Page 2
a) Adanya perlindungan dari pemerintah kepada warganya.
b) Jaminan kepastian hukum.
c) Berkaitan dengan hak-hak warganegara.
d) Adanya sanksi hukuman bagi pihak yang melanggarnya.
Kejaksaan
Kejaksaan merupakan lembaga eksekutif yang tunduk pada presiden. Akan tetapi, bila
dilihat dari segi fungsinya, kejaksaan merupakan bagian dari lembaga yudikatif.
Page 3
Hal ini termuat pada pasal 24 amandemen ketiga UUD Negara RI 1945 yang menegaskan
bahwa kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah mahkamah agung dan badan peradilan
lain yang fungsinya berkaitan dengan kekuasaan kehakiman.
Penegasan lainnya terdapat pada pasal 41 Undang-undang No 4 Tahun 2004, tentang
kekuasaan kehakiman, sebagai berikut:
This is box title
Badan-badan lain yang fungsinya berkaitan dengan kekuasaan kehakiman meliputi
kepolisian negara republik indonesia, kejaksaan republik indonesia, dan badan badan lain
diatur dalam udang-undang
Kehakiman
Lembaga pengadilan sebagai subsistem peradilan pidana diatur dalam UU No. 48
tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman. Dalam pasal 1 ayat 1 memberikan defenisi tentang
kekuasaan kehakiman, sebagai berikut;
Advokat
Landasan hukum tentang advokat terdapat dalam undang-undang No.18 Tahun 2003
tentang Advokat, sekaligus menjadi alasan penting bagi profesi advokat sebagai salah satu
lembaga penegak hukum. Hal tersebut ditegaskan pada pasal 5 ayat (1) UU NO.18 Tahun
2003 menyebutkan bahwa advokat berstatus sebagai penegak hukum, bebas dan mandiri serta
dijamin oleh hukum dan peraturan perundang-undangan. Pada pasal 5 tersebut ditegaskan,
bahwa yang dimaksud “advokat berstatus sebagai sebagai penegak hukum.
This is box title
Advokat sebagai salah satu perangkat dalam proses peradilan yang memiliki kedudukan
setara dengan penegak hukum lainnya dalam menegakkan hukum dan keadilan.
Kepolisian
Lembaga kepolisian sebagai subsistem peradilan pidana diatur dalam UU No 2 Tahun
2002 tentang kepolisian republik indonesia. Pada pasal 13 UU No 2 tahun 2002 menjelaskan
kepolisan memiliki tugas pokok memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat,
menegakkan hukum serta memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada
masyarakat.
Sementara dalam lingkup peradillan pidana, kepolisian memiliki wewenang khusus sebagai
penyidik yang secara umum di atur pada pasal 15 dan 16 UU No 12 tahun 2002 da dalam
KUHAP juga diatur pada pasal 5 sampai dengan 7 KUHAP.
Dalam peradilan militer dikenal adanya oditurat yaitu badan di lingkungan TNI yang
melakukan kekuasaan pemerintahan negara di bidang penuntutan dan penyidikan berdasarkan
pelimpahan dari Panglima TNI. Oditurat terdiri atas oditurat militer, oditurat militer tinggi,
oditurat jenderal dan oditurat militer pertempuran.
D
Page 4
Peradilan Tata Usaha Negara
Pada awalnya, Perangkat Lembaga Peradilan tata usaha negara diatur dalam Undang-
Undang RI Nomor 5 Tahun 1986, kemudian undang-undang tersebut diubah dengan
UndangUndang RI Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor
5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, serta diubah lagi dengan Undang-
Undang RI Nomor 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 7
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara.
Kekuasaan kehakiman di lingkungan peradilan tata usaha negara dilaksanakan oleh
pengadilan tata usaha negara dan pengadilan tinggi tata usaha negara.
Pengadilan Tata Usaha Negara
Pengadilan tata usaha negara berkedudukan di ibu kota kabupaten atau kota dan daerah
hukumnya meliputi wilayah kabupaten atau kota. Pengadilan tata usaha negara merupakan
pengadilan tingkat pertama. Pengadilan tata usaha negara dibentuk berdasarkan keputusan
presiden. Perangkat atau alat kelengkapan pengadilan tata usaha negara terdiri atas pimpinan,
hakim anggota, panitera, sekretaris, dan juru sita. Pimpinan pengadilan terdiri atas seorang
ketua dan seorang wakil ketua. Hakim pengadilan adalah pejabat yang melaksanakan
kekuasaan kehakiman yang diangkat dan diberhentikan oleh presiden atas usul ketua
Mahkamah Agung. Wakil ketua dan hakim pengadilan tata usaha negara diambil sumpahnya
oleh ketua pengadilan tata usaha negara.
Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara
Pengadilan tinggi tata usaha negara berkedudukan di ibu kota provinsi dan daerah
hukumnya meliputi wilayah provinsi. Pengadilan tinggi tata usaha negara merupakan
pengadilan tingkat banding. Perangkat atau alat kelengkapan pengadilan tinggi tata usaha
negara terdiri atas pimpinan, hakim anggota, panitera, dan sekretaris. Pimpinan pengadilan
tinggi tata usaha negara terdiri atas seorang ketua dan seorang wakil ketua. Ketua pengadilan
tinggi tata usaha negara diambil sumpahnya oleh ketua Mahkamah Agung. Hakim anggota
pengadilan ini adalah hakim tinggi. Wakil ketua dan hakim pengadilan tinggi tata usaha
negara diambil sumpahnya oleh ketua pengadilan tinggi tata usaha negara.
Diskusikan!!!
1. Diskusikanlah bersama teman kalian terkait perbedaan peradilan sipil dan militer
dan kumpulkanlah berbagai Informasi untuk melengkapi tabel di bawah ini!
Page 5
2. Peradilan Militer
Kesimpulan
Page 6
Referensi
https://visiuniversal.blogspot.com/2014/11/pengertian-dan-hakikat-hukum-di.html
Page 7