Anda di halaman 1dari 13

Makalah Pengantar Ilmu Grafika

“Sejarah Grafika, Pengertian Grafika Menurut Para Tokoh atau Pakar


Grafika”

Dosen Pengampu:

Parningotan Simamora, S.Sos, M.Si

Oleh:

Nama : WESLY SIMBOLON

PROGRAM STUDY TEKNIK GRAFIKA

UNIVERSITAS POLITEKNIK MEDIA KREATIF MEDAN

2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunianya, Sehingga kami dapat menyelesaikan Tugas
Makalah Sejarah Grafika, Pengertian Grafika Menurut Para Tokoh atau Pakar
Grafika.
Tugas Makalah ini disusun guna memenuhi tugas Praktikum UTS Mata
Kuliah Pengantar Ilmu Grafika mahasiswa Program Study Teknik Grafika ,
Universitas Media Kreatif Medani. Adapun isi Tugas Makalah ini adalah
mengenai Pengertian Grafika dan Sejarah Grafika.
Kami sebagai penyusun mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang mendukung, membantu, dan memfasilitasi penyusunan
tugas makalah ini sehingga berjalan dengan lancar. Dalam penyusunan tugas
makalah ini, kami menyadari bahwa hasil tugas makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Sehingga kami selaku penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca sekalian
Akhir kata semoga tugas makalah ini dapat memberikan manfaat untuk
pembaca, dosen dan masyarakat indonesia umumnya.

COVER............................................................................................................. i
. ii

ii
KATA PENGANTAR...................................................................................... iii
DAFTAR ISI..................................................................................................... 1
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
1.1. Latar 2
Belakang.................................................................................. 2
1.2. Rumusan 3
Masalah............................................................................. 3
1.3. Tujuan ........................................................................................ 4
...... 8
BAB II ISI......................................................................................................... 8
2.1. Pengertian Grafika.......................................................................... 8
2.2. Sejarah Grafika dan Tokohnya......................................................
BAB III PENUTUP..........................................................................................
3.1. Kesimpulan......................................................................................
3.2. Saran................................................................................................

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Masalah Kehidupan yang berdampingan dengan teknologi yang


mempermudah memperoleh informasi dan memudahkan dalam urusan bisnis
membuat daya saing semakin meningkat. Berbagai upaya positif dan strategi yang
dilakukan berbagai orang untuk memenangkan kompetisi. pemanfaatan teknologi
yang berkembang pesat saat ini serta kemampuan yang dimiliki individu
merupakan peran yang sangat penting. Bidang grafika merupakan bidang yang
berkembang dalam dunia bisnis yang memanfaatkan teknologi cetak dan
kemampuan individu sebagai pelaku kreatif dan pekerja keras serta bisa
memanfaatkan teknologi cetak yang tersedia. Dunia grafika mempunyai ilmu
yang sangat luas dalam aplikasi cetak, kebutuhan akan produk cetak berupa
brosur, kemasan, katalog, kartu nama dan masih banyak lagi produk hasil aplikasi
cetak lainya yang menggiring bisnis percetakan berkembang pesat dari tahun ke
tahun. Sangat Perlu adanya pembelajaran secara teori maupun praktek dari bagi
industri grafika bagi pelajar yang tertarik oleh dunia grafika.

Usaha percetakaan saat ini sudah sangat popular di gunakan sebagai alat untuk
mencari nafkah bagi masyarakat, percetakaan merupakan usaha yang mampu
membuat profit atau keuntungan yang sangat banyak apabila usha percetakaan
yang dijalankan berhasil, Usaha percetakaan ini sekarang sudah menyebar merata
di kota besar maupun kota kecil anda tentu saja pernah melihat usaha percetakan
yang berada di pinggir jalan terutama yang dekat dengan sekolah ataupun kantor-
kantor setempat. Percetakan merupakan usaha yang saat ini sedang di cari oleh
kalangan wiraswasta, karena usaha percetakaan merupakan usaha yang mampu
atau dapat memberikan keuntungan yang banyak apabila usha tersebut dapat
berkembang dengan baik dan usaha ini sekarang sudah banyak diperlukan atau
dibutuhkan oleh masyarakat. Percetakan adalah sebuah proses pencetakan tulisan
yang biasa di sebut dengan fotocopy atau pencetakan gambar untuk pakaian yang

1
biasa di sebut dengan sablon dengan menggunakan sebuah mesin cetak yang
terdiri dari bahan tinta dan minyak sehinggamenghasilkan cetakan. Buku, koran,
majalah dan cetak huruf gambar dan lainnya menggunakan alat mesin yang biasa
di sebut dengan mesin cetak offset. Ada juga yang hasilnya seperti emas, ini
menggunakan tekhnik poly dimana bahan yang di gunakan menggunakan bahan
bubuk emas yang berupa tinta. Pengertian percetakan itu sendiri adalah
sekumpulan orang yang melakukan kegiatan yang di selenggarakan dengan
menggunakan berbagai macam peralatan untuk mendapatkan keuntungan dari
kegiatan yang disebut percetakaan. Tujuan suatau perusahaan untuk memperoleh
keuntungan yang bisa di dapat dari barang atau jasa dan kepuasan buat konsumen,
dengan keuntungan perusahaan dapat lebih maju.

1.2. Rumusan Masalah


1. Apa pengertian Grafika?
2. Bagaimana sejarah Grafika dan Tokohnya?
1.3. Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui


pengertian Grafika serta sejarah Grafika.

2
BAB II
ISI

2.1. Pengertian Grafika


Grafika adalah suatu teknik atau cara penyampaian pesan, gagasan, informasi,
pikiran, kesan perasaan melalui penggandaan dengan cara dicetak dan disajikan
kepada khalayak. Grafika merupakan teknologi yang memungkinkan hasil
pikiran-pikiran tokoh ratusan bahkan ribuan tahun lalu sampai kepada kita berupa
hasil cetakan. Karena jasa grafika juga, maka segala urusan manusia modern
dipermudah atau sudah merupakan suatu mekanisme yang tidak mungkin
ditinggalkan sejak sebelum lahir sampai ke liang lahat. Bahkan beberapa tahun
setelah manusia di alam kubur masih memerlukannya, terutama yang berkenaan
dengan kontrak tanah pemakaman. Mulai dari bungkus korek api, ijazah, buku
rapor, surat kabar, majalah, buku pelajaran, koran, majalah, sertifikat, surat
keterangan, surat nikah, perangko, brosur, folder, spanduk, company profile,
formulir, tiket, meterai, uang kertas, faktur, kuitansi, STNK, surat pajak, KTP,
paspor, dokumen perdagangan, peraturan, kemasan (kertas, karton, kaleng,
plastik, dll) sampai ke poster dan bentuk cetakan dengan ukuran besar, surat-surat
berharga yang dipergunakan pada bank-bank, dan sangat banyak jenis, bentuk,
jumlah barang cetakan di masyarakat.semua adalah hasil karya manusia yang
hanya bisa diwujudkan melalui teknologi grafika.
Pengertian grafika menurut para tokoh adalah sebagai berikut:
1. Soedarso
Grafika merupakan bentuk penyajian visual yang dipakai untuk
membandingkan jumlah data pada saat - saat yang berbeda.
2. Yudhy Wicakson
Grafika merupakan salah satu model penyajian data dalam bentuk visual yang
banyak digunakan di berbagai bidang profesi.
3. Murray
Grafika adalah representasi gambar dari hubungan yang terdapat di antara
variable – variable.
4. Hery Sonawan
Grafika merupakan penggambaran data - data yang di plot dalam sebuah
bidang yang menghubungkan dua variable atau lebih.
5. Kathleen Meehan Arias

3
Grafika adalah sebuah metode yang digunakan untuk menyajikan data
kuantitatif secara visual.
6. J. Supranto
Grafika merupakan gambar - gambar yang menunjukkan secara visual data
berupa angka (mungkin juga dengan simbol - simbol) yang biasanya juga berasal
dari table - tabel yang telah dibuat.
7. Suyanto
Suyanto mendefinisikan grafis sebagai “aplikasi dari keterampilan seni serta
komunikasi untuk kebutuhan bisnis dan juga industri”. Aplikasi ini mencakup
bidang periklanan serta penjualan produk, menciptakan identitas visual, produk
serta perusahaan dan juga lingkungan grafis.
8. Jessica Helfand
Jessica Helfand memberikan definisi jika grafis adalah kombinasi yang
kompleks antara kata-kata dan juga gambar, angka serta grafik. Seorang individu
bisa menggabungkan beberapa elemen ini. dengan demikian maka akan dihasilkan
sesuatu khusus yang sangat berguna, mengejutkan dan juga mudah untuk diingat.
9. Danton Sihombing
Danton Sihombing memberikdan pengertian jika grafis adalah sebuah
pekerjaan yang memasukkan berbagai elemen seperti marka, simbol serta uraian
verbal yang diviasualisasikan melalui tipografi gambar baik menggunakan teknik
fotografi atau ilustrasi. Elemen tersebut kemudian diterapkan dalam dua fungsi,
yaitu sebagai perangkat visual serta perangkat komunikasi.

2.2. Sejarah Grafika dan Tokoh Grafika


Sejarah Grafika telah dimulai sejak jaman dulu kala berkomunikasi. Leonardo
da Vinci pelukis dari Italia sudah menghasilkan lukisan dengan objek 3D.
Proyeksi ortografik yang digunakan dalam sistem grafika komputer sekarang ini,
ditemukan oleh Gaspard Monge (1746-1868) seorang ahli matematika
berkebangsaan Perancis. Perkembangan grafika komputer secara sederhana dapat
dibagi menjadi empat fase yaitu :

Fase pertama, dalam tahun 50an merupakan Era Grafika komputer Interaktif.
Pada tahun 1950, MIT telah berhasil mengembangkan komputer Whirlwind
dengan tabung sinar katode Chatode Ray Tube (CRT). komputer ini mampu
memaparkan grafis pasif yang digunakan untuk bidang pertahanan. Pada tahun
1950an, banyak orang menggunakan pena cahaya (light-pen), yaitu sebuah alat
input yang berbentuk pensil yang digunakan untuk memilih posisi, menunjuk
suatu dan menggambarkan pada layer dengan penditeksi cahaya yang datang dari

4
titik-titik layer CRT. Pada tahun 1959 perusahaan General Motor meneliti Alat
Program Otomatis (Automatic Programming Tool).

Fase yang kedua, dalam dekade 1960an dapat dikatakan jaman penelitian/riset
grafika computer interaktif. Grafika interaktif modern telah berhasil ditemukan
oleh Ivan Sutherland dengan sistem penggambaran SKETCHPAD (Sutherland
1963).

Fase ketiga, dimulai dalam dekade 1970an. Saat ini, sektor industri,
pemerintah dan ilmuan mulai sadar akan pentingnya grafika computer interaktif
untuk memperbaiki kualitas desain produksi secara cepat dan mudah.

Fase keempat, dalam dekade 1980an. Pada masa ini grafika computer
berkembang pesat. Banyak yang berlomba untuk menemukan teori algoritma
baru. Penelitian bertumpu pada penggabungan dan pengotomatisan berbagai unsur
desain dan pemodelan. Pada tahuan 1990an, teknologi model Hybrid mulai
diperkenalkan.

Sejarah pencetakan dimulai sekitar 3000 SM dengan duplikasi gambar.


Penggunaan putaran  segel silinder untuk rolling yang terkesan ke tablet tanah liat
kembali ke peradaban Mesopotamia awal sebelum 3000 SM, di mana mereka
adalah karya yang paling umum seni untuk bertahan hidup, dan gambar fitur yang
kompleks dan indah. Dalam kedua Cina dan Mesir, penggunaan prangko kecil
untuk segel mendahului penggunaan blok yang lebih besar. Di Eropa dan India,
pencetakan kain tentu didahului pencetakan kertas atau papirus, ini mungkin juga
terjadi di Cina. Proses ini pada dasarnya sama - di Eropa tayangan presentasi
khusus dari cetakan sering dicetak pada sutra sampai setidaknya abad ketujuh
belas. Di Cina Fragmen woodblock awal dicetak berasal dari Cina. Mereka terdiri
dari bunga dicetak dalam tiga warna pada sutra. Mereka umumnya ditugaskan
ke Dinasti Hansebelum 220. Teknologi pencetakan pada kain di China
disesuaikan dengan kertas di bawah pengaruh Buddhisme yang diamanatkan
peredaran terjemahan standar di wilayah yang luas, serta produksi beberapa
salinan teks kunci untuk alasan agama. Buku-blok kayu tertua dicetak
adalah Sutra Berlian . Ini membawa tanggal 'hari ke-13 dari bulan keempat tahun
kesembilan dari era Xiantong' (yaitu 11 Mei 868). Sejumlah dicetak

5
Dharanis, bagaimanapun, mendahului Sutra Diamond oleh sekitar dua ratus tahun
(lihat Dinasti Tang ).

Di India Dalam Buddhisme, jasa besar diperkirakan bertambah dari menyalin


dan melestarikan teks, master abad keempat, daftar menyalin kitab suci sebagai
yang pertama dari sepuluh praktik-praktik keagamaan penting. Pentingnya teks
mengabadikan diatur dengan kekuatan khusus dalam Sutra Sukhāvatīvyūha yang
lebih besar yang tidak hanya mendesak taat untuk mendengar, belajar, mengingat
dan mempelajari teks tetapi untuk mendapatkan salinan yang baik dan
melestarikannya. Ini 'kultus buku' menyebabkan teknik untuk mereproduksi teks
dalam jumlah besar, terutama doa-doa pendek atau pesona yang dikenal
sebagai Dharani-s. Perangko yang diukir untuk mencetak doa-doa pada tablet
tanah liat dari setidaknya abad ketujuh, tanggal contoh tertua. Terutama populer
adalah  gatha Pratītyasamutpāda,  teks ayat singkat menyimpulkan filsafat
Nagarjuna dari genesis kausal atau yang saling bergantungan. Nagarjuna tinggal
di abadabad awal era saat ini dan Creed Buddha, sebagai gatha yang sering
disebut, dicetak pada tablet tanah liat dalam jumlah besar dari abad keenam.
Tradisi ini ditransmisikan ke China dan Tibet dengan Buddhisme. Mencetak teks
dari woodblocks tidak, bagaimanapun, tampaknya telah dikembangkan di India.
Di Eropa Pencetakan blok sudah lama dipraktekkan di Eropa Kristen sebagai
metode untuk mencetak pada kain, di mana itu umum oleh 1300. Gambar dicetak
pada kain untuk tujuan keagamaan bisa cukup besar dan rumit, dan
ketika kertas menjadi relatif mudah tersedia, sekitar 1400, media ditransfer
dengan sangat cepat ke kecil ukiran kayugambar agama dan bermain kartu dicetak
di atas kertas. Ini cetakan diproduksi dalam jumlah yang sangat besar dari sekitar
1.425 seterusnya. Sekitar pertengahan abad ke-,  blok-buku,  buku ukiran kayu
dengan teks dan gambar, biasanya diukir di blok yang sama, muncul sebagai
alternatif yang lebih murah untuk naskah dan buku dicetak dengan  movable type 
. Ini semua bekerja sangat digambarkan singkat, buku terlaris hari, diulang di
banyak berbeda blok-book versi:moriendi Ars dan pauperum Biblia adalah yang
paling umum. Masih ada beberapa kontroversi di kalangan sarjana, apakah
pengenalan mereka mendahului atau, pandangan mayoritas, diikuti pengenalan
tipe bergerak, dengan rentang tanggal diperkirakan berada di antara sekitar 1.440-

6
1.460. Kemajuan teknologi informasi sangat besar pengaruhnya terhadap
perkembangan teknologi cetak mencetak, sehingga di mana pun kita berada selalu
menatap dan menggunakan barang cetakan, misalnya: uang, meterai, prangko,
surat kabar, majalah, buku, brosur, folder, poster, spanduk, company profile,
formulir, ticket, kemasan (kertas, karton, kaleng, plastik, dll) sampai pada surat-
surat berharga yang dipergunakan pada bank-bank, dan sangat banyak jenis,
bentuk, jumlah barang cetakan di masyarakat. Semakin banyak jumlah manusia,
semakin meningkat sosial ekonomi, semakin tinggi pendidikan dan kebudayaan
suatu bangsa akan semakin banyak memerlukan barang cetakan sebagai sarana
komunikasi, alat pembayaran, sebagai pembungkus, dan fungsi-fungsi lain.
Perkembangan terakhir di bidang teknologi produksi grafika sebagai usaha untuk
melayani tuntutan pemesan yang semakin cepat dan kritis adalah munculnya “
teknik cetak jarak jauh, instant printing dan yang terakhir print on demand.”

7
BAB III
PENUTUP

2.1. Kesimpulan
Grafika adalah suatu teknik atau cara penyampaian pesan, gagasan, informasi,
pikiran, kesan perasaan melalui penggandaan dengan cara dicetak dan disajikan
kepada khalayak. Grafika merupakan teknologi yang memungkinkan hasil
pikiran-pikiran tokoh ratusan bahkan ribuan tahun lalu sampai kepada kita berupa
hasil cetakan.
Sejarah Grafika telah dimulai sejak jaman dulu kala berkomunikasi. Leonardo
da Vinci pelukis dari Italia sudah menghasilkan lukisan dengan objek 3D.
Proyeksi ortografik yang digunakan dalam sistem grafika komputer sekarang ini,
ditemukan oleh Gaspard Monge (1746-1868) seorang ahli matematika
berkebangsaan Perancis.
2.2. Saran

Pembahasan tentang desain grafis dibutuhkan sudut pandang yang


menyeluruh, sehingga semakin banyaklah tema yang diangkat dan dikemas pada
kategori-katagori yang berbeda. Pengungkapan fakta-fakta lainnya yang
berhubungan dengan desain grafis dapat digunakan sebagai pelengkap dan akan
semakin menambah wawasan yang selama ini belum terungkap. Komik Sejarah
Desain Grafis: Dari Dunia ke Indonesia masih membahas hal-hal yang bersifat
umum, perlu pendalam yang lebih detail lagi mengenai pembahasan yang
diangkat. Diharapkan dengan adanya komik ini dapat memicu munculnya komik-
komik sejenis yang mengangkat dari sudut pandang yang berbeda tentang desain
grafis. Tentunya bagi para pelaku yang terjun di dunia desain grafis semakin
memacu untuk lebih banyak berkontribusi dan memberikan informasi tentang
desain grafis melalui mediamedia yang beragam.

8
PERTANYAAN DAN JAWABAN

1. Apa pengertian Grafika ?


Jawab : Grafika adalah suatu teknik atau cara penyampaian pesan,
gagasan, informasi, pikiran, kesan perasaan melalui penggandaan dengan
cara dicetak dan disajikan kepada khalayak. Grafika merupakan teknologi
yang memungkinkan hasil pikiran-pikiran tokoh ratusan bahkan ribuan
tahun lalu sampai kepada kita berupa hasil cetakan.
2. Contoh produk percetakan apa saja dalam Grafika ?

Jawab : Produk cetak berupa brosur, kemasan, katalog, surat kabar,


majalah, buku pelajaran, koran, majalah, sertifikat, surat keterangan, surat
nikah, perangko, brosur, folder, spanduk, company profile, formulir, tiket,
meterai, uang kertas, faktur, kuitansi, STNK, surat pajak, KTP, paspor,
dokumen perdagangan, peraturan, kemasan (kertas, karton, kaleng, plastik,
dll) sampai ke poster dan bentuk cetakan dengan ukuran besar, surat-surat
berharga yang dipergunakan pada bank-bank, dan sangat banyak jenis,
bentuk, jumlah barang cetakan di masyarakat.semua adalah hasil karya
manusia yang hanya bisa diwujudkan melalui teknologi grafika.
3. Dalam Ilmu Grafika, apakah yang dimaksud dengan percetakan ?
Jawab : Percetakan adalah sebuah proses pencetakan tulisan yang biasa di
sebut dengan fotocopy atau pencetakan gambar untuk pakaian yang biasa
di sebut dengan sablon dengan menggunakan sebuah mesin cetak yang
terdiri dari bahan tinta dan minyak sehinggamenghasilkan cetakan.
4. Menurut Hery Sonawan, apakah pengertian Grafika ?
Jawab : Grafika merupakan penggambaran data - data yang di plot dalam
sebuah bidang yang menghubungkan dua variable atau lebih.
5. Bagaimana perkembangan grafika computer pada fase kedua?
Jawab : Fase yang kedua, dalam dekade 1960an dapat dikatakan jaman
penelitian/riset grafika computer interaktif. Grafika interaktif modern telah
berhasil ditemukan oleh Ivan Sutherland dengan sistem penggambaran
SKETCHPAD (Sutherland 1963).

9
6. Siapa proyeksi ortografik yang digunakan dalam sistem grafika komputer
sekarang ini?
Jawab : Proyeksi ortografik yang digunakan dalam sistem grafika
komputer sekarang ini adalah Gaspard Monge (1746-1868) seorang ahli
matematika berkebangsaan Perancis.
7.

10

Anda mungkin juga menyukai