Ghazali, Abu Yazid al-Bustami, Al-
cerminan bangsa dalam pergaulan Hallaj, Muhy idin Ibn ‘Araby
dunia 2.6. Membiasakan adab terhadap kepada orang
tua, guru, orang yang lebih tua, teman
sebaya, orang yang lebih muda dan lawan
jenis
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Memahami induk-induk akhlak terpuji
menganalisis pengetahuan faktual, (pikmah, iffah, syajwah, dan ‘adwlah) dan
konseptual, prosedural cara membiasakannya
berdasarkan rasa ingintahunya 3.2. Menganalisis metode-metode peningkatan
tentang ilmu pengetahuan, kualitas akhlak dan cara membiasakannya
tehnologi, seni, budaya, dan 3.3. Memahami pengertian, sumber tasawuf dari
humaniora dengan wawasan Al-Qur’an dan al-Sunnah dan hubungan
kemanusiaan, kebangsaan, tasawuf dengan akhlak dan syariat.
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.4. Memahami pengertian maqwmwt, dan al-
penyebab fenomena dan kejadian, apwwl dalam tasawuf serta membandingkan
serta menerapkan pengetahuan tasawuf sunni dan tasawuf falsafi serta
prosedural pada bidang kajian tokoh-tokohnya
yang spesifik sesuai dengan bakat 3.5. Menganalisis pokok ajaran tasawuf dari
dan minatnya untuk memecahkan Hasan Basri, Rabi’ah al-Adawiyah, Dzun
masalah Nun al-Misri, al Ghazali, Abu Yazid al-
Bustami, al-Hallaj dan Muhy al-Din Ibn
`Araby
3.6. Memahami adab bergaul kepada kedua
orang tua, guru, orang yang lebih tua, teman
sebaya, orang yang lebih muda dan dengan
lawan jenis serta hikmahnya.

279
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menceritakan induk-induk akhlak terpuji
dalam ranah konkret dan ranah (pikmah, iffah, syajwah, dan ‘adwlah)
abstrak terkait dengan 4.2. Mempresentasikan metode-metode
pengembangan dari yang peningkatan kualitas akhlak
dipelajarinya di sekolah secara 4.3. Menunjukkan contoh persoalan maqwmwt,
mandiri, dan mampu dan al-apwwl dalam tasawuf serta
menggunakan metode sesuai membandingkan tasawuf sunni dan tasawuf
kaidah keilmuan falsafi serta tokoh-tokohnya
4.5. Menceritakan sosok sufi Hasan Basri,
Rabi’ah al-Adawiyah, Dzun Nun al-Misri,
Al-Ghazali, Abu Yazid al-Bustami, Al-
Hallaj dan Muhyidin Ibn ʻAraby
4.6. Mempraktikkan contoh-contoh adab bergaul
kepada kedua orang tua, guru, orang yang
lebih tua, teman sebaya, orang yang lebih
muda dan dengan lawan jenis serta
hikmahnya

E.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menghayati ajaran tarikat mu‘tabarah di
ajaran agama yang dianutnya Indonesia
1.2 Menghayati nilai-nilai tasawuf dalam
kehidupan sehari-hari.
1.3 Menyadari bahaya perilaku zalim,
diskriminasi, gaiab, fitnah, namrmah dan
grbah serta cara menghindarinya
1.4 Menghayati nilai-nilai adab di masjid,
adab membaca Al-Qur’an, adab berdoa,
adab berpakaian dan berhias dan adab
musafir menurut syariat Islam
1.5 Menyadari bahaya perilaku tercela seperti
yang dilakukan Qarun dan Kan’an
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Meneladani nilai-nilai positif dari ajaran
perilaku jujur, disiplin, tanggung tarikat mu‘tabarah (Qadiriyah, Rifa’iyah,
jawab, peduli (gotong royong, Syaziliyah, Maulawiyah, Syatariyah,
kerjasama, toleran, damai) Naqsabandiyah dan Suhrawardiyah)
santun, responsif dan pro-aktif 2.2. Membiasakan nilai-nilai tasawuf dalam
dan menunjukkan sikap sebagai kehidupan sehari-hari.
bagian dari solusi atas berbagai 2.3. Menghindari perilaku zalim, diskriminasi,
permasalahan dalam berinteraksi gaiab, fitnah, namrmah dan grbah serta
secara efektif, sosial dan alam cara menghindarinya
serta dalam menempatkan diri 2.4. Membiasakan adab di masjid, adab
sebagai cerminan bangsa dalam membaca Al- Al-Qur’an, adab berdoa,
pergaulan dunia adab berpakaian dan berhias dan adab

280
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
musafir menurut syariat Islam
2.5. Menghindari perilaku tercela seperti yang
dilakukan Qarun dan Kan’an
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Menganalisis sejarah dan pokok-pokok
menganalisis dan mengevaluasi ajaran tarikat mu‘tabarah (Qadiriyah,
pengetahuan faktual, konseptual, Rifa’iyah, Syaziliyah, Maulawiyah,
prosedural , dan metakognitif Syatariyah, Naqsabandiyah dan
berdasarkan rasa ingin tahunya Suhrawardiyah)
tentang ilmu pengetahuan, 3.2. Menganalisis problematika masyarakat
teknologi, seni, budaya, dan modern, relevansi dan peranan tasawuf
humaniora dengan wawasan dalam kehidupan modern
kemanusiaan, kebangsaan, 3.3. Menganalisis perilaku zalim, diskriminasi,
kenegaraan, dan peradaban gaiab, fitnah, namrmah dan grbah serta
terkait penyebab fenomena dan cara menghindarinya
kejadian, serta menerapkan 3.4. Menjelaskan adab di masjid, adab
pengetahuan prosedural pada membaca Al- Al-Qur’an, adab berdoa, adab
bidang kajian yang spesifik berpakaian dan berhias dan adab musafir
sesuai dengan bakat dan menurut syariat Islam
minatnya untuk memecahkan 3.5. Menganalisis perilaku tercela Qarun dan
masalah Kan’an

4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Menceritakan sejarah tarikat mu‘tabarah


mencipta dalam ranah konkret (Qadiriyah, Rifa’iyah, Syaziliyah,
dan ranah abstrak terkait dengan Maulawiyah, Syatariyah, Naqsabandiyah
pengembangan dari yang dan Suhrawardiyah)
dipelajarinya di sekolah secara 4.2. Menceritakan problematika masyarakat
mandiri, serta bertindak secara modern, relevansi dan peranan tasawuf
efektif dan kreatif, dan mampu dalam kehidupan modern
menggunakan metode sesuai 4.3. Menunjukkan contoh bahaya perilaku
kaidah keilmuan dzalim, diskriminasi, gaiab, fitnah,
namrmah dan grbah serta cara
menghindarinya
4.4. mendemonstrasikan adab di masjid, adab
membaca Al-Qur’an dan adab berdoa
4.5. Menceritakan kisah Qarun dan Kan’an

E.6. KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini kewajiban manusia terhadap
ajaran agama yang dianutnya. Allah dan Rasul-Nya
1.2. Menghayati nilai-nilai pemaaf, jujur
ukhuwwah, taswmuh,sabar, rida, dan
istikamah (disiplin)
1.3. Menghayati nilai-nilai silaturrahim dalam

281
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kehidupan sehari-hari
1.4. Menyadari pentingya akhlak mulia yang
dicontohkan Umar bin Abdul Aziz dan
Salahuddin al-Ayyubi
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Terbiasa melaksanakan kewajiban
perilaku jujur, disiplin, tanggung terhadap diri sendiri, kedua orang tua, dan
jawab, peduli (gotong royong, keluarga
kerjasama, toleran, damai) santun, 2.2. Membiasakan diri berperilaku pemaaf,
responsif dan pro-aktif dan jujur ukhuwwah, taswmuh, sabar, rida,
menunjukkan sikap sebagai bagian dan istikamah (disiplin)
dari solusi atas berbagai 2.3. Membiasakan silaturrahim dalam
permasalahan dalam berinteraksi kehidupan sehari-hari
secara efektif, sosial dan alam 2.4. Meneladani akhlak utama Umar bin Abdul
serta dalam menempatkan diri Aziz dan Salahuddin al-Ayyubi
sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Menganalisis kewajiban manusia terhadap
menganalisis dan mengevaluasi Allah, Rasul-Nya, diri sendiri, kedua orang
pengetahuan faktual, konseptual, tua, dan keluarga
prosedural , dan metakognitif 3.2. Menganalisis hikmah dan manfaat dari
berdasarkan rasa ingin tahunya perilaku pemaaf, jujur ukhuwwah,
tentang ilmu pengetahuan, taswmuh, sabar, rida, dan istikamah
teknologi, seni, budaya, dan (disiplin)
humaniora dengan wawasan 3.3.Menganalisis pengertian dan bentuk-bentuk
kemanusiaan, kebangsaan, silaturrahim serta adab bertamu dan
kenegaraan, dan peradaban terkait menerima tamu
penyebab fenomena dan kejadian, 3.4. Menganalisis akhlak utama Umar bin
serta menerapkan pengetahuan Abdul Aziz dan Salahuddin al-Ayyubi
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Menyajikan peta konsep kewajiban
mencipta dalam ranah konkret manusia terhadap Allah, Rasul-Nya, diri
dan ranah abstrak terkait dengan sendiri, kedua orang tua, dan keluarga
pengembangan dari yang 4.2. Memaparkan hikmah dan manfaat dari
dipelajarinya di sekolah secara perilaku pemaaf, jujur ukhuwwah,
mandiri, serta bertindak secara taswmuh, sabar, rida, dan istikamah
efektif dan kreatif, dan mampu (disiplin)
menggunakan metode sesuai 4.3. Mempresentasikan tentang silaturrahim,
kaidah keilmuan adab bertamu dan menerima tamu
4.4. Menceritakan Umar bin Abdul Aziz dan
Salahuddin al-Ayyubi

282
F. SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM
F.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1. Meyakini bahwa tugas berdakwah
agama yang dianutnya adalah kewajiban setiap muslim.
1.2. Menghayati nilai strategi perjuangan Nabi
di Madinah
1.3. Menghayati nilai strategi hijrah Nabi
Muhammad
1.4. Menghayati keadaan kota Madinah sebelum
Islam
1.5. Menghayati strategi dakwah Nabi di
Madinah
1.6. Menghayati nilai keberhasilan sejarah
perkembagan Islam di Madinah.
1.7. Menerima substansi piagam Madinah
sebagai substansi perjuangan Nabi
1.8. Menghayati proses peralihan kepemimpinan
dari Rasulullah ke Abu Bakar.
1.9. Menghayati nilai-nilai kebijakan Abu
Bakar.
1.10. Menghayati nilai sejarah perkembangan
Islam periode Umar bin Khathab.
1.11. Menghayati nilai sejarah perkembangan
Islam periode Usman bin Affan.
1.12. Menghayati nilai sejarah perkembangan
Islam periode Ali bin Abi Thalib.

2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Menunjukkan perilaku jujur dan sabar


perilaku jujur, disiplin, tanggung seperti dicontohkan Rasulullah Saw.
jawab, peduli (gotong royong, kerja 2.2 Menunjukkan sikap semangat jihad seperti
sama, toleran, damai) santun, dicontohkan para shahabat Rasululllah
responsif dan pro-aktif dan Saw. pada periode Mekah
menunjukkan sikap sebagai bagian 2.3 Membiasakan sikap kebersamaan dan
dari solusi atas berbagai persaudaraan seperti dicontohkan kaum
permasalahan dalam berinteraksi ansar dan muhajirin
secara efektif dengan lingkungan 2.4 Menunjukkan prilaku simpati pada
sosial dan alam serta dalam masyarakat Madinah ketika Rasulullah
menempatkan diri sebagai datang ke Madinah.
cerminan bangsa dalam pergaulan 2.5 Meneladani strategi dakwah Rasulullah.
dunia 2.6 Berprilaku yang mencerminkan faktor
keberhasilah dakwah.
2.7 Membiasakan menepati janji sebagaimana
Rasul menepati janji dalam piagam
Madinah.
2.8 Meneladani sikap santun Abu Bakar yang

283
tidak ambisi meraih kepemimpinan
2.9 Meneladani sikap bijak seperti yang
dicontohkan Khalifah Abu Bakar As-
Siddiq
2.10 Meneladani perilaku berani dan tegas
seperti yang dicontohkan oleh Khalifah
Umar bin Khattab
2.11 Meneladani perilaku dermawan seperti
yang dicontohkan khalifah Usman bin
Affan
2.12 Meneladani perilaku dermawan seperti
yang dicontohkan khalifah Ali bin Abi
Thalib.

3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mendeskripsikan gambaran peradaban


menganalisis pengetahuan faktual, masyarakat Mekah sebelum Islam
konseptual, prosedural berdasarkan 3.2 Memahami subtansi dan strategi dakwah
rasa ingintahunya tentang ilmu Rasulullah Saw. pada periode Mekah
pengetahuan, tehnologi, seni, 3.3 Menganalisis strategi hijrah yang
budaya, dan humaniora dengan dilakukan Rasulullah dan para sahabat
wawasan kemanusiaan, 3.4 Mendeskripsikan gambaran peradaban
kebangsaan, kenegaraan, dan masyarakat Madinah sebelum Islam
peradaban terkait penyebab 3.5 Menganalis strategi dakwah Rasulullah
fenomena dan kejadian, serta pada periode Madinah
menerapkan pengetahuan 3.6 Mengidentifikasi faktor-faktor
prosedural pada bidang kajian yang keberhasilan Fathu Makkah tahun 9
spesifik sesuai dengan bakat dan hijriyah
minatnya untuk memecahkan 3.7 Mendiskusikan substansi dari Piagam
masalah Madinah (Dustyr)
3.8 Menganalisis proses peralihan
pemerintahan dari Rasulullah Saw. kepada
Abu Bakar As-Siddiq
3.9 Mendiskusikan kebijakan-kebijakan
Khalifah Abu Bakar as-Siddiq dan
peristiwa penting yang terjadi pada masa
kepemimpinannya
3.10 Mendiskusikan kebijakan-kebijakan
Khalifah Umar bin Khattab dan peristiwa
penting yang terjadi pada masa
kepemimpinannya
3.11 Mendiskusikan kebijakan-kebijakan
Khalifah Usman bin Affan dan peristiwa
penting yang terjadi pada masa
kepemimpinannya
3.12 Mendiskusikan kebijakan-kebijakan
Khalifah Ali bin Abi Talib dan peristiwa
penting yang terjadi pada masa

284
kepemimpinannya
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menceritakan sosok figur kepemimpinan
dalam ranah konkret dan ranah Rasulullah Saw di awal perkembangan
abstrak terkait dengan Islam di Makkah.
pengembangan dari yang 4.2. Membuat peta konsep mengenai kunci
dipelajarinya di sekolah secara keberhasilan dakwah Rasulullah periode
mandiri, dan mampu Mekah
menggunakan metode sesuai 4.3. Menceritakan peristiwa hijrahnya
kaidah keilmuan Rasulullah Saw. ke Madinah
4.4. Menceritakan kondisi kota Madinah
sebelum kedatangan Islam
4.5. Membuat peta konsep strategi dakwah
Rasulullah di Madinah
4.6. Membuat peta konsep mengenai kunci
keberhasilan dakwah Rasulullah Saw.
periode Madinah
4.7. Mempresentasikan isi piagam Madinah
4.8. Menceritakan detik-detik menjelang
wafatnya Rasulullah Saw.
4.9. Membuat peta konsep mengenai
kemajuan-kemajuan Islam pada masa
Umar bin Khathab
4.10. Menceritakan kebijakan Umar bin
Khathab.
4.11. Mempresentasikan kebijakan khalifah
Usman bin Affan
4.12. Mempresentasikan kebijakan khalifah Ali
bin Abi Thalib

F.2. KELAS X SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1. Meyakini bahwa proses lahirnya kekuasaan
agama yang dianutnya bani Umayah di Damaskus adalah
manifestasi semangat juang umat Islam
1.2. Menghayati kepribadian utama dari
khalifah utama dari Dinasti Umayah di
Damaskus.
1.3. Mengambil ibrah dalam hal kepemimpinan
dari Dinasti Umayah di Damaskus
1.4. Meyakini bahwa proses lahirnya kekuasaan
bani Umayah di Andalusia adalah
manifestasi semangat juang umat Islam
1.5. Menghayati kepribadian utama dari
khalifah utama dari Dinasti Umayah di
Andalusia.
1.6. Mengambil ibrah dalam hal kepemimpinan

285
dari Dinasti Umayah di Andalusia
1.7. Menghayati kepribadian mulia dari para
khalifah utama Dinasti bani Umayah di
Andalusia sebagai contoh bagi generasi
sekarang dan akan datang
1.8. Mengambil ibrah berbagai kemajuan dari
Dinasti Umayah melalui peninggalan
peninggalannya
1.9. Meyakini bahwa proses lahirnya kekuasaan
bani Abbasiyah adalah manifestasi
semangat juang umat Islam
1.10. Menghayati perkembangan ilmu
pengetahuan yang menjadi ciri khas dinasti
bani Abbasiyah.
1.11. Mengambil ibrah berbagai kemajuan dari
Dinasti Abbasiyah sebagai contoh bagi
kepemipinan sekarang dan akan datang
1.12. Meyakini bahwa perjuangan disegala waktu
pasti akan mengalami tumbuh kembang.
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Meneladani sikap berani seperti yang
perilaku jujur, disiplin, tanggung dicontohkan para pemrakarsa berdirinya
jawab, peduli (gotong royong, kerja dinasti bani Umayah di Damaskus
sama, toleran, damai) santun, 2.2. Meneladani kebijakan yang pernah
responsif dan pro-aktif dan dilakukan oleh khalifah bani Umayah di
menunjukkan sikap sebagai bagian Damaskus
dari solusi atas berbagai 2..3. Meneladani kerja keras seperti yang
permasalahan dalam berinteraksi dicontohkan sebagian khalifah Dinasti
secara efektif dengan lingkungan Umayah
sosial dan alam serta dalam 2.4. Menunjukkan sikap semangat
menempatkan diri sebagai menumbuhkan perjuangan Islam seperti
cerminan bangsa dalam pergaulan yang dicontohkan umat Islam pada masa
dunia berdirinya khalifah bani Umayah di
Andalusia.
2.5. Meneladani kebijakan yang pernah
dilakukan oleh khalifah bani Umayah di
Andalusia
2.6. Meneladani kerja keras seperti yang
dicontohkan sebagian khalifah Dinasti
Bani Umayah di Andalusia
2.7. Meneladani tokoh ilmu pengetahuan seperti
yang berkembang pada masa Dinasti
Umayah
2.8 Menampilkan perilaku inovatif dan produktif
sebagai implementasi nilai sejarah
kemajuan Islam pada masa dinasti Umayah
2.9Meneladani sikap berani, toleran dan kerja
keras seperti yang dicontohkan sebagian

286
khalifah Dinasti Abbasiyah
2.10Meneladani ciri ciri perjuangan meraih
pengetahuan seperti ulama pada masa bani
Abbasiyah.
2.11Menunjukkan sikap semangat
menumbuhkan peradaban dan ilmu
pengetahuan seperti yang berkembang pada
masa Dinasti Abbasiyah
2.12Menampilkan perilaku inovatif sebagai
implementasi nilai sejarah kemajuan Islam
masa Dinasti Abbasiyah
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mendeskripsikan proses lahirnya
menganalisis pengetahuan faktual, dinasti Umayah di Damaskus
konseptual, prosedural berdasarkan 3.2. Menganalisis kebijakan-kebijakan
rasa ingintahunya tentang ilmu pemerintahan para khalifah bani
pengetahuan, tehnologi, seni, Umayah di Damaskus
budaya, dan humaniora dengan 3.3. Menganalisis perkembangan peradaban
wawasan kemanusiaan, dan ilmu pengetahuan pada masa Bani
kebangsaan, kenegaraan, dan Umayah di Damaskus
peradaban terkait penyebab 3.4. Mendeskripsikan sejarah lahirnya
fenomena dan kejadian, serta Dinasti Umayah di Andalusia
menerapkan pengetahuan 3.5. Menganalisis kebijakan-kebijakan
prosedural pada bidang kajian yang pemerintahan para khalifah bani
spesifik sesuai dengan bakat dan Abbasiyah di Andalusia
minatnya untuk memecahkan 3.6. Mendeskripsikan perkembangan ilmu
masalah pengetahuan dan peradaban pada masa
Bani Umayah di Andalusia
3.7. Mengidentifikasi tokoh-tokoh ilmu
pengetahuan pada masa Dinasti Umayah
di Andalusia.
3.8. Mengidentifikasi peninggalan peradaban
Islam masa Dinasti Umayah di Andalusia
3.9. Mendeskripsikan proses lahirnya
dinasti Abbasiyah
3.10. Mendeskripsikan wilayah penyebaran
Islam pada masa Dinasti Abbasiyah
3.11. Mendeskripsikan keberhasilan-
keberhasilan para Khalifah dari Dinasti
Abbasiyah
3.12. Mendeskripsikan tumbuh
berkembangnya peradaban dan ilmu
pengetahuan pada masa Abbasiyah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menceritakan tentang proses berdirinya
dalam ranah konkret dan ranah Dinasti bani Umayah di Damaskus
abstrak terkait dengan 4.2. Membuat peta konsep berkaitan dengan
pengembangan dari yang kebijakan yang diterapkan pada masa

287
dipelajarinya di sekolah secara Dinasti bani Umayah di Damaskus
mandiri, dan mampu 4.3. Membuat peta konsep berkaitan dengan
menggunakan metode sesuai keberhasilan yang dicapai pada masa
kaidah keilmuan Dinasti bani Umayah di Damaskus
4.4. Menceritakan tentang proses berdirinya
Dinasti bani Umayah di Andalusia
4.5. Membuat peta konsep berkaitan dengan
kebijakan yang diterapkan pada masa
Dinasti bani Umayah di Andalusia
4.6. Membuat peta konsep berkaitan dengan
keberhasilan yang dicapai pada masa
Dinasti bani Umayah di Andalusia
4.7. Menceritakan tokoh tokoh pada masa
dinasti bani Umayah di Andalusia
4.8. Membuat peta konsep berkaitan dengan
peninggalan peradaban pada masa
Dinasti bani Umayah di Andalusia
4.9. Menceritakan sejarah berdirinya Dinasti
Abbasiyah
4.10. Menceritakan proses penyebaran wilayah
pada masa dinasti bani Abbasiyah.
4.11. Membuat peta konsep mengenai
keberhasilan-keberhasilan yang dicapai
Dinasti Abbasiyah
4.12. Membuat peta konsep mengenai tumbuh
kembangnya dinasti bani Abbasiyah.

F.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1. Menghayati nilai-nilai kepemimpinan dari
agama yang dianutnya Khalifah utama dari Dinasti Usmani
1.2. Menghayati nilai-nilai kepemimpinan
utama dari khalifah utama dari Dinasti
Mughal
1.3. Menghayati nilai-nilai kepemimpinan dari
khalifah utama dari Dinasti Syafawi
1.4. Mengambil ibrah dari sejarah
perkembangan Islam pada masa Dinasti
Usmani
1.5. Mengambil ibrah dari sejarah
perkembangan Islam pada masa Dinasti
Mughal
1.6. Mengambil ibrah dari sejarah
perkembangan Islam pada masa Dinasti
Syafawi
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Meneladani sikap berani, toleran dan kerja

288
perilaku jujur, disiplin, keras seperti yang dicontohkan sebagian
tanggung jawab, peduli (gotong khalifah Dinasti Usmani
royong, kerjasama, toleran, 2.2. Meneladani sikap berani, toleran dan kerja
damai) santun, responsif dan keras seperti yang dicontohkan sebagian
pro-aktif dan menunjukkan khalifah Dinasti Mughal
sikap sebagai bagian dari solusi 2.3. Meneladani sikap berani, toleran dan kerja
atas berbagai permasalahan keras seperti yang dicontohkan sebagian
dalam berinteraksi secara khalifah Dinasti Syafawi
efektif, sosial dan alam serta 2.4. Menunjukkan sikap semangat
dalam menempatkan diri menumbuhkan ilmu pengetahuan seperti
sebagai cerminan bangsa dalam yang berkembang pada masa Dinasti
pergaulan dunia. Usmani
2.5. Menunjukkan sikap semangat
menumbuhkan ilmu pengetahuan seperti
yang berkembang pada masa Dinasti
Mughal
2.6. Menunjukkan sikap semangat
menumbuhkan ilmu pengetahuan seperti
yang berkembang pada masa Dinasti
Syafawi
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Mendeskripsikan proses lahirnya dinasti
menganalisis pengetahuan faktual, Usmani
konseptual, prosedural, dan 3.2. Menganalisis kebijakan-kebijakan
metakognitif berdasarkan rasa ingin pemerintahan para Khalifah dari Dinasti
tahunya tentang ilmu pengetahuan, Usmani
teknologi, seni, budaya, dan 3.3. Mengetahui perkembangan peradaban
humaniora dengan wawasan dan ilmu pengetahuan pada masa Bani
kemanusiaan, kebangsaan, Usmani
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.4. Mendeskripsikan sejarah lahirnya
penyebab phenomena dan kejadian, Dinasti Mughal
serta menerapkan pengetahuan 3.5. Mendeskripsikan wilayah penyebaran
prosedural pada bidang kajian yang Islam pada masa Dinasti Mughal
spesifik sesuai dengan bakat dan 3.6. Menganalisis perkembangan ilmu
minatnya untuk memecahkan pengetahuan dan peradaban pada masa
masalah Dinasti Mughal
3.7. Menganalisis faktor penyebab runtuhnya
Dinasti Mughal
3.8. Mendeskripsikan proses lahirnya dinasti
Syafawi
3.9. Mendeskripsikan wilayah penyebaran
Islam pada masa Dinasti Syafawi
3.10. Mendeskripsikan keberhasilan-
keberhasilan para khalifah dari Dinasti
Syafawi
3.11. Mendeskripsikan tumbuh
berkembangnya peradaban dan ilmu
pengetahuan pada masa Dinasti Syafawi

289
3.12. Menganalisis faktor penyebab runtuhnya
Dinasti Syafawi
4. Mengolah, menalar, dan 4.1. Menceritakan tentang proses berdirinya
menyaji dalam ranah konkret Dinasti Usmani
dan ranah abstrak terkait 4.2. Membuat peta konsep berkaitan dengan
dengan pengembangan dari perluasan wilayah yang dicapai pada
yang dipelajarinya di sekolah masa bani Dinasti Usmani
secara mandiri, bertindak 4.3. Menceritakan tentang sosok figur
secara efektif dan kreatif, serta Sulaiman al-Qanuni dari Dinasti Usmani
mampu menggunakan metode 4.4. Menceritakan tentang proses berdirinya
sesuai kaidah keilmuan Dinasti Mughal
4.5. Membuat peta konsep berkaitan dengan
perluasan wilayah yang dicapai pada
masa bani Dinasti Mughal
4.6. Menceritakan tentang pembangunan Taj
Mahal pada masa Dinasti Mughal.
4.7. Menceritakan sebab-sebab kemunduran
pemerintah Dinasti Mughal
4.8. Menceritakan tentang proses berdirinya
Dinasti Syafawi
4.9. Membuat peta konsep berkaitan dengan
perluasan wilayah yang dicapai pada
masa bani Dinasti Syafawi
4.10. Membuat peta konsep berkaitan dengan
kebijakan yang diterapkan pada masa
Dinasti Syafawi
4.11. Membuat peta konsep berkaitan dengan
perkembangan Islam pada masa Syafawi
4.12. Menceritakan sebab-sebab kemunduran
pemerintah Dinasti Syafawi.

F.4. KELAS XI SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1. Meyakini bahwa tugas berdakwah adalah
agama yang dianutnya kewajiban setiap muslim
1.2. Mengambil ibrah dari peristiwa Perang
Salib
1.3. Menghayati nilai-nilai perjuangan dari
tokoh-tokoh pembaharu dunia Islam
sebagai implementasi kewajiban berdakwah
1.4. Menghayati semangat menuntut ilmu
tokoh-tokoh pembaharu dunia Islam
1.5. Berkomitmen mewarisi semangat tajdrd
(pembaruan) dari para pembaru

290
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Meneladani sikap pemberani membela
perilaku jujur, disiplin, tanggung agama Islam sebagaimana dicontohkan
jawab, peduli (gotong royong, oleh para pahlawan dalam Perang Salib
kerjasama, toleran, damai) santun, 2.2. Memiliki sikap peka dan peduli terhadap
responsif dan pro-aktif dan kelangsungan dakwah Islam sebagaimana
menunjukkan sikap sebagai bagian dicontohkan oleh para pahlawan dalam
dari solusi atas berbagai Perang Salib
permasalahan dalam berinteraksi 2.3. Menunjukkan sikap semangat menumbuh-
secara efektif, sosial dan alam serta kembangkan ilmu pengetahuan seperti
dalam menempatkan diri sebagai yang dicontohkan para pembaharu dalam
cerminan bangsa dalam pergaulan Islam
dunia 2.4. Menampilkan sikap kritis dan demokratis
seperti yang dicontohkan para pembaharu
dalam Islam
2.5. Menampilkan perilaku inovatif dan
produktif seperti yang dicontohkan para
pembaharu dalam Islam
2.6. Mengapresiasi perilaku teladan yang telah
dipraktikkan oleh para tokoh pembaharuan
Islam
3. Memahami, menerapkan, dan 3.1. Mendeskripsikan terjadinya Perang Salib
menganalisis pengetahuan faktual, dari awal hingga akhir
konseptual, prosedural, dan 3.2. Mendiskusikan dampak Perang Salib bagi
metakognitif berdasarkan rasa ingin perkembangan Islam
tahunya tentang ilmu pengetahuan, 3.3. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab
teknologi, seni, budaya, dan kemunduran Islam
humaniora dengan wawasan 3.4. Memahami pengertian dan makna tajdrd
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5. Mendiskusikan latar belakang munculnya
kenegaraan, dan peradaban terkait gerakan pembaruan
penyebab phenomena dan kejadian, 3.6. Mengidentifikasi tokoh-tokoh pembaruan
serta menerapkan pengetahuan dalam Islam
prosedural pada bidang kajian yang 3.7. Menganalisis ide-ide pembaruan dari para
spesifik sesuai dengan bakat dan mujaddid
minatnya untuk memecahkan 3.8. Menganalisis nilai positif dari gerakan
masalah pembaruan
3.9. Mendiskusikan pengaruh gerakan
pembaruan terhadap perkembangan Islam
di Indonesia
3.10. Mengidentifikasi munculnya organisasi
Islam sebagai dampak dari adanya
gerakan pembaruan
4. Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1. Menceritakan tentang sosok pahlawan
dalam ranah konkret dan ranah Perang Salib Salahuddin al-Ayyubi.
abstrak terkait dengan 4.2. Menceritakan dampak perang salib
pengembangan dari yang 4.3. Menceritakan sebab-sebab kemunduran
dipelajarinya di sekolah secara Islam sebagai dampak dari terjadinya

291
mandiri, bertindak secara efektif perang salib
dan kreatif, serta mampu 4.4. Mempresentasikan makna tajdrd
menggunakan metode sesuai 4.5. Menceritakan latar belakang gerakan
kaidah keilmuan pembaharuan dalam pemikiran Islam.
4.6. Menceritakan tentang sosok tokoh
pembaru seperti Muhammad Abduh,
Jamaludin al- Afgani, Muhammad Iqbal
dan lain sebagainya
4.7. Membuat peta konsep berkaitan dengan
ide ide para mujaddid
4.8. Membuat peta konsep berkaitan dengan
nilai-nilai positif dari gerakan pembaruan
4.9. Menceritakan pengaruh gerakan
pembaharuan dalam Islam
4.10. Mendeskripsikan munculnya organisasi
Islam sebagai salah satu pengaruh gerakan
pembaharuan dalam Islam.

F.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini bahwa tugas berdakwah adalah
ajaran agama yang dianutnya kewajiban
1.2. Menghayati nilai semangat berdakwah
yang dilakukan para muballigh di awal
berkembangnya Islam di Indonesia
1.3. Menyadari pentingnya strategi
pendekaan dakwah yang dilakukan oleh
walisongo
1.4. Berkomitmen mewarisi nilai semangat
berdakwah para muballig di awal
berkembangnya Islam di Indonesia
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Memiliki sikap peka dan peduli terhadap
perilaku jujur, disiplin, tanggung kelangsungan dakwah Islam sebagaimana
jawab, peduli (gotong royong, dicontohkan walisongo
kerjasama, toleran, damai) santun, 2.2. Menunjukkan sikap semangat menumbuh-
responsif dan pro-aktif dan kembangkan ilmu pengetahuan seperti
menunjukkan sikap sebagai bagian dicontohkan walisongo
dari solusi atas berbagai 2.3. Meneladani sikap berani, toleran dan kerja
permasalahan dalam berinteraksi keras seperti yang dicontohkan walisongo
secara efektif, sosial dan alam 2.4. Menampilkan perilaku inovatif dan kreatif
serta dalam menempatkan diri seperti dicontohkan walisongo
sebagai cerminan bangsa dalam 2.5. Mengapresiasi perilaku teladan yang telah
pergaulan dunia dipraktikkan walisongo
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mendeskripsikan budaya bangsa

292
menganalisis dan mengevaluasi Indonesia sebelum Islam
pengetahuan faktual, konseptual, 3.2. Menganalisis jalur dan proses masuknya
prosedural , dan metakognitif Islam di Indonesia
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.3. Mendiskusikan strategi dakwah walisongo
tentang ilmu pengetahuan, di Indonesia
teknologi, seni, budaya, dan 3.4. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
humaniora dengan wawasan Sumatera
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
kenegaraan, dan peradaban terkait Jawa
penyebab fenomena dan kejadian, 3.6. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
serta menerapkan pengetahuan Sulawesi
prosedural pada bidang kajian 3.7. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
yang spesifik sesuai dengan bakat Kalimantan
dan minatnya untuk memecahkan 3.8. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
masalah Maluku dan Irian Jaya
3.9. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
Nusa Tenggara dan Bali
3.10. Menganalisis peran umat Islam pada masa
penjajahan dan kemerdekaan
3.11. Menganalisis peran umat Islam pada masa
pembangunan
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Menceritakan keadaan budaya bangsa
mencipta dalam ranah konkret dan Indonesia sebelum Islam
ranah abstrak terkait dengan 4.2. Menceritakan jalur dan proses awal
pengembangan dari yang masuknya Islam di Indonesia
dipelajarinya di sekolah secara 4.3. Membuat peta konsep tentang strategi
mandiri, serta bertindak secara dakwah wali songo di Indonesia
efektif dan kreatif, dan mampu 4.4. Membuat portofolio mengenai kerajaan
menggunakan metode sesuai kaidah Islam yang ada di Sumatra
keilmuan 4.5. Membuat portofolio mengenai kerajaan
Islam yang ada di Jawa
4.6. Membuat portofolio mengenai kerajaan
Islam yang ada di Sulawesi
4.7. Membuat portofolio mengenai kerajaan
Islam yang ada di Kalimantan
4.8. Membuat portofolio mengenai kerajaan
Islam yang ada di Maluku dan Irian Jaya
4.9. Membuat portofolio mengenai kerajaan
Islam yang ada di Nusa Tenggara dan Bali
4.10. Menceritakan peran umat Islam pada
masa penjajahan dan kemerdekaan
4.11. Menceritakan peran umat Islam pada
masa pembangunan

F.6. KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

293
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Meyakini bahwa tugas berdakwah adalah
ajaran agama yang dianutnya kewajiban setiap muslim
1.2. Menghayati nilai-nilai perjuangan dari
tokoh-tokoh Islam dari berbagai belahan
dunia
1.3. Berkomitmen menerapkan
strategi/pendekatan dakwah sebagaimana
diterapkan tokoh-tokoh dakwah Islam di
berbagai belahan dunia
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Memiliki sikap peka dan peduli terhadap
perilaku jujur, disiplin, tanggung kelangsungan dakwah Islam sebagaimana
jawab, peduli (gotong royong, dicontohkan para penyebar Islam di
kerjasama, toleran, damai) santun, berbagai belahan dunia.
responsif dan pro-aktif dan 2.2. Menunjukkan sikap semangat menumbuh-
menunjukkan sikap sebagai bagian kembangkan ilmu pengetahuan seperti
dari solusi atas berbagai dicontohkan para penyebar Islam berbagai
permasalahan dalam berinteraksi belahan dunia.
secara efektif, sosial dan alam serta 2.3. Meneladani sikap berani, toleran dan kerja
dalam menempatkan diri sebagai keras seperti dicontohkan para penyebar
cerminan bangsa dalam pergaulan Islam di berbagai belahan dunia
dunia. 2.4. Menampilkan perilaku inovatif dan kreatif
seperti dicontohkan para penyebar Islam di
berbagai belahan dunia
2.5. Mengapresiasi perilaku teladan yang telah
dipraktikkan para penyebar Islam di
berbagai belahan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
menganalisis dan mengevaluasi benua Asia
pengetahuan faktual, konseptual, 3.2. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
prosedural , dan metakognitif benua Afrika
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.3. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
tentang ilmu pengetahuan, benua Eropa.
teknologi, seni, budaya, dan 3.4. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
humaniora dengan wawasan benua Amerika
kemanusiaan, kebangsaan, 3.5. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
kenegaraan, dan peradaban terkait benua Australia
penyebab fenomena dan kejadian, 3.6. Mendeskripsikan perkembangan Islam di
serta menerapkan pengetahuan Asia Tenggara
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1. Membuat peta konsep mengenai
mencipta dalam ranah konkret dan organisasi Islam, tokoh-tokoh dan
ranah abstrak terkait dengan kemajuan di benua Asia
pengembangan dari yang 4.2. Membuat peta konsep mengenai

294
dipelajarinya di sekolah secara organisasi Islam, tokoh-tokoh dan
mandiri, serta bertindak secara kemajuan di benua Afrika
efektif dan kreatif, dan mampu 4.3. Membuat peta konsep mengenai
menggunakan metode sesuai organisasi Islam, tokoh-tokoh dan
kaidah keilmuan kemajuan di benua Eropa
4.4. Membuat peta konsep mengenai
organisasi Islam, tokoh-tokoh dan
kemajuan di benua Amerika
4.5. Membuat peta konsep mengenai
organisasi Islam, tokoh-tokoh dan
kemajuan di benua Australia
4.6. Membuat peta konsep mengenai
organisasi Islam, tokoh-tokoh dan
kemajuan di Asia Tenggara

G. BAHASA ARAB
G.1. KELAS X SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1 Menyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya . bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1 Menunjukkan perilaku santun dan peduli
perilaku jujur, disiplin, tanggung . dalam melaksanakan komunikasi antar
jawab, peduli (gotong royong, pribadi dengan guru dan teman
kerjasama, toleran, damai) santun, 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
responsif dan pro-aktif dan . percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
menunjukkan sikap sebagai bagian melaksanakan komunikasi transaksional
dari solusi atas berbagai dengan guru dan teman
permasalahan dalam berinteraksi 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab,
secara efektif, sosial dan alam serta . peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
dalam menempatkan diri sebagai melaksanakan komunikasi fungsional
cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan
menganalisis dan mengevaluasi . kalimat Bahasa Arab yang berkaitan
pengetahuan faktual, konseptual, dengan :
prosedural , dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya ‫ﰲ اﻟﺼﻒ واﳌﻜﺘﺒﺔ؛ زﻳﺎرة ﻋﺎﺋﻠﻴﺔ؛ ﰲ‬
tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan ‫اﻟﻄﺮﻳﻖ‬
humaniora dengan wawasan
baik secara lisan maupun tertulis
kemanusiaan, kebangsaan,
3.2 Melafalkan kata, frase, dan kalimat Bahasa
kenegaraan, dan peradaban terkait
. Arab yang berkaitan dengan :
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan ‫ﰲ اﻟﺼﻒ واﳌﻜﺘﺒﺔ؛ زﻳﺎرة ﻋﺎﺋﻠﻴﺔ؛ ﰲ‬
295
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat ‫اﻟﻄﺮﻳﻖ‬
dan minatnya untuk memecahkan 3.3 Menemukan makna atau gagasan dari
masalah . ujaran kata, frase, dan kalimat Bahasa Arab
yang berkaitan dengan :
‫ﰲ اﻟﺼﻒ واﳌﻜﺘﺒﺔ؛ زﻳﺎرة ﻋﺎﺋﻠﻴﺔ؛ ﰲ‬
‫اﻟﻄﺮﻳﻖ‬
baik secara lisan maupun tertulis
3.4 Memahami secara sederhana unsur
. kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
dari teks terkait topik :
‫ﰲ اﻟﺼﻒ واﳌﻜﺘﺒﺔ؛ زﻳﺎرة ﻋﺎﺋﻠﻴﺔ؛ ﰲ‬
‫اﻟﻄﺮﻳﻖ‬
yang sesuai dengan konteks
penggunaannya
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan 4.1 Melakukan dialog sederhana sesuai
mencipta dalam ranah konkret dan . konteks dengan tepat dan lancar terkait
ranah abstrak terkait dengan topik :
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara ‫ﰲ اﻟﺼﻒ واﳌﻜﺘﺒﺔ؛ زﻳﺎرة ﻋﺎﺋﻠﻴﺔ؛ ﰲ‬
mandiri, serta bertindak secara
efektif dan kreatif, dan mampu ‫اﻟﻄﺮﻳﻖ‬
menggunakan metode sesuai
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
kaidah keilmuan
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai konteks
4.2 Menyampaikan berbagai informasi lisan
. sederhana tentang :
‫ﰲ اﻟﺼﻒ واﳌﻜﺘﺒﺔ؛ زﻳﺎرة ﻋﺎﺋﻠﻴﺔ؛ ﰲ‬
‫اﻟﻄﺮﻳﻖ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai konteks
4.3 Menyusun teks lisan dan tulis sederhana
. untuk mengungkapkan informasi terkait
topik :
‫ﰲ اﻟﺼﻒ واﳌﻜﺘﺒﺔ؛ زﻳﺎرة ﻋﺎﺋﻠﻴﺔ؛ ﰲ‬

296
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫اﻟﻄﺮﻳﻖ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai dengan konteks
Tarkib:
‫اﻟﻔﻌﻞ اﻟﻤﺎﺿﻲ واﻟﻔﻌﻞ اﻟﻤﻀﺎرع واﻟﻔﺎﻋﻞ اﻟﻤﻔﺮد واﻷﻟﻮان ﻟﻠﻤﺬﻛﺮ‬
‫واﻟﻤﺆﻧﺚ‬
G.2. KELAS X SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya. bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli
perilaku jujur, disiplin, dalam melaksanakan komunikasi antar
tanggung jawab, peduli (gotong pribadi dengan guru dan teman
royong, kerjasama, toleran, 2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya
damai) santun, responsif dan diri, dan bertanggung jawab dalam
pro-aktif dan menunjukkan melaksanakan komunikasi transaksional
sikap sebagai bagian dari solusi dengan guru dan teman
atas berbagai permasalahan 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab,
dalam berinteraksi secara peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
efektif, sosial dan alam serta melaksanakan komunikasi fungsional
dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan
menganalisis dan mengevaluasi kalimat bahasa Arab yang berkaitan dengan:
pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural , dan ‫ﻗﻀﺎء أوﻗﺎت اﻟﻔﺮاغ؛ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﻌﻤﻞ؛‬
metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu ‫واﺟﺒﺎﺗﻨﺎ اﳌﻨـﺰﻟﻴﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‬
pengetahuan, teknologi, seni,
baik secara lisan maupun tertulis
budaya, dan humaniora dengan
3.2. Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa
wawasan kemanusiaan,
Arab yang berkaitan dengan :
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab ‫ﻗﻀﺎء أوﻗﺎت اﻟﻔﺮاغ؛ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﻌﻤﻞ؛‬
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
‫واﺟﺒﺎﺗﻨﺎ اﳌﻨـﺰﻟﻴﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‬
yang spesifik sesuai dengan 3.3. Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
bakat dan minatnya untuk kata, frase, dan kalimat Bahasa Arab yang

297
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
memecahkan masalah berkaitan dengan :
‫ﻗﻀﺎء أوﻗﺎت اﻟﻔﺮاغ؛ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﻌﻤﻞ؛‬
‫واﺟﺒﺎﺗﻨﺎ اﳌﻨـﺰﻟﻴﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‬
baik secara lisan maupun tertulis.
3.4. Memahami secara sederhana unsur
kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
dari teks terkait topik:
‫ﻗﻀﺎء أوﻗﺎت اﻟﻔﺮاغ؛ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﻌﻤﻞ؛‬
‫واﺟﺒﺎﺗﻨﺎ اﳌﻨـﺰﻟﻴﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya.

4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1. Melakukan dialog sederhana sesuai konteks


dan mencipta dalam ranah dengan tepat dan lancar terkait topik :
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan ‫ﻗﻀﺎء أوﻗﺎت اﻟﻔﺮاغ؛ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﻌﻤﻞ؛‬
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, serta ‫واﺟﺒﺎﺗﻨﺎ اﳌﻨـﺰﻟﻴﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‬
bertindak secara efektif dan
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
kreatif, dan mampu
struktur teks dan unsur budaya secara benar
menggunakan metode sesuai
dan sesuai konteks.
kaidah keilmuan
4.2. Menyampaikan berbagai informasi lisan
sederhana tentang :
‫ﻗﻀﺎء أوﻗﺎت اﻟﻔﺮاغ؛ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﻌﻤﻞ؛‬
‫واﺟﺒﺎﺗﻨﺎ اﳌﻨـﺰﻟﻴﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai konteks.
4.3. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana
untuk mengungkapkan informasi terkait topik
:
‫ﻗﻀﺎء أوﻗﺎت اﻟﻔﺮاغ؛ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﻌﻤﻞ؛‬
‫واﺟﺒﺎﺗﻨﺎ اﳌﻨـﺰﻟﻴﺔ واﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai dengan konteks.

298
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Tarkib:
‫اﻟﺠﻤﻠﺔ اﻟﻔﻌﻠﻴﺔ واﻟﺠﻤﻠﺔ اﻻﺳﻤﻴﺔ اﻟﻤﻔﺮد واﻟﺠﻤﻊ– ﻣﺎ وﻟﻴﺲ ﻟﻠﻨﻔﻲ‬
G.3. KELAS XI SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya. bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli
perilaku jujur, disiplin, tanggung dalam melaksanakan komunikasi antar
jawab, peduli (gotong royong, pribadi dengan guru dan teman
kerjasama, toleran, damai) 2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya
santun, responsif dan pro-aktif diri, dan bertanggung jawab dalam
dan menunjukkan sikap sebagai melaksanakan komunikasi transaksional
bagian dari solusi atas berbagai dengan guru dan teman
permasalahan dalam 2.3. Menunjukkan perilaku tanggung jawab,
berinteraksi secara efektif, sosial peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
dan alam serta dalam melaksanakan komunikasi fungsional
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.

2. Memahami, menerapkan, 3.1. Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan


menganalisis dan kalimat bahasa Arab yang berkaitan dengan :
mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural ‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ وﻣﺮاﺣﻠﻬﺎ اﻟﺘﻌﻠﻴﻤﻴﺔ؛‬
, dan metakognitif berdasarkan

299
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, ‫اﳌﺴﺎﺟﺪ ﰲ اﻟﻌﺼﻮر اﻷوﱃ؛ اﻟﻘﻠﺐ واﻟﻌﻤﻞ‬
budaya, dan humaniora dengan .2. baik secara lisan maupun tertulis.
wawasan kemanusiaan, Melafalkan kata, frase, dan kalimat Bahasa
kebangsaan, kenegaraan, dan Arab yang berkaitan dengan :
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta ‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ وﻣﺮاﺣﻠﻬﺎ اﻟﺘﻌﻠﻴﻤﻴﺔ؛‬
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian ‫اﳌﺴﺎﺟﺪ ﰲ اﻟﻌﺼﻮر اﻷوﱃ؛ اﻟﻘﻠﺐ واﻟﻌﻤﻞ‬
yang spesifik sesuai dengan 3.3.
bakat dan minatnya untuk Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
memecahkan masalah kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang
berkaitan dengan :
‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ وﻣﺮاﺣﻠﻬﺎ اﻟﺘﻌﻠﻴﻤﻴﺔ؛‬
‫اﳌﺴﺎﺟﺪ ﰲ اﻟﻌﺼﻮر اﻷوﱃ؛ اﻟﻘﻠﺐ واﻟﻌﻤﻞ‬
baik secara lisan maupun tertulis.
3.4.
Membuat analisis sederhana unsur
kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
dari teks terkait topik :
‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ وﻣﺮاﺣﻠﻬﺎ اﻟﺘﻌﻠﻴﻤﻴﺔ؛‬
‫اﳌﺴﺎﺟﺪ ﰲ اﻟﻌﺼﻮر اﻷوﱃ؛ اﻟﻘﻠﺐ واﻟﻌﻤﻞ‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1. Melakukan dialog sederhana sesuai konteks
dan mencipta dalam ranah dengan tepat dan lancar terkait topik :
konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari ‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ وﻣﺮاﺣﻠﻬﺎ اﻟﺘﻌﻠﻴﻤﻴﺔ؛‬
yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, serta bertindak ‫اﳌﺴﺎﺟﺪ ﰲ اﻟﻌﺼﻮر اﻷوﱃ؛ اﻟﻘﻠﺐ واﻟﻌﻤﻞ‬
secara efektif dan kreatif, dan
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
mampu menggunakan metode
struktur teks dan unsur budaya secara benar
sesuai kaidah keilmuan
dan sesuai konteks
4.2. Menyampaikan berbagai informasi lisan
sederhana tentang :
‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ وﻣﺮاﺣﻠﻬﺎ اﻟﺘﻌﻠﻴﻤﻴﺔ؛‬
‫اﳌﺴﺎﺟﺪ ﰲ اﻟﻌﺼﻮر اﻷوﱃ؛ اﻟﻘﻠﺐ واﻟﻌﻤﻞ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai konteks

300
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.3. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana
untuk mengungkapkan informasi terkait topik
:
‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ وﻣﺮاﺣﻠﻬﺎ اﻟﺘﻌﻠﻴﻤﻴﺔ؛‬
‫اﳌﺴﺎﺟﺪ ﰲ اﻟﻌﺼﻮر اﻷوﱃ؛ اﻟﻘﻠﺐ واﻟﻌﻤﻞ ؛‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai dengan konteks
Tarkib:
‫اﻟﺼﻔﺔ اﳌﺸﺒﻬﺔ واﺳﻢ اﻟﺘﻔﻀﻴﻞ وﻣﻌﺎﱐ )ﻣﺎ(؛ اﻟﻨﻌﺖ ﻣﻦ اﳌﻨﺴﻮب إﱄ ﻫﻮ‬
‫ أ ّن( واﳉﻤﻠﺔ اﻻﲰﻴﺔ‬،‫اﳌﻮﺻﻮل–واﳌﻔﻌﻮل ﺑﻪ اﳌﻘﺪم؛ )إ ّن‬
G.4. KELAS XI SEMESTER GENAP
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli
perilaku jujur, disiplin, dalam melaksanakan komunikasi antar pribadi
tanggung jawab, peduli (gotong dengan guru dan teman
royong, kerjasama, toleran, 2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya
damai) santun, responsif dan diri, dan bertanggung jawab dalam
pro-aktif dan menunjukkan melaksanakan komunikasi transaksional
sikap sebagai bagian dari solusi dengan guru dan teman
atas berbagai permasalahan 2.3. Menunjukkan perilaku tanggung jawab,
dalam berinteraksi secara peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
efektif, sosial dan alam serta melaksanakan komunikasi fungsional
dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia

301
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan
menganalisis dan mengevaluasi kalimat bahasa Arab yang berkaitan dengan :
pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural , dan ‫اﻹﳝﺎن واﻟﻌﻤﻞ ﰲ اﳊﻴﺎة؛ ﻣﻦ أﺧﻼق‬
metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu ‫اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول اﻟﻘﺮآن واﻟﺪﻋﻮة إﻟﻴﻪ‬
pengetahuan, teknologi, seni,
baik secara lisan maupun tertulis
budaya, dan humaniora dengan 3.2.
Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa
wawasan kemanusiaan,
Arab yang berkaitan dengan :
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab ‫اﻹﳝﺎن واﻟﻌﻤﻞ ﰲ اﳊﻴﺎة؛ ﻣﻦ أﺧﻼق‬
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
‫اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول اﻟﻘﺮآن واﻟﺪﻋﻮة إﻟﻴﻪ‬
yang spesifik sesuai dengan 3.3 Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
bakat dan minatnya untuk kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang
memecahkan masalah berkaitan dengan :
‫اﻹﳝﺎن واﻟﻌﻤﻞ ﰲ اﳊﻴﺎة؛ ﻣﻦ أﺧﻼق‬
‫اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول اﻟﻘﺮآن واﻟﺪﻋﻮة إﻟﻴﻪ‬
baik secara lisan maupun tertulis.
Membuat analisis sederhana unsur
3.4.
kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
dari teks terkait topik :
‫اﻹﳝﺎن واﻟﻌﻤﻞ ﰲ اﳊﻴﺎة؛ ﻣﻦ أﺧﻼق‬
‫اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول اﻟﻘﺮآن واﻟﺪﻋﻮة إﻟﻴﻪ‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya.
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1. Melakukan dialog sederhana sesuai konteks
dan mencipta dalam ranah dengan tepat dan lancar terkait topik :
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan ‫اﻹﳝﺎن واﻟﻌﻤﻞ ﰲ اﳊﻴﺎة؛ ﻣﻦ أﺧﻼق‬
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, serta ‫اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول اﻟﻘﺮآن واﻟﺪﻋﻮة إﻟﻴﻪ‬
bertindak secara efektif dan
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
kreatif, dan mampu
struktur teks dan unsur budaya secara benar
menggunakan metode sesuai
dan sesuai konteks.
kaidah keilmuan
4.2. Menyampaikan berbagai informasi lisan
sederhana tentang :
‫اﻹﳝﺎن واﻟﻌﻤﻞ ﰲ اﳊﻴﺎة؛ ﻣﻦ أﺧﻼق‬

302
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
‫اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول اﻟﻘﺮآن واﻟﺪﻋﻮة إﻟﻴﻪ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai konteks.
4.3. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk
mengungkapkan informasi terkait topik :
‫اﻹﳝﺎن واﻟﻌﻤﻞ ﰲ اﳊﻴﺎة؛ ﻣﻦ أﺧﻼق‬
‫اﻟﺮﺳﻮل؛ ﻧﺰول اﻟﻘﺮآن واﻟﺪﻋﻮة إﻟﻴﻪ‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai dengan konteks.
Tarkib:
–‫أدوات اﻟﺸﺮط ﻏﲑ اﳉﺎزﻣﺔ )إذا–إن–ﻣﻦ–ﳌﺎ( أدوات اﻟﺸﺮط اﳉﺎزﻣﺔ )ﻣﻦ‬
ّ
‫إن(؛‬
‫ﻻم اﳉﺤﻮد وﺣﱴ وﺻﻴﻎ اﳌﺒﺎﻟﻐﺔ؛ اﳊﺎل ﻣﻦ اﳌﻔﺮد واﳉﻤﻠﺔ اﻟﻔﻌﻠﻴﺔ‬
G.5. KELAS XII SEMESTER GANJIL
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli
perilaku jujur, disiplin, dalam melaksanakan komunikasi antar pribadi
tanggung jawab, peduli (gotong dengan guru dan teman
royong, kerjasama, toleran, 2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya
damai) santun, responsif dan diri, dan bertanggung jawab dalam
pro-aktif dan menunjukkan melaksanakan komunikasi transaksional
sikap sebagai bagian dari solusi dengan guru dan teman
atas berbagai permasalahan 2.3. Menunjukkan perilaku tanggung jawab,
dalam berinteraksi secara peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
efektif, sosial dan alam serta melaksanakan komunikasi fungsional
dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan
menganalisis dan mengevaluasi kalimat bahasa Arab yang berkaitan dengan :
pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural , dan ‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬

303
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu ‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
pengetahuan, teknologi, seni, baik secara lisan maupun tertulis
budaya, dan humaniora dengan 3.2. Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa
wawasan kemanusiaan, Arab yang berkaitan dengan:
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab ‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan ‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan 3.3. Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
bakat dan minatnya untuk kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang
memecahkan masalah berkaitan dengan :
‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
baik secara lisan maupun tertulis
3.4. Membuata analisis sederhana unsur
kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
dari teks terkait topik :
‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1. Melakukan dialog sederhana sesuai konteks
dan mencipta dalam ranah dengan tepat dan lancar terkait topik :
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan ‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, serta ‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
bertindak secara efektif dan
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
kreatif, dan mampu
struktur teks dan unsur budaya secara benar
menggunakan metode sesuai
dan sesuai konteks
kaidah keilmuan
4.2. Menyampaikan berbagai informasi lisan
sederhana tentang :
‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai konteks
4.3. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk

304
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengungkapkan informasi terkait topik :
‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar
dan sesuai dengan konteks
Tarkib:
‫ اﻟﺒﻼﻏﺔ وﻣﻮﺿﻮﻋﻬﺎ‬: ‫ اﳌﻘﺪﻣﺔ‬.1
‫ اﻟﺒﻠﻴﻎ واﻟﺘﻤﺜﻴﻞ‬: ‫ اﻟﺘﺸﺒﻴﻪ‬.2
(personifikasi)‫( واﻻﺳﺘﻌﺎرة اﳌﻜﻨﻴﺔ‬metafora) ‫ اﻻﺳﺘﻌﺎرة اﻟﺘﺼﺮﳛﻴﺔ‬.3

‫ اﻻﺳﺘﻌﺎرة اﻟﺘﻤﺜﻴﻠﻴﺔ واﻷﻣﺜﺎل‬.4


.‫واﶈﻠﻴﺔ‬،‫ واﻟﺴﺒﺒﻴﺔ واﳌﺴﺒﺒﻴﺔ‬،‫ اﳉﺰﻳﺌﺔ واﻟﻜﻠﻴﺔ‬: ‫ ا ﺎز اﳌﺮﺳﻞ وﻋﻼﻗﺎﺗﻪ‬.5
(metonimi, sindiran)‫ اﻟﻜﻨﺎﻳﺔ واﻟﺘﻌﺮﻳﺾ‬.6

(elips) ‫إﳚﺎز اﻟﻘﺼﺮ وإﳚﺎز اﳊﺬف‬: ‫ اﻹﳚﺎز‬.7

G.6. KELAS XII SEMESTER GENAP


KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan 1.1. Menyukuri kesempatan dapat mempelajari
ajaran agama yang dianutnya bahasa Arab sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar
2. Menghayati dan mengamalkan 2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
perilaku jujur, disiplin, melaksanakan komunikasi antar pribadi dengan
tanggung jawab, peduli guru dan teman
(gotong royong, kerjasama, 2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya
toleran, damai) santun, diri, dan bertanggung jawab dalam
responsif dan pro-aktif dan melaksanakan komunikasi transaksional dengan
menunjukkan sikap sebagai guru dan teman
bagian dari solusi atas 2.3. Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,
berbagai permasalahan dalam kerjasama, dan cinta damai, dalam
berinteraksi secara efektif, melaksanakan komunikasi fungsional
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, 3.1. Mengidentifikasi bunyi kata, frase, dan kalimat

305
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menganalisis dan bahasa Arab yang berkaitan dengan :
mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, ‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
prosedural , dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin ‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
tahunya tentang ilmu
baik secara lisan maupun tertulis
pengetahuan, teknologi, seni,
3.2. Melafalkan kata, frase, dan kalimat bahasa Arab
budaya, dan humaniora
yang berkaitan dengan:
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, ‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
menerapkan pengetahuan 3.3. Menemukan makna atau gagasan dari ujaran
prosedural pada bidang kata, frase, dan kalimat bahasa Arab yang
kajian yang spesifik sesuai berkaitan dengan :
dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah ‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
baik secara lisan maupun tertulis
3.4. Membuata analisis sederhana unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya dari teks terkait
topik :
‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4. Mengolah, menalar, menyaji, 4.1. Melakukan dialog sederhana sesuai konteks
dan mencipta dalam ranah dengan tepat dan lancar terkait topik:
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan ‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, serta ‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
bertindak secara efektif dan
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
kreatif, dan mampu
struktur teks dan unsur budaya secara benar dan
menggunakan metode sesuai
sesuai konteks
kaidah keilmuan
4.2. Menyampaikan berbagai informasi lisan
sederhana tentang :
‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬

306
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar dan
sesuai konteks
4.3. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk
mengungkapkan informasi terkait topik :
‫اﻵﻳﺎت اﻟﻘﺮآﻧﻴﺔ؛ وﻣﺎ ﺗﻴﺴﺮﻣﻦ اﻷﺣﺎدﻳﺚ‬
‫اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ؛ وﻛﻼم اﻟﻌﺮب ﺷﻌﺮا أوﻧﺜﺮا‬
dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar dan
sesuai dengan konteks
Tarkib:
(pemfokusan) ‫اﻟﻘﺼﺮ‬ .1

(pengulangan, repetisi)‫اﻟﺘﻜﺮار‬ .2

(inklinasi) ‫اﻻﻟﺘﻔﺎت‬ .3

‫( واﳉﻨﺎس اﻟﺘﺎم‬asonansi) ‫اﻟﺴﺠﻊ‬ .4

(antitesis, multipel-antitesis )‫اﻟﻄﺒﺎق واﳌﻘﺎﺑﻠﺔ‬ .5

(hiperbol) ‫اﳌﺒﺎﻟﻐﺔ‬ .6

307
BAB V
STANDAR PROSES
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB
DI MADRASAH IBTIDAIYAH,TSANAWIYAH DAN ALIYAH

A. Pandangan tentang Pembelajaran


Secara prinsip, kegiatan pembelajaran merupakan proses pendidikan yang
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi
mereka menjadi kemampuan yang semakin lama semakin meningkat dalam
sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan dirinya untuk hidup
dan untuk bermasyarakat, berbangsa, serta berkontribusi pada kesejahteraan
hidup umat manusia. Oleh karena itu, kegiatan pembelajaran diarahkan untuk
memberdayakan semua potensi peserta didik menjadi kompetensi yang
diharapkan.
Lebih lanjut, strategi pembelajaran harus diarahkan untuk memfasilitasi
pencapaian kompetensi yang telah dirancang dalam dokumen kurikulum agar
setiap individu mampu menjadi pebelajar mandiri sepanjang hayat. dan yang
pada gilirannya mereka menjadi komponen penting untuk mewujudkan
masyarakat belajar. Kualitas lain yang dikembangkan kurikulum dan harus
terealisasikan dalam proses pembelajaran antara lain kreativitas, kemandirian,
kerja sama, solidaritas, kepemimpinan, empati, toleransi dan kecakapan hidup
peserta didik guna membentuk watak serta meningkatkan peradaban dan
martabat bangsa.
Untuk mencapai kualitas yang telah dirancang dalam dokumen kurikulum,
kegiatan pembelajaran perlu menggunakan prinsip yang: 1.berpusat pada
peserta didik, 2. mengembangkan kreativitas peserta didik, 3. menciptakan
kondisi menyenangkan dan menantang, 4.bermuatan nilai, etika, estetika,
logika, dan kinestetika, dan 5. menyediakan pengalaman belajar yang beragam
melalui penerapan berbagai strategi dan metode pembelajaran yang
menyenangkan, kontekstual, efektif, efisien, dan bermakna.
Di dalam pembelajaran, peserta didik didorong untuk menemukan sendiri dan
mentransformasikan informasi kompleks, mengecek informasi baru dengan
yang sudah ada dalam ingatannya, dan melakukan pengembangan menjadi
informasi atau kemampuan yang sesuai dengan lingkungan dan jaman tempat
dan waktu ia hidup. Kurikulum 2013 menganut pandangan dasar bahwa
pengetahuan tidak dapat dipindahkan begitu saja dari guru ke peserta didik.
Peserta didik adalah subjek yang memiliki kemampuan untuk secara aktif
mencari, mengolah, mengkonstruksi, dan menggunakan pengetahuan.
Untuk itu pembelajaran harus berkenaan dengan kesempatan yang diberikan
kepada peserta didik untuk mengkonstruksi pengetahuan dalam proses
kognitifnya agar benar-benar memahami dan dapat menerapkan pengetahuan,
peserta didik perlu didorong untuk bekerja memecahkan masalah, menemukan
segala sesuatu untuk dirinya, dan berupaya keras mewujudkan ide-idenya.
Guru memberikan kemudahan untuk proses ini, dengan mengembangkan
suasana belajar yang memberi kesempatan peserta didik untuk menemukan,
menerapkan ide-ide mereka sendiri, menjadi sadar dan secara sadar

308
menggunakan strategi mereka sendiri untuk belajar. Guru mengembangkan
kesempatan belajar kepada peserta didik untuk meniti anak tangga yang
membawa peserta didik ke pemahaman yang lebih tinggi, yang semula
dilakukan dengan bantuan guru tetapi semakin lama semakin mandiri. Bagi
peserta didik, pembelajaran harus bergeser dari ”diberi tahu” menjadi ”aktif
mencari tahu”.
Di dalam pembelajaran, peserta didik mengkonstruksi pengetahuan bagi
dirinya. Bagi peserta didik, pengetahuan yang dimilikinya bersifat dinamis,
berkembang dari sederhana menuju kompleks, dari ruang lingkup dirinya dan
di sekitarnya menuju ruang lingkup yang lebih luas, dan dari yang bersifat
konkrit menuju abstrak. Sebagai manusia yang sedang berkembang, peserta
didik telah, sedang, dan/atau akan mengalami empat tahap perkembangan
intelektual, yakni sensori motor, pra-operasional, operasional konkrit, dan
operasional formal. Secara umum jenjang pertama terjadi sebelum seseorang
memasuki usia sekolah, jejang kedua dan ketiga dimulai ketika seseorang
menjadi peserta didik di jenjang pendidikan dasar, sedangkan jenjang keempat
dimulai sejak tahun kelima dan keenam sekolah dasar.

B. Proses Pembelajaran Terjadi secara Internal pada Diri Peserta Didik


Proses pembelajartan itu mungkin saja terjadi akibat dari stimulus dari luar
yang diberikan guru, teman, lingkungan. Proses tersebut mungkin pula terjadi
akibat dari stimulus dalam diri peserta didik yang terutama disebabkan oleh
rasa ingin tahu. Proses pembelajaran dapat pula terjadi sebagai gabungan dari
stimulus luar dan dalam. Dalam proses pembelajaran, guru perlu
mengembangkan kedua stimulus pada diri setiap peserta didik.
Di dalam pembelajaran, peserta didik difasilitasi untuk terlibat secara aktif
mengembangkan potensi dirinya menjadi kompetensi. Guru menyediakan
pengalaman belajar bagi peserta didik untuk melakukan berbagai kegiatan
yang memungkinkan mereka mengembangkan potensi yang dimiliki mereka
menjadi kompetensi yang ditetapkan dalam dokumen kurikulum atau lebih.
Pengalaman belajar tersebut semakin lama semakin meningkat menjadi
kebiasaan belajar mandiri dan ajeg sebagai salah satu dasar untuk belajar
sepanjang hayat.
Dalam suatu kegiatan belajar dapat terjadi pengembangan sikap, pengetahuan,
dan keterampilan dalam kombinasi dan penekanan yang bervariasi. Setiap
kegiatan belajar memiliki kombinasi dan penekanan yang berbeda dari
kegiatan belajar lain tergantung dari sifat muatan yang dipelajari. Meskipun
demikian, pengetahuan selalu menjadi unsur penggerak untuk pengembangan
kemampuan lain.

C. Pembelajaran Langsung dan Tidak Langsung


Kurikulum 2013 mengembangkan dua modus proses pembelajaran yaitu
proses pembelajaran langsung dan proses pembelajaran tidak langsung. Proses
pembelajaran langsung adalah proses pendidikan di mana peserta didik
mengembangkan pengetahuan, kemampuan berpikir dan keterampilan
psikomotorik melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang
dirancang dalam silabus dan RPP berupa kegiatan-kegiatan pembelajaran.

309
Dalam pembelajaran langsung tersebut peserta didik melakukan kegiatan
belajar mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi atau
menganalisis, dan mengkomunikasikan apa yang sudah ditemukannya dalam
kegiatan analisis. Proses pembelajaran langsung menghasilkan pengetahuan
dan keterampilan langsung atau yang disebut dengan instructional effect.
Pembelajaran tidak langsung adalah proses pendidikan yang terjadi selama
proses pembelajaran langsung tetapi tidak dirancang dalam kegiatan khusus.
Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan
sikap. Berbeda dengan pengetahuan tentang nilai dan sikap yang dilakukan
dalam proses pembelajaran langsung oleh mata pelajaran tertentu,
pengembangan sikap sebagai proses pengembangan moral dan perilaku
dilakukan oleh seluruh mata pelajaran dan dalam setiap kegiatan yang terjadi
di kelas, sekolah, dan masyarakat.
Oleh karena itu, dalam proses pembelajaran Kurikulum 2013, semua kegiatan
yang terjadi selama belajar di sekolah dan di luar dalam kegiatan kokurikuler
dan ekstrakurikuler terjadi proses pembelajaran untuk mengembangkan moral
dan perilaku yang terkait dengan sikap.
Baik pembelajaran langsung maupun pembelajaran tidak langsung terjadi
secara terintegrasi dan tidak terpisah. Pembelajaran langsung berkenaan
dengan pembelajaran yang menyangkut KD yang dikembangkan dari KI-3
dan KI-4. Keduanya, dikembangkan secara bersamaan dalam suatu proses
pembelajaran dan menjadi wahana untuk mengembangkan KD pada KI-1 dan
KI-2. Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pembelajaran yang
menyangkut KD yang dikembangkan dari KI-1 dan KI-2.
Proses pembelajaran terdiri atas lima pengalaman belajar pokok yaitu:1.
mengamati; 2. menanya; 3. mengumpulkan informasi; 4. mengasosiasi; dan 5.
mengkomunikasikan. Kelima pembelajaran pokok tersebut dapat dirinci
dalam berbagai kegiatan belajar sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:
Tabel 1: Keterkaitan antara Langkah Pembelajaran dengan Kegiatan Belajar
dan Maknanya sebagimana tabel berikut.
LANGKAH KOMPETENSI YANG
KEGIATAN BELAJAR
PEMBELAJARAN DIKEMBANGKAN
Mengamati Membaca, mendengar, Melatih kesungguhan,
menyimak, melihat ketelitian, mencari
(tanpa atau dengan alat) informasi
Menanya Mengajukan pertanyaan Mengembangkan
tentang informasi yang kreativitas, rasa ingin
tidak dipahami dari apa tahu,
yang diamati atau kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk pertanyaan untuk
mendapatkan informasi membentuk pikiran
tambahan tentang apa kritis yang perlu untuk
yang diamati (dimulai dari hidup cerdas dan belajar
pertanyaan faktual sampai sepanjang hayat
ke pertanyaan yang
bersifat hipotetik)
Mengumpulkan - melakukan eksperimen Mengembangkan sikap
informasi/ - membaca sumber lain teliti,
eksperimen selain buku teks jujur, sopan, menghargai

310
- mengamati objek/ pendapat orang lain,
kejadian/ kemampuan
berkomunikasi,
- wawancara dengan nara menerapkan kemampuan
sumber mengumpulkan informasi
melalui berbagai cara yang
dipelajari,
mengembangkan
kebiasaan belajar dan
belajar
sepanjang hayat
Mengasosiasikan/ - mengolah informasi Mengembangkan
mengolah informasi yang sudah dikumpulkan sikap jujur, teliti, disiplin,
baik terbatas dari hasil taat aturan, kerja keras,
kegiatan mengumpulkan kemampuan menerapkan
/eksperimen maupun prosedur dan kemampuan
hasil dari kegiatan berpikir induktif serta
mengamati deduktif dalam
dan kegiatan menyimpulkan
mengumpulkan
informasi.
- Pengolahan informasi
yang dikumpulkan dari
yang bersifat
menambah keluasan
dan kedalaman sampai
kepada pengolahan
informasi yang bersifat
mencari solusi dari
berbagai sumber, yang
memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada
yang bertentangan
Mengkomunikasikan Menyampaikan hasil Mengembangkan
pengamatan, kesimpulan sikap jujur, teliti,
berdasarkan hasil toleransi, kemampuan
analisis secara lisan, berpikir sistematis,
tertulis, atau media mengungkapkan
lainnya pendapat dengan
singkat dan jelas, dan
mengembangkan
kemampuan berbahasa
yang
baik dan benar

D. Perencanaan Pembelajaran
Tahap pertama dalam pembelajaran menurut standar proses yaitu perencanaan
pembelajaran yang diwujudkan dengan kegiatan penyusunan rencana
pelaksanaan pembelajaran (RPP).
1. Hakikat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana pelaksanaan pembelajaran adalah rencana pembelajaran yang

311
dikembangkan secara rinci dari suatu materi pokok atau tema tertentu yang
mengacu pada silabus. RPP mencakup: a) data sekolah, matapelajaran, dan
kelas/semester; b) materi pokok; c) alokasi waktu; d) tujuan pembelajaran,
KD dan indikator pencapaian kompetensi; e) materi pembelajaran; metode
pembelajaran; f) media, alat dan sumber belajar; g) langkah-langkah
kegiatan pembelajaran; dan h) penilaian otentik.
Setiap guru di setiap satuan pendidikan berkewajiban menyusun RPP untuk
kelas di mana guru tersebut mengajar (guru kelas) di SD/MI dan untuk guru
mata pelajaran yang diampunya untuk guru SMP/MTs, SMA/MA, dan
SMK/MAK. Pengembangan RPP dapat dilakukan pada setiap awal semester
atau awal tahun pelajaran, dengan maksud agar RPP telah tersedia terlebih
dahulu dalam setiap awal pelaksanaan pembelajaran. Pengembangan RPP
dapat dilakukan secara mandiri atau secara berkelompok.
Pengembangan RPP yang dilakukan oleh guru secara mandiri dan/atau
secara bersama-sama melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)
di dalam suatu sekolah tertentu difasilitasi dan disupervisi kepala sekolah
atau guru senior yang ditunjuk oleh kepala sekolah.
Pengembangan RPP yang dilakukan oleh guru secara berkelompok melalui
MGMP antarsekolah atau antarwilayah dikoordinasikan dan disupervisi oleh
pengawas atau dinas pendidikan.

2. Prinsip-Prinsip Pengembangan RPP


Berbagai prinsip dalam mengembangkan atau menyusun RPP adalah
sebagai berikut:
a. RPP disusun guru sebagai terjemahan dari ide kurikulum dan berdasarkan
silabus yang telah dikembangkan di tingkat nasional ke dalam bentuk
rancangan proses pembelajaran untuk direalisasikan dalam pembelajaran.
b. RPP dikembangkan guru dengan menyesuaikan apa yang dinyatakan
dalam silabus dengan kondisi di satuan pendidikan baik kemampuan awal
peserta didik, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial,
emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang
budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan peserta didik.
c. Mendorong partisipasi aktif peserta didik dalam menjalani proses
pembelajaran, sehingga seluruh peserta didik memiliki pengalaman belajar
secara langsung.
d. Sesuai dengan tujuan Kurikulum 2013 untuk menghasilkan peserta didik
sebagai manusia yang mandiri dan tak berhenti belajar, proses
pembelajaran dalam RPP dirancang dengan berpusat pada peserta didik
untuk mengembangkan motivasi, minat, rasa ingin tahu, kreativitas,
inisiatif, inspirasi, kemandirian, semangat belajar, keterampilan belajar
dan kebiasaan belajar.
e. Mengembangkan budaya membaca dan menulis bagi seluruh peserta didik
f. Proses pembelajaran dalam RPP dirancang untuk mengembangkan
kegemaran membaca, pemahaman beragam bacaan, dan berekspresi dalam
berbagai bentuk tulisan.
g. Memberikan umpan balik dan tindak lanjut dari keseluruhan proses dan
pengalaman pembelajaran selama menjalani proses pembelajaran.
h. RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif,

312
penguatan, pengayaan, dan remedi. Pemberian pembelajaran remedi
dilakukan setiap saat setelah suatu ulangan atau ujian dilakukan, hasilnya
dianalisis, dan kelemahan setiap peserta didik dapat teridentifikasi.
Pemberian pembelajaran diberikan sesuai dengan kelemahan peserta didik.
i. Keterkaitan dan keterpaduan antara proses dan nilai-nilai yang dipelajari
peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran.
j. RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan keterpaduan antara
KI dan KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, dan
sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar. RPP disusun
dengan mengakomodasikan pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata
pelajaran untuk sikap dan keterampilan, dan keragaman budaya.
k. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai wahana
membelajarkan peserta didik agar efktif dan efisien dalam mencapai
tujuan pembelajaran.
l. RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi
dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan
situasi dan kondisi.

3. Komponen dan Sistematika RPP


RPP paling sedikit memuat: a. tujuan pembelajaran, b. materi pembelajaran,
c. metode pembelajaran, d. sumber belajar, dan e. penilaian. Komponen-
komponen tersebut secara operasional diwujudkan dalam bentuk format
berikut ini:
Madrasah :
Mata Pelajaran :
Kelas/Semester :
Materi Pokok :
Alokasi Waktu :
A. Kompetensi Inti (KI)
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1. _____________ (KD pada KI-1)
2. _____________ (KD pada KI-2)
3. _____________(KD pada KI-3)
Indikator Pencapaian:_______________
4. _____________ (KD pada KI-4)
Indikator Pencapaian: _______________
C. Tujuan Pembelajaran
D. Materi Pembelajaran (Rincian dari Materi Pokok)
E. Metode Pembelajaran (Rincian dari Kegiatan Pembelajaran)
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media
2. Alat/Bahan
3. Sumber Belajar
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu:
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (…menit)
b. Kegiatan Inti (...menit)
c. Penutup (…menit)
2. Pertemuan Kedua:
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (…menit)

313
b. Kegiatan Inti (...menit)
c,Penutup (…menit), dan seterusnya.
H. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian
2. Bentuk instrumen dan instrumen
3. Pedoman penskoran
Catatan: KD-1 dan KD-2 dari KI-1 dan KI-2 tidak harus dikembangkan dalam
indikator, karena keduanya dicapai melalui proses pembelajaran secara tidak
langsung. Indikator harus dikembangkan untuk KD-KI-3 dan KD-KI-4 yang
dicapai melalui proses pembelajaran langsung in class ataupun out class.

4. Langkah-Langkah Pengembangan RPP


a. Mengkaji Silabus
Secara umum, untuk setiap materi pokok pada setiap silabus terdapat 4 KD
sesuai dengan aspek KI (sikap kepada Tuhan, sikap diri dan terhadap
lingkungan, pengetahuan, dan keterampilan). Untuk mencapai 4 KD
tersebut, di dalam silabus dirumuskan kegiatan peserta didik secara umum
dalam pembelajaran berdasarkan standar proses. Kegiatan peserta didik ini
merupakan rincian dari eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, yakni:
mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah dan
mengkomunikasikan. Kegiatan inilah yang harus dirinci lebih lanjut di
dalam RPP, dalam bentuk langkah-langkah yang dilakukan guru dalam
pembelajaran, yang membuat peserta didik aktif belajar. Pengkajian
terhadap silabus juga meliputi perumusan indikator KD dan penilaiannya.

b. Mengidentifikasi Materi Pembelajaran


Mengidentifikasi materi pembelajaran yang menunjang pencapaian KD
dengan mempertimbangkan: 1)potensi peserta didik; 2)relevansi dengan
karakteristik daerah, 3)tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional,
sosial, dan spritual peserta didik; 4)kebermanfaatan bagi peserta didik;
5)struktur keilmuan; 6)aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi
pembelajaran; 7)relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan
lingkungan; dan 8)alokasi waktu.

c. Menentukan Tujuan
Tujuan dapat diorganisasikan mencakup seluruh KD atau diorganisasikan
untuk setiap pertemuan. Tujuan mengacu pada indikator, paling tidak
mengandung dua aspek: Audience (peserta didik) dan Behavior (aspek
kemampuan).

d. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar
yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta
didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya
dalam rangka pencapaian KD. Pengalaman belajar yang dimaksud dapat
terwujud melalui penggunaan pendekatan pembelajaran yang bervariasi
dan berpusat pada peserta didik. Pengalaman belajar memuat kecakapan
hidup yang perlu dikuasai peserta didik. Hal-hal yang harus diperhatikan
dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran adalah sebagai berikut:

314
1) Kegiatan pembelajaran disusun untuk memberikan bantuan kepada
para pendidik, khususnya guru, agar dapat melaksanakan proses
pembelajaran secara profesional.
2) Kegiatan pembelajaran memuat rangkaian kegiatan manajerial yang
dilakukan guru, agar peserta didik dapat melakukan kegiatan seperti di
silabus.
3) Kegiatan pembelajaran untuk setiap pertemuan merupakan skenario
langkah-langkah guru dalam membuat peserta didik aktif belajar.
Kegiatan ini diorganisasikan menjadi kegiatan: Pendahuluan, Inti, dan
Penutup. Kegiatan inti dijabarkan lebih lanjut menjadi rincian dari
kegiatan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, yakni: mengamati,
menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasikan, dan
mengkomunikasikan. Untuk pembelajaran yang bertujuan menguasai
prosedur untuk melakukan sesuatu, kegiatan pembelajaran dapat
berupa pemodelan/demonstrasi oleh guru atau ahli, peniruan oleh
peserta didik, pengecekan dan pemberian umpan balik oleh guru, dan
pelatihan lanjutan.

e. Penjabaran Jenis Penilaian


Di dalam silabus telah ditentukan jenis penilaiannya. Penilaian pencapaian
KD peserta didik dilakukan berdasarkan indikator. Penilaian dilakukan
dengan menggunakan tes dan nontes dalam bentuk tertulis maupun lisan,
pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas,
proyek dan/atau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri. Oleh
karena pada setiap pembelajaran peserta didik didorong untuk
menghasilkan karya, maka penyajian portofolio merupakan cara penilaian
yang harus dilakukan untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah.
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar
peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan,
sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan
keputusan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam merancang penilaian yaitu sebagai
berikut:
1) Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian kompetensi yaitu KD-
KD pada KI-3 dan KI-4.
2) Penilaian menggunakan acuan kriteria; yaitu berdasarkan apa yang bisa
dilakukan peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran, dan
bukan untuk menentukan posisi seseorang terhadap kelompoknya.
3) Sistem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang berkelanjutan.
Berkelanjutan dalam arti semua indikator ditagih, kemudian hasilnya
dianalisis untuk menentukan KD yang telah dimiliki dan yang belum,
serta untuk mengetahui kesulitan peserta didik.
4) Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak lanjut. Tindak
lanjut berupa perbaikan proses pembelajaran berikutnya, program
remedi bagi peserta didik yang pencapaian kompetensinya di bawah
ketuntasan, dan program pengayaan bagi peserta didik yang telah
memenuhi ketuntasan.

315
4) Sistem penilaian harus disesuaikan dengan pengalaman belajar yang
ditempuh dalam proses pembelajaran. Misalnya, jika pembelajaran
menggunakan pendekatan tugas observasi lapangan maka evaluasi
harus diberikan baik pada proses misalnya teknik wawancara, maupun
produk berupa hasil melakukan observasi lapangan.

f. Menentukan Alokasi Waktu


Penentuan alokasi waktu pada setiap KD didasarkan pada jumlah minggu
efektif dan alokasi waktu matapelajaran per minggu dengan
mempertimbangkan jumlah KD, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan,
dan tingkat kepentingan KD. Alokasi waktu yang dicantumkan dalam
silabus merupakan perkiraan waktu rerata untuk menguasai KD yang
dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam. Oleh karena itu, alokasi
tersebut dirinci dan disesuaikan lagi di RPP.

g. Menentukan Sumber Belajar


Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan
untuk kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik,
nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.

5. Alur Standar Proses pembelajaran


Tahap kedua dalam pembelajaran menurut standar proses yaitu pelaksanaan
pembelajaran yang meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan
kegiatan penutup.
a. Kegiatan Pendahuluan
Dalam kegiatan pendahuluan, guru: menyiapkan peserta didik secara
psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran; mengajukan
pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait
dengan materi yang akan dipelajari; mengantarkan peserta didik kepada
suatu permasalahan atau tugas yang akan dilakukan untuk mempelajari
suatu materi dan menjelaskan tujuan pembelajaran atau KD yang akan
dicapai; dan menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan
tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan
permasalahan atau tugas.
b. Kegiatan Inti
Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan,
yang dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,
memotivasi peserta didik untuk secara aktif menjadi pencari informasi,
serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta
psikologis peserta didik.
Kegiatan inti menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik
peserta didik dan matapelajaran, yang meliputi proses observasi, menanya,
mengumpulkan informasi, asosiasi, dan komunikasi. Untuk pembelajaran
yang berkenaan dengan KD yang bersifat prosedur untuk melakukan
sesuatu, guru memfasilitasi agar peserta didik dapat melakukan
pengamatan terhadap pemodelan/demonstrasi oleh guru atau ahli, peserta
didik menirukan, selanjutnya guru melakukan pengecekan dan pemberian

316
umpan balik, dan latihan lanjutan kepada peserta didik.
Dalam setiap kegiatan guru harus memperhatikan kompetensi yang terkait
dengan sikap seperti jujur, teliti, kerja sama, toleransi, disiplin, taat aturan,
menghargai pendapat orang lain yang tercantum dalam silabus dan RPP.
Cara pengumpulan data sedapat mungkin relevan dengan jenis data yang
dieksplorasi, misalnya di laboratorium, studio, lapangan, perpustakaan,
museum, dan sebagainya. Sebelum menggunakannya peserta didik harus
tahu dan terlatih dilanjutkan dengan menerapkannya.

Berikutnya adalah contoh aplikasi dari kelima kegiatan belajar


(learning event) yang diuraikan dalam tabel 1 di atas.
1) Mengamati, Dalam kegiatan mengamati, guru membuka secara luas
dan bervariasi kesempatan peserta didik untuk melakukan
pengamatan melalui kegiatan: melihat, menyimak, mendengar, dan
membaca. Guru memfasilitasi peserta didik untuk melakukan
pengamatan, melatih mereka untuk memperhatikan (melihat,
membaca, mendengar) hal yang penting dari suatu benda atau objek.
2) Menanya, dalam kegiatan mengamati, guru membuka kesempatan
secara luas kepada peserta didik untuk bertanya mengenai apa yang
sudah dilihat, disimak, dibaca atau dilihat. Guru perlu membimbing
peserta didik untuk dapat mengajukan pertanyaan: pertanyaan
tentang yang hasil pengamatan objek yang konkrit sampai kepada
yang abstra berkenaan dengan fakta, konsep, prosedur, atau pun hal
lain yang lebih abstrak. Pertanyaan yang bersifat faktual sampai
kepada pertanyaan yang bersifat hipotetik. Dari situasi di mana
peserta didik dilatih menggunakan pertanyaan dari guru, masih
memerlukan bantuan guru untuk mengajukan pertanyaan sampai ke
tingkat di mana peserta didik mampu mengajukan pertanyaan secara
mandiri. Dari kegiatan kedua dihasilkan sejumlah pertanyaan.
Melalui kegiatan bertanya dikembangkan rasa ingin tahu peserta
didik. Semakin terlatih dalam bertanya maka rasa ingin tahu semakin
dapat dikembangkan. Pertanyaan terebut menjadi dasar untuk
mencari informasi yang lebih lanjut dan beragam dari sumber yang
ditentukan guru sampai yang ditentukan peserta didik, dari sumber
yang tunggal sampai sumber yang beragam.
3) Mengumpulkan dan mengasosiasikan, tindak lanjut dari bertanya
adalah menggali dan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber
melalui berbagai cara. Untuk itu peserta didik dapat membaca buku
yang lebih banyak, memperhatikan fenomena atau objek yang lebih
teliti, atau bahkan melakukan eksperimen. Dari kegiatan tersebut
terkumpul sejumlah informasi. Informasi tersebut menjadi dasar bagi
kegiatan berikutnya yaitu memeroses informasi untuk menemukan
keterkaitan satu informasi dengan informasi lainnya, menemukan
pola dari keterkaitan informasi dan bahkan mengambil berbagai
kesimpulan dari pola yang ditemukan.
4) Mengkomunikasikan hasil, kegiatan berikutnya adalah menuliskan
atau menceritakan apa yang ditemukan dalam kegiatan mencari
informasi, mengasosiasikan dan menemukan pola. Hasil tersebut

317
disampikan di kelas dan dinilai oleh guru sebagai hasil belajar
peserta didik atau kelompok peserta didik tersebut.
c. Kegiatan Penutup
Kegiatan Penutup,dalam kegiatan penutup, guru bersama-sama dengan
peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran,
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan terprogram, memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil pembelajaran, merencanakan kegiatan tindak
lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik, dan menyampaikan
rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Perlu diingat, bahwa KD-KD diorganisasikan ke dalam empat KI.KI-1
berkaitan dengan sikap diri terhadap Tuhan Yang Maha Esa. KI-2
berkaitan dengan karakter diri dan sikap sosial. KI-3 berisi KD tentang
pengetahuan terhadap materi ajar, sedangkan KI-4 berisi KD tentang
penyajian pengetahuan. KI-1, KI-2, dan KI-4 harus dikembangkan dan
ditumbuhkan melalui proses pembelajaran setiap materi pokok yang
tercantum dalam KI-3, untuk semua matapelajaran. KI-1 dan KI-2 tidak
diajarkan langsung, tetapi indirect teaching pada setiap kegiatan
pembelajaran.

Catatan : Standar proses ini dirujuk dari Permendikbud 81A lampiran IV


Pedoman Umum Pembelajaran implementasi Kurikulum 2013.

318
BAB VI
STANDAR PENILAIAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB
DI MADRASAH IBTIDAIYAH,TSANAWIYAH DAN ALIYAH

Pendahuluan
Sebagai ajaran yang integral dan sempurna, agama Islam memberikan perhatian
terhadap sistem penilaian pendidikan. Al-Qur’an mengajarkan kepada umat Islam,
bahwa penilaian terhadap peserta didik merupakan tugas penting dalam rangkaian
proses pendidikan yang dilaksanakan. Isyarat ini dinyatakan Allah dalam firman-
Nya Surat al-Baqarah ayat 31-32, yaitu: 1) Allah Swt telah bertindak sebagai
pendidik yang memberikan pelajaran kepada Nabi Adam. 2) Karena Malaikat
tidak menerima pelajaran sebagaimana yang diterima Adam, maka ia tidak dapat
menyebutkan isi pelajaran yang diberikan kepada Adam. 3) Allah meminta Nabi
Adam agar mendemonstrasikan pelajaran yang diterimanya di hadapan para
malaikat. 4) Mengisyaratkan perlunya penilaian dilakukan secara sistematis,
konsisten dan sesuai dengan materi yang telah diajarkan pada proses
pembelajaran.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
Pasal 1 angka 1 menyatakan bahwa “pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara”.Selanjutnya, pada pasal 3 ditegaskan bahwa pendidikan nasional
“berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab”.
Secara fungsional, tujuan pendidikan nasional menjadi parameter utama untuk
merumuskan Standar Nasional Pendidikan, yang berfungsi “sebagai dasar dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan dalam rangka
mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu”. Standar Penilaian sebagai salah
satu Standar Nasional Pendidikan yang bertujuan untuk menjamin: a) perencanaan
penilaian peserta didik sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai dan
berdasarkan prinsip-prinsip penilaian; b) pelaksanaan penilaian peserta didik
secara profesional, terbuka, edukatif, efektif, efisien, dan sesuai dengan konteks
sosial budaya; dan c) pelaporan hasil penilaian peserta didik secara objektif,
akuntabel, dan informatif.
Penyusunan standar penilaian pendidikan di lingkungan madrasah dimaksudkan
sebagai acuan penilaian bagi pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah pada
satuan pendidikan untuk jenjang Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan
Madrasah Aliyah, di lingkungan Kementerian Agama.

319
Standar Penilaian Pendidikan
A. Pengertian Dasar
Standar penilaian pendidikan adalah kriteria mengenai mekanisme, prosedur,
dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik. Penilaian pendidikan
sebagai proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur
pencapaian hasil belajar peserta didik, penilaian dalam pengertian ini
mencakup: penilaian otentik, penilaian diri, penilaian berbasis portofolio,
ulangan, ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester,
ujian tingkat kompetensi, ujian mutu tingkat kompetensi, ujian nasional, dan
ujian madrasah, yang diuraikan secara ringkas sebagai berikut:
1. Penilaian otentik merupakan penilaian yang dilakukan secara
komprehensif untuk menilai mulai dari masukan (input), proses,dan
keluaran (output) pembelajaran.
2. Penilaian diri (self assessment) merupakan penilaian yang dilakukan
sendiri oleh peserta didik secara reflektif untuk membandingkan posisi
relatifnya dengan kriteria yang telah ditetapkan.
3. Penilaian berbasis portofolio merupakan penilaian yang dilaksanakan
untuk menilai keseluruhan entitas proses belajar peserta didik termasuk
penugasan perseorangan atau kelompok di dalam (in class) atau di luar
kelas (out class) khususnya pada perubahan sikap/perilaku dan
keterampilan peserta didik.
4. Ulangan merupakan proses yang dilakukan untuk mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik secara berkelanjutan dalam proses pembelajaran,
untuk memantau kemajuan dan perbaikan hasil belajar peserta didik secara
berkesinambungan.
5. Ulangan harian merupakan kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk
menilai kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu Kompetensi
Dasar (KD) atau lebih sesuai perencanaan yang dibuat antara pendidik dan
peserta didik.
6. Ulangan tengah semester merupakan kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah
melaksanakan 8 – 9 minggu kegiatan pembelajaran. Cakupan ulangan
tengah semester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan
seluruh kompetensi dasar pada periode tersebut.
7. Ulangan akhir semester merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pendidik
untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester.
Cakupan ulangan meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan
semua kompetensi dasar pada semester yang sudah berjalan.
8. Ujian Tingkat Kompetensi yang selanjutnya disebut UTK merupakan
kegiatan pengukuran yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk
mengetahui pencapaian tingkat kompetensi. Cakupan UTK meliputi
sejumlah Kompetensi Dasar yang merepresentasikan Kompetensi Inti pada
tingkat kompetensi tersebut.
9. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi yang selanjutnya disebut UMTK
merupakan kegiatan pengukuran yang dilakukan oleh pemerintah untuk
mengetahui pencapaian tingkat kompetensi. Cakupan UMTK meliputi

320
sejumlah Kompetensi Dasar yang merepresentasikan Kompetensi Inti pada
tingkat kompetensi tersebut.
10. Ujian Nasional yang selanjutnya disebut UN merupakan kegiatan
pengukuran kompetensi tertentu yang dicapai peserta didik dalam rangka
menilai pencapaian Standar Nasional Pendidikan, yang dilaksanakan
secara nasional.
11. Ujian Madrasah merupakan kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi
di luar kompetensi yang diujikan pada UN, dilakukan oleh satuan
pendidikan.

B. Prinsip dan Pendekatan Penilaian


Penilaian hasil belajar peserta didik pada jenjang pendidikan dasar dan
menengah didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Objektif, berarti penilaian berbasis pada standar penilaian dan tidak
dipengaruhi faktor subjektivitas penilai.
2. Terpadu, berarti penilaian oleh pendidik dilakukan secara terencana,
menyatu dengan kegiatan pembelajaran yang dilakukan secara
berkesinambungan.
3. Ekonomis, berarti penilaian yang dilakukan efisien dan efektif dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporannya.
4. Transparan, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasar
pengambilan keputusan dapat diakses oleh semua pihak.
5. Akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan kepada pihak
internal madrasah maupun eksternal untuk aspek teknik, prosedur, dan
hasilnya.
6. Edukatif, berarti mendidik dan memotivasi peserta didik dan pendidik.

Untuk menjamin kelancaran pelaksanaan penilaian, maka direkomendasikan


menggunakan pendekatan penilaian acuan kriteria (PAK). penilaian acuan
kriteria merupakan penilaian pencapaian kompetensi yang didasarkan pada
kriteria ketuntasan minimal (KKM). Kriteria ketuntasan minimal merupakan
kriteria ketuntasan belajar minimal yang ditentukan oleh satuan pendidikan
dengan mempertimbangkan karakteristik kompetensi dasar yang akan
dicapai, daya dukung, dan karakteristik peserta didik. Kriteria ketuntasan
minimal memiliki konsekuensi ganda yaitu, bagi pendidik dituntut untuk
sungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas mengajar dan bagi peserta didik
dituntut untuk bersungguh-sunggguh dan optimal dalam menjalani proses
pembelajaran.

C. Ruang Lingkup, Teknik, dan Instrumen Penilaian


1. Ruang Lingkup Penilaian
Penilaian hasil belajar peserta didik mencakup kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dilakukan secara berimbang sehingga
dapat digunakan untuk menentukan posisi relatif setiap peserta didik
terhadap standar yang telah ditetapkan. Cakupan penilaian merujuk pada
ruang lingkup materi, kompetensi mata pelajaran/kompetensi
muatan/kompetensi program, dan proses.

321
2. Teknik dan Instrumen Penilaian
Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan sebagai berikut.
a. Penilaian kompetensi sikap
Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui observasi,
penilaian diri, penilaian “teman sejawat” (peer evaluation) oleh
peserta didik dan jurnal. Instrumen yang digunakan untuk observasi,
penilaian diri, dan penilaian antarpeserta didik adalah daftar cek atau
skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik, sedangkan pada
jurnal berupa catatan pendidik.
1) Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara
berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara
langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan pedoman
observasi yang berisi sejumlah indikator perilaku peserta didik
yang diamati langsung oleh pendidik saat proses pembelajaran.
2) Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta
peserta didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan
dirinya dalam konteks pencapaian kompetensi. Instrumen yang
digunakan berupa lembar penilaian diri yang berisi ceklis aspek
kepribadian.
3) Penilaian antarpeserta didik merupakan teknik penilaian dengan
cara meminta peserta didik untuk saling menilai terkait dengan
pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa
lembar penilaian antarpeserta didik yang berisi cheklis tentang
aspek yang dinilai.
4) Jurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelas
yang berisi informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan
kelemahan peserta didik yang berkaitan dengan sikap dan
perilaku.

b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan


Pendidik menilai kompetensi pengetahuan yang dicapai peserta didik
melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan. Sebelum melaksanakan
penilaian kompetensi pengetahuan, pendidik telah menyiapkan
instrumen penilaian yang meliputi; 1) Instrumen tes tulis berupa soal
pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-salah, menjodohkan, dan
uraian. Instrumen uraian dilengkapi pedoman penskoran. 2) Instrumen
tes lisan berupa daftar pertanyaan yang akan ditanyakan pada peserta
didik berserta pedoman penskoranya. 3) Instrumen penugasan berupa
pekerjaan rumah dan/atau projek yang dikerjakan secara individu atau
kelompok sesuai dengan karakteristik tugas yang akan dikerjakan
peserta didik.

c. Penilaian Kompetensi Keterampilan


Untuk mengetahui kompetensi keterampilan, seorang pendidik harus
menilai kompetensi keterampilan melalui penilaian kinerja, yaitu

322
penilaian yang menuntut peserta didik mendemonstrasikan suatu
kompetensi tertentu dengan menggunakan tes praktik, projek, dan
penilaian portofolio. Instrumen yang digunakan berupa daftar cek atau
skala penilaian (rating scale) yang dilengkapi rubrik.
Adapun penjelasan masing-masing instrument penilaian keterampilan
yaitu: 1) Tes praktik adalah penilaian yang menuntut respon berupa
keterampilan melakukan suatu aktivitas atau perilaku sesuai dengan
tuntutan kompetensi. 2) Projek adalah tugas-tugas belajar (learning
tasks) yang meliputi kegiatan perancangan, pelaksanaan, dan
pelaporan secara tertulis maupun lisan dalam waktu tertentu. 3)
Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengan cara
menilai kumpulan seluruh karya peserta didik dalam bidang tertentu
yang bersifat reflektif-integratif untuk mengetahui minat,
perkembangan, prestasi, dan/atau kreativitas peserta didik dalam
kurun waktu tertentu. Karya tersebut dapat berbentuk tindakan nyata
yang mencerminkan kepedulian peserta didik terhadap
lingkungannya.
Instrumen penilaian kompetensi keterampilan harus memenuhi
persyaratan berikut yaitu: 1)substansi yang merepresentasikan
kompetensi yang dinilai; 2) konstruksi yang memenuhi persyaratan
teknis sesuai dengan bentuk instrumen yang digunakan; dan 3)
penggunaan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif sesuai
dengan tingkat perkembangan peserta didik.

D. Mekanisme dan Prosedur Penilaian


1. Penilaian hasil belajar pada jenjang pendidikan dasar dan menengah
dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan, pemerintah dan/atau
lembaga mandiri.
2. Penilaian hasil belajar dilakukan dalam bentuk penilaian otentik, penilaian
diri, penilaian projek, ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan
akhir semester, ujian tingkat kompetensi, ujian mutu tingkat kompetensi,
ujian madrasah, dan ujian nasional. Penjelasan lebih rinci masing-masing
bentuk penilaian sebagai berikut:
a. Penilaian otentik dilakukan oleh pendidik secara berkelanjutan.
b. Penilaian diri dilakukan oleh peserta didik untuk tiap kali sebelum
ulangan harian.
c. Penilaian projek dilakukan oleh pendidik untuk tiap akhir bab atau tema
pelajaran.
d. Ulangan harian dilakukan oleh pendidik terintegrasi dengan proses
pembelajaran dalam bentuk ulangan atau penugasan.
e. Ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester, dilakukan oleh
pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan.
f. Ujian tingkat kompetensi dilakukan oleh satuan pendidikan pada akhir
kelas II (tingkat 1), kelas IV (tingkat 2), kelas VIII (tingkat 4), dan kelas
XI (tingkat 5), dengan menggunakan kisi-kisi yang disusun oleh
Pemerintah. Ujian tingkat kompetensi pada akhir kelas VI (tingkat 3),
kelas IX (tingkat 4A), dan kelas XII (tingkat 6) dilakukan melalui UN.

323
g. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi dilakukan dengan metode survei oleh
Pemerintah pada akhir kelas II (tingkat 1), kelas IV (tingkat 2), kelas
VIII (tingkat 4), kelas XI (tingkat 5) dan kelas XII (tingkat 6) dilakukan
melalui UN.
h. Ujian madrasah dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
i. Ujian Nasional dilakukan oleh Pemerintah sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
3. Perencanaan ulangan harian dan pemberian projek oleh pendidik sesuai
dengan silabus dan dijabarkan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP).
4. Kegiatan ujian madrasah dilakukan dengan langkah-langkah: a) menyusun
kisi-kisi ujian; b) mengembangkan (menulis, menelaah, dan merevisi)
instrumen; c) melaksanakan ujian; d) mengolah (menyekor dan menilai)
dan menentukan kelulusan peserta didik; dan e) melaporkan dan
memanfaatkan hasil penilaian.
5. Ujian nasional dilaksanakan sesuai langkah-langkah yang diatur dalam
Prosedur Operasi Standar (POS).
6. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum
diadakan ulangan harian berikutnya. Peserta didik yang belum mencapai
KKM harus mengikuti pembelajaran remedial.
7. Hasil penilaian oleh pendidik dan satuan pendidikan dilaporkan dalam
bentuk nilai dan deskripsi pencapaian kompetensi kepada orangtua dan
pemerintah.

E. Pelaksanaan dan Pelaporan Penilaian


1. Pelaksanaan dan Pelaporan Penilaian oleh Pendidik
Penilaian hasil belajar oleh pendidik yang dilakukan secara
berkesinambungan bertujuan untuk memantau proses dan kemajuan
belajar peserta didik serta untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Penilaian hasil belajar oleh pendidik memperhatikan hal-hal sebagai
berikut:
a. Proses penilaian diawali dengan mengkaji silabus sebagai acuan dalam
membuat rancangan dan kriteria penilaian pada awal semester. Setelah
menetapkan kriteria penilaian, pendidik memilih teknik penilaian sesuai
dengan indikator dan mengembangkan instrumen serta pedoman
penyekoran sesuai dengan teknik penilaian yang dipilih.
b. Pelaksanaan penilaian dalam proses pembelajaran diawali dengan
penelusuran dan diakhiri dengan tes dan/atau nontes. Penelusuran
dilakukan dengan menggunakan teknik bertanya untuk mengeksplorasi
pengalaman belajar sesuai dengan kondisi dan tingkat kemampuan
peserta didik.
c. Penilaian pada pembelajaran tematik-terpadu dilakukan dengan
mengacu pada indikator dari kompetensi dasar setiap mata pelajaran

324
yang diintegrasikan dalam tema yang sudah diselaraskan secara
konseptual dan metodologis.
d. Hasil penilaian oleh pendidik dianalisis lebih lanjut untuk mengetahui
kemajuan dan kesulitan belajar, dikembalikan kepada peserta didik
disertai balikan (feedback) berupa komentar yang mendidik (penguatan)
yang dilaporkan kepada pihak terkait dan dimanfaatkan untuk perbaikan
pembelajaran.
e. Laporan hasil penilaian oleh pendidik dapat berbentuk: 1) nilai dan/atau
deskripsi pencapaian kompetensi, untuk hasil penilaian kompetensi
pengetahuan dan keterampilan termasuk penilaian hasil pembelajaran
tematik-terpadu khususnya pada tingkat dasar, 2) deskripsi sikap, untuk
hasil penilaian kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial.
f. Laporan hasil penilaian oleh pendidik disampaikan kepada kepala
madrasah dan pihak lain yang terkait (waka. kurikulum, wali kelas,
pendidik Bimbingan dan Konseling, dan orangtua/wali) pada periode
yang ditentukan.
g. Penilaian kompetensi sikap spiritual dan sosial dilakukan oleh semua
pendidik selama satu semester, hasilnya diakumulasi dan dinyatakan
dalam bentuk deskripsi kompetensi oleh wali kelas/pendidik kelas.

2. Pelaksanaan dan Pelaporan Penilaian oleh Satuan Pendidikan


Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan dilakukan untuk menilai
pencapaian kompetensi lulusan peserta didik yang meliputi kegiatan
berikut:
a. menentukan kriteria minimal pencapaian tingkat kompetensi dengan
mengacu pada indikator kompetensi dasar tiap mata pelajaran;
b. mengoordinasikan ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan
akhir semester, ulangan kenaikan kelas, ujian tingkat kompetensi, dan
ujian akhir madrasah;
c. menyelenggarakan ujian madrasah dan menentukan kelulusan peserta
didik dari ujian madrasah sesuai dengan POS Ujian Madrasah;
d. menentukan kriteria kenaikan kelas, sesuai ketentuan standar yang
telah ditetapkan dan disyahkan pemberlakuanya;
e. melaporkan hasil pencapaian kompetensi dan/atau tingkat kompetensi
kepada orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku rapor;
f. melaporkan pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan kepada
bidang pendidikan madrasah kementerian agama kabupaten/kota dan
instansi lain yang terkait;
g. melaporkan hasil ujian kompetensi kepada orangtua/wali peserta didik
dan bidang pendidikan madrasah kementerian agama kabupaten/kota
dan provinsi.

325
h. menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan melalui
rapat kelulusan sesuai dengan kriteria: 1) menyelesaikan seluruh
program pembelajaran; 2) mencapai tingkat kompetensi yang
dipersyaratkan, dengan ketentuan kompetensi sikap (spiritual dan
sosial) termasuk kategori baik dan kompetensi pengetahuan dan
keterampilan minimal sama dengan KKM yang telah ditetapkan; 3)
lulus ujian madrasah dan ujian madrasah berstandar nasional; dan 4)
lulus Ujian Nasional.
i. menerbitkan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) dan
Surat Keterangan Hasil Ujian Madrasah Berstandar Nasional
(SKHUMBN) setiap peserta didik bagi satuan pendidikan
penyelenggara Ujian Nasional; dan Ujian Madrasah Berstandar
Nasional.
j. menerbitkan ijazah untuk setiap peserta didik yang lulus dari satuan
pendidikan bagi satuan pendidikan yang telah terakreditasi.

3. Pelaksanaan dan Pelaporan Penilaian oleh Pemerintah


Penilaian hasil belajar oleh Pemerintah dilakukan melalui Ujian Nasional,
Ujian Madrasah Berstandar Nasional dan Ujian Mutu Tingkat
Kompetensi, dengan memperhatikan hal-hal berikut:
a. Ujian Nasional
1) Penilaian hasil belajar dalam bentuk UN didukung oleh suatu
sistem yang menjamin mutu dan kerahasiaan soal serta
pelaksanaan yang aman, jujur, dan adil.
2) Hasil Ujian Nasional digunakan untuk: a) salah satu syarat
kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan; b) salah satu
pertimbangan dalam seleksi masuk ke jenjang pendidikan
berikutnya; c) pemetaan mutu; dan d) pembinaan dan pemberian
bantuan untuk peningkatan mutu.
3) Dalam rangka standardisasi UN diperlukan acuan berupa kisi-kisi
bersifat nasional yang dikembangkan oleh Pemerintah, sedangkan
soalnya disusun oleh Pemerintah Pusat dan/atau Pemerintah
Daerah dengan komposisi tertentu yang ditentukan oleh
Pemerintah.
4) Sebagai salah satu penentu kelulusan peserta didik dari satuan
pendidikan, kriteria kelulusan UN ditetapkan setiap tahun oleh
Pemerintah.
5) Dalam rangka penggunaan hasil UN untuk pemetaan mutu
program dan/atau satuan pendidikan, Pemerintah menganalisis dan
membuat peta daya serap UN dan menyampaikan hasilnya kepada
pihak yang berkepentingan.

326
b. Ujian Madrasah Berstandar Nasional PAI dan Bahasa Arab
1) Penilaian hasil belajar dalam bentuk UMBN didukung oleh suatu
sistem yang menjamin mutu dan kerahasiaan soal serta
pelaksanaan harus dengan aman, jujur, dan adil.

2) Hasil UMBN digunakan untuk:


a) bahan pertimbangan dalam penentuan pemetaan mutu
madrasah;
b) salah satu syarat ketentuan kelulusan;
c) umpan balik dalam perbaikan program pembelajaran di
Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah
Aliyah;
d) alat pengendali mutu pendidikan;
e) pendorong peningkatan mutu pendidikan pada Madrasah
Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah.
c. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi
1) Ujian mutu Tingkat Kompetensi dilakukan oleh Kementertian
Agama bersama Pemerintah pada seluruh satuan pendidikan yang
bertujuan untuk pemetaan dan penjaminan mutu pendidikan di
suatu satuan pendidikan.
2) Ujian mutu Tingkat Kompetensi dilakukan sebelum peserta didik
menyelesaikan pendidikan pada jenjang tertentu, sehingga hasilnya
dapat dimanfaatkan untuk perbaikan proses pembelajaran.
3) Instrumen, pelaksanaan, dan pelaporan ujian mutu Tingkat
Kompetensi mampu memberikan hasil yang komprehensif
sebagaimana hasil studi lain dalam skala nasional ataupun
internasional.

327

Anda mungkin juga menyukai